Anda di halaman 1dari 29

2 0 20

Pen
gasu
n an h a
dini a k usia
BKKB
N
EL A JAR
HASIL B INDIKATOR HASIL
BELAJAR

Dapat menjelaskan:
Mampu menjelaskan • peran dan tanggung jawab
pengasuhan anak usia orang tua sebagai pengasuh
dini. utama
• konsep diri orang tua yang
positif terhadap pengasuhan
• komunikasi efektif dengan anak
• pola pengasuhan
2
SATU

PERAN DAN
TANGGUNG
JAWAB
ORANG TUA
3
RT IA N
PENGE H A N
PE N GAS U
Asuh :menjaga (merawat dan mendidik) anak kecil,
membimbing (membantu, melatih) supaya dapat berdiri
sendiri

Pengasuhan: proses, cara, perbuatan mengasuh

proses menumbuhkembangkan dan mendidik anak dengan


serangkaian pengetahuan, pengalaman dan keahlian yang
diperoleh dan dipelajari oleh orang tua sebagai pengasuh
sepanjang waktu. 4
n s i p d a la m
pri
Orang Tua

g a s uha n Hadir Dan


pen Bekali
Dengan Ilmu
Terlibat
Dalam
Jadilah
Teladan
Proses
Pengasuhan
Mengasuh
Dengan Memberikan
Memberikan
Kasih Lingkungan
Stimulasi
Sayang Dan Yang
Positif
Penghargaa Bersahabat
n
Menanamka Menghindari
Bersabar
n Nilai-Nilai Emosi yang
dan Berdo’a
Positif Negatif

ADD A FOOTER 5
ggun g Jawab
Tan
Peran Dan Sebagai
Orang Tua tama
U
Pengasuh Mengasuh memelihara, mendidik,
dan melindungi anak

Menumbuhkembangkan anak
sesuai dengan kemampuan, bakat,
dan minatnya
Mencegah terjadinya perkawinan
Undang-Undang RI Nomor 35
Tahun 2014 tentang pada usia anak
Perlindungan Anak, pasal 26
Memberikan Pendidikan karakter
dan penanaman nilai budi pekerti
pada anak
6
r ang T u a
Peran O
• Memiliki sumber
pendapatan
• rasa cinta, rasa aman,
perhatian dan dukungan
emosional
• rangsangan terhadap
perkembangan intelektual,
sosial dan spiritual
• Melakukan sosialisasi
• Mendisiplinkan anak 7
r ang T u a
Peran O
• Melindungi anak dari kerugian fisik,
emosional dan sosial
• Menampilkan model perilaku
berkaitan dengan jenis kelamin.
• Memelihara kestabilan interaksi
dalam keluarga
• Menyediakan rumah dan
lingkungan yang nyaman
• Sebagai perantara antara anak
dengan dunia luar 8
Da m p a k h Perkembangan
a ta n a ya
ket er l ib Kognitif

menunjukkan
fungsi/kemampuan kognitif
yang lebih tinggi, mampu
memecahkan masalah secara
lebih baik dan menunjukkan IQ
yang lebih tinggi
9
Dampak n aya h
ta
keterliba
fungsi/kemampuan mampu memecahkan
kognitif yang lebih masalah secara lebih
tinggi baik

Perkembangan
Kognitif.

menunjukkan IQ yang
lebih tinggi 10
lebih dapat
Dampak aya h kelekatan yang
menyesuaikan
atan
keterlib
diri ketika
nyaman
menghadapi
situasi yang asing

lebih mempunyai
lebih tahan Ketika
rasa ingin tahu
perkembang menghadapi
untuk
situasi yang
an penuh tekanan
mengeksplorasi
emosional. lingkungan
dapat
berhubungan
secara lebih bereaksi secara
dewasa pada lebih kompeten
orang-orang 11

asing
lebih banyak saling membantu,

Dampak n aya h
ta
keterliba kualitas pertemanan yang lebih positif

Lebih toleran dan mempunyai kemampuan


untuk memahami
perkembangan
sosial
dapat bersosialisasi dengan baik

12
menjadi orang dewasa yang sukses
Dampak
melindungi anak dari
tan aya h
keterliba
perilaku delinkuen,

rendahnya penggunaan
obat-obatan terlarang
penurunan perilaku membolos,
mencuri, minum-minuman
perkembangan keras
anak yang
negatif rendahnya frekuensi
perilaku merusak, depresi,
sedih, dan berbohong.
13
DUA

KONSEP DIRI
ORANG TUA
DALAM
PENGASUHAN
14
RT IA N
PENGE I RI
ON SE P D
K
seluruh elemen yang membuat seseorang memiliki pandangan tentang
dirinya (KBBI)

kumpulan keyakinan dan persepsi diri mengenai diri sendiri, kemampuan


dan ketidakmampuannya, tabiat – tabiatnya, harga dirinya dan
hubungannya dengan orang lain, termasuk karakteristik dirinya, yang
mencakup karaktek fisik, sosial, emosional, aspirasi dan prestasi

Konsep diri yang dimiliki seseorang akan membentuk perilaku sesuai


dengan konsep dirinya tersebut
15
m p er k u at
l d al a m me n g
3 ha i p o si t if o ra
d ir
konsep
tua • Kita Itu Unik
• Cintailah Diri Kita
• Terus Belajar Dan
Berlatih

16
m emi l i ki
g a r an a k
5 hal a i p ositif
d ir
konsep
• Biasakan Berdialog
• Beri Pujian Dan
Penghargaan
• Dorong Anak Untuk
Mencoba Hal Baru
• Tidak Memberikan
Labeling Negatif
• Cintai Dan Ekspresikan
Kasih Sayang
17
TIGA

KOMUNIKASI
EFEKTIF
DENGAN
ANAK
18
KOMUNIKASI EFEKTIF
DENGAN ANAK
• Berkomunikasilah semenjak anak dalam kandungan
• Komunikasi adalah kunci dalam membangun ikatan yang
kuat
• Bicaralah yang baik karena anak akan meniru
• Ajak anak agar terbuka bercerita dan berpendepat
Agar komunikasi berjalan efektif :

• biasakan untuk bertanya, meyakinkan atau menerangkan,


bukan memberitahu, meminta atau mengancam kepada anak.
• Terbuka saat adanya perbedaan pendapat dengan anak.
• Memberi informasi dan saran kepada anak
MENDENGAR AKTIF
• orang tua perlu mendengarkan cerita/pesan yang disampaikan
oleh anak secara aktif.
• Kunci dari mendengar aktif yaitu orang tua mendengarkan
masalah anak tanpa memberikan komentar yang akan
menyakitkan anak,
• mampu menangkap, menerima dan memahami apa yang
dirasakan anak
• tidak menilai anak sebelum pesan yang disampaikan oleh anak
diterima dengan baik oleh orang tua.
SYARAT MENDENGAR AKTIF BERJALAN EFEKTIF

• Kontak mata
• Posisi tubuh PERHATIKAN
• Nada suara
• Ekspresi wajah
• Ucapan penerimaan
• Tampilkan bahasa tubuh yang sesuai;
• Berikan perhatian penuh, dan dengarkan anak
dengan sungguh-sungguh;
• Lakukan kontak mata dengan memandang
CARA AGAR
mata anak; ORANG TUA DAPAT
• Pahami perasaan anak; MENDENGARKAN
• Perhatikan bahasa tubuh anak, jika ada yang SECARA AKTIF
disembunyikan maka akan muncul melalui
bahasa tubuhnya;
• Carilah kata-kata yang bisa menggambarkan
perasaan anak, lalu diungkapkan dengan
penuh empati
KIAT MEMBANGUN KOMUNIKASI EFEKTIF
• Orang tua jangan berbicara tergesa-gesa pada anak, pastikan
orang tua mendapat perhatian anak sebelum berbicara;
• Gunakan bahasa yang mudah dimengerti anak dan sebisa
mungkin mengetahui emosi atau perasaan anak ketika sedang
berbicara dengannya.
• Pahami bahwa kebutuhan orang tua dan anak itu berbeda.
• Orang tua membiasakan untuk membaca bahasa tubuh anak,
apakah anak sedang senang, sedih dan lainnya.
KIAT MEMBANGUN KOMUNIKASI EFEKTIF
• Usahakan posisi tubuh sejajar dengan anak serta terjalin kontak mata.
• Hindari memaksakan pendapat dan gaya-gaya orang tua yang tidak baik
bagi anak-anak, seperti sikap memerintah, menyalahkan, mencap negatif
dan lainnya.
• Ketika anak sedang bercerita, pastikan fokus pada apa yang dibicarakan
anak sehingga menunjukkan penuh perhatian dan tindakan positif dalam
merespon anak.
• Orang tua cobalah untuk berlatih lebih banyak mendengarkan daripada
berbicara.
EMPAT

POLA
PENGASUHAN

26
POLA ASUH
• Proses interaksi antara orang tua
dan anak untuk mendukung
perkembangan fisik, emosi, sosial,
intelektual, dan spiritual anak secara
optimal.

• Metode atau cara yang dipilih orang


tua dalam mengasuh anak-anaknya
yang paling dominan atau menonjol,
yang disesuaikan dengan karakter
anak dan situasi yang terjadi.
MACAM – MACAM POLA ASUH
Otoriter >> orangtua memaksa kehendak dan merasa
01 selalu benar.
Anak kurang percaya
diri, tertekan, agresif.

Permisif >> orangtua suka memanjakan anak, namun Anak tidak mandiri,
02 tidak menetapkan batasan dan aturan.
kurang bertanggung
jawab, cenderung egois.

Anak kurang PD, tingka


Tidak peduli pada anak >> orangtua membiarkan
03 anak tumbuh tanpa arahan dan keterlibatan orangtua.
laku buruk, tertinggal
kemampuannya.

Demokratis >> orangtua menghargai anak, bersikap Anak punya harga diri
04 hangat dan menerapkan aturan yang jelas
tinggi, berani, mandiri,
mampu kontrol diri.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai