TUGAS MATEMATIKA BISNIS

Dosen : BU ERMIANI, S.E., M.M

1. Berikan 3 Perbedaan mendasar matematika versus non matematika ekonomi

2. Berikan 3 perbedaan mendasar matematika ekonomi versus ekonometrika.

3. Sebutkan perbedaan matematika murni dengan matematika terapan.

4. Jelaskan hubungan/keterkaitan antara teori ekonomi, matematika ekonomi, ekonometrika dan

Statistic ekonomi.

5. Terdapat tujuh model ekonomi buatlah penjelasan singkat terkait ketujuh ekonomi tersebut.

JAWABAN

1.- Pengertian

Matematika ekonomi adalah cabang ekonomi yang biasanya di gunakan dalam teori ekonomi
mikro, teori ekonomi macro, keuangan dalam negri metode kuantitif dan sebagainya sedangkan
nonmatematika ekonomi menggunakan simbol-simbol serta dalil-dalil matematis dan
gabungan teori ilmu ekonomi.

- Penggunaan

Matematika ekonomi berfungsi sebagai alat bantu untuk menganalisis model-model ekonomi
terutama Masalah ekonomi bisnis yang dihadapi saat ini serta menunjang pertumbuhan
perekonomian bangsa menggunakan model matematika. Lain halnya dengan nonmatematika
ekonomi ada yang digunakan untuk memecahkan permasalahan ekonomi yang bersifat
kuantitatif, secara empiris.

- Hasil teori ekonomi

Pada matematika ekonomi, teori ekonomi dinyatakan dalam bentuk matematis atau persamaan
(model) dengan tidak memperhatikan keterukuran atau verifikasi empiris yang ada dalam teori
tersebut, sedangkan nonmatematika ekonomi ada yang menggunakan teori ekonomi ada yang
tidak menggunakannya.

Empiris adalahl ilmu pengatahuan yang diperoleh dari suatu penemuan, percobaan, serta juga
pengamatan yang telah dilakukan.

2.-Pengertian
 Matematika ekonomi adalah cabang ilmu ekonomi yang biasanya digunakan dalam teori
ekonomi mikro, teori ekonomi makro, keuangan dalam negara, ekonomi perkotaan, metode
kuantitatif dan sebagainya. Para ahli ekonomi yang menganalisis menggunakan pendekatan
matematika ekonomi ini, menyatakan permasalahan ekonomi dengan simbol-simbol serta dalil-
dalil matematis. Sedangkan ekonometrika adalah gabungan ilmu dari teori ekonomi, matematika
dan statistika yang bergabung menjadi satu kesatuan.

-Penggunaan

Matematika ekonomi berfungsi sebagai alat bantu untuk menganalisis model-model ekonomi
terutama masalah ekonomi bisnis yang dihadapi saat ini serta menunjang pertumbuhan
perekonomian bangsa menggunakan model matematika. Lain halnya dengan ekonometrika yang
digunakan untuk memecahkan permasalahan ekonomi yang bersifat kuantitatif, secara empiris.
Selain itu, juga berfungsi untuk menguji kebenaran teorema-teorema teori ekonomi berupa
hubungan antarvariabel ekonomi dengan data empirik.

-Disiplin ilmu

Untuk melakukan pendekatan analisis ekonomi, matematika ekonomi biasanya menggunakan

simbol-simbol matematis dalam menyatakan permasalahan dan dalil-dalil matematis. Asumsi
dan kesimpulannya tidak dinyatakan dalam pesamaan-persamaan atau kalimat-kalimat
melainkan simbol-simbol matematis. Sedangkan pada ekonometrika, gabungan ketiga ilmu ini
memiiki fungsi yang berbeda.

Teori ekonomi akan mengidentifikasi variable-variabel dalam gejala ekonomi serta menjelaskan
banyaknya hubungan variabel. Matematika berfungsi untuk merumuskan hubungan antar
variabel ke dalam persamaan matematis. Dan statistika bertugas untuk menentukan nilai
koefisien bukan pada variabel ekonomi dengan tingkat keeratan hubungan dan pengaruh
antarvariabelnya.

3.- Matematika murni merupakan ilmu matematika asli, dalam artian bahwa ilmu ini fokus dalam
mempelajari teori-teori matematika. Sedangkan Matematika terapan merupakan salah satu
cabang atau bagian dari matematika murni.

-Matematika murni lebih dekat dengan ilmu-ilmu sains lain seperti ilmu fisika, ilmu navigasi,
astonomi, dan semisalnya. Sedangkan Matematika terapan merupakan penerapan dari cabang
ilmu matematika, dalam artian bahwa matematika terapan digunakan untuk mencari dan
menyelesaikan persoalan-persoalan konkret, seperti masalah bisnis, survey, dan sebagainya.
 -Simbol-simbol dalam matematika murni mewakili konsep yang abstrak. Sedangkan Simbol-
simbol dalam matematika terapan merupakan pemodelan matematis yang digunakan untuk
mewakili dari suatu variabel yang nyata.

-Matematika murni bisa melahirkan banyak cabang ilmu lain, termasuk Matematika Terapan.
Sedangkan Penelitian matematika terapan ditujukan untuk menemukan metode matematika yang
bisa digunakan untuk menyelesaikan sebuah permasalahan tertentu.

-Contoh cabang ilmu yang termasuk ke dalam matematika murni adalah : Kalkulus, Aljabar,
Analisis Real, Kombinatorik, Program Linier dan NonLinier, Logika Matematika, Kontrol
Optimum, Geometri, dan lain sebagainya. Sedangkan Salah satu contoh penelitian matematika
terapan adalah kegiatan the European Study Group with Industry, Mathematics in Industrial
Study Group di Autralia, dan Mathematical Problems in Industry di Amerika serikat.

4. kelima Teori tersebut Saling berkaitan dan mempunyai hubungan satu dengan yang lainnya.
Dimulai dari Ilmu Ekonomi yang membahas teori-teori ekonomi. Pada ilmu ekonomi terdapat
hubungan kualitatif dimana permintaan (D) memiliki fungsi negatif dari harga (P). Hal tersebut
berdasarkan hukum permintaan “Apabila tingkat harga naik maka permintaan akan turun dan
sebaliknya apabila tingkat harga turun maka permintaan akan naik. Kemudian yang kedua
Matematika ekonomi adalah cabang ekonomi yang biasanya di gunakan dalam teori ekonomi
mikro, teori ekonomi macro, keuangan dalam negri metode kuantitif dan sebagainya. Jadi dari
ekonmi ke cabang ekonomi. Dan kemudian yang ketiga Ekonometrika adalah aplikasi dari
metode spesifik dalam ilmu ekonomi (di segala bidang) yang berusaha memperoleh hasil dalam
angka (numerical result) dan membuktikan (verification) teori-teori ekonomi. Jadi dari ekonmi
ke cabang ekonmi, mengaplikasikan ekonomi dan teroi-teorinya. Kemudian yang keempat
Statistic Ekonomi adalah Penerapan Ilmu Statistik kedalam bidang Ekonomi yang bertujuan
untuk menganalisa masalah dan solusi. Statistik digunakan untuk kelancaran aktifitas usaha para
pelaku ekonomi. Karena tanpa adanya statistik, kebutuhan mereka yang berupa permasalahan
tertentu tidak dapat diuraikan dan diselesaikan dengan akurat. Tanpa statistik, satu entitas akan
kesulitan menentukan sikap dan mengambil keputusan atas permasalahan ekonominya.

5.1. Model Ekonomi Klasik Adalah Sebagai suatu aliran modern yang pertama di dalam sejarah
pemikiran ekonomi, dalam ekonomi klasik terdapat. Pemikir dan pengembang utama dari aliran
ini yaitu, Adam Smith, Jean-Baptiste Say, David Ricardo, Thomas Malthus dan John Stuart Mill.
Selain itu, ekonomi klasik merupakan sebuah pasar bebas yang akan mengatur dirinya sendiri
jika tidak ada campur tangan dari pihak apapun. Jadi ekonomi klasik adalah suatu perekonomian
yang diatur oleh mekanisme pasar sehingga tingkat penggunaan tenaga kerja secara penuh akan
selalu tercapai.

2. Model Ekonomi Keynes adalah nama suatu teori yang diambil dari john maynard Keynes,
seorang ekonom inggris yang hidup antara tahun 1883 sampai 1946. Aliran keynesia muncul
untuk mengatasi krisis yang melanda eropa pasca perang dunia 1. Pada saat itu teori klasik dan
neo klasik sudah tidak mampu lagi menjelaskan fenomena yang terjadi dan mengatasi krisis yang
dihadapi. Jadi Ekonomim Keynes adalah teori untuk mengatasi masalah krisis ekonomi

3. Moedel Ekonomi Neo-klasik adalah faktor utama yang menentukan perekonomian, mulai
dari barang, harga, hingga pendapatan dalam perekonomian. Ekonom neoklasik mengadopsi
metode ekuilibrium untuk menjelaskan bagaimana ekonomi seharusnya beroperasi. Konsep ini
juga menjelaskan bagaimana sumber daya didistribusikan di masyarakat. Pemikiran Dari teori
Neo-Klasik di dasarkan pada kritik atas kelemahan-kelemahan atau penyempurnaa tehadap
pandangan / asumsi dari teori klasik.

4. Model Ekonomi Neo-Keynes Merupakan ajaran keynes yang banyak berjasa

mengembangkan teori-teori yang berhubungan dengan usaha menjaga stabilitas perekonomian.
Teori tersebut menjelaskan tentang fluktuasi ekonomi (business cycle) dan teori-teori yang
berhubungan dengan pertumbuhan dan pendapatan

5. Ekonomi Micro suatu ilmu yang mempelajari perilaku produsen dan konsumen juga
penentuan kuantitas faktor input, serta barang atau jasa apa saja yang kemudian akan diperjual-
belikan dengan mengacu kepada harga pasar.

6. Ekonomi Macro adalah suatu ilmu yang mempelajari ekonomi secara keseluruhan. Studi
ekonomi ini khusus belajar tentang ekonomi dalam skala besar dan menyeluruh. studi ekonomi
ini juga dapat digunakan untuk melakukan analisa terhadap produsen secara menyeluruh.
Konsumen pun tak ketinggalan, ilmu Ekonomi Makro menganalisa mereka dalam konteks
bagaimana mengalokasikan pendapatan untuk membeli produk barang dan menggunakan jasa.

7. Ekonomi Modern adalah sebuah ilmu tentang proses di mana manusia menggunakan sumber
dayanya secara terbatas untuk memenuhi kebutuhannya yang tidak terbatas.