Anda di halaman 1dari 274

KAJIAN KEBUTUHAN ANGGARAN

PROGRAM PEMELIHARAAN JALAN KABUPATEN


(Studi Kasus Jalan Kabupaten Aceh Tengah) 

TESIS

OLEH
ZULKIFLI
067016009/TS

FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2012

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


KAJIAN KEBUTUHAN ANGGARAN
PROGRAM PEMELIHARAAN JALAN KABUPATEN
(Studi Kasus Jalan Kabupaten Aceh Tengah)
 

TESIS
Diajukan sebagai salah satu syarat
untuk memperoleh gelar Magister Teknik
dalam Program Studi Magister Teknik Sipil
pada Fakultas Teknik Universitas Sumatera Utara

OLEH
ZULKIFLI
067016009/TS

FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2012 

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Telah Diuji Pada

Tanggal : 2 Pebruari 2012

PANITIA PENGUJI TESIS

Ketua : Prof. Dr. Ir. Roesyanto, MSCE

Anggota : 1. Ir. Zulkarnain A. Muis, M.Eng, Sc

2. Dr. Ir. Perwira Mulia Tarigan, M.Sc

3. Ir. Syahrizal, MT

3. Ir. Medis Sejahtera Surbakti, MT

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Judul Tesis : KAJIAN KEBUTUHAN ANGGARAN PROGRAM
PEMELIHARAAN JALAN KABUPATEN
(Studi Kasus Jalan Kabupaten Aceh Tengah)

Nama Mahasiswa : Zulkifli


Nomor Pokok : 067016009
Program Studi : Teknik Sipil

Menyetujui :
Komisi Pembimbing

( Prof. Dr. Ir. Roesyanto, MSCE ) ( Ir. Zulkarnain A. Muis, M.Eng, Sc)
Ketua Anggota

Ketua Program Studi Dekan

( Prof. Dr. Ir. Roesyanto, MSCE ) ( Prof. Dr. Ir. Bustami Syam, MSME )

Tanggal Lulus : 2 Pebruari 2012 


 

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


ABSTRAK

Kegiatan pemeliharaan jalan membutuhkan anggaran, terbatasnya anggaran mengakibatkan


rencana operasi pemeliharaan tidak optimal sehingga terjadi penundaan pemeliharaan akibatnya
kerusakan jalan bertambah sehingga meningkatkan biaya pemeliharaan, di kabupaten Aceh Tengah
proses perencanaan belum dilaksanakan dengan suatu metode tertentu dan terbatasnya informasi yang
tersedia baik tentang kondisi jalan, kebutuhan biaya dan evaluasi kegiatan pemeliharaan jalan
kabupaten. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis kegiatan penanganan jalan kabupaten dan
mengkaji realisasi penanganan dihubungkan dengan kebutuhan anggaran, dan mengkaji program
penanganan jalan kabupaten berdasarkan Petunjuk Teknis Perencanaan dan Penyusunan Program Jalan
Kabupaten, untuk penentuan pelaksanaan penanganan pemeliharaan jalan pada tahun anggaran
mendatang dan menganalis perkiraan kebutuhan anggaran pemeliharaan.
Penelitian ini diawali dengan indetifikasi kondisi dan kegiatan pemeliharaan jalan kabupaten
tahun 2005 sampai dengan tahun 2007, dilanjutkan dengan survei kondisi jalan tahun 2008 kemudian
diprediksi kondisi jalan tahun 2009 dan 2010 dengan asumsi terjadi penurunan kondisi sebesar 15%
terhadap ruas jalan yang tidak ditangani, kemudian dilakukan analisis realisasi pelaksanaan
pemeliharaan jalan dihubungkan dengan kebutuhan anggaran. Perkiraan kebutuhan berdasarkan
kondisi, panjang, lebar dan biaya pemeliharaan jalan terdahulu, dianalisa menggunakan metoda
analisis regresi linier berganda
Hasil penelitian menunjukan bahwa panjang jalan kabupaten 614,16 km dengan jenis
permukaan aspal, kerikil dan tanah. Panjang jalan permukaan aspal bertambah dari 281,08 km tahun
2005 menjadi 388,05 km tahun 2010, sedangakan jalan kerikil dan tanah berkurang dari 367,08 km
tahun 2005 menjadi 260,12 km tahun 2010. Jalan dalam kondisi baik 276,17 km tahun 2005 menjadi
112,97 km tahun 2010 sedangkan jalan kondisi sedang, rusak dan rusak berat 535,20 km tahun 2010,
ditinjau dari ketersediaan anggaran tahun 2008 alokasi anggaran 36,36 %, tahun 2009 alokasi
anggaran 26,87% dan tahun 2010 hanya tersedia 9,10% dari kebutuhan. Hasil model perkiraan
kebutuhan biaya pemeliharaan rutin Y = -1.278.238,815 + 10.530,000,00. X dengan adjusted R² =
0,962. pemeliharaan priodik/berkala Y = 115.630.014,05 + 637.865.715,95 X dengan adjusted R² =
0,975 dan peningkatan Y = 595.300.000,00 + 1.180.000.000,00 X dengan adjusted R² = 0,957 dengan
X adalah panjang jalan. Model ini menunjukkan dari variabel-variabel yang tersebut di atas, hanya
variabel panjang jalan yang berpengaruh terhadap kebutuhan biaya pemeliharaan. Dari model
diperoleh besarnya perkiraan kebutuhan anggaran program pemeliharaan jalan tahun 2011, biaya
pemeliharaan rutin Rp.1.188.243.211,20 Pemeliharaan Priodik/Berkala Rp.192.413.007.401,50 dan
Peningkatan Rp.276.390.800.000,00.

Kata kunci: Jalan Kabupaten, anggaran pemeliharaan jalan, perkiraan, regresi linier.


 
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
ABSTRACT   

  The conservancy activity of the way or street need the budget, the limited of budget
resulting the operation-plan for the conservancy is not optimal, therefore that happened the
postponement conservancy in sub-province of Aceh Tengah process the uncommitted planning
with a certain method and the limited good available information about condition of road or
street, requirement is expense of and evaluate the conservancy activity of the sub-province
street. The target of this research is to analyze the handling of street activity of the sub-
province and the handling study of realization attributed by a budget requirement, and study
the handling street program of the sub-province is pursuant, as the Technical Guide of
Planning And Program Compilation street of the sub-province, for the determination of
execution of conservancy street handling in the year budget come and analyzing the estimate
of requirement of conservancy budget.
The early of this research is identify of condition and conservancy activity of the street
of sub-province in 2005 to 2007, continued by survey of the street condition in 2009 and 2010
with the assumption happened is the degradation of condition is equal to 15% for joint of
public-road which is not handled, then conducted to analyze to realize of the conservancy for
road-serving by jointed on base to condition, length, wide and maintenance cost for serving on
it, it is analyzed to use the analyzing method of the doubled linear regression.
The result of this research is indicating the sub-province of street length is 614,16 km
with the surface of pave type, gravel and land. The street length of the surface pave to
increase from 281,08 km in the 2005 becoming 388,05 km in 2010, while the street of gravel
and land decrease from 367,08 km in the 2005 becoming 260,12 km in 2010. The street in a
good condition 276,17 km in 2005 becoming 112,97 km in 2010 while the condition of street,
destroy and the hard destroy 535,20 km in 2010, evaluated from availability of budget in 2008
in the budget allocation 36,6%, budget allocation in 2009 26,87% and in 2010 made available
around 9,10% only from requirement. The result of model of routine maintenance cost
requirement in estimate Y = - 1.278.238,815 + 10.630,000,00. X is by adjusted R2 = 0,962.
The conservancy of periodic Y = 115.630.014,05 + 637.865.715,95 X is by adjusted R2 =
0,975 by X is length of the street. It is shown from the mentioned above of the variables, the
length of the street having an effect on to maintenance cost requirement only. From model
obtained that the level of routine estimate is Rp.1.188.243.211,20 to conservancies periodic is
Rp. 192.413.007.401,50 and the improvement is Rp.276.390.800.000,00.

Keywords: The Street of the Sub-Province, the street of budged conservancies, estimate,
regression linear.   

ii 
 
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
KATA PENGANTAR

Bismillahirrahmanirrahim. Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT,


karena berkat ridha-Nya, penulis dapat menyelesaikan Tesis dengan judul “Kajian Kebutuhan
Anggaran Program Pemeliharaan Jalan Kabupaten (Studi Kasus Jalan Kabupten Aceh
Tengah)” dengan baik dan lancar sebagai satu syarat untuk menyelesaikan pendidikan di
Program Magister Teknik Sipil, Konsentrasi Bidang Manajemen Prasarana Publik, Universitas
Sumatera Utara.
Tesis ini membahas tentang kajian kebutuhan anggaran pemeliharaan jalan dengan
menganalisis realisai dan kebutuhan anggaran serta mengkaji perkiraan kebutuhan anggaran
dengan penerapan metode analisis regresi terhadap kondisi jalan, pemeliharaan rutin,
pemeliharaan priodik/berkala dan peningkatan jalan.
Dalam proses penelitian serta penyusunan tesis ini, penulis banyak mendapatkan
bantuan dari berbagai pihak baik secara moril maupun materil dalam pencarian data,
pengolahan data maupun penyusunannya. Oleh karena itu, pada kesempatan ini penulis
mengucapkan banyak terima kasih kepada:
Bapak Prof. Dr. Ir. Roesyanto, MSCE, sebagai Ketua Program Studi Magister Teknik
Sipil Universitas Sumatera Utara dan juga dosen pembimbing I serta Bapak Ir. Zulkarnain A.
Muis, M.Eng, Sc, sebagai dosen pembimbing II yang telah banyak memberikan bimbingan
serta masukan kepada penulis dalam penyelesaian tesis ini.
Bapak Ir. Syahrizal, MT, Bapak Ir. Rudi Iskandar, MT, Bapak Dr. Ir. A. Perwira Mulia
Tarigan, M.Sc, dan Bapak Medis Sejahtera Surbakti, ST. MT selaku Dosen Pembanding dan
Penguji yang telah memberikan masukan dan saran demi perbaikan tesis ini, serta seluruh
dosen-dosen di Magister Teknik Sipil Universitas Sumatera Utara.
Seluruh staf Dinas Pekerjaan Umum Kabupten Aceh Tengah khusus bidang bina marga
telah membantu penulis dalam proses pengumpulan data.
Orangtuaku Syamsiar dan kakakku Sasmawati, abangku Ampera dan seluruh adik-
adikku terima kasih untuk seluruh dukungan dan terima kasih juga untuk mamakku Nur Aini
Samin serta seluruh keluarga atas dukungannya, khusus isteriku tercinta Erfi Nusra atas
kesabarannya dan anak-anakku Putri Zulfira Yasmin, Abi Nubli Ali dan Dayyan Dzakki
terima kasih do’a nya.
Teman-teman seperjuangan di Magister Teknik Sipil USU serta Pak Yun sebagai
pegawai administrasi Magister Teknik Sipil USU yang telah membantu kelancaran
administrasi selama penulis menempuh pendidikan hingga selesai
Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yang telah membantu
penulis dalam penyelesaian tesis ini.
Semoga bantuan yang telah diberikan kepada penulis mendapakan imbalan yang layak
dari Allah SWT dan akhir kata, penulis menyadari bahwa tesis ini masih jauh dari

iii 
 
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
kesempurnaan, sehingga saran dan kritik yang bersifat membangun sangat diharapkan demi
kesempurnaan tesis ini. Semoga tesis ini dapat memberikan manfaat sebagai bahan referensi
bagi pengambilan kebijakan serta untuk keperluan pengembangan ilmu pengetahuan.

Medan, Pebruari 2012

Zulkifli
067016009
 

iv 
 
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
PERNYATAAN

Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam tesis ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan
untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu Perguruan Tinggi. Sepanjang pengetahuan saya
juga, tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain
kecuali yang secara tertulis diakui dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka.

Medan, Pebruari 2012

Zulkifli
067016009


 
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
RIWAYAT HIDUP

A. DATA PRIBADI
Nama : Zulkifli
Tempat/Tgl Lahir : Takengon, 5 Juli 1970
Alamat : Jl. Asir-Asir Atas Asir-Asir No 19 Takengon, Aceh
Agama : Islam

B. RIWAYAT PENDIDIKAN
TK Pertiwi Takengon 1976-1977
SDN 4 Takengon 1977-1983
SMPN 2 Takengon 1983-1986
SMAN 5 Banda Aceh 1986-1989
Fakultas Teknik Jurusan Teknik Sipil UNYIAH Banda Aceh 1989-1996
Magister Teknik Sipil Konsentrasi Managemen Prasarana Publik
USU Medan 2006-2012

B. RIWAYAT PEKERJAAN
CV. Maju Jaya JL. Malim Dewa 24 Takengon 1997-1998
CV. Karya Kencana Takengon 1998-2001
Pegawai Negeri Sipil SETDAKAB Aceh Tengah 2001

vi 
 
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
DAFTAR ISI
Halaman
ABSTRAK ......................................................................................................... i
ABSTRACT ........................................................................................................... ii
KATA PENGANTAR .......................................................................................... iii
PERNYATAAN ....... ............................................................................................ v
RIWAYAT HIDUP ............................................................................................... vi
DAFTAR ISI .......................................................................................................... vii
DAFTAR TABEL ................................................................................................. xiii
DAFTAR GAMBAR ........................................................................................... xv
DAFTAR LAMPIRAN ......................................................................................... xvi
DAFTAR NOTASI ............................................................................................... xvii
BAB I PENDAHULUAN ……………………………………………....… 1
1.1. Latar Belakang …………………………………………………......... 1
1.2. Perumusan Masalah …………………………………………...…….. 5
1.3. Tujuan dan Sasaran Penelitian ………………………………………. 6
1.4. Pembatasan Penelitian ……………………………………….…....... 7
1.5. Sistematika Penulisan ……………………………………………….. 7
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ……………………………………………….. 9
2.1 Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah ………………….………. 9
2.1.1 Pengertian Anggaran ………………………………….……… 9
2.1.2 Pengertian APBD ……………………………………………… 9
2.1.3. Prinsip-Prinsip Penganggaran ………………………………… 11
2.1.4 Anggaran Belanja Daerah ……………………………………… 12
2.1.5. Siklus Perencanaan Anggaran Daerah …………………………. 14
2.2 Konsep Anggaran Pembangunan Daerah ……………………………... 15
2.2.1 . Penggunaan Dak Infrastruktu …………………………..……… 17
2.2.2. Petunjuk Teknis Penggunanaan DAK Infrastruktur …….......... 18
2.2.3 Sumber Pendanaan Daerah Otonomi Khusus Provinsi
Nanggroe Aceh Darussalam …………………………………… 19
2.2.4. Pengelolaan Keuangan Daerah ……………………………….. 20
2.2.5 Prioritas Dan Struktur Belanja Daerah ………………………... 21
2.2.6 Perencanaan dan Penetapan APBD ……………………………. 22
2.2.7 Mekanisme Kebijakan Anggaran Tahunan ……………………. 23
2.3. Penyelenggaraan dan Pengelolaan Jalan Kabupaten ……………......... 23
2.3.1 Definisi Jalan ………………………………………………….. 23
2.3.2. Pengaturan Penyelenggaraan Jalan …………………………….. 23
2.3.3. Pengaturan Mengenai Jaringan Jalan Kabupaten ……………… 24
2.3.4. Peran, Fungsi, Status Penyelenggaraan Jalan Kabupaten .……… 26
2.3.4.1. Fungsi dan status jalan kabupaten ……………………… 26
2.3.4.2. Pembinaan dan wewenang penyelengggaraan jalan…… 27
2.3.5 Konsep Pemeliharaan Jalan …………………………...………… 29
2.3.6 Dasar Pendekatan Pembiayaan Pemeliharaan Jalan ...………….. 35
2.3.7. Pemeliharaan Jalan ........................................................................ 36

vii 
 
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
2.3.8. Tujuan Pemeliharaan Jalan .......................................................... 36
2.3.9. Kegiatan Pemeliharaan Jalan......................................................... 37
2.3.10. Pemeliharaan Rutin dan Berkala ………………………………… 38
2.3.11. Kerusakan-Kerusakan Yang Terjadi Pada Jalan ........................... 39
2.3.11.1. Perkerasan Dengan Lapis Penutup
(Sealed Road) …………………………………..……… 39
2.3.11.2. Perkerasan Tanpa Lapis Penutup (Unsealed Row)........ 41

2.4. Penyusunan Program Penanganan Jalan …………………………............ 42


2.4.1. Sistem Penilaian Kondisi Perkerasan ……………………………. 45
2.4.1.1. Sistem penilaian menurut bina marga …………….......... 46
2.4.2.2. Penilaian kondisi menurut SK 77/KPTS/Db/1990………. 48
2.4.3. Penyusunan Daftar Induk Ruas Jalan Kabupaten ………………… 49
2.4.4. Penyusunan Urutan Ruas Jalan Prioritas ........................................ 50
2.4.5. Penyusunan Program Penanganan ……………….......................... 50
2.4.6. Hasil Penyelenggaraan jalan ……………………………………… 52
2.5. Konsep Penyelenggaraan Jalan Kabupaten Dalam Keterbatasan
Anggaran………………………………………………………………….. 54
2.5.1. Rencana Pengelolaan Jaringan Jalan ….……………...................... 57
2.5.2. Pelaksanaan Pemeliharaan Jalanm .................................................. 59
BAB III METODE PENELITIAN …………………………………………………... 62
3.1. Pendekatan Penelitian ……………………………………………………. 62
3.2. Metoda Pelaksanaan Penelitian ………………………………………….. 63
3.3. Tempat dan Waktu Penelitian ……………………………………………. 64
3.4. Ta ha pa n Pe ne l iti a n ………………………………………................. 64
3.4.1. Studi Literatur ………………………………………………….…. 64
3.4.2. Perumusan Tujuan Penelitian …………………………………….. 64
3.4.3. Pengumpulan dan Kompilasi Data ………………………………. 65
3.5 Analisis ……………………………………………………………........... 65
3.5.1. Pelaksanaan Kegiatan Penanganan Jalan …………………………. 65
3.5.2. Penilaian Kondisi dan penentuan program penanganan ………….. 66
3.5.3. Analisa Program Pemeliharaan Jalan ...…………………….......... 69
3.5.4. Uji Persyaratan Analisis……………………………………………. 71
3.5.5. Analisis Data..................................................................................... 71
3.5.6. Perkiraan Kebutuhan Anggaran Program Pemeliharaan
Jalan Kabupaten ............................................................................... 73
3.6 Rekomendasi ………………………………………………………………. 73

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ……………………………………..………… 75


4.1 Gambaran Umum Kabupaten Aceh Tengah ………………..………….…… 75
4.1.1 Kondisi Geografis Wilayah …………………………………….......... 75
4.1.2 Potensi Daerah Kabupaten Aceh Tengah ……………….…………… 78

viii 
 
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
4.1.3 Prasarana Jalan Kabupaten .......................……………….………….. 81
4.1.4.Kondisi Jalan Kabupten Aceh Tengah …………………..…………... 82
4.1.5 Institusi Pengelola Pemeliharaan Jalan Kabupaten …………………. 86
4.1.6 Mekanisme Umum Anggaran Pembangunan Daerah
Kabupaten Aceh Tengah …....................……………………………. 86
4.1.7 Mekanisme Anggaran Pembangunan dan Pemeliharaan
Jalan Kabupaten Aceh Tengah ………………………………………. 88

4.1.8 Perkembangan Anggaran Pendapatan Belanja


Kabupaten Aceh Tengah ………………………….………………… 90
4.1.9 Anggaran Kegiatan Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten
Aceh Tengah Tahun 2005 -2010 …………………….……………… 92
4.1.10 Anggaran Penanganan Jalan Kabupaten ............................................ 100
4.2. Analisa Data Dan Pembahasan ....................................................................... 103
4.2.1 Analisa Kondisi Jalan Kabupaten ...................................................... 103
4.2.2 Kondisi Jalan Kabupaten Tahun 2008-2010....................................... 103
4.2.3 Kebutuhan Anggaran Penanganan Jalan Tahun 2005-2010............... 108
4.2.4 Analisis Program Pemeliharaan Jalan …...……………………….… 110
4.2.5 Uji Normalitas, uji Anova atau uji F Pemeliharaan Rutin ………….. 112
4.2.6 Uji Normalitas, uji Anova atau uji F Pemeliharaan
Priodik/Berkala ….......………………………....…………………… 115
4.2.7 Uji Normalitas, uji Anova atau uji F Peningkatan ………………….. 119
4.2.8 Perkiraan Kebutuhan Anggaran Program Pemeliharaan Jalan........... 122
4.2.9 Hasil penelitian sejenis tentang perkiraan kebutuhan biaya
pemeliharaan jalan kabupaten …………………………………….… 123
4.2.10 Arahan Manajemen Pengelolaan Jalan Kabupaten ………………… 124
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ……………………………………..………… 128
5.1. Kesimpulan ……………………………………………………..…………… 128
5.2. Saran ……………………………………………………………................... 130
5.3. Saran Untuk Studi Lebih Lanjut ……………………………….……………. 130
DAFTAR PUSTAKA …………………………………………………………………….. 132
LAMPIRAN …………………………………………………………………….………… 134

ix 
 
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
DAFTAR TABEL

Nomor Judul Halaman

1.1 Panjang jalan dalam wilayah kabupaten Aceh Tengah…………………………. 2


2.1 Sistem jaringan jalan dan pembagian wewenang menurut Undang-Undang
Nomor 38 tahun 2004 tentang Jalan …………………………………………….. 26
2.2 Pengelompokan kegiatan penanganan jalan…………………………………….... 34
2.3 Nilai kondisi jalan ……………………………………………………….………. 49
2.4 Korelasi kondisi kerusakan jalan (%) dengan program/kegiatan
penanganan ………………………………………………………………….…... 51
3.1 Tingkat kerusakan permukaan jalan ………………………………………….… 67
4.1 Penggunaan lahan di kabupaten Aceh Tengah tahun 2006 ………….……… 76
4.2 Kecamatan, Luas dan Jumlah Penduduk ……………………………….……….. 78
4.3 Luas panen, jumlah produksi dan produktivitas tanaman perkebunan
di kabupaten Aceh Tengah tahun 2006 …………………………………………. 78
4.4 Jumlah industri di kabupaten Aceh Tengah tahun 2005 dan 2006……………. 80
4.5 Panjang jalan dalam wilayah kabupaten Aceh Tengah tahun 2007 .................... 82
4.6 Data jalan kabupaten Aceh Tengah tahun 2005 – 2007 ……………………….. 83
4.7 Kondisi jalan kabupaten Aceh Tengah Tahun 2005 – 2007…………………….. 83
4.8 Panjang Jalan dan Jenis Permukaan Aspal 2005 – 2007……………………….. 84
4.9 Kondisi jalan kabupaten permukaan aspal tahun 2005 – 2007 ………………… 84
4.10 Anggaran penanganan jalan kabupaten Aceh Tengah …………………………… 90
4.11 Anggaran Pendapatan Belanja Kabupaten (APBK) Aceh Tengah ……………… 90
4.12 Komposisi anggaran pendapatan belanja kabupaten Sub. Dinas
Pekerjaan Umum Kabupaten Aceh Tengah........................................................... 92
4.13 Kegiatan Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Aceh Tengah tahun 2005……….… 93
4.14 Kegiatan Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Aceh Tengah tahun 2006……….… 94
4.15 Kegiatan Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Aceh Tengah tahun 2007……….… 95
4.16 Kegiatan Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Aceh Tengah tahun 2008 …………. 96
4.17 Kegiatan penanganan jalan dan jembatan kabupaten Aceh Tengah
sumber dana OTSUS+TDBH MIGAS tahun anggaran 2008 ………………..…. 97
4.18 Kegiatan Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Aceh Tengah tahun 2009 ………..... 98
4.19 Alokasi anggaran binamarga dan cipta karya sumber dana
OTSUS+TDBH MIGAS tahun anggaran 2009 …………………………….… 98
4.20 Kegiatan Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Aceh Tengah tahun 2010 ………. 99
4.21 Alokasi anggaran Binamarga dan cipta karya sumber dana
OTSUS+TDBH MIGAS tahun anggaran 2010 ……………………………….. 100
4.22 Rekapitulasi anggaran pemeliharaan jalan kabupaten tahun 2005-2010 .............. 102
4. 23 Data jalan kabupaten Aceh Tengah tahun 2008 – 2010 ………………………... 104
4.24 Kondisi jalan kabupaten Aceh Tenga tahun 2008 – 2010 …………………… 105
4.25 Data jalan kabupaten Aceh Tengah tahun 2005 – 2010 ……………………... 106
4.26 Kondisi jalan kabupaten Aceh Tenga tahun 2005 – 2010 ………………….. 107
4.27 Rincian kebutuhan anggaran penanganan jalan kabupaten 2005-2010 ........... 108


 
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
4.28 Perbandingan kebutuhan anggaran dengan realisasi .......................................... 109
4.29 Uji normalitas berdasar nilai Kolmogorov-Smirnov rutin ………………….. 112
4.30 Pengaruh variabel terhadap anggaran pemeliharaan rutin …………………... 113
4.31 Ringkasan model (model summary) pemeliharaan rutin ……………………... 114
4.32 Analisis varian pemeliharaan rutin …………………………………………… 114
4.33 Coefficients pemeliharaan rutin ……………………………………………... 114
4.34 Uji Normalitas berdasar nilai Kolmogorov-Smirnov priodik/berkala ………... 115
4.35 Pengaruh variabel terhadap anggaran priodik/berkala ……………………….. 117
4.36 Ringkasan model (model summary) priodik/berkala ………………………... 117
4.37 Analisis varian priodik/berkala ……………………………………………… 118
4.38 Coefficients priodik/berkala …………………………………………………. 118
4.39 Uji normalitas berdasar nilai Kolmogorov-Smirnov peningkatan …………... 119
4.40 Pengaruh variabel terhadap anggaran peningkatan ………………………….. 120
4.41 Ringkasan model (model summary) peningkatan ……………………………. 121
4.42 Analisis varian peningkatan ………………………………………………….. 121
4.43 Coefficients peningkatan ……………………………………………………... 121

xi 
 
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
DAFTAR GAMBAR

Nomor Judul Halaman

2.1 Sistem jaringan jalan ………………………………………………………..… 25


2.2 Hubungan pengoperasian dengan pemeliharaan jalan …………………….…. 32
2.3 Diagram perubahan kondisi jalan ………………………………………….... 34
3.1 Diagram metode penelitian ……………………………………………….….. 71
4.1 Peta kabupaten Aceh Tengah ........................................................................... 77
4.2 Peta ruas jalan kabupaten Aceh Tengah ……………………………….......... 85
4.3 Anggaran penanganan jalan kabupaten ........................................................... 89
4.4 Panjang jalan kabupaten Aceh Tengah dan jenis permukaan tahun 2008 ....... 104
4.5 Kondisi jalan kabupaten Aceh Tengah 2008 -2010 ………………….……… 106
4.6 Kondisi jalan kabupaten Aceh Tengah 2005-2010 ........................................ 107
4.7 Hubungan anggaran biaya dengan kondisi jalan ............................................. 109
4.8 Grafik normal p-p plot rutin ………………………………………….………. 112
4.9 Grafik normal p-p plot priodik/berkala ………………………………….…...` 116
4.10 Grafik normal p-p plot peningkatan ………………………………………..… 119

xii 
 
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
DAFTAR LAMPIRAN

Nomor Judul Halaman

4.1 Daftar ruas jalan jalan kabupaten tahun 2007……………………….……....….. 134


4.2 Kondisi jalan kabupaten Aceh Tengah tahun 2007…………………..……....… 140
4.3 Kegiatan dengan sumber dana OTSUS tahun 2009……………………….….… 147
4.3.a kegiatan dengan sumber dana OTSUS tahun 2010………………….……….…. 148
4.4.a penanganan paska bencana alam jalan kabupaten 2005……………..…………. 149
4.4.b pemeliharaan jalan kabupaten (DAK + pendamping) 2005 ……………….….. 149
4.4.c Pemeliharaan rutin jalan kabupaten 2005 ……………………….……………. 149
4.4.d Peningkatan jalan jembatan desa 2005 ………………………….……………. 150
4.4.e Peningkatan jalan lingkungan 2005 ……………………………….………..… 150
4.5.a Peningkatan jalan kabupaten tahun 2006 ……………………………..…….… 151
4.5.b Pemeliharaan rutin jalan kabupaten tahun 2006 ……………………………... 152
4.5.c Pembukaan/peningkatan jalan desa tahun 2006 …………………….……..….. 153
4.5.d Peningkatan jalan lingkungan permukiman tahun 2006 …………….….……. 154
4.5.e Peningkatan jalan lingkungan permukiman tahun 2006 …………….……..…. 154
4.6.a Pembangunan jalan dalam kabupaten Aceh Tengah tahun 2007…….………... 155
4.6.b Lanjutan pembangunan jalan tahun 2006 …………………………….……..… 156
4.6.c Pembangunan jembatan kabupaten Aceh Tengah tahun 2007…………………. 156
4.6.d Peningkatan jalan lingkungan tahun 2007…………………………………...… 157
4.6.e Lanjutan tahun 2006 peningkatan jalan lingkungan tahun 2007……….……... 157
4.6.f Peningkatan jalan kabupaten (DAK) tahun 2007………………………......…. 158
4.6.g Program pembangunan saluran draenase/gorong-gorong tahun 2007 .…….… 158
4.6.i Program rehabilitasi / pemeliharaan jalan dan jembatan ………………….…. 159
4.7.a Pembangunan jalan lingkungan kabupaten Aceh Tengah tahun 2008 .…….… 160
4.7.b Pembangunan jalan lingkungan lanjutan tahun 2007 ……………………..…. 161
4.7.c Pembangunan jalan lingkungan lanjutan tahun 2006 ………………………... 162
4.7.d Pembangunan jalan kabupaten (DAK) tahun 2008 …………………………... 163
4.7.e Program rehabilitasi / pemeliharaan jalan dan jembatan tahun 2008 ……..…. 163
4.7.f Kegiatan pembangunan jalan kabupaten Aceh Tengah sumber dana
OTSUS dan tambahan dana bagi hasil tahun 2008……………….………..…. 164
4.7.g Kegiatan pememeliharaanberkala jalan. Sumber dana OTSUS dan
tambahan dana bagi hasil tahun anggaran 2008 ………………………….….. 164
4.8.a Peningkatan jalan desa kabupaten Aceh Tengah tahun 2009………….…….. 165
4.8.b Pemeliharaan jalan kabupaten Aceh Tengah tahun 2009………………….… 165
4.8.c Rehabilitasi jalan kabupaten Aceh Tengah tahun 2009……………………… 165
4.8.d Kegiatan penanganan jalan kabupaten sumber dana OTSUS tahun 2009 ..... 166
4.9.a Kegiatan penanganan jalan kabupaten sumber dana OTSUS tahun 2010 ….. 167
4.9.b Pemeliharaan jalan kabupaten Aceh Tengah tahun 2010……………….….. 167
4.9.c Pemeliharaan berkala/priodik dan rehabilitasi kabupaten Aceh Tengah
tahun 2010 ……………………………………………………….…..….... 167
4.10 Daftar induk jaringan jalan kabupaten tahun 2008…………………………... 168

xiii 
 
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
4.11 Data dasar prasarana jalan kabupaten tahun 2008………………………….… 174
4.12 Rekapitulasi penilaian kondisi jalan kabupaten tahun 2008…………………. 181
4.12.1 Rekapitulasi penilaian kondisi dan penanganan jalan kabupaten
tahun 2008 …………………………………………………………..….….... 187
4.13 Kondisi jalan kabupaten tahun 2008 …………………………………...….... 191
4.14 Rekapitulasi penilaian kondisi jalan kabupaten tahun 2009…………..….…. 198
4.14.1 Rekapitulasi penilaian kondisi dan penanganan jalan kabupaten
tahun 2009 ……………………………………………………………….…... 204
4.15 Kondisi jalan kabupaten tahun 2009…………………………………….....… 208
4.16 Rekapitulasi penilaian kondisi jalan kabupaten tahun 2010……….….…...… 214
4.16.1 Rekapitulasi penilaian kondisi dan penanganan jalan kabupaten
tahun 2010…………………………………………………………….…....… 219
4.17 Kondisi jalan kabupaten tahun 2010……………………………………….… 223
4.18 Perhitungan kebutuhan anggaran penanganan jalan tahun 2005- 2010 ….…. 229
4.19 Data kegiatan pemeliharaan rutin, priodik/berkala dan peningkatan
jalan kabupaten tahun 2009……………………………………………....….. 230
4.20 Data kegiatan pemeliharaan rutin, priodik/berkala dan peningkatan
jalan kabupaten tahun 2010………………………………………………...... 232
4.21 Data analisis pemeliharaan rutin tahun 2009………………………..…..…… 234
4.22 Data analisis pemeliharaan rutin tahun 2010 …………….………..….……... 236
4.23 Data analisis priodik/berkala tahun 2009………………………..…………… 237
4.24 Data analisis priodik/berkala tahun 2010………………………………..…… 238
4.25 Data analisis peningkatan jalan kabupaten tahun 2009…………………....… 239
4.26 Data analisis rehabilitasi/peningkatan jalan kabupaten tahun 2010 ………… 240
4.27 Data input pemeliharan rutin …………………………………………..…..... 241
4.28 Data input pemeliharan priodik/berkala …………………………….……….. 243
4.29 Data input peningkatan …………………………………………….…..…..… 244
4.30 Output spss analisis regresi berganda pemeliharaan rutin ……….……..…... 245
4.31 Output spss analisis regresi berganda priodik/berkala …………….……....… 249
4.32 Output spss analisis regresi berganda peningkatan ……………….….…...…. 253

xiv 
 
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
DAFTAR NOTASI

LHR = Lalu lintas Harian Rata-Rata

IRI = International Roughness Index

Y = Variabel terikat

Xn = Varibel Bebas n

a0 s/d a4 = Koefisien persamaan

SPSS = Statistical Product and Service Solution

R = Koefisien korelasi

R² = Koefisien determinasi

α = Tingkat signifikansi

ρ = probabilitas

xv 
 
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Jalan mempunyai fungsi yang sangat penting dalam pengembangan dan

pertumbuhan perekonomian suatu wilayah dan upaya mewujudkan pemerataan

pembangunan dan hasil-hasilnya, dimana jalan digunakan sebagai prasarana

aksesibilitas dan transportasi darat bagi angkutan manusia dan barang. Dengan

tersedianya jalan akan sangat mendukung perkembangan sektor produksi di daerah

seperti industri, perdagangan, pertanian dan sebagainya.

Paradigma baru tentang jalan adalah infrastruktur jalan dipandang sebagai

sebuah aset yang harus dikelola sedemikian rupa sehingga mampu memberikan

layanan yang memadai bagi pemakai jalan. Pengguna jalan demi kelancaran

perjalanannya menuntut agar jalan yang dilalui selalu memberikan kenyamanan,

keamanan dan keselamatan.

Undang-Undang Nomor 38 tahun 2004 tentang jalan dijelaskan bahwa

penyelenggaran jalan diwajibkan untuk memenuhi tingkat pelayanan jalan sesuai

standar pelayanan yang ditetapkan, standar pelayanan tersebut menunjukkan

keandalan pelayanan jalan meliputi standar pelayanan jaringan jalan dan standar

pelayanan ruas jalan”. Standar pelayanan jaringan jalan meliputi aspek aksesibilitas

(kemudahan pencapaian), mobilitas, dan keselamatan, sedangkan standar pelayanan

ruas jalan meliputi aspek kondisi jalan dan kecepatan tempuh rata-rata. Standar

pelayanan minimal untuk jaringan jalan dan masing-masing ruas jalan sebagai bagian

1
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
2

dari rencana pemeliharaan jalan (road maintenance plan) harus di publikasikan

kepada masyarakat.

Prasarana jalan merupakan salah satu fasilitas infrastruktur transportasi yang

paling strategis. Hal yang paling penting setelah pembangunan sarana jalan adalah

melakukan tindakan pemeliharaan, tindakan pemeliharaan merupakan suatu

preventif menjaga jaringan jalan pada tingkat layanan yang nyaman dan aman dilalui.

Semakin banyak ruas jalan yang dimiliki kebutuhan untuk pemeliharaan jalan

semakin besar. Bagi pengguna jalan penurunan tingkat layanan jalan akan

meningkatkan biaya transportasi dan operasional kendaraan.

Infrastruktur jalan dalam wilayah kabupaten Aceh Tengah dengan panjang

total 1.265,51 km dengan ruas jalan yang terdiri atas jalan propinsi 361,49 km, jalan

kabupaten 648,16 km, jalan desa dan lingkungan 255,86 km dengan jenis permukaan

aspal, perkerasan dan tanah. Jalan nasional dalam kabupaten aceh tengah 172,19 km.

Untuk lebih jelas lihat pada Tabel 1.1 berikut.

Tabel 1.1 Panjang Jalan Dalam Wilayah Kabupaten Aceh Tengah


Panjang
No Klasifikasi Jalan
(km)
1 Nasional 172,19
2 Propinsi 361,49
3 Kabupaten 648,16
4 Desa 235,00
5 Lingkungan 20,86
Sumber : Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Aceh Tengah Tahun 2007

Supaya jaringan jalan kabupaten berfungsi secara berkesinambungan sesuai

dengan arah pembangunan nasional dan daerah, perlu dilakukan pemeliharaan

jaringan jalan, penundaan kegiatan pemeliharaan (rutin) akan meningkatkan kuantitas

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


3

kerusakan permukaan jalan dan mengarah kepada kerusakan berat sampai pada

pondasi jalannya, dengan demikian biaya yang dibutuhkan semakin besar untuk

mengatasinya, pemeliharaan priodik menjadi pilihan yang lebih ekonomis dari pada

melakukan rehabilitasi atau rekonstruksi yang hampir sepadan dengan pembangunan

jalan baru.

Suatu ruas jalan yang baru diperkeras mengalami penurunan kondisi akibat

beban lalu lintas secara sangat perlahan pada tahun awal dari umur rencananya,

selanjutnya penurunan kondisi tersebut akan terjadi dengan cepat kecuali dilakukan

pekerjaan pemeliharaan. Dalam Petunjuk Teknis Perencanaan dan Penyusunan

Program Jalan Kabupaten SK. 77/KPTS/Db/1990 dijelaskan pengertian kondisi

permukaan jalan yang merupakan hasil penilaian kondisi permukaan dan karakteristik

kerusakan dalam bentuk persentase terhadap luas/panjang jalan. Jalan dalam kondisi

baik bila persentase kerusakan permukaan jalan dibawah 10% dari panjang jalan,

jalan dalam kondisi sedang dan rusak persentase kerusakan jalan antara 11 – 23%

sedangkan jalan dalam kondisi rusak berat persentase kerusakan dari panjang jalan

lebih dari 23%.

Dari data kondisi jalan kabupaten tahun 2007 panjang jalan dalam kondisi

baik 188,08 Km, kondisi rusak ringan dan sedang 135,58 km dan kondisi rusak berat

mencapai 18,03 km. Sedangkan kondisi jalan dengan permukaan perkerasan (kerikil)

dan tanah dengan panjang jalan 316,39 km sebagian besar dalam kondisi rusak. Dari

data kondisi inilah perlu tindakan pengelolaan pemeliharaan jalan, pemeliharaan rutin

dilakukan untuk merespon kerusakan ringan, pemeliharaan berkala dijalankan untuk

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


4

mengatasi jalan rusak dan peningkatan jalan sebagai bentuk jawaban terhadap jalan

dalam kondisi rusak berat.

Dalam pelaksanaan kegiatan penanganan jalan kabupaten Dinas Pekerjaan

Umum melaksanakan pekerjaan pemeliharan dan peningkatan jalan, untuk kegiatan

pemeliharaan rutin pada tahun anggaran 2005 hanya 54,61 km 8,42 % dari panjang

jalan kabupaten ditangani dengan anggaran Rp 1.519.318.000,- tahun anggaran 2006

dikerjakan 125 km (19,28 %) dengan jumlah anggaran Rp 1.600.000.000,- dan pada

tahun 2007 dikerjakan 170,81 km (26,35 %) jumlah anggaran Rp.1.500.000.000,-

dengan penanganan pemeliharaan rutin jalan.

Dengan sumber pendanaan dari APBD kabupaten yang terbatas tersebut

Pemerintah Daerah dalam melaksanakan program pemeliharaan jalan terkendala

dalam pelaksanaan sehingga berdampak pada penurunan kinerja, pelayanan jalan dan

penurunan kinerja tersebut akan terus terjadi seiring dengan tidak dapat dipenuhinya

anggaran untuk program pemeliharaan yang pada akhirnya diperlukan dana yang

cukup besar untuk melakukan pekerjaan rehabilitasi jalan.

Berdasarkan uraian tersebut, maka dipandang perlu untuk melakukan

penelitian tentang penanganan pemeliharaan jalan dalam kabupaten Aceh Tengah

serta melakukan analisis terhadap kendala atau permasalahan yang berpengaruh

dalam kegiatan pemeliharaan jalan. Salah satu hal yang penting diperhatikan adalah

proses perencanaan dan penyusunan program penanganan jalan kabupaten, penelitian

ini mencoba menganalisis proses penanganan jalan dengan analisis dan metodologi

yang tepat.

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


5

1.2 Perumusan Masalah.

Kegiatan penanganan jalan membutuhkan anggaran, minimnya anggaran

mengakibatkan rencana penanganan tidak bisa optimal dan hal ini menyebabkan

cakupan operasi pemeliharaan menjadi terbatas, jumlah ruas jalan yang dapat

dipelihara menjadi terbatas sehingga ada ruas-ruas tertentu tidak terjangkau kegiatan

pemeliharaan pada tahun berjalan, penundaan kegiatan akibat keterbatasan anggaran

menyebabkan kerusakan jalan bertambah sehingga akan meningkatkan biaya

pemeliharaan dari rencana semula.

Penentuan prioritas pelaksanaan kegiatan pemeliharaan jalan oleh pemerintah

kabupaten tidak berdasarkan pada kebutuhan lapangan, hal ini tampak jelas dari

panjang jalan yang ditangani sehingga pemerintah tidak mampu memelihara kualitas

jaringan jalan, jika kondisi terus berjalan akan membebani pemerintah dalam

pendanaan baik pembangunan dan pemeliharaan fasilitas infrastruktur, keterbatasan

ini akan menyulitkan pemerintah dalam mengimbangi kebutuhan akan infrastruktur

yang semakin meningkat.

Prasarana jalan merupakan salah satu fasilitas infrastruktur transportasi yang

paling strategis. Untuk mempertahankan kinerjanya, maka prasarana jalan perlu

dikelola sedemikian rupa, sehingga kondisinya dapat terpelihara semaksimal

mungkin dengan pendanaan yang optimum. Tindakan pemeliharaan yang dilakukan

secara berkala akan menjaga kualitas jalan dan memperpanjang usia layannya.

Kinerja prasarana jalan di kabupaten sering kali tidak memenuhi harapan masyarakat

pengguna jalan. Berbagai keluhan muncul dari para pengguna jalan, karena kerusakan

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


6

dini prasarana jalan sangat umum dijumpai dan rata-rata masa pelayanan adalah

hanya sekitar 50% dari umur rencana.

Dari permasalahan tersebut di atas dapat ditarik suatu problem statement

bahwa pengelolaan penanganan jalan kabupaten Aceh Tengah belum optimal. Dari

sini penulis merasa tertarik untuk lebih memahami persoalan dengan meneliti lebih

lanjut tentang kebutuhan anggaran dan pengelolaan penanganan jalan kabupaten.

Dengan penelitian ini diharapkan dapat diperoleh informasi aspek anggaran dan

pengelolaan penangan jalan di kabupten Aceh Tengah. Berdasarkan hal tersebut

maka dibuat perumusan masalah penelitian sebagai berikut:

1. Berapa besarnya alokasi anggaran yang diperlukan untuk pemeliharaan jalan

kabupaten.

2. Perlunya program penanganan jalan dalam penentuan besar anggaran dan

tepatnya alokasi anggaran dalam pelaksanaan penanganan pemeliharaan jalan,

agar anggaran yang tersedia dapat maksimal digunakan sesuai dengan

kebutuhan lapangan.

3. Penundaan kegiatan akibat keterbatasan anggaran menyebabkan kerusakan

jalan bertambah sehingga turunnya kinerja jalan dan meningkatnya anggaran

pemeliharaan.

1.3 Tujuan dan Sasaran Penelitian.

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis kegiatan penanganan

jalan kabupaten yang telah berjalan dan mengkaji realisasi penanganan dihubungkan

dengan kebutuhan anggaran, dan mengkaji program penangan jalan kabupten

berdasarkan SK. 77/KPTS/Db/1990 untuk penentuan pelaksanaan penanganan

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


7

pemeliharaan jalan kabupaten untuk tahun anggaran mendatang dan menganalis

perkiraan kebutuhan anggaran pemeliharaan jalan kabupaten.

Untuk mencapai tujuan seperti tersebut di atas beberapa sasaran yang akan

dilakukan meliputi :

1. Mengidentifikasi kondisi, pengelolaan penanganan jalan kabupaten dari sudut

pemanfatan anggaran .

2. Mengidentifaksi perbandingan kebutuhan dengan realisai kegiatan

pemeliharaan jalan kabupaten

3. Menganalisis perkiraan kebutuhan anggaran penanganan jalan kabupaten

dengan berdasarkan kegiatan penanganan tahun sebelumnya.

1.4 Pembatasan Penelitian

Penelitian yang dilakukan akan dibatasi dan meliputi :

1. Program pemeliharaan hanya meliputi ruas jalan kabupaten dalam wilayah

kabupaten Aceh Tengah.

2. Data masukan berupa data kondisi jalan dan data pendukung lainnya yang

ada pada dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Aceh Tengah .

3. Kriteria Standar Pelayanan Minimum (SPM) yang digunakan dalam analisis

diambil dari Undang Undang nomor 38 tahun 2004 tentang jalan dan Norma

Standar Pedoman Manual (NSPM) Departemen Kimpraswil.

1.5 Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan dalam tesis ini dibagi menjadi 5 (lima) bab

terdiri atas:

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


8

Bab I Pendahuluan berisi tentang Latar belakang permasalahan, identifikasi

masalah, tujuan penelitian, batasan penelitian dan manfaat penelitian serta sistematika

pembahasan yang memberikan gambaran umum yang cukup jelas tentang

permasalahan yang akan dibahas.

Bab II Tinjauan pustaka menjelaskan tentang dasar teori yang berhubungan

dengan masalah yang akan dibahas, seperti pengertian dari pemeliharaan jalan, tujuan

pemeliharaan jalan, pengertian pemeliharaan rutin jalan, tujuan pemeliharaan rutin

jalan, kerusakan-kerusakan yang terjadi pada jalan, cara menilai kerusakan jalan dan

perkiraan (estimasi) biaya pemeliharaan rutin jalan, serta penyusunan program

penanganan jalan.

Bab III Metodelogi penelitian menjelaskan bagaimana penelitian dilakukan,

pengumpulan data penanganan jalan kabupaten di kabupaten Aceh Tengah,

pengumpulan data terhadap kondisi dan anggaran dipergunakan untuk melaksanakan

pemeliharaan jalan kabupaten. Program yang digunakan untuk penanganan jalan

kabupaten dan analisis yang digunakan untuk mengkaji strategi penanganan jalan

kabupaten.

Bab IV Hasil dan Pembahasan menjelaskan hasil penelitian, analisis dan

pembahasan gambaran penanganan jalan kabupaten oleh pemerintah, penilaian

kondisi jalan dan program penanganan jalan, penentuan penanganan pemeliharaan

jalan kabupaten.

Bab V Kesimpulan dan saran berdasarkan hasil analisa penelitian terhadap

penanganan jalan kabupaten.

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah

2.1.1 Pengertian Anggaran

Mardiasmo (2002) menyebutkan pengertian anggaran adalah rencana kegiatan

dalam bentuk perolehan pendapatan dan belanja dalam satuan moneter. Baswir

(2000) menyebutkan anggaran adalah anggaran secara umum dapat diartikan sebagai

rencana keuangan yang mencerminkan pilihan kebijaksanaan suatu periode di masa

yang akan datang. Baswir (2000) juga menyebutkan secara khusus mengenai

anggaran negara adalah: “Anggaran negara adalah suatu pernyataan tentang perkiraan

pengeluaran dan penerimaan yang diharapkan akan terjadi dalam suatu periode

dimasa depan, serta data dari pengeluaran dan penerimaan yang sungguh-sungguh

terjadi dimasa lalu”.

2.1.2 Pengertian APBD

Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah adalah sarana atau alat untuk dalam

menjalankan otonomi daerah yang nyata dan bertanggungjawab serta memberi isi dan

arti tanggung jawab pemerintah daerah karena APBD itu menggambarkan seluruh

kebijaksanaan pemerintah daerah.

Berbagai definisi dari para ahli dan Undang-Undang mengenai APBD.

Menurut Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang perimbangan keuangan

antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah, APBD adalah suatu rencana

keuangan tahunan daerah yang ditetapkan berdasarkan Peraturan Daerah tentang

Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah.

9
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
10

Menurut Mamesah (1995) APBD adalah “Rencana operasional keuangan

daerah, dimana satu pihak menggambarkan perkiraan pengeluaran setinggi-tingginya

guna membiayai kegiatan-kegiatan dan proyek-proyek daerah dalam satu tahun

anggaran tertentu, dan dipihak lain menggambarkan perkiraan penerimaan daerah

guna menutupi pengeluaran-pengeluaran dimaksud”.

Menurut Halim (2007) APBD merupakan rencana kegiatan pemerintah daerah

yang dituangkan dalam bentuk angka dan menunjukkan adanya 10 sumber penerimaan

yang merupakan target minimal dan biaya yang merupakan batas maksimal untuk suatu

peiode anggaran.

Menurut Mardiasmo (2002) APBD merupakan instrumen kebijakan yang

utama bagi pemerintah daerah. Sebagai instrumen kebijakan yang utama bagi

pemerintah daerah. Sebagai instrumen kebijakan, anggaran daerah menduduki posisi

sentral dalam upaya pengembangan kapabilitas dan efektivitas. Anggaran daerah

digunakan sebagai alat untuk menentukan besar pendapatan dan pengeluaran,

membantu pengambilan keputusan dan perencanaan pembangunan, otorisasi

pengeluaran di masa-masa yang akan datang, sumber pengembangan ukuran-ukuran

standar untuk evaluasi kinerja, alat untuk memotivasi para pegawai, dan alat

koordinasi bagi semua aktivitas dari berbagai unit kerja.

Dari beberapa definisi di atas dapat disimpulkan bahwa APBD adalah:

1. Rencana operasional daerah yang menggambarkan bahwa adanya aktivitas

atau kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan di mana aktivitas tersebut telah

diuraikan secara rinci.

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


11

2. Adanya sumber penerimaan yang merupakan target minimal untuk

menutupi biaya-biaya sehubungan dengan aktivitas-aktivitas tersebut,

sedang biaya-biaya yang ada merupakan batas maksimal pengeluaran-

pengeluaran yang akan dilaksanakan.

3. Dituangkan dalam bentuk angka, jenis kegiatan dan jenis proyek.

4. Dilaksanakan dalam waktu satu tahun anggaran.

2.1.3 Prinsip-Prinsip Penganggaran

Prinsip penyusunan APBD. Menurut Menteri Negara Otonomi Daerah RI

dan PAU-SE UGM (2000) sebagai berikut:

1. Transparansi dan akuntabilitas anggaran.

APBD harus dapat menyajikan informasi yang jelas mengenai tujuan,

sasaran, hasil dan manfaat yang diperoleh masyarakat dari suatu kegiatan

atau proyek yang dianggarkan. Anggota masyarakat memiliki hak dan

akses yang sama untuk mengetahui proses anggaran karena menyangkut

aspirasi dan kepentingan masyarakat, terutama pemenuhan kebutuhan-

kebutuhan hidup masyarakat. Masyarakat juga berhak untuk menuntut

pertanggung jawaban atas rencana ataupun pelaksanaan anggaran tersebut.

2. Disiplin anggaran.

Pendapatan yang direncanakan merupakan perkiraan yang terukur secara

rasional yang dapat dicapai untuk setiap sumber pendapatan, sedangkan

belanja yang dianggarkan pada setiap pos/pasal merupakan batas tertinggi

pengeluaran belanja. Penganggaran pengeluaran harus didukung dengan

adanya kepastian tersedianya penerimaan dalam jumlah yang cukup dan

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


12

tidak dibenarkan melaksanakan kegiatan/proyek yang belum/tidak tersedia

anggarannya dalam APBD/perubahan ABPD.

3. Keadilan anggaran.

Pemerintah daerah wajib mengalokasikan penggunaan anggarannya secara

adil agar dapat dinikmati oleh seluruh kelompok masyarakat tanpa

diskriminasi dalam pemberian pelayanan karena pendapatan daerah pada

hakekatnya diperoleh melalui peran serta masyarakat.

4. Efisiensi dan efektifitas anggaran.

Penyusunan anggaran hendaknya dilakukan berdasarkan azas efisiensi,

tepat guna, tepat waktu pelaksanaan, dan penggunaannya dapat

dipertanggungjawabkan. Dana yang tersedia harus dimanfaatkan dengan

sebaik mungkin untuk dapat menghasilkan peningkatan kesejahteraan yang

maksimal untuk kepentingan masyarakat.

5. Disusun dengan pendekatan kinerja.

APBD disusun dengan pendekatan kinerja, yaitu mengupayakan

pencapaian hasil kerja (output/outcome) dari perencanaan alokasi biaya

atau input yang telah ditetapkan. Selain itu harus mampu menumbuhkan

profesionalisme kerja di setiap organisasi kerja yang terkait.

2.1.4 Anggaran Belanja Daerah

Belanja daerah adalah semua pengeluaran pemerintah daerah pada suatu

periode anggaran. Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah terdiri dari tiga

komponen utama, yaitu unsur penerimaan, belanja rutin dan belanja pembangunan.

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


13

Ketiga komponen itu meskipun disusun hampir secara bersamaan, akan tetapi proses

penyusunannya berada di lembaga yang berbeda (Halim, 2002).

Anggaran belanja rutin adalah anggaran yang disediakan untuk membiayai

kegiatan-kegiatan yang sifatnya lancar dan terus menerus, yang dimaksudkan untuk

menjaga kelancaran roda pemerintahan dan memelihara hasil-hasil pembangunan.

Dengan telah diberikannya kewenangan untuk mengelola keuangan daerah, maka

belanja rutin diprioritaskan pada optimalisasi fungsi dan tugas rutin perangkat daerah.

Anggaran belanja pembangunan adalah anggaran yang disediakan untuk

membiayai proses perubahan, yang merupakan perbaikan dan pembangunan menuju

kemajuan yang ingin dicapai. Pengeluaran yang dianggarkan dalam pengeluaran

pembangunan didasarkan atas alokasi sektoral (sektor/sub sektor) pajak dan retribusi

daerah. Belanja pembangunan terdiri dari:

1. Belanja publik adalah belanja yang manfaatnya dapat dinikmati secara

langsung oleh masyarakat. Belanja publik merupakan belanja modal yang

berupa investasi fisik (pembangunan infrastruktur) yang mempunyai nilai

ekonomis lebih dari satu tahun dan mengakibatkan terjadinya penambahan

aset daerah.

2. Belanja aparatur adalah belanja yang manfaatnya tidak secara langsung

dinikmati oleh masyarakat, tetapi dirasakan secara langsung oleh aparatur.

Belanja aparatur menyebabkan terjadinya penambahan aktiva tetap dan

aktiva tidak lancar lainnya. Belanja aparatur diperkirakan akan

memberikan manfaat pada periode berjalan dan periode yang akan datang.

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


14

3. Pengeluaran transfer adalah pengalihan uang dari pemerintah daerah

dengan kriteria:

a. Tidak menerima secara langsung imbalan barang dan jasa seperti

terjadi transaksi pembelian dan penjualan.

b. Tidak mengharapkan dibayar kembali di masa yang akan datang,

seperti yang diharapkan pada suatu pinjaman.

c. Tidak mengharapkan adanya hasil pendapatan, seperti layaknya yang

diharapkan pada suatu investasi.

Pengeluaran transfer ini terdiri atas: angsuran pinjaman, dana bantuan dan

dana cadangan.

2.1.5 Siklus Perencanaan Anggaran Daerah

Perencanaan anggaran daerah secara keseluruhan yang mencakup penyusunan

kebijakan umum APBD sampai dengan disusunnya rancangan APBD terdiri dari

beberapa tahapan proses perencanaan anggaran daerah. Berdasarkan Undang-Undang

No. 17 Tahun 2003 dan Undang-Undang No. 32 serta No. 33 Tahun 2004, tahapan

tersebut adalah sebagai berikut:

1. Pemerintah daerah menyampaikan kebijakan umum APBD tahun

anggaran berikutnya sebagai landasan penyusunan rancangan APBD

paling lambat pada pertengahan bulan Juni tahun berjalan. Kebijakan

umum APBD tersebut berpedoman pada RKPD.

2. DPRD kemudian membahas kebijakan umum APBD yag disampaikan

oleh pemerintah daerah dalam pembicaraan pendahuluan RAPBD tahun

anggaran berikutnya.

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


15

3. Berdasarkan kebijakan umum APBD yang telah disepakati dengan DPRD,

pemerintah daerah bersama DPRD membahas prioritas dan plafon

anggaran sementara untuk dijadikan acuan bagi setiap SKPD.

4. Kepala SKPD selaku pengguna anggaran menyusun RKA-SKPD tahun

berikutnya dengan mengacu pada prioritas dan plafon anggaran sementara

yang telah ditetapkan oleh pemerintah daerah bersama DPRD.

5. RKA-SKPD tersebut kemudian disampaikan kepada DPRD untuk dibahas

dalam pembicaraan pendahuluan RAPBD.

6. Hasil pembahasan RKA-SKPD disampaikan kepada pejabat pengelola

keuangan daerah sebagai bahan penyusunan rancangan peraturan daerah

tentang APBD tahun berikutnya.

7. Pemerintah daerah mengajukan rancangan peraturan daerah tentang

APBD disertai dengan penjelasan dan dokumen-dokumen pendukungnya

kepada DPRD pada minggu pertama bulan Oktober tahun berikutnya.

8. Pengambilan keputusan oleh DPRD mengenai rancangan peraturan daerah

tentang APBD dilakukan selambat-lambatnya satu bulan sebelum tahun

anggaran yang bersangkutan dilaksanakan.

2.2 Konsep Anggaran Pembangunan Daerah

Implikasi dari penyerahan urusan kepada pemerintahan daerah yang diatur

dalam Undang-Undang No. 22 Tahun 1999 yang kemudian diganti dengan Undang-

Undang No. 32 Tahun 2004 tentang pemerintahan daerah perlu didukung oleh

sumber pembiayaan yang diatur dalam Undang-Undang No. 25 Tahun 1999 yang

diganti dengan Undang-Undang No. 33 Tahun 2004 tentang perimbangan keuangan

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


16

antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah. Pendanaan tersebut menganut prinsip

money follows function.

Penyelenggaraan pemerintahan yang menjadi kewenangan daerah dibiayai

APBD, sedangkan penyelenggaraan kewenangan pemerintahan yang menjadi

tanggung jawab pusat dibiayai dari APBN, baik kewenangan pusat yang

didekonsentrasikan kepada gubernur atau ditugaskan kepada pemerintah daerah

dalam rangka tugas pembantuan.

Dalam rangka penyelenggaraan pemerintahan dan pelayanan kepada

masyarakat berdasarkan asas desentralisasi, kepada daerah diberikan kewenangan

untuk memungut pajak dan retribusi (tax assigment) dan pemberian revenue sharing

serta bantuan keuangan atau dikenal sebagai dana perimbangan sebagai sumber dana

bagi APBD. Secara umum sumber dana bagi daerah terdiri dari PAD, dana

perimbangan (DBH, DAU dan DAK), pinjaman daerah, dana dekonsentrasi dan tugas

perbantuan. Tiga sumber pertama langsung dikelola oleh pemerintah daerah melalui

APBD dan yang lainnya dikelola oleh pemerintah pusat melalui melalui APBN.

Menurut Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan

Daerah dan Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan

antara Pusat dan Pemerintah Daerah. Sumber pendapatan daerah adalah:

1. Pendapatan Asli Daerah (PAD).

2. Dana perimbangan.

3. Pinjaman daerah.

4. Lain-lain pendapatan daerah yang sah.

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


17

Pendapatan asli daerah merupakan pendapatan daerah yang bersumber dari

hasil pajak daerah, hasil retribusi daerah, hasil pengelolaan kekayaan daerah yang

dipisahkan, dan lain-lain. Sedangkan dana perimbangan merupakan pendanaan

daerah yang bersumber dari APBN yang terdiri atas Dana Bagi Hasil (DBH), Dana

Alokasi Umum (DAU), dan Dana Alokasi Khusus (DAK).

Dana Bagi Hasil adalah dana yang bersumber dari pendapatan APBN yang

dibagihasilkan kepada daerah berdasarkan angka presentase tertentu. Dana Bagi hasil

bersumber dari pajak dan sumber daya alam.

2.2.1 Penggunaan Dak Infrastruktur

Sesuai Peraturan Pemerintah No. 55 tahun 2005 tentang dana perimbangan,

penggunaan DAK infrastuktur sudah diatur bahwa besaran DAK ditetapkan setiap

tahun dalam APBN sesuai dengan program yang menjadi prioritas nasional, DAK

dialokasikan kepada daerah tertentu untuk mendanai kegiatan khusus yang

merupakan bagian dari program yang menjadi prioritas nasional dimana daerah yang

dapat memperoleh alokasi DAK berdasarkan kriteria umum, kriteria khusus, dan

kriteria teknis.

Program yang menjadi prioritas nasional dimuat dalam rencana kerja

pemerintah tahun anggaran bersangkutan, Menteri teknis mengusulkan kegiatan

khusus yang akan didanai dari DAK dan ditetapkan setelah berkoordinasi dengan

Menteri Dalam Negeri, Menteri Keuangan, dan Menteri Negara Perencanaan

Pembangunan Nasional, sesuai dengan rencana kerja pemerintah

Besaran alokasi DAK masing-masing daerah ditentukan dengan perhitungan

indek berdasarkan kriteria umum, kriteria khusus, dan kriteria teknis. Alokasi DAK

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


18

per daerah ditetapkan dengan Peraturan Menteri Keuangan dan penetapan alokasi

dilakukan oleh menteri teknis yang menyusun petunjuk teknis penggunaan DAK

yang dikoordinasikan dengan menteri dalam negeri. Daerah penerima DAK wajib

mencantumkan alokasi dan penggunaan DAK di dalam APBD sesuai dengan

petunjuk teknis penggunaan DAK dan DAK tidak dapat digunakan untuk mendanai

administrasi kegiatan, penyiapan kegiatan fisik, penelitian, pelatihan, dan perjalanan

dinas

2.2.2 Petunjuk Teknis Penggunaan DAK Infrastruktur

Menteri pekerjaan umum telah mengeluarkan petunjuk teknis penggunaan

DAK infrastruktur melalui Keputusan Menteri Pekerjaan Umum No. 607/KPTS/2005

tentang Petunjuk Teknis Pemanfaatan Dana Alokasi Khusus Bidang Infrastruktur

tahun 2006, Peraturan Menteri Pekerjaan Umum No. 39/PRT/M/2006 tentang

Petunjuk Teknis Penggunaan Dana Alokasi Khusus Bidang Infrastruktur tahun 2007

dan diperbaharui dan diganti dengan Peraturan Menteri pekerjaan Umum No.

42/PRT/M/2007 Tentang Petunjuk Teknis Penggunaan Dana Alokasi Khusus Bidang

Infrastruktur.

Peraturan menteri ini dimaksudkan sebagai pedoman bagi departemen,

pemerintah propinsi/kabupaten dalam pemanfaatan, pelaksanaan, pemantauan dan

pembinaan dari segi teknis terhadap kegiatan yang dibiayai melalui DAK Bidang

Infrastruktur, terlaksananya koordinasi antara departemen Pekerjaan Umum,

departemen terkait, dinas teknis di propinsi/kabupaten dalam pelaksanaan,

Pengelolaan dan pemantauan yang dibiayai DAK bidang infrastruktur, meningkatkan

efektivitas dan efisiensi pemanfaatan DAK bidang infrastruktur dengan kegiatan

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


19

prioritas departemen, meningkatkan prasarana dan sarana infrastruktur. Bidang

infrastruktur yang menjadi prioritas nasional adalah sub bidang jalan, sub bidang

irigasi, serta sub bidang air bersih dan sanitasi.

Berdasarkan penetapan alokasi DAK bidang infrastruktur dari Menteri

Keuangan, Gubernur/Bupati penerima DAK membuat rencana kerja kegiatan secara

partisipatif berdasarkan konsultasi dengan berbagai pemangku kepentingan dan

harus memenuhi prioritas nasional. Penyusunan rencana kegiatan harus

memperhatikan tahapan penyusunan program, penyaringan dan penentuan lokasi

kegiatan, penyusunan pembiayaan, serta metoda pelaksanaan berpedoman pada

standar, peraturan dan ketentuan yang sudah ditetapkan.

2.2.3 Sumber Pendanaan Daerah Otonomi Khusus Propinsi Nanggroe Aceh

Darussalam

Khusus Propinsi Nanggroe Aceh Darussalam merupakan daerah otonomi

khusus bagi Propinsi Daerah Istimewa Aceh dan penyelenggaraan pemerintah sesuai

dengan Undang-Undang No.18 Tahun 2001, namun dengan terbitnya Undang-

Undang No. 11 Tahun 2006 tentang Pemerintahan Aceh, pengaturan kewenangan

luas yang diberikan kepada pemerintahan Aceh dan pemerintahan kabupaten/kota

untuk mempercepat terwujudnya kesejahteraan yang berkeadilan dan keadilan yang

berkesejahteraan di Aceh.

Dalam penyelenggaraan urusan pemerintah diberikan sumber pendanaan

kepada pemerintah Aceh dan pemerintah kabupaten/kota melalui APBN,

penyelenggaraan pemerintahan yang menjadi kewenangan Aceh dan kabupaten/kota

dalam rangka pelaksanaan desentralisasi didanai dari dan atas beban APBA dan

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


20

APBK. (pasal 178 Undang-Undang No. 11, 2006). Sumber penerimaan dan

pengelolaan pemerintah Aceh diatur dalam pasal 179 Undang-Undang No. 11 Tahun

2006, menjelaskan bahwa penerimaan Aceh dan kabupaten/kota terdiri atas

pendapatan daerah dan pembiayaan.

Pendapatan Daerah bersumber dari pendapatan asli daerah, dana

perimbangan, dana otonomi khusus dan lain-lain pendapatan yang sah, sedangkan

pembiayaan bersumber dari sisa lebih perhitungan anggaran tahun anggaran

sebelumnya, pencairan dana cadangan, hasil penjualan kekayaan daerah yang

dipisahkan, penerimaan pinjaman dan penerimaan kembali pemberian pinjaman

(pasal 185 Undang-Undang No.11, 2006)

2.2.4 Pengelolaan Keuangan Daerah

Undang-Undang No. 32 tahun 2004 dan Undang-Undang No. 33 tahun 2004

mengatur beberapa hal apabila APBD diasumsikan surplus atau defisit. Defisit

diperbolehkan sepanjang tidak melebihi 3% dari total PDRB tahun bersangkutan.

Kebijakan yang memperbolehkan defisit anggaran seperti dua sisi mata pedang,

disatu sisi dapat meningkatkan laju pembangunan karena pemerintah daerah dapat

membuat anggaran belanja lebih besar dibandingkan pendapatan pada tahun berjalan.

Pemda juga dituntut untuk dapat berkreasi dalam mencari sumber-sumber

pembiayaan untuk menutupi defisit, tapi di sisi lain jika tidak ada pengendalian yang

baik maka hal ini dapat memicu terjadinya krisis keuangan daerah secara

berkepanjangan.

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


21

2.2.5 Prioritas Dan Struktur Belanja Daerah

Prioritas belanja daerah adalah hal penting yang menentukan arah kebijakan

anggaran daerah. Untuk mengantisipasi agar belanja daerah tidak keluar dari rel

“kewajiban daerah” maka pasal 167 Undang-Undang nomor 32 tahun 2004

mempertegas prioritas belanja daerah. Disini dikatakan bahwa belanja daerah

diprioritaskan untuk melindungi dan meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat

yang diwujudkan dalam bentuk peningkatan pelayanan dasar, pendidikan, penyediaan

fasilitas kesehatan, fasilitas sosial dan fasilitas umum yang layak, serta

mengembangkan system jaminan sosial. Selain penetapan prioritas belanja, pasal 167

Undang-Undang nomor 32 tahun 2004 juga mempertegas beberapa hal yang harus

dipertimbangkan dalam pelaksanaan belanja daerah, yaitu:

- Analisis standar belanja.

- Standar harga.

- Tolok ukur kinerja.

- Standar pelayanan minimal.

Undang-Undang nomor 33 tahun 2004 juga mengharuskan anggaran belanja

sesuai dengan sistem anggaran berbasis kinerja (performance based budget).

Struktur anggaran belanja tidak lagi dibagi dalam dua komponen besar yaitu belanja

rutin dan belanja pembangunan, tetapi dibagi berdasarkan organisasi, fungsi,

program, kegiatan dan jenis belanja, dengan demikian setiap belanja yang dilakukan

harus memiliki alasan dan latar belakang serta kerangka logis yang jelas sesuai

dengan perencanaan daerah serta fungsi-fungsi dan program-program pemerintahan

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


22

daerah, bahkan setiap lembar rencana belanja harus disertai dengan indikator-

indikator kinerja yang jelas.

2.2.6 Perencanaan dan Penetapan APBD

Berbeda dengan Undang-Undang nomor 25 tahun 1999 yang tidak mengatur

mengenai perencanaan anggaran, Undang-Undang nomor 33 tahun 2004 memiliki

beberapa klausul yang mengatur proses perencanaan anggaran. Pesan utama yang

dapat ditangkap dari Undang-Undang nomor 33 tahun 2004 adalah bahwa

perencanaan anggaran harus sejalan dengan perencanaan pembangunan. Hal ini

penting karena di beberapa daerah seringkali perencanaan anggaran dan perencanaan

pembangunan berada pada jalur proses yang berbeda. Penetapan APBD menurut

Undang-Undang nomor 22 tahun 1999 dan Peraturan Pemerintah No.105 tahun 2000

hanya melibatkan kepala daerah dan DPRD, namun dalam Undang-Undang nomor

32 tahun 2004 melibatkan Gubernur bagi APBD Kabupaten/Kota, sementara bagi

APBD Propinsi harus melalui evaluasi oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri).

Bahkan Gubernur dan Mendagri berhak untuk mem‘veto’ jika RAPBD

Kabupaten/Kota yang telah disepakati bersama oleh kepala daerah dan DPRD dinilai

tidak sesuai dengan ketentuan. Dalam penjelasan disebutkan bahwa tujuan evaluasi

tersebut adalah untuk tercapainya keserasian antara kebijakan daerah dan kebijakan

nasional, keserasian antara kepentingan publik dan kepentingan aparatur, serta untuk

meneliti sejauh mana APBD tidak bertentangan dengan kepentingan umum, peraturan

yang lebih tinggi, dan peraturan daerah lainnya.

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


23

2.2.7 Mekanisme Kebijakan Anggaran Tahunan

Kegiatan penyusunan rencana pembangunan tahunan daerah merupakan

perpaduan serasi top-down dengan bottom-up planning, serta melibatkan stakeholders

pembangunan lainnya. Kegiatan pada tingkat kabupaten meliputi Musyawarah

Pembangunan Desa/Kelurahan (Musbangdes/kel), musyawarah

pembangunan/diskusi Unit Daerah Kerja Pembangunan (UDKP) di tingkat

Kecamatan dan Rapat Koordinasi Pembangunan (Rakorbang) di tingkat Kabupaten.

Secara lengkap masih terdapat Rakorbang propinsi, konsultasi regional dan konsultasi

nasional.

Pada setiap kegiatan Musbangdes/kel. dan UDKP sebenarnya terdapat

rentetan panjang proses, misalnya aspirasi masyarakat yang dibawa merupakan hasil

Musbang Dusun/RT/RW dengan metode Perencanaan Partisipatif Pembangunan

Masyarakat Desa (P3MD). P3MD sendiri membutuhkan kualitas sumber daya

manusia (SDM) yang memadai serta pemahaman yang komprehensif dalam

identifikasi permasalahan, penggalian gagasan, penilaian dan skala prioritas serta

penetapan usulan pembangunan. Musbangdes/kel. sendiri cukup menentukan karena

terdapat alokasi dana bantuan desa (termasuk bagi pembangunan) yang dikelola

langsung, sehingga dibahas penggunaannya selain membahas usulan pembangunan

ke tingkat lebih tinggi.

2.3 Penyelenggaraan dan Pengelolaan Jalan Kabupaten

2.3.1 Definisi Jalan

Jalan adalah prasarana transportasi darat yang meliputi segala bagian jalan,

termasuk bangunan pelengkap dan perlengkapannya yang diperuntukkan bagi lalu

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


24

lintas yang berada pada permukaan tanah, di atas permukaan tanah, di bawah

permukaan tanah dan air serta di atas permukaan air, kecuali jalan kereta api, jalan

lori, dan jalan kabel (Undang-Undang No.38, 2004).

2.3.2 Pengaturan Penyelenggaraan Jalan

Penyelenggaraan jalan di Indonesia diatur beberapa substansi terkait dengan

pengaturan, pembinaan, pembangunan dan pengawasan penyelenggaraan jalan. Pada

beberapa sub bab berikut ini disampaikan bahasan yang terkait dengan studi ini

khususnya dalam penyelenggaraan jaringan jalan Kabupaten.

Berdasarkan sistem jaringan jalan dikelompokkan menjadi dua jaringan jalan yaitu:

1. Jaringan jalan primer adalah merupakan sistem jaringan jalan dengan

peranan pelayanan distribusi barang dan jasa untuk pengembangan semua

wilayah di tingkat nasional, dengan menghubungkan semua simpul jasa

distribusi yang berwujud pusat-pusat kegiatan.

2. Jaringan jalan sekunder adalah rnerupakan sistem jaringan jalan dengan

pelayanan distribusi barang dan jasa untuk masyarakat di dalam kawasan

perkotaan (Undang-Undang No.38, 2004).

2.3.3 Pengaturan Mengenai Jaringan Jalan Kabupaten

1. Jalan Kabupaten masuk ke dalam kelompok jalan lokal merupakan jalan

umum yang berfungsi melayani angkutan setempat dengan ciri perjalanan

jarak dekat, kecepatan rata-rata rendah, dan jumlah jalan masuk tidak

dibatasi (pasal 8(4) Undang-Undang No.38, 2004), yang memiliki peranan

pelayanan distribusi barang dan jasa untuk pengembangan semua wilayah

ditingkat kabupaten, dengan menghubungkan semua simpul jasa distribusi

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


25

yang berwujud pusat-pusat kegiatan. Sketsa umum dari penyelenggaraan

jaringan jalan lokal terhadap jaringan jalan primer disampaikan pada

Gambar 2.1 dan Tabel 2.1.


I. = Pusat Kegiatan
Nasional (PKN)
II. = Pusat Kegiuatan
Wilayah (PKW)
III. = Pusal Kegiatan Lokal
(PKL)
A. SISTEM PRIMER
PA = Arteri Primer
PC = Kolektor Primer
PL = Lokal Pimer
B. SISTEM SEKUNDER
SA = Arteri Sekunder
SC = Kolektor Sekunder
SL = Lokal Sekunder

Gambar. 2.1 Sistem Jaringan Jalan

2. Jalan kabupaten terdiri atas: jalan kolektor primer yang tidak termasuk

jalan nasional dan jalan propinsi, jalan lokal primer yang

menghubungkan ibukota kabupaten dengan ibukota kecamatan,

ibukota kabupaten dengan pusat desa, antar ibukota kecamatan,

ibukota kecamatan dengan desa, dan antar desa, jalan sekunder yang

tidak termasuk jalan propinsi dan jalan sekunder dalam kota, dan jalan

strategis kabupaten.( pasal 28 Peraturan Pemerintah nomor 34, 2006)

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


26

Tabel 2.1 Sistem Jaringan Jalan Dan Pembagian Wewenang menurut Undang
Undang nomor 38 tahun 2004 tentang Jalan

Sistem
Klasifikasi Fungsi Klasifikasi Wewenang
Jaringan
Jalan Administrasi Pembinaan
Jalan
Arteri 1 Jalan Tol PT. Jasa Marga
Departemen
Klas 1 Jalan Nasional
Pekerjaan Umum
Sistem
Kolektor Klas 2 Pemerintah
Primer Jalan Propinsi
Klas 3 Propinsi
Klas 4 Pemerintah
Jalan Kabupten
Lokal Kabupten
Sistem Jalan Pemerintah
Arteri koletor Lokal
Sekunder Kota/Kotamadya Kota/Kotamadya
Sumber: Direktorat Jenderal Bina Marga Departemen Pekerjaan Umum

2.3.4 Peran, Fungsi, Status Penyelenggaraan Jalan Kabupaten

Dari hasil kajian terhadap konsep peran, fungsi, status, serta kewenangan

penyelenggaraan jalan dalam Undang - Undang nomor 38 tahun 2004 dan Peraturan

Pemerintah nomor 34 tahun 2006 tentang jalan dapat disimpulkan mengenai definisi

karakter jalan. Peran jalan sebagai bagian prasarana transportasi sebagai pendukung

kegiatan ekonomi, sosial budaya, lingkungan hidup yang dipergunakan untuk

kemakmuran rakyat dan prasarana distribusi barang dan jasa serta, pendorong

perkembangan antar wilayah dan pemersatu wilayah mengikat seluruh wilayah

Republik Indonesia (pasal 5 Undang Undang nomor 38, 2004).

2.3.4.1 Fungsi dan status jalan kabupaten

Jalan kabupaten merupakan jalan lokal dalam sistem jaringan jalan primer

yang tidak termasuk jalan nasional dan propinsi, yang menghubungkan ibukota

kabupaten dengan ibukota kecamatan, antar ibukota kecamatan, ibukota kabupaten

dengan pusat kegiatan lokal, antar pusat kegiatan lokal, serta jalan umum dalam

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


27

sistem jaringan jalan sekunder dalam wilayah kabupaten, dan jalan strategis

kabupaten (pasal 9(4) Undang Undang nomor 38, 2004).

Peran jalan kabupaten terhadap pengembangan wilayah (menurut Tamin,Dkk,

2005), jalan kabupaten harus memenuhi beberapa hal berikut ini:

- Menjamin pergerakan yang efektif antara kecamatan dan pusat-pusat

kegiatan dan pusat-pusat pelayanan dalam kabupaten.

- Menjamin integrasi dengan sistem jaringan jalan yang lebih tinggi

(propinsi dan/atau nasional) serta jaringan moda transportasi lain untuk

tujuan peningkatan kualitas pelayanan masyarakat dan daya saing produk

daerah.

Kedua fungsi tersebut harus diusahakan terpenuhi agar peran jalan kabupaten

dapat terlihat sebagai bagian dalam sistem jaringan jalan secara utuh (nasional,

propinsi, dan kabupaten). Perencanaan dan pengembangan jaringan jalan kabupaten

disamping memperhatikan fungsi dan peran diatas, perlu pula memperhatikan aspek

kelayakannya (pertumbuhan lalulintas, pertimbangan akses daerah terpencil,

pertimbangan peranannya dalam mendorong pertumbuhan ekonomi kabupaten

terkait).

2.3.4.2 Pembinaan dan wewenang penyelenggaraan jalan

Pembinaan jalan adalah kegiatan-kegiatan penanganan jalan terdiri dari

penentuan sasaran yang meliputi penyusunan program serta perwujudan sasaran yang

meliputi pengadaan dan pemeliharaan (Bina Marga, 1983). Sedangkan pembina jalan

adalah instansi atau badan hukum yang ditunjuk melaksanakan sebagian atau seluruh

wewenang pembina jalan. Undang-Undang nomor tahun 38 tahun 2004 dan Peraturan

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


28

Pemerintan nomor 34 tahun 2006 tentang jalan, diatur pengelompokan jalan menurut

wewenang pembinaan jalan sebagai berikut:

1. Jalan nasional adalah jalan arteri dan kolektor yang menghubungkan dan

jalan yang bersifat strategis nasional. Pembina jalan nasional adalah

menteri atau pejabat yang ditunjuk melaksanakan pembinaan jalan

ditingkat nasional

2. Jalan propinsi adalah jalan kolektor yang menghubungkan ibukota

propinsi dengan ibukota kabupaten/kota, atau antar ibukota

kabupaten/kota dan jalan yang bersifat strategis regional. Pembina jalan

propinsi adalah pemerintah propinsi atau pejabat yang ditunjuk untuk

melaksanakan pembinaan jalan propinsi

3. Jalan kabupaten adalah jalan lokal yang menghubungkan ibukota

kabupaten dengan ibukota kecamatan, antar ibukota kecamatan, ibukota

kabupaten dengan pusat kegiatan lokal, antar pusat kegiatan lokal, serta

jalan strategis lokal. Pembina jalan kabupaten adalah pemerintah

kabupaten atau pejabat yang ditunjuk untuk melaksanakan pembinaan

jalan kabupaten

4. Jalan kota adalah jalan sekunder yang menghubungkan antar pusat

pelayanan dalam kota, pusat pelayanan dengan persil, antar persil,

menghubungkan antar pusat permukiman dan berada di dalam kota.

Pembina jalan kota adalah pemerintah kota atau pejabat yang ditunjuk

untuk melaksanakan pembinaan jalan kota

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


29

5. Jalan desa adalah jalan umum yang menghubungkan kawasan di dalam

desa dan antar permukiman serta jalan lingkungan. Pembina jalan desa

adalah pemerintahan desa atau pejabat yang ditunjuk untuk melaksanakan

pembinaan jalan desa

6. Jalan khusus adalah jalan bukan untuk lalu lintas umum yang

peruntukannya bagi kepentingan instansi, badan usaha maupun

perorangan atau kelompok masyarakat. Pembina jalan khusus adalah

pejabat atau orang yang ditunjuk untuk dan atas nama pimpinan instansi

atau badan hukum atau perorangan melaksanakan pembinaan jalan khusus

2.3.5 Konsep Pemeliharaan Jalan

Pemeliharaan dapat diartikan sebagai suatu kesatuan kegiatan langsung untuk

menjaga suatu struktur agar tetap dalam kondisi mampu melayani (Haas, 1978).

Sedangkan definisi pemeliharaan menurut NAASRA (1978) adalah semua diskripsi

pekerjaan yang dibutuhkan untuk menjaga jalan atau pekerjaan yang berkaitan

dengan jalan atau keduanya sehingga mencegah penurunan kualitas dan efisiensi

dengan laju perubahan yang pesat yang terjadi setelah konstruksi.

Menurut Peraturan Pemerintah No. 34 Tahun 2006 pemeliharaan jalan adalah

penanganan jalan yang meliputi perawatan, rehabilitasi, penunjangan dan

peningkatan. Pemeliharaan rutin adalah penanganan yang diberikan hanya terhadap

lapis permukaan yang sifatnya untuk meningkatkan kualitas berkendaraan (riding

quality), tanpa meningkatkan kekuatan struktural dan dilakukan sepanjang tahun.

Pemeliharaan berkala merupakan pemeliharaan jalan pada waktu tertentu dan sifatnya

meningkatkan kemampuan struktural. Peningkatan jalan adalah penanganan jalan

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


30

guna memperbaiki pelayanan jalan yang berupa peningkatan struktural dan atau

geometriknya agar mencapai tingkat pelayanan yang direncanakan.

Menurut Worldbank (Haral,1988), pemeliharaan jalan dapat dibedakan

menjadi 4 (empat) katagori yakni:

1. Pemeliharaan rutin

Yaitu pekerjaan yang dilakukan setiap tahun yang dibiayai dari anggaran yang

tersedia (recurrent budget). Aktivitas dapat dikelompokkan dalam tipe kegiatan yang

bersiklus dan tipe reaktif. Pekerjaan yang bersiklus adalah pekerjaan yang dilakukan

dimana standar pemeliharaan menunjukan frekuensi aktivitas yang semestinya secara

normatif dijalankan. Pekerjaan reaktif adalah pekerjaan yang dilakukan dimana

tingkat intervensi ditentukan oleh standar pemeliharaan, biasanya ditentukan ketika

pemeliharaan dibutuhkan.

2. Pemeliharaan berkala/periodik

Yaitu aktivitas yang dilakukan pada interval beberapa tahun untuk menjaga integritas

struktural jalan atau untuk menyiapkan jalan dalam menahan peningkatan beban

sumbu kendaraan. Kategori di luar pekerjaan ini adalah pekerjaan yang merubah

geometri jalan, salah satunya pelebaran. Pemeliharaan periodik lebih mahal dari

pekerjaan rutin dan relatif lebih lama rentang waktunya.

3. Pekerjaan khusus

Yaitu aktivitas yang tidak dapat diperkirakan sebelumnya. Aktivitas tersebut

termasuk pekerjaan mendesak seperti pekerjaan perbaikan lereng, talud dan biasanya

dibiayai dari dana kontingensi.

4. Pembangunan

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


31

Yaitu pekerjaan konstruksi yang diidentifikasi melalui aktivitas perencanaan dan

dibiayai dengan biaya modal (capital budget), contohnya pembangunan jalan baru

dari semula tanah/kerikil menjadi jalan beraspal ataupun berpermukaan beton.

Menurut Tamin (2002), merujuk kepada kondisi jalan yang ada terdapat

sejumlah jenis penanganan jalan yang dapat dilakukan, antara lain: pemeliharaan

rutin, pemeliharaan berkala, peningkatan jalan, dan pembangunan jalan baru.

Pemeliharaan rutin dan berkala merupakan bagian dari program penanganan untuk

memelihara jaringan jalan yang ada agar dapat berfungsi sebagaimana yang

direncanakan. Peningkatan jalan (perbaikan perkerasan) merupakan usaha untuk

memperbaiki struktur perkerasan dan tingkat pelayanan jalan untuk mengakomodir

arus lalu lintas yang melalui ruas jalan tersebut, termasuk dalam kelompok ini adalah

perbaikan kondisi jalan dari rusak menjadi baik. Adapun pembangunan jalan baru

(new road development), termasuk di dalamnya peningkatan status jalan kabupaten

menjadi jalan propinsi, adalah suatu kegiatan investasi yang besar bagi pemerintah,

sehingga perlu didahului studi kelayakan yang lengkap mengkaji dampak dan

manfaatnya.

Menurut Tamin (2002), kebutuhan penanganan terhadap pemeliharaan jalan

didasarkan pada kualitas struktur permukaan jalan dan beberapa indikator lain yang

berkaitan dengan lalu lintas dan peran jalan. Dengan menggunakan data kondisi jalan

akan dapat dilihat kebutuhan penanganan di setiap ruas jalan, apakah hanya

pemeliharaan rutin, berkala, ataupun peningkatan jalan. Sedangkan alternatif

pembangunan jalan (dalam hal ini termasuk pelebaran jalan) dapat dilihat dari LHR,

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


32

ataupun V/C Ratio ruas jalan yang rata-rata telah melebihi batas ideal (dalam hal ini

diasumsikan V/C Ratio ideal di bawah 0,85).

Suatu infrastruktur selama pengoperasian (life-time), kondisi dan tingkat

layannya selalu diperiksa apakah masih layak dan aman atau perlu dilakukan

perbaikan ataukah cukup dengan menyesuaikan pengoperasiannya saja. Bila

dihubungkan dengan kinerja jalan maka yang harus dinilai adalah sejauh mana

suatu perkerasan jalan dapat memberikan pelayanan yang cukup

memuaskan bagi pengguna jalan. Kinerja p e r k e r a s a n j a l a n d i u k u r

d a l a m k a i t a n n y a d e n g a n k u a l i t a s y a n g d i s e d i a k a n d a n pelayanan yang

diberikan sampai pada suatu tingkat dimana pelayanan masih bisa

ditolerir ( Bina Marga, 2003 ). Hubungan pengoperasian dan pemeliharaan dapat

dilihat pada Gambar 2.2 berikut.

Penyesuaian 
Operasi Jalan 

Kondisi & 
Pelayanan  
Kinerja 
Jalan 
Jalan 

Pemeliharaan  Perbaikan 
Fasilitas Jalan  Fasilitas Jalan 
 
                 
Gambar 2.2 Hubungan pengoperasian dengan pemeliharaan jalan
(Hardiyatmo, 2007)

Beberapa pengaruh luar tertentu dapat mengakibatkan kecepatan penurunan

kemampuan pelayanan jalan yang jauh melebihi yang telah diperhitungkan, bahkan

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


33

dapat pula menghabiskan kemampuan pelayanan jalan secara cepat. Penurunan

kondisi perkerasan diantaranya dapat diakibatkan oleh:

1. Umur jalan.

2. Peningkatan beban lalu-lintas yang lebih besar dari perkiraan (utamanya

kendaraan berat), sehingga umur rencana tidak sesuai dengan rencana

(menjadi pendek).

3. Lingkungan, misalnya disisi kiri dan kanan jalan sering

tergenang air dan menurunkan daya dukung lapisan perkerasan,

banyaknya kendaraan parkir, berhenti, dan berjalan lambat, utamanya

kendaraan berat, dan lain sebagainya.

4. Alam (bencana alam), misalnya banjir, longsor, dan lainnya.

5. Pemeliharaan yang kurang baik.

6. Kualitas konstruksi, misalnya kualitas bahan, dan prosedur

pelaksanaan konstruksi.

7. Kekeliruan dalam desain dan lain-lain.

Pada Gambar 2.3. disampaikan daur hidup prasarana jalan, seiring perjalanan

waktu dan beban lalu lintas yang melaluinya, maka jalan akan mengalami penurunan

kondisi. Dengan pemeliharaan rutin dan berkala kondisi jalan akan dijaga

penurunannya sesuai dengan diagram yang dirancang sehingga pencapaian titik batas

minimal kemantapan jalan sesuai dengan umur rencana, sampai pada suatu saat batas

kemantapan jalan tercapai (Pt) maka perlu adanya peningkatan jalan sehingga jalan

akan layak kembali untuk dioperasikan.

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


34

Jika jalan tidak dipelihara secara rutin dan berkala, maka diagram kondisinya

akan cepat menurun, sehingga batas kemantapan jalan (Pt) akan cepat tercapai. Tanpa

pemeliharaan, maka biaya penanganan jalan akan lebih besar, karena peningkatan

jalan biayanya sangat mahal, hampir sama dengan membangun jalan baru.

Gambar 2.3 Diagram perubahan kondisi jalan

Pada Gambar 2.3 juga disampaikan jenis-jenis kegiatan penanganan jalan,

yang terdiri atas pemeliharaan rutin, pemeliharaan berkala dan peningkatan jalan,

dilingkungan Departemen Pekerjaan Umum dikenal klasifikasi kegiatan penanganan

jalan sebagai mana disampaikan pada Tabel 2.2

Tabel 2.2 Pengelompokan kegiatan penanganan jalan

Pengelompokan
No Jenis Pekerjaan
Penangan Jalan
1 Pemeliharaan Rutin
2 Pemeliharaan Berkala
Pemeliharaan
3 Peningkatan Struktur
4 Peningkatan Struktur MST
5 Peningkatan Kapasitas/Pelebaran Jalan
Pembangunan
6 Pembuatan/Pembangunan Jalan Baru
                 Sumber: Direktorat Jenderal Bina Marga Departemen Pekerjaan Umum (1983)

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


35

2.3.6 Dasar Pendekatan Pembiayaan Pemeliharaan Jalan

Salah satu konsep pendekatan dalam pemeliharaan jalan adalah dengan

mengunakan pendekatan asset. Pendekatan ini memandang jaringan jalan sebagai

asset finansial dan dikelola selayaknya hasil dari kegiatan ini harus dievaluasi dalam

terminologo moneter. Aset jaringan jalan tidak diperbolehkan berkurang / menurun.

Secara tipikal (Tamin, 2005), suatu jalan memiliki tiga komponen utama.

Ketiga komponen tersebut adalah lahan, penyiapan pekerjaan tanah dan struktur

jalan. Meskipun setiap komponen menunjukkan biaya tertentu, nilai jalan ditentukan

hanya berdasarkan pada pekerjaan penyiapan tanah dan biaya struktur jalan. Alasan

tidak mengambil biaya pengadaan tanah karena biayanya tidak berubah dan tidak ada

pengaruh pada nilai total asset. Dengan demikian nilai asset dari jalan baru akan sama

dengan biaya dua komponen yang tersebut diatas.

Menurut Tamin (2005), faktor yang menjadi penentu dalam pengalokasian

biaya pemeliharaan jalan adalah:

1. Kualitas struktur permukaan jalan.

2. Kondisi lintas berupa LHR dan VCR.

3. Peran dan fungsi jalan.

Sedangkan menurut Hardiyatmo (2007), faktor yang menjadi prioritas

dalam pemeliharaan jalan adalah:

1. Arus lalu lintas.

2. Kerusakan fisik jalan akibat lalu lintas.

3. Kerusakan fisik jalan akibat krisis / bencana.

4. Gangguan lingkungan.

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


36

5. Benefit Cost Analisis.

2.3.7 Pemeliharaan Jalan

Pengertian pemeliharaan jalan secara umum, menurut American

Association of Slate Highway and Transportation Officials (AASHTO)

Maintenance Manual (1976), didefinisikan sebagai: "Suatu program untuk menjaga,

memperbaiki, dan mengembalikan suatu sistem transportasi dengan elemen-elemen

yang terdapat didalamnya sesuai syarat-syarat yang dapat diterima ".

Dalam Manual Pemeliharaan Jalan nomor 03/MN/B/1983, yang dikeluarkan

oleh Direktorat Jenderal Bina Marga Departemen Pekerjaan Umum, mengatakan

bahwa pemeliharaan jalan adalah: "Usaha yang dilakukan untuk melaksanakan

pembinaan jalan untuk menjaga agar setiap jalan mempunyai kemampuan pelayanan

mantap".

Dari kedua definisi tersebut dapat dilihat bahwa pengertian dan fungsi dari

pemeliharaan jalan tersebut adalah suatu kegiatan fungsi jalan agar jalan

tersebut dapat berfungsi sesuai dengan tingkat pelayanan yang diharapkan.

2.3.8 Tujuan Pemeliharaan Jalan

Tujuan dari pemeliharaan jalan adalah:

1. Untuk melindungi permukaan jalan dan struktur jalan, sehingga dapat

mencegah penurunan kondisi jalan tersebut berlangsung dengan cepat,

serta dapat mempertahankan masa layan jalan sesuai dengan apa yang

direncanakan.

2. Untuk mengurangi biaya operasi kendaraan dengan jalan menyediakan

permukaan yang lulus dan nyaman.

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


37

3. Untuk menjaga jalan agar tetap dalam kondisi yang baik, sehingga dapat

menjamin pelayanan transportasi jalan yang teratur, tepat waktu dari aman.

2.3.9 Kegiatan Pemeliharaan Jalan

Asphalt Institute MS-17 menjelaskan bahwa pemeliharaan sebagai pekerjaan

rutin untuk menjaga kondisi perkerasan agar sedekat mungkin masih dalam tingkat

pelayanan yang memadai, sedangkan, rehabilitasi didefinisikan sebagai perpanjangan

umur struktur perkerasan ketika rekayasa pemeliharaan tidak lagi mampu memelihara

pelayanan lalu-lintas yang memadai.

Pekerjaan pemeliharaan merupakan kegiatan untuk mempertahankan kondisi

kemampuan pelayanan jalan yang layak, sehingga dapat memberikan kenyamanan

dan keamanan bagi pengendara. Pada pekerjaan rehabilitasi, sebelumnya dibutuhkan

lebih dulu evaluasi struktur perkerasan, aksi-aksi perbaikan, paling tidak lapis

tambahan dari campuran aspal panas. Pekerjaan pemeliharaan perkerasan meliputi:

1. Pemeliharaan permukaan perkerasan yang telah ada.

2. Pelapisan tambahan yang kurang dari tebal lapis tambahan (overlay)

nominal.

3. Penambalan dan perbaikan kerusakan kecil.

4. Pengisian rongga di bawah pelat beton (undersealing) dan sebagainya.

Kerusakan yang memerlukan pemeliharaan dapat digolongkan ke dalam 3


kategori (Hardiyatmo, 2007):
1. Kerusakan akibat buruknya pelaksanaan pekerjaan awal, sebagai akibat

kesalahan perancangan, lemahnya pengawasan, dan mutu material yang

kurang baik.

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


38

2. Kerusakan akibat pemakaian dan waktu, seperti: ausnya permukaan,

abrasi lalu-lintas, pemasangan utilitas, pemberian tanda pada permukaan

perkerasan, rapuhnya sambungan dan sebagainya.

3. Kerusakan akibat sebab-sebab khusus, contohnya: kecelakaan, lubang-

lubang dan longsoran tebing.

2.3.10 Pemeliharaan Rutin dan Berkala

Pemeliharaan rutin merupakan suatu bentuk pemeliharaan yang dilakukan

secara terus menerus dengan jadwal yang teratur. Adapun sifat-sifat dari pekerjaan

pemeliharaan rutin ini adalah: (1) memiliki volume kerusakan yang kecil dan

tersebar; (2) pada umumnya terdiri dari pekerjaan yang sederhana dari seternpat;

(3) menggunakan peralatan yang sederhana; (4) tidak memerlukan kelengkapan

desain serta tim atau konsultan supervisi; (5) pekerjaan tersebut tidak dimaksudkan

untuk meningkatkan kemampuan struktur yang telah direncanakan.

Pemeliharaan berkala merupakan pekerjaan yang mempunyai frekuensi yang

terencana lebih dari satu tahun pada salah satu lokasi. Untuk jalan kabupaten,

pekerjaan ini terdiri dari pemberian lapis ulang pada jalan-jalan dengan lapis

permukaan dari aspal, dan pemberian lapis ulang kerikil pada jalan kerikil, termasuk

pekerjaan menyiapkan permukaan. Pada mulanya, beberapa masalah pokok terkait

peningkatan jalan/pekerjaan baru untuk drainase dimasukkan sebagai pekerjaan

pemeliharaan. Pekerjaan ini akan digolongkan sebagai pemeliharaan berkala.

Pada umumnya jalan-jalan berkondisi rusak atau rusak berat memerlukan

usaha besar agar mencapai standar minimum yang sesuai untuk lalu-lintas yang

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


39

diharapkan. Usaha-usaha tersebut dapat berupa pembangunan baru, peningkatan atau

rehabilitasi/penunjangan dengan umur rencana 10 tahun.

2.3.11 Kerusakan-Kerusakan Yang Terjadi Pada Jalan

Macam-macam kerusakan yang terjadi pada jalan dibagi berdasarkan

jalan dengan lapis penutup dan jalan tanpa lapis penutup.

2.3.11.1 Perkerasan Dengan Lapis Penutup (Sealed Road)

Pada perkerasan dengan lapis penutup ada beberapa keadaan kerusakan jalan

yang Bering dijumpai antara lain:

1. Penampilan Permukaan

Kondisi umum yang jelas mengenai permukaan perkerasan

ditentukan dengan inspeksi visual dan pertimbangan teknik. Penampilan

permukaan terdiri dari:

 Kekasaran, permukaan perkerasan yang tidak teratur sehingga

berpengaruh kepada kenyamanan pengendara.

 Pengelupasan (stripping) Permukaan, merupakan keadaan

dimana terjadinya pemisahan dan hilangnya agregat dari ikatan

permukaan aspal. Hal ini disebut juga "berlepasan" (raveling)

yang menunjukkan pengerasan pengikat aspal atau rusaknya

lapis p e r m u k a a n . Pengelupasan (stripping) pada daerah yang

terbatas (sedikit) hanya memerlukan penutupan setempat.

Pengelupasan (stripping) atau pecahnya permukaan yang luas

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


40

(>10%) memerlukan penutupan permukaan ulang yang luas atau

pelapisan ulang (overlay).

2. Lubang-lubang (potholes)

Daerah permukaan perkerasan yang telah terpisah dari lapis pondasi atas,

pada mulanya merupakan lubang-lubang permukaan (dangkal). Jika

dibiarkan tanpa perbaikan, maka lubang-lubang dangkal tersebut akan

cepat mengakibatkan kerusakan dasar jalan dengan membentuk lubang-

lubang dalam. Lubang dangkal mempunyai kedalaman <10 cm,

sedangkan lubang dalam mempunyai kedalaman >10 cm.

3. Legokan-legokan (depressions)

Legokan (depression) adalah penurunan setempat pada elevasi

permukaan perkerasan yang disebabkan oleh kerusakan lapis

pondasi atas atau penurunan lapis pondasi bawah. Penyebabnya

mungkin karena tekanan atau perubahan bentuk dasar jalan.

Legokan dangkal < 5 cm, legokan dalam > 5 cm.

4. Retak-retak (cracking)

Pertimbangan-pertimbangan utama yang diperlukan mengenai

kerusakan retak-retak permukaan perkerasan adalah jaringan retak-

retak suatu daerah retak kulit buaya ( a l l i g a t o r ) y a n g s u d a h

s a m b u n g m e n y a m b u n g (interconnected), biasanya menunjukkan

satu lapisan pondasi atas yang tidak stabil, tetapi kemungkinan

dikarenakan aspal yang memburuk atau mengerasnya aspal di dalam

lapisan aus.

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


41

5. Alur Bekas Roda (wheel track bulling)

Alur bekas roda merupakan bentuk kerusakan permukaan, lebih

menonjol dan berbukit pada lintasan roda bagian luar, dimana beban

roda kendaraan di atas perkerasan telah menimbulkan suatu

konsolidasi pada lapisan pondasi atas atau suatu penurunan lapisan

pondasi. Ada dua jenis alur bekas roda yang dapat diidentifikasi.

 Alur bekas roda yang tidak merusak struktur.

 Alur bekas roda yang merusak struktur.

2.3.11.2 Perkerasan Tanpa Lapis Penutup (unsealed row).

Kerusakan-kerusakan jalan dengan perkerasan tanpa lapis penutup

adalah sebagai berikut:

1. Lubang-lubang (patholes)

Pada mulanya hanya merupakan lubang-lubang dangkal pada

lapisan atas pondasi . Tanpa perbaikan, lubang-lubang tersebut akan

bertambah parah dan kerusakan akan meluas sampai pada lapis

pondasi bawah.

2. Tempat-tempat lemah (soft spofs)

Tempat-tempat tertentu formasi jalan yang telah mengalami penurunan

karena kondisi material tidak stabil atau kondisi tanah bawah yang

rusak.

3. Bekas-bekas roda (wheel rutting)

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


42

Merupakan legokan (depression) ke arah memanjang yang terbentuk

pada lintasan roda lalu lintas yang disebabkan oleh bahu jalan

tidak stabil atau bahan lapis pondasi tidak memadai.

4. Bergelombang (corrugations)

Jalan bergelombang ke arah melintang jalan, pada jalan kerikil

terjadi karena beban perkerasan tidak stabilnya lapisan

permukaan sehingga bergerak di bawah beban roda yang berulang.

2.4 Penyusunan Program Penanganan Jalan

Undang-Undang nomor 38 tahun 2004 mengharuskan penyelenggara jalan

kabupaten/desa dan jalan kota untuk melakukan perencanaan jaringan jalan dan

pengembangan dan pengelolaan manajemen pemeliharaan jalan.

Pasal 30 Undang-Undang nomor 38 tahun 2004 menjelaskan bahwa dalam

pembangunan jalan kabupaten, penyelenggara jalan wajib memprioritaskan

pemeliharaan, perawatan dan pemeriksaan jalan secara berkala untuk

mempertahankan tingkat pelayanan jalan sesuai dengan standar pelayanan minimal

yang ditetapkan. Penyelenggara jalan mempunyai kewajiban dan tanggung jawab

untuk memelihara jalan sesuai dengan kewenangannya dan pemeliharaan jalan

merupakan prioritas tertinggi dari semua jenis penanganan jalan. meliputi

pemeliharaan rutin, pemeliharaan berkala, dan rehabilitasi. (pasal 96 Peraturan

Pemerintah nomor 34, 2006).

Penyusunan kegiatan penanganan ruas jalan yang menjadi tanggung jawab

penyelenggara, kegiatan ini mencakup penetapan Rencana tingkat kinerja yang akan

dicapai serta perkiraan biaya yang diperlukan, program pemeliharaan jalan, program

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


43

peningkatan jalan, dan program konstruksi jalan baru. Program penanganan jaringan

jalan disusun oleh penyelenggara jalan yang bersangkutan dengan mengacu pada

rencana jangka menengah jaringan jalan dengan memperhatikan pedoman yang

ditetapkan oleh Menteri sesuai dengan peraturan perundang-undangan. (pasal 84

Peraturan Pemerintah nomor 34, 2006).

Rencana umum manajemen jaringan jalan bukan merupakan suatu rencana

untuk mengembangkan jaringan (akses terhadap masyarakat terpencil, dan lain

sebagainya), rencana manajemen jaringan adalah suatu rencana untuk

mempertahankan jaringan jalan yang telah dimiliki, yang juga memberitahu

konsekwensi dari pertumbuhan panjang jalan yang tidak terkendali (Purwantara,dkk,

2005)

Program penanganan jalan (Daraba dan Susanto, 2005), terdiri atas program

pembangunan jalan baru, program pemeliharaan jalan (maintenance) dan program

peningkatan jalan (betterment). Pemeliharaan jalan terdiri dari pemeliharaan rutin

dan pemeliharaan berkala. Pekerjaan pemeliharaan rutin adalah pekerjaan yang harus

dilaksanakan terus menerus untuk mengatasi kerusakan jalan yang bersifat minor dan

memerlukan penanganan segera yang meliputi penambalan pada jalan-jalan yang

berlubang, penutupan retak-retak, perawatan bahu jalan, pembersihan saluran

samping, rambu dan marka jalan. Sedangkan pekerjaan pemeliharaan berkala

merupakan pekerjaan pemeliharaan jalan secara berkala (4-5 tahun) dan pekerjaan ini

tidak meningkatkan kemampuan struktural. Pekerjaan pemeliharaan berkala ini

meliputi pelapisan ulang dengan tujuan untuk menjaga kondisi jalan supaya stabil.

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


44

Pekerjaan peningkatan jalan terdiri dari pekerjaan meningkatkan struktural

perkerasan jalan, pekerjaan pelebaran jalan dan perbaikan geometrik jalan pada

tikungan-tikungan yang tajam. Pekerjaan peningkatan dilaksanakan apabila

pekerjaan pemeliharaan berkala terlambat dilaksanakan sehingga kerusakan jalan

yang terjadi telah mempengaruhi pondasi.

Penanganan jalan menurut Manual Pemeliharaan Jalan Direktorat Jenderal

Bina Marga dapat diklasifikasikan menjadi 4 bagian yang utama yaitu:

1. Perawatan Jalan (pemeliharaan rutin dan pemeliharaan berkala),

2. Rehabilitasi Jalan,

3. Penunjangan Jalan,

4. Peningkatan Jalan.

Tahap perawatan dan rehabilitasi jalan dikaitkan dengan jalan yang

mempunyai tingkat pelayanan "mantap", sedangkan peningkatan dan penunjang

dikaitkan dengan jalan yang memiliki tingkat pelayanan "tidak mantap" dan jalan

"kritis".

Jalan dengan kondisi pelayanan mantap adalah ruas-ruas jalan dengan umur

rencana (design life) yang dapat diperhitungkan serta mengikuti suatu standar

tertentu. Sedangkan jalan dengan kondisi pelayanan yang tidak mantap adalah ruas-

ruas jalan yang di dalam yang kenyataan sehari-hari masih dapat berfungsi melayani

lalu lintas, namun tidak dapat diperhitungkan umur rencana (design life) serta tidak

mengikuti suatu standar tertentu.

Kemantapan Jalan (Tamin, dkk, 2005), didefinisikan sebagai berikut:

1. Kemantapan konstruksi jalan

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


45

a. Jalan mantap konstruksi adalah jalan dengan kondisi konstruksi di

dalam koridor “mantap” yang mana untuk penanganannya hanya

membutuhkan pemeliharaan ruti dan bertujuan tidak untuk menambah

nilai rutin atau maksimum struktur konstruksi yang ada.

b. Jalan tak mantap konstruksi adalah jalan dengan kondisi diluar koridor

“mantap” yang mana untuk penanganan minimumnya adalah

pemeliharaan berkala dan maksimum peningkatan jalan dengan tujuan

untuk menambah nilai struktur konstruksi.

2. Kemantapan layanan lalu lintas jalan

a. Jalan mantap layanan adalah jalan dengan kondisi lalu lintas dalam

koridor “mantap” yang mana untuk penanganannya tidak diperlukan

penambahan lebar jalan.

b. Jalan tak mantap layanan adalah jalan dengan kondisi lalu lintas diluar

koridor “mantap” yang mana untuk penanganannya diperlukan

penambahan lebar jalan.

2.4.1 Sistem Penilaian Kondisi Perkerasan

Hal penting dalam pengelolaan sistem perkerasan jalan adalah kemampuan

dalam menentukan gambaran kondisinya saat sekarang dari suatu jaringan jalan, dan

memperkirakan kondisinya di masa datang. Untuk memprediksi kondisi perkerasan

dengan baik, maka suatu sistem penilaian untuk identifikasi harus digunakan. Sistem

ini merupakan alat bagi personil penilai dalam melakukan penilaian kerusakan

perkerasan.

2.4.1.1 Sistem penilaian menurut Bina Marga

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


46

Bina marga telah memberikan petunjuk teknis tentang perencanaan dan

penyusunan program jalan kabupaten (SK.77/KPTS/Db/1990). Buku tersebut

mencakup prosedur perencanaan umum dan penyusunan program untuk pekerjaan

berat (rehabilitasi, peningkatan) dan pekerjaan ringan (pemeliharan) pada jalan dan

jembatan kabupaten, yang pada umumnya diklasifikasikan fungsinya sebagai jalan

"lokal". Prosedur perencanaan ini dimaksudkan untuk dilaksanakan setiap tahun.

Buku petunjuk tersebut dibagi dalam 2 bagian:

 Bagian A, berisi garis besar dan tujuan dari prosedur dilengkapi dengan

informasi mengenai pembagian waktu dan sumber daya yang diperlukan

untuk pelaksanaannya.

 Bagian B, berisi rincian prosedur survei yang terdiri dari 32 komponen

tugas, dibagi dalam 5 kelompok tugas, yaitu:

1. Kaji ulang dan pemutakhiran database.

2. Survei.

3. Analisa biaya.

4. Penaksiran biaya.

5. Persiapan program tahunan.

Terkait dengan kelompok tugas 2, yaitu yang terkait masalah survei, Bina

Marga (1990) membagi survei jalan menjadi:

1. Survei penjajagan kondisi jalan.

2. Survei penyaringan ruas jalan.

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


47

3. Survei kecepatan.

4. Survei lalu lintas.

5. Survei kependudukan.

6. Survei hambatan lalu lintas.

Survei penjajagan kondisi jalan. Survei ini dilakukan pada jalan yang mantap

(kondisi baik/sedang) setiap tahunnya untuk memutakhirkan data inventarisasi

kondisi jalan.

Survei penyaringan ruas jalan. Survei ini dilaksanakan pada sepertiga bagian

jaringan jalan yang tidak mantap (kondisi rusak/rusak berat) setiap tahunnya, untuk

(1) memutakhirkan data inventarisasi kondisi jalan, (2) mengumpulkan informasi

mengenai kondisi jalan dengan photo-photo, sehingga memungkinkan untuk

digunakan dalam penaksiran biaya peningkatan jalan dan penilaian manfaat guna

keperluan penyaringan program.

Survei kecepatan. Survei ini dilakukan pada semua ruas yang terbuka untuk

kendaran roda-4, dan telah dilakukan survei penyaringan ruas jalan untuk membantu

penilaian kondisi permukaan jalan.

Survei lalu lintas. Survei ini dilakukan pada ruas-ruas jalan yang terbuka

untuk kendaraan roda-4 dan telah disurvei penyaringan ruas jalan. Survei lalu lintas

berguna untuk mendapatkan data lalu lintas harian rata-rata (LHR) yang akan

digunakan dalam memperkirakan nilai manfaat dari peningkatan jalan dan dalam

menentukan standar disain jalan yang sesuai.

Survei kependudukan. Survei ini dilaksanakan pada ruas-ruas jalan yang

tidak terbuka (tertutup) untuk kendaraan roda 4 dan telah disurvei penyaringan ruas

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


48

jalan. Survei ini berguna untuk mendapatkan data penyebaran jumlah penduduk yang

akan digunakan dalam memperkirakan potensi jumlah penduduk yang akan

menggunakan jalan, jika jalan ditingkatkan.

Survei hambatan lalu-lintas. Survei ini dilaksanakan pada ruas-ruas jalan alan

yang tidak terbuka (tertutup) untuk kendaraan roda 4 dan telah disurvei penyaringan

ruas jalan. Survei hambatan lalu-lintas berguna untuk mendapatkan data mengenai

jenis, lokasi dan lama hambatan yang mempengaruhi akses jalan yang bersangkutan.

Informasi dari survei kependudukan dan survei hambatan lalu lintas berguna untuk

memperkirakan nilai manfaat yang timbul dari peningkatan suatu jalan dan

menentukan standar perancangan jalan yang sesuai.

2.4.2.2 Penilaian Kondisi Menurut SK 77/KPTS/Db/1990

Berdasarkan kepada buku petunjuk teknis perencanaan dan penyusunan

program jalan kabupaten SK 77/KPTS/Db/1990, sudah diatur format penilian

terhadap kondisi jalan, penilaian dilakukan terhadap tipe/jenis permukaan, kondisi

permukaan dan karakteristik kerusakan dalam satuan persentase terhadap luas jalan.

karakteristik kerusakan yang dinilai dapat dilihat pada Tabel 2.3.

Untuk menentukan persentase kerusakan ruas jalan, sesuai buku petunjuk

teknis perencanaan dan penyusunan program jalan kabupaten SK 77/KPTS/Db/1990

dilaksanakan survei penjajagan kondisi jalan, ruas jalan yang disurvei panjang jalan

dibagi menjadi segmen yang berjarak 100 meter, selanjutnya menjadi penilaian per

ruas jalan. Untuk mencatat informasi mengenai karakteristik jalan yang disurvei

digunakan formulir S1. Dari hasil penentuan persentase kerusakan ruas jalan dapat

ditetapkan klasifikasik kondisi jalan sebagai berikut:

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


49

1. Baik dengan kerusakan jalan < 11 % terhadap panjang jalan.

2. Sedang dengan kerusakan jalan 11 < 16 % terhadap panjang jalan.

3. Rusak dengan kerusakan jalan 16 – 23 % terhadap panjang jalan.

4. Rusak Berat dengan kerusakan jalan > 23 % terhadap panjang jalan.

Tabel 2.3 Nilai kondisi jalan

Tipe 1 2 3 4
Rusak
No Kerusakan Baik Sedang Rusak
Berat
Kerusakan Permukaan % Luas
Beraspal
1 Lubang-lubang 0–1 1-5 5 - 15 > 15
2 Legokan 0–5 5 - 10 10 - 50 > 50
3 Retak-retak 0–3 3 - 12 12 - 25 > 25
4 Alur bekas roda 0–3 3-5 5 - 25 > 25
Tidak Beraspal
5 Lubang-lubang 0–3 3 -10 10 - 25 > 25
6 Titik lembek 0–3 3 -10 10 - 25 > 25
7 Erosi permukaan 0–3 3 -10 10 - 25 > 25
8 Alur bekas roda 0–5 3 -15 10 - 50 > 50
9 Bergelombang 0–3 3 -10 10 – 50 > 50
                Sumber: SK 77/KPTS/Db/1990.

2.4.3 Penyusunan Daftar Induk Ruas Jalan Kabupaten

Tahap awal yang perlu dipersiapkan adalah “ Daftar Induk Jaringan Jalan”

dimana ruas-ruas yang termasuk adalah seluruh ruas jalan yang ada di kabupaten.

Daftar ruas jalan tersebut disusun dalam form K-01, antara lain berisi: nama ruas

jalan, nama pangkal ruas, nama ujung ruas, panjang ruas, tipe permukaan serta

kondisi jalan, total Lalu Lintas Harian (LHR), dan lain lain. Kelengkapan dan cara

pengisiannya sesuai dengan buku petunjuk teknis perencanaan dan penyusunan

program jalan kabupaten bagian B pedoman prosedur.

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


50

Selanjutnya dilakukan penyusunan pada form JL-01 tentang data dasar

prasarana jalan kabupaten, kemudian penyusunan JL-02 tentang data kondisi

prasarana jalan kabupaten, ruas-ruas jalan kabupaten/kota yang termasuk dalam

daftar ini adalah ruas-ruas jalan kabupaten/kota yang telah ditetapkan oleh SK

Bupati/Walikota sesuai ketetapan Undang-Undang No. 38 tahun 2004 tentang jalan,

atau status jalan Kabupaten yang masih ditetapkan oleh Gubernur (perlu direvisi)

karena belum mengacu ke Undang-Undang nomor 38 Tahun 2004.

2.4.4 Penyusunan Urutan Ruas Jalan Prioritas

Daftar ruas jalan kabupaten yang telah disusun pada form JL-01, atas dasar

penyusunan pada form JL-01 yang telah dikelompokkan, digabungkan dengan Form

JL-02, data kondisi jalan kabupten, maka dapat disusun urutan prioritas yang disusun

mulai dari kondisi rusak berat sampai dengan kondisi baik. Urutan yang disusun

berdasarkan prioritas tinggi untuk ditangani sampai dengan rendah, pada Form K-2

“Urutan Ruas Jalan Prioritas”( SK 77/KPTS/Db/1990).

2.4.5 Penyusunan Program Penanganan

Program/kegiatan penanganan jalan ditentukan oleh tingkat kerusakan jalan.

Klasifikasi program/kegiatan penanganan adalah:

1. Pemeliharaan Rutin (PR) adalah penanganan terhadap ruas jalan yang

kondisi baik atau mantap, dimaksudkan menjaga agar jalan tetap pada

kondisi baik.

2. Pemeliharaan Berkala (PM), penanganan terhadap ruas jalan dengan

kondisi sedang dan rusak, dimaksudkan agar dapat tetap bertahan sesuai

umur rencana.

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


51

3. Peningkatan Jalan (PK), penanganan terhadap ruas dengan kondisi rusak

berat, dimaksudkan untuk meningkatkan jalan, yang sudah habis umur

rencana, atau diperlukan pelebaran jalan karena adanya peningkatan

volume lalu lintas. Dalam program peningkatan ini, dapat termasuk

program penggantian jembatan dengan bentang maksimal 20 m.

Sesuai SK-77, tentang petunjuk teknis perencanaan dan penyusunan program

jalan kabupaten, korelasi antara tingkat kerusakan jalan dengan program/kegiatan

penanganan dapat dilihat pada Tabel 2.4 sebagai berikut:

Tabel 2.4. Korelasi kondisi kerusakan jalan (%) dengan program/kegiatan


Penanganan
%
Kondisi Ruas Jenis Kerukan Penanganan
kerusakan
Baik 11 Hanya pemeliharaan rutin ringan PR
Pemeliharaan rutin berat/
Sedang 11 - 16 PM
pengaspalan untuk pencegahan
Rehabilitasi atau pekerjaan
Rusak 16 - 23 PM
penyangga
Rekonstruksi/dibangun kembali atau
Rusak Berat > 23 PK
rehabilitasi berat
Sumber: SK 77/KPTS/Db/1990.

Penyusunan program penanganan ruas, pertama dilakukan adalah penilaian

kondisi jalan sesuai survei penjajagan kondisi jalan, hasil penilaian kondisi jalan

menurut segmen dari form S1, serta tabel korelasi kondisi kerusakan jalan (dalam

persentase) dengan program/kegiatan Penanganan tersebut di atas, kemudian dapat

dilakukan pengisian form S1-A yaitu penentuan pogram/kegiatan penanganan per

ruas. Program/kegiatan penanganan suatu ruas jalan ditentukan oleh segmen

terbanyak menurut masing-masing program penanganan pemeliharaan rutin,

pemeliharaan berkala dan peningkatan.

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


52

Penanganan jalan melalui kegiatan peningkatan maupun pemeliharaan, untuk

ruas jalan terdiri dari panjang efektif dan panjang fungsional. Target efektif

penanganan pekerjaan peningkatan dan pemeliharaan adalah sebesar persentase

kerusakan. Khusus pekerjaan peningkatan, biasanya panjang efektif yang ditangani

cukup panjang dan membutuhkan anggaran yang cukup besar, diharapkan pada tahun

berikutnya menjadi prioritas penanganan apabila tidak dapat diselesaikan pada satu

tahun anggaran. Segmen jalan diluar panjang efektif yaitu panjang fungsional baik

pada kegiatan pemeliharaan berkala maupun kegiatan peningkatan tetap dipelihara

dengan pemeliharaan rutin, menjaga agar ruas jalan tetap berfungsi

(SK.77/KPTS/Db/1990).

2.4.6 Hasil Penyelenggaraan jalan

Hasil dari penyelenggaraan jalan (pasal 37(1c) Undang-Undang No. 38, 2004)

harus memenuhi Standar Pelayanan Minimal (SPM) yang ditetapkan. Untuk jalan

Kabupaten (pasal 39 Undang-Undang No. 38, 2004) maka hasil evaluasi kinerja

penyelenggara jalan kabupaten harus disampaikan kepada pemerintah dalam hal ini

termasuk ketentuan mengenai evaluasi kinerja penyelenggaraan jalan dan pencapaian

standar pelayanan minimal yang ditetapkan.

Dalam Undang-Undang No. 38 tahun 2004 tentang jalan tidak disampaikan

lebih lanjut mengenai jenis pelayanan jalan yang diSPMkan. Pada tahun 2001

Depkimpraswil melalui Kepmenkimpraswil No.534/KPTS/M/2001 telah disampaikan

sejumlah besaran mengenai item pelayanan yang disampaikan pada SPM dalam

Kepmenkimpraswil tersebut terdiri dari aspek mobilitas, aksesibilitas, keselamatan,

kondisi jalan, dan kondisi pelayan

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


53

Dalam SPM prasarana tersebut dengan jelas disampaikan beberapa indikasi

mengenai kondisi minimum dari pelayan prasarana jalan yang harus disediakan

pembina jalan di setiap level (jalan nasional untuk pusat, jalan propinsi untuk

propinsi dan jalan kabupaten/kota untuk kabupaten/kota), terutama terkait dengan

aspek mobilitas (km/1000 penduduk), kondisi jalan (IRI dan RCI), serta kondisi

pelayanan (kecepatan, km/jam).

Jika pemenuhan SPM merupakan salah satu tujuan program penanganan jalan,

maka sebenarnya sejumlah aspek dalam Tabel 2.8 tersebut dapat digunakan sebagai

indikator efektivitas program prasarana jalan, misalnya: berapa % jalan mantap,

berapa nilai indeks aksebilitas dan indeks mobilitas wilayah.

Peraturan Pemerintah 34/2006 mengatur tentang standar pelayanan minimal

jalan, Pasal 112 PP 34 tahun 2006 disampaikan bahwa pelayanan jalan umum

ditentukan dengan kriteria yang dituangkan dalam standar pelayanan minimal yang

terdiri dari standar pelayanan minimal jaringan jalan dan standar pelayanan minimal

ruas jalan, yang meliputi aksesibilitas, mobilitas, dan keselamatan, kondisi jalan dan

kecepatan. Dan harus diwujudkan dengan penyediaan prasarana jalan dan

penggunaan jalan yang memadai. SPM ini harus dievaluasi secara berkala

berdasarkan hasil pengawasan fungsi dan manfaat. Untuk jalan kabupaten standar

pelayanan minimal jaringan jalan dan standar pelayanan minimal ruas jalan

ditetapkan berdasarkan peraturan gubernur atas usul bupati. Peraturan gubernur ini

disusun sesuai dengan pedoman yang ditetapkan oleh menteri (Pasal 113 PP 34 tahun

2006).

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


54

2.5 Konsep Penyelenggaraan Jalan Kabupaten Dalam Keterbatasan Anggaran.

Kebutuhan anggaran pemeliharaan jaringan jalan setiap tahunnya cenderung

semakin meningkat. Hal ini dipengaruhi oleh tingkat kerusakan kondisi jalan yang

juga cenderung meningkat, khususnya disebabkan oleh karena perilaku muatan

berlebih, perubahan iklim/cuaca, bencana alam, dan lain-lain. Pada sisi lain,

keterbatasan dana yang dapat disediakan oleh pemerintah untuk memenuhi seluruh

kebutuhan dana untuk kegiatan pemeliharaan tersebut (melalui mekanisme anggaran),

juga mempengaruhi kuantitas ruas-ruas jalan yang dapat dipertahankan dalam kondisi

yang baik (Sinaga, 2005).

Pemberian prioritas utama terhadap pemeliharaan pada penanganan jalan

secara tegas dinyatakan dalam Pasal 30 Undang-undang No. 38 Tahun 2004 tentang

Jalan yang menyebutkan “penyelenggara jalan wajib memrioritaskan pemeliharaan,

perawatan dan pemeriksaaan berkala untuk mempertahankan standar pelayanan

minimal yang ditetapkan”. Guna maksud itu, “mencari solusi inovatif guna

menanggulangi masalah perawatan dan perbaikan infrastruktur yang rusak

merupakan masalah yang mendesak untuk diselesaikan” (Purwantara, dkk, 2005)

Pembiayaan dalam kegiatan pemeliharaan jalan dinyatakan dalam Pasal 30

Undang-undang No. 38 tahun 2004 tentang Jalan yang menyebutkan bahwa

pembiayaan pekerjaan jalan merupakan tanggung jawab pemerintah pusat/daerah dan

pemerintah pusat dapat membantu pemerintah daerah dalam pembiayaan pekerjaan

jalan. Namum dalam pelaksanaannya menurut Purwantara, dkk,( 2005) mengatakan

bahwa di dalam Undang-undang No. 38 tahun 2004 tentang Jalan tidak diberikan

definisi kata ‘prioritas’ atau memberi perlindungan hukum untuk pemeliharaan. Tidak

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


55

ada pengaturan mengenai sanksi terhadap penyelenggara jalan yang tidak

memprioritaskan pemeliharaan, ataupun bentuk-bentuk mekanisme yang menjamin

bahwa memang telah diberikan prioritas kepada pemeliharaan oleh penyelenggara

jalan. Undang-undang Jalan hanya mengaitkan prioritas pemeliharaan dengan

pencapaian standar pelayanan minimal yang tercantum dalam KepMenKimpraswil

No. 534 tahun 2001, sehingga diperlukan terobosan/reformasi prosedur untuk

mewujudkan amanat Undang-Undang Jalan tersebut.

Prioritas pemeliharaan bukan merupakan kebijakan dari DPU saja, melainkan

merupakan kebijakan Pemerintah. Purwantara, dkk, (2005) menjelaskan bahwa

pengertian memprioritaskan adalah alokasi dana secara berurutan untuk item-item

yang telah disusun urutannya, dengan konsekuensi tidak dialokasikan dana untuk

item dengan urutan rendah di luar plafon anggaran yang ditentukan. Untuk alokasi

dalam sub-sektor Jalan, agar semua kebutuhan pemeliharaan dianggarkan dulu,

kemudian baru dipertimbangkan untuk pekerjaan lain apabila masih terdapat sisa

anggaran. Alokasi antar-sektor dapat menggunakan sistem pembobotan faktor/kriteria

yang jelas, sedangkan alokasi dalam sektor harus menggunakan sistem urutan seperti

pengertian tersebut dengan memberikan alokasi dana secara berurutan kepada

kegiatan yang mempunyai nilai manfaat tertinggi, misalnya pemeliharaan (yang

mestinya mendapat urutan teratas di dalam sektor manapun).

Purwantara, dkk, (2005) lebih lanjut menjelaskan bahwa pekerjaan yang

diidentifikasikan sebagai prioritas harus identik dengan pekerjaan yang diperkirakan

biayanya, dievaluasi, diprogramkan dan dianggarkan. Kebutuhan dan prioritas yang

telah ditetapkan harus dengan jelas tercantum pembiayaannya dalam anggaran. Hal

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


56

ini menjadi masalah karena prosedur penganggaran dalam modul pemrograman

memiliki kelemahan dalam prosedur agregrasinya. Kategori program dan anggaran

yang ada yaitu “pemeliharaan rutin dan berkala”, tidak secara jelas menentukan

keluaran secara transparan dan akuntabel, dan mengabaikan manfaat survei dan

pekerjaan perbaikan darurat. Kata “rutin” dan “berkala” lebih mengindikasikan waktu

(sebagai masukan). Undang-undang No. 17 tahun 2003 mensyaratkan penganggaran

berbasis keluaran dan hasil. Dibutuhkan adanya pengkategorian program dan

anggaran yang konsisten (terpadu) dengan kebutuhan dan kriteria perencanaan.

Dalam menetapkan kategori baru diperlukan adanya pondasi teknik dan ekonomi

yang kuat, dengan cara membedakan secara jelas pekerjaan dengan tingkat prioritas

tinggi dan pekerjaan dengan tingkat prioritas yang lebih rendah. Prioritas identik

dengan nilai manfaat uang (value for money), atau “melakukan pekerjaan yang benar”

(definisi efektifitas).

Keluaran dan pengukuran kinerja. Fokus kriteria perencanaan adalah pada

estimasi volume pekerjaan, tujuan manajemen jalan adalah untuk mencapai sasaran

sosial dan ekonomi melalui kondisi jalan yang terpelihara dengan baik. Keluaran dan

hasil akan ditentukan dalam konteks yang lebih luas, dan pengukuran kinerja akan

diterapkan untuk tiap-tiap keluaran dan hasil. bahkan pengukuran kuantitatif juga

dapat digunakan. Pada dasarnya pengukuran kinerja adalah suatu proses

pengumpulan, analisa dan penggunaan informasi yang objektif dan sistematis untuk

menentukan efisiensi dan efektifitas pelayanan dan sasaran yang dicapai pemerintah.

Penganggaran berbasis keluaran mengharuskan adanya hubungan antara pekerjaan

yang diusulkan dan hasil yang diharapkan (Purwantara, dkk, 2005)

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


57

Dalam pengelolaan jalan pemerintah perlu menyiapkan suatu sistem

manajemen aset untuk perencanaan, pembiayaan dan pelaksanaan seluruh kegiatan

secara bertanggungjawab, karena ketersediaan anggaran tidak berarti secara otomatis

menjamin untuk pemenuhan pemeliharaan yang memadai. Perlu juga dirombak

kategori anggaran, kode penomoran akuntansi dan prosedur pemeriksaan berorientasi

keluaran untuk menjamin bahwa pelaksanaan anggaran sesuai dengan tujuan, dan

sesuai dengan UU nomor 17 tahun 2003 tentang keuangan negara yang berkaitan

dengan Anggaran berbasis kinerja (Purwantara, dkk, 2005).

Suatu sistem manajemen aset adalah mencakup anggaran berbasis kinerja,

akuntansi dan pemeriksaan untuk menjamin akuntabilitas dana. Sistem manajemen

aset juga mencakup prosedur perencanaan yang transparan yang dirancang untuk

memastikan penyediaan dana yang cukup memadai bagi kegiatan yang paling

penting. Prosedur penyiapan dan persetujuan program perlu dirombak agar kepastian

mengenai pemberian prioritas pemeliharaan jalan sebagaimana diamanatkan Undang-

undang Jalan dapat terwujud secara nyata dan bukan sekedar slogan (Purwantara,

dkk, 2005)

2.5.1 Rencana pengelolaan jaringan jalan

Undang-undang No. 38 tahun 2004 mengharuskan penyelenggara jalan

kabupaten dan jalan kota untuk melakukan perencanaan jaringan jalan dan

pengembangan dan pengelolaan manajemen pemeliharaan jalan, sebuah rencana

pengelolaan jaringan jalan dapat menunjukkan manfaat jangka panjang yang sangat

besar dari pemeliharaan jalan, dan juga menunjukkan terjadinya dampak buruk

jangka panjang atas pemberian prioritas terhadap perluasan jaringan jalan dengan

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


58

mengabaikan pemeliharaan jalan yang ada. Rencana tersebut juga dapat menjawab

terhadap adanya tuntutan untuk investasi prasarana baru yang seolah-olah investasi

tersebut merupakan satu-satunya pemecahan perbaikan prasarana (Purwantara, dkk,

2005).

Rencana umum manajemen jaringan jalan bukan merupakan suatu rencana

untuk mengembangkan jaringan (akses terhadap masyarakat terpencil, dan lain

sebagainya), rencana manajemen jaringan adalah suatu rencana untuk

mempertahankan jaringan jalan yang telah kita miliki, yang juga memberitahu

konsekwensi dari pertumbuhan panjang jalan yang tidak terkendali.

Rencana pengelolaan jaringan jalan ini adalah suatu keluaran proses

perencanaan yang mempermudah pemrograman oleh instansi penyelenggara jalan

untuk menentukan pilihan dan kemudian memonitor hasilnya, selain itu juga

mempermudah instansi penyelenggara jalan di tingkat pemerintahan yang lebih tinggi

untuk melihat seberapa baik manajemen jaringan jalan yang dilakukan oleh

pemerintah di bawahnya.

Menurut Purwantara, dkk, (2005) elemen-elemen yang diperlukan untuk

melaksanakan suatu rencana pengelolaan jaringan jalan adalah:

1. Uraian terinci seluruh aset jalan yang menjadi tanggungjawab instansi

penyelenggara jalan.

2. Survei-survei yang dilakukan dalam rangka penentuan kebutuhan.

3. Standar dan sasaran pemeliharaan asset jalan. Standar manajemen jalan

harus mencakup ketentuan dan frekuensi untuk pelaksanaan inspeksi

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


59

jalan, tingkat toleransi kerusakan, dan batasan waktu untuk memperbaiki

kerusakan.

4. Estimasi biaya menggunakan kategori kerja nyata dan catatan biaya yang

lalu dari sistem akuntansi biaya.

5. Rangkuman skenario anggaran dari estimasi yang memadai dalam plafon

pengeluaran jangka menengah.

6. Proyeksi kerusakan atau kriteria lain yang dipilih sebagai kriteria kinerja,

sesuai dengan alternatif pilihan kriteria perencanaan.

7. Diskusi dengan para pemangku kepentingan untuk memutuskan tingkat

kemudahan pemahaman sasaran dan keluaran rencana pengelolaan

jaringan jalan.

8. Suatu sistem manajemen untuk pelaksanaan inspeksi, pemeliharaan dan

memperbaiki asset, termasuk kebijakan dan prosedur untuk (i) membuat

standar, (ii) ketentuan pemantauan, (iii) penetapan prioritas dan alokasi

sumber daya, (iv) pelaksanaan dan pemeriksaan program pemeliharaan,

(v) pencatatan kinerja asset, dan (vi) respon yang cepat terhadap

penanganan darurat akibat bencana alam.

2.5.2 Pelaksanaan Pemeliharaan Jalan

Banyak permasalahan pelaksanaan pemeliharaan disebabkan oleh karena

kurangnya anggaran. Walaupun dari aspek kebijakan pekerjaan pemeliharaan

memiliki prioritas tinggi, namun pada kenyataannya banyak ditemukan prioritas

anggaran yang lebih tinggi diberikan untuk pekerjaan pembangunan baru dan

perbaikan. Tidak tersedia pedoman bagi pekerja untuk memilih penanganan yang

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


60

tepat serta dana yang tidak cukup untuk pekerjaan keadaan darurat dan pekerjaan

ringan mengakibatkan buruknya keputusan yang diambil oleh penyelenggara jalan

(Purwantara, dkk, 2005). Sehubungan dengan hal tersebut maka solusi yang

diusulkan adalah:

1. Mengasumsikan perubahan dilakukan dalam perencanaan, pemrograman

dan penganggaran pemeliharaan seperti yang direkomendasikan, pekerja

juga harus diberikan pelatihan ulang dan pedoman. Peraturan untuk

pekerjaan lapangan telah diusulkan dan konsisten dengan Perencanaan.

2. Reaksi yang cepat terhadap tertutupnya jalan dan kerusakan yang timbul

dilakukan dengan segera, melalui pengorganisasian tenaga kerja dan

diarahkan langsung oleh instansi penyelenggara jalan yang bertanggung

jawab atas kondisi jaringan jalan tersebut, dengan biaya overhead

administratif dan penundaan minimum.

3. Pemberi tugas (instansi penyelenggara jalan) memerlukan suatu metode

untuk memastikan bahwa pekerjaan yang dilaksanakan sudah sesuai

dengan standar dan spesifikasi, sehingga perlu dilaksanakannya supervisi

terhadap pekerjaan kontrak atau swakelola (walaupun kontraktor

bertanggung jawab atas kendali mutu). Jaminan mutu dibedakan dengan

pengawasan (oleh instansi penyelenggara beserta kontraktornya) dan

dengan pemantauan dan evaluasi (atas pekerjaan instansi penyelenggara

yang dilaksanakan oleh personilnya sendiri).

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


61

4. Masyarakat setempat melalui kerjasama dengan penyelenggara jalan dapat

melakukan tugas pelaksanaan, insentif dan kompensasi diperlukan

sehingga pekerjaan dapat dilaksanakan secara lebih luas.

5. Tugas-tugas tertentu dapat diberikan kepada pihak lain (outsourced),

selama tindakan itu tidak meniadakan tanggung jawab instansi

penyelenggara atas hasil-hasilnya, dan dilaksanakan secara transparan

untuk menjamin nilai manfaat atas uang (value for money).

Manajemen Aset, khususnya dengan memrioritaskan pemeliharaan jalan, akan

mencegah kehilangan aset jalan yang berharga dan merosotnya pelayanan kepada

masyarakat, sejauh berdasarkan suatu pemerintahan yang terbuka, transparan dan

cepat tanggap, bermitra dengan masyarakat yang kaya informasi dan bertanggung

jawab. Salah satu kunci pencapaian perwujudan amanat Undang-undang No. 38

tahun 2004 adalah Rencana Pengelolaan Jaringan Jalan, bukan untuk

mengembangkan jaringan melainkan mempertahankannya, dan untuk menyampaikan

pentingnya pemeliharaan itu kepada masyarakat dan DPRD. Penyiapan suatu rencana

yang bagus ternyata tidak cukup efektif untuk meyelesaikan permasalahan yang ada

namun harus juga dibuat strategi pelaksanaan yang terinci dan praktis yang dapat

dilaksanakan oleh penyelenggara jalan di semua tingkat (Purwantara, dkk, 2005).

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


BAB III

METODE PENELITIAN

3.1 Pendekatan Penelitian

Pendekatan penelitian merupakan cara pendekatan dalam mendapatkan

informasi atau data yang dibutuhkan dalam penelitian. Penelitian ini menggunakan

penelitian terapan (applied research practical research), yaitu penelitian atau

penyelidikan yang hati – hati dan sistemik terhadap suatu masalah dengan tujuan

untuk digunakan bagi keperluan tertentu (Nazir, 1988). Pendekatan penelitian

mengenai identifikasi kebijakan terhadap anggaran/ pembiayaan pemeliharaan jalan

merupakan salah satu bentuk penelitian deskriptif kualitatif.

Tipe penelitian ini didasarkan pada pertanyaan dasar “bagaimana“ (Nazir,

1988). Deskriptif merupakan upaya menggambarkan dengan cara mengumpulkan

informasi mengenai status gejala yang ada, yaitu gejala menurut apa adanya pada saat

penelitian dilakukan penelitian deskriptif yang dilakukan bersifat eksploratif yakni

bertujuan untuk menggambarkan keadaan atau status fenomena (Nazir, 1988).

Penelitian ini dimaksudkan untuk mempelajari secara intensif tentang latar

belakang kebijakan, identifikasi program kebijakan serta interaksi lingkungan yang

mempengaruhi formulasi dan implementasi kebijakan. Oleh karena itu pendekatan

penelitian yang paling relevan adalah dengan metode pendekatan kualitatif

(qualitative research methodes), karena metode ini bertujuan untuk memberikan

uraian dan pembahasan mengenai fenomena yang terjadi. Pendekatan kualitatif

cenderung mengkaji hal-hal yang terkait dengan situasi sosial, peristiwa, peran, grup

atau interaksi sosial (Nazir, 1988). Sedangkan pendekatan kualitatif dalam

62
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
63

pengukuran kinerja kebijakan daerah yang berupa data-data institusional, penelitian

ini lebih mengutamakan fenomena atau kejadian di lapangan atau dikaji lebih

mendalam sehingga bersifat kasuistik.

Penelitian identifikasi kebijakan dalam pemeliharaan jalan ini dilakukan

dengan cara menstimulus pemikiran-pemikiran stakeholder serta mengumpulkan

sebanyak mungkin data dan informasi dari segenap aspek penyelenggaraan pelayanan

publik terhadap pemeliharaan jalan yang berhubungan dengan manajerial pelaku

kebijakan pemeliharaan jalan di kabupaten Aceh Tengah. Pada akhirnya penelitian ini

dilakukan untuk memberikan kejelasan mengenai proses penyusunan dari suatu

bentuk kebijakan terhadap upaya pemberian pelayanan publik berupa pemeliharaan

jalan. Keputusan penentuan kebijakan oleh pemerintah kabupaten Aceh Tengah harus

mempertimbangkan dampak dari implementasi kebijakan tersebut, sehingga tidak

menjadikan beban selanjutnya bagi pemerintah daerah.

3.2 Metoda Pelaksanaan Penelitian

Menurut Nazir (1988), metode penelitian merupakan suatu kesatuan sistem

dalam penelitian yang terdiri dari prosedur dan teknik yang perlu dilakukan dalam

suatu penelitian. Prosedur memberikan kepada peneliti urutan pekerjaan yang harus

dilakukan dalam suatu penelitian, sedangkan teknik penelitian memberikan alat-alat

ukur apa yang diperlukan dalam melaksanakan suatu penelitian. Dalam sub bab ini

dijelaskan mengenai kebutuhan data, teknik pengumpulan data serta teknik analisis.

3.3 Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian dilaksanakan di wilayah kabupaten Aceh Tengah, waktu penelitian

disesuaikan dengan kebutuhan.

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


64

3.4 Tahapan Penelitian

Tahapan penelitian ini secara umum proses yang dilakukan terdiri dari

beberapa tahapan seperti yang ditunjukkan pada Gambar 3.1.

3.4.1 Studi Literatur

Pada tahap ini, yang dilakukan antara lain mempelajari materi yang akan

mendukung studi yang bersumber dari text book, studi-studi terdahulu, perencanaan

dan program penanganan jalan, program kerja dinas pekerjaan umum kabupaten

serta peraturan-peraturan yang berkaitan dengan masalah penanganan pemeliharaan

jalan.

3.4.2 Perumusan Tujuan Penelitian

Masalah anggaran/pendanaan jalan kabupaten dalam otonomi daerah, yang

akan dicari pemecahannya dalam penelitian ini adalah adanya ketidakseimbangan

antara kebutuhan pendanaan jalan dengan kemampuan daerah untuk menyediakan

dana. Jika terjadi kondisi jumlah anggaran penanganan jalan tidak mencukupi maka

perlu dibuat perencanaan dan penyusunan program penanganan jalan. Kemudian

untuk mengevaluasi kinerja program penanganan jalan perlu diestimasi konsekuensi

dari rencana pendanaan jalan. Dari masalah yang telah dijabarkan sebelumnya, maka

tujuan yang ingin dicapai dari penelitian ini adalah mengkaji kegiatan penanganan

jalan yang telah berjalan dan menentukan program penanganan jalan kabupaten,

kebutuhan anggaran, dan mengkaji dampak penanganan akibat keterbatasan anggaran

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


65

3.4.3 Pengumpulan dan Kompilasi Data

Pada penelitian ini akan dioptimalkan penggunaan data sekunder tersedia,

sehingga akan memudahkan aplikasi lebih lanjut. Adapun jenis data yang diperlukan

dalam studi ini secara umum adalah sebagai berikut:

a. Peraturan perundangan tentang penanganan pemeliharaan jalan khususnya

untuk pemeliharaan jalan kabupaten.

b. Data inventarisasi jalan yang ada di wilayah Kabupaten Aceh Tengah,

yang meliputi data panjang dan lebar.

c. Gambaran kondisi jalan yang meliput baik, sedang,rusak dan rusak berat.

d. Data laporan kegiatan penanganan jalan kabupaten.

e. Data harga satuan standar kegiatan penanganan jalan pada Dinas

Pekerjaan Umum Kabupaten.

Seluruh data yang diperoleh kemudian dikompilasi untuk mengkaji hubungan

kondisi jalan dengan biaya pemeliharaan.

3.5 Analisis

3.5.1 Pelaksanaan Kegiatan Penanganan Jalan

Mengidentikasi kondisi jalan, panjang jalan dan kondisi baik, sedang, rusak

dan rusak berat serta volume kerusakan jalan selanjutnya dianalisa pelaksanaan

kegiatan penanganan jalan berupa pemeliharaan rutin, pemeliharaan priodik/berkala

dan peningkatan/rehabilitasi jalan kabupaten mulai tahun 2005 sampai dengan tahun

2010. Dengan berdasarkan harga standar satuan pekerjaan penanganan jalan

kabupaten yang dikeluarkan oleh pemerintah dihitung kebutuhan anggaran

penanganan jalan . Selanjutnya dianalisis antara realisai pelaksanaan penanganan

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


66

jalan dengan kebutuhan anggaran dihubungkan dengan kondisi dan kinerja jalan

kabupaten.

3.5.2 Penilaian Kondisi dan penentuan program penanganan

1. Penilaian Kondisi Jalan dan Penentuan Jenis Penanganan tahun 2008

Kondisi jalan digolongkan atas empat jenis kondisi, yakni kondisi baik,

sedang, rusak, dan rusak berat. Kondisi ini ditentukan oleh parameter

kerusakan yang terjadi. Parameter kerusakan jalan ini dapat berupa lubang,

retak, amblas, atau alur. Untuk menentukan golongan kondisi jalan

berdasarkan parameter kerusakan yang terjadi diperlukan suatu acuan yang

sudah umum digunakan. Dalam penelitian ini akan digunakan kategori

tingkat kerusakan jalan yang disarikan dari SK.77/KPTS/Db/1990 Petunjuk

Teknis Perencanaan dan Penyusunan Program Jalan Kabupaten.

Hal ini ditempuh karena acuan sejenis tentang kategori tingkat kerusakan

jalan di Jalan Kabupaten tidak tersedia. Kategori tingkat kerusakan jalan

berdasarkan SK.77/KPTS/Db/1990 Petunjuk Teknis Perencanaan dan

Penyusunan Program Jalan Kabupaten ditampilkan pada Tabel 3.1.

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


67

Tabel. 3.1 Tingkat Kerusakan Permukaan Jalan


Tipe 1 2 3 4
No Kerusakan Baik Sedang Rusak Rusak Berat
Tingkat Kerusakan Permukaan: % Luas
Beraspal
1 Lubang-lubang 0–1 1-5 5 – 15 > 15
2 Legokan 0 – 5 5 - 10 10 – 50 > 50
3 Retak-retak 0-3 3 - 12 12 – 25 > 25
4 Alur bekas roda 0-3 3-5 5 – 25 > 25
Tidak Beraspal
5 Lubang-lubang 0 – 3 3 -10 10 – 25 > 25
6 Titik lembek 0 – 3 3 -10 10 – 25 > 25
7 Erosi permukaan 0 – 3 3 -10 10 – 25 > 25
8 Alur bekas roda 0 – 5 3 -15 10 – 50 > 50
9 Bergelombang 0 – 3 3 -10 10 – 50 > 50

Sumber: SK 77/KPTS/Db/1990. Petunjuk Teknis Perencanaan dan


Penyusunan Program Jalan Kabupaten

2. Konversi Nilai Kerusakan Jalan

Dengan mengacu kepada arahan SK.77/KPTS/Db/1990 Petunjuk Teknis

Perencanaan dan Penyusunan Program Jalan Kabupaten, dapat dibentuk

suatu indeks kerusakan jalan yang mewakili kondisi baik, kondisi

sedang,kondisi rusak, dan kondisi rusak berat. Pada prinsipnya indeks ini

merupakan bentuk penyederhanaan dari angka kerusakan jalan (m²/km)

dari lubang menjadi suatu indeks yang memiliki rentang 0-1untuk jalan

dengan kondisi baik, 1-5 untuk kondisi sedang, 5-15 untuk kondisi rusak,

dan lebih dari 15 untuk kondisi rusak berat.

Pengambilan nilai rentang untuk setiap kondisi tersebut dilakukan dengan

pendekatan konsep IRI (International Roughness Index) yang biasa

digunakan sebagai salah satu parameter kerusakan jalan dengan

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


68

menggunakan rentang angka seperti tercantum di atas untuk penggolongan

jenis kondisi jalan.

Untuk menentukan persentase kerusakan ruas jalan, ruas jalan yang di

Survei panjang jalan dibagi menjadi segmen yang berjarak 100 meter,

selanjutnya menjadi penilaian per ruas jalan. Untuk mencatat informasi

mengenai karakteristik jalan yang disurvei digunakan formulir S1.

Dari hasil penentuan persentase kerusakan ruas jalan dapat ditetapkan

klasifikasik kondisi jalan sebagai berikut:

1. Baik dengan kerusakan jalan < 11% terhadap panjang jalan.

2. Sedang dengan kerusakan jalan 11 < 16% terhadap panjang jalan.

3. Rusak dengan kerusakan jalan 16 – 23% terhadap panjang jalan.

4. Rusak Berat dengan kerusakan jalan > 23% terhadap panjang jalan.

Kaidah yang umum digunakan dalam menyusun kebutuhan penanganan

jalan berdasarkan petunjuk perencanaan dan penyusunan program jalan

kabupaten untuk semua ruas jalan yakni:

1. Ruas jalan yang saat ini berada dalam kondisi baik ditangani dengan

pemeliharaan rutin.

2. Ruas jalan yang saat ini berada dalam kondisi sedang dan rusak

ditangani dengan pemeliharaan berkala.

3. Ruas jalan yang saat ini dalam kondisi rusak ditangani dengan

peningkatan.

4. Ruas jalan yang saat ini dalam kondisi rusak berat ditangani dengan

rekonstruksi.

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


69

Dalam hal keterbatasan anggaran pemeliharaan rutin mejadi penanganan

yang pertama untuk semua ruas jalan, kemudian pemeliharaan berkala

menjadi penanganan kedua untuk ruas jalan yang saat ini dalam kondisi

sedang, selanjutnya peningkatan jalan menjadi penanganan ketiga untuk

ruas jalan yang saat ini dalam kondisi rusak dan jika dana mencukupi

rekonstruksi menjadi penanganan keempat/terakhir untuk ruas jalan yang

saat ini dalam kondisi rusak berat.

3. Penilaian kondisi jalan tahun 2009 dan 2010

Untuk mendapatkan kondisi jalan tahun 2009 dan 2010 dilakukan prediksi

kondisi dengan berdasarkan kepada hasil survei penjajakan kondisi tahun

2008 dan kegiatan penanganan jalan tahun 2009 dan 2010 dengan asumsi

terjadi penurunan kondisi jalan sebesar 15 % terhadap ruas jalan yang tidak

mendapatkan penanganan baik pemeliharaan rutin, pemeliharaan

priodik/berkala dan peningkatan.

3.5.3 Analisis Program Pemeliharaan Jalan

Teknik analisis data yang digunakan di dalam penelitian ini adalah

menggunakan analisis statistik deskriptif dan analisis inferensial. Analisis statistik

deskriptif berguna untuk mendapatkan informasi yang bersifat deskriptif mengenai

variabel-variabel penelitian. Statistik deskriptif dimaksudkan untuk menganalisa data

yang terkumpul sebagaimana adanya tanpa bermaksud membuat suatu kesimpulan

yang berlaku untuk umum. Sehingga jenis analisis ini bersifat mendukung analisis

data selanjutnya.

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


70

Sedangkan analisis statistik inferensial berkaitan dengan pengambilan

keputusan dari data yang ada. Analisis statistik inferensial meliputi analisis regresi

berganda yang dipergunakan untuk mengetahui model estimasi jumlah anggaran.

Metode regresi berganda ini menggunakan asumsi bahwa Jumlah anggaran sebagai

variabel terikat dan panjang jalan, lebar , kondisi dan harga satuan pekerjaan sebagai

variabel bebas. Kedua variabel tersebut mempunyai regresi linier berganda yang

dapat dirumuskan sebagai berikut:

Y = a0 + a1 X1 + a2 X2 + a3 X3 + a4 X4 ......................................................... (3.1)

Dimana:

Y = Variabel terikat

X1 s/d X4 = Variabel bebas

a0 s/d a4 = Koefisien persamaan

Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah variabel terikat jumlah

anggaran kegiatan dan variabel bebas adalah panjang jalan, lebar jalan , kondisi dan

harga satuan sesuai dengan jenis kegiatan.

Untuk dapat melaksanakan teknik analisis data, pada awalnya data

dikelompokkan berdasarkan variabel-variabel menurut jenis kegiatan pemeliharaan

rutin, pemeliharaan priodik/berkala dan peningkatan. Selanjutnya teknik analisis data

pada penelitian ini dilaksanakan dengan tahapan uji persyaratan untuk analisis dan

analisis data penentuan model.

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


71

3.5.4 Uji Persyaratan Analisis

Sebelum melaksanakan analisis data, diperlukan pemenuhan atas prasyarat

asumsi dasar distribusi data pada variabel yang digunakan dalam analisis. Persyaratan

yang harus dipenuhi adalah uji normalitas yaitu data sampel hendaknya memenuhi

persyaratan distribusi normal (Ghozali, 2006). Uji normalitas dalam penelitian ini

dilakukan dengan bantuan komputer program SPSS (Statistical Product and Service

Solution). Normalitas data dapat diketahui dengan statistik uji Kolmogorov Smirnov.

Persyaratan data disebut normal jika nilai sig atau probabilitas atau ρ > 0,05.

Sehingga data yang diuji memenuhi persyaratan uji normalitas.

3.5.5 Analisis Data

Dalam penelitian ini analisis data menggunakan analisis inferensial yaitu

analisis regresi berganda dengan dengan bantuan komputer program SPSS (Statistical

Product and Service Solution).

Dalam menganalisa kekuatan hubungan antara variabel terikat dengan

variabel bebas digunakan analisis koefisien korelasi, yaitu dengan melihat nilai

koefisien korelasi (R). Besar nilai R dapat diinterpretasi untuk memperkirakan

kekuatan hubungan korelasi yang memiliki nilai antara -1 sampai dengan 1. Nilai

R = 0 atau mendekati nol menunjukkan hubungan yang lemah diantara variable

tersebut. Jika R mendekati -1 menunjukkan antara variabel yang ditinjau

hubungannya sangat kuat dan dikatakan berkoralasi negatif, yang artinya kenaikan

nilai X akan terjadi bersama-sama dengan penurunan nilai Y atau sebaliknya. Dan

bila R mendekati 1, hubungan X dengan Y sangat kuat dan dikatakan berkorelasi

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


72

positif, artinya kenaikan dan penurunan nilai X akan diikuti oleh kenaikan dan

penurunan nilai Y.

Untuk mengetahui sampai sejauh mana ketepatan atau kecocokan garis regresi

yang diperoleh dalam mewakili kelompok data yang diteliti, maka perlu dilihat

sampai seberapa jauh model yang terbentuk dapat menerangkan kondisi yang

sebenarnya. Dalam analisis regresi dikenal suatu ukuran yang dapat dipergunakan

untuk keperluan tersebut yaitu koefisien determinasi (R²). Nilai koefisien determinasi

(R²) berkisar diantara 0 dan 1. Jika R² = 0, berarti tidak ada hubungan antara X dan Y

atau model regresi yang terbentuk tidak sesuai untuk meramalkan Y. Dan bila R² = 1,

maka model regresi yang terbentuk dapat meramalkan secara sempurna. Nilai

koefisien determinasi (R²) merupakan suatu ukuran yang menunjukkan besar

sumbangan dari variabel bebas X terhadap variabel terikat Y.

Dalam menganalisa apakah model regresi yang diperoleh layak dipergunakan

dalam melaksanakan estimasi nilai variabel terikatnya, maka akan diuji dengan uji

ANOVA atau F test dan uji t. Uji F dilaksanakan dengan cara membandingkan nilai

probabilitas (Sig) dari F hitung dengan nilai tingkat signifikansi (α = 0,05). Jika nilai

probabilitas (Sig) dari F hitung memiliki nilai lebih kecil dari tingkat signifikansi yang

digunakan dalam penelitian ini (α = 0,05), model regresi yang diperoleh dapat dipakai

untuk memprediksi nilai variable terikatnya. Dan sebaliknya jika nilai nilai

probabilitas (Sig) dari F hitung memiliki nilai lebih besar dari tingkat signifikansi yang

digunakan dalam penelitian ini (α = 0,05), model regresi yang diperoleh tidak dapat

dipakai untuk memprediksi nilai variabel terikatnya. Uji t dilaksanakan dengan cara

membandingkan nilai probabilitas (sig) dari t hitung dengan nilai tingkat signifikansi

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


73

(α = 0,05). Persamaan yang memenuhi syarat ditunjukkan dengan nilai probabilitas

(sig) dari t hitung < 0,05.

3.5.6 Perkiraan Kebutuhan Anggaran Pemeliharaan Jalan Kabupaten

Berdasarkan hasil analisa regresi diatas didapatkan model anggaran

penanganan jalan maka perkiraan kebutuhan anggaran program pemeliharaan jalan

kabupaten dapat ditentukan dalam bentuk kegiatan pemeliharaan rutin,

pemeliharaan priodik/berkala dan peningkatan. Perkiraan anggaran tersebut dapat

dianggarkan dengan signifikan setelah diadakan pengamatan langsung pada ruas jalan

dengan memperhatikan kendala penanganan jalan serta penggunaan metoda

penanganan jalan yang tepat. Perkiraan kebutuhan anggaran dapat disimpulkan

setelah diketahui data primer dan data sekunder dari kondisi jalan yang akan

diperbaiki untuk suatu daerah. Urutan proses penelitian lihat pada gambar 3.1.

3.6 Rekomendasi

Rekomendasi ini adalah berisi kesimpulan dari hasil studi dan saran serta

tindakan yang perlu dilakukan untuk perencanaan penyusunan program jalan

kabupaten dan pengelololaan anggaran dalam pelaksanaan pemeliharaan jalan dan

perlu adanya pengembangan database jalan yang standar dan terbuka, terpadu,

lengkap, komprehensif dan interaktif serta memberikan kemudahan dalam evaluasi

pelaksanaan pemeliharaan jalan kabupaten.

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


74

Latar Belakang

Studi Literatur

Perumusan Tujuan Penelitian

Pengumpulan Data

Data Primer : Data Sekunder :


‐ Obserpasi/pengamatan ‐ Data APBD kabupaten
langsung kondisi jalan Tahun 2005,2006,2007, 2008
‐ Wawancara, penanganan ‐ Data kondisi jalan kabupaten
jalan kabupaten ‐ Data kegiatan pemeliharaan
‐ Kendala penanganan Jalan jalan tahun 2005,2006,
Kabupaten 2007,2008
‐ Metoda penanganan jalan ‐ Peta jaringan jalan kabupaten
kabupaten

Kompilasi Data

Analisis

1. Indentifikasi awal
2. Penilaian kondisi jalan kabupaten tahun 2008
3. Penentuan Jenis Penanganan
4. Prediksi kondisi jalan tahun 2009 dan 2010
5. Analisis realisasi dan kebutuhan anggaran
penanganan jalan
6. Perkiraan kebutuhan anggaran
7. Analisis program penanganan jalan kabupaten

Kesimpulan dan Saran

Gambar 3.1 Diagram metode penelitian

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Gambaran Umum Kabupaten Aceh Tengah

4.1.1 Kondisi Geografis Wilayah

Kabupaten Aceh Tengah merupakan salah satu kabupaten dalam wilayah

propinsi Aceh dengan luas wilayah 4.318,39 km², terletak antara 4º10” sampai 4º58”

lintang utara dan 96º18” sampai 96º22” Bujur Timur, dengan ketinggian bervariasi

antara 200 meter sampai dengan 2.600 meter di atas permukaan laut, kabupaten Aceh

Tengah berbatas sebagai berikut:

- Sebelah Utara dengan kabupaten Bireuen dan kabupaten Bener Meriah;

- Sebelah Selatan dengan kabupaten Nagan Raya dan Kab. Gayo Lues;

- Sebelah Timur dengan kabupaten Aceh Timur;

- Sebelah Barat dengan kabupaten Pidie dan Aceh Barat.

Daerah ini beriklim tropis. Musim kemarau biasanya jatuh pada bulan Januari

sampai dengan Juli, dan musim hujan berlangsung dari bulan Agustus sampai bulan

Desember. Curah hujan berkisar antara 1.082, sampai dengan 2.409 Milimeter per

tahun dengan jumlah hari hujan antara 113 sampai dengan 160 hari per tahun. Udara

sejuk dan menyegarkan dengan suhu sekitar 20,10ºC, bulan April dan Mei merupakan

bulan terpanas yang mencapai suhu yaitu 20,6ºC, dan bulan September adalah bulan

dengan udara dingin dengan suhu yaitu 19,70ºC. Keadaan udara tidak terlalu lembab

dengan rata-rata kelembaban nisbi 80%, dengan topografi pada umumnya bergunung

dan berbukit-bukit. Di tengah-tengah perbukitan yang ada terdapat sebuah danau

75
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
76

yang disebut Danau Laut Tawar, yang dikelilingi bukit yang ditumbuhi pohon Pinus

Merkusi. Luas danau ini sekitar 5.472 Ha dengan air yang sejuk dan bersih yang

bersumber dari sejumlah mata air dan 21 buah sungai kecil. Danau ini telah

memperindah alam Tanah Gayo, sekaligus merupakan objek wisata yang sangat

menarik, lihat peta kabupaten Aceh Tengan Gambar 4.1.

Luas wilayah Kabupaten Aceh Tengah seluruhnya adalah 4.138.390 Ha, di

antaranya luas hutan mencapai 2.256.920 Ha, atau sebesar 62% dari luas wilayah

Aceh Tengah. Sedangkan luas lahan yang relatif kecil adalah kolam/tebat/empang

yang hanya memiliki luas sebanyak 210 Ha. Secara rinci tentang penggunaan lahan

Aceh Tengah tahun 2006 dapat dilihat pada Tabel 4.1 berikut.

Tabel 4.1 Penggunaan Lahan Di Kabupaten Aceh Tengah Tahun 2006


No. Lahan Luas (Ha) %
1 Pekarangan/lahan untuk bangunan 53.090 1,28 %
2 Tegal/kebun/lading 376.290 9,09 %
3 Padang rumput 447.020 10,80 %
4 Kolam/tebat/empang 2.100 0,05 %
5 Lahan yang tidak diusahakan 154.390 3,73 %
6 Hutan 2.565.920 62,00 %
7 Perkebunan daerah/swasta 408.850 9,88 %
8 Persawahan 130.730 3,16 %
Jumlah 4.130.390 100,00 %
Sumber: Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM)
Kabupaten Aceh Tengah Tahun 2007-2012

Penduduk kabupaten Aceh Tengah pada tahun 2007 berjumlah 173.589 jiwa

yang terdiri atas 87.123 jiwa laki-laki dan 86.466 jiwa perempuan, dengan kepadatan

rata-rata sebanyak 40 jiwa per km2. Kabupaten Aceh Tengah setelah pemekaran

memiliki 14 kecamatan dengan 268 desa, untuk lebih jelas distribusi penduduk

masing-masing kecamatan dapat dilihat pada Tabel. 4.2.

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


77

Gambar 4.1 Peta Kabupaten Aceh Tengah

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


78

Tabel. 4.2 Kecamatan, luas dan Jumlah Penduduk


Jumlah
Jumlah penduduk ( jiwa) Kepadatan
Wilayah Jumlah Rumah
No Kecamatan rata-rata/
(Km2) Desa Tangga
Lk Pr Jumlah Km2/jiwa
(KK)
1 Linge 2.075,28 24 4.604 4.481 9.085 1.974 4
2 Bintang 429,00 23 3.645 3.517 7.162 1.846 17
3 Lut Tawar 99,56 15 9.011 8.193 17.204 3.601 173
4 Kebayakan 56,34 19 6.551 6.550 13.101 3.114 233
5 Pegasing 99,00 30 9.239 9.755 18.994 4.109 192
6 Bebesan 47,19 27 17.018 17.762 34.780 6.487 737
7 Kute Panang 35,06 18 3.620 3.612 7.232 1.676 206
8 Silih Nara 98,00 30 10.220 9.939 20.159 4.900 206
9 Ketol 404,53 25 5.253 5.270 10.523 2.405 26
10 Celala 89,00 16 4.010 3.847 7.857 1.948 88
11 Jagung Jeget 105,04 7 4.355 4.123 8.478 1.984 81
12 Atu Lintang 82,53 9 3.688 3.417 7.105 1.516 86
13 Bies 28,86 11 3.208 3.441 6.649 1.647 230
14 Rusip Antara 669,00 14 2.701 2.559 5.260 1.266 8
Jumlah 4.318,39 268 87.123 86.466 173.589 38.473 40
Sumber: Disnaker Mobduk Tahun 2007

4.1.2 Potensi Daerah Kabupaten Aceh Tengah

Kabupaten Aceh Tengah memiliki memiliki potensi yang cukup besar di

sektor pertanian, seperti tanaman pangan, perkebunan, kehutanan, peternakan dan

perikanan. Seluruh sub sektor ini telah berkembang sejak lama didukung oleh potensi

alam, kesuburan tanah dan lahan yang tersedia.

Sesuai dengan kondisi lahan yang sangat subur, didukung pula oleh iklim dan

udara yang tidak terlalu panas dan tidak terlalu dingin (sedang) sangat potensial untuk

budi daya dalam sub sektor perkebunan. Tanaman perkebunan yang menjadi

primadona daerah ini adalah kopi. Luas areal perkebunan kopi mencapai 31.749 Ha

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


79

atau seluas 44,16% dari total luas lahan perkebunan yang ada di Aceh Tengah.

Sedangkan luas areal tebu adalah 1.659 Ha atau 2,31%, dan tembakau seluas 156 Ha

atau seluas 0,22% dari total luas lahan perkebunan. Jenis-jenis tanaman perkebunan

lainnya seperti coklat, kelapa, nilam, lada, pinang, dan kapuk merupakan tanaman

perkebunan sela dan tidak dikembangkan pada hamparan lahan tersendiri. Untuk

lebih jelas diperlihatkan dalam Tabel 4.3.

Tabel 4.3 Luas Panen, Jumlah Produksi dan Produktivitas Tanaman


Perkebunan di Kabupaten Aceh Tengah Tahun 2006
Jumlah
No Jenis Tanaman Luas Panen Produktivitas
Produksi
(Ha) Kg/Ha/Thn
(Ton)
1 Kopi 31.749 22.757 716,8
2 Cokelat 19 6,99 367,9
3 Kelapa - - -
4 Nilam 80 9,06 113,3
5 Kemiri 343 105,64 308,0
6 Tembakau 156 119,02 762,9
7 Lada 18 5,09 282,8
8 Tebu 1.659 12.671,44 7.638,0
9 Pinang 48 28,8 600,0
10 Kapuk 2 0,7 350,0
Sumber: Aceh Tengah Dalam Angka 2006

Sub sektor peternakan baik ternak besar maupun ternak kecil juga

dikembangkan oleh masyarakat di daerah ini. Usaha ini disamping sebagai usaha

sampingan, juga dapat menjadi sumber penghasilan tambahan bagi penduduk. Potensi

perikanan yang dianggap menonjol di Aceh Tengah adalah perikanan darat, baik yang

diusahakan melalui kolam dan sawah maupun perairan umum.

Usaha industri yang berkembang di Aceh Tengah sejak tahun 2004 adalah

kilang kopi, kilang tebu, tukang jahit, tukang emas, penjahit kerawang, tukang

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


80

perabot, pengetaman kayu, reparasi sepeda motor, penggilingan bubuk kopi, dan

tukang tahu. Seluruhnya berjumlah 282 unit, Jumlah industri yang relatif banyak

adalah kilang tebu, kilang kopi, dan penjahit kerawang, yang relatif sedikit adalah

penggilingan bubuk kopi dan tukang tahu. Secara rinci perkembangan industri di

kabupaten Aceh Tengah lihat Tabel 4.4 berikut ini.

Tabel 4.4 Jumlah Industri di Kabupaten Aceh Tengah Tahun 2005 dan 2006
No. Jenis Industri Tahun
Pertumbuhan (%)
2005 2006
1 Pengolahan biji kopi 41 44 7,3%
2 Pengolahan tebu rakyat 69 82 18,8%
3 Penjahit pakaian jadi 13 57 338,5%
4 Tukang emas 14 17 21,4%
5 Penjahit kerawang 28 21 25,0%
6 Pengrajin perabot 11 18 63,6%
7 Pengolahan kayu 8 10 25,0%
8 Reperasi sepeda motor 15 19 26,7%
9 Usaha penggilingan bubuk kopi 4 10 150,0%
10 Usaha pembuatan tahu 4 4 0,0%
Jumlah 207 282 36,2 %
Sumber: Dinas Perindustrian Perdagangan dan Pertambangan
Kabupaten Aceh Tengah

Pengembangan industri di masa depan, terutama untuk industri pengolahan,

masih sangat memungkinkan, dengan beberapa peluang yang dapat dimanfaatkan,

antara lain peluang pasar untuk produk industri kecil sangat luas, bahan baku

termasuk dari sektor pertanian sangat melimpah, pasar luar daerah semakin luas dan

mulai banyaknya para investor untuk menginvestasikan modalnya pada industri kecil

dan menengah.

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


81

4.1.3 Prasarana Jalan Kabupaten

Jalan kabupaten menurut sistem jaringan jalan termasuk dalam sistem

jaringan jalan sekunder adalah merupakan sistem jaringan jalan dengan pelayanan

distribusi barang dan jasa untuk masyarakat di dalam kawasan perkotaan (Undang-

Undang No.38 tentang Jalan, 2004). Didalam pengaturan jaringan Jalan, jalan

kabupaten masuk ke dalam kelompok Jalan lokal merupakan jalan umum yang

berfungsi melayani angkutan setempat dengan ciri perjalanan jarak dekat, kecepatan

rata-rata rendah, dan jumlah jalan masuk tidak dibatasi (pasal 8(4) Undang-Undang

38/2004) yang memiliki peranan pelayanan distribusi barang dan jasa untuk

pengembangan semua wilayah di tingkat kabupaten, dengan menghubungkan semua

simpul jasa distribusi yang berwujud pusat-pusat kegiatan.

Disamping itu jaringan ini disusun mengikuti ketentuan pengaturan tata

ruang yang menghubungkan kawasan yang mempunyai fungsi primer, sekunder

sampai ke pemukiman. Sedangkan klasifikasi jalan menurut peran jalan kabupaten

termasuk jalan kolektor dan jalan lokal. Jalan kolektor merupakan jalan umum

yang berfungsi melayani angkutan pengumpul atau pembagi dengan ciri

perjalanan jarak sedang, kecepatan rata-rata sedang dan jumlah jalan masuk

dibatasi. Jalan lokal merupakan jalan umum yang berfungsi melayani angkutan

setempat dengan ciri perjalanan jarak dekat, kecepatan rata-rata rendah, dan

jumlah jalan masuk tidak dibatasi.

Menurut fungsi dan status jalan kabupaten merupakan jalan lokal dalam

sistem jaringan jalan primer yang tidak termasuk jalan nasional dan propinsi, yang

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


82

menghubungkan ibukota kabupaten dengan ibukota kecamatan, antar ibukota

kecamatan, ibukota kabupaten dengan pusat kegiatan lokal, antar pusat kegiatan

lokal, serta jalan umum dalam sistem jaringan jalan sekunder dalam wilayah

kabupaten, dan jalan strategis kabupaten (Pasal 9(4) Undang Undang nomor 38 tahun

2004). Kewenangan pembinaan jalan kabupaten adalah pemerintah kabupaten.

4.1.4 Kondisi Jalan Kabupten Aceh Tengah

Prasarana jalan di Kabupaten Aceh Tengah meliputi jalan nasional, jalan

propinsi, jalan kabupaten, dan jalan desa, lihat Tabel 4.5.

Tabel 4.5 Panjang Jalan Dalam Wilayah Kabupaten Aceh Tengah tahun 2007
No Klasifikasi Jalan Panjang
1 Nasional 172,19 km
2 Propinsi 361,49 km
3 Kabupaten 648,16 km
4 Desa 235,00 km
5 Lingkungan 20,86 km
Sumber: Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Aceh Tengah

Jalan kabupaten yang terdapat di kabupaten Aceh Tengah tahun 2007 terdiri

atas 233 Ruas dengan panjang 648,16 km dengan jenis permukaan jenis permukaan

aspal, kerikil dan tanah, daftar ruas jalan dapat dilihat pada Lampiran 4.1 dan kondisi

jalan Lampiran 4.2, panjang jalan dengan permukaan aspal 324,82 km, permukaan

kerikil/perkerasan 146.52 km dan permukaan tanah 192.84 km, lihat Tabel 4.6

merupakan panjang dan jenis pemukaan jalan kabupaten.

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


83

Tabel 4.6 Data Jalan Kabupaten Aceh Tengah Tahun 2005 – 2007

Panjang Jenis Permukaan


No Tahun Jalan (km)
(km) Aspal Kerikil Tanah
1 2005 648,16 281.43 184.22 182.52
2 2006 648,16 294.82 172.85 180.50
3 2007 648,16 324.82 146.52 192.84
Sumber: Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Aceh Tengah

Kondisi jalan kabupaten dari tahun 2005 sampai tahun 2007 jalan dalam

kondisi baik 256,17 km dan rusak berat 138,85 km tahun 2005 dan tahun 2007 jalan

dalam kondisi baik 260,21 km dan rusak berat 149,57 km, untuk lebih jelasnya

gambaran kondisi jalan kabupaten lihat Tabel 4.7. berikut.

Tabel 4.7 Kondisi Jalan Kabupaten Aceh Tengah Tahun 2005 – 2007

Panjang Kondisi Jalan (km)


No Tahun Jalan Rusak
Baik Sedang Rusak
(km) Berat
1 2005 648,16 256.17 148.81 104.33 138.85
2 2006 648,16 241.78 155.35 112.55 138.49
3 2007 648,16 260.21 119.36 119.03 149.57
Sumber: Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Aceh Tengah

Kondisi jalan kabupaten dengan permukaan aspal tahun 2005 jalan dalam

kondisi baik 180,00 km dan kondisi rusak 36,04 % dengan panjang 98,93 km dari

panjang jalan aspal 281,43 km. Tahun 2007 panjang jalan dalam kondisi baik 188,48

km dan dalam kondisi rusak 41,97 % dengan panjang 133,84 km dari panjang jalan

aspal 423,82 km, untuk jelasnya dapat dilihat gambaran kondisi jalan dengan

permukaan aspal pada Tabel 4.8. dan Tabel 4.9 berikut.

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


84

Tabel 4.8 Panjang Jalan dan Jenis Permukaan Aspal 2005 – 2007

Panjang Persentase
Jalan Aspal Jalan Tanah Kondisi Jalan
No Tahun Jalan Rusak
(km) (km) Aspal (km)
(km) (%)
Baik Rusak
1 2005 648,16 281.43 369.23 180.00 98.93 36.04
2 2006 648,16 294.82 355.84 185.00 107.32 37.25
3 2007 648,16 324.82 339.36 188.48 133.84 41.97
Sumber. Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Aceh Tengah

Dari data tersebut dapat dilihat bahwa jalan kabupaten di Aceh Tengah

51,24 % merupakan jalan berpelapis penutup (Sealed Road). Peta Jalan Kabupaen

dapat dilihat pada Gambar 4.2 dibawah.

Tabel 4.9 Kondisi Jalan Kabupaten Permukaan Aspal Tahun 2005 – 2007
Kondisi Jalan
Panjang Jalan
Rusak
No Tahun Aspal Baik Sedang Rusak
Berat
(km) (km) (km) (km)
(km)
1 2005 281.43 180.00 49.65 36.42 12.86
2 2006 294.82 185.00 51.90 37.64 20.28
3 2007 324.82 188.48 66.49 51.25 18.60
Sumber. Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Aceh Tengah

Kondisi prasarana jalan yang terdapat di kabupaten Aceh Tengah pada tahun

2005-2007 tidak semua ruas jalan dalam kondisi baik (mantap), kerusakan

diakibatkan oleh tingginya curah hujan sehingga sering terjadi bencana alam baik

longsor dan gerusan air permukaan pada jalan, karena lintasan angkutan barang maka

sering terjadi muatan lebih (overload) badan jalan amblas dan bergelombang, juga

akibat tidak berjalannya program pemeliharaan sehingga kerusakan jalan lebih cepat.

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


85

Gambar 4.2 Peta Ruas Jalan Kabupaten Aceh Tengah

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


86

4.1.5 Institusi Pengelola Pemeliharaan Jalan Kabupaten

Berdasarkan struktur organisasi perangkat daerah, Dinas Pekerjaan Umum

Kabupaten Aceh Tengah mengemban tugas sebagai dinas teknis. Salah satu tugas

Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Aceh Tengah adalah menangani sarana dan

prasarana jalan yang di dalamnya terdapat Seksi Pemeliharaan Jalan.

Pola kerja bidang pemeliharaan jalan berlangsung secara normatif mengikuti

tahun anggaran. Pelaksanaan pekerjaan pemeliharaan jalan dilakukan sekali dalam

satu tahun, diawali proses perencanaan pembangunan berdasarkan mekanisme

Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah. Menurut Undang-Undang No.33 tahun

2004 tentang Keuangan Daerah proses perencanaan dilaksanakan secara buttom up

yaitu berdasarkan hasil musyawarah berjenjang mulai dari tingkat desa, kecamatan

hingga kabupaten.

4.1.6 Mekanisme Umum Anggaran Pembangunan Daerah Kabupaten


Aceh Tengah

Perencanaan anggaran pembangunan daerah mencakup penyusunan kebijakan

umum APBD sampai disusunnya rancangan APBD terdiri dari beberapa tahapan

proses perencanaan anggaran daerah. Langkah awal pemerintah daerah

menyampaikan kebijakan umum APBD tahun anggaran berikutnya sebagai landasan

penyusunan rancangan APBD disampaikan kepada DPRD Kabupaten untuk dibahas.

Kebijakan umum APBD tersebut berpedoman pada RKPD (Rencana Kegiatan

Perangkat Daerah). Kemudian dibahas kebijakan umum APBD yang disampaikan

oleh pemerintah daerah dalam pembicaraan pendahuluan RAPBD tahun anggaran

berikutnya. Berdasarkan Kebijakan Umum APBD yang telah disepakati dengan

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


87

DPRD, pemerintah daerah bersama DPRD membahas prioritas dan plafon anggaran

sementara untuk dijadikan acuan bagi setiap SKPD.

Kepala SKPD selaku pengguna anggaran menyusun RKA-SKPD (Rencana

Kerja dan Anggaran Satuan Kerja Perangkat Daerah) tahun berikutnya dengan

mengacu pada prioritas dan plafon anggaran sementara yang telah ditetapkan oleh

pemerintah daerah bersama DPRD. Setelah melalui proses perencanaan program

pembangunan dimulai dari tingkat desa, kecamatan dan kabupaten dilakukan

pembahasan oleh tim panitia anggaran eksekutif. Proses kerja tim ini melakukan

penelitian terhadap persyarataan usulan program seperti RENSTRA (Rencana

Strategis), RKPD (Rencana Kegiatan Perangkat Daerah) dan skala prioritas. Pada

tahapan berikutnya hasil rangkuman tim anggaran diklarifikasi kembali kepada

instansi pengusul, berdasarkan hasil rapat panitia anggaran akan menjadi usulan

Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah dalam bentuk RKA-SKPD kemudian

disampaikan kepada DPRD untuk dibahas dalam pembicaraan pendahuluan RAPBD.

Hasil pembahasan RKA-SKPD disampaikan kepada pejabat pengelola

keuangan daerah sebagai bahan penyusunan rancangan peraturan daerah tentang

APBD tahun berikutnya. Kemudian pemerintah daerah mengajukan rancangan

peraturan daerah tentang APBD disertai dengan penjelasan dan dokumen-dokumen

pendukungnya kepada DPRD.

Dalam pembahasan oleh pihak DPRD sering terjadi perubahan usulan yang

tidak mengikuti prosedural perencanaan pembangunan sebagai konsekwensi atas

aspirasi masyarakat, keadilan/pemerataan pembangunan. Dengan melalui proses

cukup panjang dan membutuhkan waktu cukup lama mulai dari awal hingga

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


88

persetujuan DPRD kabupaten, selanjutnya dimulai proses pelelangan hingga

pelaksanaan kegiatan.

4.1.7 Mekanisme Anggaran Pembangunan dan Pemeliharaan Jalan Kabupaten

Berdasarkan tahun anggaran berjalan perencanaan program dilakukan untuk

rencana penanganan tahun berikutnya, proses program usulan diawali dengan

identifkasi ruas-ruas jalan yang akan dilakukan penanganan pemeliharaan jalan

dengan memperhatikan catatan atau laporan tentang tingkat kerusakan jalan pada ruas

jalan kabupaten secara umum. Selanjutnya dilakukan survei, investigasi dan

pengukuran. Perencanaan teknis dilaksanakan oleh Dinas Pekerjaan Umum

Kabupaten Aceh Tengah baik survei lapangan maupun pelaksanaan perhitungan

teknis analisis sampai kepada perhitungan rencana anggaran biaya.

Dokumen perencanaan teknis ini dijadikan dasar untuk memenuhi kriteria

format program pembangunan daerah tahunan, selanjutnya disebut RASK (Rencana

Anggaran Satuan Kerja), setelah pembahasan RASK pada tim Musrenbang

(Musyawarah Perencanaan Pembangunan) tingkat kabupaten, dalam kegiatan ini

akan ditentukan estimasi besaran alokasi pembiayaan pemeliharaan jalan dan

termasuk skala prioritas, dan dikontrol atau dokumen lain perencanaan daerah berupa

RKPD (Rencana Kegiatan Perangkat Daerah).

Hasil rapat Musrenbang kabupaten dan dokumen RKPD menjadi patokan bagi

panitia anggaran eksekutif dalam menilai kelayakan dan prioritas kegiatan

pelaksanaan pembangunan daerah. Hasil kerja panitia anggaran eksekutif dalam

bentuk RKA-SKPD akan menjadi dokumen usulan RAPBD tahun berjalan, bersama

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


89

panitia anggaran legislatif melakukan pembahasan intensif sehinggga menghasilkan

rancangan APBD selanjutnya untuk disahkan menjadi peraturan daerah.

Setelah disahkannya APBD kabupaten Aceh Tengah, perangkat daerah

termasuk Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Aceh Tengah mempersiapkan (DASK)

Daftar Anggaran Satuan Kerja salah satunya adalah DASK pemeliharaan jalan

kabupaten, selanjutnya bersamaan dengan pembentukan organisasi pelaksana

kegiatan dan kepanitiaan dalam rangka pelaksanaan pelelangan, kemudian dilakukan

pelaksanaan pekerjaan pemeliharaan jalan.

Dalam melaksanakan penanganan jalan kabupaten, DPUK kabupaten Aceh

Tengah mendapatkan dana dari Anggaran Pendapatan Belanja Kabupaten dan

dipergunakan untuk melaksanakan penanganan jalan kabupaten di Aceh Tengah, baik

untuk pemeliharaan, peningkatan, rehabilitasi, dan pembukaan jalan. Besarnya

anggaran penanganan jalan khususnya untuk peningkatan dan pemeliharaan jalan

dalam 4 tahun terakir dapat dilihat pada Gambar 4.3. dan Tabel 4.10. berikut:

Gambar 4.3 Anggaran Penanganan Jalan Kabupaten

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


90

Tabel 4.10 Anggaran Penanganan Jalan Kabupaten Aceh Tengah

Sumber Anggaran
No Tahun Jenis Kegiatan
Dana (Rp.)
Peningkatan/Rehab. 5.151.082.000,00
1 2005 APBD Kab.
Pemeliharaan Rutin 1.519.318.000,00
Peningkatan/Rehab. 15.944.711.000,00
2 2006 APBD Kab.
Pemeliharaan Rutin 1.600.000.000,00
Peningkatan/Rehab. 33.606.727.781,00
.3 2007 APBD Kab.
Pemeliharaan Rutin 1.912.728.299,00
APBD Kab. Peningkatan/Rehab. 48.999.548.050,00
4 2008
Otsus Pemeliharaan Rutin 2.300.0000.000,00
APBD Kab. Peningkatan/Rehab. 41.950.329.000,00
5 2009
Otsus Pemeliharaan Rutin 1.425.000.000,00
APBD Kab. Peningkatan/Rehab. 20.615.947.000
6 2010
Otsus Pemeliharaan Rutin 465.304.000
                Sumber: Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Aceh Tengah

4.1.8 Perkembangan Anggaran Pendapatan Belanja Kabupaten Aceh Tengah

Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) kabupaten Aceh Tengah, yang

sekarang disebut APBK (Anggaran Pendapatan Belanja Kabupaten) Aceh Tengah,

sumber dana APBK adalah pendapatan asli Daerah, Dana Alokasi Khusus, Dana

Alokasi Umum dan Dana Otonomi Khusus serta Tambahan Dana Bagi Hasil Migas

dari propinsi Aceh.

APBK Aceh Tengah, besar anggaran mulai tahun 2005 sampai dengan tahun

2010 dapat dilihat pada Tabel 4.11. berikut.

Tabel 4.11 Anggaran Pendapatan Belanja Kabupaten (APBK) Aceh Tengah


No Tahun Anggaran Besarnya APBK
1 2005 192.455.315.440,-
2 2006 337.374.347.361,-
3 2007 434.405.152.382,-
4 2008 448.800.018.256,-
5 2009 489.653.290.027,-
6 2010 505.387.952.240,-
                       Sumber: Badan Pengelola Ketahanan Keuangan Daerah Kabupaten
Aceh Tengah

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


91

Anggaran Pendapatan Belanja Kabupaten Aceh Tengah terus mengalami

kenaikan jumlahnya seiring bertambah naiknya Pendapatan Asli Daerah, kenaikan

PAD ini berdampak langsung kepada naiknya dana perimbangan merupakan

pendanaan daerah yang bersumber dari APBN yang terdiri atas Dana Bagi Hasil

(DBH), Dana Alokasi Umum (DAU), dan Dana Alokasi Khusus (DAK) dimana

pemerintah pusat menetapkan jumlah aloksi dana berdasarkan kriteria tertentu.

Seharusnya tahun Anggaran 2008 APBK Aceh Tengah dapat bertambah

pendapatannya dari dana otonomi khusus serta tambahan dana bagi hasil migas

propinsi Aceh namun dengan berlakunya Undang-Undang nomor 11 Tahun 2006

tentang Pemerintahan Aceh, bahwa otonomi khusus terpusat pada pemerintahan

propinsi, maka mulai Tahun Anggaran 2008 tambahan dana bagi hasil minyak dan

gas bumi serta dana otonomi khusus untuk kabupaten tidak lagi disalurkan dalam

bentuk uang ke kas daerah kabupaten/kota seperti biasa dan tidak dianggarkan

sebagai penerimaan dalam APBK tetapi dianggarkan dalam APBA (Anggaran

Pendapatan Belanja Aceh). Jumlah Anggaran yang dialokasikan ke kabupaten/kota

diatur oleh pemerintah propinsi dengan persetujuan DPRA, pemerintah daerah

kabupaten/kota mengusulkan kegiatan ke pemerintah propinsi dengan persetujuan

DPRK. Alokasi Anggaran pendapatan belanja melalui APBA untuk kabupaten Aceh

Tengah, tahun 2008 sebesar Rp.116.028.084.200,-.

Secara umum besaran anggaran untuk belanja tidak langsung, belanja

langsung dan alokasi anggaran untuk Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Aceh

Tengah APBD mulai tahun 2005 sampai dengan tahun 2010 dapat dilihat pada

Tabel 4.12 berikut.

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


92

Tabel 4.12 Komposisi Anggaran Pendapatan Belanja Kabupaten Sub. Dinas


Pekerjaan Umum Kabupaten Aceh Tengah.

Tahun
Uraian Belanja 2005 2006 2007 2008 2009 2010
(Rp. M) (Rp. M) (Rp. M) (Rp. M) (Rp. M) (Rp. M)
APBK 192,455 337,374 434,405 448,800 489,653 505,388
Belanja Tidak
Langsung
130,250 207,050 227,178 271,001 297,227 309,393
Belanja
Langsung
62,205 130,320 20,.228 207,799 192,426 195,995
Alokasi Belanja
Langsung sub. 42,034 21,246
Bid. Pekerjaan
17,172 41,252 61,061 47,848
Umum
Persentase Thp.
Belanja 27,61 31,65 29,47 23,03 21,84 10,84
Langsung (%)
      Sumber: Data Olahan Laporan Badan Pengelola Ketahanan Keuangan Daerah
Kabupaten Aceh Tengah
 
4.1.9 Anggaran Kegiatan Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Aceh Tengah
Tahun 2005 -2010

Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Aceh Tengah dalam fungsinya

menjalankan beberapa program baik bidang bina marga, cipta karya dan

pengembangan sumber daya air, untuk itu Dinas Pekerjaan Umum mendapat alokasi

anggaran untuk kegiatan tersebut, Tabel 4.12 menunjukkan bahwa tahun 2006

mengalami kenaikan dari tahun 2005, berlanjut sampai tahun 2007, namun

mengalami penurunan dari tahun 2008 sampai dengan tahun 2010, hal ini disebabkan

penentuan alokasi dana anggaran yang terkonsolidasi dilakukan oleh pemerintah

daerah dengan memperhatikan banyak bidang selain bidang pekerjaan umum yang

menjadi prioritas.

Tahun anggaran 2005 alokasi belanja langsung yang diterima Dinas

Pekerjaan Umum sebesar Rp.17,171,685,232.00, dengan program kegiatan dapat

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


93

dilihat pada Tabel 4.13 di bawah 54.71% dari anggaran dipergunakan untuk

penanganan jalan dan jembatan, 24.71% dari anggaran untuk kegiatan operasi dan

pemeliharaan irigasi, sisanya 20.05% menanggulangi kekurangan anggara kegiatan

tahun 2004 (luncuran).

Tabel 4.13. Kegiatan Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Aceh Tengah Tahun 2005
Biaya Volume Bobot
No Kegiatan
(Rp.) (Km) (%)
1 Intensifikasi penerimaan PAD 13,670,250.00 0.08
2 Pemeliharaan rutin jalan kabupaten 400,000,000.00 2.33
3 Penanganan pasca bencana alam
3,150,000,000.00 11,160 18.34
jalan kabupaten
4 Pemeliharaan jalan kabupaten
1,601,082,000.00 5,342.00 9.32
(DAK + pendamping )
5 Pemeliharaan rutin jalan kabupaten 1,519,318,000.00 54,610 8.85
6 Peningkatan jalan jembatan desa 2,099,520,000.00 11,796 12.23
7 Peningkatan jalan lingkungan 625,000,000.00 2,280 3.64
8 Operasi dan pemeliharaan irigasi
2,556,000,000.00 14.88
(DAK non DR)+ pendamping
9 Pembanghunan sarana air bersih,
1,687,480,000.00 9.83
draenase, MCK
10 Luncuran 3,519,614,982.00 20.50
Jumlah 17,171,685,232.00 100.00
Sumber: Data Olahan Laporan Badan Pengelola Ketahanan Keuangan Daerah
Kabupaten Aceh Tengah

Tahun anggaran 2006 alokasi belanja langsung yang diterima Dinas

Pekerjaan Umum sebesar Rp.41,252,023,000.00 dengan program kegiatan dapat

dilihat pada Tabel 4.14 di bawah, 76,41% dari anggaran dipergunakan untuk

penanganan jalan dan jembatan, 19.43% dari anggaran untuk kegiatan pemeliharaan

irigasi, pembangunan /pemeliharaan sarana air bersih dan instalasi air limbah, sisanya

4,2% pembangunan gedung dan penyusunan Renstra.

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


94

Tabel 4.14. Kegiatan Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Aceh Tengah Tahun 2006

Volume Jumlah Biaya Bobot


No Kegiatan
(km) (Rp.) (%)
1 Penyusunan Renstra 30,000,000.00 0.073
2 Pemindahan jembatan dan OP
331,096,000.00 0.803
jaringan irigasi
3 Jalan dan jembatan
a. Peningkatan jalan kabupaten
11,82 6,137,175,000.00 14.877
(DAK + pendamping)
b. Pemeliharaan rutin 1,600,000,000.00 3.879
c. Peningkatan 18,99 9,807,536,000.00 23.775
d. Pembukaan/peningkatan
24,94 10,661,699,000.00 25.845
jalan desa
e. Peningkatan jalan
4,36 1,943,977,000.00 4.712
lingkungan permukiman
4 Pembangunan jembatan 1,370,625,000.00 3.323
5 Bangunan air ( irigasi) 1,560,900,000.00 3.784
6 Pembangunan dan perbaikan
3.974
irigasi 1,639,375,000.00
7 Instalasi air minum/bersih 2,697,171,000.00 6.538
8 Pembangunan sarana air bersih 912,444,000.00 2.212
9 Instalasi air limbah/ kotor 873,550,000.00 2.118
10 Bangunan gedung 1,686,475,000.00 4.088
Jumlah 60,11 41,252,023,000.00 100
    Sumber: Data Olahan Laporan Badan Pengelola Ketahanan Keuangan Daerah
Kabupaten Aceh Tengah

Tahun 2007 alokasi belanja langsung yang diterima Dinas Pekerjaan Umum

sebesar Rp.61,060,745,682.00 program kegiatan dapat dilihat pada Tabel 4.15,

anggaran untuk penanganan jalan dan jembatan mencapai 74,98 % dari anggaran

dipergunakan, 7,34 % dari anggaran untuk kegiatan pemeliharaan irigasi, 13,75 %

untuk pegembangan pengelolaan air bersih dan air limbah, sisanya 2,54 % untuk

administrasi dan peningkatan sarana dan disiplin aparatur sedangkan 1,39 % untuk

perencanaan pembangunan dan pengembangan daerah.

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


95

Tabel 4.15 Kegiatan Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Aceh Tengah Tahun 2007
Volume Jumlah Biaya Bobot
No Kegiatan
(km) (Rp.) (%)
Program aparatur, sarana, disiplin
1 1.548.937.500,00 2,537
dan pelaporan
Program pembangunan jalan dan
2
Jembatan
Pembangunan jalan 22.447 17.000.966.019,00 27,843
- Lanjutan 2006 2.885.254.317,00 4,725
Pembangunan jembatan 5.874.867.951,00 9,621
Pembangunan jalan lingkungan 6.067 3.399.062.220,00 5,567
- Lanjutan 2006 992.912.939,00 1,626
Pembangunan jalan (DAK) 10.855.253.128,00 17,778
Program pembangunan saluran dan
3 1.189.510.450,00 1,948
talud
Program reabilitasi/pemeliharaan
4 1.912.728.299,00 3,133
jalan dan jembatan (Lanjutan)
Program tanggap darurat jalan
5 100.000.000,00 0,164
jembatan
Program peningkatan sarana dan
6 245.768.460,00 0,402
prasarana kebinamargaan
Program pengembangan irigasi,
7 12.875.429.671,00 21,086
pengelolaan air minum dan limbah
Program pengembangan wilayah
8 250.000.000,00 0,409
strategis
9 Program infrastruktur perdesaan 1.330.054.728,00 2,178
Program perumahan , pembangunan
10 600.000.000,00 0,983
daerah
Jumlah 61.060.745.682,00 100,00
Sumber: Data Olahan Laporan Badan Pengelola Ketahanan Keuangan Daerah
Kabupaten Aceh Tengah

Tahun anggaran 2008 Dinas Pekerjaan Umum mendapat alokasi belanja

langsung dari APBK sebesar Rp.47,848,464,942.00 program kegiatan dapat dilihat

pada Tabel 4.16 untuk administrasi dan peningkatan sarana dan disiplin aparatur

digunakan 1,64% anggaran, untuk penanganan jalan dan jembatan mencapai 65,77%

dari anggaran, 12,78% dari anggaran untuk kegiatan pengembangan dan pengelolaan

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


96

jaringan Irigasi, untuk pengembangan kinerja pengelolaan air minum dan air

limbah 15,76% sisanya 4,06% untuk pembangunan infrastruktur pedesaan dan

pengembangan perumahan.

Tabel 4.16 Kegiatan Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Aceh Tengah Tahun 2008

Jumlah Biaya Bobot


No. Kegiatan
(Rp.) (%)
1 Aparatur, pelaporan dan keuangan 783,092,500,00 1,636
2 Pembangunan jalan 7,175,092,554.00 14.995
Pembangunan jembatan 3,408,085,311.00 7.123
Monitoring, evaluasi dan pelaporan 25,000,000.00 0.052
Pembangunan jalan lingkungan 961,196,762.00 2.009
Pembangunan jalan ( dana DAK ) 10,683,200,000.00 22.327
3 Pembangunan turap/talud/bronjong 158,000,000.00 0.330
4 Pemeliharaan jalan dan jembatan 6,616,503,505.00 13.828
5 Inspeksi kondisi jalan dan jembatan 50,000,000.00 0.104
6 Tanggap darurat jalan dan jembatan 134,650,000.00 0.281
7 Peningkatan sarana kebinamargaan 2,257,504,665.00 4.718
8 Pengelolaan jarigan irigasi, rawa 6,114,826,584.00 12.780
9 Pengelolaan air minum dan limbah 7,538,912,703.00 15.756
10 Infrastruktur pedesaan 692,400,358.00 1.447
11 Pengembangan perumahan 1,250,000,000.00 2.612
Jumlah 47,848,464,942.00 100.000
Sumber: Data Olahan Laporan Badan Pengelola Ketahanan Keuangan Daerah
Kabupaten Aceh Tengah

Kegiatan Penanganan jalan dan jembatan kabupaten Aceh Tengah tahun 2008,

anggaran kegiatan bersumber dari Dana Otonomi Khusus dan Tambahan Dana Bagi

Hasil Migas dari Propinsi Nanggroe Aceh Darussalam (NAD) langsung ditangani

oleh Pemerintah Propinsi sesuai dengan Undang-undang Nomor 11 Tahun 2004

tentang Pemerintahan Aceh dalam rangka menjalankan Otonomi Khusus yang

berpusat di Propinsi. Alokasi anggaran yang ditangani pemerintah propinsi dalam

kegiatan penanganan jalan dan jembatan kabupaten Aceh Tengah sebesar

Rp.80,746,253,000.00 uraian kegiatan dapat dilihat pada Tabel 4.17.

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


97

Tabel. 4.17 Kegiatan Penanganan Jalan dan Jembatan Kabupaten Aceh Tengah
sumber dana OTSUS+TDBH MIGAS Tahun Anggaran 2008

Jumlah Anggaran
No Kegiatan Sumber Dana
(Rp.)
1. Pembangunan jalan 42.255.000.000,00 OTSUS+TDBH MIGAS
2. Pembangunan jembatan 8.500.000.000,00 OTSUS+TDBH MIGAS
3. Rehabilitasi/pemeliharaan 23.615.000.000,00 OTSUS+TDBH MIGAS
Pembangunan jalan dan
4. 1.669.808.000,00 OTSUS+TDBH MIGAS
jembatan pedesaan
Perencanaan pengawasan
5. 4.706.445.000,00 OTSUS+TDBH MIGAS
jalan dan jembatan
Jumlah 80,746,253,000.00
 Sumber: Dokumen Pelaksanaan Anggaran Satuan Kerja Perangkat daerah (DPA-
SKPD) , Laporan program kegiatan sumber dana OTSUS dan Tambahan
Dana Bagi Hasil Kabupaten Aceh Tengah, Tahun Anggaran 2008.

Tahun anggaran 2009 anggaran yang diperoleh dari APBK sebesar

Rp.42.034.479.700,00. Program kegiatan dapat dilihat pada Tabel 4.18 untuk

administrasi dan peningkatan sarana dan disiplin aparatur digunakan 1,98%

anggaran, untuk penanganan jalan dan jembatan mencapai 59,09% dari anggaran,

12,23% dari anggaran untuk kegiatan pengembangan dan pengelolaan jaringan

irigasi, untuk pengembangan kinerja pengelolaan air minum dan air limbah 19,05%,

sisanya 7,65% untuk pembangunan infrastruktur pedesaan dan pengembangan

perumahan serta pembangunan sarana ibadah.

Kegiatan penanganan jalan dan jembatan kabupaten Aceh Tengah tahun 2009

dengan sumber anggaran dari dana otonomi khusus dan tambahan dana bagi hasil

migas dari propinsi Aceh langsung ditangani oleh pemerintah propinsi.

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


98

Tabel 4.18 Kegiatan Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Aceh Tengah Tahun 2009

Program Pelayanan Administrasi Jumlah Biaya Bobot


No.
Perkantoran (Rp.) (%)
1 Administrasi perkantoran dan sarana aparatur 832.515.000 1,981
2 Peningkatan jalan kabupaten 8.558.939.000 20,362
3 Pembangunan jembatan 1.028.783.700,00 2,447
4 Program pembangunan saluran/ drainase 447.475.000 1,065
5 Program pembangunan turap/talud/bronjong 338.000.000 0,804
6 Rehabilitasi /pemeliharaan jalan kabupaten 12.369.705.000 29,428
7 Pemeliharaan rutin jaian kabupaten 1.425.000.000 3,390
8 Pemeliharaan jaian desa 671.250.000 1,597
7 Pengelolaan jarigan irigasi dan rawa 5.141.015.000 12,230
8 Program penyediaan dan pengelolaan air baku 4.765.000.000 11,336
9 Pengelolaan air minum dan limbah 3.241.595.000 7,712
10 Program pembangunan infrastruktur pedesaan 1.007.800.000 2,398
11 Program lanjutan 1614092000 3,840
13 Pembangunan sarana dan prasarana ibadah 535.000.000 1,273
14 Program pemanfaatan ruang 58.310.000 0,139
Jumlah 42.034.479.700 100,000
Sumber: Data Olahan Laporan Badan Pengelola Ketahanan Keuangan Daerah
Kabupaten Aceh Tengah

Alokasi anggaran yang ditangani pemerintah propinsi dalam kegiatan pada

bidang bina marga dan cipta karya sebesar Rp.58.855.100.000,00 uraian kegiatan

dapat dilihat pada Lampiran 4.3 secara umum kegiatan lihat pada Tabel 4.19.

Tabel. 4.19 Alokasi anggaran Binamarga dan cipta karya sumber dana
OTSUS+TDBH MIGAS Tahun Anggaran 2009
No Kegiatan Jumlah Anggaran
Bidang bina marga pembangunan jalan dan
1. 52.000.000.000
jembatan
Bidang cipta karya pembangunan sarana dan
2. 6.855.100.000
prasarana
Jumlah 58.855.100.000
Sumber: Dokumen Pelaksanaan Anggaran Satuan Kerja Perangkat daerah
(DPA-SKPD) Aceh Tengah Tahun Anggaran 2009.
 

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


99

Anggaran kegiatan tahun anggaran 2010 sebesar Rp.21.245.783.467,00

program kegiatan dapat dilihat pada Tabel 4.20 untuk administrasi dan peningkatan

sarana dan disiplin aparatur digunakan 2,50% anggaran, untuk penanganan jalan dan

jembatan 50,46% dari anggaran, 14,05% dari anggaran untuk kegiatan

pengembangan dan pengelolaan jaringan irigasi, untuk pengembangan kinerja

pengelolaan air minum dan air limbah 23,43%, sisanya 9,56% untuk pembangunan

infrastruktur pedesaan, pengembangan perumahan, pembangunan sarana ibadah dan

pengendalian lingkungan serta pemberdayaan masyarakat pedesaan.

Tabel 4.20 Kegiatan Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Aceh Tengah Tahun 2010

Jumlah Biaya Bobot


No. Kegiatan
(Rp.) (%)
1 Program pelayanan administrasi perkantoran 307.052.117 1,445
2 Peningkatan sarana dan prasarana aparatur 225.000.000 1,059
3 Pembangunan jalan dan jembatan 10.720.487.000 50,459
4 Pengelolaan jaringan irigasi dan rawa 2.984.492.000 14,047
5 Pengelolaan air minum dan air limbah 4.977.930.000 23,430
6 Program lanjutan 337.822.350 1,590
7 Program pengelolaan areal pemakaman 150.000.000 0,706
8 Pembangunan sarana dan prasarana ibadah 793.000.000 3,733
9 Pengendalian dan perusakan lingkungan hidup 700.000.000 3,295
10 Peningkatan keberdayaan masyarakat 50.000.000 0,235
21.245.783.467 100
Sumber: Data Olahan Laporan Badan Pengelola Ketahanan Keuangan Daerah
Kabupaten Aceh Tengah

Kegiatan Penanganan jalan dan jembatan kabupaten Aceh Tengah tahun 2009

dengan sumber anggaran dari Dana Otonomi Khusus dan Tambahan Dana Bagi

Hasil Migas dari propinsi Aceh langsung ditangani oleh pemerintah propinsi.

Alokasi anggaran yang ditangani pemerintah propinsi dalam kegiatan pada bidang

bina marga dan cipta karya di kabupaten Aceh Tengah sebesar Rp.58.855.100.000,00

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


100

uraian kegiatan dapat dilihat pada Lampiran 4.3.a secara umum kegiatan lihat Tabel

4.21. berikut.

Tabel. 4.21. Alokasi anggaran bina marga dan cipta karya sumber dana
OTSUS+TDBH MIGAS Tahun Anggaran 2010

No Kegiatan Jumlah Anggaran


1. Bidang bina marga 31.750.000.000
2. Bidang cipta 11.350.000.000
Jumlah 43.100.000.000
              Sumber: Dokumen Pelaksanaan Anggaran Satuan Kerja Perangkat daerah
(DPA-SKPD) Kabupaten Aceh Tengah, Tahun Anggaran 2010

4.1.10 Anggaran Penanganan Jalan Kabupaten

Tahun anggaran 2005 Dinas Pekerjaan Umum mendapatkan anggaran sebesar

Rp.17,171,685,232.00 untuk penanganan jalan kabupaten dianggarkan sebesar

Rp.6.613.835.000,00 lihat tabulasi kegiatan penanganan jalan pada Lampiran 4.4a

s/d 4.4.f.

Tahun anggaran 2006 Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Aceh Tengah

mendapat anggaran sebesar Rp. 41,252,023,000.00. Untuk kegiatan penanganan jalan

kabupten dianggarkan sebesar Rp.17.544.711.000,00 lihat tabulasi kegiatan

penanganan jalan pada Lampiran 4.5.a s/d 4.5.f.

Tahun anggaran 2007 Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Aceh mengelola

anggaran sebesar Rp.61,060,745,682.00 untuk kegiatan bidang bina marga, sebagian

besar dana ini digunakan untuk peningkatan jalan lingkungan, penanganan jalan

kabupaten hanya dianggarkan Rp.14.584.153.998,81 untuk pekerjaan pemeliharaan

rutin, pemeliharaan berkala dan peningkatan jalan kabupaten. Untuk lebih jelas lihat

Lampiran 4.6 a s/d 4.6 i.

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


101

Tahun Anggaran 2008 dialokasikan belanja modal untuk Dinas Pekerjaan

Umum Kabupaten Aceh Tengah sebesar Rp.47,848,464,942.00 dan pemerintah

propinsi Aceh melalui Dinas Bina Marga melaksanakan kegiatan pembangunan jalan

dan jembatan di kabupaten Aceh Tengah dengan sumber dana OTSUS+TDBH

MIGAS, anggaran yang digunakan dalam kegiatan sebesar Rp.80,746,253,000.00.

Sebagian besar digunakan untuk penanganan jalan dan jembatan, baik jalan

kabupaten dan jalan lingkungan dengan pekerjaan peningkatan jalan, rehabilitasi dan

pemeliharaan jalan, anggaran untuk kegiatan penanganan jalan kabupaten adalah

sebesar Rp.44.243.200.000,00 untuk kegiatan pemeliharaan rutin, berkala dan

peningkatan jalan lebih jelas lihat Lampiran 4.7a s/d 4.7 i. Rekapitulasi kegiatan

penanganan jalan kabupaten dari tahun 2005 sampai dengan 2008 dapat dilihat Tabel

4.22 di bawah ini.

Tahun Anggaran 2009 dialokasikan belanja Modal untuk Dinas Pekerjaan

Umum Kabupaten Aceh Tengah sebesar Rp. 42.034.479.700,00 dan pemerintah

propinsi Aceh melalui Dinas Bina Marga melaksanakan kegiatan pembangunan jalan

dan jembatan di kabupaten Aceh Tengah dengan sumber dana OTSUS+TDBH

MIGAS dianggarkan Rp.52.000.000.000,- untuk bidang bina marga. Dari

keseluruhan anggaran yang digunakan untuk penanganan jalan kabupaten sebesar

Rp.43.375.329.000,00 untuk lebih jelas lihat Lampiran 4.8a s/d 4.7e.

Demikian juga halnya tahun anggaran 2010 belanja modal yang dialokasikan

untuk Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten sebesar Rp.21.245.783.467,00. Pemerintah

propinsi Aceh mengalokasikan melalui Dinas Bina Marga untuk melaksanakan

kegiatan pembangunan jalan dan jembatan di kabupaten Aceh Tengah dengan sumber

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


102

dana OTSUS+TDBH MIGAS dianggarkan Rp.31.750.000.000,- untuk bidang bina

marga. Dari keseluruhan anggaran yang digunakan untuk penanganan jalan

kabupaten sebesar Rp.21.081.251.000,00 untuk lebih jelas tabulasi kegiatan lihat

Lampiran 4.9a s/d 4.9e.

Rekapitulasi kegitan penanganan jalan kabupaten dari tahun 2005 sampai

dengan 2008 dapat dilihat Tabel 4.22 di bawah ini.

Tabel 4.22 Rekapitulasi Anggaran Pemeliharaan Jalan Kabupaten Tahun 2005-2010

Pemeliharaan Rutin Berkala/Priodik Peningkatan Jumlah


No Tahun
Panjang Jumlah Panjang Jumlah Panjang Jumlah Panjang Jumlah
(km) (Rp. juta) (km) (Rp. juta) (km) (Rp. juta) (km) (Rp. juta)

1 2005 285,00 1.862,75 5,34 1.601,08 11,16 3.150,00 301,50 6.613,83

2 2006 210,45 1.600,00 18,99 9.807,54 11,82 6.137,18 241,26 7.544,72

3 2007 204,32 1.661,20 3,74 2.067,70 26,42 10.855,25 234,48 14.584,15

4 2008 258,75 2.305,00 16,77 15.600,00 24,69 26.338,20 300,21 44.243,20

5 2009 147,54 1.425,00 21,43 15.770,21 16,24 26.180,12 185,21 43.375,33

6 2010 97,50 465,30 6,90 4.497,50 9,34 16.118,45 113,74 21.081,25

Sumber: Data olahan dari Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Aceh Tengah

Dari tabel di atas dapat dijelaskan bahwa biaya perkilometer jalan kabupaten

cenderung naik setiap tahunnya sehinggga belanja modal yang dibutuhkan Dinas

Pekerjaan Umum Kabupaten Aceh Tengah untuk pemeliharaan jalan meningkat

sesuai dengan panjang penanganan jalan kabupaten.

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


103

4.2 Analisa Data Dan Pembahasan

4.2.1 Analisa Kondisi Jalan Kabupaten

Pada sub bab ini akan dipresentasikan data sekunder yang diambil dari

pembaharuan pangkalan data jalan yang dipergunakan pada program penanganan

jalan kabupaten berdasarkan petunjuk teknis tentang perencanaan dan penyusunan

program jalan kabupaten (SK.77/KPTS/Db/1990), data ini berupa daftar induk ruas

jalan kabupaten, data dasar prasarana jalan kabupten dan data kondisi prasarana jalan

kabupaten, sedangkan data primer merupakan hasil survei penjajagan kondisi jalan

yang dilakukan pada bulan Nopember dan Desember 2008.

Berdasarkan pada petunjuk teknis tentang perencanaan dan penyusunan

program jalan kabupaten (SK.77/KPTS/Db/1990), daftar induk jalan kabupaten dapat

disusun (lihat Lampiran 4.10) dan data dasar prasarana jalan kabupaten (Lampiran

4.11), daftar ini merupakan informasi keseluruhan ruas jalan kabupaten.

4.2.2 Kondisi Jalan Kabupaten Tahun 2008 - 2010

Hasil survei penjajagan jalan kabupaten kondisi jalan tahun 2008 dapat

dijelaskan bahwa panjang jalan kabupaten 648,16 km, 57% merupakan jalan dengan

permukaan aspal dengan panjang 365,26 km, 26% permukaan kerikil atau

perkerasan panjang 170,78 km dan jalan tanah 17% dengan panjang 112,13 km,

untuk jelasnya dapat dilihat Gambar 4.4.

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


104

Gambar 4.4 Panjang Jalan Kabupaten Aceh Tengah dan Jenis permukaan tahun 2008

Perkembangan panjang jalan kabupaten dengan jenis permukaan dari tahun

2008 sampai dengan tahun 2010 dapat dijelaskan bahwa panjang jalan dengan

permukaan aspal meningkat dari 365,26 km tahun 2008 menjadi 388,05 km,

sebaliknya jalan tanah dan kerikil berkurang dari 112,12 km dan 170,78 km pada

tahun 2008 menjadi 99,00 km dan 161,12 km pada tahun 2010, gambaran

perkembangan panjang jalan dengan jenis permukaan lihat pada Tabel 4.23.

Tabel 4.23 Data Jalan Kabupaten Aceh Tengah Tahun 2008 – 2010

Panjang jalan Aspal Tanah Kerikil


TAHUN
(km) (km) (km) (km)
2008 648,16 365,26 112,12 170,78
2009 648,16 376,81 107,76 163,60
2010 648,16 388,05 99,00 161,12
Sumber. Data Olahan

Kondisi keseluruhan ruas jalan baik jalan dengan permukaan aspal, kerikil

dan tanah jalan dalam kondisi baik sepanjang 206,46 km, jalan dalam kondisi sedang

128,10 km dan kondisi jalan dalam keadaan rusak 163,86 km sedang jalan dalam

kondisi rusak berat 149,75 km untuk jelasnya dapat digambarkan penilaian kondisi

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


105

jalan kabupaten pada Lampiran 4.12 dan 4.12.1, kondisi jalan kabupaten pada

Lampiran 4.13.

Berdasarkan hasil survei kondisi jalan tahun 2008, untuk mendapatkan

kondisi jalan tahun 2009 dan 2010 dilakukan dengan cara prediksi kondisi dengan

asumsi terjadi penurunan kondisi sebesar 15% terhadap ruas jalan kabupaten yang

tidak mendapatkan penanganan baik pemeliharaan rutin, pemeliharaan priodik atau

berkala dan peningkatan.

Hasil penilaian kondisi jalan kabupaten tahun 2009 jalan dalam kondisi baik

186,67 km , kondisi sedang 120,05 km, rusak 168,40 km dan kondisi rusak berat

dengan panjang 173,05 km. Data lengkap penilaian kondisi lihat pada Lampiran 4.14

dan 4.14.1, kondisi jalan kabupaten pada Lampiran 4.15.

Kondisi jalan kabupaten tahun 2010 dari hasil penilaian kondisi jalan dalam

kondisi baik 112,97 km, kondisi sedang 125,12 km, kondisi rusak 176,35 km dan

kondisi rusak berat 233,73 km. Lihat Lampiran 4.16. dan 4.16.1 data penilaian

kondisi dan kondisi jalan kabupaten pada Lampiran 4.17. untuk lebih jelasnya lihat

Tabel 4.24. dan Gambar 4.5. kondisi jalan kabupaten.

Tabel 4.24 Kondisi Jalan Kabupaten Aceh Tengah Tahun 2008 – 2010

Kondisi Jalan
Panjang jalan
Tahun Baik Sedang Rusak rusak berat
(km)
(km) (km) (km) (km)
2008 648,16 206,51 128,10 163,81 149,75
2009 648,16 186,67 120,05 168,40 173,05
2010 648,16 112,97 125,12 176,35 233,73
           Sumber. Data Olahan

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


106

Gambar 4.5 Kondisi Kabupaten Aceh Tengah Tahun 2008-2010

Berdasarkan data kondisi tahun 2007 dan hasil perhitungan hasil survei

penjajagan kondisi jalan tersebut diatas maka didapat panjang jalan menurut jenis

permukaan jalan kabupaten dari tahun 2005 sampai dengan tahun 2010 lihat Tabel

4.25. berikut.

Tabel 4.25 Data Jalan Kabupaten Aceh Tengah Tahun 2005 – 2010

Panjang Jenis Permukaan


No Tahun Jalan Aspal Kerikil Tanah
(km) (km) (km) (km)
1 2005 648,16 281,08 180,53 186,55
2 2006 648,16 294,47 169,16 184,53
3 2007 648,16 324,47 142,83 180,86
4 2008 648,16 365,26 112,12 170,78
5 2009 648,16 376,81 107,76 163,60
6 2010 648,16 388,05 99,00 161,12
             Sumber. Data Olahan

Gambaran kondisi jalan kabupaten dengan jenis permukaan dari tahun 2005

sampai dengan 2010 lihat Tabel. 4.26. dan Gambar 4.6.

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


107

Tabel 4.26 Kondisi Jalan Kabupaten Aceh Tengah Tahun 2005 – 2008

Panjang Kondisi Jalan


No Tahun Jalan Baik Sedang Rusak Rusak
(km) (km) (km) (km) Berat (km)
1 2005 648,16 276,17 158,81 109,33 103,85
2 2006 648,16 251,78 137,35 142,55 116,49
3 2007 648,16 230,21 130,39 159,03 128,54
4 2008 648,16 206,51 128,10 163,81 149,75
5 2009 648,16 186,67 120,05 168,40 173,05
6 2010 648,16 112,97 125,12 176,35 233,73
            Sumber. Data Olahan 
   
Perbandingan kondisi jalan kabupaten dari dapat dijelaskan bahwa panjang

jalan aspal bertambah 281,43 km tahun 2005 menjadi 388,05 km pada tahun 2010

namun secara keseluruhan jalan dalam kondisi baik menurun dari 276,17 km tahun

2005 menjadi 112,97 km pada tahun 2010.

Gambar 4.6 Kondisi Jalan Permukaan Aspal Kabupaten Aceh Tengah

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


108

Berdasarkan perbandingan kondisi jalan tabel dan gambar di atas dapat

dijelaskan bahwa secara keseluruhan panjang jalan dengen jenis permukaan aspal

lebih panjang dari jalan tanah/kerikil, namun jalan dalam kondisi rusak lebih panjang

dibandingkan dengan jalan dalam kondisi baik/mantap.

4.2.3 Kebutuhan Anggaran Penanganan Jalan Tahun 2005-2010

Berdasarkan kepada data tersebut diatas dengan menggunakan harga satuan

pekerjaan yang digunakan Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Aceh Tengah dari

tahun 2005 sampai dengan 2008, maka kebutuhan anggaran penanganan jalan dapat

dihitung, untuk jelasnya lihat Lampiran 4.18. Rincian kebutuhan anggaran

penanganan jalan kabupaten dapat dijelaskan pada Tabel 4.27.

Tabel 4.27 Rincian Kebutuhan Anggaran Penanganan Jalan Kabupaten 2005-2008

Penanganan Jumlah Jumlah Total


No Tahun
Jalan (Rp.) (Rp.)
PR 1,365,370,732.41
1 2005 PM 43,170,157,071.34 68,113,462,819.72
PK 23,577,935,015.97
PR 1,530,177,964.18
2 2006 PM 53,844,216,635.96 87,629,592,053.36
PK 32,255,197,453.23
PR 1,468,836,239.32
3 2007 PM 68,789,482,734.07 109,054,366,253.84
PK 38,796,047,280.46
PR 1,663,836,354.12
4 2008 PM 81,961,781,732.65 131,844,980,827.97
PK 48,219,362,741.20
PR 1,772,025,872.72
5 2009 PM 100,558,618,328.72 161,413,694,246.20
PK 59,083,050,044.77
PR 1,142,590,668.87
6 2010 PM 134,917,987,461.99 231,557,428,576.17
PK 95,496,850,445.30
Sumber: Data Olahan dari Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Aceh Tengah

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


109

Realisasi kegiatan penaganan jalan kabupaten yang dilaksanakan oleh Dinas

Pekerjaan Umum Kabupaten dari tahun anggaran 2005 sampai dengan 2008 lihat

Tabel 4.22 di atas, bila dihubungkan dengan kebutuhan anggaran penanganan jalan

dapat dijelaskan pada Tabel 4.28.

Tabel 4.28 Perbandingan kebutuhan Anggaran dengan Realisasi

Anggaran  
Persen       
No  Tahun  Kebutuhan            Realisasi           
(%) 
(Rp.)  (Rp.) 
1  2005  68.113.462.819,72 6.613.835.000,00 9,71 
2  2006  87.629.592.053,36 17.544.711.000,00 20,02 
3  2007  109,054,366,253.84  14.584.153.998,81 13,37 
4  2008  131,844,980,827.97  47.943.824.050,00 36,36 
5  2009  161,413,694,246.20  43.375.329.000,00 26,87 
6  2010  231.557.428.576,17 21.081.251.000,00 9,10 
Sumber: Data Olahan

Kegiatan penanganan jalan yang telah dilaksakan bila dihubungkan dengan

kondisi jalan dapat dijabarkan pada Gambar 4.7.

