Anda di halaman 1dari 11

No. Dokumen FM.

03/SMAN1DEMAK/KUR
SMA NEGERI 1 DEMAK
Tanggal 28 September 2009
No. Edisi / 01/00
No. Revisi
PERANGKAT PEMBELAJARAN
Halaman 1/4

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


(RPP)

Sekolah : SMA
Mata Pelajaran : Kimia
Kelas/Semester : X/ 2
Materi pokok : Hukum-Hukum Dasar Kimia
Alokasi Waktu : 1 × 3 JP ( @ 45 menit )

A. Tujuan :
1. Peserta didik dapat mengetahui penerapan hukum dasar kimia melalui kegiatan observasi
2. Peserta didik dapat memahami hukum dasar kimia melalui kegiatan diskusi
3. Peserta didik dapat memahami hukum dasar kimia melalui media powerpoint
4. Peserta didik dapat menerapkan konsep hukum dasar kimia melalui kegiatan diskusi

B. Kompetensi Dasar dan Indikator


Kompetensi Dasar Indikator
3.10 Menerapkan hukum-hukum dasar 3.10.1. Peserta didik dapat membuktikan
kimia, konsep massa molekul relatif, berdasarkan data hasil percobaan
persamaan kimia, konsep mol, dan
bahwa massa zat sebelum dan sesudah
kadar zat untuk menyelesaikan
perhitungan kimia reaksi tetap (Hukum Kekekalan Massa
/ Hukum Lavoiser).
3.10.2 Peserta didik dapat menafsirkan data
tentang massa dua unsur yang
bersenyawa (Hukum Proust).

3.10.3 Peserta didik dapat membuktikan


berlakunya hukum kelipatan
perbandingan (Hukum Dalton) pada
beberapa senyawa.
3.10.4 Peserta didik dapat menggunakan

1
data hasil percobaan untuk
membuktikan hukum kombinasi
volume (Hukum Gay Lussac).
3.10.5 Peserta didik dapat membuktikan
hipotesis Avogadro berdasarkan data
hasil percobaan.

4.10 Mengolah data terkait hukum-hukum 4.10.1 Peserta didik dapat merancang dan
dasar kimia, konsep massa molekul relatif, melakukan percobaan untuk hukum-
persamaan kimia, konsep mol, dan kadar zat hukum dasar kimia serta melaporkan
untuk menyelesaikan perhitungan kimia hasil percobaan.

C. Materi Pembelajaran :
Fakta
 Hukum kekekalan massa
 Hukum perbandingan tetap
 Hukum kelipatan perbandingan
 Hukum perbandingan volume
Konsep
 Hukum kekekalan massa
 Hukum perbandingan tetap
 Hukum kelipatan perbandingan
 Hukum perbandingan volume
Prinsip
 Hipotesis Avogadro
Prosedur
 langkah kerja percobaan hukum dasar kimia

D. Metode Pembelajaran :
Metode : Demonstrasi dan Eksperimen, Dikusi kelompok, Presentasi, Penugasan
Pendekatan : Saintifik

2
E. Media Pembelajaran:
White Board, Tayangan Power Point dan Lembar Kerja Siswa. Laptop, LCD, contoh produk
bahan-bahan kimia dalam kehidupan

F. Sumber Belajar: (tata tulis seperti pada daftar pustaka termasuk pencantuman halaman)
 Sudarmo, Unggul. 2013. Kimia untuk SMA/MA Kelas X. Jakarta : Erlangga
 Triastari, Astrid. 2014. Kimia untuk SMA Kelas X. Jakarta : Quadra
 Buku Siswa Matematika Kelas X. 2016. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Jakarta.
 Buku Guru Matematika Kelas X. 2016. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Jakarta.
 Supplement books:
 Sufiaty, Any. 2014. Bupena Buku Penilaian Autentik. Jakarta : Erlangga
 buku pegangan Kimia jilid 1, Buku Kimia Penunjang Aktifitas Peserta didik, dan
hands out

