Anda di halaman 1dari 4

Cerpen

Pengertian

Cerita Pendek atau yang biasa disebut cerpen merupakan cerita fiktif yang menceritakan
kejadian peristiwa atau konflik secara singkat.

Ciri-ciri

1) Maksimal terdapat 10.000 kata

2) Habis dibaca dalam sekali duduk

3) Penokohannya sederhana

4) Hanya memiliki satu plot atau peristiwa

5) Hanya memiliki satu alur

6) Bersifat fiktif atau fiksi

7) Mengungkapkan masalah yang penting saja

Unsur

Unsur Intrinsik

1) Tema

Berisikan tema tertentu, contohnya Tema Kesehatan.

2) Judul

Berisikan judul, contohnya. "Mona Pahlawan Cilik"

3) Tokoh dan penokohan

Berisikan tokoh yang merupakan aktor atau pemain dalam cerpen dan berisi penokohan yaitu
watak dari sang tokoh.

4) Alur

Alur terdiri dari dua macam. Alur maju yaitu cerita berurutan dari awal hingga akhir kejadian.
Alur mundur yaitu cerita kembali ke masa lalu. Alur campuran merupakan gabungan dari alur
maju dan alur mundur yaitu rerjadi flashback ke masa lalu.
5) Latar

Latar terdiri dari tiga macam.

a. Latar tempat

Yaitu tempat atau dimana cerpen tersebut terjadi, contohnya di Hutan.

• Sudah sejak tadi mataku mencari jejak Ayaka di Hutan berhantu.

b. Latar waktu

Yaitu waktu atau kapan cerpen tersebut terjadi, contohnya pada pagi hari.

• Kalisa terbangun dari sprei kusutnya tepat ketika matahari terbit di pagi hari.

c. Latar suasana

Merupakan suasana yang terjadi dalam cerpen, contohnya sedih.

• Aku membanting tubuhku ke ranjang terlarut dalam badai duka dalam jiwaku.

6) Amanat

Berisikan pesan-pesan moral yang berupa larangan atau ajakan positif kepada pembaca.

7) Sudut pandang

• Sudut pandang orang ke 1 menggunakan kata "Aku" Dalam penyebutan tokoh cerpen

• Sudut pandang orang ke 2 menggunakan kata "Kami, mereka, kita, kalian" Dalam penyebutan
tokoh cerpen

• Sudut pandang orang ke 3 menggunakan nama dalam penyebutan tokoh cerpen, contohnya
"Kiera"

Unsur Ekstrinsik

1) Latar belakang penulis

Berisikan biodata, kondisi psikologis dan identitas penulis.

2) Latar belakang masyarakat


Berisikan kondisi sosial yang terjadi pada masyarakat dalam cerpen.

3) Nilai-nilai

Berisikan nilai-nilai positif, contohnya nilai religi, nilai sosial dan sebagainya.

Struktur

1) Abstrak

Berada pada paragraf dan kalimat paling awal dalam cerpen.

2) Orientasi

Dalam struktur ini berisikan pengenalan tokoh dan latar cerpen.

3) Rangkaian peristiwa

Merupakan sebab-akibat konflik akan muncul.

4) komplikasi

Konflik mulai memuncak.

5) Resolusi

Konflik selesai atau telah ada solusi untuk permasalahan.

6) Koda

Merupakan amanat yang lebih ke arah dialog.

Kaidah kebahasaan

1. Menggunakan majas

a) Majas simile

Majas yang bersifat secara langsung dan menggunakan kata bagaikan, seperti, bak, contohnya
( Mata biru Vincent bagai samudera)

b) Majas metafora

Majas yang bersifat tidak langsung, contohnya (Sampah masyarakat itu sudah diringkus polisi)

c. Majas personifikasi
Majas yang membuat benda mati seolah-olah hidup, contohnya (Penaku menari-nari
menuliskan beberapa bait aksara tentangmu)

d. Majas hiperbola

Majas yang melebih-lebihkan, contohnya (hatiku hancur berkeping-keping)

2. Menggunakan kalimat langsung yang terdapat dialog atau ("...")

3. Kata ganti orang sebagai sudut pandang

4. Pertanyaan retoris

Merupakan pertanyaan yang tidak perlu dijawab, contohnya (Apa kau tidak memiliki hati
nurani?)

5. Menggunakan kata atau kalimat deskriptif

Menggambarkan latar, perasaan dan perilaku tokoh.

Anda mungkin juga menyukai