Anda di halaman 1dari 41

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

MATA PELAJARAN : KIMIA


KELAS /SEMESTER : X/2
MATERI POKOK : HUKUM-HUKUM DASAR ILMU KIMIA

DIREKTORAT PEMBINAAN SMA


DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
2017
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Nama Sekolah : SMAN 2 Banjarmasin


Mata Pelajaran : Kimia
Kelas/Semester : X/2
Materi Pokok : Hukum-hukum Dasar Ilmu Kimia
Alokasi Waktu : 2 x 3 JP (2 kali pertemuan)

A. Kompetensi Inti

Kompetensi Sikap Spiritual dan Kompetensi Sikap Sosial dicapai melalui pembelajaran
tidak langsung (indirect teaching) pada pembelajaran Kompetensi Pengetahuan dan
Kompetensi Keterampilan melalui keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah dengan
memperhatikan karakteristik mata pelajaran, serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.
KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja
sama, toleran, damai), santun, responsif, dan pro-aktif sebagai bagian dari solusi atas
berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial
dan alam serta menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia
KI 3 :Memahami, menerapkan, menganalisis dan mengevaluasi pengetahuan faktual,
konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian,
serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai
dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
KI 4 : Mengolah, menalar, menyaji,dan mencipta dalam ranah konkret dan ranah abstrak
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri serta
bertindak secara efektif dan kreatif, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah
keilmuan.

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)


Kompetensi Dasar (Pengetahuan) Kompetensi Dasar (Keterampilan)
3.10 Menerapkan hukum-hukum 4.10. Menganalisis data hasil percobaan
dasar kimia, konsep massa menggunakan hukum-hukum dasar
molekul relatif, persamaan kimia kuantitatif.
kimia, konsep mol, dan kadar
zat untuk menyelesaikan
perhitungan kimia
Indikator Pencapaian Kompetensi Indikator Pencapaian Kompetensi
3.10.1. Mengidentifikasi berlakunya 4.10.1. Merancang percobaan sederhana
hukum kekekalan massa untuk membuktikan hukum
(hukum Lavoiser) berdasarkan kekekalan massa
data-data yang disajikan. 4.10.2. Melaksanakan percobaan sederhana
3.10.2. Merumuskan bunyi hukum untuk membuktikan hukum
kekekalan massa kekekalan massa
3.10.3. Mengidentifikasi berlakunya 4.10.3. Menganalisis data hasil percobaan
hukum perbandingan tetap sederhana mengenai hukum
(hukum Proust) pada suatu kekekalan massa
senyawa berdasarkan data hasil 4.10.4. Mengomunikasikan hasil percobaan
eksperimen sederhana tentang hukum kekekalan
3.10.4. Merumuskan bunyi hukum massa
perbandingan tetap (hukum 4.10.5. Menganalisis data hasil percobaan
Proust) sederhana hukum perbandingan
3.10.5. Menganalisis berlakunya tetap (hukum Proust)
hukum perbandingan berganda 4.10.6. Mengomunikasikan hasil percobaan
(hukum Dalton) pada beberapa sederhana tentang hukum
senyawa berdasarkan data hasil perbandingan tetap (hukum Proust)
eksperimen 4.10.7. Menganalisis data hasil percobaan
3.10.6. Mengidentifikasi hukum sederhana hukum perbandingan
perbandingan volume (hukum berganda (hukum Dalton)
Gay Lussac) dengan 4.10.8. Mengomunikasikan hasil percobaan
menggunakan data eksperimen sederhana tentang hukum
reaksi gas perbandingan berganda (hukum
3.10.7. Mengidentifikasi hubungan Dalton)
volume gas dengan jumlah 4.10.9. Menganalisis data hasil percobaan
molekulnya yang diukur pada sederhana hukum Avogadro
suhu dan tekanan yang sama 4.10.10. Mengomunikasikan hasil
(hukum Avogadro) percobaan sederhana tentang
3.10.8. Membedakan data hasil hukum Avogadro
percobaan yang sesuai dengan
hukum dasar kimia

C. Tujuan Pembelajaran
Melalui model pembelajaran Discovery Learning dengan menggali informasi dari
berbagai sumber belajar, dan mengolah informasi, diharapkan siswa terlibat aktif selama
proses belajar mengajar berlangsung, memiliki sikap ingin tahu, teliti dalam melakukan
pengamatan dan bertanggungjawab dalam menyampaikan pendapat, menjawab
pertanyaan, memberi saran dan kritik, serta dapat menganalisis data hasil percobaan
menggunakan hukum-hukum dasar kimia kuantitatif, serta dapat mempresentasikan
dan mengomunikasikan data hasil penelusuran informasi dan percobaan sederhana
hukum-hukum dasar kimia.

D. Materi Pembelajaran

1. Hukum Kekekalan Massa (Hukum Lavoisier): menyatakan bahwa massa zat-zat


sebelum dan setelah reaksi adalah sama.
2. Hukum Perbandingan Tetap (Hukum Proust): perbandingan massa unsur-unsur
dalam suatu senyawa selalu tetap.
3. Hukum Perbandingan Berganda (Hukum Dalton): jika dua buah unsur dapat
membentuk lebih dari satu jenis senyawa maka jika massa salah satu unsur adalah
tetap dan massa unsur yang lainnya berbanding sebagai bilangan bulat dan sederhana.
4. Hukum Perbandingan Volume ( Hukum Gay Lussac): Perbandingan gas-gas yang
bereaksi dengan gas hasil reaksi berbanding sebagai bilangan bulat dan sederhana.
5. Hukum Avogadro: Pada suhu dan tekanan yang sama gas-gas yang bervolume sama
akan mengandung jumlah molekul yang sama.

E. Pendekatan, Metode, dan Model Pembelajaran


1. Pendekatan: Saintifik ;
2. Metode: Diskusi dan Tanya Jawab;
3. Model Pembelajaran: Discovery Learning.
.
F. Media dan Alat Pembelajaran
1. Media.
Lembar Kerja dan Bahan Tayang
2. Alat: Laptop, kertas karton, spidol, post it, pelster.

G. Sumber Belajar
a. Buku Kimia SMA Kelas X Kurikulum 2013
b. Buku Kimia sumber lain yang relevan
c. Internet
H. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran

Pertemuan Pertama (3 Jam Pelajaran):

Kegiata Langkah- Alokasi


Deskripsi Kegiatan
n langkah DL Waktu
Pendahu Menciptakan - Guru mengkondisikan peserta didik untuk siap 20 menit
-luan Situasi belajar dengan diawali berdoa bersama
(Stimulasi) dipimpin oleh salah seorang peserta didik
Religius

Critical Thinking, HOTS dan Literasi


(Memprediksi dan Mengidentifikasi
Tujuan)

PPK (rasa ingin tahu


- Guru memberikan rangsangan kepada
dan gemar membaca), peserta didik untuk mengamati gambar
Literasi pembakaran kertas dan merangsang
peserta didik dengan pertanyaan tidak
ada massa yang hilang dalam
pembakaran kertas di atas.
- Peserta didik dirangsang dengan
tayangan berupa resep kue Lam khas
daerah
- Peserta didik dirangsang dengan cara
mengamati tabel hasil eksperimen
Proust

Guru memberikan stimulus agar peserta didik


memperhatikan tabel di atas bagaimana
PPK (rasa ingin tahu
perbandingan massa O dan massa H.
dan gemar membaca)
- Guru mengecek prasyarat pengetahuan Critical
Thinking,
tentang persamaan reaksi HOTS dan
- Guru menyampaikan tujuan dan manfaat Literasi
(Mempredik
mempelajari hukum kekekalan massa dan si dan
Mengidentif
hukum perbandingan tetap
Kegiatan Problem - Guru memberikan kesempatan pada peserta 90 menit
Inti statemen didik untuk mengidentifikasi sebanyak
(pertanyaan/ mungkin masalah yang berkaitan dengan
identifikasi hukum kekekalan massa dan hukum Critical
masalah) perbadingan tetap (hukum Proust) dan Thinking,
HOTS dan
menemukan jawaban tentang: Literasi
PPK (rasa ingin tahu (Mempredi
dan gemar membaca, a. Dalam proses pemanasan kertas, kertas ksi dan
jujur) berubah menjadi apa saja? Mengident
ifikasi
b. Apakah massa kertas berkurang setelah Tujuan
Membaca)
pembakaran?
c. Adakah ada massa zat lain hilang?
d. Berapakah perbandingan massa hidrogen
dan oksigen dalam membentuk air
berdasarkan data hasil eksperimen
Proust?

