Anda di halaman 1dari 14

Rumus Dasar Excel

Rumus dasar excel mempelajari rumus – rumus yang sering digunakan penghitungan, baik
penghitungan matematis maupun dalam statistik. Dalam materi ini ada beberapa rumus dasar
yang wajib diketahui. Rumus dasar excel adalah rumus yang digunakan untuk melakukan
perhitungan dengan menggunakan nilai-nilai tertentu dalam urutan tertentu.
Bahasan dalam materi ini yaitu AVERAGE dan SUM

1. Fungsi AVERAGE
Fungsi AVERAGE Excel adalah rumus dasar excel untuk menghitung rata-rata sekumpulan
nilai dengan mengembalikan rata-rata (rata-rata aritmatika) dari suatu argumen.

Sintaks
AVERAGE(number1,number2,...)

number1, number2, ... adalah argumen numerik 1 hingga 255 yang ingin dicari nilai rata-
ratanya.

Catatan
 Argumen dapat berupa angka atau nama, array, atau referensi yang berisi angka.
 Nilai logika dan representasi teks dari angka yang diketik langsung ke dalam daftar
argumen yang akan dihitung.
 Jika array atau argumen referensi berisi teks, nilai logika, atau sel kosong, nilai tersebut
akan diabaikan; namun, sel dengan nilai nol disertakan.
 Argumen yang merupakan nilai kesalahan atau teks yang tidak dapat diterjemahkan ke
dalam angka menyebabkan kesalahan.
 Jika ingin menyertakan nilai logika dan representasi teks dari angka dalam referensi
sebagai bagian dari perhitungan, gunakan fungsi AVERAGEA.

Catatan. Fungsi AVERAGE mengukur tendensi sentral, yaitu lokasi pusat sekelompok
angka dalam distribusi statistik. Tiga ukuran tendensi sentral yang paling umum adalah:
1) Average, merupakan rata-rata aritmatika, dan dihitung dengan menjumlahkan
sekelompok angka lalu membaginya dengan jumlah angka tersebut. Misalnya, rata-rata
dari 2, 3, 3, 5, 7, dan 10 adalah 30 dibagi 6, yaitu 5.
2) Median, merupakan angka tengah dari sekelompok angka; yaitu, separuh angka
memiliki nilai lebih besar dari median, dan separuh angka memiliki nilai lebih kecil
dari median. Misalnya, median dari 2, 3, 3, 5, 7, dan 10 adalah 4.
3) Mode, merupakan angka yang paling sering muncul dalam sekelompok angka.
Misalnya, modus dari 2, 3, 3, 5, 7, dan 10 adalah 3.

Untuk distribusi simetris dari sekelompok angka, ketiga ukuran tendensi sentral ini semuanya
sama. Variabel yang digunakan ketiga rumus tersebut sama, yaitu nilai berupa angka yang
berurutan (number1, number2, ...)
Tips Saat menghitung rata-rata sel, perhatikan perbedaan antara sel kosong dan sel yang
berisi nilai nol, terutama jika telah dikosongkan kotak centang Show a zero in cells that have
a zero value di bagian Working with Office Applications dari kategori Advanced di kotak
dialog Excel Options di bawah menu File. Sel kosong tidak dihitung, tetapi nilai nol dihitung.

Contoh
Hitunglah nilai rata – rata, angka tengah dan angka yang paling sering muncul dari nilai tiga
mata kuliah dibawah ini;
1. Ketik ditempat cell yang akan diisi nilai rata-rata (contoh di cell H5)
Berdasarkan contoh untuk variabel number1 untuk nilai ke-1 (75); number2 untuk nilai
ke-2 (80); number3 untuk nilai ke-3 (90)

Gambar 3.1 Menghitung Nilai Rata – Rata


2. Untuk memasukkan sederetan nilai yang akan dihitung ,
- klik kiri mouse di nilai pertama tanpa dilepas taris sepanjang (kolom/baris) nilai atau
- ketik alamat cell yang berisi nilai pertama kemudian ketik tanda titik dua (:) dan ketik
alamat cell terakhir.
3. Ketik tanda tutup kurung dan ENTER

Hasil tampilan menghitung rata – rata sebagai berikut

Gambar 3.2 Tampilan Menghitung Rata – Rata


Rumus turunan AVERAGE
Terdapat beberapa rumus dengan menggunakan dasar rumus AVERAGE, yang dapat
digunakan dalam penghitungan statistik, yaitu,
 Fungsi AVERAGEIF
 Fungsi AVERAGEIFS

AVERAGEIF
Mengembalikan rata-rata (rata-rata aritmatika) dari semua sel dalam rentang yang memenuhi
kriteria tertentu.

Sintaks
AVERAGEIF(range,criteria,average_range)
- range adalah rata-rata satu sel atau lebih, termasuk angka atau nama, larik, atau referensi
yang berisi angka.
- criteria adalah kriteria berupa angka, ekspresi, referensi sel, atau teks yang menentukan
sel mana yang dirata-ratakan. Misalnya, kriteria dapat dinyatakan sebagai 32, “32”, “>32”,
“apel”, atau B4.
- average_range adalah kumpulan sel aktual ke rata-rata. Jika dihilangkan, rentang
digunakan.

Catatan
 Cell dalam rentang yang berisi TRUE atau FALSE akan diabaikan.
 Jika sel dalam rentang_rata-rata adalah sel kosong, AVERAGEIF akan mengabaikannya.
 Jika range adalah nilai kosong atau teks, AVERAGEIF mengembalikan #DIV0! nilai
kesalahan.
 Jika sel dalam kriteria kosong, AVERAGEIF akan memperlakukannya sebagai nilai 0.
 Jika tidak ada sel dalam rentang yang memenuhi kriteria, AVERAGEIF mengembalikan
#DIV/0! nilai kesalahan.
 Karakter wildcard, tanda tanya (?) dan tanda bintang (*), dapat digunakan dalam kriteria.
Tanda tanya cocok dengan satu karakter apa pun; tanda bintang cocok dengan urutan
karakter apa pun. Jika ingin menemukan tanda tanya atau tanda bintang yang sebenarnya,
ketikkan tanda gelombang (~) sebelum karakter.
 Average_range tidak harus memiliki ukuran dan bentuk yang sama dengan range. Sel
aktual yang dirata-rata ditentukan dengan menggunakan sel kiri atas dalam rentang_rata-
rata sebagai sel awal, lalu menyertakan sel yang ukuran dan bentuknya sesuai dengan
rentang.
Misalkan:
Jika jangkauan average_range sel-sel yang
(range) sebenarnya dievaluasi
A1:A5 B1:B5 B1:B5
A1:A5 B1:B3 B1:B5
A1:B4 C1:D4 C1:D4
A1:B4 C1:C2 C1:D4
Catatan Fungsi AVERAGEIF mengukur tendensi sentral, yaitu lokasi pusat sekelompok
angka dalam distribusi statistik. Tiga ukuran tendensi sentral yang paling umum sama dengan
fungsi AVERAGE

Contoh.
Misalkan, menghitung nilai rata – rata mata kuliah hanya nilai yang lebih besar dari 75.
Rumus yang digunakan (berdasarkan tabel dibawah: =AVERAGEIF(E5:G5;”>75”)

Gambar 3.3 Fungsi AVERAGEIF

Hasil dari rumus diatas sebagai berikut



Gambar 3.4 Tampilan Fungsi AVERAGEIF


AVERAGEIFS
Mengembalikan rata-rata (rata-rata aritmatika) dari semua sel yang memenuhi beberapa
kriteria.

Sintaks
AVERAGEIFS(average_range,criteria_range1,criteria1,criteria_range2,criteria2…)
- average_range adalah rata-rata satu sel atau lebih, termasuk angka atau nama, larik, atau
referensi yang berisi angka.
- criteria_range1, criteria_range2, … adalah rentang 1 hingga 127 untuk mengevaluasi
kriteria terkait.
- criteria1, criteria2, … adalah kriteria 1 hingga 127 berupa angka, ekspresi, referensi sel,
atau teks yang menentukan sel mana yang akan dirata-ratakan. Misalnya, kriteria dapat
dinyatakan sebagai 32, “32”, “>32”, “apel”, atau B4.

Catatan
 Jika average_range adalah nilai kosong atau teks, AVERAGEIFS mengembalikan #DIV0!
nilai kesalahan.
 Jika sel dalam rentang kriteria kosong, AVERAGEIFS memperlakukannya sebagai nilai 0.
 Sel dalam rentang yang berisi TRUE dievaluasi sebagai 1; sel dalam rentang yang berisi
FALSE dievaluasi sebagai 0 (nol).
 Setiap sel dalam rentang_rata-rata digunakan dalam penghitungan rata-rata hanya jika
semua kriteria terkait yang ditentukan benar untuk sel tersebut.
 Tidak seperti argumen rentang dan kriteria dalam fungsi AVERAGEIF, dalam
AVERAGEIFS setiap rentang_kriteria harus memiliki ukuran dan bentuk yang sama
dengan rentang_jumlah.
 Jika sel dalam rentang_rata-rata tidak dapat diterjemahkan ke dalam angka,
AVERAGEIFS mengembalikan #DIV0! nilai kesalahan.
 Jika tidak ada sel yang memenuhi semua kriteria, AVERAGEIFS mengembalikan
#DIV/0! nilai kesalahan.

Catatan Fungsi AVERAGEIFS mengukur tendensi sentral, yaitu lokasi pusat sekelompok
angka dalam distribusi statistik. Tiga ukuran tendensi sentral yang paling umum sama dengan
fungsi AVERAGE

Contoh
Rumus 1: Rata-rata untuk semua siswa yang nilai kuis pertama antara 70 dan 90
=AVERAGEIFS(B2:B5;B2:B5;”>70”;B2:B5;”<90”)

Rumus 2: Rata-rata untuk semua siswa yang nilai kuis pertama di atas 80 dan tidak ada
keterangan “Tidak selesai”
=AVERAGEIFS(D2:D5;D2:D5;”<>Tidak selesai”;D2:D5;”>80”)
Hasil kedua rumus diatas ditunjukkan dalam tabel dibawah.

Rumus 1

Rumus 2

Gambar 3.5 Tampilan Fungsi AVERAGEIFS

2. Fungsi SUM
Fungsi SUM Excel adalah fungsi microsoft excel untuk menjumlahkan sederetan data berupa
angka atau string atau menambahkan semua angka dalam rentang (range) sel.

Sintaks
SUM(number1,number2, ...)

Number1, number2, ... adalah sederetan argumen nilai 1 hingga 255 yang akan dicari nilai
total atau jumlahnya.

Catatan
 Angka, nilai logika, dan representasi teks dari angka yang diketik langsung ke dalam
daftar argumen akan dihitung. Lihat contoh pertama dan kedua berikut ini.
 Jika argumen adalah larik atau referensi, hanya angka dalam larik atau referensi itu yang
dihitung. Sel kosong, nilai logika, atau teks dalam larik atau referensi akan diabaikan.
Lihat contoh ketiga berikut ini.
 Argumen yang merupakan nilai kesalahan atau teks yang tidak dapat diterjemahkan ke
dalam angka menyebabkan kesalahan.
Contoh
Beberapa contoh penggunan fungsi SUM dalam beberapa rumus excel;

Gambar.3.6 Contoh Penggunan Fungsi SUM

Penjelasan berdasarkan tabel diatas:


No Rumus SUM Diskripsi Hasil
1. =SUM(3;2) Menambahkan 3 dan 2 5
Menjumlahkan 5, 15 dan 1, karena
nilai teks diterjemahkan menjadi
2. =SUM("5";15;TRUE) 21
angka, dan nilai logika TRUE
diterjemahkan menjadi angka 1
Menjumlahkan tiga angka pertama
3. =SUM(A2:A4) 40
pada kolom di atas
Menjumlahkan tiga angka pertama
4. =SUM(A2:A4; 15) 55
pada kolom di atas, dan ditambah 15
Menambahkan nilai di dua baris
terakhir di atas, dan ditambah 2.
5. =SUM(A5;A6; 2) Karena nilai nonnumerik di referensi 2
tidak diterjemahkan, nilai di kolom di
atas diabaikan

Rumus turunan SUM


Terdapat beberapa rumus dengan menggunakan dasar rumus SUM, yang dapat digunakan
dalam penghitungan matematis, yaitu:
 SUMIF, untuk melakukan penjumlahan berdasarkan sebuah syarat tertentu pada beberapa
sel atau range yang ditentukan.
 SUMIFS, untuk menjumlahan data dari beberapa sel atau range yang ditentukan
berdasarkan banyak kriteria /syarat.
 SUMPRODUCT, untuk menjumlahkan hasil perkalian nilai-nilai array yang bersesuaian.
SUMIF
Menambahkan sel yang ditentukan oleh kriteria tertentu.

Sintaks
SUMIF(range,criteria,sum_range)
- range, adalah rentang sel yang ingin di evaluasi berdasarkan kriteria. Sel di setiap rentang
harus berupa angka atau nama, larik, atau referensi yang berisi angka. Nilai kosong dan
teks diabaikan.
- criteria, adalah kriteria berupa angka, ekspresi, atau teks yang menentukan sel mana yang
akan ditambahkan. Misalnya, kriteria dapat dinyatakan sebagai 32, "32", ">32", atau
"apel".
- sum_range, adalah sel aktual yang akan ditambahkan jika sel yang sesuai dalam kriteria
pencocokan rentang. Jika sum_range dihilangkan, sel dalam rentang akan dievaluasi
berdasarkan kriteria dan ditambahkan jika cocok dengan kriteria.

