Anda di halaman 1dari 2

NOTULEN PERTEMUAN LOKA KARYA MINI LINTAS SEKTOR PUSKESMAS

KALIREJO TAHUN 2022

HARI/TANGGAL : RABU 28 DESEMBER 2022


TEMPAT : Aula Puskesmas Kalirejo
PUKUL : 09.00 sampai dengan selesai
ACARA : Pertemuan Loka Karya Mini Lintas Sektor Puskesmas Kalirejo Tahun
2022.
1. Pertemuan dibuka oleh Ibu Kepala UPTD Puskesmas Kalirejo
yaitu Ns. Uswatun Hasanah, S.Kep. Mengucapkan terimakasih atas kehadiran
Bapak/Ibu Peserta. Acara hari ini mengangkat tema Pembentukan Germas di Kec
Kalirejo.
2. Sambutan dari Bapak Kapolsek Kalirejo Bapak Junaidi.
Tujuan lokmin linsek untuk meningkatkan kerjasama antara lintas sektoral dibidang
kesehatan. Dukungan dari pihak polsek untuk puskesmas kalirejo. Dan program-
program yang ada di polsek slalu mendapat dukungan dari puskemas kalirejo.
Tujuanya untuk masyarakat kalirejo lebih sehat.
3. Sambutan dari Bapak Danramil
atau yang mewakili, yaitu Bapak Sofyan. Terimakasih atas bantuan dari puskesmas
baik tenaga waktu dan pikiran selama melaksanakan program kerja vaksinasi.
Permohonan maaf bapak danramil tidak bisa datang.
4. Sambutan dari Ibu Sekcam Ibu Susi.
Penyampaian maaf dari Bapak camat karena tidak hadir. Dukungan dari lintas sektoral
untuk Puskesmas. Terimakasih kerjasama Forkompicam di Kalirejo yang sudah
bekerjasama dengan baik. Dana bantuan dari Covid dari Kalirejo yaitu 40 %. Semoga
sehat slalu kita semua.
5. Narasumber adalah Rino Siswanto, SKM sebagai petugas promosi kesehatan di
Puskesmas Kalirejo.
6. Peserta pertemuan :
Terdiri dari Ibu Sekcam Kalirejo, Bapak Sofyan mewakili Danramil Kalirejo, Bapak
Kapolsek Kalirejo, Kepala Puskesmas Kalirejo, Kepala Kampung di wilayah Kerja
Puskesmas Kalirejo, dan Staf Puskesmas Kalirejo,.
7. Dengan notulen pertemuan sebagai berikut :
a. Forum Komunikasi Germas sudah lama digaungkan sesuai Inpres nomer 1
Tahun 2017.
b. Turunan akhir dari Inpres adalah Peraturan dan Kebijakan dari Pemerintah
Kec. Kalirejo yang melingkupi Germas.
c. Di tahun 1990 fokus penyakit menular, sekarang di tahun 2022 fokus
penyakit tidak menular.
d. 17 tahun terakhir PTM menjadi penyebab utama dari beban penyakit.
e. Germas adalah suatu tindakan terencana yang dilakukan secara bersama-
sama oleh seluruh komponen bangsa dengan kesadaran, kemauan, dan
kemampuan berperilaku sehat untuk meningkatkan kualitas hidup.
f. Tujuannya untuk meningkatkan partisipasi masyarakat untuk berPHBS.
g. Pelaku Germas dilaksanakan oleh semua komponen bangsa.
h. Kegiatan Germas adalah kampanye yang dilakukan oleh lintas sektoral.
i. Fokus kegiatan germas adalah melakukan aktifitas fisik, konsumsi buah dan
sayur dan memeriksakan kesehatan secara berkala.
j. Dari dashbor Utama Website Kemenkes tentang Deteksi Dini PTM nomro
pertama yaitu obesitas, kedua darah tinggi, dan ketiga diabetes militus.
k. Promosi dan edukasi kesehatan yang komprehensif untuk 2022-2024 yaitu
pencegahan, deteksi dini dan pengobatan.
l. Melalui forum germas kedepanya bersama lintas sektoral dapat membuat
jadwal kegiatan yang mengutamakan terciptanya masyarakat yang hidup
bersih dan sehat.
m. Upaya penguatan germas yaitu pencegahan, kampanye germas, pertemuan
lintas sektoral, meningkatkan komunikasi informasi dan edukasi (KIE)
tentang germas, mendukung germas, meningkatkan advokasi,
meningkatkan pelayanan deteksi dini di instansi pemerintah maupun
swasta.

8. Pembentukan Forum Komunikasi Germas :


a. Nama-nama yang terkait di dalam SK selanjutnya akan disampaikan oleh
Bapak Camat.
b. Perlu jadwal untuk pertemuan forum selanjutnya agar lebih jelas untuk nama
yang akan diterbitkan.
c. Komitmen Bersama pembentukan forum komunikasi gerakan masyarakat
hidup sehat yaitu tanda tangan bersama.
9. Masukkan dari Ibu KA TU Puskesmas Kalirejo :
Peminat Posbindu masih rendah. Perlu masukkan dari Kampung untuk
Meningkatkan Pengunjung Posbindu.
10. Tanya Jawab :
Ibu Atika dari PLKB
a. Perbedaan germas yang lalu dan yang sekarang?
Jawaban : Tidak ada bedanya, pedoman yang ada dari Pusat turun ke
Daerah.
b. Dimanakah ada Infromasi pengobatan penyakit harus kemana? Kurangnya
KIE untuk Posbindu.
Jawaban : Komunikasi dan koordinasi lebih ditingkatkan, misalnya melalui
acara pengajian di umumkan jika ada jadwal posbindu. Komunikasi antar
kader dan aparatur kampong lebih di tingkatkan. Tambahan dari Bapak
Sofyan dari Koramil : Tugas kita merubah perilaku masyarakat dan door to
door ke masyrakat melalui sosmed. Bila ada bantuan BLT Puskesmas
datang untuk Informasi dan woro-woro. Buat banner di setiap sudut
kampong untuk Pengertian dan Tujuan Germas. Jadwal untuk Setiap
Koordinator yang masuk di Germas. Buat trik agar menarik masyarakat
untuk melakukan germas. Tambahan dari Ibu Susi : Koordinasi antar
kampong lebih ditingkatkan, undang pihak Puskesmas jika ada kegiatan
yang melibatkan Puskesmas.
11. Penutupan
Acara loka karya mini lintas sector UPTD Puskesmas Kalirejo telah dilaksanakan
dengan baik dan lancar.

NOTULIS

Yessy Frisca Agustina


NIP. 19960808 2020 12 2 0 13

Anda mungkin juga menyukai