Pengumpulan - Pada tahap ini peserta didik mengumpulkan


data informasi yang relevan untuk menjawab
pertanyaan yang diidentifikasi melalui:
1. Melakukan percobaan untuk membuktikan
hukum kekekalan massa
2. Mencatat hasil pengamatan
PPK (rasa ingin tahu - Pada tahap ini peserta didik dalam
gemar membaca,
jujur, kerja sama)
kelompoknya berdiskusi untuk mengolah
data hasil pengamatan dengan cara:
1. Mengolah hasil pengamatan dengan
Pengolahan
bantuan pertanyaan pada lembar kerja.
data dan
2. Mengolah data hasil pengamatan yang
analisis
berhubungan dengan percobaan untuk
membuktikan hukum kekekalan massa
dan membuktikan hukum perbandingan
PPK (rasa ingin tahu
gemar membaca,
tetap (hukum Proust).
jujur, kerja sama)

- Pada tahap verifikasi peserta didik


Verifikasi
mendiskusikan hasil pengolahan data dan
memverifikasi hasil pengolahan dengan
data-data atau teori pada buku sumber
dengan cara:
1. Memverifikasi kembali data tentang
hukum kekekalan massa; Critical
Thinking,
2. Memverifikasi kembali hasil percobaan HOTS dan
Literasi
tentang hukum perbandingan tetap (Mempredik
si dan
(hukum Proust); Mengidentif
3. Memverifikasi jawaban kelompok tentang ikasi
Tujuan
hukum kekekalan massa dan hukum Membaca)
perbandingan tetap (hukum Proust).

- Pada tahap ini peserta didik menyimpulkan


Generalisasi
hasil percobaan dan diskusi dengan cara:
1. Menyimpulkan tentang hukum
kekekalan massa bahwa massa zat
sebelum dan sesudah reaksi adalah tetap;
2. Menyimpulkan tentang hukum
perbandingan tetap (hukum Proust)
bahwa perbandingan massa zat-zat
dalam membentuk senyawa merupakan
PPK (Mandiri
dan Gotong
perbandingan tetap.
Penutup royong) - Siswa dan guru mereview hasil kegiatan 25 menit
pembelajaran
- Guru memberikan penghargaan kepada Critical
kelompok yang berkinerja baik Thinking,
HOTS dan
- Siswa menjawab post test tentang hukum Literasi
kekekalan massa dan hukum perbandingan (Mempredi
ksi dan
tetap Mengidenti
- Pemberian tugas untuk mempelajari hukum- fikasi
Tujuan
PPK hukum dasar kimia lain yang dipelajari Membaca)
(religius) selanjutnya dan pelajaran ditutup dengan
berdoa bersama.

Pertemuan Kedua (3 JP) :


PPK: Religius
Langkah-
Alokasi
Kegiatan langkah Deskripsi Kegiatan
Waktu
PBL
Pendahu- Menciptaka 1. Memberi salam, dan berdoa sebelum 25 menit
luan n situasi pembelajaran dimulai dipimpin salah
(Stimulus) seorang siswa;
2. Mengkondisikan suasana belajar yang
menyenangkan;
3. Melalui tanya jawab membahas kembali
tentang hukum kekekalan massa dan hukum
perbandingan tetap;
4. Merekam (memperhatikan dan menulis
ungkapan yang dikemukakan peserta didik),
memberikan sedikit ulasan;
5. Menyampaikan kompetensi dan tujuan yang
akan dicapai berkaitan dengan hukum
Kelipatan Perbandingan (Hukum Dalton),
Hukum Perbandingan Volume (hukum Gay
Lussac, dan Hukum Avogadro yang
diperlukan dalam pembelajaran.
6. Menyampaikan garis besar cakupan materi
hukum Kelipatan Perbandingan (Hukum
Dalton), Hukum Perbandingan Volume
(hukum Gay Lussac, dan Hukum Avogadro
yang diperlukan dalam pembelajaran dan
kegiatan yang akan dilakukan;
7. Menyampaikan metode pembelajaran dan
teknik penilaian yang akan digunakan saat
membahas materi hukum Kelipatan
Perbandingan (Hukum Dalton), Hukum
Perbandingan Volume (hukum Gay Lussac,
dan Hukum Avogadro yang diperlukan
dalam pembelajaran.
Kegiatan Problem 1. Peserta didik dihadapkan masalah pada hasil 90 menit
Inti Statement beberapa data hasil percobaan. Diharapkan Literasi,
peserta didik banyak membuat pertanyaan yang HOTS
berkenaan dengan Hukum Dalton, Hukum
Perbandingan Volume, dan Hukum Avogadro

Hukum Dalton
Tabel. Perbandingan Nitrogen dan Oksigen dan
Senyawanya

Hukum Gay-Lussac
Tabel. Data Percobaaan yang Dilakukan Oleh Gay
Lussac

Hukum Avogadro.
2. Dengan memerhatikan beberapa data hasil
percobaan tersebut peserta didik diharapkan
dapat menganalisis apa yang terjadi, menyusun
masalah dan memecahkannya, serta
mengembangkannya. Permasalahan diarahkan
pada hukum perbandingan berganda, hukum
perbandingan volume, dan hukum Avogadro.

Perserta didik untuk membagi diri dalam


beberapa kelompok (penentuan Kelompok
ditetapkan oleh guru). Tiap kelompok
terdiri 45 orang.
Peserta didik mengumpulkan informasi untuk
membangun dan menciptakan ide dalam
memecahkan masalah mengenai Hukum
Dalton, Hukum Gay Lussac, dan Hukum
Avogadro dengan cara menganalisis data hasil
Pengolahan percobaan hukum Dalton, mengidentifikasi
Data data percobaan hukum perbandingan volume,
dan mengidentifikasi data percobaan hukum
Avogadro.
Pada kegiatan ini peserta didik mengamati
tabel data-data hasil percobaan, mengisi data-
data tabel yang masih kosong kemudian
mendiskusikan dengan anggota kelompok
mengenai konsep dasar Hukum Dalton,
Hukum Gay Lussac, dan Hukum Avogadro.

Mengolah data hasil eksperimen untuk


membuktikan Hukum Dalton, Hukum Gay
Lussac, dan Hukum Avogadro dengan cara
menyelesaikan lembar kerja yang telah Critical Thinking,
disediakan HOTS dan Literasi
(Memprediksi dan
Mengidentifikasi
Tujuan Membaca)
Pada tahap verifikasi peserta didik
Memverifik mendiskusikan hasil pengolahan data dan
asi memverifikasi hasil pengolahan dengan
data-data atau teori pada buku sumber
Critical Thinking,
dengan cara: HOTS dan
a. Memverifikasi kembali data tentang hukum Literasi
(Memprediksi dan
Kelipatan Berganda (Dalton); Mengidentifikasi
Tujuan Membaca)
b. Memverifikasi kembali hasil percobaan
tentang hukum perbandingan volume
(hukum Gay-Lussac);
c. Memverifikasi jawaban kelompok tentang
hukum Avogadro.

Pada tahap ini peserta didik menyimpulkan


hasil percobaan dan diskusi dengan cara:
Generalisasi a. Menyimpulkan tentang hukum Dalton;
b. Menyimpulkan tentang hukum
perbandingan volume
c. Menyimpulkan tentang hukum Avogadro
Penutup Memfasilitasi dalam menemukan 20
kesimpulan/membuat rumusan tentang hukum menit

kelipatan berganda (hukum Dalton) bahwa jika


dua buah unsur dapat membentuk lebih dari satu
jenis senyawa maka jika massa salah satu unsur
adalah tetap dan massa unsur yang lainnya
berbanding sebagai bilangan bulat dan
sederhana.
Memfasilitasi dalam menemukan
kesimpulan/membuat rumusan tentang hukum
perbandingan volume (hukum Gay-Lussac)
bahwa perbandingan gas-gas yang bereaksi
dengan gas hasil reaksi berbanding sebagai
bilangan bulat dan sederhana
Memfasilitasi dalam menemukan
kesimpulan/membuat rumusan tentang hukum
Avogadro bahwa pada suhu dan tekanan yang
sama gas-gas yang bervolume sama akan
mengandung jumlah molekul yang sama
Memberikan tugas kepada peserta didik, dan
mengingatkan peserta didik untuk mempelajari
materi yang akan dibahas di pertemuan
berikutnya maupun mempersiapkan diri
menghadapi tes/ evaluasi akhir di pertemuan
berikutnya (kegiatan ini dilakukan di
pertemuan ke-2).
PPK: Santun
Salam Penutup
Peserta didik menyalami dan mencium tangan
guru
-
H. Penilaian
1. Jenis/Teknik penilaian

No Aspek Teknik Bentuk Instrumen


1. Sikap a. Observasi kegiatan diskusi- Lembar Observasi
kelompok dan presentasi - Penilaian Diri
- Penilaian antar Peserta Didik
2. Pengetahuan 1.Penugasan - Soal Penugasan
2. Tes Tertulis - Soal Uraian
3. Keterampilan Kinerja, laporan praktik, poster - Rubrik Penilaian Kinerja

1. Remedial dan Pengayaan


No Aspek Teknik
1. Remedial a. Pembelajaran remedial dilakukan bagi peserta didik yang
capaian KD nya belum tuntas
b. Tahapan pembelajaran remedial dilaksanakan melalui remidial
teaching (klasikal), atau tutor sebaya, atau tugas dan diakhiri
dengan tes.
c. Tes remedial, dilakukan sebanyak 3 kali dan apabila setelah 3
kali tes remedial belum mencapai ketuntasan, maka remedial
dilakukan dalam bentuk tugas tanpa tes tertulis kembali.
2. Pengayaan a. Bagi peserta didik yang sudah mencapai nilai ketuntasan
diberikan pembelajaran pengayaan sebagai berikut:
- Siwa yang mencapai nilai n(ketuntasan) n n(maksimum)
diberikan materi masih dalam cakupan KD dengan
pendalaman sebagai pengetahuan tambahan
- Siwa yang mencapai nilai n n(maksimum) diberikan materi
melebihi cakupan KD dengan pendalaman sebagai
pengetahuan tambahan.

PROGRAM REMIDIAL
SMA : SMA Negeri 2 Banjarmasin
Mata Pelajaran : Kimia
Kelas/Semester : X/2
Tahun Pelajaran : 2016/2017
Ulangan Ke : 3
Hari/Tanggal Pelaksanaan :
Bentuk Soal : Jawaban singkat
Materi Ulangan (KD/Indikator) :
KKM Mata Pelajaran : 67
Kelas : X MIA 2
Tanggal Rencana Ulangan ulang :

No soal yang
KD/Indikator
Nama Peserta Nilai dikerjakan
No yang Tidak Hasil
didik Ulangan dalam Tes
Tuntas
Ulang
1
2
dst
32

PROGRAM PENGAYAAN
SMA : SMA Negeri 2 Banjarmasin
Mata Pelajaran : Kimia
Kelas/ Semester : X MIA 2/2
Tahun Pelajaran : 2016/2017
Ulangan Ke : 3
Hari /Tanggal Pelaksanaan :
Bentuk Soal : Pilihan Ganda
Materi Ulangan (KD/Indikator ) :
Rencana Program pengayaan :
KKM Mata Pelajaran : 67

Nama Peserta didik kelas Nilai


No Bentuk Pengayaan
XI IPA Ulangan
1
2
3
Dst
32

Banjarmasin, Juli 2016


Kepala SMA Negeri 2 Banjarmasin, Guru Mata Pelajaran Kimia,

Drs. H. Bakhtiar, MM Fauzi Rahman, M.Pd.


NIP 19591013 198803 1 002 NIP 19761025 200501 1 009

LAMPIRAN-LAMPIRAN RPP
i. Materi Pembelajaran
HUKUM LAVOISIER (HUKUM KEKEKALAN MASSA).
Antoine Laurent Lavoisier (17431794) melakukan penelitiaan
terhadap proses pembakaran beberapa zat. Dalam percobaan tersebut,
Lavoisier membakar logam raksa (cair) sehingga menghasilkan merkuri
oksida yang berwarna merah.
Hg(l) + O2(g) 2HgO(s)
Raksa Oksigen Merkuri oksida

Selain percobaan tersebut, Lavoisier juga melakukan percobaan sebaliknya


dengan memanaskan merkuri oksida yang menghasikan logam raksa dan gas
oksigen.
2HgO(s) Hg(l) + O2(g)
Merkuri oksida Raksa Oksigen

Ternyata, diketahui bahwa massa oksigen yang diperlukan pada proses pemanasan logam
merkuri sama dengan massa oksigen yang dihasilkan dari pemanasan merkuri oksida. Dari hasil
percobaan tersebut, Lavoisier mengemukakan hukum kekekalan massa atau hukum Lavoisier yang
menyatakan:
massa total zat-zat sebelum reaksi sama dengan massa total zat-zat sesudah reaksi

LATIHAN SOAL HUKUM LAVOISIER


1. Berikan contoh dan jelaskan suatu fenomena yang mendasari tercetusnya hukum kekekalan massa
oleh Lavoisier!
2. Pemanasan sempurna 5,6 gram besi dengan 3,2 gram serbuk belerang menghasilkan zat baru FeS
sebanyak 8,8 gram. Tunjukkan bahwa reaksi tersebut memenuhi hukum kekekalan massa!
3. Tentukan perhitungan massa dari reaksi berikut sesuai dengan hukum Lavoisier!
a) 2Na + 2HCl 2NaCl + H2
12 g g 15g 7g
b) C + O2 CO2
g 3g 7g
HUKUM PROUST (HUKUM PERBANDINGAN TETAP).
Ada berbagai senyawa yang dibentuk oleh dua unsur atau lebih,
sebagai contoh air (H2O). Air dibentuk oleh dua unsur yaitu unsur hidrogen
dan oksigen. Materi mempunyai massa, termasuk hidrogen dan oksigen.
Bagaimanakita mengetahui massa unsur hidrogen dan oksigen yang terdapat
dalam air? Seorang ahli kimia Prancis yang bernama Joseph Louis Proust
(17541826) mencoba mereaksikan hidrogen dan oksigen untuk
membentuk air.
Hasil percobaanya membuktikan bahwa massa hidrogen dan massa
oksigen yang terkandung dalam air memiliki perbandingan yang tetap yaitu
1 : 8, berapapun banyaknya air yang terbentuk. Dari percobaan yang dilakukannya, Proust
mengemukakan teorinya yang terkenal dengan sebutan hukum perbandingan tetap, yang berbunyi:

"Perbandingan massa unsur-unsur penyusun suatu senyawa selalu tetap"

KUE LAM BAKAR, KHAS DAERAH BARABAI KALIMANTAN SELATAN

Kue ini adalah penganan khas dari daerah Barabai, 165 km utara Banjarmasin. Rasanya manis, enak,
dan legit. Proses pembuatan memakan waktu yang agak lama. Dengan ukuran 20 cm 20 cm x 10 cm,
kue ini biasanya dijual dengan harga rata-rata Rp. 100.000,-

Membuat kue ini harus sesuai dengan takaran. Berikut resep membuat kue ini

1. 1/2 kaleng Susu Coklat Kental Manis


2. 2 butir Kuning Telur Bebek
3. 8 butir Telur Bebek Utuh
4. 100 gram Tepung Terigu Segitiga Biru
5. 250 gram Gula Pasir
6. 1/2 kaleng Susu Kental Manis Putih
7. 1/4 sendok teh Hist ( Pelembut Kue )
8. 250 ml Santal Kentan

Jika bahan yang ditambahkan kelebihan/kekurangan akan menyebabkan rasa kue yang over atau
under.
LATIHAN SOAL HUKUM PROUST
1. Senyawa besi sulfida tersusun dari unsur besi dan unsur belerang dengan perbandingan massa Fe :
S = 7 : 4. Apabila 15 g besi dan 2 g belerang dibentuk menjadi senyawa besi sulfida, berapa massa
besi sulfida yang dapat terjadi?
2. Perbandingan massa unsur magnesium dan oksigen dalam senyawa magnesium oksida (MgO) yaitu
3 : 2. Jika 4 g magnesium direaksikan untuk membentuk senyawa magnesium oksida, berapa massa
oksigen yang diperlukan dan berapa massa magnesium oksida yang dihasilkan?
3. Adakah pereaksi yang tersisa jika direaksikan 2 gram hidrogen dengan 16 gram oksigen? Berapakah
perbandingan massa H : O?
4. Apakah perbandingan H : O dalam senyawa H2O selalu sama? Jelaskan!

HUKUM DALTON (HUKUM PERBANDINGAN BERGANDA).


Bagaimana hukum kekekalan massa dan hukum perbandingan
tetap dapat dijelaskan? Jawaban dari pertanyaan ini diberikan oleh seorang
guru di Inggris, John Dalton (1766-1844), dengan mengajukan teori yang
kita kenal sebagai teori atom Dalton. Postulat dasar dari teori tersebut
antara lain:
1. Materi tersusun dari partikel yang tidak bisa dibagi lagi, yaitu
atom.
2. Atom-atom suatu unsur tertentu adalah sama, sedangkan unsur yang
berbeda memiliki jenis atom yang berbeda.
3. Materi tersusun dari partikel yang tidak bisa dibagi lagi, yaitu
atom.
4. Atom-atom suatu unsur tertentu adalah sama, sedangkan unsur yang berbeda memiliki jenis
atom yang berbeda.
5. Reaksi kimia adalah penggabungan, pemisahan, atau penataan ulang dari atom-atom, tetapi
atom-atom itu sendiri tidak berubah
6. Kombinasi unsur-unsur dalam pembentukan senyawa yang berbeda terjadi ketika atom-atom
dari unsur-unsur yang tidak sama bergabung dalam perbandingan bilangan bulat dan sederhana.
Postulat ketiga dari Dalton menjelaskan hukum kekekalan massa, postulat keempat
menjelaskan hukum perbandingan tetap. Postulat keempat dari Dalton juga memprediksi kemungkinan
dari unsur-unsur bergabung dalam perbandingan yang berbeda untuk memberikan senyawa-senyawa
yang berbeda yang kemudian dikenal sebagai Hukum Dalton atau Hukum Kelipatan Berganda.
Menurut Dalton:

jika massa dari salah satu unsur dalam kedua senyawa adalah sama, maka perbandingan
massa unsur yang satu lagi dalam kedua senyawa merupakan bilangan bulat dan sederhana

LATIHAN SOAL HUKUM DALTON


1. Jelaskan percobaan yang dilakukan oleh Dalton dalam merumuskan hukum perbandingan
berganda!
2. Massa nitrogen dalam NO2 dan NO4 adalah sama. Jika massa O dalam NO2 sebesar 14 gram,
berapakah massa O dalam NO4?
3. Nitrogen dan oksigen membentuk berbagai macam senyawa. Tiga di antaranya mengandung
nitrogen masing-masing 46,7%, 36,9%, dan 30,5%. Tunjukkan bahwa ketiga senyawa itu memenuhi
hukum perbandingan berganda Dalton!
HUKUM GAY-LUSSAC (HUKUM PERBANDINGAN VOLUME)
Pada awalnya para ilmuwan menemukan bahwa, gas
Hidrogen dapat bereaksi dengan gas Oksigen membentuk air.
Perbandingan volume gas Hidrogen dan Oksigen dalam reaksi tersebut
adalah tetap, yakni 2 : 1. Joseph Gay-Lussac (1778-1850), kimiawan
asal Prancis Gay-Lussac melakukan percobaan karena terinspirasi
oleh hasil eksperimen Henry Cavendish yang mengemukakan bahwa
pada suhu dan tekanan tetap, perbandingan volum hidrogen dengan
volum oksigen yang membentuk air adalah 2 : 1. Sewaktu ia
mempelajari komposisi oksigen di udara, ia tertarik dengan reaksi
kimia antara gas hidrogen dan gas oksigen membentuk uap air. Ia
menemukan bahwa jika diukur pada P, T yang konstan, untuk setiap 2 volum gas hidrogen dan 1 volume
gas oksigen, akan diperoleh 2 volum uap air. Dari hasil percobaannya tersebut, Gay-Lussac menemukan
fakta-fakta sebagai berikut.
Gas Hidrogen + Gas Oksigen Uap air
2 volume : 1 volume : 2 volume

a. Pada reaksi antara gas hidrogen dengan gas oksigen membentuk uap air
pada suhu (T) dan tekanan (P) tetap, perbandingan volum gas hidrogen :
volum gas oksigen : volum uap air sama dengan 2 : 1 : 2.
b. Pada reaksi antara gas hidrogen dengan gas klor membentuk uap hidrogen
klorida pada suhu (T) dan tekanan (P) tetap, perbandingan volum gas
Fakta

hidrogen: volum uap hidrogen klorida sama dengan 1 : 1 : 2.


c. Pada reaksi antara gas nitrogen dengan gas hidrogen membentuk gas amonia
pada suhu (T) dan tekanan (P) tetap, perbandingan volume gas nitrogen :
volum gas hidrogen : volum gas amonia sama dengan 1 : 3 : 2.
2 volum hidrogen + 1 volum oksigen = 2 volum air

Semua koefisiennya sebanding dengan volume pereaksi dan produk gas. Volume gas pereaksi
dan produk dapat dituliskan dalam liter atau satuan volume lainnya. Ternyata perbandingan volume gas
dalam suatu reaksi sesuai dengan koefisien reaksi gas-gas tersebut. Hal ini berarti bahwa, jika volume
salah satu gas diketahui, maka volume gas yang lain dapat ditentukan dengan cara membandingkan
koefisien reaksinya.
Perbandingan volume gas-gas yang terlibat dalam reaksi ternyata merupakan bilangan bulat
sederhana. Berdasarkan percobaan tersebut di atas, Gay-Lussac menemukan hukum perbandingan
volume untuk reaksi-reaksi yang melibatkan gas-gas, berbunyi:

volume dua gas yang bereaksi (pada suhu dan tekanan sama) adalah sama sebagai
perbandingan bulat dan sederhana.

Dengan kata lain, perbandingan volume masing-masing produk gas hasil reaksi dan gas-gas
pereaksi merupakan perbandingan bulat dan sederhana.
Bagaimana cara Gay-Lussac membuat pereaksi dan zat hasil reaksi agar selalu dalam bentuk
gas? Untuk melakukan hal tersebut Gay-Lussac mencampurkan gas-gas pereaksi di dalam tabung
tertentu yang dinamakan dengan tabung eudiometer, kemudian pada campuran gas-gas tersebut
dilewatkan bunga api listrik agar terjadi reaksi. Hasil reaksi dan gas sisa dipisahkan berdasarkan
perbedaan titik didih dari komponen-komponen gas dalam tabung dengan cara mengubah wujud uap
menjadi cair.
LATIHAN SOAL HUKUM GAY-LUSSAC
1. Apa kesimpulan dari percobaan yang dilakukan oleh Gay Lussac?
2. Sebanyak 2,3 liter gas A bereaksi dengan 1,15 liter gas B menghasilkan 3,45 liter gas C. Jika diukur
pada suhu dan tekanan yang sama, apakah reaksi ini sesuai dengan Hukum Perbandingan Volume?
3. Persamaan reaksi pembakaran gas amonia dapat ditulis sebagai berikut :
4NH3 + 5O2 4NO + 6H2O
Jika 4,48 L (diukur pada keadaan standar) gas amonia dibakar, berapa volume L gas oksigen (dikur
pada keadaan standar) yang diperlukan untuk bereaksi dengan seluruh gas amonia?

ii. Penilaian Hasil Pembelajaran


Bentuk Instrumen dan Instrumen
a. Penilaian Sikap
Pertemuan Pertama
Lembar Penilaian pada Kegiatan Praktikum
Mata Pelajaran : Kimia
Kelas/Semester : X MIA/2
Topik/Sub Topik : Hukum Dasar Kimia, Stoikiometri/ Massa Atom Relatif (Ar) dan Massa
Molekul Relatif (Mr).
Indikator : Peserta didik menunjukkan perilaku ilmiah, disiplin, tanggung jawab, dan
jujur, teliti dalam merancang dan melakukan percobaan kimia.
Nama Nilai
Disipli Tanggung Telit Jumlah
No. n Jawab
Jujur
i
Kreatif Peduli
Skor
Siswa
1.
2.
3.
4.
...
Cara pengisian lembar penilaian sikap pada kegiatan praktikum adalah dengan memberikan skor pada kolom-
kolom sesuai hasil pengamatan terhadap peserta didik selama kegiatan yaitu:.
Skor 1, jika tidak pernah berperilaku dalam kegiatan
Skor 2, jika kadang-kadang berperilaku dalam kegiatan
Skor 3, jika sering berperilaku dalam kegiatan
Skor 4, jika selalu berperilaku dalam kegiatan
Penilaian sikap untuk setiap peserta didik dapat menggunakan rumus dan predikat berikut:

PREDIKAT NILAI
Sangat Baik ( SB) 80 AB 100
=
Baik (B) 70 B 79
Cukup (C) 60 C 69
Kurang (K) <60
Cara pengisian lembar penilaian sikap adalah dengan memberikan skor pada kolom-kolom sesuai hasil
pengamatan terhadap peserta didik selama kegiatan yaitu:.
Skor 1, jika tidak pernah berperilaku dalam kegiatan
Skor 2, jika kadang-kadang berperilaku dalam kegiatan
Skor 3, jika sering berperilaku dalam kegiatan
Skor 4, jika selalu berperilaku dalam kegiatan
Penilaian sikap untuk setiap peserta didik dapat menggunakan rumus dan predikat berikut:

PREDIKAT NILAI
Sangat Baik ( SB) 80 AB 100
= Baik (B) 70 B 79

Cukup (C) 60 C 69
Kurang (K) <60

REKAPITULASI PENILAIAN DIRI PESERTA DIDIK


Mata Pelajaran : Kimia
Topik/Materi : Stoikiometri/Ar, Mr, Persamaan Reaksi, dan Hukum
Dasar Kimia
Kelas : X MIA

Skor Pernyataan Penilaian Diri


No Nama Jumlah Nilai
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1
2
3
4
Jumlah skor
= x100
2 x jumlah pernyataan

PREDIKAT NILAI
Amat Baik ( SB) 80 AB 100
Baik (B) 70 B 79
Cukup (C) 60 C 69
Kurang (K) <60

Setelah Menyelesaikan Tugas

Topik : Stoikiometri Nama : ..


Kelas : X MIA-..

Bacalah baik-baik setiap pernyataan dan berilah tanda pada kolom yang sesuai dengan keadaan dirimu
yang sebenarnya.

No. Pernyataan Ya Tidak


1. Selama melaksanakan tugas kelompok saya bekerjasama dengan teman
satu kelompok
2. Saya mencatat data dengan teliti dan sesuai dengan fakta
3. Saya melaksanakan tugas sesuai dengan jadwal yang telah dirancang
4. Saya membuat tugas terlebih dahulu dengan membaca literatur yang
mendukung tugas
5. Saya selalu membuat tugas dengan penuh tanggung jawab
Jumlah 9
Dari penilaian diri ini, Anda dapat memberi skor YA=2, Tidak =1

REKAPITULASI PENILAIAN DIRI PESERTA DIDIK


Mata Pelajaran : Kimia
Topik/Materi : Stoikiometri/Ar, Mr, Persamaan Reaksi, dan Hukum
Dasar Kimia
Kelas : X MIA-

Skor Pernyataan Penilaian Diri


No Nama Jumlah Nilai
1 2 3 4 5
1
2
3
4
Nilai peserta didik dapat menggunakan rumus:
Jumlah skor
= x100
2 x jumlah pernyataan

PREDIKAT NILAI
Sangat Baik ( SB) 80 AB 100
Baik (B) 70 B 79
Cukup (C) 60 C 69
Kurang (K) <60

Penilaian antar Peserta Didik


Topik/Subtopik: Stoikiometri Nama Teman yang dinilai:
Tanggal Penilaian: ................................ Nama Penilai:
- Amati perilaku temanmu dengan cermat selamat mengikuti pembelajaran Kimia
- Berikan tanda pada kolom yang disediakan berdasarkan hasil pengamatannu.
- Serahkan hasil pengamatanmu kepada gurumu!

Dilakukan/muncul
No Perilaku
YA TIDAK
1. Mau menerima pendapat teman
2. Memaksa teman untuk menerima pendapatnya
3. Memberi solusi terhadap pendapat yang bertentangan
4. Mau bekerjasama dengan semua teman
5. Teman saya berkata benar, apa adanya kepada orang lain
6. Teman saya mengerjakan sendiri tugas-tugas sekolah
7. Teman saya mentaati peraturan (tata-tertib) yang
diterapkan
8. Teman saya memperhatikan kebersihan diri sendiri
9. Teman saya mengembalikan alat kebersihan, pertukangan,
olah raga, laboratorium yang sudah selesai dipakai ke
tempat penyimpanan semula
10. Teman saya terbiasa menyelesaikan pekerjaan sesuai
dengan petunjuk guru
Jumlah 16
REKAPITULASI PENILAIAN ANTAR PESERTA DIDIK
Mata Pelajaran : Kimia
Topik/Materi : Stoikiometri/Ar, Mr, Persamaan Reaksi, dan Hukum
Dasar Kimia
Kelas : X MIA-.

Skor Pernyataan Penilaian Diri


No Nama Jumlah Nilai
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 2 1 2 2 1 2 1 2 2 1 16 80 (AB)
2
3
4

Dari penilaian antar peserta didik, Anda dapat memberi skor YA=2, Tidak =1
Nilai peserta didik dapat menggunakan rumus:
Jumlah skor
= x100
2 x jumlah pernyataan

PREDIKAT NILAI
Sangat Baik ( SB) 80 AB 100
Baik (B) 70 B 79
Cukup (C) 60 C 69
Kurang (K) <60
a. Observasi
Lembar Penilaian pada Kegiatan Praktikum
Mata Pelajaran : Kimia
Kelas/Semester : X MIA/2
Topik/Sub Topik : Stoikiometri/ Massa Atom Relatif (Ar) dan Massa Molekul Relatif (Mr), dan
Persamaan Reaksi Hukum-hukum Dasar Kimia.

Indikator : Peserta didik menunjukkan perilaku ilmiah, disiplin, tanggung jawab, dan
jujur, teliti dalam merancang dan melakukan percobaan kimia.
Nama Nilai
Disipli Tanggung Telit Jumlah
No. n Jawab
Jujur
i
Kreatif Peduli
Skor
Siswa
1.
2.
3.
4.
... ...
Cara pengisian lembar penilaian sikap pada kegiatan praktikum adalah dengan memberikan skor pada kolom-kolom
sesuai hasil pengamatan terhadap peserta didik selama kegiatan yaitu:.
Skor 1, jika tidak pernah berperilaku dalam kegiatan
Skor 2, jika kadang-kadang berperilaku dalam kegiatan
Skor 3, jika sering berperilaku dalam kegiatan
Skor 4, jika selalu berperilaku dalam kegiatan
Penilaian sikap untuk setiap peserta didik dapat menggunakan rumus dan predikat berikut:

PREDIKAT NILAI
Sangat Baik ( SB) 80 AB 100
= Baik (B) 70 B 79

Cukup (C) 60 C 69
Kurang (K) <60

Lembar Penilaian pada Kegiatan Diskusi


Mata Pelajaran : Kimia
Kelas/Semester : X MIA/2
Topik/Sub Topik : Stoikiometri/ Massa Atom Relatif (Ar) dan Massa Molekul Relatif(Mr),
dan Persamaan Reaksi Hukum-hukum Dasar Kimia.

Indikator : Peserta didik menunjukkan perilaku kerja sama, santun, toleran, responsif dan proaktif
serta bijaksana sebagai wujud kemampuan memecahkan masalah dan membuat
keputusan.
Kerjasa Tole Respo Bijaks Jumlah
No. Nama Siswa Santun Proaktif Nilai
ma ran ntif ana Skor

Cara pengisian lembar penilaian sikap adalah dengan memberikan skor pada kolom-kolom sesuai hasil
pengamatan terhadap peserta didik selama kegiatan yaitu:.
Skor 1, jika tidak pernah berperilaku dalam kegiatan
Skor 2, jika kadang-kadang berperilaku dalam kegiatan
Skor 3, jika sering berperilaku dalam kegiatan
Skor 4, jika selalu berperilaku dalam kegiatan
Penilaian sikap untuk setiap peserta didik dapat menggunakan rumus dan predikat berikut:

PREDIKAT NILAI
Sangat Baik ( SB) 80 AB 100
= Baik (B) 70 B 79

Cukup (C) 60 C 69
Kurang (K) <60

b. Penilaian Diri
Penilain Diri

Topik : Stoikiometri Nama : ..


Kelas : X MIA-..

Setelah belajar satu KD

Setelah mempelajari materi Ar, Mr, Persamaan Reaksi, dan Hukum Dasar Kimia, Anda dapat melakukan
penilaian diri dengan cara memberikan tanda pada kolom yang tersedia sesuai dengan kemampuan.
Memahami
No. Pernyataan Belu
Sudah
m
1. Memahami konsep dasar hukum kekekalan massa berdasarkan data-
data hasil percobaan
2. Memahami konsep dasar hukum perbandingan tetap berdasarkan data-
data hasil percobaan
3. Memahami secara benar hukum kekekalan massa
4. Memahami secara benar hukum perbandingan tetap
5. Mampu menyebutkan bunyi hukum kekekalan massa
6. Mampu menyebutkan bunyi hukum perbandingan tetap
7. Mampu menerapkan hukum kekekalan massa dalam beberapa
persoalan
8. Mampu menerapkan hukum perbandingan tetap dalam beberapa
persoalan
9. Mampu menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan hukum
kekekalan massa
10. Mampu menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan hukum
perbandingan tetap
Jumlah
Dari penilaian diri ini Anda dapat memberi skor YA=2, Tidak =1 dan membuat rekapitulasi bagi
semua peserta didik.
REKAPITULASI PENILAIAN DIRI PESERTA DIDIK
Mata Pelajaran : Kimia
Topik/Materi : Stoikiometri/Ar, Mr, Persamaan Reaksi, dan Hukum
Dasar Kimia
Kelas : X MIA-.

Skor Pernyataan Penilaian Diri


No Nama Jumlah Nilai
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 Wayan 2 1 2 2 1 2 1 2 2 1 16 80 (AB)
2 Made
3 Nyoman
4 Ketut
Jumlah skor
= x100
2 x jumlah pernyataan

PREDIKAT NILAI
Sangat Baik ( SB) 80 AB 100
Baik (B) 70 B 79
Cukup (C) 60 C 69
Kurang (K) <60

Setelah Menyelesaikan Tugas

Topik : Stoikiometri Nama :


Kelas : X MIA-.

Bacalah baik-baik setiap pernyataan dan berilah tanda pada kolom yang sesuai dengan keadaan dirimu
yang sebenarnya.

No. Pernyataan Ya Tidak


1. Selama melaksanakan tugas kelompok saya bekerjasama dengan teman
satu kelompok
2. Saya mencatat data dengan teliti dan sesuai dengan fakta
3. Saya melaksanakan tugas sesuai dengan jadwal yang telah dirancang
4. Saya membuat tugas terlebih dahulu dengan membaca literatur yang
mendukung tugas
5. Saya selalu membuat tugas dengan penuh tanggung jawab
Jumlah 9
Dari penilaian diri ini, Anda dapat memberi skor YA=2, Tidak =1
REKAPITULASI PENILAIAN DIRI PESERTA DIDIK
Mata Pelajaran : Kimia
Topik/Materi : Stoikiometri/Ar, Mr, Persamaan Reaksi, dan Hukum
Dasar Kimia
Kelas : X MIA-.

Skor Pernyataan Penilaian Diri


No Nama Jumlah Nilai
1 2 3 4 5
1
2
3
4
Nilai peserta didik dapat menggunakan rumus:
Jumlah skor
= x100
2 x jumlah pernyataan

PREDIKAT NILAI
Sangat Baik ( SB) 80 AB 100
Baik (B) 70 B 79
Cukup (C) 60 C 69
c. Antar Peserta Kurang (K) <60 Didik
Penilaian antar Peserta Didik
Topik/Subtopik: Stoikiometri Nama Teman yang dinilai:
Tanggal Penilaian: ................................ Nama Penilai:
- Amati perilaku temanmu dengan cermat selamat mengikuti pembelajaran Kimia
- Berikan tanda pada kolom yang disediakan berdasarkan hasil pengamatannu.
- Serahkan hasil pengamatanmu kepada gurumu!

Dilakukan/muncul
No Perilaku
YA TIDAK
1. Mau menerima pendapat teman
2. Memaksa teman untuk menerima pendapatnya
3. Memberi solusi terhadap pendapat yang bertentangan
4. Mau bekerjasama dengan semua teman
5. Teman saya berkata benar, apa adanya kepada orang lain
6. Teman saya mengerjakan sendiri tugas-tugas sekolah
7. Teman saya mentaati peraturan (tata-tertib) yang
diterapkan
8. Teman saya memperhatikan kebersihan diri sendiri
9. Teman saya mengembalikan alat kebersihan, pertukangan,
olah raga, laboratorium yang sudah selesai dipakai ke
tempat penyimpanan semula
10. Teman saya terbiasa menyelesaikan pekerjaan sesuai
dengan petunjuk guru
Jumlah 16

REKAPITULASI PENILAIAN ANTAR PESERTA DIDIK


Mata Pelajaran : Kimia
Topik/Materi : Stoikiometri/Ar, Mr, Persamaan Reaksi, dan Hukum
Dasar Kimia
Kelas : X MIPA-2

Skor Pernyataan Penilaian Diri


No Nama Jumlah Nilai
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1
2
3
4
Dari penilaian antar peserta didik, Anda dapat memberi skor YA=2, Tidak =1
Nilai peserta didik dapat menggunakan rumus:
Jumlah skor
= x100
2 x jumlah pernyataan

PREDIKAT NILAI
Sangat Baik ( SB) 80 AB 100
Baik (B) 70 B 79
Cukup (C) 60 C 69
Kurang (K) <60
JURNAL
Nama Peserta Didik :
Kelas : X MIA-

Keterangan/
No Hari/Tanggal Kejadian
Tindak Lanjut
1.
2.
3.
4.

Pertemuan Ketiga
Lembar Penilaian pada Kegiatan Diskusi
Mata Pelajaran : Kimia
Kelas/Semester : X MIPA/2
Topik/Sub Topik : Stoikiometri/ Massa Atom Relatif (Ar) dan Massa Molekul Relatif (Mr), dan
Persamaan Reaksi Hukum-hukum Dasar Kimia.

Indikator : Peserta didik menunjukkan perilaku kerja sama, santun, toleran, responsif dan
proaktif serta bijaksana sebagai wujud kemampuan memecahkan masalah dan
membuat keputusan.
Res Nilai
Kerjas Tole Bijak Jumlah
No. Nama Siswa Santun pont Proaktif
ama ran sana Skor
if
1.
2.
3.
4.
Cara pengisian lembar penilaian sikap adalah dengan memberikan skor pada kolom-kolom sesuai hasil
pengamatan terhadap peserta didik selama kegiatan yaitu:
Skor 1, jika tidak pernah berperilaku dalam kegiatan
Skor 2, jika kadang-kadang berperilaku dalam kegiatan
Skor 3, jika sering berperilaku dalam kegiatan
Skor 4, jika selalu berperilaku dalam kegiatan
Penilaian sikap untuk setiap peserta didik dapat menggunakan rumus dan predikat berikut:

PREDIKAT NILAI
Sangat Baik ( SB) 80 AB 100
= Baik (B) 70 B 79

Cukup (C) 60 C 69
Kurang (K) <60

b. Penilaian Pengetahuan
Pertemuan Pertama
Indikator: Menerapkan konsep massa molekul relatif, persamaan reaksi, hukum-hukum dasar
kimia, dan konsep mol untuk menyelesaikan perhitungan kimia.
a. Tes Tertulis
a. Soal Pilihan Ganda
Topik : Stoikiometri/Hukum Kekekalan Massa dan Hukum Perbandingan Tetap
Indikator : Disajikan tabel massa zat-zat yang bereaksi, peserta didik dapat menentukan massa
zat hasil reaksi yang sesuai dengan hukum kekekalan massa.
Soal : Sekelompok siswa melakukan percobaan tentang massa zat-zat yang bereaksi dengan
massa zat hasil reaksi. Data yang diperoleh adalah sebagai berikut.
A (gram) B(gram) Hasil (gram)
1 8 9
2 16 18
3 24 27
Berdasarkan data di atas, hukum dasar kimia yang mendukung percobaan siswa adalah
hukum....
a. Hukum Kekekalan Massa
b. Hukum Perbandingan Tetap
c. Hukum Kelipatan Perbandingan
d. Hukum Dalton
e. Hukum Gay Lussac
Kunci Jawaban : A
Rubrik Penilain: Jawaban Benar skor 1, jawaban salah skor 0

Indikator : Disajikan data-data hasil percobaan, peserta didik dapat menghitung jumlah zat
yang dihasilkan.
Soal : Data eksperimen reaksi serbuk besi dengan belerang dalam pembentukan senyawa besi
sulfida sebagai berikut : (Diketahui Ar : Cu = 63,5 , S = 32)
No Massa Cu Massa S Massa
yg bereaksi yg bereaksi Tembaga(II) Sisa
Sulfida
1. 3,0 gram 1,5 gram 4,5 gram -
2. 6,0 gram 2 gram P gram 2 gram
Cu
3. 5 gram Q gram 7,5 gram 1,5 gram
S

Massa Q yang diperlukan dan massa P dihasilkan dari reaksi pembentukan besi sulfida
berturut-turut adalah ....
a. 2 gram dan 4 gram
b. 2,5 gram dan 8 gram
c. 3 gram dan 5 gram
d. 4 gram dan 6 gram
e. 5 gram dan 3,5 gram
Kunci Jawaban : D

Rubrik Penilain: Jawaban Benar skor 1, jawaban salah skor 0


b. Soal Uraian
Indikator: Merancang percobaan untuk menyelidiki hukum kekekalan massa

Soal : Kalian dengan teman-temanmu akan menyelidiki hukum kekekalan massa. Jawablah
pertanyaan berikut!
a. Gambarkan rancangan alat berikut keterangannya
b. Tentukan variabel manipulasi, respon, dan kontrol yang harus diperhatikan pada
percobaan tersebut
Uraikan langkah kegiatan untuk mendapatkan hasil yang akurat.

Pedoman Penskoran
No Jawaban Skor
a. - Gambar rangkaian alat uji hukum kekekalan massa 30
benar, keterangan lengkap dan menarik
- Gambar rangkaian alat uji hukum kekekalan massa 20
benar, keterangan lengkap dan kurang menarik
- Gambar rangkaian alat uji hukum kekekalan massa 10
benar, keterangan kurang lengkap dan menarik
b. - Variabel manipulasi, respon dan kontrol benar 30
- Hanya dua variabel yang tepat 20
- Hanya satu variabel yang benar 10
c. - Uraian sistematis dan benar 20
- Uraian kurang sistematis dan benar 10
Skor maksimal 80
Indikator : Membedakan hukum kekekalan massa dengan hukum perbandingan tetap berdasarkan
data-data hasil percobaan.
Soal : Perhatikan tabel data hasil percobaan berikut!

Dari tabel data hasil percobaan di atas, tentukan data percobaan tersebut sesuai dengan
hukum kekekalan massa atau hukum perbandingan tetap!
Pedoman Penskoran
No Jawaban Skor

1 - Perbandingan massa H dan massa O adalah 1 : 8 25


- Data hasil percobaan tersebut sesuai dengan hukum 25
perbandingan tetap
Jumlah Maksimal 50

Pertemuan Kedua
a. Soal Pilihan Ganda
Indikator : Disajikan pernyataan hukum dasar kimia, peserta didik dapat
menyebutkan nama hukum dasar kimia tersebut.
Soal : Pada suhu dan tekanan yang sama, gas-gas yang bervolume sama akan
mengandung jumlah molekul yang sama pula. Pernyataan ini dikemukakan
oleh.
a. Avogadro
b. Gay Lussac
c. Lavoisier
d. Dalton
e. Proust
Kunci Jawaban : C

Indikator : Disajikan persamaan reaksi dan perbandingannya, peserta didik dapat


volume gas-gas yang bereaksi.
Soal : Reaksi gas hidrogen + gas nitrogen gas amonia, dengan perbandingan volume
gas hidrogen : gas nitrogen : gas amonia adalah 2 : 1 : 2. Berapakah volume gas
hidrogen dan gas nitrogen jika dihasilkan 16 liter gas ammonia?

a. 8 dan 16
b. 8 dan 8
c. 8 dan 4
d. 16 dan 8
e. 16 dan 16
Kunci Jawaban : D
Rubrik Penilain: Jawaban Benar skor 1, jawaban salah skor 0

b. Soal Uraian
Indikator : Disajikan reaksi pembakaran propana, peserta didik dapat menentukan
volume zat yang bereaksi.
Soal : Sebanyak 4 L gas C3H8 dibakar habis dengan gas oksigen sesuai dengan persamaan
reaksi C3H8(g) + 5 O2(g) 3 CO2(g) + 4 H2O(g). Hitunglah volume gas oksigen yang
diperlukan serta volume gas karbon dioksida dan uap air jika pembakaran dilakukan
pada suhu dan tekanan yang sama.
Pedoman Penskoran

No Jawaban Skor
1 Gas Oksigen yang diperlukan adalah 20 liter 3
Gas karbondioksida yang dihasilkan 12 liter 3
Uap air yang dihasilkan adalah 16 liter 3
Skor Maksimal 9
Jumlah Perolehan Skor
Nilai Akhir = Jumlah Skor Maksimum x 100
Rubrik Penilaian
No. Aspek yang Diukur Skor
1. Bisa menghitung jumlah molekul klor 3
2. Bisa menghitung jumlah molekul hidrogen, klor, dan 4
hidrogen klorida
3. Menentukan perbandingan jumlah molekul hidrogen, 6
klor dan hidrogen klorida
4. Menentukan perbandingan volume hidrogen, klor dan 6
hidrogen klorida
5. Menentukan perbandingan jumlah molekul dan 6
perbandingan volume menunjukkan nilai yang sama
Jumlah Skor 25

Nilai = (Skor yang diperoleh/Jumlah Skor) x 100

100
KISI-KISI SOAL

Mata Pelajaran : Kimia SMA


Kelas/Semester : X/2
Kurikulum : Kurikulum 2013
Nama Penulis : Fauzi Rahman, M.Pd
Satuan Kerja : SMA Negeri 2 Banjarmasin

Bahan Kls/ Level Bentuk No.


No. Kompetensi Dasar Konten/Materi Indikator Soal
Semester Kognitif Soal Soal
1. Menerapkan hukum- X/2 Hukum Kekekalan Disajikan tabel massa zat-zat sebelum Level 3/ PG 1
hukum dasar kimia, massa (Hukum berekasi dan massa zat-zat sesudah reaksi, Penalaran
konsep massa molekul Lavoiser) peserta didik dapat menganalisis data (C4)
relatif, persamaan kimia, tersebut sesuai dengan Hukum Kekekalan
konsep mol, dan kadar zat massa (Hukum Lavoiser)
untuk menyelesaikan
perhitungan kimia Disajikan grafik perbandingan massa zat-
Hukum zat yang bereaksi, peserta didik dapat Level 2/ PG 2
Perbandingan Tetap menentukan perbandingan massa zat-zat Aplikasi
yang bereaksi. (C3)

Hukum Kelipatan Disajikan tabel massa zat-zat yang bereaksi


Perbandingan dan massa senyawa yang dihasilkan,
peserta didik dapat membuktikan Level 2/ PG 3
berlakunya Hukum Kelipatan Perbandingan Aplikasi
(C3)
Disajikan data hasil percobaan, peserta
Hukum didik dapat membuktikan berlakunya
Perbandingan Hukum Perbandingan Volume Level 2/ PG 4
Volume Aplikasi
(C3)
Bahan Kls/ Level Bentuk No.
No. Kompetensi Dasar Konten/Materi Indikator Soal
Semester Kognitif Soal Soal
Hipotesis Avogadro Disajikan data volume gas dengan jumlah Level 3/ PG 5
molekulnya yang diukur pada suhu dan Penalaran
tekanan yang sama, peserta didik dapat (C4)
menganalisis hubungan tersebut sesuai
Hipotesis Avogadro
KARTU SOAL NO. 1

Mata Pelajaran : Kimia SMA


Kelas/Semester : X/2
Kurikulum : Kurikulum 2013
Nama Penulis Soal : Fauzi Rahman, M.Pd
Satuan Kerja : SMA Negeri 2 Banjarmasin

Kompetensi Dasar : Menerapkan hukum-hukum dasar kimia, konsep massa molekul


relatif, persamaan kimia, konsep mol, dan kadar zat untuk
menyelesaikan perhitungan kimia
Materi : Hukum Kekekalan massa (Hukum Lavoiser)
Indikator Soal : Disajikan tabel massa zat-zat sebelum berekasi dan massa zat-
zat sesudah reaksi, peserta didik dapat menganalisis data
tersebut sesuai dengan Hukum Kekekalan massa (Hukum
Lavoiser)
Level Kognitif : Level 3 (Aplikasi/C3)

Soal:
Seorang siswa melakukan percobaan dan mendapatkan data percobaan sebagai berikut!
Massa sebelum reaksi Massa sesudah reaksi PbI2
No. Percobaan Pb(NO3)2 + KI dan KNO3
(gram) (gram)
1. 3,315 3,315
2. 4,970 4,970
3. 6,630 6,630
Berdasarkan data-data di atas, data percobaan yang dilakukan oleh siswa tersebut
membuktikan hukum ..
A. Hukum Kekekalan Massa
B. Hukum Perbandingan Tetap
C. Hukum Kelipatan Perbandingan
D. Hukum Perbandingan Volume
E. Hukum Avogadro

Kunci/Pedoman Penskoran: A
KARTU SOAL NO. 2

Mata Pelajaran : Kimia SMA


Kelas/Semester : X/2
Kurikulum : Kurikulum 2013
Nama Penulis Soal : Fauzi Rahman, M.Pd
Satuan Kerja : SMA Negeri 2 Banjarmasin

Kompetensi Dasar : Menerapkan hukum-hukum dasar kimia, konsep massa molekul


relatif, persamaan kimia, konsep mol, dan kadar zat untuk
menyelesaikan perhitungan kimia
Materi : Hukum Perbandingan Tetap (Hukum Proust)
Indikator Soal : Disajikan grafik perbandingan massa zat-zat yang bereaksi,
peserta didik dapat menentukan perbandingan massa zat-zat
yang bereaksi.
Level Kognitif : Level 2 (Aplikasi/C3)

Soal:
Perhatikan grafik berikut!

Berdasarkan grafik di atas, perbandingan massa Fe dan massa S adalah .


A. 4:3
B. 4:5
C. 4:7
D. 6:3
E. 7:4

Kunci/Pedoman Penskoran: E
KARTU SOAL NO. 3

Mata Pelajaran : Kimia SMA


Kelas/Semester : X/2
Kurikulum : Kurikulum 2013
Nama Penulis Soal : Fauzi Rahman, M.Pd
Satuan Kerja : SMA Negeri 2 Banjarmasin

Kompetensi Dasar : Menerapkan hukum-hukum dasar kimia, konsep massa molekul


relatif, persamaan kimia, konsep mol, dan kadar zat untuk
menyelesaikan perhitungan kimia
Materi : Hukum Kelipatan Perbandingan
Indikator Soal : Disajikan tabel massa zat-zat yang bereaksi dan massa senyawa
yang dihasilkan, peserta didik dapat membuktikan berlakunya
Hukum Kelipatan Perbandingan
Level Kognitif : Level 2 (Aplikasi/C3)

Soal:
Seorang peserta didik melakukan percobaan dan mendapatkan data percobaan sebagai
berikut!

Berdasarkan data di atas, perbandingan massa oksigen dengan massa karbon yang sama adalah
.
A. 1:2
B. 1:3
C. 1:4
D. 2:3
E. 3:2

Kunci/Pedoman Penskoran: A
KARTU SOAL NO. 4

Mata Pelajaran : Kimia SMA


Kelas/Semester : X/2
Kurikulum : Kurikulum 2013
Nama Penulis Soal : Fauzi Rahman, M.Pd
Satuan Kerja : SMA Negeri 2 Banjarmasin

Kompetensi Dasar : Menerapkan hukum-hukum dasar kimia, konsep massa molekul


relatif, persamaan kimia, konsep mol, dan kadar zat untuk
menyelesaikan perhitungan kimia
Materi : Hukum Perbandingan Volume
Indikator Soal : Disajikan data hasil percobaan, peserta didik dapat
membuktikan berlakunya Hukum Perbandingan Volume
Level Kognitif : Level 2 (Aplikasi/C3)

Soal:
Seorang peserta didik melakukan percobaan dan mendapatkan data percobaan sebagai
berikut!
H2(g) + Cl2(g) 2HCl(g), perbandingan volume gas-gas yang bereaksi adalah 1:1:2, percobaan
lain, 2NH3(g) N2(g) + 3H2(g), dan perbandingan volume gas-gas yang bereaksi adalah 2:1:3
Berdasarkan data di atas, pada temperatur dan tekanan yang sama, perbandingan volum gas-
gas yang bereaksi dan gas hasil reaksi merupakan bilangan bulat dan sederhana. Hal ini
membuktikan berlakunya hukum dasar kimia.

A. Hukum Kekekalan Massa


B. Hukum Perbandingan Volume
C. Hukum Kelipatan Perbandingan
D. Hukum Perbandingan Tetap
E. Hukum/Hipotesis Avogadro

Kunci/Pedoman Penskoran: B

KARTU SOAL NO. 5


Mata Pelajaran : Kimia SMA
Kelas/Semester : X/2
Kurikulum : Kurikulum 2013
Nama Penulis Soal : Fauzi Rahman, M.Pd
Satuan Kerja : SMA Negeri 2 Banjarmasin

Kompetensi Dasar : Menerapkan hukum-hukum dasar kimia, konsep massa molekul


relatif, persamaan kimia, konsep mol, dan kadar zat untuk
menyelesaikan perhitungan kimia
Materi : Hipotesis Avogadro
Indikator Soal : Disajikan data volume gas dengan jumlah molekulnya yang
diukur pada suhu dan tekanan yang sama, peserta didik dapat
menganalisis hubungan tersebut sesuai Hipotesis Avogadro
Level Kognitif : Level 3 (Penalaran/C4)

Soal:
Perhatikan data berikut!
Nama Massa (gram) Volume (L) Jumlah Molekul P(atm) T(0C)
Oksigen 1,460 1 2,688 x 1022 1 0
Nitrogen 1,250 1 2,688 x 1022 1 0
Karbon dioksida 1,961 1 2,688 x 1022 1 0

Berdasarkan analisis data di atas, dapat disimpulkan bahwa data di atas membuktikan
berlakunya hukum dasar kimia.
A. Hukum Kekekalan Massa
B. Hukum Perbandingan Volume
C. Hukum Kelipatan Perbandingan
D. Hukum Perbandingan Tetap
E. Hukum/Hipotesis Avogadro

Kunci/Pedoman Penskoran: E

Anda mungkin juga menyukai