Catatan
 sum_range tidak harus memiliki ukuran dan bentuk yang sama dengan range. Sel aktual
yang ditambahkan ditentukan dengan menggunakan sel kiri atas di sum_range sebagai sel
awal, lalu menyertakan sel yang ukuran dan bentuknya sesuai dengan rentang. Sebagai
contoh:
Jika jangkauan sel-sel yang
average_range
(range) sebenarnya dievaluasi
A1:A5 B1:B5 B1:B5
A1:A5 B1:B3 B1:B5
A1:B4 C1:D4 C1:D4
A1:B4 C1:C2 C1:D4

 Jika membuat kriteria dengan teks secara langsung (Tidak merujuk/ berupa referensi sel)
pastikan teks tersebut diapit tanda petik ganda ("...")
 Karakter wildcard, tanda tanya (?) dan tanda bintang (*), dapat digunakan dalam kriteria.
Tanda tanya cocok dengan satu karakter apa pun; tanda bintang cocok dengan urutan
karakter apa pun. Jika ingin menemukan tanda tanya atau tanda bintang, ketikkan tanda
gelombang (~) sebelum karakter.
Contoh
Beberapa contoh penggunan fungsi SUMIF dalam beberapa rumus excel;

Gambar.3.7 Contoh Penggunan Fungsi SUMIF

Penjelasan berdasarkan tabel diatas:


No Rumus SUMIF Diskripsi Hasil
Jumlah komisi untuk nilai
1. =SUMIF(A2:A5;">160";B2:B5) € 63,00
properti lebih dari 160
Jumlah nilai properti lebih dari
2. =SUMIF(A2:A5;">160") € 900,00
160
Jumlah komisi untuk nilai
3. =SUMIF(A2:A5;"=300";B2:B5) € 21,00
properti sama dengan 300
Jumlah komisi untuk nilai
4. =SUMIF(A3:A6;"<200";B2:B5) € 7,00
properti kurang dari 200

SUMIFS
Menambahkan sel dalam rentang yang memenuhi beberapa kriteria.

Penting Urutan argumen berbeda antara SUMIFS dan SUMIF. Secara khusus, argumen
sum_range adalah argumen pertama di SUMIFS, tetapi merupakan argumen ketiga di
SUMIF. Jika menyalin dan mengedit fungsi serupa ini, pastikan meletakkan argumen dalam
urutan yang benar.

Sintaks
SUMIFS(sum_range,criteria_range1,criteria1,criteria_range2,criteria2…)

- Sum_range, adalah satu atau lebih sel untuk dijumlahkan, termasuk angka atau nama,
larik, atau referensi yang berisi angka. Nilai kosong dan teks diabaikan.
- Criteria_range1, criteria_range2, … adalah rentang 1 hingga 127 untuk mengevaluasi
kriteria terkait.
- Criteria1, criteria2, … adalah kriteria 1 hingga 127 berupa angka, ekspresi, referensi
sel, atau teks yang menentukan sel mana yang akan ditambahkan. Misalnya, kriteria dapat
dinyatakan sebagai 32, "32", ">32", "apel", atau B4.
Catatan
 Setiap sel dalam rentang_jumlah dijumlahkan hanya jika semua kriteria terkait yang
ditentukan benar untuk sel tersebut.
 Sel dalam sum_range yang berisi TRUE dievaluasi sebagai 1; sel dalam sum_range yang
berisi FALSE dievaluasi sebagai 0 (nol).
 Tidak seperti argumen rentang dan kriteria dalam fungsi SUMIF, dalam SUMIFS setiap
rentang_kriteria harus memiliki ukuran dan bentuk yang sama dengan rentang_jumlah.
 Jika bermaksud membuat kriteria dengan teks secara langsung (Tidak merujuk/ berupa
referensi sel) pastikan teks tersebut diapit tanda petik ganda ("...")
 Menggunakan karakter wildcard, tanda tanya (?) dan tanda bintang (*), dalam kriteria juga
diperbolehkan. Tanda tanya cocok dengan satu karakter apa pun; tanda bintang cocok
dengan urutan karakter apa pun. Jika ingin menemukan tanda tanya atau tanda bintang
yang sebenarnya, ketikkan tanda gelombang (~) sebelum karakter.

Contoh: Menambahkan jumlah dari rekening bank berdasarkan bunga yang dibayarkan.

Gambar.3.8 Contoh Penggunan Fungsi SUMIFS

Penjelasan berdasarkan tabel diatas:


No Rumus SUMIFS Diskripsi Hasil
Jumlah total dari setiap rekening
bank yang bunganya lebih besar
=SUMIFS(B2:E2;B3:E3;">3%";
1. dari 3% untuk tahun 2000 dan lebih $ 500
B4:E4;">=2%")
besar dari atau sama dengan 2%
untuk tahun 2001
Jumlah total dari setiap rekening
=SUMIFS(B2:E2;B5:E5;">=1%
bank dengan bunga antara 1% dan
2. ";B5:E5;"<=3%";B4:E4;">1%") $ 390
3% untuk tahun 2002 dan lebih
besar dari 1% untuk tahun 2001
Contoh: Menghitung curah hujan untuk hari-hari tertentu ketika suhu rata-rata setidaknya 40
derajat Fahrenheit dan kecepatan angin rata-rata kurang dari 10 mil per jam, berdasarkan
tabel dibawah.

Gambar.3.9 Contoh Tabel Curah Hujan

Tambahkan jumlah total curah hujan untuk hari-hari ketika suhu rata-rata setidaknya 40
derajat Fahrenheit dan kecepatan angin rata-rata kurang dari 10 mil per jam

Gambar.3.10 Contoh Penggunan Rumus SUMIFS

Rumus yang digunakan adalah: =SUMIFS(B2:E3;B4:E5;">=40";B6:E7;"<10")

Gambar.3.11 Hasil penghitungan Rumus SUMIFS


SUMPRODUCT
Mengalikan komponen yang sesuai dalam larik yang diberikan, dan mengembalikan jumlah
produk tersebut.

Sintaks
SUMPRODUCT(array1,array2,array3, ...)

Array1, array2, array3, ... adalah 2 hingga 255 array yang komponennya ingin digandakan
lalu ditambahkan.

Catatan
 Argumen array harus memiliki dimensi yang sama. Jika tidak, SUMPRODUCT
mengembalikan #VALUE! nilai kesalahan.
 SUMPRODUCT memperlakukan entri array yang bukan numerik seolah-olah nol.

Contoh
Dibawah ini terdapat sebuah tabel data yang berisi nilai array yang digunakan dalam
mengaplikasikan fungsi SUMPRODUCT.

Gambar.3.12 Tabel Penggunan Fungsi SUMPRODUCT

Penjelasan berdasarkan tabel diatas:


No Rumus SUMPRODUCT Diskripsi Hasil
nilai pada masing-masing sel B2:B4
akan dikalikan dengan nilai pada
=SUMPRODUCT(B2:B4;
1. masing-masing sel pada C2:C4 89
C2:C4)
kemudian masing-masing nilai
perkalian tersebut akan dijumlahkan.
Untuk rumus kedua diatas lebar array
1 adalah 2 kolom dengan tinggi 3 baris
(B2:C4). Sedangkan argumen array
2. =SUMPRODUCT(B2:C4) 32
ke-dua tidak diisi sehingga hasilnya
hanya menjumlahkan nilai sel yang
ada pada B2:C4
Pada contoh ketiga, array pada
masing-masing argument memiliki
=SUMPRODUCT(A2:B4;
3. dimensi 2 kolom x 3 baris. 156
C2:D4)
Masing-masing nilai pada array ini
akan dikalikan dengan baris nilai yang
No Rumus SUMPRODUCT Diskripsi Hasil
sesuai
argumen array pada fungsi
sumproduct tidak memiliki dimensi
=SUMPRODUCT(B2:B4; yang sama. Dimensi Array pertama 1
4. #VALUE!
C2:D4) kolom dan 3 baris, sedangkan array
kedua memiliki dimensi 2 kolom x 3
baris
TUGAS PRAKTIKUM
Praktekkan sesuai materi diatas menguunakan:
1. AVERAGE dan turunannnya
2. SUM dan turunannya

Catatan.
1. Kumpulkan berupa file excell (.xls) / softcopy
2. Beri nama file dengan nama atau NIM Anda
3. Tiap – tiap materi praktik dikerjakan pada sheet yang berbeda dalam file yang sama
4. Kirim file ke ujian.uniba@gmail.com
5. Bagi yang tidak kirim tugas, dianggap TIDAK HADIR kuliah dan tidak dapat nilai tugas.

TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai