Anda di halaman 1dari 5

JARINGAN MULTIMEDIA PROTOKOL STREAMING

KARAKTERISTIK DATA MULTIMEDIA • RSVP – Resource Reservation Protocol digunakan untuk mereserve
• Real-time and interactive → Low Delay, Two-way traffic bandwith sehingga data dapat tiba ditujuan dengan cepat dan tepat.
• Temporal relationship between data → frames in correct order/time, inter- • SMRP – Simple Multicast Routing Protocol Protocol yang mendukung
media scheduling ‘conferencing’ dengan mengganda-kan (multiplying) data pada
• Sometimes bursty sekelompok user penerima
• Delay sensitive, but loss tolerant • RTSP – Real-Time Streaming Protocol
DEFINISI o digunakan oleh program streaming multimedia untuk mengatur
Jaringan adalah sekumpulan komputer dan peripheral lain pendukung komputer pengiriman data secara realtime, tidak bergantung pada protokol
yang saling terhubung dalam satu kesatuan. Multimedia adalah penggunaan Transport.
komputer untuk menampilkan dan mengkombinasikan teks, grafik, audio, o Metode yang ada: PLAY, SETUP, RECORD, PAUSE dan
video, dan animasi dengan menggunakan link dan tool yang memungkinkan TEARDOWN
pengguna untuk melakukan navigasi, interaksi, dan komunikas. o Digunakan pada Video on Demand
Jaringan multimedia adalah penggunaan komputer yang saling terhubung untuk o suatu standard untuk mengirimkan data multimedia secara real-time,
mengkombinasikan / menampilkan teks, grafik, audio, video, dan animasi bergantung pada protokol Transport
dengan menggunakan link dan tool yang memungkinkan pengguna untuk o Berjalan diatas UDP tapi bisa juga diatas protokol lain
melakukan navigasi, interaksi, dan komunikasi
TIPE JARINGAN QOS DAN MULTIMEDIA
• Local Area Network (LAN) : jaringan kecepatan tinggi pada suatu lingkungan Tujuan -> Mengetahui jenis-jenis streaming serta teknik pengukuran QoS
lokal tertentu. padamultimedia
• Metropolitan Area Network (MAN) : jaringan kecepatan tinggi untuk node
yang terdistribusi dalam jarak jauh (biasanya untuk satu kota atau suatu daerah Karakteristik Aplikasi Multimedia
besar) ■ Pada umumnya delay sensitive
• Wide Area Network (WAN), komunikasi untuk jarak yang sangat jauh. – end-to-end delay
Contoh: Internet – delay jitter
• Wireless Network, peralatan end-user untuk mengakses jaringan dengan ■ loss tolerant: kehilangan data yang tidak sering, dapat menyebabkan
menggunakan transmisi radio gangguan kecil
DISTRIBUSI SISTEM MULTIMEDIA ■ Berlawanan dengan karakteristik data, yaitu loss intolerant dan delay tolerant.
• Sistem Multimedia Stand Alone merupakan sistem komputer
multimedia yang memiliki minimal storage (harddisk, Jenis Aplikasi Multimedia
CDROM/DVD-ROM/CD-RW/DVD-RW), alat input (keyboard, 1. Stored streaming
mouse, scanner, mic), dan output (speaker, monitor, LCD 2. Live streaming
Proyektor), VGA dan Soundcard. 3. Interactive, real-time
• Sistem Multimedia Berbasis Jaringan Sistem ini harus terhubung
melalui jaringan yang mempunyai bandwidth yang besar. Pendahuluan
PROTOKOL ■ Quality of Service (disingkat menjadi QoS) merupakan mekanisme jaringan
Protokol adalah persetujuan tentang bagaimana komunikasi diproses antara2 yang memungkinkan aplikasi-aplikasi atau layanan dapat beroperasi sesuai
node. Protokol jaringan yang paling umum digunakan sekarang ini adalah dengan yang diharapkan.
protokol jaringan berbasis IP (Internet Protocol). ■ Teknologi QoS adalah teknologi yang memungkinkan administrator jaringan
untuk dapat menangani berbagai efek akibat terjadinya kongesti pada lalu lintas
TCP DAN UDP aliran paket dari berbagai layanan.
TCP ■ Penanganan QoS dilakukan dengan memanfaatkan sumber daya
• Menyediakan layanan transport connection oriented dan reliable: Adanya jaringan secara optimal, dibandingkan dengan menambah kapasitas fisik
pengecekan error, Dijaga urutan message, komunikasi duplex (2 arah) • Tidak jaringan tersebut.
cocok untuk protokol multimedia, karena: • TCP akan menghentikan
pengiriman data jika terjadi kemacetan. • Tidak real-time • Terjadi timbal balik Mengapa perlu QoS
dari penerima ke pengirim jika pengiriman sukses. Pada multimedia tidak ■ Kinerja jaringan komputer dapat bervariasi akibat beberapa masalah, seperti
diperlukan error koreksi, TCP retransmission dapat menyebabkan jitter bandwidth, latency dan jitter, yang dapat membuat efek yang cukup besar bagi
(perbedaan waktu antara waktu keberangkatan dan kedatangan). banyak aplikasi.
UDP ■ Sebagai contoh, komunikasi suara (seperti VoIP atau IP Telephony ) serta
• Menyediakan layanan transport unreliable dan connectionless: Tidak video streaming dapat membuat pengguna frustrasi ketika paket data aplikasi
menjamin urutan pengiriman, Setiap paket memiliki alamat tujuan, Duplikasi tersebut dialirkan di atas jaringan dengan bandwidth yang tidak cukup, dengan
message sangat dimungkinkan, Memfasilitasi multicasting (transmisi data pada latency yang tidak dapat diprediksi, atau jitter yangberlebih.
subset network yang telah disepakati) • Contoh: semua protokol multimedia ■ Fitur Quality of Service (QoS) ini dapat menjadikan bandwidth, latency, dan
yang tidak memerlukan error. Misal RTP (Real- time Transport Protocol) jitter dapat diprediksi dan dicocokkan dengan kebutuhan aplikasi yang
MULTIMEDIA DAN INTERNET digunakan dalam jaringan tersebut.
• Format dan teknologi yang digunakan untuk mengakomodir multimedia
di dalam internet yaitu MIME (Multipurpose Internet Mail Extension) Tujuan
yang digunakan untuk mendeteksi file multimedia di Internet seperti text, ■ QoS bertujuan untuk menyediakan kualitas layanan yang berbedabeda untuk
image, video, audio, dan aplikasi. beragam kebutuhan layanan dalam jaringan IP, sebagai contoh untuk
• Saat browser menjumpai MIME type, browser melakukan salah satu menyediakan bandwidth yang khusus, menurunkan hilangnya paket-paket,
darihal-hal berikut: mulai mengirimkan file dan membukanya menurunkan waktu tunda dan variasi waktu tunda di dalam proses transmisinya.
menggunakan program aplikasi yang telah aosiasikan sebelumnya.
mengijinkan user menyimpan file ke dalamdisk/hardisk menanyakan pada Fungsi QoS
user aplikasi apa yang akan digunakan untuk membuka file mengijinkan 1. Pengkelasan paket untuk menyediakan pelayanan yang berbeda beda
user membatalkan transferfile untuk kelas paket yang berbeda-beda
2. Penanganan kongesti untuk memenuhi dan menangani kebutuhan layanan
yang berbeda-beda
3. Pengendalian lalu lintas paket untuk membatasi dan mengendalikan
pengiriman paket-paket data
4. Pensinyalan untuk mengendalikan fungsi-fungsi perangkat yang
mendukung komunikasi di dalam jaringan IP

Parameter QoS
■ Data Rate: ukuran kecapatan transmisi data, satuannya kbps atau Mbps
■ Latency (maximum packet delay) : waktu maksimum yang dibutuhkan dari
transmisi ke penerimaan yang diukur dengan satuan milidetik. Dalam voice
communication: <= 50 ms
■ Packet Loss / Error : ukuran error rate dari transmisi packet data yangdiukur
dalam persen.
➢ Packet hilang (bit loss) yang biasanya dikarenakan bufferyang terbatas,
urutan packet yang salah termasuk dalam error rateini.
➢ Packet Loss = Frame dari Transmitter – Frame dari Receiver
■ Jitter : ukuran delay penerimaan paket yang melambangkan smoothness dari
audio/video playback. Digital Rights Management
▪ Digital Rights Management (DRM) → mekanisme proteksi konten digital
Latency / Delay secara persisten dan terintegrasi terkait dengan penyampaian dan penggunaan
■ Latency adalah waktu yang diperlukan oleh sebuah paket dta multimedia dari konten
sumber untuk sampai ke tujuan.
■ Faktor penyebab keterlambatan :
➢ Waktu tunda transmisi (transmission delay)
➢ Waktu tunda antrian (queuingdelay)
➢ Waktu tunda antrian pada peralatanjaringan – Waktu tunda pada stack
protokol dihost
■ Standar :
➢ 0 – 150 ms delay masih dapat diterima
➢ 150 – 400 ms delay masih dapat diterima jika administrator waspada
terhadap waktu yang mempengaruhi kualitasVoIP
➢ > 400 ms tidak dapat diterima untuk layanan VoIP
Jitter
■ Jitter adalah variasi dari waktu kedatangan antar paketdalam jaringan

Packet Loss
■ Jaringan tidak dapat menjamin terkirimnya paket seluruhnya secara
berurutan. Paket akan dibuang jika kondisi beban tinggi dan jaringan penuh
(overload)

KEAMANAN MULTIMEDIA
– Komunikasi multimedia memainkan peran penting dalam berbagai bidang
dalam masyarakat saat ini termasuk politik, ekonomi, industri, militer,
hiburan, dll.
– Sangatlah penting untuk mengamankan data multimedia dengan memberikan
kerahasiaan, integritas, dan identitas atau kepemilikan.
– Keamanan multimedia mengatasi masalah watermarking digital, enkripsi
data, otentikasi multimedia, manajemen hak digital

Mengapa Data Digital ?


– Easy to distribute
– Easy to copy
– Easy to save

Ancaman
▪ Interruption : Dirusak, dihapus
▪ Interception: Penyadapan, kerahasian
▪ Modification : Dirubah
▪ Fabrication : Memalsukan

Perlindungan Data Digital


▪ Lama : encryption, copy protection, visible marking, header marking
▪ Baru : Digital watermarking Steganography (information hiding)

Solusi
Cryptography ▪ Steganography ▪ Digital Watermarking ▪ Encryption ▪ Copy
protection ▪ Visible marking ▪ Header marking
Membutuhkan data rate tinggi dan berukuran besar
➢ Real-time and Interactive Membutuhkan low delay Membutuhkan
sinkronisasi dan interaktif

Tugas 4

1. (25) Lakukan enkripsi terhadap tiga digit nim terakhir anda masing-masing
(misal 749 menjadi TUJUH EMPAT SEMBILAN). Dengan key: 6 dengan
menggunakan metode: a. Caesar Chiper b. Transpose
2. (15) Gunakan metode subtitusi dengan chiper key menggunakan tiga digit
nim masing-masing (sama seperti soal nomor satu). Dengan key: PALSU
1). Caesar Chiper
Note: Pada kriptografi Caesar chipper, hanya perlu menggeser huruf sejumlah kunci enkripsi (key) yang telah
ditentukan.
Contoh:

Plain Text:
SAYA KULIAH SISTEM MULTIMEDIA HARI INI
Key: 5
A B C D E F G H I J K L M N O P Q R S T U V W X Y Z
F G H I J K L M N O P Q R S T U V W X Y Z A B C D E

Chiper Text:
XFDF PZQNFM XNXYJR RZQYNRJIF MFWN NSN

2). Subtitusi dengan Chiper Key


Note: pada metode Subtitusi dengan Chiper Key
➔ Kunci enkripsi (key) di tulis terlebih dahulu, kemudian huruf yang sudah di pakai tidak ditulis kembali (tidak
berulang)
➔ Jika ada huruf yang sama pada kunci enkripsi (key) maka yang di tulis hanya salah satu huruf saja, contoh:
GOOGLE maka kunci enkripsi akan menjadi GOLE.

Contoh:
Plain Text:
SAYA KULIAH SISTEM MULTIMEDIA HARI INI
Key: PESAN
A B C D E F G H I J K L M N O P Q R S T U V W X Y Z
P E S A N B C D F G H I J K L M O Q R T U V W X Y Z

Chiper Text:
RPYP HUIPD RFRTNJ JUITFJNFP DPQF FKF

3). Transpose
Note: pada Transpose huruf ditulis sebanyak kunci enkripsi (key) secara mendatar, kemudian ditransposekan secara
menurun.

CONTOH
Plain Text:
SAYA KULIAH SISTEM MULTIMEDIA HARI INI
Key: 6
S A Y A K U
L I A H S I
S T E M M U
L T I M E D
I A H A R I
I N I

Chiper Text:
SLSLII AITTAN YAEIHI AHMMA KSMER UIUDI

Anda mungkin juga menyukai