Anda di halaman 1dari 12

PANDUAN

SUB KOMITE ETIK DAN DISIPLIN

RUMAH SAKIT PERMATA HATI


T A H U N 2022
KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT PERMATA HATI
Nomor : 235/SKep–Dir/RS-PH/VI/2022

TENTANG
PANDUAN SUB KOMITE ETIK DAN DISIPLIN
DI RUMAH SAKITPERMATA HATI

DIREKTUR RUMAH SAKIT PERMATA HATI,

MENIMBANG : a. bahwa dalam upaya meningkatkan etik dan


disiplin staf tenaga kesehatan lainnya di Rumah
Sakit Permata Hati, maka diperlukan
penyelenggaraan panduan sub komite etik dan
disiplin;
b. bahwa agar etik dan disiplin staf di Rumah
Sakit Permata Hati dapat terlaksana dengan
baik,perlu adanya keputusan Direktur Rumah
Sakit Permata Hati sebagai landasan bagi
penyelengggaraan panduan sub komite etik dan
disiplin;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana
dimaksudkan dalam butir (a) dan (b), maka perlu
ditetapkan dengan Keputusan Direktur Rumah
Sakit Permata Hati.
MENGINGAT : 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 tahun
2009 tentang Kesehatan;
2. Permenkes RI Nomor 290/Menkes/PER/III/2008
Tentang Persetujuan Tindakan Kedokteran.

MEMUTUSKAN
MENETAPKAN : KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT PERMATA HATI
TENTANG KEBIJAKAN PANDUAN SUB KOMITE ETIK DAN
DISIPLIN DI RUMAH SAKIT PERMATA HATI.
KESATU : Panduan sub komite etik dan disiplin sebagaimana
tercantum dalam lampiran Keputusan Direktur ini;
KEDUA : Memberlakukan Keputusan Direktur Rumah Sakit
Permata Hati tentang panduan sub komite etik dan
disiplin seperti yang dimaksud dalam diktum KESATU
sebagai acuan dalam penyelenggaraan kegiatan sub
komite etik dan disiplin di Rumah Sakit Permata
Hati;
KETIGA : Pembinaan dan pengawasan Pengorganisasian di Rumah
Sakit Permata Hati dilaksanakan oleh Ketua sub
komite etik dan disiplin Rumah Sakit Permata Hati;
KEEMPAT : Salinan Keputusan Direktur ini disampaikan kepada
ketua tenaga kesehatan lainnya di Rumah Sakit
Permata Hati untuk diketahui dan dilaksanakan
dengan sebaik-baiknya dan penuh tanggung jawab;
KELIMA : Keputusan ini berlaku sejak tanggal di
tetapkannnya, dan apabila dikemudian hari ternyata
terdapat kekeliruan dalam penetapan ini akan
diadakan perbaikan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : Duri
Pada Tanggal : 15 Juni 2022
Direktur Rumah Sakit Permata Hati

dr. EFRIANTI, M. Kes


DAFTAR ISI

DAFTAR ISI..............................................................................................................................
BAB I DEFINISI.......................................................................................................................
BAB II RUANG LINGKUP........................................................................................................
BAB III TATA LAKSANA..........................................................................................................
BAB IV DOKUMENTASI.........................................................................................................
BAB V PENUTUP....................................................................................................................
Lampiran I : Keputusan Direktur Rumah Sakit Permata Hati
Nomor : 235/SKep-Dir/RS-PH/VI/2022
Tanggal : 15 Juni 2022
Tentang : Panduan Sub Komite Etik Dan Disiplin

BAB I
DEFINISI

Komite tenaga kesehatan lainnya khususnya Sub komite Etik dan Disiplin Profesi
berperan dalam meningkatkan profesionalisme tenaga kesehatan lainnya dengan
melakukan pembinaan dan penegakan disiplin profesi serta penguatan nilai-nilai etik
dalam kehidupan profesi. Dengan demikian setiap tenaga kesehatan lainnya
memiliki disiplin profesi yang tinggi dalam memberikan asuhankeperawatan dan
kebidanan dan menerapkan etika profesi dalam praktiknya. Nilai etik sangat
diperlukan bagi tenaga kesehatan lainnya sebagai landasan dalam memberikan
pelayanan yang manusiawi berpusat pada pasien. Pelanggaran terhadap standar
pelayanan, disiplin tenaga kesehatan lainnya hampir selalu dimulai dari
pelanggaran nilai moral etik yang akhirnya akan merugikan pasien dan masyarakat.
BAB II
RUANG LINGKUP

Ruang Lingkup tugas Sub komite tenaga kesehatan lainnya adalah melakukan
pembinaan dan penegakan disiplin profesi serta penguatan nilai-nilai etik dalam profesi
tenaga kesehatan lainnya, selama staf tenaga kesehatan lainnya memberikan
pelayanan di rumah sakit.
Kegiatan:
1. Penyusunan dan pengadaan buku pedoman etik, disiplin profesi
tenaga kesehatan lainnya atau buku saku.
2. Sosialisasi – Pelatihan Etik & Disiplin Profesi
3. Pelatihan service excellent dan komunikasi terapeutik secara berkala.
4. Survey evaluasi persepsi pasien terhadap mutu pelayanan tenaga kesehatan
lainnya melalui survey (Instrumen).
5. Penanganan kasus pelanggaran etik dan disiplin.
6. Melakukan pembinaan dan penerapan disiplin pada staf yang melakukan
pelanggaran etik dan disiplin profesi tenaga kesehatan lainnya
7. Evaluasi pelayanan tenaga kesehatan lainnya melalui supervisi disemua area
8. Melakukan koordinasi komite etik Rumah Sakit.
9. Membuat laporan.
BAB III
TATA LAKSANA

A. Jenis Review Rekam Medis


1. Review rekam medis terbuka
Penilaian berkas rekam medis pasien yang masih mendapatkan pelayanan/ masih
dirawat di rumah sakit.
Penilaian ini dilaksanakan langsung di ruang perawatan dengan cari melakukan
penilaian terhadap rekam medis pasien.
2. Review rekam medis tertutup.
Penilaian berkas rekam medis pasien yang sudah selesai mendapatkan pelayanan
di rumah sakit. Penilaian ini dilaksanakan di ruangan yang telah ditetapkan dengan
menggunakan sampel yang mewakili dengan cara dihitung berdasarkan jumlah
kunjungan.

B. Tim Review Rekam Medis


Review rekam medis dilakukan Panitia Rekam Medik yang terdiri dari Profesionel Pemberi
Asuhan (PPA) seperti: Dokter, Perawat, Ahli Gizi, Apoteker, atau tenaga kesehatan
lainnya.
Tim review rekam medik Rumah Sakit Permata Hati berjumlah 10 orang yang terdiri dari 3
orang dokter, 2 orang perawat, 1 orang apoteker, 1 orang ahli gizi dan 3 perekam medis.
C. Waktu kegiatan review rekam medis
Kegiatan review rekam medik dilakukan 2 kali dalam setahun. Pada Bulan Juli dan
Januari.
D. Sampel Review Rekam medis
1. Sampel review rekam medis tertutup
Perhitungan besar review rekam medis tertutup sampel dilakukan dengan
menggunakan rumus Slovin, yaitu:
Keterangan:
n= besar sampel minimal
N= Jumlah populasi
 = toleransi ketidaktelitian 10% (0.1)
Pengambilan sampel dilakukan dengan simple random sampling. Pasien diurutkan
tanggal masuknya.
2. Sampel review rekam medis tertutup.
Untuk review rekam medis tertutup, rekam medis yang di review adalah seluruh
rekam medis pasien yang sedang dirawat.
E. Review rekam medis secara kuantitafif
Review rekam medis secara kuantitatif adalah telaah atau penilaian pada rekam
medis dari segi jumlah formulir yang harus ada didalam file rekam medis. Tim review
melakukan penilaian setiap berkas apakah formulir yang seharusnya ada pada file
rekam medis seseorang pasien. Maupun dari segi kelengkapan pengisian semua item
pertanyaan yang ada pada formulir sesuai dengan pelayanan yang diberikan pada
pasien.
Tim Review rekam yang melakukan telaah kuantitatif harus dapat mengidentifikasi,
mengenal, dan menemukan bagian yang tidak lengkap atau pun yang belum tepat
pengisiannya pada formulir diantaranya;
1. Jenis formulir yang digunakan
2. Jenis formulir yang harus ada
3. Orang yang berhak mengisi rekam medis
4. Orang yang harus melegalisasi penulisan

Komponen review kuantitatif:

1. Memeriksa identifikasi pada setiap lembar formulir rekam medis


Setipa lembaran formulir harus ada identifikasi pasien (No.RM, nama, tanggal
lahir). Bila ada lembarana rekam medis yang tanpa identitdas harus di review
untuk menentukan milik siapa lembaran tersebut.
2. Formulir yang harus ada di dalam file rekam medis:
Laporan umum seperti; assesmen awal pasien, pemeriksaan fisik, catatatan
perkembangan pasien, ringkasan pulang dan lain-lain.
3. Review autentifikasi
Pada komponen ini analisis kuantitatif memeriksa autentifikasi dari pencatatan
berupa tanda tangan, nama jelas termasuk cap/stempel.
Dalam autentifikasi tidak boleh tanda tangan oleh orang lain selain dari
penulisnya.
4. Review Pencatatan
Pada komponen ini pemeriksaan pada pencatatan yang tidak lengkap dan tidak
dapat dibaca. Memeriksa baris-perbaris dan bila da barisan yang kosong digaris
agar tidak diisi belakangan. Bila ada kesalahan pencatatan, maka bagian yang
salah digaris maksimal 2 garis kemudian diberikan paraf.

F. Review rekam medis secara kualitatif


Review rekam medis secara kualitatif adalah suatu penilaian atau telaah pengisian
rekam medis yang berkaitan tentang kekonsistenan seluruh PPA dalam pengisian
rekam medis. ketidaklengkapan dalam pengisian rekam medis akan sangat
mempengaruhi mutu rekam medis.
Komponen review kualitatif:
1. Review kelengkapan dan kekonsistenan diagnosa
Adaya kekonsistenan diagnosa pada saat masuk, diagnosa keluar, tambahan dan
lainnya.
2. Review kekonsistenan pencatatan diagnosa
Konsistensi merupakan suatu penyesuaian/kecocokan antara 1 bagian dengan
bagian lain dan dengan seluruh bagian, dimana diagnosa dari awal sampai akhir
harus konsisten, 3 hal yang harus konsisten yaitu catatan perkembangan, intruksi
dokter, dan catatan obat.
3. Review kekonsisten pencatatan hal-hal yang dilakukan saat perawatan dan
pengobatanan.
Rekam medis harus menjelaskan keadaan pasien selama dirawat dan harus
menyimpan seluruh hasil pemeriksaan dan mencatat tindakan yang telah
dilakukan pada pasien.
4. Review konsistensi pengisian tanggal dan waktu pelayanan dan pengisian rekam
medis.
5. Review konsistensi pengisian nama dan tanda tangan pada rekam medis

G. Sistem Pencatatan review rekam medis


Tim review yang melakukan telaah rekam medis baik terbuka dan tetrurup melakukan
pencatatan ketidaklengkapan pada form checklist. (Lampiran 1)
BAB IV
DOKUMENTASI

A. Pencatatan
Kegiataan review rekam medis dilaksanakan melalui rapat review rekam medik
disertai dengan formulir checklist, notula, absensi dan foto.

B. Pelaporan
1. Pelaporan hasil kegiatan review rekam medis dilaporkan pada Direktur Rumah
Sakit Permata Hati.
2. Pelaporan digunakan untuk evaluasi dan tidak lanjut hasil review rekam medis di
bagian-bagian terkait.
BAB V
PENUTUP

Kegiatan review rekam medis merupakan kegiatan evaluasi rekam medis baik
secara kualitas dan kuantitas agar terjaganya mutu rekam medis. Oleh karena itu
Panduan Review Rekam Medis Rumah Sakit Permata Hati ini diharapkan dapat menjadi
acuan, bagi seluruh Panitia Rekam Medis.

Duri,15 Juni 2022


Direktur Rumah Sakit Permata Hati

dr. EFRIANTI, M. Kes

Anda mungkin juga menyukai