Keterampilan:
4.1 Menyajikan hasil 4.1.1 Memahami penerapan sifat koligatif larutan
penelusuran informasi dalam kehidupan sehari-hari
tentang kegunaan prinsip 4.1.2 Menyebutkan contoh penerapan sifat koligatif
sifat koligatif larutan dalam larutan dalam kehidupan sehari-hari
kehidupan sehari-hari 4.1.3 Mempresentasikan hasil penelusuran
informasi tentang kegunaan prinsip sifat
koligatif larutan dalam kehidupan sehari-hari
C. Tujuan Pembelajaran :
Melalui kegiatan Discovery Learning dengan menggali informasi dari berbagai sumber
belajar, dan mengolah informasi, diharapkan peserta didik terlibat aktif selama proses
belajar mengajar berlangsung, memiliki sikap ingin tahu, teliti dalam melakukan
pengamatan dan bertanggungjawab dalam menyampaikan pendapat, menjawab
pertanyaan, memberi saran dan kritik, serta dapat mengkomunikasikan data hasil
penelusuran informasi untuk menganalisis fenomena sifat koligatif larutan (penurunan
tekanan uap jenuh, kenaikan titik didih, penurunan titik beku, dan tekanan osmosis) serta
menyajikan hasil penelusuran informasi tentang kegunaan prinsip sifat koligatif larutan dalam
kehidupan sehari-hari.
D. Materi Pembelajaran :
1. Faktual:
Penurunan tekanan uap, kenaikan titik didih, penurunan titik beku, dan tekanan
osmotik merupakan sifat koligatif larutan
2. Konseptual:
a. Kemolaran
b. Kemolalan
c. Fraksi mol
d. Tekanan osmosis
3. Prosedural:
Langkah-langkah melakukan percobaan sederhana tentang sifat koligatif larutan
4. Metakognitif
Menyimpulkan relevansi atas kemanfaatan pemahaman sifat koligatif larutan dalam
kehidupan sehari-hari
E. Pendekatan/Model/Metode Pembelajaran:
1. Pendekatan : Saintifik
2. Model : Discovery learning (DL)
3. Metode : Diskusi kelompok dan tanya jawab
G. Sumber Belajar
1. Unggul Sudarmo, 2018, Kimia Untuk SMA/MA Kelas XII, Penerbit Erlangga,
Jakarta.
2. Sentot Budi Raharjo, 2018, Kimia Berbasis Eksperimen Untuk Kelas XII SMA dan
MA, Penerbit Tiga Serangkai, Surakarta.
H. Langkah–Langkah Pembelajaran :
1. Pertemuan 1: 2 x 45 menit
Langkah-
Alokasi
Kegiatan langkah Deskripsi Kegiatan
Waktu
DL
Pendahuluan 1. Memberi salam dan berdoa 15 menit
sebelum pembelajaran dimulai
2. Mengecek kehadiran peserta
didik
3. Mengkondisikan suasana belajar
yang menyenangkan
4. Menyampaikan silabus
pembelajaran
5. Guru mengajak peserta didik
untuk mengingat pelajaran pada
kelas X tentang beberapa satuan
konsentrasi larutan
6. Menyampaikan tujuan yang akan
dicapai berkaitan dengan sifat
koligatif larutan
7. Menyampaikan cakupan materi
sifat koligatif larutan dan kegiatan
yang akan dilakukan
8. Menyampaikan teknik penilaian
yang akan digunakan pada saat
membahas materi sifat koligatif
larutan
9. Membagi siswa menjadi beberapa
kelompok
Kegiatan Inti Stimulation 10. Guru meminta peserta didik 60
(stimulasi/ membaca buku literatur tentang menit
pemberian konsentrasi larutan serta sifat
rangsangan) koligatif larutan
2. Pertemuan 2: 2 x 45 menit
Langkah-
Alokasi
Kegiatan langkah Deskripsi Kegiatan
Waktu
DL
Pendahuluan 1. Memberi salam dan berdoa 15 menit
sebelum pembelajaran dimulai
2. Mengecek kehadiran peserta
didik
3. Mengkondisikan suasana belajar
yang menyenangkan
4. Memberikan apersepsi berupa
pertanyaan yang berkaitan dengan
penurunan tekanan uap dan
kenaikan titik didih
5. Menyampaikan tujuan yang akan
dicapai berkaitan dengan
penurunan tekanan uap dan
kenaikan titik didih
6. Menyampaikan cakupan materi
dan kegiatan yang akan dilakukan
7. Guru membagi peserta didik
menjadi beberapa kelompok
Kegiatan Inti Stimulation 8. Guru meminta peserta didik 60
(stimulasi/ membaca buku literatur tentang menit
pemberian penurunan tekanan uap dan
rangsangan) kenaikan titik didih
9. Guru meminta peserta didik untuk
mengamati gambar pada power
point tentang fenomena dalam
kehidupan sehari-hari yang
menerapkan konsep penurunan
tekanan uap dan kenaikan titik
didih
Problem 10. Guru memberikan pertanyaan
statemen kepada peserta didik tentang
(pertanyaan/ fenomena yang terjadi di laut
identifikasi mati, mengapa air di laut mati
masalah tidak menguap meskipun cuaca
sangat panas? kenapa bisa
demikian? Kenapa orang yang
berenang dilaut mati tidak
tenggelam?
Data 11. Peserta didik melakukan diskusi
collection kelompok untuk menyelesaikan
(Pengumpu- permasalahan tentang
lan data) penurunan tekanan uap dan
kenaikan titik didih
Processing 12. Guru memberikan latihan soal
(Pengolahan tentang penurunan tekanan uap
data dan dan kenaikan titik didih
analisis)
3. Pertemuan 3: 2 x 45 menit
Langkah-
Alokasi
Kegiatan langkah Deskripsi Kegiatan
Waktu
DL
Pendahuluan 1. Memberi salam dan berdoa 15 menit
sebelum pembelajaran dimulai
2. Mengecek kehadiran peserta
didik
3. Mengkondisikan suasana belajar
yang menyenangkan
4. Memberikan apersepsi berupa
pertanyaan yang berkaitan dengan
penurunan titik beku dan tekanan
osmotik
5. Menyampaikan tujuan yang akan
dicapai berkaitan dengan
penurunan titik beku dan tekanan
osmotik
6. Menyampaikan cakupan materi
dan kegiatan yang akan dilakukan
7. Guru membagi peserta didik
menjadi beberapa kelompok
Kegiatan Inti Stimulation 8. Guru meminta peserta didik 60
(stimulasi/ membaca buku literatur tentang menit
pemberian penurunan titik beku dan tekanan
rangsangan) osmotik
9. Guru meminta peserta didik untuk
mengamati video tentang
fenomena dalam kehidupan
sehari-hari yang menerapkan
konsep penurunan titik beku dan
tekanan osmotik
Problem 10. Guru mengajak peserta didik
statemen untuk melakukan percobaan
(pertanyaan/ sederhana membuat es putar.
identifikasi Guru bertanya kepada peserta
masalah didik “Konsep sifat koligatif
larutan apa yang dimanfaatkan
dalam pembuatan es putar?
Data 11. Peserta didik melakukan diskusi
collection kelompok untuk menyelesaikan
(Pengumpu- permasalahan tentang penurunan
lan data) titik beku dan tekanan osmotik
4. Pertemuan 4: 2 x 45 menit
Langkah-
Alokasi
Kegiatan langkah Deskripsi Kegiatan
Waktu
DL
Pendahuluan 1. Memberi salam dan berdoa 15 menit
sebelum pembelajaran dimulai
2. Mengecek kehadiran peserta
didik
3. Mengkondisikan suasana belajar
yang menyenangkan
4. Guru memberikan motivasi
belajar kepada peserta didik.
Guru bertanya kepada peserta
didik tentang contoh aplikasi
sifat koligatif larutan dalam
kehidupan sehari-hari
5. Menyampaikan tujuan
pembelajaran
6. Menyampaikan cakupan materi
dan kegiatan yang akan
dilakukan
7. Guru membagi peserta didik
menjadi beberapa kelompok, tiap
kelompok terdiri dari 4 orang
Kegiatan Inti Stimulation 8. Guru meminta peserta didik 60
(stimulasi/ membaca buku literatur tentang menit
pemberian diagram P-T
rangsangan)
I. Penilaian
1. Penilaian Sikap
a. Teknik penilaian : Observasi
b. Bentuk penilaian : Jurnal
c. Instrumen penilaian : Jurnal
(Instrumen Penilaian (terlampir)
2. Pengetahuan
a. Teknik penilaian : Tertulis
b. Bentuk penilaian : Uraian
c. Instrumen penilaian : Soal
(Instrumen Penilaian (terlampir)
3. Keterampilan
a. Teknik penilaian : Unjuk Kerja
b. Bentuk penilaian : Rubrik Penilaian Kinerja
(Instrumen Penilaian (terlampir)
4. Remedial
a. Pembelajaran remedial dilakukan bagi peserta didik yang capaian KD nya
belum tuntas.
b. Tahapan pembelajaran remedial dilaksanakan melalui remidial tugas dan
diakhiri dengan tes.
c. Tes remedial, dilakukan sebanyak 1 kali
Pengayaan
Bagi peserta didik yang sudah mencapai nilai ketuntasan diberikan pembelajaran
pengayaan sebagai berikut:
Soal tes yang masih dalam cakupan KD dengan tingkat kesulitan soal yang lebih
tinggi
Mengetahui Sukoharjo, Juli 2019
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran,
𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑘𝑜𝑟
𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 = 𝑥 100
24
Predikat Nilai
Sangat Baik (SB) 80≤AB≤100
Baik (B) 70≤AB≤79
Cukup (C) 60 ≤AB≤69
Kurang (K) <60
Keterangan:
Level kognitif 1 = pengetahuan/pemahaman
Level kognitif 2 = aplikasi/penerapan
Level kognitif 3 = penalaran
BUTIR SOAL
1. Jika 18 g glukosa (Mr =180) dilarutkan dalam air 200 mL air, hitunglah kemolalan
larutan glukosa yang terbentuk!
2. Tentukan penurunan tekanan uap larutan jika kedalam 450 gram air dilarutkan 68,4
gram gula tebu (C12H22O11), jika diketahui tekanan uap air pada temperatur 28°C adalah
28,35 mmHg!
3. Untuk menaikan titik didih 250 mL air menjadi 100,1°C pada tekanan 1 atm,
Kb=0,52°C/m, maka berapakah jumlah gula (Mr=324) yang harus dilarutkan?
4. Sebanyak 9 g senyawa nonelektroit dilarutkan dalam 250 mL air. Larutan yang
terbentuk membeku pada suhu -0,372°C pada tekanan 1 atm. Jika diketahui Kf air =
1,86 °C/m, maka berapakah massa molekul relatif (Mr) zat tersebut?
5. Sebanyak x gram glukosa (Mr = 180) dalam 250 mL larutan isotonik dengan larutan
NaCl pada suhu yang sama. Tentukan harga x!
6. Sebutkan contoh penerapan sifat koligatif larutan berikut dalam kehidupan sehari-hari!
a. Penurunan tekanan uap
b. Kenaikan titik didih
c. Penurunan titik beku
d. Tekanan osmotik
PEDOMAN PENILAIAN
No. Soal Skor
1. Jika 18 g glukosa (Mr =180) dilarutkan dalam air 200 mL air, hitunglah 10
kemolalan larutan glukosa yang terbentuk!
2. Tentukan penurunan tekanan uap jenuh air jika kedalam 450 gram air 10
dilarutkan 68,4gram gula tebu (C12H22O11), jika diketahui tekanan uapa
air pada temperatur 28 °C adalah 28,35 mmHg!
3. Untuk menaikan titik didih 250 mL air menjadi 100,1°C pada tekanan 1 10
atm, Kd=0,52°C/m, maka berapakah jumlah gula (Mr=324) yang harus
dilarutkan?
4. Sebanyak 9 g senyawa nonelektroit dilarutkan dalam 250 mL air. Larutan 10
yang terbentuk membeku pada suhu -0,372°C pada tekanan 1 atm. Jika
diketahui Kf air = 1,86 °C/m, maka berapakah massa molekul relatif (Mr)
zat tersebut?
5. Sebanyak x gram glukosa (Mr = 180) dalam 250 mL larutan isotonik 20
dengan larutan NaCl pada suhu yang sama. Tentukan harga x!
6. Sebutkan contoh penerapan sifat koligatif larutan berikut dalam 10
kehidupan sehari-hari!
a. Penurunan tekanan uap
b. Kenaikan titik didih
c. Penurunan titik beku
d. Tekanan osmotik
SkorPerolehan
Nilai Perolehan = × 100
Skor maksimal