Anda di halaman 1dari 3

PENYEDIAAN DAN PENGGUNAAN OBAT

No.Dokumen : 095/SOP/UKP/2018
SO No. Revisi : 00
P
Tanggal Terbit : 14 Mei 2018
Halaman : 1/3
Puskesmas
dr. A. Tiku Parura
Kelurahan
NIP196208011990032006
Meruya Selatan II

1. Pengertian Penyediaan obat adalah upaya yang dilakukan untuk memenuhi


kebutuhan obat di Puskesmas, yang menjamin ketersediaan obat.
Penggunaan obat adalah kegiatan pendistribusian agar tersedia obat
farmasi bagi pasien dan unit terkait secara tepat waktu, tepat jenis
dan tepat jumlah.
2. Tujuan Sebagai acuan dalam penerapan langkah-langkah penyediaan dan
penggunaan obat di Puskesmas Kelurahan Meruya Selatan II

3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Kelurahan Meruya Selatan II No.471 Tahun


2018 tentang Manajemen Pelayanan Farmasi
4. Referensi 1. PMK No.74 tahun 2016 Tentang Standar Pelayanan Kefarmasian
di Puskesmas.
2. PMK No.73 tahun 2016 Tentang Standar Pelayanan Kefarmasian
di Apotek
5. Prosedur/ Penyediaan dan Penggunaan Obat Apotek Puskesmas Kelurahan
Langkah- Meruya Selatan II :
langkah 1. Petugas farmasi di Apotek membuat Laporan Penggunaan dan
Lembar Permintaan Obat (LPLPO).
2. Petugas farmasi membuat Laporan Penggunaan dan Lembar
Permintaan Obat (LPLPO) dibuat setiap bulan.
3. Petugas farmasi membuat Laporan Penggunaan dan Lembar
Permintaan Obat (LPLPO) dibuat setelah dilakukan stok opname
bulanan.
4. Petugas farmasi menyerahkan Laporan Penggunaan dan Lembar
Permintaan Obat (LPLPO) kepada petugas gudang farmasi
Puskesmas Kecamatan Kembangan.
5. Petugas farmasi Puskesmas Meruya Selatan II menerima obat
dari Puskesmas Kecamatan Kembangan.
6. Petugas farmasi di apotek kelurahan meruya selatan II melakukan
pengecekan barang yang diterima yaitu kesesuaian jenis obat,
jumlah, batch, dan ED.
7. Petugas farmasi di apotek kelurahan meruya selatan II menyusun
obat di gudang dengan mengelompokan secara kombinasi yaitu
farmakoterapi atau jenis obat dengan sistem FEFO/FIFO.
8. Petugas farmasi di apotek kelurahan meruya selatan II mencatat
obat yang diterima, batch dan tanggal kadaluarsa pada kartu stok.

Penyediaan dan Penggunaan obat ke pelayanan apotek :


1. Petugas farmasi di apotek kelurahan meruya selatan II menulis
obat yang kosong pada buku defecta.
2. Petugas farmasi di apotek kelurahan meruya selatan II mengambil
obat di gudang apotek.
3. Petugas farmasi di apotek kelurahan meruya selatan II menulis
pengeluaran pada kartu stok.
4. Petugas farmasi menyusun obat pada meja dan lemari pelayana
secara kombinasi yaitu farmakoterapi dan jenis obat dengan
sistem FEFO/FIFO.
5. Petugas farmasi melakukan pelayanan sesuai dengan tindakan
atau resep dokter.

Penyediaan dan Penggunaan Obat ke Poli-Poli :


1. Petugas farmasi poli mengajukan permintaan obat dengan
menggunakan resep yang ditulis oleh dokter penanggung jawab
poli dan atau buku permintaan obat.
2. Petugas farmasi di apotek menyiapkan permintaan obat
berdasarkan resep yang ditulis oleh dokter dan atau berdasarkan
yang tertulis pada buku permintaan obat.
3. Petugas farmasi di apotek menulis pengeluaran obat pada form
pemakaian obat harian dan atau kartu stok.
4. Petugas farmasi menandatangani buku permintaan obat jika obat
sudah didistribusikan ke poli.
5. Petugas farmasi poli menandatangani buku permintaan obat jika
obat sudah diterima.
6. Petugas farmasi melakukan permintaan obat narkotika dan
psikotropika menggunakan resep yang ditulis oleh dokter
penanggung jawab poli kemudian ditanda tangani dan diberi cap
basah

Penyediaan dan Penggunaan obat dari apotek Kecamatan ke apotek


kelurahan :
1. Petugas farmasi melakukan Penyediaan obat ini dilakukan jika
obat dibutuhkan urgent dan belum waktunya pendistribusian obat.
2. Petugas farmasi apotek kelurahan melakukan permintaan dengan
2/3
menggunakan resep yang sudah ditanda tangani oleh petugas
farmasi
3. Petugas farmasi di apotek kecamatan menyiapkan obat yang
diminta.
4. Petugas farmasi Puskesmas Meruya Selatan II menerima obat
dari Puskesmas Kecamatan Kembangan.
5. Petugas farmasi di apotek kelurahan meruya selatan II melakukan
pengecekan barang yang diterima yaitu kesesuaian jenis obat,
jumlah, batch, dan ED.
6. Petugas farmasi di apotek kelurahan meruya selatan II menyusun
obat di gudang dengan mengelompokan secara kombinasi yaitu
farmakoterapi atau jenis obat dengan sistem FEFO/FIFO.
7. Petugas farmasi di apotek kelurahan meruya selatan II mencatat
obat yang diterima, batch dan tanggal kadaluarsa pada kartu stok.
8. Pemberian obat oleh Apotek Puskesmas Meruya Selatan II dicatat
pada LPLPO.

6. Unit terkait 1. Unit Pelayanan Medis


2. Gudang Obat Puskesmas Kecamatan
3. Apotek Puskesmas Kecamatan Kembangan

Tanggal mulai
7. Rekaman No. Yang di ubah Isi Perubahan
diberlakukan
Perubahan

3/3

Anda mungkin juga menyukai