Gambar 4.7 Hubungan Anggaran Biaya dengan Kondisi Jalan

Berdasarkan gambaran hubungan anggaran dengan kondisi jalan dapat di

jelaskan bahwa rendahnya realisasi anggaran penanganan ikut meningkatkan jalan

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


110

dalam kondisi rusak sebaliknya jalan dalam kondisi baik menurun. Anggaran yang

tersedia untuk penanganan jalan kabupaten masih jauh dari kebutuhan akibatnya

program pemeliharaan jalan kabupaten belum berjalan dengan baik karena

ketersediaan anggaran sangat terbatas.

4.2.4 Analisis Program Pemeliharaan Jalan

Berikut ini akan dianalisa perkiraan kebutuhan anggaran program

pemeliharaan jalan kabupaten untuk kegiatan pemeliharaan rutin, pemeliharaan

berkala dan peningkatan, analisis yang digunakan adalah analisa regresi berganda

dengan variabel terikat adalah jumlah anggaran masing-masing kegiatan dan varabel

bebas adalah panjang jalan,lebar, kondisi dan harga satuan masing-masing kegiatan.

Data panjang dan lebar jalan digunakan sesuai ruas jalan pada daftar induk

jalan kabupaten, kondisi jalan berdasarkan hasil survay penjajagan kondisi jalan

tahun 2008 dan hasil prediksi kondisi jalan tahun 2009, sedangkan data kegiatan

penanganan jalan diambil dari kegiatan penanganan jalan tahun 2009 dan 2010.

Rekapitulasi daftar kegiatan dalam bentuk pemeliharaan rutin, pemeliharaan

priodik/berkala dan peningkatan untuk tahun 2009 lihat Lampiran 4.19 dan tahun

2010 lihat Lampiran 4.20.

Untuk menggambarkan data dalam bentuk kuantitatif tanpa menyertakan

pengambilan keputusan digunakan Analisis deskriptif . Data dipresentasikan dalam

bentuk deskriptif tanpa diolah dengan teknik-teknik analisis lainnya. Hasil

perhitungan analisis deskriptif untuk masing-masing variabel penelitian dapat dilihat

data Analisis pemeliharaan rutin jalan kabupaten tahun 2009 pada Lampiran 4.21

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


111

dalam analisis ini data yang digunakan adalah data jalan dalam kondisi baik, untuk

pemeliharaan rutin tahun 2010 lihat Lampiran 4.22 .

Data analisis untuk kegiatan pemaliharaan priodik/berkala tahun 2009 lihat

Lampiran 4.23 dan pemeliharaan priodik/berkala tahun 2010 lihat Lampiran 4.24

kondisi jalan yang dianalisis adalah jalan dalam kondisi sedang dan rusak, data

analisis untuk kegiatan peningkatan tahun 2009 lihat Lampiran 4.25 dan peningkatan

tahun 2010 lihat Lampiran 4.26 kondisi jalan yang dianalisis adalah jalan dalam

kondisi rusak berat.

Dari data analisis masing kegiatan diatas dapat ditentukan variable terikat (Y)

jumlah anggaran/biaya kegiatan dan varibel bebas (X1) panjang jalan, (X2) Lebar

jalan, (X3) Kondisi Jalan dan (X4) harga satuan kegiatan, kemudian data disusun

menurut kegiatan sehingga menjadi input data SPSS untuk jelasnya lihat Lampiran

4.27 input data pemeliharaan rutin, input data pemeliharaan priodik/berkala lihat

Lampiran 4.28 dan input data peningkatan lihat Lampiran 4.29.

Selanjutnya dianalisis dengan menggunakan program SPSS. Salah satu

metode yang sering digunakan dalam analisis regresi berganda adalah dengan

menggunakan Stepwise Method yaitu metode untuk menentukan variabel bebas yang

dominan. Variabel yang telah dimasukkan ke dalam model regresi bisa dikeluarkan

lagi dari model. Metode ini dimulai dengan memasukkan variabel bebas yang

mempunyai korelasi paling kuat dengan variabel terikat. Kemudian setiap kali

pemasukan variabel bebas yang lain, dilakukan pengujian untuk tetap memasukkan

variabel bebas atau mengeluarkannya.

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


112

4.2.5 Uji Normalitas, uji Anova atau uji F Pemeliharaan Rutin

Pengujian normalitas data berdasarkan Kolmogorov-Smirnov, dilaksanakan

berdasarkan pedoman perbandingan nilai probabilitasnya dengan nilai signifikansinya

(α=0,05). Persyaratan data disebut normal jika probabilitas atau ρ > 0,05. Rangkuman

hasil uji normalitas berdasarkan nilai Kolmogorov- Smirnov dapat dilihat pada

Tabel 4.29. di bawah.

Tabel 4.29 Uji Normalitas berdasar nilai Kolmogorov-Smirnovb Pem. Rutin


Probabilitas
No Uraian Simbul Kesimpulan
(Sig)
1 Anggaran Pemeliharaan Ruti Y 1,856 Normal
2 Panjang jalan X1 1,415 Normal
3 Lebar jalan X2 3,090 Normal
4 Kondisi jalan X3 1,788 Normal
5 Harga satuan X4 1,222 Normal
Sumber: Data olahan SPSS

Normal P-P Plot of Regression Standardized Residual

Gambar 4.8 Grafik Normal P-P Plot

Gambar 4.8 grafik normal P-P plot, menunjukkan bahwa sebaran titik-titik

residual berada di sekitar garis normal. Hal tersebut terjadi karena titik-titik residual

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


113

tersebut berasal dari data dengan distribusi normal. Dengan demikian dapat

disimpulkan bahwa regresi telah memenuhi persyaratan normalitas.

Hasil analisis korelasi secara parsial pada masing-masing variabel bebas

panjang jalan (X1), lebar jalan (X2), kondisi (X3) dan harga satuan (X4) terhadap

variabel terikat anggaran pemeliharaan rutin (Y), seperti disajikan dalam Tabel 4.30.

Nilai koefisien korelasi (R) yang paling besar adalah Panjang Jalan (X1) sebesar

0,953. Hal tersebut menyatakan bahwa hubungan antara Anggaran pemeliharaan

rutin (Y) dengan panjang jalan (X1) sangat kuat dan berkorelasi positif, yang artinya

kenaikan dan penurunan panjang jalan (X1) akan diikuti oleh kenaikan dan

penurunan anggaran pemeliharaan rutin (Y). Nilai signifikasi ρ = 0,000 < 0,05

menunjukkan bahwa Panjang jalan (X1) signifikan mempengaruhi anggaran

pemeliharaan rutin (Y) pada taraf kepercayaan 98,10%. Sedangkan nilai signifikasi

lebar jalan (X2) = 0,145 > 0,05, nilai signifikasi kondisi jalan (X3) = 0,238 > 0,05

dan nilai signifikasi harga satuan (X4) = 0,072 > 0,05, menyatakan bahwa bahan

lebar jalan (X2), kondisi jalan (X3) dan harga satuan (X4) tidak signifikan

mempengaruhi anggaran pemeliharaan rutin (Y).

Tabel 4.30. Pengaruh Variabel Terhadap Anggaran Pemeliharaan Rutin


Pearson Probabilitas
No Uraian Simbul
Correlation (Sig)
1 Panjang Jalan X1 ,953 ,000
2 Lebar Jalan X2 -,128 ,145
3 Kondisi Jalan X3 -,087 ,238
4 Harga Satuan X4 ,242 ,072
Sumber: Data olahan SPSS

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


114

Tabel 4.31 Ringkasan Model (Model Summary)


Adjusted R Std. Error of
Model R R Square
Square the Estimate
1 0,981a 0,962 0,959 3,01631E6
Sumber: Data olahan SPSS

Dari Tabel 4.31 ringkasan model didapatkan angka koefisien determinasi

(R²) = 0,962 menunjukkan bahwa 96,20% anggaran pemeliharaan rutin (Y)

dipengaruhi oleh panjang jalan (X1). Sedangkan sisanya (100% - 96,20=3,80%

dipengaruhi oleh sebab-sebab lain. Standar error of the estimate = 3.016.310,00 <

standar deviasi = 14.921.700,00 menyatakan bahwa model regresi layak digunakan.

Tabel 4.32. Analisis Varian


Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.
1 Regression 1,477E16 4 3,693E15 405,906 ,000a
Residual 5,914E14 65 9,098E12
Total 1,536E16 69
Sumber: Data olahan SPSS

Tabel 4.33 Coefficients


Standardized
Unstandardized Coefficients
Model Coefficients t Sig.
B Std. Error Beta
1 (Constant) -1278238,815 946078,098 -1,351 ,000
PJ-JALAN 1,053E7 406878,081 ,953 25,874 ,000
Sumber: Data olahan SPSS

Dari tabel 4.32 uji Anova atau uji F, tingkat signifikasi = 0,00 < 0,05, maka

model regresi bisa dipakai untuk memprediksi anggaran pemeliharaan rutin. Atau

bisa dijelaskan bahwa panjang jalan (X1) berpengaruh terhadap anggaran

pemeliharaan rutin (Y).

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


115

Dari tabel 4.33 coefficients, nilai signifikasi panjang jalan (X1) = 0,00< 0,05

menyatakan bahwa panjang jalan (X1) berpengaruh secara signifikan terhadap

anggaran pemeliharaan rutin (Y) pada taraf kepercayaan 95,3%. Nilai B constant = -

1.278.238,815 dan nilai B panjang jalan (X1) = 10.530,000,00. Lihat Lampiran 4.30

output dari SPSS pemeliharaan rutin .

Berdasarkan nilai B constant dan panjang jalan (X1), maka dapat dibuatkan

persamaan regresi:

Y = -1.278.238,815 + 10.530,000,00. X ...................................................... 4.1

dengan, Y = Anggaran pemeliharaan rutin (Rp)

X = Panjang jalan (km)

4.2.6 Uji Normalitas, uji Anova atau uji F Pemeliharaan Priodik/Berkala

Rangkuman hasil uji normalitas berdasarkan nilai Kolmogorov- Smirnov dapat

dilihat pada Tabel 4.34.

Tabel 4.34 Uji Normalitas berdasar nilai Kolmogorov-Smirnov

Probabilitas
No Uraian Simbul Kesimpulan
(Sig)
Anggaran pemeliharaan
1 Y 0,822 Normal
priodik/berkala
2 Panjang jalan X1 0,849 Normal
3 Lebar jalan X2 0,988 Normal
4 Kondisi jalan X3 1,332 Normal
5 Harga satuan X4 0,941 Normal
Sumber: Data olahan SPSS

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


116

Normal P-P Plot of Regression Standardized Residual

Gambar 4.9 Grafik Normal P-P Plot

Gambar 4.9 grafik normal P-P plot, menunjukkan bahwa sebaran titik-titik

residual berada di sekitar garis normal. Hal tersebut terjadi karena titik-titik residual

tersebut berasal dari data dengan distribusi normal. Dengan demikian, dapat

disimpulkan bahwa regresi telah memenuhi persyaratan normalitas.

Hasil analisis korelasi secara parsial pada masing-masing variabel bebas

panjang jalan (X1), lebar jalan (X2), kondisi (X3) dan harga satuan (X4) terhadap

variabel terikat anggaran pemeliharaan priodik/berkala (Y), seperti disajikan dalam

Tabel 4.35. nilai koefisien korelasi (R) yang paling besar adalah panjang jalan (X1)

sebesar 0,980. Hal tersebut menyatakan bahwa hubungan antara anggaran

pemeliharaan rutin (Y) dengan panjang jalan (X1) sangat kuat dan berkorelasi

positif, yang artinya kenaikan dan penurunan panjang jalan (X1) akan diikuti oleh

kenaikan dan penurunan anggaran pemeliharaan priodik/berkala (Y). Nilai signifikasi

ρ = 0,000 < 0,05 menunjukkan bahwa panjang jalan (X1) signifikan mempengaruhi

anggaran pemeliharaan priodik/berkala (Y) pada taraf kepercayaan 99,00%.

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


117

Sedangkan nilai signifikasi lebar jalan (X2) = 0,301 > 0,05, nilai signifikasi

kondisi jalan (X3) = 0,066 > 0,05 dan nilai signifikasi harga satuan (X4) = 0,102

menyatakan bahwa bahan lebar jalan (X2), kondisi jalan (X3) dan harga satuan (X4)

tidak signifikan mempengaruhi anggaran pemeliharaan priodik/berkala (Y).

Tabel 4.35. Pengaruh Variabel Terhadap Anggaran Pemeliharaan Priodik/Berkala


Pearson Probabilitas
No Uraian Simbul
Correlation (Sig)
1 Panjang jalan X1 0,980 0,000
2 Lebar jalan X2 - 0,128 0,301
3 Kondisi jalan X3 - 0,452 0,066
4 Harga satuan X4 - 0,306 0,102
Sumber: Data olahan SPSS

Tabel 4.36 Ringkasan Model (Model Summary)


Adjusted R Std. Error of the
Model R R Square
Square Estimate
1 0,990a 0,981 0,975 1,32371E8
a. Predictors: (Constant), HSG, KONDISI, PJG-JL, BAR
Sumber: Data olahan SPSS

Dari Tabel 4.36 ringkasan model didapatkan angka koefisien determinasi

(R²) = 0,981 menunjukkan bahwa 98,1% anggaran pemeliharaan priodik/berkala (Y)

dipengaruhi oleh panjang jalan (X1). Sedangkan sisanya (100% - 98,1% = 1,9%)

dipengaruhi oleh sebab-sebab lain.

Standar error of the estimate = 132.370.554,59 < standar deviasi = 839.719.304,77

menyatakan bahwa model regresi layak digunakan.

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


118

Tabel 4.37. Analisis Varian


Sum of Mean
Model Df F Sig.
Squares Square
1 Regression 1,245E19 4 3,112E18 177,591 ,000a
Residual 2,453E17 14 1,752E16
Total 1,269E19 18
Sumber: Data olahan SPSS

Tabel 4.38 Coefficients


Unstandardized Standardized
Model Coefficients Coefficients t Sig.
B Std. Error Beta
1 (Constant) 1,156E8 6,171E7 1,874 ,078
PJG-JL 6,379E8 3,166E7 ,980 20,148 ,000
Sumber: Data olahan SPSS

Dari tabel 4.37 uji Anova atau uji F, tingkat signifikasi = 0,00 < 0,05, maka

model regresi bisa dipakai untuk memprediksi anggaran pemeliharaan

priodik/berkala. Atau dapat dijelaskan bahwa panjang jalan (X1) berpengaruh

terhadap anggaran pemeliharaan priodik/berkala (Y).

Dari tabel 4.38 coefficients, nilai signifikasi panjang jalan (X1) = 0,00 < 0,05

menyatakan bahwa panjang jalan (X1) berpengaruh secara signifikan terhadap

anggaran pemeliharaan priodik/berkala (Y) pada taraf kepercayaan 98,0%. Nilai B

constant = 115.630.014,05 dan nilai B panjang jalan (X1) = 637.865.715,95. Lihat

lampiran 4.31. output dari SPSS pemeliharaan priodik/berkala

Berdasarkan nilai B constant dan B Panjang Jalan (X1) pada Tabel 4.38,

maka dapat dibuatkan persamaan regresi:

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


119

Y = 115.630.014,05 + 637.865.715,95 X ..................................................... 4.2

dengan, Y = Anggaran pemeliharaan priodik/berkala (Rp)

X = Panjang jalan (km).

4.2.7. Uji Normalitas, uji Anova atau uji F Peningkatan

Rangkuman hasil uji normalitas peningkatan berdasarkan nilai Kolmogorov-

Smirnov dapat dilihat pada Tabel 4.34.

Tabel 4.39 Uji Normalitas berdasar nilai Kolmogorov-Smirnov


Probabilitas
No Uraian Simbul Kesimpulan
(Sig)
1 Anggaran peningkatan Y 0,560 Normal
2 Panjang jalan X1 0,773 Normal
3 Lebar jalan X2 1,247 Normal
4 Kondisi jalan X3 0,732 Normal
5 Harga satuan X4 0,657 Normal
Sumber: Data olahan SPSS

Normal P-P Plot of Regression Standardized Residual

Gambar 4.10 Grafik Normal P-P Plot


Sumber: Hasil SPSS

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


120

Gambar 4.10 grafik normal P-P plot, menunjukkan bahwa sebaran titik-titik

residual berada di sekitar garis normal. Hal tersebut terjadi karena titik-titik residual

tersebut berasal dari data dengan distribusi normal. Dengan demikian dapat

disimpulkan bahwa regresi telah memenuhi persyaratan normalitas.

Hasil analisis korelasi secara parsial pada masing-masing variabel bebas

panjang jalan (X1), lebar jalan (X2), kondisi (X3) dan harga satuan (X4) terhadap

variabel terikat anggaran peningkatan (Y), seperti disajikan dalam Tabel 4.40. nilai

koefisien korelasi (R) yang paling besar adalah panjang jalan (X1) sebesar 0,777.

Hal tersebut menyatakan bahwa hubungan antara anggaran pemeliharaan rutin (Y)

dengan panjang jalan (X1) sangat kuat dan berkorelasi positif, yang artinya kenaikan

dan penurunan panjang jalan (X1) akan diikuti oleh kenaikan dan penurunan

anggaran peningkatan (Y). Nilai signifikasi ρ = 0,000 < 0,05 menunjukkan bahwa

panjang jalan (X1) signifikan mempengaruhi anggaran peningkatan (Y) pada taraf

kepercayaan 98,3%. Sedangkan nilai signifikasi lebar jalan (X2) = 0,445 > 0,05,

nilai signifikasi kondisi jalan (X3) = 0,253 > 0,05 dan nilai signifikasi harga satuan

(X4) = 0,314, menyatakan bahwa bahan lebar jalan (X2), kondisi jalan (X3) dan

harga satuan (X4) tidak signifikan mempengaruhi anggaran peningkatan (Y).

Tabel 4.40 Pengaruh Variabel Terhadap Anggaran Peningkatan


Pearson Probabilitas
No Uraian Simbul
Correlation (Sig)
1 Panjang jalan X1 0,777 0,000
2 Lebar jalan X2 - 0,033 0,445
3 Kondisi jalan X3 0,158 0,253
4 Harga satuan X4 0,116 0,314
Sumber: Data olahan SPSS

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


121

Tabel 4.41 Ringkasan Model (Model Summary)


Std. Error of the
Model R R Square Adjusted R Square
Estimate
1 0,983a 0,966 0,957 1,99286E8
a. Predictors: (Constant), HSG, KONDISI, PJG-JL, LEBAR
Sumber: Data olahan SPSS

Dari Tabel 4.41. ringkasan model didapatkan angka koefisien determinasi

(R²) = 0,966 menunjukkan bahwa 96,6% anggaran peningkatan (Y) dipengaruhi oleh

panjang jalan (X1). Sedangkan sisanya (100% - 96,6% = 3,4%) dipengaruhi oleh

sebab-sebab lain. Standar error of the estimate = 199.286.000,00 < standar deviasi =

960.728.000,00 menyatakan bahwa model regresi layak digunakan.

Tabel 4.42 Analisis Varian

Sum of Mean
Model df F Sig.
Squares Square
1 Regression 1,694E19 4 4,235E18 106,643 ,000a
Residual 5,957E17 15 3,971E16
Total 1,754E19 19
Sumber: Data olahan SPSS

Tabel 4.43 Coefficients


Unstandardized Standardized
Model Coefficients Coefficients t Sig.
B Std. Error Beta
1 (Constant) 5,953E8 3,203E8 1,859 ,080

PJG-JL 1,180E9 2,255E8 ,777 5,231 ,000


Sumber: Data olahan SPSS

Dari tabel 4.42. uji Anova atau uji F, tingkat signifikasi = 0,00 < 0,05, maka

model regresi bisa dipakai untuk memprediksi anggaran pemeliharaan rutin. dapat

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


122

dijelaskan bahwa panjang jalan (X1) berpengaruh terhadap anggaran peningkatan

(Y),

Dari tabel 4.43. coefficients, nilai signifikasi panjang jalan (X1) = 0,00 < 0,05

menyatakan bahwa panjang jalan (X1) berpengaruh secara signifikan terhadap

anggaran peningkatan (Y) pada taraf kepercayaan 98,3%. Nilai B constant =

595.300.000,00 dan nilai B panjang jalan (X1) = 1.180.000.000,00. Lihat lampiran

4.32. output dari SPSS peningkatan

Berdasarkan nilai B constant dan B Panjang Jalan (X1) pada Tabel 4.38, maka

dapat dibuatkan persamaan regresi:

Y = 595.300.000,00 + 1.180.000.000,00 X ................................................. 4.3

dengan, Y = Anggaran peningkatan (Rp)

X = Panjang jalan (km)

4.2.8 Perkiraan Kebutuhan Anggaran Program Pemeliharaan Jalan

Berdasarkan prediksi kondisi jalan kabupaten tahun 2010 dimana jalan dalam

kondisi baik 112,965 km, kondisi sedang dan rusak 301,470 km dan jalan dalam

kondisi rusak berat 233,725 km, dengan disubstitusikan panjang jalan kondisi baik

ke model anggaran pemeliharaan rutin persamaan 4.1 untuk jalan kondisi

sedang/rusak disubstitusikan panjang jalan ke model anggaran pemeliharaan

priodik/berkala persamaan 4.2 dan panjang jalan dalam kondisi rusak disubstitusikan

ke model anggaran peningkatan persamaan 4.3.

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


123

Perkiraan kebutuhan anggaran program pemeliharaan jalan kabupaten adalah sebagai

berikut:

Pemeliharaan rutin (Y) = -1.278.238,815 + 10.530,000,00. X

= -1.278.238,815 + 10.530,000,00 (112,965)

=    1.188.243.211,20 (Rp)

Pemeliharaan priodik/berkala (Y) = 115.630.014,05 + 637.865.715,95 X

= 115.630.014,05 + 637.865.715,95 (301,470)

=  192.413.007.401,50 (Rp)

Peningkatan (Y) = 595.300.000,00 + 1.180.000.000,00 X

= 595.300.000,00 + 1.180.000.000,00 (233,725)

=   276.390.800.000,00  (Rp)

4.2.9 Hasil penelitian sejenis tentang perkiraan kebutuhan biaya pemeliharaan


jalan kabupaten

Pramana, 2009. Dalam tesisnya berjudul “Analisa Kebutuhan Biaya

Pemeliharaan Jalan Berdasarkan Kondisi Jalan (Studi Kasus Di Kabupaten

Karangasem)”. Dilakukan penelitian untuk mementukan perkiraan kebutuhan biaya

pemeliharaan jalan di kabupaten Karangasem, dengan berdasarkan kondisi jalan,

panjang jalan, lebar jalan dan jenis lapisan perkerasan jalan dibuat model perkiraan

kebutuhan biaya pemeliharaan jalan tahun 2008.

Penelitian ini diawali dengan mengidentifikasi variabel-variabel terkait yang

kemudian datanya diperoleh dari Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum

Kabupaten Karangasem, termasuk di dalamnya adalah data kondisijalan, panjang

jalan, lebar jalan, jenis lapisan perkerasan dan biaya-biaya pemeliharaan terdahulu.

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


124

Data tersebut kemudian dianalisa menggunakan metoda analisis regresi linier

berganda dengan terlebih dahulu melakukan uji asumsi klasik yang terdiri dari uji

normalitas, uji linearitas, uji heteroskedastisitas, uji autokorelasi, dan uji

multikolinearitas. Hasil yang diperoleh menunjukkan, model perkiraan kebutuhan

biaya pemeliharaan jalan kondisi baik adalah Ŷ = 17.513,414 X1 dengan X1 adalah

panjang jalan (adjusted R2 = 0,980). Model ini menunjukkan dari variabel-variabel

yang tersebut di atas, hanya variabel panjang jalan yang berpengaruh terhadap

kebutuhan biaya pemeliharaan jalan. Sedangkan model perkiraan kebutuhan biaya

pemeliharaan jalan kondisi sedang adalah Ŷ = 367.666,967 X1 dengan X1 adalah

panjang jalan (adjusted R2 = 0,986). Model ini juga menunjukkan dari variabel-

variabel yang tersebut di atas, hanya variabel panjang jalan yang berpengaruh

terhadap kebutuhan biaya pemeliharaan jalan. Dari model yang diperoleh kemudian

dapat diketahui besarnya perkiraan kebutuhan biaya pemeliharaan jalan kondisi baik

di Kabupaten Karangasem tahun 2008 adalah Rp.6.377.869.000,00 dan untuk kondisi

sedang adalah Rp.49.840.905.000,00.

Dari penjelasan diatas dapat disimpulkan bahwa panjang jalan sangat

berpengaruh terhadap anggaran pemeliharaan jalan, dimana bertambah atau

berkurangnya panjang jalan akan diikuti oleh kenaikan dan penurunan anggaran

pemeliharaan jalan kabupaten.

4.2.10 Arahan Manajemen Pengelolaan Jalan Kabupaten

Dalam pelaksanaan pengelolaan jalan kabupaten Dinas Pekerjaan Umum

Kabupaten perlu mengembangkan program penanganan jalan untuk mengimbangi

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


125

perkembangan pembangunan daerah, jaringan jalan dalam kabupaten Aceh Tengah

sudah mencapai 648,16 km (tahun 2008) , panjang jalan ini akan terus bertambah

seiring dengan meningkatnya kebutuhan sarana infrastruktur, dalam pelaksanaan

pengelolaan jalan ini memiliki persoalan pengelolaan yang kompleks apalagi dengan

kondisi sumber daya yang sangat terbatas. Untuk membantu kabupaten dalam

memelihara dan mengembangkan jaringan jalan dengan cara efisien, pemerintah

kabupaten dalam hal ini dinas Pekerjaan Umum Kabupaten perlu menerapkan

Perencanaan dan Penyususnan Program Jalan Kabupaten SK.No.77/KPTS/Db/1990

dalam pengelolaan jaringan jalan .

Tujuan dari penerapan petunjuk ini adalah:

1. Memberi kesempatan kepada staf Dinas Pekerjaan Umum dalam

melaksanakan sendiri survey, analisa dan evaluasi dengan prosedur yang

sistematis dan menuju ke arah persiapan tepat waktu dari program tahunan

dalam standar yang konsisten

2. Memberi kepastian bahwa alokasi sumber daya berdasarkan katagori

pekerjaan (yakni pekerjaan berat, pemeliharaan dan pekerjaaan ringan

lainnya) ditentukan secara rasional.

3. Memberi kepastian bahwa penentuan pemilihan prioritas pekerjaan berat,

didasarkan atas kriteria ekonomi yang sederhana namun rasional sehingga

dapat memberikan tingkat kepercayaan bahwa investasi yang diusulkan

adalah sesuai.

4. Mendokumentasikan dan membangun database dari informasi mengenai

jaringan jalan untuk keperluan pemantauan dan perencanaan lebih lanjut.

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


126

5. Dapat mencakup perencanaan bagi semua pembiayaan jalan dalam kabupaten

tanpa melihat sumber pendanaannya (SK.No.77/KPTS/Db/1990).

Keperluan mendasar dalam proses perencanaan adalah untuk membuktikan

bahwa setiap proyek atau kegiatan dapat diharapkan suatu tingkat pengembalian

(rate of return) yang dapat dipertanggungjawabkan sehingga pemborosan sumber

daya yang tersedia untuk jalan kabupaten akibat kegagalan proyek dapat dihindari.

Alasan utama diperlukannya masukan perencanaan dalam skala besar adalah

besarnya jumalah proyek yang berdiri sendiri yang harus dinilai dan banyaknya jenis

proyek yang terlibat. Pengalaman dari beberapa tahun studi jalan kabupaten di

Indonesia telah menunjukan bahwa besarnya variasi jenis jalan menyebabkan setiap

proses perencanaan harus mempertimbangkan ruas-ruas jalan atas dasar keadaannya

dengan suatu bentuk penaksiran yang sesuai supaya rekomendasi yang dihasilkan

mempunyai keabsahan (SK.No.77/KPTS/Db/1990).

Dengan adanya perencanaan dan penyusunan program jalan kabupaten ini,

kebutuhan anggaran pemeliharaan jalan dapat diperhitung dengan tepat, penentuan

prioritas melalui mekanisme evaluasi, penyaringan dan penentuan peringkat atas

dasar kondisi dengan mempertimbangkan studi perencanaan dengan menggunakan

kriteria ekonomi (NPV/KM) yang membandingkan antara perkiraan biaya dan

manfaat, sehingga usulan program pemeliharaan jalan dan penanganan setiap tahun

anggaran dapat ditentukan dengan akurat dan dapat dipertanggungjawabkan.

Perihal keterbatasan anggaran yang menjadi penyebab tidak berjalannya

program pemeliraan jalan, informasi yang dapat diberikan oleh perencanaan dan

penyusunan program jalan kabupaten ini adalah perkiraan penurunan kondisi dan

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


127

penambahan kebutuhan pembiayaan setiap ruas jalan yang tidak dikerjakan atau

ditunda penangananya, sehingga dapat menjadi pertimbangan dalam penentuan

kebijakan pemerintah dalam penanganan jalan kabupaten.

Manfaat yang dapat diperoleh dari menjalankan Perencanaan dan Penyusunan

Program Jalan Kabupaten SK.No.77/KPTS/Db/1990 ini adalah mejadi dasar

pengembangan program penanganan jalan kabupaten baik terhadap peran sosial

masyarakat pengguna jalan dan menyempurnakan program yang sudah berjalan

dengan sistem informasi manajemen yang sedang dikembangkan dan sudah

dijalankan pada daerah-daerah lain di Indonesia secara mandiri, sehingga akan sangat

membantu pemerintah kabupaten dalam penyusunan Rencana Program Investasi

Jangka Menengah (RPIJM) Jalan Kabuapten .

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisa dan pembahasan yang telah dilakukan kemudian dapat

ditarik kesimpulan sebagai berikut:

1. Berdasarkan hasil survey kondisi jalan dan prediksi kondisi jalan

kabupaten diperoleh bahwa jalan dengan permukaan aspal naik dari

281,08 km pada tahun 2005 menjadi 388,05 km pada tahun 2010 namun

jalan dalam kondisi baik tahun 2010 hanya 112,97 km dan jalan kondisi

sedang, rusak dan rusak berat 535,19 km dari panjang jalan kabupaten

648,16 km. Dari gambaran kondisi ini dapat dijelaskan bahwa program

penanganan jalan kabupaten tidak berjalan dengan baik, hal ini disebabkan

oleh terbatas ketersediaan anggaran. Bila ditinjau dari realisasi kegiatan

dengan kebutuhan anggaran maka kemampuan daerah masih rendah,

akibatnya kebutuhan anggaran pemeliharaan jalan makin meningkat.

2. Model perkiraan kebutuhan anggaran program pemeliharaan jalan

kabupaten adalah sebagai berikut:

a. Untuk pemeliharaan jalan kondisi baik model perkiraan kebutuhan

anggaran pemeliharaan rutin Y = -1.278.238,815+10.530,000,00. X

dengan adjusted R² = 0,962. Y merupakan variabel terikat jumlah

anggaran pemeliharaan rutin dan X merupakan variabel bebas panjang

jalan (km).

128
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
129

b. Untuk pemeliharaan jalan kondisi sedang dan model perkiraan

anggaran pemeliharaan priodik/berkala Y = 115.630.014,05 +

637.865.715,95 X dengan adjusted R² = 0,981. Y merupakan variabel

terikat jumlah anggaran pemeliharaan priodik/berkala dan X

merupakan variabel bebas panjang jalan (km).

c. Untuk penanganan jalan kondisi rusak berat dan model perkiraan

anggaran peningkatan Y = 595.300.000,00+1.180.000.000,00 X

dengan adjusted R² = 0,966. Y merupakan variabel terikat jumlah

anggaran peningkatan dan X merupakan variabel bebas panjang jalan

(km).

3. Besarnya perkiraan kebutuhan anggaran program pemeliharaan jalan

kabupaten adalah sebagai berikut (asumsi pembiayaan 100%):

a. Untuk pemeliharaan jalan kondisi baik pada tahun 2011, besarnya

perkiraan kebutuhan anggaran pemeliharaan rutin adalah

Rp.1.188.243.211,20.

b. Untuk pemeliharaan jalan kondisi sedang dan rusak pada tahun 2011,

besarnya perkiraan kebutuhan anggaran pemeliharaan priodik/berkala

adalah Rp.192.413.007.401,50.

c. Untuk pemeliharaan jalan kondisi rusak berat pada tahun 2011,

besarnya perkiraan kebutuhan anggaran peningkatan jalan kabupaten

adalah Rp. 276.390.800.000,00.

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


130

5.2 Saran

Dalam hasil yang lebih baik di masa yang akan datang, ada beberapa aspek yang

dapat penulis sarankan, yaitu:

1. Selain kajian kondisi permukaan jalan (fungsional), perlu juga dilakukan

kajian kondisi struktural jalan sesuai kaidah ideal, sehingga hasil analisis

program penanganan jalan dapat lebih sempurna

2. Untuk penelitian selanjutnya perlu dikembangakan variabel-variabel lain

yang berpengaruh terhadap kebutuhan anggaran pemeliharaan jalan selain

variabel panjang jalan, lebar jalan dan kondisi.

3. Dalam penyusunan model perlu dikembangkan dari model anggaran

dalam kabupaten manjadi model anggaran yang berbasis kecamatan

5.3 Saran Untuk Studi Lebih Lanjut

1. Perlu adanya penelitian lebih lanjut penerapan tentang Perencanaan dan

penyusunan Program Jalan Kabupaten SK.No.77/KPTS/Db/1990 secara

komprehensif terhadap pengelolaan jalan kabupten sebagai solusi atas

tersedianya prosedur perencanaan dan penyusunan jalan kabupaten

2. Untuk menyempurnakan Perencanaan dan Penyusunan Program Jalan

Kabupaten SK.No.77/KPTS/Db/1990 perlu adanya penelitian

penggabungan petunjuk ini dengan teknologi sistem informasi yang baru

seperti Sistem Informasi Geografis (SIG) dengan tujuan untuk

membangun database jalan yang baku (standar) dan terbuka penyajian

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


131

data jalan secara terpadu, lengkap, komprehensif dan interaktif serta

memberikan kemudahan, kecepatan dan akurasi dalam melakukan analisa

penanganan jalan untuk kepentingan evaluasi, perencanaan, pengendalian

dan pemantauan.

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


DAFTAR PUSTAKA

American Association of Slate Highway and Transportation Officials


(AASHTO), 1976, Maintenance Manual
Baswir,R.,2000, Akuntabilitas Sektor Publik dalam Keterbukaan, makalah
disampaikan pada Konvensi Nasional Akuntansi II, Yogyakarta, 3-5 Desember
Daraba,D., dan Sutanto, 2005,Optimasi Kinerja Program Penanganan Jalan Suatu
Pendekatan Keseimbangan Pembebanan Jaringan Jalan, Jakarta, Prosiding
KRTJ-8
Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga ,1990, Tata Cara
Penyusunan Program Pemeliharaan Jalan Kota , No. 018/T/ BNKT/
1990,Petujuk Teknis
Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga,1995, Manual
Pemeliharaan Rutin Jalan dan Jalan Propinsi, No. 002/T/Bt/1995, Metode
Perbaikan Standar
Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Bina Marga, 1995, Petunjuk
Teknis Perencanaan dan Penyusunan Program Jalan Kabupaten, SK. No.
77/KPTS/Db/1990, Petunjuk Teknis
Departemen Pekerjaan Umum , Direktorat Jenderal Bina Marga, 1983, Manual
pemeliharaan Jalan nomor 03/MN/B/1983, Petunjuk Teknis
Ghozali, I., (2006), Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS. Edisi 3.
Badan Penerbit Universitas Diponegoro Semarang.
Hadi, S., 2000, Analisis Regresi, Penerbit ANDI Yogyakarta, Yogyakarta
Halim, A., 2007, Akuntansi Sektor Publik Akuntansi Keuangan Daerah. Edisi 3.
Salemba 4, Jakarta.
Haral , Faiz, 1988, Road Deterioration in Developing Countrias, World Bank.
Washington DC
Hardiyatmo, H.C.,2007, Pemeliharaan Jalan Raya, Edisi-I, Gajah Mada Univercity,
Yogyakartasu
Haas, R., and Hudson, W.R., 1978,Pavement Management Systems, McGraw Hill Book
Company, New York.
Mamesah.D.J., 1995, Sistem Administrasi Keuangan Daerah. PT.Gramedia Pustaka
Utama, Jakarta
Mardiasmo, 2002, Otonomi dan Manajemen keuangan daerah, Penerbit Andi,
Yogyakarta.
Menteri Pekerjaan Umum,2005, Nomor 607/KPTS/2005 tentang Petunjuk Teknis
Pemanfaatan Dana Alokasi Khusus Bidang Infrastruktur Tahun 2006, Surat
Keputusan
Menteri Negara Otonomi Daerah dan PAU – UGM, 2000, “Pembekalan Teknis
Manajemen Stratejik dan Teknik Penganggaran/Keuangan bagi Anggota DPRD
dan Pejabat Pemda”, Modul, Yogyakarta.
Nazir, M.,1988, Metode Penelitian, Cetakan Ke – 3, Ghalia Indonesia, Jakarta
Menteri Pekerjaan Umum,2006, Peraturan Menteri Nomor 39/PRT/M/2006 Petunjuk
Teknis Penggunaan Dana Alokasi Khusus Bidang Infrastruktur, Petunjuk
Teknis

132
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
133

Menteri pekerjaan Umum,2007, Peraturan Menteri Nomor 42/PRT/M/2007 Tentang


Petunjuk Teknis Penggunaan Dana Alokasi Khusus Bidang Infrastruktur,
Petunjuk Teknis
Peraturan Pemerintah No. 55 Tahun 2005, Tentang Dana Perimbangan.
Peraturan Pemerintah No. 34 Tahun 2006, Tentang Jalan.
Pramana, I.N.B., 2009. Analisa Kebutuhan Biaya Pemeliharaan Jalan Berdasarkan
Kondisi Jalan (Studi Kasus Di Kabupaten Karangasem), Program Magister
Bidang Keahlian Manajemen Aset Program Studi/Jurusan Teknik Sipil Fakultas
Teknik Sipil Dan Perencanaan Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya,
Master Tesis
Purwantara, H.,Syarif,R.G.S.,Lee,J., 2005. Pemeliharaan Jalan Merupakan Prioritas
Utama Yang Diamanatkan Undang-Undang No. 38/2004 Tentang Jalan,Jakarta,
Prosiding KRTJ-8
Purwantara, H., 2006. Paradigma Baru Yang Tertuang Pada Undang-Undang Nomor
38 Tahun 2004 Tentang Jalan, Jakarta, Majalah Teknik Jalan Dan Transportasi
No107
Sinaga,H,P,A., 2005, Kebutuhan Dana Pemeliharaan Jalan dan Willingness To Pay:
Dilema Pengembangan Partisipasi Masyarakat, Jakarta, Prosiding KRTJ-8
Tamin, O., Z., Rizal, Z. T.,Isnaeni,M., 2002, Pengembangan Model Alokasi
Pendanaan Jalan Propinsi yang Sesuai di Era Otonomi Daerah, Denpasar-Bali,
Makalah disampaikan dalam Konferensi Regional Teknik Jalan
Tamin,O.,Z., Rizal,O.,Z.,2005, Peran Sistem Prasarana Transportasi Jalan Kabupaten
Dalam Menunjang Pengembangan Wilayah Jakarta, Prosiding KRTJ-8
Tamin, O.,Z.,Theodorus,A.,Hendarto,S, 2005, Evaluasi Kinerja Jalan Dengan
Mempertimbangkan Keterbatasan Dana Penanganan Jalan (Studi Kasus
Propinsi Nusa Tenggara Timur), Jakarta,Prosiding KRTJ-8
Tamin,O.Z.,Rizal,O.Z.,Jasin,D.,Gultom,H., 2005, Konsep Pengembangan Sistem
Jaringan Transportasi Jalan Propinsi Di Era Otonomi Daerah, Jakarta, Prosiding
KRTJ-8
Undang-Undang nomor 11 Tahun 2006 Tentang Pemerintahan Aceh
Undang-Undang Nomor 22 Tahun 1999 Tentang Pemerintahan Daerah
Undang-Undang Nomor 25 Tahun 1999 Perimbangan Keuangan antara Pemerintah
Pusat dan Pemerintah Daerah
Undang-Undang No. 32 Tahun 2004 Tentang Pemerintahan Daerah
Undang-Undang 33 Tahun 2004 Tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah
Pusat dan Pemerintah Daerah
Undang-Undang No. 38 Tahun 2004 Tentang Jalan

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.1 Ruas jalan kabupaten tahun 2007
No. Panjang Jenis perkerasan
No. Ruas jalan Lokasi kecamatan
ruas ruas (km) aspal kerikil tanah
1 2 3 4 6 7 8 9
1 001 Mersah Uring-Mersah Kala 0.24 Kebayakan 0.24
2 002 Takengon-Kebayakan 2.30 Lut Tawar/Kebayakan 2.30 111.00
3 003 Kebayakan-Simp. Empat 1.50 Kebayakan/Bebesen 1.50
4 004 Sp. IV Bebesen-Tan Saril 1.90 Bebesen 1.90
5 005 Tan Saril A-Bebesen 9.50 Bebesen 9.50
6 006 Jagong - Gegarang 6.00 Jagong Jeget 3.75 2.25
7 007 Pinangan-Kebayakan 4.70 Kebayakan 4.70
8 008 Gegarang-Berawang Dewal 6.00 Jagong Jeget 6.00
9 009 Kebayakan-Mendale 1.90 Kebayakan 1.90
10 010 Kp. Bale-Tan Saril 2.60 Lut Tawar/Bebesen 2.60
11 011 Bukit Menjangan-Ratawali A 4.00 Kebayakan/K.Panang 4.00
12 012 Ratawali A-Lk.Sabun Barat ( Bts B.M ) 6.10 Kute Panang 6.10
13 013 Batu Lintang-Berawang Dewal 10.50 Atu Lintang/Jag. Jeget 10.50
14 014 Blang Paku (Bts B.M)-Buter 3.90 Ketol 3.90
15 015 Buter-Sp. Empat Rejewali 1.85 Ketol 1.85
16 016 Bernung-Ketol 2.60 Ketol 2.60
17 017 Buter-Sp.Paya Baning 5.25 Ketol 5.25
18 018 Kala Ketol-Buter 2.40 Ketol 2.40
19 019 Bernung-Simpang Empat 1.80 Ketol 1.80
20 020 SP. Paya Baning-Bernung 2.05 Ketol 2.05
21 021 SP. Arul Badak-Arul Badak 12.00 Pegasing 6.10 5.90
22 022 Blang Mancung-Sp.Paya Baning 0.50 Ketol 0.50
23 023 Ratawali B-Blang Mancung 9.40 K.Panang/Ketol 9.40
24 024 Simpang Kemili-Blang Mancung 11.30 S.Nara/Ketol 11.30
25 025 Sp.Pantan Musara-Pantan Musara 2.50 Pegasing 2.50
26 026 Angkub (PLTM)-Genting Gerbang 2.00 Silih Nara 2.00
27 027 Kebet D-Lelabu B 0.77 Bebesen 0.77
28 028 Lemah-Bebesen 1.34 Bebesen 1.34
29 029 Cang Duri - Jerata 2.70 Ketol 2.70
30 030 Sp. Kercing-Kebun Angin 2.60 Bebesen 1.80 0.80
31 031 Glp. Gading-Meurah Mege 9.10 Linge/Atu Lintang 6.00 3.10
32 032 Mesir-Empus Talu 0.55 Bebesen 0.55
33 033 Kayu Kul - Uning Niken 2.00 Pegasing/Bies 0.50 1.50
34 034 Tetak - Jamur Latong 3.00 Bintang 3.00
35 035 Wih Porak - Sp. Paya Dedep 3.50 Silih Nara 3.50
36 036 Pulo Sange-Kemenyen 4.00 Bintang 4.00
37 037 Pepalang-Berawang Gading 16.50 Pegasing/Celala 16.50
38 038 Puskesmas Bebesen-Petor 0.90 Bebesen 0.40 0.50
39 039 Uyem Opat - Penarun 4.00 Linge 4.00
40 040 Uning - Mungkur 6.10 Linge 6.10
41 041 Sp. Umang - Umang 8.00 Linge 8.00
42 042 Tawarmiko-Lukup Sabun Tengah 2.80 Kute Panang 2.80
43 043 SP.Lkp Sabun Barat-Lukup Sabun Barat 1.50 Kute Panang 1.50
44 044 Sp. Intake Air Bersih-Intake Air Bersih 1.50 Silih Nara 1.50
45 045 Waq Kala Ili - Jamat 26.00 Linge 3.00 23.00
46 046 Lukup-Luang 4.00 Pegasing 4.00
47 047 Kalang - Loyang Kule 1.50 Bintang 1.50

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.1 Ruas jalan kabupaten tahun 2007
No. Panjang Jenis perkerasan
No. Ruas jalan Lokasi kecamatan
ruas ruas (km) aspal kerikil tanah
1 2 3 4 6 7 8 9
48 048 Belang Gele-Atu Gajah 3.60 Bebesen 1.50 2.10
49 049 Sadong - Totor Uyet 0.85 Bebesen 0.85
50 050 Aman Payung - Jurusen 1.23 Pegasing 0.33 0.90
51 051 Eirlop - Uring 0.44 Pegasing 0.44
52 052 Kelitu - SP. Sintep 5.00 Bintang 1.50 3.50
53 053 Totor Uyet - Tapak Moge 6.50 Bebesen/K.Panang 0.40 6.10
54 054 Paya Tumpi B-Sp. Paya Serngi ( AMD I ) 3.75 Kebayakan 3.75
55 055 Simpang Buter Dalam-Buter Dalam 2.20 Ketol 2.20
56 056 Simpang Bernung-Relas Papan 1.60 Bebesen 1.60
57 057 Jelobok (Lelumu)-Star 5.00 Pegasing 5.00
58 058 B i e s - Pilar 1.80 Bies 1.80
59 059 Sp. Arul Gele-Alur Kumer B 7.80 Silih Nara 7.80
60 060 Sp. Tige Bies-Blang Gele 2.50 Bies/Bebesen 2.50
61 061 Lelabu A-Tan Saril C 1.36 Bebesen 1.36
62 062 Tawardi I-Suka Jadi (Bts.BM) 0.65 Kute Panang 0.65
63 063 Datu Uyem - Ujung Temetas 1.35 Kebayakan 1.35
64 064 Jalan Tengah - Simpang Empat 2.30 Ketol 2.30
65 065 Toweren - Kala Toweren 0.70 Lut Tawar 0.70
66 066 Batu Lintang - Tanah Abu 8.00 Atu Lintang 2.50 5.50
67 067 Tanah Abu - Kekelip 3.00 Atu Lintang 3.00
68 068 Paya Tumpi C - Gele Rawu 1.90 Kebayakan/Bebesen 1.90
69 069 Sp. Pantan Pertik - Pantan Pertik 2.00 Rusip Antara 2.00
70 070 Sp. SMA I - Paya Serngi 0.95 Kebayakan 0.95
71 071 Kandepag - MTSN Pinangan 0.50 Kebayakan 0.15 0.35
72 072 Prumnas - Somol 0.75 Kebayakan 0.75
73 073 Sp. Suka Ramai Atas - Sukaramai Atas 0.38 K.Panang 0.38
74 074 Jaluk - K e t o l 5.00 Ketol 5.00
75 075 Atang Jungket - Sp. Tige Bies 4.70 Bies 4.70
76 076 Sp. SMP I Silih Nara - Arul Gele 1.30 Silih Nara 1.30
77 077 Ratawali C - Sp. Pantan Jerik 4.65 Kute Panang 4.65
78 078 Mutiara - SMU Mutiara 0.93 Silih Nara 0.93
79 079 Mutiara - Sikiren 3.50 Silih Nara 3.50
80 080 Kp. Bujang - Asir asir 1.75 Lut tawar 0.50 1.25
81 081 Rusip - Pantan Tengah 2.15 Rusip Antara 2.15
82 082 Tring Gading - Jamur Laya 1.25 Bebesen 0.70 0.55
83 083 Jongok Meluem - Somol 1.35 Kebayakan 1.35
84 084 Sp. Daling - Kercing 3.00 Bebesen 3.00
85 085 Umang - Cucut 2.60 Bebesen 2.60
86 086 Kayu Kul - Sp. Kelaping 1.80 Pegasing 1.80
87 087 Pedemun - Kenawat 3.00 Lut Tawar 3.00
88 088 Sp. Uring - Uring 1.80 Pegasing 1.80
89 089 Bintang - Kuala Bintang 5.90 Bintang 5.90
90 090 Jaluk - Tapak Moge 4.80 Ketol/Kute Panang 4.80
91 091 SD. Blok - Medale 1.20 Kebayakan 1.20
92 092 Kp. Bale B - Asir - Asir 3.00 Lut Tawar 3.00
93 093 Pestak - Tan Saril D 1.10 Bebesen 0.40 0.70
94 094 Blang Mancung - Blang Mancung Bwh 0.60 Ketol 0.60

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.1 Ruas jalan kabupaten tahun 2007
No. Panjang Jenis perkerasan
No. Ruas jalan Lokasi kecamatan
ruas ruas (km) aspal kerikil tanah
1 2 3 4 6 7 8 9
95 095 Sanehen - Burlah 0.80 Silih Nara 0.80
96 096 Jingki Gayo - Petor 1.08 Bebesen 1.08
97 097 Sp. Dolog - Ujung Gergung 1.00 Bebesen 1.00
98 100 Sp. Kurnia - Paya Sawi 2.90 Bebesen 2.90
99 101 Paya Tumpi B - Singah Mata 1.22 Kebayakan 1.22
100 102 Pucuk Deku - Lenga 1.20 Bies 1.20
101 103 Pejebe - Mungkur Uten 0.85 Bebesen 0.85
102 104 Sp. SMA 2 Bebesen - Sp. SD. Kebet 0.65 Bebesen 0.65
103 106 Angkup - Blang Merefah 3.80 Silih Nara 3.80
104 107 Alur Latong - Uning Niken 1.70 Bies 1.70
105 108 Sp. Wih Nongkal - Wih Nongkal 6.90 Kute Panang 4.80 2.10
106 109 Linung Bulen I - Tanoh Liet 4.00 Bintang 4.00
107 111 Kebet - Mesir 0.85 Bebesen 0.85
108 112 Sp. Suka Jadi - Suka Jadi (Bts B.M) 0.75 Kute Panang 0.75
109 113 Burni Bius - Atu Kapur 3.60 Silih Nara 3.00 0.60
110 114 Rusip-Pilar 1.80 Rusip Antara 1.80
111 115 Blang Kekumur - Paya Beke 5.50 Celala/Silih Nara 5.50
112 116 Remesen - Paya Beke 1.50 Silih Nara 1.50
113 117 Pang Ali (SPBU Tan Saril-Ktr. Camat Bebesen)
1.36 Bebesen 1.36
114 118 Kute Robel - Keramil Dodoh 0.51 Linge 0.51
115 119 Remesen - Arul Gele B 3.70 Silih Nara 0.50 3.20
116 120 Pepayungen - Arul Gele A 1.50 Silih Nara 1.00 0.50
117 121 Sp. Pucuk Deku - Pucuk Deku 3.40 Bies 3.40
118 122 Arul Kumer B - PAA Uyem Tige 3.20 Silih Nara 1.60 1.60
119 123 Atu Gajah - Wihni Durin A 5.20 Bebesen/Silih Nara 5.20
120 124 Kung - Atu Mendulang 1.60 Pegasing 0.85 0.75
121 125 Sp. 1001 - Nunang Anatara 1.50 Bebesen 1.50
122 126 Suku Setie - Atu Kapur 1.10 Bintang 1.10
123 127 Pedekok - Jelobok ( Lelumu ) 3.00 Pegasing 3.00
124 128 Pertamina - Kebet 1.00 Bebesen 1.00
125 129 Sp. Kala Pegasing - Lukup Badak 2.75 Pegasing 2.75
126 130 Simpang Burni - Datu Ujung Jamu 1.00 Bintang 1.00
127 131 Wihni Durin - Arul Relem 2.20 Silih Nara 2.20
128 132 Mungkur - Gewat 7.00 Linge 7.00
129 133 Tensaran - Pantan Sile 7.10 Bebesen/Kute Panang 7.10
130 134 Kayu Kul - Terminal Pegasing 1.10 Pegasing 1.10
131 135 Sp. Lukup Badak - Alur Latong 1.70 Bies 1.70
132 137 Air Asin - Gelampang Gading 6.00 Linge 6.00
133 138 Angkip - Kenawat 2.00 Lut Tawar 2.00
134 139 Isaq - Kute Rayang 1.70 Linge 1.70
135 140 Rebe Gedung - Tami Delem 2.00 Kebayakan 2.00
136 141 Ayun (Bts B.M) - Karang Ampar 13.45 Ketol 0.70 12.75
137 142 SD. Pilar - Simpang Mesjid 1.02 Bies 1.02
138 143 Arul Kulit - Bukit Kemuning 2.00 Jagong Jeget 2.00
139 144 Pantan Gading - Pantan Reduk (NK) 8.00 Linge 8.00
140 145 Arul Latong - Pilar 0.70 Bies 0.70
141 146 Uning Baro (Bts.BM) - Puting 3.50 Ketol 3.50

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.1 Ruas jalan kabupaten tahun 2007
No. Panjang Jenis perkerasan
No. Ruas jalan Lokasi kecamatan
ruas ruas (km) aspal kerikil tanah
1 2 3 4 6 7 8 9
142 147 Paya Beke - Paya Beke Lah 2.00 Silih Nara 2.00
143 148 Lelabu D - SD. Inpres Umang 0.60 Bebesen 0.60
144 149 Cucut - Lelabu C 0.50 Bebesen 0.50
145 150 Meurah Muyang - Arul Tupis 2.78 Atu Lintang 2.78
146 151 Bale - (One - One) 5.35 Lut Tawar 2.37 2.98
147 151 Arul Tupis - Berawang Kunyit 3.00 Atu Lintang 3.00
148 153 Wih Ilang - Wih Terjun 3.50 Pegasing 3.50
149 154 Kp. Baru - Pantan Peseng 2.50 Silih Nara 0.70 1.80
150 155 Ratawali B - Suka Jadi (Bts B.M) 1.05 Kute Panang 1.05
151 156 Buntul Wih Ilang - Wih Ilang 2.50 Pegasing 2.50
152 157 Kelupak Mata - Pesantren 1.10 Kebayakan 1.10
153 158 KM. 92 - Kelupak Mata 3.40 Kebayakan 3.40
154 159 Tanoh Depet - Tie Nege 3.00 Celala 0.28 2.72
155 160 Ayangan ( Kantor Koramil) - Polsek Bintang 1.70 Bintang 0.60 1.10
156 161 Nosar - Bale Nosar 2.50 Bintang 1.50 1.00
157 163 Sp. Wih Bengi - Kelitu 1.40 Bintang 1.40
158 164 Wih Nongkal - Pantan Jerik 4.00 Kute Panang 4.00
159 165 Sp. Kemili - Gunung Singit 4.00 Silih Nara 4.00
160 166 Sp. TVRI - Bergendal ( Bts. BM ) 1.00 Kebayakan 1.00
161 167 Bah - Serempah 3.00 Ketol 3.00
162 168 Serempah - Berawang Gajah 4.00 Ketol 4.00
163 169 Sp. Serule - Serule 7.00 Bintang 1.80 5.20
164 170 Jalan Abd. Rahman 3.05 Bebesen 3.05
165 171 Sp. Kelaping - Atang Jungket 2.20 Pegasing/Bies 2.20
166 172 Serule - Sp. Tige Penengon 3.00 Bintang 2.00 1.00
167 173 Pantan Remaja - Arul Kapur 1.20 Bies 1.20
168 174 Wihlah - Lukup Lungi 0.50 Pegasing 0.50
169 175 Arul Badak - Jamur Asam 3.00 Pegasing 3.00
170 176 Uring - Tebuk 1.00 Pegasing 1.00
171 177 Jejem - Gelampang Gading 11.00 Pegasing/Linge 11.00
172 178 Mersah Genting Gerbang - Jln. Celala 1.00 Silih Nara 1.00
173 179 SD. Genting Gerbang - Ktr. Desa Genting Gerbang
1.50 Silih Nara 1.50
174 185 Toweren - Pantan Lues 2.60 Lut Tawar 1.40 1.20
175 201 Kute Panang - Tapak Moge 2.45 K.Panang 2.45
176 203 Linung Bulen I - Uyet-Uyet 2.00 Bintang 2.00
177 206 Paya Kolak - Pilar 8.20 Celala/Rusip Antara 2.70 5.50
178 207 Tami delem - Atu Kul 2.55 Kebayakan 1.70 0.85
179 209 Atu Tulu - Pegantungen 0.91 Bebesen/Bies 0.91
180 210 Kenawat - Kedelah 9.00 Lut Tawar/Pegasing 2.00 7.00
181 211 Tami delem - Paya Serngi 0.78 Kebayakan 0.78
182 214 Blang Gele - Sadong 1.70 Bebesen 1.70
183 215 Ketol - Bah 1.00 Ketol 1.00
184 216 Bintang - Kala Segi 2.90 Bintang 2.90
185 218 Tami Delem - Rebe Gayo 2.20 Kebayakan 2.20
186 219 Paya Reje I - Blang Datu 2.50 Kebayakan 0.75 1.75
187 222 Gelumpang Payung - Ponok Baliq 9.10 Kute Panang/Ketol 9.10
188 224 SD. Tansaran - Daling 2.50 Bebesen 0.50 2.00

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.1 Ruas jalan kabupaten tahun 2007
No. Panjang Jenis perkerasan
No. Ruas jalan Lokasi kecamatan
ruas ruas (km) aspal kerikil tanah
1 2 3 4 6 7 8 9
189 226 Bies Penantanan - Arul Calo 1.20 Bies 1.20
190 227 Simpang Masdjid - Selun 4.70 Ketol 1.60 2.60 0.50
191 229 Sadong - Juru Mudi 1.50 Bebesen 1.50
192 231 Pucuk Deku - Wihni Bakong 1.70 Bies/S.Nara 0.60 1.10
193 232 Sp.IV Reje Wali - Kekuyang 12.00 Ketol 5.60 6.40
194 234 Panakan - Pantan Lues 3.00 Lut Tawar 3.00
195 235 Simpang IHP - Kala Nareh 2.00 Pegasing 2.00
196 236 Jalan Lembaga 0.70 Bebsen 0.70
197 237 Jalan Mersa 0.24 Lut Tawar 0.24
198 238 Jalan Damar 0.40 Bebesen 0.40 '
199 239 Jalan Sentosa 0.41 Lut Tawar 0.41
200 240 Jln. SMP No. 1 0.15 Lut Tawar 0.15
201 241 Jalan Mahkamah 0.25 Lut Tawar 0.25
202 242 Jalan Pahlawan 0.30 Lut Tawar 0.30
203 243 Jalan Reje Ilang I (Kp. Bale Atu) 0.25 Bebesen 0.25
204 244 Jalan Reje Ilang II (Kp. Bale Atu) 0.20 Bebesen 0.20
205 245 Putri Ijo 0.17 Lut Tawar 0.17
206 246 Jalan Sudirman 0.25 Lut Tawar 0.25
207 247 Jalan Laut Tawar 0.42 Lut Tawar 0.42
208 248 Jalan Pasar Inpres 0.55 Lut Tawar/Bebesen 0.55
209 249 Jalan Pasar Inpres 1 & II 0.10 Lut Tawar/Bebesen 0.10
210 250 Jalan Alfitrah 0.50 Lut Tawar/Bebesen 0.10 0.40
211 251 Jalan Panglima Aman Dimod 0.45 Lut Tawar 0.45
212 252 Jalan Blang Mersa 0.45 Lut Tawar 0.45
213 253 Jalan PGA 0.40 Bebesen 0.40
214 254 Jalan Malim Mudo 0.45 Lut Tawar 0.45
215 255 Jalan Time Ruang 0.79 Bebesen 0.79
216 256 Jalan Simpang SMEA 0.40 Bebesen 0.40
217 257 Jalan Pertamina - Jalan Lintang 0.93 Bebesen 0.93
218 258 Jalan Terminal (Jln. Hasan Gayo) 0.55 Bebesen 0.55
219 259 Jalan Rumah Sakit Umum 0.67 Kebayakan 0.67
220 260 Jalan Non Perumnas 0.91 Kebayakan 0.91
221 261 Jalan SMP No. 3 0.23 Lut Tawar 0.23
222 263 Jalan Pang Ali 0.25 Lut Tawar 0.25
223 264 Jalan Aman Dimod 0.26 Lut Tawar 0.26
224 266 Jalan Asir - Asir Atas 0.50 Lut Tawar 0.50
225 267 Jalan SMU. No. 3 0.40 Kebayakan 0.40
226 268 Jalan SMP No.2 0.11 Lut Tawar 0.11
227 269 Jalan MAN N. 1 0.13 Bebesen 0.13
228 270 Jalan Kompi 0.20 Bebesen 0.20
229 271 Jalan Dinas Kesehatan 0.15 Kebayakan 0.15
230 272 Jalan Asrama Polisi 0.60 Lut Tawar/Bebesen 0.60
231 273 Jalan Sara Rasa 0.60 Bebesen 0.60
232 274 Jalan Kampung Baru 0.20 Lut Tawar 0.20
233 275 Jalan Stadion 0.80 Bebesen 0.80
J U M L A H ...................................... 648.16 332.09 123.22 303.45

Sumber : Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Aceh Tengah

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


LAMPIRAN 4.2. Kondisi jalan kabupaten Aceh Tengah tahun 2007

NO. NO RUAS JALAN PANJANG LOKASI JENIS PERKERASAN KONDISI JALAN


URUT RUAS RUAS KECAMATAN
(KM) ASPAL KERIKIL TANAH BAIK RUSAK RUSAK RUSAK KET.
RINGAN SEDANG BERAT
(KM) (KM) (KM) (KM) (KM) (KM) (KM)
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13.
1 001 Mersah Uring - Mersah Kala 0.24 Kebayakan 0.24 0.24
2 002 Takengon - Kebayakan 2.30 Lut Tawar/Kebayakan 2.30 1.80 0.50
3 003 Kebayakan - Simpang Empat 1.50 Kebayakan/Bebesen 1.50 1.50
4 004 Sp. IV Bebesen - Tan Saril 1.90 Bebesen 1.90 1.90
5 005 Tan Saril A - Bebesen 9.50 Bebesen 9.50 9.50
6 006 Jagong - Gegarang 6.00 Jagong Jeget 3.75 2.25 3.75
7 007 Pinangan - Kebayakan 4.70 Kebayakan 4.70 4.70
8 008 Gegarang - Berawang Dewal 6.00 Jagong Jeget 6.00
9 009 Kebayakan - Mendale 1.90 Kebayakan 1.90 1.90
10 010 Kp. Bale - Tan Saril 2.60 Lut Tawar/Bebesen 2.60 2.60
11 011 Bukit Menjangan - Ratawali A 4.00 Kebayakan/K.Panang 4.00 4.00
12 012 Ratawali A - Lk.Sabun Barat ( Bts B.M ) 6.10 Kute Panang 6.10 6.10
13 013 Batu Lintang - Berawang Dewal 10.50 Atu Lintang/Jag. Jeget 10.50
14 014 Blang Paku (Bts B.M) - Buter 3.90 Ketol 3.90 3.90
15 015 Buter - Sp. Empat Rejewali 1.85 Ketol 1.85 1.85
16 016 Bernung - Ketol 2.60 Ketol 2.60 2.60
17 017 Buter - Sp.Paya Baning 5.25 Ketol 5.25 5.25
18 018 Kala Ketol - Buter 2.40 Ketol 2.40
19 019 Bernung - Simpang Empat 1.80 Ketol 1.80 1.80
20 020 SP. Paya Baning - Bernung 2.05 Ketol 2.05 2.05
21 021 SP. Arul Badak - Arul Badak 12.00 Pegasing 6.10 5.90 6.10
22 022 Blang Mancung - Sp.Paya Baning 0.50 Ketol 0.50 0.50
23 023 Ratawali B - Blang Mancung 9.40 K.Panang/Ketol 9.40 9.40
24 024 Simpang Kemili - Blang Mancung 11.30 S.Nara/Ketol 11.30 7.30 4.00
25 025 Sp.Pantan Musara - Pantan Musara 2.50 Pegasing 2.50
26 026 Angkub (PLTM) - Genting Gerbang 2.00 Silih Nara 2.00
27 027 Kebet D - Lelabu B 0.77 Bebesen 0.77 0.77
28 028 Lemah - Bebesen 1.34 Bebesen 1.34 1.34
29 029 Cang Duri - Jerata 2.70 Ketol 2.70
30 030 Sp. Kercing - Kebun Angin 2.60 Bebesen 1.80 0.80 1.80
31 031 Glp. Gading - Meurah Mege 9.10 Linge/Atu Lintang 6.00 3.10
32 032 Mesir - Empus Talu 0.55 Bebesen 0.55 0.55
33 033 Kayu Kul - Uning Niken 2.00 Pegasing/Bies 0.50 1.50 0.50
34 034 Tetak - Jamur Latong 3.00 Bintang 3.00
35 035 Wih Porak - Sp. Paya Dedep 3.50 Silih Nara 3.50
36 036 Pulo Sange - Kemenyen 4.00 Bintang 4.00

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


LAMPIRAN 4.2. Kondisi jalan kabupaten Aceh Tengah tahun 2007

NO. NO RUAS JALAN PANJANG LOKASI JENIS PERKERASAN KONDISI JALAN


URUT RUAS RUAS KECAMATAN
(KM) ASPAL KERIKIL TANAH BAIK RUSAK RUSAK RUSAK KET.
RINGAN SEDANG BERAT
(KM) (KM) (KM) (KM) (KM) (KM) (KM)
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13.
37 037 Pepalang - Berawang Gading 16.50 Pegasing/Celala 16.50 10.50 6.00
38 038 Puskesmas Bebesen - Petor 0.90 Bebesen 0.40 0.50
39 039 Uyem Opat - Penarun 4.00 Linge 4.00 4.00
40 040 Uning - Mungkur 6.10 Linge 6.10 4.10 2.00
41 041 Sp. Umang - Umang 8.00 Linge 8.00
42 042 Tawarmiko - Lukup Sabun Tengah 2.80 Kute Panang 2.80 2.80
43 043 SP.Lkp Sabun Barat - Lukup Sabun Barat 1.50 Kute Panang 1.50 1.50
44 044 Sp. Intake Air Bersih - Intake Air Bersih 1.50 Silih Nara 1.50 1.50
45 045 Waq Kala Ili - Jamat 26.00 Linge 3.00 23.00 3.00
46 046 Lukup - Luang 4.00 Pegasing 4.00
47 047 Kalang - Loyang Kule 1.50 Bintang 1.50
48 048 Belang Gele - Atu Gajah 3.60 Bebesen 1.50 2.10 1.50
49 049 Sadong - Totor Uyet 0.85 Bebesen 0.85 0.85
50 050 Aman Payung - Jurusen 1.23 Pegasing 0.33 0.90 0.33 0.90
51 051 Eirlop - Uring 0.44 Pegasing 0.44 0.44
52 052 Kelitu - Sp. Sintep 5.00 Bintang 1.50 3.50 1.50
53 053 Totor Uyet - Tapak Moge 6.50 Bebesen/K.Panang 0.40 6.10 0.40
54 054 Paya Tumpi B - Sp. Paya Serngi ( AMD I ) 3.75 Kebayakan 3.75 3.75
55 055 Simpang Buter Dalam - Buter Dalam 2.20 Ketol 2.20
56 056 Simpang Bernung - Relas Papan 1.60 Bebesen 1.60 1.60
57 057 Jelobok (Lelumu) - Star 5.00 Pegasing 5.00
58 058 B i e s - Pilar 1.80 Bies 1.80 1.80
59 059 Sp. Arul Gele - Alur Kumer B 7.80 Silih Nara 7.80 7.80
60 060 Sp. Tige Bies - Blang Gele 2.50 Bies/Bebesen 2.50 2.50
61 061 Lelabu A - Tan Saril C 1.36 Bebesen 1.36 1.36
62 062 Tawardi I - Suka Jadi (Bts. BM) 0.65 Kute Panang 0.65 0.65
63 063 Datu Uyem - Ujung Temetas 1.35 Kebayakan 1.35 1.35
64 064 Jalan Tengah - Simpang Empat 2.30 Ketol 2.30 2.30
65 065 Toweren - Kala Toweren 0.70 Lut Tawar 0.70 0.70
66 066 Batu Lintang - Tanah Abu 8.00 Atu Lintang 2.50 5.50
67 067 Tanah Abu - Kekelip 3.00 Atu Lintang 3.00
68 068 Paya Tumpi C - Gele Rawu 1.90 Kebayakan/Bebesen 1.90
69 069 Sp. Pantan Pertik - Pantan Pertik 2.00 Rusip Antara 2.00
70 070 Sp. SMA I - Paya Serngi 0.95 Kebayakan 0.95 0.95
71 071 Kandepag - MTSN Pinangen 0.50 Kebayakan 0.15 0.35 0.15
72 072 Prumnas - Somol 0.75 Kebayakan 0.75 0.75

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


LAMPIRAN 4.2. Kondisi jalan kabupaten Aceh Tengah tahun 2007

NO. NO RUAS JALAN PANJANG LOKASI JENIS PERKERASAN KONDISI JALAN


URUT RUAS RUAS KECAMATAN
(KM) ASPAL KERIKIL TANAH BAIK RUSAK RUSAK RUSAK KET.
RINGAN SEDANG BERAT
(KM) (KM) (KM) (KM) (KM) (KM) (KM)
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13.
73 073 Sp. Suka Ramai Atas - Sukaramai Atas (Bts B.M) 0.38 K.Panang 0.38 0.38
74 074 Jaluk - Ketol 5.00 Ketol 5.00 5.00
75 075 Atang Jungket - Sp. Tige Bies 4.70 Bies 4.70 4.70
76 076 Sp. SMP I Silih Nara - Arul Gele 1.30 Silih Nara 1.30 1.30
77 077 Ratawali C - Sp. Pantan Jerik 4.65 Kute Panang 4.65 4.65
78 078 Mutiara - SMU Mutiara 0.93 Silih Nara 0.93
79 079 Mutiara - Sikiren 3.50 Silih Nara 3.50 3.50
80 080 Kp. Bujang - Asir asir 1.75 Lut tawar 0.50 1.25 0.50
81 081 Rusip - Pantan Tengah 2.15 Rusip Antara 2.15
82 082 Tring Gading - Jamur Laya 1.25 Bebesen 0.70 0.55 0.70
83 083 Jongok Meluem - Somol 1.35 Kebayakan 1.35
84 084 Sp. Daling - Kercing 3.00 Bebesen 3.00 3.00
85 085 Umang - Cucut 2.60 Bebesen 2.60 2.60
86 086 Kayu Kul - Sp. Kelaping 1.80 Pegasing 1.80 1.80
87 087 Pedemun - Kenawat 3.00 Lut Tawar 3.00 3.00
88 088 Sp. Uring - Uring 1.80 Pegasing 1.80 1.80
89 089 Bintang - Kuala Bintang 5.90 Bintang 5.90 5.90
90 090 Jaluk - Tapak Moge 4.80 Ketol/Kute Panang 4.80 4.80
91 091 SD. Blok - Medale 1.20 Kebayakan 1.20 1.20
92 092 Kp. Bale B - Asir - Asir 3.00 Lut Tawar 3.00
93 093 Pestak - Tan Saril D 1.10 Bebesen 0.40 0.70 0.40
94 094 Blang Mancung - Blang Mancung Bawah 0.60 Ketol 0.60 0.60
95 095 Sanehen - Burlah 0.80 Silih Nara 0.80
96 096 Jingki Gayo - Petor 1.08 Bebesen 1.08
97 097 Sp. Dolog - Ujung Gergung 1.00 Bebesen 1.00 1.00
98 100 Sp. Kurnia - Paya Sawi 2.90 Bebesen 2.90
99 101 Paya Tumpi B - Singah Mata 1.22 Kebayakan 1.22
100 102 Pucuk Deku - Lenga 1.20 Bies 1.20
101 103 Pejebe - Mungkur Uten 0.85 Bebesen 0.85
102 104 Sp. SMA 2 Bebesen - Sp. SD. Kebet 0.65 Bebesen 0.65
103 106 Angkup - Blang Merefah 3.80 Silih Nara 3.80 3.80
104 107 Alur Latong - Uning Niken 1.70 Bies 1.70 1.70
105 108 Sp. Wih Nongkal - Wih Nongkal 6.90 Kute Panang 4.80 2.10 4.80
106 109 Linung Bulen I - Tanoh Liet 4.00 Bintang 4.00
107 111 Kebet - Mesir 0.85 Bebesen 0.85 0.85
108 112 Sp. Suka Jadi - Suka Jadi (Bts B.M) 0.75 Kute Panang 0.75 0.75

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


LAMPIRAN 4.2. Kondisi jalan kabupaten Aceh Tengah tahun 2007

NO. NO RUAS JALAN PANJANG LOKASI JENIS PERKERASAN KONDISI JALAN


URUT RUAS RUAS KECAMATAN
(KM) ASPAL KERIKIL TANAH BAIK RUSAK RUSAK RUSAK KET.
RINGAN SEDANG BERAT
(KM) (KM) (KM) (KM) (KM) (KM) (KM)
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13.
109 113 Burni Bius - Atu Kapur 3.60 Silih Nara 3.00 0.60 3.00
110 114 Rusip - Pilar 1.80 Rusip Antara 1.80 1.80
111 115 Blang Kekumur - Paya Beke 5.50 Celala/Silih Nara 5.50
112 116 Remesen - Paya Beke 1.50 Silih Nara 1.50 1.50
113 117 Jalan Pang Ali (SPBU Tan Saril-Ktr. Camat Bebesen) 1.36 Bebesen 1.36
114 118 Kute Robel - Keramil Dodoh 0.51 Linge 0.51 0.51
115 119 Remesen - Arul Gele B 3.70 Silih Nara 0.50 3.20 0.50
116 120 Pepayungen - Arul Gele A 1.50 Silih Nara 1.00 0.50
117 121 Sp. Pucuk Deku - Pucuk Deku 3.40 Bies 3.40 3.40
118 122 Arul Kumer B - PAA Uyem Tige 3.20 Silih Nara 1.60 1.60 1.60
119 123 Atu Gajah - Wihni Durin A 5.20 Bebesen/Silih Nara 5.20
120 124 Kung - Atu Mendulang 1.60 Pegasing 0.85 0.75 0.85
121 125 Sp. 1001 - Nunang Anatara 1.50 Bebesen 1.50 1.50
122 126 Suku Setie - Atu Kapur 1.10 Bintang 1.10
123 127 Pedekok - Jelobok ( Lelumu ) 3.00 Pegasing 3.00 3.00
124 128 Pertamina - Kebet 1.00 Bebesen 1.00 1.00
125 129 Sp. Kala Pegasing - Lukup Badak 2.75 Pegasing 2.75 2.75
126 130 Simpang Burni Datu - Ujung Jamu 1.00 Bintang 1.00 1.00
127 131 Wihni Durin - Arul Relem 2.20 Silih Nara 2.20 2.20
128 132 Mungkur - Gewat 7.00 Linge 7.00
129 133 Tensaran - Pantan Sile 7.10 Bebesen/Kute Panang 7.10 7.10
130 134 Kayu Kul - Terminal Pegasing 1.10 Pegasing 1.10 1.10
131 135 Sp. Lukup Badak - Alur Latong 1.70 Bies 1.70
132 137 Air Asin - Gelampang Gading 6.00 Linge 6.00
133 138 Angkip - Kenawat 2.00 Lut Tawar 2.00 2.00
134 139 Isaq - Kute Rayang 1.70 Linge 1.70 1.70
135 140 Rebe Gedung - Tami Delem 2.00 Kebayakan 2.00 2.00
136 141 Ayun (Bts B.M) - Karang Ampar 13.45 Ketol 0.70 12.75 0.70
137 142 SD. Pilar - Simpang Mesjid 1.02 Bies 1.02 1.02
138 143 Arul Kulit - Bukit Kemuning 2.00 Jagong Jeget 2.00
139 144 Pantan Gading - Pantan Reduk (NK) 8.00 Linge 8.00
140 145 Arul Latong - Pilar 0.70 Bies 0.70 0.70
141 146 Uning Baro (Bts.BM) - Puting 3.50 Ketol 3.50
142 147 Paya Beke - Paya Beke Lah 2.00 Silih Nara 2.00
143 148 Lelabu D - SD. Inpres Umang 0.60 Bebesen 0.60
144 149 Cucut - Lelabu C 0.50 Bebesen 0.50

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


LAMPIRAN 4.2. Kondisi jalan kabupaten Aceh Tengah tahun 2007

NO. NO RUAS JALAN PANJANG LOKASI JENIS PERKERASAN KONDISI JALAN


URUT RUAS RUAS KECAMATAN
(KM) ASPAL KERIKIL TANAH BAIK RUSAK RUSAK RUSAK KET.
RINGAN SEDANG BERAT
(KM) (KM) (KM) (KM) (KM) (KM) (KM)
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13.
145 150 Meurah Muyang - Arul Tupis 2.77 Atu Lintang 2.77
146 151 Bale - One - One 5.35 Lut Tawar 2.37 2.98 2.37
147 151 Arul Tupis - Berawang Kunyit 3.00 Atu Lintang 3.00
148 153 Wih Ilang - Wih Terjun 3.50 Pegasing 3.50
149 154 Kp. Baru - Pantan Peseng 2.50 Silih Nara 0.70 1.80 0.70
150 155 Ratawali B - Suka Jadi (Bts B.M) 1.05 Kute Panang 1.05 1.05
151 156 Buntul Wih Ilang - Wih Ilang 2.50 Pegasing 2.50
152 157 Kelupak Mata - Pesantren 1.10 Kebayakan 1.10 1.10
153 158 KM. 92 - Kelupak Mata 3.40 Kebayakan 3.40 3.40
154 159 Tanoh Depet - Tie Nege 3.00 Celala 0.28 2.72 0.28
155 160 Ayangan ( Kantor Koramil)
- Polsek Bintang 1.70 Bintang 0.60 1.10 0.60
156 161 Nosar - Bale Nosar 2.50 Bintang 1.50 1.00 1.50
157 163 Sp. Wih Bengi - Kelitu 1.40 Bintang 1.40 1.40
158 164 Wih Nongkal - Pantan Jerik 4.00 Kute Panang 4.00
159 165 Sp. Kemili - Gunung Singit 4.00 Silih Nara 4.00
160 166 Sp. TVRI - Bergendal ( Bts. BM ) 1.00 Kebayakan 1.00
161 167 Bah - Serempah 3.00 Ketol 3.00
162 168 Serempah - Berawang Gajah 4.00 Ketol 4.00
163 169 Sp. Serule - Serule 7.00 Bintang 1.80 5.20 1.80
164 170 Jalan Abd. Rahman 3.05 Bebesen 3.05 3.05
165 171 Sp. Kelaping - Atang Jungket 2.20 Pegasing/Bies 2.20 2.20
166 172 Serule - Sp. Tige Penengon 3.00 Bintang 2.00 1.00
167 173 Pantan Remaja - Arul Kapur 1.20 Bies 1.20
168 174 Wihlah - Lukup Lungi 0.50 Pegasing 0.50
169 175 Arul Badak - Jamur Asam 3.00 Pegasing 3.00
170 176 Uring - Tebuk 1.00 Pegasing 1.00
171 177 Jejem - Gelampang Gading 11.00 Pegasing/Linge 11.00
172 178 Mersah Genting Gerbang
- Jln. Celala 1.00 Silih Nara 1.00 1.00
173 179 SD. Genting Gerbang - Ktr. Desa Genting Gerbang 1.50 Silih Nara 1.50
174 185 Toweren - Pantan Lues 2.60 Lut Tawar 1.40 1.20 1.40
175 201 Kute Panang - Tapak Moge 2.45 K.Panang 2.45 2.45
176 203 Linung Bulen I - Uyet-Uyet 2.00 Bintang 2.00 2.00
177 206 Paya Kolak - Pilar 8.20 Celala/Rusip Antara 2.70 5.50 2.70
178 207 Tami delem - Atu Kul 2.55 Kebayakan 1.70 0.85 1.70
179 209 Atu Tulu - Pegantungen 0.91 Bebesen/Bies 0.91 0.91
180 210 Kenawat - Kedelah 9.00 Lut Tawar/Pegasing 2.00 7.00 2.00

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


LAMPIRAN 4.2. Kondisi jalan kabupaten Aceh Tengah tahun 2007

NO. NO RUAS JALAN PANJANG LOKASI JENIS PERKERASAN KONDISI JALAN


URUT RUAS RUAS KECAMATAN
(KM) ASPAL KERIKIL TANAH BAIK RUSAK RUSAK RUSAK KET.
RINGAN SEDANG BERAT
(KM) (KM) (KM) (KM) (KM) (KM) (KM)
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13.
181 211 Tami delem - Paya Serngi 0.78 Kebayakan 0.78 0.78
182 214 Blang Gele - Sadong 1.70 Bebesen 1.70 1.70
183 215 Ketol - Bah 1.00 Ketol 1.00 1.00
184 216 Bintang - Kala Segi 2.90 Bintang 2.90 2.90
185 218 Tami Delem - Rebe Gayo 2.20 Kebayakan 2.20 2.20
186 219 Paya Reje I - Blang Datu 2.50 Kebayakan 0.75 1.75 0.75
187 222 Gelumpang Payung - Ponok Baliq 9.10 Kute Panang/Ketol 9.10 9.10
188 224 SD. Tansaran - Daling 2.50 Bebesen 0.50 2.00 0.50
189 226 Bies Penantanan - Arul Calo 1.20 Bies 1.20
190 227 Simpang Masdjid - Selun 4.70 Ketol 1.60 2.60 0.50 1.60
191 229 Sadong - Juru Mudi 1.50 Bebesen 1.50 1.50
192 231 Pucuk Deku - Wihni Bakong 1.70 Bies/S.Nara 0.60 1.10 0.60
193 232 Sp.IV Reje Wali - Kekuyang 12.00 Ketol 5.60 6.40 5.60
194 234 Panakan - Pantan Lues 3.00 Lut Tawar 3.00
195 235 Simpang IHP - Kala Nareh 2.00 Pegasing 2.00 2.00
196 236 Jalan Lembaga 0.70 Bebsen 0.70 0.70
197 237 Jalan Mersa 0.24 Lut Tawar 0.24 0.24
198 238 Jalan Damar 0.40 Bebesen 0.40 ' 0.40
199 239 Jalan Sentosa 0.41 Lut Tawar 0.41 0.41
200 240 Jln. SMP No. 1 0.15 Lut Tawar 0.15 0.15
201 241 Jalan Mahkamah 0.25 Lut Tawar 0.25 0.25
202 242 Jalan Pahlawan 0.30 Lut Tawar 0.30 0.30
203 243 Jalan Reje Ilang I (Kp. Bale Atu) 0.25 Bebesen 0.25 0.25
204 244 Jalan Reje Ilang II (Kp. Bale Atu) 0.20 Bebesen 0.20 0.20
205 245 Putri Ijo 0.17 Lut Tawar 0.17 0.17
206 246 Jalan Sudirman 0.25 Lut Tawar 0.25 0.25
207 247 Jalan Laut Tawar 0.42 Lut Tawar 0.42 0.42
208 248 Jalan Pasar Inpres 0.55 Lut Tawar/Bebesen 0.55 0.55
209 249 Jalan Pasar Inpres 1 & II 0.10 Lut Tawar/Bebesen 0.10 0.10
210 250 Jalan Alfitrah 0.50 Lut Tawar/Bebesen 0.10 0.40 0.10 0.40
211 251 Jalan Panglima Aman Dimod 0.45 Lut Tawar 0.45 0.45
212 252 Jalan Blang Mersa 0.45 Lut Tawar 0.45 0.45
213 253 Jalan PGA 0.40 Bebesen 0.40 0.40
214 254 Jalan Malim Mudo 0.45 Lut Tawar 0.45 0.45
215 255 Jalan Time Ruang 0.79 Bebesen 0.79 0.79
216 256 Jalan Simpang SMEA 0.40 Bebesen 0.40 0.40

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


LAMPIRAN 4.2. Kondisi jalan kabupaten Aceh Tengah tahun 2007

NO. NO RUAS JALAN PANJANG LOKASI JENIS PERKERASAN KONDISI JALAN


URUT RUAS RUAS KECAMATAN
(KM) ASPAL KERIKIL TANAH BAIK RUSAK RUSAK RUSAK KET.
RINGAN SEDANG BERAT
(KM) (KM) (KM) (KM) (KM) (KM) (KM)
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13.
217 257 Jalan Pertamina - Jalan Lintang 0.93 Bebesen 0.93 0.93
218 258 Jalan Terminal (Jln. Hasan Gayo) 0.55 Bebesen 0.55 0.55
219 259 Jalan Rumah Sakit Umum 0.67 Kebayakan 0.67 0.67
220 260 Jalan Non Perumnas 0.91 Kebayakan 0.91 0.91
221 261 Jalan SMP No. 3 0.23 Lut Tawar 0.23 0.23
222 263 Jalan Pang Ali 0.25 Lut Tawar 0.25 0.25
223 264 Jalan Aman Dimod 0.26 Lut Tawar 0.26 0.26
224 266 Jalan Asir - Asir Atas 0.50 Lut Tawar 0.50 0.50
225 267 Jalan SMU. No. 3 0.40 Kebayakan 0.40 0.40
226 268 Jalan SMP No.2 0.11 Lut Tawar 0.11 0.11
227 269 Jalan MAN N. 1 0.13 Bebesen 0.13 0.13
228 270 Jalan Kompi 0.20 Bebesen 0.20 0.20
229 271 Jalan Dinas Kesehatan 0.15 Kebayakan 0.15 0.15
230 272 Jalan Asrama Polisi 0.60 Lut Tawar/Bebesen 0.60 0.60
231 273 Jalan Sara Rasa 0.60 Bebesen 0.60
232 274 Jalan Kampung Baru 0.20 Lut Tawar 0.20 0.20
233 275 Jalan Stadion 0.80 Bebesen 0.80 0.80
J U M L A H .................................................... 648.16 332.09 123.22 192.44 188.08 66.81 58.77 19.33
Sumber Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Aceh Tengah

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4. 3. Kegiatan dengan Sumber Dana OTSUS Tahun 2009

Jumlah
Target
No Nama Kegiatan Anggaran
Efektip
(Rp)

I. A. BIDANG BINA MARGA 52,000,000,000


I. PEMBANGUNAN JALAN DAN JEMBATAN
1. Pemeliharaan Jalan dalam Kota 2,8 2,500,000,000
2. Pemeliharaan Jalan Kp. Bale - Tan saril (Lanjutan) 1,16 3,500,000,000
3. Pemeliharaan Jalan Bah- Serempah - Burlah - Kekuyang (Lanjt) 2,27 1,600,000,000
4. Pemeliharaan Jalan Desa Bergang - Kekuyang L=5,5 M (Lanjt) 3,5 3,000,000,000
5. Pemeliharaan Jalan Bergang - Karang Ampar L=5,5 M (Lanjt) 3,5 3,000,000,000
6. Pemeliharaan Jalan Sp. Kelaping - Atang Jungket (Lanjt) 0,8 2,500,000,000
7. Pembangunan Jalan lingkar Paya ilang - Paya Tumpi ( Lanjt) 2,9 13,000,000,000
8. Pembangunan Jalan lingkar Paya Tumpi - Mendale 0,546 3,500,000,000
9. Pembangunan Jalan Sp. Muhammadiyah - Lot Kala, Mendale 0,950 1,800,000,000
10. Pembangunan Jalan Wih Durin - Atu Gajah Bebesen L=5,5 M (Lanjutan) 2,25 5,000,000,000
11. Pembangunan Jalan Sp. Pasar Angkup - Genting Gerbang L=5,5 M 2,0 4,000,000,000
12. Pembangunan Jalan Belang Mancung - Sp. Juli Jaluk L=12 M 2,0 2,100,000,000
13. Pembangunan Jalan Rejewali - Belang Mancung G. Payung 2,0 3,000,000,000
14. Pembangunan Jalan Pepalang - Berawang Gading 2,86 3,500,000,000

II. B. BIDANG CIPTA KARYA 6,855,100,000


I. PEMBANGUNAN SARANA DAN PRASARANA GEDUNG
15. Drainase Wih Lah Kecamatan Pegasing 1 PKT 800,000,000
16 Pembangunan Ruang Kuliah Sekolah Tinggi gajah Putih (Lanjutan) 1 PKT 2,400,000,000
17. Perencanaan 1 PKT 91,600,000
18. Pengawasan 1 PKT 64,000,000
19. Pembangunan Islamiq Centre 1 PKT 925,000,000
20. Perencanaan 1 PKT 44,000,000
21. Pengawasan 1 PKT 30,500,000
22. Pembangunan Rumah Sehat Sederhana (RSS/ATH/OTS/284) 10 unit 625,000,000
23. Pembangunan Rumah Sehat Sederhana (RSS/ATH/OTS/285) 10 unit 625,000,000
24. Pembangunan Rumah Sehat Sederhana (RSS/ATH/OTS/286) 10 unit 625,000,000
25. Pembangunan Rumah Sehat Sederhana (RSS/ATH/OTS/287) 10 unit 625,000,000

JUMLAH ………………………………………………………… 58,855,100,000


Sumber : Laporan OTSUS Dinas Pekerjaan Umum Kab. Aceh Tengah

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.3.a. Kegiatan dengan Sumber Dana OTSUS Tahun 2010

Target Jumlah
No Nama Kegiatan Efektip Anggaran
(M') (Rp)
1 2 3 4

A. BIDANG BINA MARGA 31,750,000,000


1 Lanjutan Pembangunan Jalan Paya Ilang - Paya Tumpi - Mendale 1,390 7,500,000,000
2 Pembangunan Jalan Bergang - Kekuyang 5,000 3,000,000,000
3 Pembangunan Jalan Tan Saril - Bebesen 600 1,000,000,000
4 Peningkatan Jalan SPBU Tan Saril - Ktr. Camat Bebesen 1,360 2,500,000,000
5 Lanjutan Peningkatan Jalan Kebayakan - Mendale 564 1,400,000,000
6 Peningkatan/Perkerasan Jalan Daling - Gunung Ujen Lukup Lapang 1,600 500,000,000
7 Peningkatan Jalan Berawang Dewal - Merah Said 1,240 1,800,000,000
8 Lanjutan Pelebaran Jalan Sp. IV Rejewali - Buter - Ponok Baliq 2,000 2,500,000,000
9 Peningkatan Jalan Sp. Alam Renggali - Tamak Tua 400 250,000,000
10 Pengaspalan Jalan Belang Mancung Bawah - Dsn Antara Sp. IV Rejewali 300 250,000,000
11 Pembukaan Jalan Baru Desa Gunung Bahgie Paya Reje 750 500,000,000
12 Pembukaan Jalan Al Muna Desa Wih Nongkal 1,850 500,000,000
13 Perkerasan Jalan Lorong Tengah Kp. Arul Item dan Jembatan 982 500,000,000
14 Pembukaan Jalan Penentongen Jamur Atong Desa Dedamar Ds. Pulo Sange 850 500,000,000
15 Pembangunan Jalan Baru Kp. Jagong 870 500,000,000
16 Pembukaan Jalan Arul Suri - Pantan Tan Ds. Permata 850 500,000,000
17 Peningkatan Jalan Lingkungan Kp. Bebesen 363 400,000,000
18 Pembukaan Jalan Atu Lintang 926 300,000,000
19 Lanjutan Pembukaan Jalan Pematang Sahid - Kuyun Kp. Sanehen 650 350,000,000
20 Pemeliharaan Jalan Dalam Kota 1,000 2,000,000,000
21 Pemeliharaan Bangunan Pelengkap Jalan Wilayah Aceh Tengah. 2,000 2,000,000,000
22 Lanjutan Peningkatan Jalan Gunung Singit - Sp. Kemili 650 1,300,000,000
23 Peningkatan Jalan Gere Rawu - Paya Tumpi 2,400 1,300,000,000
24 Pembukaan Jalan Baru Perkuburen Saril 440 200,000,000
25 Pembukaan Jalan Perulangan Kemili 560 200,000,000
B. B. BIDANG CIPTA KARYA 11,350,000,000
1 Pembangunan Drainase Induk Kota Takengon 1,200,000,000
2 Pembangunan Drainase Sarana Lapangan Pacuan Kuda Muhammad Hasan Gayo 300,000,000
3 Pembangunan Drainase Jalan Kala Pasir 500,000,000
4 Pembangunan Drainase Kp. Bebesen 400,000,000
5 Pembangunan Drainase Desa Kemili 500,000,000
6 Pembangunan Drainase Kp. Merodot Desa Ujung Pasir 150,000,000
7 Lanjutan Pembangunan Ruang Kuliah Univ. Gajah Putih Bertingkat 6 Ruang 1,300,000,000
8 Lanjutan Pembangunan Ruang Kuliah STAI 4 Ruang 850,000,000
9 Lanjutan Pembangunan Gedung Perpustakaan Mesjid Quba Bebesen 200,000,000
10 Pemb. Balai Gedung Musyawarah dan Mufakat 3,500,000,000
11 Pemb. Balai Pendidikan dan Peningkatan Kualitas SDM Syariat Islam 1,800,000,000
12 Talud Penahan Tanah Jalan Kp. Persiapan Wih Kiri 150,000,000
13 Talud Penahan Tanah Jalan Pabrik Reje Kuyun 100,000,000
14 Pemb. Mesjid Amaliah Mengaya Kec. Bintang ( Ljtn ) 300,000,000
15 Pemb. Mesjid Zammik Kemili Kec. Bebesen ( Ljtn ) 100,000,000
16 Pemb. Mesjid Al-Jamhur, Jamur Lukup, Bintang, Aceh Tengah 100,000,000
17 Pemb. Mesjid Al-Barkah, Bies Mulie, Bies, Aceh Tengah 100,000,000
Jumlah 43,100,000,000
Sumber : Laporan OTSUS Dinas Pekerjaan Umum Kab. Aceh Tengah

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.4.a Penanganan pasca bencana alam jalan kabupaten 2005

Volume Biaya
No Pekerjaan
(m) (Rp.)
1. Rehabilitasi jalan Lelabu - Tansaril 1,075 532,033,000.00
2. Rehabilitasi jalan Pestak - Tansaril 4,000 160,954,000.00
3. Rehabilitasi jalan ujung Temetas - Paya Sengi 575 209,417,000.00
4. Rehabilitasi jalan Pinangan - Kandepag 350 174,525,000.00
4. Rehabilitasi jalan Wihni Durin - Arul Relem 610 231,831,000.00
5. Rehabilitasi jalan Burni Bius - Rebe Gedung 1,500 584,297,000.00
6. Rehabilitasi jalan Remesen - Jamur Barat 500 254,749,000.00
7. Rehabilitasi jalan Ratawali - Pantan Jerik 1,250 439,957,000.00
8. Rehabiolitasi jalan Blang Mancung - Bl. Mancung Bawah 600 182,170,000.00
9. Rehabilitasi jalan Kenawat Redelong - Blang Ara 700 230,067,000.00
10. Biaya Administrasi 75,000,000.00
11. Biaya Pengawasan Teknis 75,000,000.00
Jumlah 11,160 3,150,000,000.00
Sumber : Dinas Pekerjaan Umum kabupaten Aceh Tengah

Lampiran 4.4.b Pemeliharaan jalan kabupaten ( DAK + Pendamping) 2005

Volume Biaya
No Pekerjaan
(m) (Rp.)
1. Pemeliharaan Periodik jalan Mess Time Ruang 380 126,303,000.00
2. Pemeliharaan Periodik jalan Pertamina - jalan Lintang 930 192,054,000.00
3. Pemeliharaan Periodik jalan Kebayakan - Mendale 1,112 668,594,000.00
4. Pemeliharaan Periodik jalan Bukitlah - Kebayakan 235 175,209,000.00
5. Pemeliharaan Priodik jalan Blang Mersa 418 77,866,000.00
6. Pemeliharaan Periodik jalan Pang Ali 134 37,091,000.00
7. Pemeliharaan Priodik jalan Aman dimot 133 24,439,000.00
8. Pemeliharaan Periodik jalan Kenawat - Kedela (Tebuk) 2,000 299,526,000.00
Jumlah 5,342 1,601,082,000.00
Sumber : Dinas Pekerjaan Umum kkabupaten Aceh Tengah

Lampiran 4.4.c Pemeliharaan rutin jalan kabupaten 2005

Volume Biaya
No Pekerjaan
(m) (Rp.)
1 Pemeliharaan Rutin Paket I 15.51 50,980,000.00
2 Pemeliharaan Rutin Paket II 4.58 87,655,000.00
3 Pemeliharaan Rutin Paket III 58.35 79,516,000.00
4 Pemeliharaan Rutin Paket IV 11.08 72,579,000.00
5 Pemeliharaan Rutin Paket V 36.39 55,996,000.00
6 Pemeliharaan Rutin Paket VI 8.86 138,340,000.00
7 Pemeliharaan Rutin Paket VII 10.83 88,508,000.00
8 Pemeliharaan Rutin Paket VIII 23.14 253,144,000.00
9 Pemeliharaan Rutin Paket IX 11.67 85,708,000.00
10 Pemeliharaan Rutin Paket X 8.37 72,575,000.00
11 Pemeliharaan Rutin Paket XI 0.98 56,933,000.00
12 Pemeliharaan Rutin Paket XII 10.44 131,713,000.00
13 Pemeliharaan Rutin Paket XIII 28.81 154,516,000.00
14 Pemeliharaan Rutin Paket XIV 39.88 29,755,000.00
15 Pemeliharaan jalan despot - Wih Ilang (pantan musara) 12.31 245,630,000.00
16 Pemeliharaan drainase Tetunjung 56,565,000.00
17 Pemeliharaan jalan Kebet lelabu 3.79 65,805,000.00
18 Biaya Administrasi Proyek 90,700,000.00
19 Biaya Pengawasan Teknis 102,700,000.00
285.00 1,919,318,000.00
Sumber : Dinas Pekerjaan Umum kabupaten Aceh Tengah

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.4.d Peningkatan jalan jembatan desa 2005

Volume Biaya
No Pekerjaan
(m) (Rp.)
1. Pembukaan jalan Burni Pukes 2,250 180,000,000.00
2. Pengaspalan jalan Blang Mancung Asir-Asir Atas 366 100,000,000.00
3. Pembukaan jalan Lingkar Dedalu - Hakim 194 100,000,000.00
4. Pengaspalan jalan Paya Reje - Blang Datu 345 100,000,000.00
5. jalan Blang Gele Atu gajah 500 150,000,000.00
6. Peningkatan jalan Kampung Tengah 1,700 100,000,000.00
7. Pengerasan jalan Magfirah - SD Pinangan 185 20,000,000.00
8. Pembukaan jalan Kebun Wakil Jalil - Jurung 380 100,000,000.00
9. Pembukaan jalan Tanah Abu - Meurah Moyang (Kekelip) 1,580 150,000,000.00
10. Peningkatan jalan Totor Uyet - Tapak Moge 400 125,000,000.00
11. Peningkatan Lut Gegarang 1,500 120,000,000.00
12. Peningkatan jalang Tring Gading - Jamur laya 400 120,000,000.00
13. jalan Sanehen - Burlah dan Jembatan 25 m 156 204,000,000.00
14. Pengaspalan jalan Kampung Baru Remenal 350 100,000,000.00
15. Pembukaan jalan ke tanoh Depet 285 75,000,000.00
16. Pembukaan jalan Lingkungan Segene Balik 410 100,000,000.00
17. Pembukaan jalan Lingkungan SMU Mutiara 795 100,000,000.00
18. Biaya Administrasi 48,600,000.00
19. Biaya Perencanaan 58,320,000.00
20. Biaya Pengawasan Teknis 48,600,000.00
11,796 2,099,520,000.00

Sumber : Dinas Pekerjaan Umum kabupaten Aceh Tengah

Lampiran.4.4.e Peningkatan jalan lingkungan 2005

Volume Biaya
No Pekerjaan
(m) (Rp.)
1. Pembangunan jalan Lingkungan Kelupak Mata 1,085 276,000,000.00
2. Pembangunan jalan Lingk. SMPN 1 S. nara - Arul gele 920 276,000,000.00
3. Pembangunan jalan Lingkungan SMKN 1 Pegasing 275 23,000,000.00
4. Biaya Administrasi 15,625,000.00
5. Biaya Perencanaan 18,750,000.00
6. Biaya Pengawasan 15,625,000.00
2,280 625,000,000.00

Sumber : Dinas Pekerjaan Umum kabupaten Aceh Tengah

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran. 4.5.a Peningkatan jalan kabupaten tahun 2006

Panjang Biaya Kontruksi


No Pekerjaan Keterangan
(M') (Rp.)
A Peningkatan jalan kabupaten (DAK + pendamping)
1 Peningkatan jalan jagong - Gegarang 3,750 2,177,855,000
2 Peningkatan jalan Tawarmiko - Lukup Sabun Tengah 2,800 1,403,960,000
3 Peningkatan jalan Temi Delem - rebe Gayo 2,200 1,080,017,000
4 Peningakatan Jln Blang Paku ( batas BM) - Buter 1,550 732,983,000
5 Pemeliharaan priodik jalan Wihni Durin - Arul Relem 1,520 314,185,000
- Biaya Administrasi 128,452,500
- Biaya Perencanaan Teknis 156,997,500
- Biaya Pengawasan Teknis 142,725,000
11,820 6,137,175,000
B Peningkatan jalan kabupaten

1 Peningkatan Jln. Mersah Uring - Mersah Kala (Lanjutan) 438 165,000,000


2 Peningkatan Jln. Kebayakan - Mendale (Lanjutan) 1,642 570,000,000
3 Peningkatan Jln. Blang Gele - Atu Gajah (Lanjutan) *) 1,000 500,000,000
4 Peningkatan jalan Totor Uyet - Tapak Moge (L) *) 500 250,000,000
5 Peningkatan Jln. Mendale - Bintang (lanjutan) 686 422,500,000
6 Rehabilitasi jalan Sp. Serule - Serule 2,000 500,000,000
7 Peningkatan Sp. Arul Badak - Arul Badak Km 0 - 6 6,100 3,276,660,000
8 Peningkatan jalan Desa Ierlop sampai SD Lerlop 783 437,500,000
9 Pelebaran jalan Simpang Kelaping - Jemabatan Lukup Badak dan Jln Belgia
1,000 200,000,000
10 Peningkatan jalan Sp.IV Rejewali - Kekuyang 1,200 600,000,000
11 Peningkatan Jln Kampung Baru _ Reremal ( Lanjutan) 320 150,000,000
12 Peningkatan jalan Paya Kolak - Wih Kiri Pilar 2,720 1,640,000,000
13 Peningkatan jalan Wih Ni Bakong - Pucuk Deku 600 300,000,000
- Biaya Administrasi 238,763,000
- Biaya Perencanaan Teknis 291,821,000
- Biaya Pengawasan Teknis 265,292,000
Jumlah 18,989 9,807,536,000

Sumber : Dinas Pekerjaan Umum kabupaten Aceh Tengah

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.5.b Pemeliharaan rutin jalan kabupaten tahun 2006

Panjang Biaya Kontruksi


No Pekerjaan Keterangan
(M') (Rp.)
1 paket I 9.47 85,607,500.00
2 Paket II 11.60 112,880,000.00
3 Paket III 9.40 93,229,818.18
4 Paket IV 9.20 80,408,177.78
5 Paket V 8.10 78,801,393.94
6 Paket VI 5.60 37,370,400.00
7 Paket VII 13.40 87,577,552.94
8 Paket VIII 11.50 77,591,379.31
9 Paket IX 9.00 62,638,248.18
10 paket X 11.80 73,568,606.22
11 Paket XI 10.00 47,453,961.04
12 Paket XII 10.55 73,273,008.85
13 Paket XIII 7.46 51,226,298.18
14 Paket XIV 11.96 110,392,378.41
15 Paket XV 9.25 65,762,068.97
16 Paket XVI 11.49 71,456,914.75
17 Paket XVII 7.56 44,686,116.37
18 Paket XVIII 8.31 40,650,653.51
19 Paket XIX 4.50 38,845,757.58
20 Paket XX 7.00 61,852,444.44
21 Paket XXI 7.85 68,786,250.00
22 Paket XXII 8.50 75,803,571.36
23 Paket XXIII 6.95 60,137,500.00
210.45 1,600,000,000.00

Sumber : Dinas Pekerjaan Umum kabupaten Aceh Tengah

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran.4.5.c Pembukaan/ peningkatan jalan desa tahun 2006

Panjang Biaya Kontruksi


No Pekerjaan Keterangan
(M') (Rp.)
1 Pemeliharaan Rutin jalan Desa - 900,000,000
2 Peningkatan Pasantren - Kelupak Mata (L) 1,450 450,000,000
3 Pembukaan jalan Burni Pukes (L) 3,000 962,800,000
4 Peningkatan jalan Ume Ceki (Paya Tumpi) 490 300,000,000
5 Peningkatan jalan Blang Datu - Gunung Bahgie 600 M 500 250,000,000
6 Pembukaan jalan Asir-asir atas 1,200 200,000,000
7 Peningkatan jalan Paya Nahu 650 300,000,000
8 Peningkatan jalan Jamur Laya - Trieng gading(Lanjutan) 300 200,000,000
9 Peningk.Jln. Ayangen (Ktr Koramil) - Polsek Bintang 890 300,000,000
10 Pembukaan jalan Agong - Jamur Eweh *) 400 1,000,000,000
11 Peningkatan jalan kala Bintang - Dermaga 450 225,000,000
12 Peningkatan jalan Ujung Sange 890 150,000,000
13 jalan Sp. Arul Badak - Arul Badak Km 6 - 20 2,000 200,000,000
14 Peningkatan jalan Kayu Kul - Jurusen 500 250,000,000
15 Peningkatan jalan Simpang Aman Payung - Jurusen Kec. Pegasing 1,255 300,000,000
16 Pembukaan jalan Deker - Wih Star Simp. Kurnia Star 650 150,000,000
17 Peningakatan jalan Lap. Pacuan Kuda - Terminal Pegasing 970 650,000,000
18 Peningkatan jalan Blang Mancung 307 150,000,000
19 Peningkatan jalan Sanehen - Burlah (L) 124 522,500,000
20 Peningkatan jalan Desa Genting Gerbang 1,100 600,000,000
21 Pembukaan jalan Bintang Mutiara 1,150 150,000,000
22 Peningkatan jalan Pancur Batu - Reremal 1,500 150,000,000
23 Peningkatan jalan Rutih - Blang merepah 1,100 400,000,000
24 Pembangunan jalan Desa Kuyun 170 150,000,000
25 Peningkatan jalan Desa Tebes Lues 1,200 600,000,000
26 Pembukaan jalan Bies Mulie - Arul Latong 1500 M 630 125,000,000
27 Peningkatan jalan. Lut Gegarang 1,316 100,000,000
28 Lanjutan jalan Tanah Abu - Merah Muyang Kekelip 750 200,000,000
- Biaya Administrasi 223,673,000
- Biaya Perencanaan Teknis 254,343,500
- Biaya Pengawasan Teknis 248,382,500
Jumlah 24,942 10,661,699,000
Sumber : Dinas Pekerjaan Umum kabupaten Aceh Tengah

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.5.d Peningkatan jalan lingkungan permukiman tahun 2006

Panjang Biaya Kontruksi


No Pekerjaan Keterangan
(M') (Rp.)
1 Pembangunan Jln Lingk + Drainase Rumah Dinas Dokter Spesialis 385 64,350,000
2 Pembangunan jalan Lingk. Sp. Klinik 1001* 200 M 251 100,000,000
3 Pembangunan jalan Lingk. Remaming - Kala Mampak 300 150,000,000
4 Peningkatan jalan Lemah - Bur Bana 365 120,000,000
5 Pembangunan jalan Lingk. Kemili 300 160,000,000
6 Pembangunan jalan Lingk. Kala Kemili 72 24,000,000
7 Peningkatan jalan Sp. Lembaga Pemasyarakatan - Paya Ilang 400 160,000,000
8 Peningkatan jalan. Lingk. Kala Bengi 300 150,000,000
9 Peningkatan jalan Lingk. MAN II - Ujung Gergung 300 150,000,000
10 Peningkatan jalan. AL-Muslim 97 75,000,000
11 Pembangunan jalan Lingk. Lr. V -Tetunyung - Boom 248 100,000,000
12 Peningkatan jalan Lingk. Lr. II Tetunjung - Blang Mersa 203 80,000,000
13 Peningkatan jalan Lingk. Lr. Kamp. Baru - Pemadam Kebakaran 15 50,000,000
14 Peningkatan jalan. Lingk. Tapak Moge 350 150,000,000
15 Peningkatan jalan. Lingk. Kp. Mutiara 275 100,000,000
16 Peningkatan Jln Mesjid Taqwa Muhammadiyah (Arul Putih) 512 175,000,000
- Biaya Administrasi 40,688,000
- Biaya Perencanaan Teknis 49,730,000
- Biaya Pengawasan Teknis 45,209,000
Jumlah 4,373 1,943,977,000

Sumber : Dinas Pekerjaan Umum kabupaten Aceh Tengah

Lampiran 4.5.e Pembangunan jembatan tahun 2006

Panjang Biaya Kontruksi


No Pekerjaan Keterangan
(M') (Rp.)
1 Pembangunan Jembatan Gantung Segene Balik 85 M - 575,000,000
2 Pembangunan Jembatan Angkip - Kenawat 2 Tempat - 250,000,000
3 Pembangunan Jembatan Sanehen 25 M 2 bh 450,000,000
- Biaya Administrasi 28,687,500
- Biaya Perencanaan Teknis 35,062,500
- Biaya Pengawasan Teknis 31,875,000
1,370,625,000

Sumber : Dinas Pekerjaan Umum kabupaten Aceh Tengah

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.6 a Pembangunan jalan dalam kabupaten Aceh Tengah tahun 2007

Panjang Biaya Kontruksi


No Pekerjaan
(M') (Rp.)
1
2 - Peningkatan jalan Sp. Serule - Serule ( Lanjutan ) 1,800 808,701,000
3 - Pening. jalan bies mulie - bies penentanan 1,100 539,500,000
4 - Pening jalan Wak-Jamat 838 539,500,000
Jumlah 1 3,738 1,887,701,000

1 - Pening. jalan lingk. Kp. Dalam Tai Noge Kec. Celala 425 269,750,000
2 - Pening. jalan Gantung Langit Burni Bius Kec. Silih Nara 650 539,500,000
3 - Pening. jalan Lingk. Alur Kumer - Belang Gurun 1,000 539,500,000
4 - Penig. jalan Lingk. Kp. Jaluk Kec Ketol 264 134,875,000
5 - Pening. jalan Remaming Mampak Kec. Bebesen 1,000 539,500,000
6 - Pening. jalan Perulangan Kemili Kec. Bebesen 500 269,750,000
7 - Pening. jalan Bur Perulangan - One one Kec. Lut Tawar 500 269,750,000
8 - Pening. jalan Ling.Kuala I Pase Bintang 200 107,900,000
9 - Pening. jalan Ling. Atu Kul - Tami Delem 350 200,000,000
10 - Pening. jalan Ling. Blok Mendale Kebayakan 1,200 539,500,000
11 - Pening. jalan Blang Datu Kec . Kebayakan (lanjutan) 200 107,900,000
12 - Pening. jalan Lengkio Kec. Bebesen 326 188,825,000
13 - Pening. jalan Tumit Kec .Bebesen 200 161,850,000
14 - Pening jalan Ling. Sabun Barat -SD 350 188,825,000
15 - Pening jalan Pedekok 313 161,850,000
16 - Pening jalan Tapak Moge-Totor Uyet 300 161,850,000
17 - Pening jalan Pilar Jaya Kec. Rusip Antara 600 377,650,000
18 - Pening jalan Buter Kec. Ketol 900 458,575,000
19 - Pening jalan Kute Rayang-Empus Wih Mungkur 1,000 539,500,000
20 - Pembukaan jalan Desa Kp Megaya Kec.Bintang 500 350,675,000
21 - Pembukaan jalan Ujung Gele-Wih lah Kec.Pegasing 600 400,000,000
22 - Lanjutan Pembangunan jalan Sanehen-Bur lah 1,200 834,624,000
23 - Perencanaan Pembangunan jalan kabupaten 492,849,840
24 - Pengawasan / Supervisi 421,950,814
- Peningkatan jalan Kala Tupis - Kawasan Pecahan KK Transm. Atu
1,500 808,701,000
25 Lintang
26 - Pening. jalan lingkungan Mersah Jamu - Bies Mulie 500 269,750,000
27 - Pening. jalan lingk. Belah lah - Jelobok Kp. Pegasing 1,000 404,625,000
28 - Peningkatan jalan Ayangan - Kantor Koramil ( Lanjutan ) 320 150,000,000
29 - Pening jalan Kp Wih Nareh 200 107,900,000
30 - Pening. jalan DS Kute Lintang-Rebe Talu-Tamak Tue 300 161,850,000
31 - Pembukaan jalan Mutiara Kp Arul Putih (lanjutan) 700 400,000,000
32 - Pembukaan jalan Desa Gegarang- Dusun Arul Babi Kec.Bintang 460 200,000,000
33 - Pembukaan jalan Jalil Wakil Dedamar Kec. Bintang 400 300,000,000
34 - Pening. jalan Ling. Desa Kala Lengkio Kec. Kebayakan 200 161,850,000
35 - Pening. jalan Ling. Sarel Gegarang Kec. Bebesen 350 161,850,000
36 - Pening. jalan Wih Nare Tebuk Kec. Pegasing 850 600,000,000
37 - Pening. jalan Ling. Timangan Gading (somol) 350 188,825,000
38 - Pening. jalan Ling. Samping MasJid Alabrar 100 80,925,000
39 - Pening. jalan Ling. Lorong 1 jalan Perjuangan Lentik 100 53,950,000
40 - Pening. jalan Setapak Air Terjun Mengaya 1 PKT 100,000,000
41 - Pening jalan Lingk Kp Baru 1 PAKET 53,950,000
42 - Pening. Tanggul dan bangunan pelengkap Pante Menye Prog. TMMD 2,300,000,000
43 - Biaya Administrasi 352,139,365
Jumlah 2 15,113,265,019
Jumlah 17,000,966,019.00

Sumber : Dinas Pekerjaan Umum kabupaten Aceh Tengah

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.6 b. Lanjutan pembangunan jalan tahun 2006 kabupaten Aceh Tengah tahun 2007

Panjang Biaya Kontruksi


No Pekerjaan
(M') (Rp.)
1 - Pening. Jln Mersah Uring-Mersah Kala 8,125,000
2 - Pening. Jln Kebayakan-Mendale 28,467,249
3 - Pening. Jln Blang Gele Atu Gajah 162,764,250
4 - Pening. Jln Totor Uyet-Tapak Moge 12,357,000
5 - Pening. Jln Mendale Bintang 17,027,600
6 - Pening. Jln Sp. Serule-Serule 24,801,150
7 - Peningk. Jl. Arul badak - Arul Badak 1,463,321,338
8 - Pening. Jln SD Erlop-SD Erlop 21,815,000
9 - Pening. Jln Sp Kelaping - Jembatan Lokop Badak 9,511,850
10 - Pening Jln Sp Empat Rejewali-Kekuyang 29,812,500
11 Peningk. Jl. Pilar Wih kiri - paya kolak 920,073,748
12 - Pening. Jln Kp Baru -Reremal 102,185,300
13 - Pening Jln Wihni Bakong-Pucuk Deku 29,300,332
14 - Pengawasan / Supervisi 55,692,000
Jumlah 2,885,254,317

Sumber : Dinas Pekerjaan Umum kabupaten Aceh Tengah

Lampiran 4.6.c. Pembangunan jembatan kabupaten Aceh Tengah tahun 2007

Panjang Biaya Kontruksi


No Pekerjaan
(M') (Rp.)
1 - Biaya Administrasi 430,000,000
2 - Pemb. Jembatan Gantung jalan Kp. Jerik Melala 50 300,000,000
3 - Pemb. Jembatan Gantung Wih Pesam Kec. Silih Nara 25 300,000,000
4 - Pemb. Jembatan Gantung Perkebunan Rebe Nosar Kec. Bintang 8 350,000,000
5 - Pemb. Jembatan Gantung Segene Balik 120 350,000,000
6 - Pemb. Jembatan Bah ( Lanjutan ) 50 4,000,000,000
7 - Pemindahan rangka baja jembatan bah ( lanjutan ) 75,000,000
Lanjutan
1 - Pembangunan jembatan segene balik 24,268,101
2 - Pembangunan jembatan Angkip - kenawat 12,370,000
3 - Pembangunan Jembatan Sanehen 18,229,850
4 - Perbaikan lantai jembatan lukup Badak 15,000,000
Jumlah 253 5,874,867,951

Sumber : Dinas Pekerjaan Umum kabupaten Aceh Tengah

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.6.d. Peningkatan jalan lingkungan tahun 2007
Panjang
No Pekerjaan Biaya Kontruksi (Rp.)
(M')
1 - Pening. jalan Lingkungan Kemili - Kuburen 212 80,925,000
2 - Pening. jalan Lingkungan Km. 100 - Kantor Mobduk 250 100,000,000
3 - Pening. jalan lingk. Gele gantung 300 161,850,000
4 - Pening. jalan lingk. belang Penjemuren 295 215,800,000
5 - Pening. jalan lingk. Gentala asir - asir 250 120,000,000
6 - Pening. Jl. Lingk. Kala pasir 525 215,800,000
7 - Peningk. Jl. Lingk. Buntul nangka 1-2 516 323,700,000
8 - Pening Jl. Lingk. Lr. Kartika samping Kodim 78 63,121,500
9 - Pening. Jln Lingk. Kntr Camat K. Panang - Ratawali 300 161,850,000
10 - Peningk. Jln. Lingk. M. Daud 212 50,000,000
11 - Peningk. Jl. L:ingk. Jeget Ayu ( Jagong Jeget) 650 269,750,000
12 - Peningk. Jl. Lingk. Kp. Cibro 212 80,925,000
13 - Peningk. Jl. Lingk. Jadi - dolong- Jlk. Prov 367 161,850,000
14 - Peningk. Jl. Lingk. Timang Rasa - GI Rau G. Puteh 650 350,675,000
15 - Peningk. Jl. Lingk. Pantan Pertik - Rusip 950 539,134,000
16 - Peningk. Jl. Ke lokasi TPAS km 23 Isaq 300 245,000,000
17 - Biaya Administrasi 107,986,589
18 - Perencanaan Detail Desain 81,151,224
19 - Pengawasan/ supervisi 69,543,907
Jumlah 6,067 3,399,062,220
Sumber : Dinas Pekerjaan Umum kabupaten Aceh Tengah

Lampiran 4.6.e. Lanjutan tahun 2006 peningkatan jalan lingkungan tahun 2007

Panjang Biaya Kontruksi


No Pekerjaan
(M') (Rp.)
1 - Peningk. Jl. Lingk. Rumah Dinas Dokter Spesialis 3,018,900
2 - Peningk,. Jl. Lingk. Klinik 1001 4,541,024
3 - Peningk. Jl. Lingk. Remaring kala mampak 7,301,600
4 - Pemb. Jl. Lingk. Lemag Burbana 5,932,700
5 - Pemba. Jln. Lingk. Kemili 7,841,113
6 - Pemb. Jl. Lingk. Kala Kemili 1,185,000
7 - Pemb. Jl. Lingk Sp. Lembaga - paya Ilang 6,890,160
8 - Pemb. Jl. Lingk. Kala bengi 7,316,151
9 - Pemb. Jl. Lingk/ Man 2 Ujung Gergung 42,775,998
10 - Pemb. Jln. Lingk. Almuslim 3,707,100
11 - Pemb. Jl. Lingk Lr. 5 Tetunjung - boom 4,893,750
12 - Pemb. Jl. Lingk. Lr. 2 Tetunjung - B. Mersa 3,917,900
13 - Pemb. Jl. Lingk Kp. Baru - Pemadam 2,475,000
14 - Pemb. Jl. Lingk. Tapak Muge 55,303,998
15 - Pemb. Jl. Lingk. Mutiara 3,999,949
16 - Pemb. Jl. Lingk. Mesjid Taqwa Muhammadiyah arul putih 99,019,760
17 - Pengawasan 6,292,836
Jumlah 1 266,412,939
ABT
1 - Peningkatan Jl. Asam Perege- Kp. Nunang 38,500,000
2 - Pemeliharaan rutin Jl Lr. Sedap malam 20,000,000
3 - Penimbunan Badan jalan lingk. Uluh Kuning 98,000,000
4 - Peningk. Jl. SD Peregen 60,000,000
5 - Peningk. Jl Lengko SP.IV 75,000,000
6 - peningkatan Jl reje Uyem Kemili 75,000,000
7 - Pningkatan jl Uluh mude Desa Lut Kala 75,000,000
8 - Pembukaan jl Atu Kul tami Delem 65,000,000
9 - Pembukaan jl. Geldok Asir-asir atas 95,000,000
10 - Pengaspalan Lr. Bahgie Kel. B. Kolak I 75,000,000
11 - lanjutan Lingk. Tumit - Sp. IV 50,000,000
Jumlah 2 726,500,000
Jumlah 1+ 2 992,912,939
Sumber : Dinas Pekerjaan Umum kabupaten Aceh Tengah

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.6.f. Peningkatan jalan kabupaten (DAK) tahun 2007

Panjang Biaya Kontruksi


No Pekerjaan
(M') (Rp.)
Biaya Administrasi 190,731,000
I
1 - Perencanaan jalan 267,984,000
2 - Pengawasan 229,357,000
3 - Peningk. Jl. SP. Mesjid - Selun 1,600 953,942,000
4 - Peningkatanan jl. Puskesmas - petor 875 500,962,000
5 - Peningkatan jl. Cang Duri - Jerata 1,650 999,306,000
6 - Peningkatan jl. Sp. Lukup sabun barat 1,500 814,935,000
7 - Peningkatan Jl. Kampung Tengah - buter 2,250 1,204,115,000
8 - peningkatan jl Bernung - Relas papan 1,575 1,119,217,000
9 - peningkatan Jl. Sp. Pantan Musara 2,150 1,298,539,000
10 - Peningkatan Jl. SP. IV Rejeweli - kekuyang 3,000 1,709,884,000
II 14,600
1 - Perencanaan
2 - Pengawasan 19,803,300
3 - Peningaktan Jl. Jagong Gegarang 3,750 924,184,667
4 - peningkatan Jl. Tawar Miko -= Lukup Sabun tengah 2,800 68,583,199
5 - Peningkatan Jl. Tame - Rebe Gayo 2,200 502,404,802
6 - Peningkatan Jl. Blang paku - buter 1,550 36,389,000
7 - Pemeliharaan periodik jalan Wih Durin - arul item 1,520 14,916,160
Jumlah 11,820 10,855,253,128

Sumber : Dinas Pekerjaan Umum kabupaten Aceh Tengah

Lampiran 4.6.g. Program pembangunan saluran drainase/gorong-gorong tahun 2007

Panjang Biaya Kontruksi


No Pekerjaan
(M') (Rp.)
Pembangunan saluran drainase/gorong-gorong
- Biaya Adminsitrasi 29,400,000
- Perencanaan Detail Desain 27,200,000
- Pengawasan 23,300,000
- Pembangunan Drainase lr. Primer 300,000,000
- Pembangunan Drainase Lingk Bale Atu 1,000 450,000,000
- Pembangunan Drainase Lingkungan Kampung Bale 100 50,000,000
- Pembangunan drainase M. Daud 75,000,000
Lanjutan
- Pembangunan Drainase Dim Kota takengon 34,845,500
- Pembangunan Drainase Dedalu 1 2,482,450
- Pembangunan Drainase Dedalu 2 (ABT) 3,365,000
- Pengawasasan/supervisi 917,500
ABT 2007
- Pembangunan drainase Buntul nagka- Kebayakan 80,000,000
"- Pembangunan drainase Jl. Lengkio - SPIv 30,000,000
Jumlah

Sumber : Dinas Pekerjaan Umum kabupaten Aceh Tengah

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.6.i. Program rehabilitasi/pemeliharaan jalan dan jembatan

Panjang Biaya Kontruksi


No Pekerjaan
(km') (Rp.)
Rehabilitasi /pemeliharaan jalan kabupaten
- Pemeliharaan periodik Jl. Asrama Polri 2.50 180,000,000.00

- Pemeliharaan Rutin jl. kabupaten

paket I 8.80 99,841,008.80


Paket II 8.38 50,856,006.38
Paket III 6.50 69,584,004.50
Paket IV 6.44 52,207,004.44
Paket V 7.51 40,717,005.51
Paket VI 2.04 57,876,001.24
Paket VII 13.45 86,693,015.95
Paket VIII 11.10 91,975,009.10
Paket IX 8.00 53,492,006.00
paket X 13.30 86,700,011.30
Paket XI 10.50 60,033,008.50
Paket XII 18.20 55,884,018.20
Paket XIII 6.95 54,939,004.95
Paket XIV 11.12 50,716,009.12
Paket XV 15.40 81,199,015.40
Paket XVI 11.40 40,655,009.40
Paket XVII 9.39 50,340,007.39
Paket XVIII 9.25 58,899,007.25
Paket XIX 3.20 79,356,001.20
Paket XX 3.20 83,457,001.20
Paket XXI 3.50 88,406,001.50
Paket XXII 7.84 52,541,006.63
Paket XXIII 8.85 53,634,006.85

- Perencanaan detail desain 62,600,000


- pengawasan/supervisi 53,700,000
- Biaya Administrasi 44,900,000
Jumlah 206.82 1,841,200,171

Lanjutan Pemeliharaan Rutin tahun 2006

Panjang Biaya Kontruksi


No Pekerjaan
(M') (Rp.)
Lanjutan
- Pemeliharaan Rutijn paket I 13,248,200
- Pemeliharaan Rutin Paket II 13,549,700
- Pemeliharaan Rutin Paket Iii 3,018,150
- Pemeliharaan Rutin Paket IV 2,946,799
- Pemeliharaan Rutin Paket V 5,733,550
- Pemeliharaan Rutin Paket VI 4,955,500
- Pemeliharaan Rutin Paket VII 6,100,000
- Pemeliharaan Rutin Paket VIII 6,254,100
- Pemeliharaan Rutin Paket IX 15,722,300
Jumlah 71,528,299

Sumber : Dinas Pekerjaan Umum kabupaten Aceh Tengah

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.7a Pembangunan jalan lingkungan kabupaten Aceh Tengah tahun 2008

No Pekerjaan Panjang (m) Biaya (Rp.)


1 Peningkatan Jalan Air Terjun Mengaya 375,000,000
2 Peningkatan Jalan Rawe - Bener Selun 522,000,000
3 Pembukaan Jalan Berawang Baro - Pantan Musara (Kenya Bakti TNI) 350,000,000
4 Peningkatan Jalan SMU Mutiara - Ktr Carnal Silih Nara 360,000,000
5 Peningkatan Jalan Lingkungan Asam Pangs Kip. Nunang Anatara 70 mtr 38,500,000
6 Pemliharaan rutin JI. Lt. Sedap Malam 50 Mtr 20,000,000
7 Penlmbunan Baden Jalan Lingkungan Uluh Kuning dan Pembukaan 140,000,000
8 Peningkatan Jalan SD. Peregen 60,000,000
9 Peningkatan Jalan Lengklo SP. IV 75,000,000
10 Peningkatan Jalan Reje Uyem Kemili 75,000,000
11 Peningkatan Jalan Uluh Mude Desa Lot Kala Kebayakan 75,000,000
12 Pembukaan Jalan Atu Kul Tami Delem 65,000,000
13 Pembukaan Jalan Gelodok Asir-asir 95,000,000
14 Pengaspalan Lr. Bahgie Kel. Blang Kolak I 75,000,000
15 Lanjutan Jalan Link. Tumit Sp. IV 50,000,000
16 Peningkatan Jalan Link. AI lqra Pinangan 412,500,000
17 Biaya Administrasi Proyek 55,760,000
18 Biaya Operasional Pembukaan Jalan 269,253,088
19 Biaya Administrasi Proyek 23,413,312
Jumlah 3,136,426,400
Sumber : Dinas Pekerjaan Umum kabupaten Aceh Tengah

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.7b Pembangunan jalan lingkungan lanjutan tahun 2007

No Pekerjaan Panjang (m) Biaya (Rp.)


Pembangunan Jalan Lanjutan
1 Peng. JIn Sp. Senile - senile ( Lanjutan) 282,542,351.00
2 Peng. JIn Ayangan - Kntor Koramil Lanjutan ) 6,129,500.00
3 Peng. JIn Kala Tupis - Kaw Pecahan KK Atu Lintang 354,577,328.00
4 Peng. JIn Lingk. Mersa Jamu - Bies Mulie 55,777,614.00
5 Peng. Jln Lingk.Blah Lah Jelobok Kamp. Pegasing 127,924,492.00
6 Peng. JIn Bies Mulie - Bies Penantanan 135,077,301.00
7 Peng. Jln Ling. Kp Dalam Tai Nege Celala 11,977,800.00
8 Peng. Jln. Gantung Langit - Burni Bites 91,355,780.00
9 Peng. Jln Ling. Arul Kumer -Blang Gurun 21,750,150.00
10 Peng. Jln Ling. Kp Jaluk 38,881,675.00
11 Peng. JIn Remaning Kala Mampak 172,866,457.00
12 Peng. Jln Perulangan Kemili 59,581,864.00
13 Peng. JIn Bur Perulangan One - one 10,785,250.00
14 Peng.Jln Ling. Kuala I Pase Bintang 54,820,973.00
15 Peng. Jln Ling. Kp Baru 2,685,000.00
16 Peng. Jln Atu Kul - Tami Delem 7,961,300.00
17 Peng. Jln Blok Mandale Kebayakan 23,558,200.00
18 Peng. Jln Blang Datu ( Lanjutan) 82,550,000.00
19 Peng. JIn Lengkio 22,227,002.00
20 Peng. JIn Tumit 7,109,750.00
21 Peng. jin Ling. Up Sabun Barat - SD 46,229,835.00
22 Peng. JIn Pedekok 7,475,800.00
23 Peng. JIn Tapak Moge - Totor Uyet 97,223,700.00
24 Peng. Jln Pilar Jaya - Rusip Antara 248,235,770.00
25 Peng. Jln Buter 19,083,750.00
26 Peng. JIn Kute Rayang - Empus Wih Mungkur 306,480,900.00
27 Peng. JIn Waq - Jamat 107,801,629.00
28 Peng. Jln Desa Kampung Mengaya 15,007,700.00
29 Peng. Jln Ujung Gele - Wih Lah 15,785,200.00
30 Peng. JIn Kamp Weh Nareh 69,001,800.00
31 Peng. Jln Kute Lintang Rebe Talu - Tamak Tue 94,595,900.00
32 Pembukaan. Jln Kamp Mutiara Arul Putih ( Lanjutan ) 39,864,097.00
33 Peng. Jln Desa Gegarang Dsn Arul Babi 108,034,500.00
34 Peng. Jln Jalil Wakil - Dedamar 14,890,000.00
35 Peng. Jln Desa Kala Lengkio 6,599,050.00
36 Peng. Jln Ling. Sarel Gegarang 35,336,028.00
37 Pembukaan. Jln Weh Nareh Tebuk 354,837,000.00
38 Peng. Jln Ling. Timangan Galling Somol 169,600,000.00
39 Peng. Jln Ling. Samp Mesjid Al - Abrar 10,317,060.00
40 Pemb. Jln Setapak Air Terjun Mengaya 34,554,026.00
41 Peng. Jln Ling. Lor 1 Perjuangan Lentik 2,687,500.00
42 Pemb. Jln Sanehen Burlah (Lanjutan) 364,017,322.00
Jumlah 3,737,798,354.00

Sumber : Dinas Pekerjaan Umum kabupaten Aceh Tengah

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.7c Pembangunan jalan lingkungan lanjutan tahun 2006
No Pekerjaan Panjang (m) Biaya (Rp.)
Jasa Konsulltasi Pengawasan 35,726,819
Pembangunan Jalan Lingkungan (Lanjutan 2006)
Jalan Lingkungan Kemili 1,185,000.00
Jalan Lingk. MAN II Ujung Gergung 7,962,702.00
Jalan lingk. Masjid Taqwa Arul Putih 10,750,716.00
Peningkatan jalan Lingkungan (Lanj.)
Peningkatan Jalan Ling. Kamili - Kuburen 67,160,000.00
Peningkatan jalan Ling. Km 100 - Kantor Mobduk 85,084,000.00
Peningkatan Jaian Ling. Gele gantung 6,514,550.00
Peningkatan Jalan Ling. Blang Penjemuren 10,353,750.00
Peningkatan Jalan Ling. Gentala Asir - Asir 70,665,000.00
Peningkatan Jalan Ling. Kala Pasir 10,444,700.00
Peningkatan Jalan Ling. Buntul Nangka 1 dan 2 37,398,054.00
Peningkatan Jalan Ling. