berumur 10 tahun, namun mereka

enggan, pukullah mereka.” (HR. Abu Daud,

5 Tips Rumah Tangga no. 495; Ahmad, 2: 180. Al-Hafizh Abu Thahir mengatakan

Bahagia bahwa hadits ini shahih).

Coba perhatikan nikmatnya jika

 Muhammad Abduh Tuasikal, MSc
 September 24, 2016  rumah tangganya dibina dengan
1730
agama. Sungguh nikmat dan seuju.
 Ingin rumah tangga bahagia? Coba
Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam
jalankan 5 tips yang diajarkan dalam
pernah menyuruh suami-istri untuk
Al-Qur’an dan Sunnah Nabi sebagai
shalat malam bareng,
berikut.

 1- Membina Rumah Tangga dengan Agama َ َ‫صلَّى َوَأ ْيق‬

‫ظ‬ َ َ‫َر ِح َم هللاُ َر ُجالً قَا َم ِم َن اللَّي ِْل ف‬
‫ض َح فِي َوجْ ِههَا‬ َ َ‫ت ن‬ ْ َ‫ فَِإ ْن َأب‬8،‫ت‬ َ َ‫ا ْم َرَأتَهُ ف‬
ْ َّ‫صل‬
‫ت ِم َن اللَّي ِْل‬ْ ‫ َو َر ِح َم هللاُ ا ْم َرَأةً قَا َم‬8،‫ْال َما َء‬
Allah Ta’ala berfirman,

‫يَا َأيُّهَا الَّ ِذينَ َآ َمنُوا قُوا َأ ْنفُ َس ُك ْم َوَأ ْهلِي ُك ْم نَارًا‬ ‫صلَّى فَِإ ْن َأبَى‬ َ َ‫ت َز ْو َجهَا ف‬ ْ َ‫ت َوَأ ْيقَظ‬ ْ َّ‫صل‬
َ َ‫ف‬
“Hai orang-orang yang beriman, ‫ت فِي َوجْ ِه ِه ْال َما َء‬ ْ ‫ض َح‬ َ َ‫ن‬
peliharalah dirimu dan keluargamu dari
api neraka.” (QS. At- Tahrim: 6) “Semoga Allah merahmati seorang lelaki
yang bangun di waktu malam lalu
Adh-Dhahak dan Maqatil mengenai ayat di atas, mengerjakan shalat dan ia
membangunkan istrinya lalu si istri
‫ ِم ْن قُ َرابَتِ ِه‬،ُ‫ق َعلَى الم ْسلِ ِم َأ ْن يُ َعلِّ َم َأ ْهلَه‬ ُّ ‫َح‬ mengerjakan shalat. Bila istrinya
enggan untuk bangun, ia percikkan air
‫ َو َما‬،‫ض هللاُ َعلَ ْي ِه ْم‬َ ‫ َما فَ َر‬،‫َوِإ َماِئ ِه َو َعبِ ْي ِد ِه‬ di wajah istrinya. Semoga Allah
ُ‫نَهَاهُ ُم هللاُ َع ْنه‬ merahmati seorang wanita yang bangun
di waktu malam lalu mengerjakan
shalat dan ia membangunkan suami lalu
“Menjadi kewajiban seorang muslim si suami mengerjakan shalat. Bila
untuk mengajari keluarganya, termasuk suaminya enggan untuk bangun, ia
kerabat, sampai pada hamba sahaya percikkan air di wajah suaminya.” (HR. Abu
laki-laki atau perempuannya. Daud, no. 1450; An-Nasa’i, no. 1611. Al-Hafizh Abu Thahir
Ajarkanlah mereka perkara wajib yang mengatakan bahwa sanad hadits ini hasan).
Allah perintahkan dan larangan yang
Allah larang.” (HR. Ath-Thabari, dengan 2- Istri Taat Pada Suami
sanad shahih dari jalur Said bin Abi
‘Urubah, dari Qatadah. Lihat Tafsir Al-Qur’an Rumah tangga akan berbahagia, jika
Al-‘Azhim, 7: 321) istri itu taat pada suami. Karena istri
seperti inilah yang akan menyenangkan
Kepala rumah tangga yang baik hati suami,
mengajak anaknya untuk shalat
sebagaimana yang suri tauladan kita
perintahkan,
ُّ‫صلَّى هَّللا ُ َعلَ ْي ِه َو َسلَّ َم َأي‬
َ ِ ‫ُول هَّللا‬
ِ ‫قِي َل لِ َرس‬
‫النِّ َسا ِء َخ ْي ٌر قَا َل الَّتِي تَسُرُّ هُ ِإ َذا نَظَ َر‬
‫ة َوهُ ْم َأ ْبنَا ُء َسب ِْع‬8ِ َ‫صال‬ َّ ‫ُمرُوا َأ ْوالَ َد ُك ْم بِال‬ ‫َوتُ ِطي ُعهُ ِإ َذا َأ َم َر َواَل تُ َخالِفُهُ فِي نَ ْف ِسهَا‬
‫ين َواضْ ِربُوهُ ْم َعلَ ْيهَا َوهُ ْم َأ ْبنَا ُء‬ َ ِ‫ِسن‬ ُ‫َو َمالِهَا بِ َما يَ ْك َره‬
‫ين‬َ ِ‫َع ْش ِر ِسن‬ Pernah ditanyakan kepada
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam,
“Perhatikanlah
anak-anak kalian untuk “Siapakah wanita yang paling baik?”
melaksanakan shalat ketika mereka Jawab beliau, “Yaitu yang paling
berumur 7 tahun. Jika mereka telah menyenangkan jika dilihat suaminya,
mentaati suami jika diperintah, dan
tidak menyelisihi suami pada diri dan
hartanya sehingga membuat suami
benci.” (HR. An-Nasai, no. 3231; Ahmad, 2: 251.
Syaikh Al-Albani mengatakan bahwa hadits ini hasan
shahih)
Bahkan istri yang seperti inilah yang
akan dapat jaminan masuk surga lewat
pintu surga mana saja yang ia mau.
Disebutkan dalam hadits,
‫ت َش ْه َرهَا‬ ْ ‫صا َم‬ َ ‫ت ْال َمرْ َأةُ َخ ْم َسهَا َو‬
‫ت َز ْو َجهَا قِي َل لَهَا‬ ْ ‫ت فَرْ َجهَا َوَأطَا َع‬
ِ ‫ب ْال َجنَّ ِة ِشْئ‬
‫ت‬ ِ ‫ا ْد ُخلِى ْال َجنَّةَ ِم ْن َأىِّ َأ ْب َوا‬
“Jikaseorang wanita selalu menjaga
shalat lima waktu, juga berpuasa
sebulan (di bulan Ramadhan), serta
betul-betul menjaga kemaluannya (dari
perbuatan zina) dan benar-benar taat
pada suaminya, maka dikatakan pada
wanita yang memiliki sifat mulia ini,
“Masuklah dalam surga melalui pintu
mana saja yang engkau suka.” (HR. Ahmad,
1: 191; Ibnu Hibban, 9: 471. Syaikh Syu’aib Al-Arnauth
mengatakan bahwa hadits ini shahih)
3- Punya Banyak Anak
Karena makin banyak anak, makin
banyak yang mendo’akan. Namun
dituntut anak tersebut adalah anak
yang shalih.
Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, ia
berkata bahwa Rasulullah shallallahu
‘alaihi wa sallam bersabda,
‫ان ا ْنقَطَ َع َع َملُهُ ِإاَّل ِم ْن ثَاَل ثَ ٍة ِم ْن‬
َ ‫اريَ ٍة َو ِع ْل ٍم يُ ْنتَفَ ُع بِ ِه َو َولَ ٍد‬
‫ح يَ ْد ُعو‬ٍ ِ‫صال‬
“Jikaseseorang meninggal dunia, maka
terputuslah amalannya kecuali tiga
perkara (yaitu): sedekah jariyah, ilmu
yang diambil manfaatnya, atau doa
anak yang shalih.” (HR. Muslim no. 1631).
Dari Ma’qil bin Yasaar, ia berkata, “Ada
seseorang yang menghadap Nabi
shallallahu ‘alaihi wa sallam, ia berkata,
“Aku menyukai wanita yang terhormat
dan cantik, namun sayangnya wanita itu
mandul (tidak memiliki keturunan).
Apakah boleh aku menikah
dengannya?”
Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam
menjawab, “Tidak.”
Kemudian ia mendatangan Nabi
shallallahu ‘alaihi wa sallam untuk
kedua kalinya, masih tetap dilarang.
ِ َّ‫صل‬َ ‫ِإ َذا‬ Sampai ia mendatangi Nabi shallallahu
‘alaihi wa sallam ketiga kalinya, lantas
ْ َ‫َو َحفِظ‬ Nabi shallallahu ‘alaihi wa
sallam bersabda,
‫تَزَ َّوجُوا ْال َو ُدو َد ْال َولُو َد فَِإنِّى ُم َكاثِ ٌر بِ ُك ُم اُأل َمم‬
“Nikahilahwanita yang penyayang yang
subur punya banyak keturunan karena
aku bangga dengan banyaknya umatku
pada hari kiamat kelak.” (HR. Abu Daud no.
2050 dan An Nasai no. 3229. Al-Hafizh Abu Thahir
mengatakan bahwa hadits tersebut hasan)
4- Menafkahi dengan Cukup
 Dari Mu’awiyah Al Qusyairi radhiyallahu
‘anhu, ia bertanya pada
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa
sallam mengenai kewajiban suami pada
istri, lantas Rasulullah shallallahu ‘alaihi
wa sallam bersabda,
– َ‫ط ِع ْمتَ َوتَ ْك ُس َوهَا ِإ َذا ا ْكتَ َسيْت‬ ْ ُ‫َأ ْن ت‬
َ ‫ط ِع َمهَا ِإ َذا‬
َ‫ب ْال َوجْ هَ َوالَ تُقَبِّحْ َوال‬
ِ ‫َأ ِو ا ْكتَ َسبْتَ – َوالَ تَضْ ِر‬
ِ ‫تَ ْهجُرْ ِإالَّ ِفى ْالبَ ْي‬
‫ت‬
ُ ‫ِإ َذا َماتَ اِإْل ْن َس‬ “Engkau memberinya makan
sebagaimana engkau makan. Engkau
ِ ‫ص َدقَ ٍة َج‬
َ memberinya pakaian sebagaimana
ُ‫لَه‬ engkau berpakaian -atau engkau
usahakan-, dan engkau tidak memukul
istrimu di wajahnya, dan engkau tidak
menjelek-jelekkannya serta tidak
memboikotnya (dalam rangka nasehat)
selain di rumah” (HR. Abu Daud, no. 2142. Syaikh
Al-Albani mengatakan bahwa hadits ini hasan shahih).
‘Aisyah radhiyallahu ‘anha, ia
Dari
berkata bahwa Hindun binti ‘Utbah, istri
dari Abu Sufyan, telah datang berjumpa
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam,
lalu berkata, “Wahai Rasulullah, @ Darush Sholihin, Panggang, Gunungkidul
sesungguhnya Abu Sufyan itu orang
yang sangat pelit. Ia tidak memberi Malam 23 Dzulhijjah 1437 H saat hujan penuh berkah
kepadaku nafkah yang mencukupi dan turun
mencukupi anak-anakku sehingga
membuatku mengambil hartanya tanpa Oleh: Muhammad Abduh Tuasikal
sepengetahuannya. Apakah berdosa jika
aku melakukan seperti itu?” Ingin tahu selengkapnya. 
Yuk KLIK: https://rumaysho.com/14407-5-tips-rumah-tangga-

Nabi shallallahu ‘alaihi wa bahagia.html

sallam bersabda,

ِ ‫ُخ ِذى ِم ْن َمالِ ِه بِ ْال َم ْعر‬

ِ ِ‫ُوف َما يَ ْكف‬
‫يك‬
ِ ِ‫َويَ ْكفِى بَن‬
‫يك‬
 

“Ambillahdari hartanya apa yang

mencukupi anak-anakmu dengan cara
yang patut.” (HR. Bukhari, no. 5364; Muslim, no.
1714)

5- Tidak Mudah-Mudahan Minta Cerai

 DariTsauban, ia berkata bahwa
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa
sallam bersabda,

‫ت َز ْو َجهَا طَالَقًا فِى َغي ِْر‬ ْ َ‫َأيُّ َما ا ْم َرَأ ٍة َسَأل‬

‫س فَ َح َرا ٌم َعلَ ْيهَا َراِئ َحةُ ْال َجنَّ ِة‬ ٍ ‫َما بَْأ‬
“Wanita mana saja yang meminta talak
(cerai) tanpa ada alasan yang jelas,
maka haram baginya mencium bau
surga.” (HR. Abu Daud, no. 2226; Tirmidzi, no. 1187;
Ibnu Majah, no. 2055. Abu Isa At-Tirmidzi mengatakan
bahwa hadits ini hasan. Al-Hafizh Abu Thahir mengatakan
bahwa sanad hadits ini shahih).

Ingat pula kata Ibnu Taimiyah,

‫َوال َّد َوا ُم َأ ْق َوى ِم ْن ااِل ْبتِ َدا ِء‬

“Meneruskan lebih kuat daripada
memulai.” (Majmu’ Al-Fatawa, 32: 148)

Yang jelas, jika ingin mewujudkan

rumah tangga bahagia, berjalanlah di
atas sunnah Rasul shallallahu ‘alaihi wa
sallam.

Semoga bermanfaat.