G. Langkah-Langkah Pembelajaran (meliputi tahapan pendahuluan, inti dan penutup)


Pertemuan Pertama: (3 JP)
Indikator:
3.10.1. Peserta didik dapat membuktikan berdasarkan data hasil percobaan bahwa massa zat
sebelum dan sesudah reaksi tetap (Hukum Kekekalan Massa / Hukum Lavoiser).
3.10.2 Peserta didik dapat menafsirkan data tentang massa dua unsur yang bersenyawa (Hukum
Proust).
3.10.3 Peserta didik dapat membuktikan berlakunya hukum kelipatan perbandingan (Hukum
Dalton) pada beberapa senyawa.
3.10.4 Peserta didik dapat menggunakan data hasil percobaan untuk membuktikan hukum
kombinasi volume (Hukum Gay Lussac).
3.10.5 Peserta didik dapat membuktikan hipotesis Avogadro berdasarkan data hasil percobaan.
4.10.1 Peserta didik dapat merancang dan melakukan percobaan untuk hukum-hukum dasar kimia
serta melaporkan hasil percobaan.

Fase/Sintaks Kegiatan
a. Kegiatan Pendahuluan
1. Guru mengucapkan salam kepada siswa
2. Ketua kelas memimpin do’a sebelum memulai

3
Fase/Sintaks Kegiatan
pembelajaran. (ketika jam pertama)
3. Salah satu peserta didik memimpin lagu Indonesia
raya (ketika jam pertama)
4. Guru mengecek kehadiran siswa
5. Guru menyampaikan rancangan pembelajaran dan
penilaian yang akan dilakukan ketika hari pertama
mengajar.
6. Sebagai apersepsi untuk mendorong rasa ingin tahu
siswa sehingga diharapkan dapat aktif dalam proses
pembelajaran, siswa diajak mengamati gambar
aliran listrik pada saat banjir
7. Guru mengingatkan kembali pada pembelajaran
kimia di materi sebelumnya sebagai bagian dari
pembelajaran kimia di materi ini
8. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran atau KD
yang akan dicapai
9. Guru menyampaikan cakupan materi dan penjelasan
uraian kegiatan sesuai silabus
10. Guru memberikan gambaran tentang pentingnya
memahami materi hukum-hukum dasar kimia
b. Kegiatan Inti
Mengamati 1. Peserta didik mengamati terjadinya reaksi kimia
gambarnya / videonya dalam kehidupan (disiapkan
oleh guru)
2. Peserta didik diminta memunculkan pertanyaan /
masalah berkaitan dengan hasil pengamatan (guru
dapat membantu mengarahkan pertanyaan), misal:
- Apakah semua zat habis digunakan bereaksi?
Menanya - Mengapa ada zat yang tidak habis digunakan
bereaksi ?
- Apa manfaat hukum dasar kimia dalam kehidupan
sehari-hari ?

4
Fase/Sintaks Kegiatan
3. Peserta didik dibagi dalam kelompok kecil, masing-
masing terdiri atas 4 orang
4. Dengan sikap tanggung jawab, peduli, responsif, dan
santun peserta didik , masing-masing kelompok
Mencoba bertugas untuk mengamati, mencari, menanya
informasi, berdiskusi dan mengkaji literatur untuk
menjawab masalah/pertanyaan yang sudah
dimunculkan di atas.
Mengasosiasi 5. Masing-masing kelompok menyimpulkan dan
membuat laporan hasil pengamatan dan hasil diskusi
Mengkomunikasikan 6. Perwakilan dari dua kelompok mempresentasikan
hasil pengamatan dan diskusinya dengan tata bahasa
yang baik dan benar.
Menganalisis dan c. Kegiatan Penutup
mengevaluasi proses 1. Untuk mengukur pemahaman siswa guru
pemecahan masalah menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan
masalah pada pembelajaran yang telah dilakukan
siswa dengan memberikan beberapa pertanyaan
2. Guru membantu siswa untuk melakukan refleksi
terhadap pembelajaran proses yang mereka lakukan.
3. Siswa dengan bimbingan guru menyimpulkan
pelajaran pada hari itu.
4. Guru menginformasikan materi pelajaran pada
pertemuan selanjutnya
5. Guru memberikan tugas (PR) mengenai materi yang
telah dipelajari

H. Teknik Penilaian, Pembelajaran Remedial dan Pengayaan


1. Teknik penilaian : Test lisan, tes tertulis, dan tes presentasi

a. Observasi : Sikap ilmiah saat diskusi dan presentasi dengan lembar pengamatan
b. Portofolio: Laporan praktikum
 Mekanisme dan prosedur
5
Penilaian dilakukan dari proses dan hasil. Penilaian proses dilakukan melalui observasi kerja
kelompok, kinerja presentasi, dan laporan tertulis. Sedangkan penilaian hasil dilakukan
melalui hasil kerja dan presentasi.
 Aspek dan Instrumen penilaian
Instrumen observasi menggunakan lembar pengamatan dengan fokus utama pada aktivitas
dalam kelompok, kedisiplinan, dan kerjasama.Instrumen kinerja presentasi menggunakan
lembar pengamatan dengan fokus utama pada aktivitas peran serta, kualitas visual
presentasi, dan isi presentasi. Instrumen laporan praktik menggunakan rubrik penilaian
dengan fokus utama pada kualitas visual, sistematika sajian data, kejujuran, dan jawaban
pertanyaan.
2. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan

 Pembelajaran remedial dilaksanakan segera setelah diadakan penilaian bagi peserta didik yang
mendapat nilai di bawah 75.
 Strategi pembelajaran remedial dilaksanakan dengan penugasan dan tutor sebaya berdasarkan
indikator pembelajaran yang belum dicapai oleh masing-masing peserta didik.
 Pengayaan : Peserta didik yang mendapat nilai diatas 75 diberikan tugas mengkaji dan
membahas soal-soal hukum-hukum dasar kimia dari browsing internet atau soal-soal higher
ordered thinking (HOT).

Demak, Juli 2016

Mengetahui, Guru Mata Pelajaran Kimia

Kepala SMA Negeri Demak

Diperiksa oleh: Disahkanoleh:


Drs. Siswandi, M.Pd
Management Representative KepalaSekolah
NIP. 19630321 198903 1 012

Lampiran-lampiran:
1. Materi pembelajaran Pertemuan 2 dan Lembar Kegiatan Siswa 2

6
2. Instrumen Penilaian Pertemuan 2
Lampiran 1.
Materi Pembelajaran

a. Hukum Kekekalan Massa (Hukum Lavoiser)


Antoin Laurent Lavoiser telah menyelidiki massa zat-zat sebelum dan sesudah reaksi.
Lavoiser menimbang zat sebelum bereaksi kemudian menimbang hasil reaksinya. Ternyata
massa zat sebelum reaksi dan sesudah reaksi selalu sama. Sehingga Lavoiser menyimpulkan
hasil penemuannya dalam suatu hukum yang disebut hukum kekekalan massa yang berbunyi
“pada setiap reaksi kimia, massa zat-zat sebelum reaksi dan sesudah reaksi adalah sama”.
b. Hukum Perbandingan Tetap (Hukum Proust)
Joseph Louis Proust melakukan penelitian terhadap beberapa senyawa yang dilakukannya,
kemudian Proust menyimpulkan bahwa “perbandingan massa unsur-unsur dalam satu
senyawa adalah tertentu dan tetap” ini disebut dengan hukum perbandingan tetap. Maksud
dari hukum tersebut, jika senyawa yang sama meskipun berasal dari daerah berbeda atau
dibuat dengan cara yang berbeda ternyata mempunyai komposisi yang sama.
c. Hukum Kelipatan Perbandingan (Hukum Dalton)
John Dalton mengamati adanya suatu keteraturan yang terkait dengan perbandingan massa
unsur-unsur dalam suatu senyawa. Pola tersebut dinyatakan sebagai hukum kelipatan
perbandingan yang berbunyi “jika dua unsure dapat membentuk lebih dari satu senyawa dan
jika massa salah satu unsur tersebut tetap/sama maka perbandingan massa unsur yang lain
dalam senyawa-senyawa tersebut merupakan bilangan bulat sederhana”.
d. Hukum Perbandingan Volume (Hukum Gay Lussac)
Joseph Louis Gay Lussac melakukan percobaan dengan menggunakan berbagai macam
gas. Ia menemukan bahwa perbandingan volume gas-gas dalam reaksi selalu merupakan
bilangan bulat sederhana. Sehingga Lussac merumuskan hokum perbandingan volume yang
berbunyi “volume gas-gas yang bereaksi dan volume gas-gas hasil reaksi bila diukur pada
suhu dan tekanan yang sama berbanding sebagai bilangan bulat dan sederhana”.
e. Hipotesis Avogadro
Amedeo Avogadro menjelaskan percobaan Gay Lussac. Menurut Avogadro,
Partikel unsure tidak selalu serupa atom tunggal (monoatomik) tetapi berupa 2 atom
(diatomic) atau lebih (poliatomik). Avogadro menyebutkan partikel tersebut sebagai molekul.

7
Bunyi hipotesis Avogadro “pada tekanan an suhu yang sama, semua gas dengan volume
yang sama akan mengandung jumlah molekul yang sama pula”.
Lampiran 2.

LEMBAR PENGAMATAN SIKAP

Mata Pelajaran : .............................................................................................


Kelas/Semester : .............................................................................................
Tahun Ajaran : .............................................................................................
Waktu Pengamatan : .............................................................................................

Indikator perkembangan sikap religius, tanggung jawab, peduli, responsif, dan santun
1. BT (belum tampak) jika sama sekali tidak menunjukkan usaha sungguh-sungguh dalam
menyelesaikan tugas
2. MT (mulai tampak) jika menunjukkan sudah ada usaha sungguh-sungguh dalam menyelesaikan
tugas tetapi masih sedikit dan belum ajeg/konsisten
3. MB (mulai berkembang) jika menunjukkan ada usaha sungguh-sungguh dalam menyelesaikan tugas
yang cukup sering dan mulai ajeg/konsisten
4. MK (membudaya) jika menunjukkan adanya usaha sungguh-sungguh dalam menyelesaikan tugas
secara terus-menerus dan ajeg/konsisten

Bubuhkan tanda V pada kolom-kolom sesuai hasil pengamatan.


N Tanggung Responsif Santun
Nama Peduli
o jawab
Peserta
B M M M B M M M B M M M B M M M
didik
T T B K T T B K T T B K T T B K
1.
2.
3.

Keterangan
1 BT= kurang
2 MT= sedang

8
3 MB= baik
4 MK= sangat baik
Lampiran 3.
a. Lembar Observasi dan kinerja presentasi mengenai sikap ilmiah saat diskusi dan presentasi
LEMBAR PENGAMATAN OBSERVASI DAN KINERJA PRESENTASI
Mata Pelajaran : KIMIA
Kelas/Program : X/MIPA
Kompetensi : ……………
Observasi Kinerja Presentasi
N Nama Peserta Ju jur Disiplin Visu Jml
Tgjwb peduli Krj sm Juml Prnsrt Isi
o didik al Skor
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
1. Drajad bima 4 4 4 4 3 24 4 3 3 10
2.
3.
Keterangan pengisian skor :
4. Sangat tinggi
3. Tinggi
2. Cukup tinggi
1. Kurang

INDIKATOR KOMPETENSI INTI 1 DAN 2


1. Jujur
a. Menyampaikan sesuatu berdasarkan keadaan yang sebenarnya
b. Tidak menutupi kesalahan yang terjadi
2. Disiplin
a. Selalu hadir di kelas tepat waktu
b. Mengerjakan LKS sesuai petunjuk dan tepat waktu
c. Mentaati aturan main dalam kerja mandiri dan kelompo
3. Tanggung jawab
a. Berusaha menyelesaikan tugas dengan sungguh-sungguh
b. Bertanya kepada teman/guru bila menjumpai masalah
c. Menyelesaikan permasalahan yang menjadi tanggung jawabnya
d. Partisipasi dalam kelompok
4. Peduli
a. Menjaga kebersihan kelas, membantu teman yang membutuhkan
b. Menunjukkan rasa empati dan simpati untuk ikut menyelesaikan masalah
c. Mampu memberikan ide/gagasan terhadap suatu masalah yang ada di sekitarnya
d. Memberikan bantuan sesuai dengan kemampuannya
5. Kerja sama
a. Mengerjakan LKS dengan sungguh-sungguh
b. Menunjukkan sikap bersahabat
c. Berusaha menemukan solusi permasalahan secara bersama dlm kelompoknya
d. Menghargai pendapat lain

PEDOMAN PENILAIAN:
9
a. Penilaian dilakukan dengan cara membandingkan karakter peserta didik pada kondisi awal dengan
pencapaian dalam waktu tertentu.
b. Hasil yang dicapai selanjutnya dicatat, dianalisis dan diadakan tindak lanjut.
Lampiran 4.
Tes Tertulis
1. Berikan beberapa contoh kaitan ilmu kimia dengan ilmu pengetahuan yang lain!
2. Ilmu kimia sangat erat hubungannya dengan seluruh aspek kehidupan kita. Kemukakan pendapatmu
tentang peranaan ilmu kimia dalam memecahkan masalah di kehidupan sehari-hari!
3. Manfaat apa yang diperoleh dengan belajar ilmu kimia?
4. Apa yang dimaksud dengan ilmu kimia
Tugas
1. Kumpulkan bungkus/wadah produk yang sering kita gunakan dalam kehidupan
sehari-hari minimal 10 jenis!
2. Klasifikasikan produk tersebut berdasarkan kegunaannya!
3. Tuliskan bahan kimia yang terkandung didalam produk tersebut!
4. Sebutkan dampak positif dan dampak negatif dari penggunaan bahan kimia tersebut!

Kunci Jawaban dan Pedoman Penskoran


No Kunci jawaban Skor Penilaian Catatan
maksimal guru
1. - Bidang kedokteran 30
Ilmu kimia diperlukan untuk mengatasi berbagai kasus
dalam bidang kedokteran. Contohnya uji kesehatan di
laboratorium, pembuatan alat cuci darah, pembuatan
materi sintetis pengganti tulang, gigi, bola mata
- Bidang pertanian
Ilmu kimia diperlukan untuk pembuatan pupuk dan
pestisida untuk intensifikasi pertanian
- Teknik Industri
Ilmu kimia diperlukan untuk pembuatan serat sintetis
seperti polyester untuk bahan kain, dan untuk
pewarnaan serat
2. Untuk membuat bahan bakar alternatif seperti pembuatan 30
biodiesel dengan bahan dasar buah jarak, membuat biogas

10
dari kotoran sapi
3. - Pemahaman yang lebih baik terhadap alam sekitar dan 20
berbagai proses yang berlangsung didalamnya, sehingga
kita dapat mengontrol perubahan ini demi keuntungan
bagi kehidupan manusia dan lingkungan
- Mengubah bahan alam menjadi produk yang lebih
berguna untuk memenuhi kebutuhan kita
- Dapat mengetahui kegunaan dan bahaya bahan kimia
dalam kehidupan
4 Ilmu kimia adalah ilmu pengetahuan alam yang 20
mempelajari tentang struktur, susunan, sifat, perubahan
materi, dan energi yang menyertainya

11

Anda mungkin juga menyukai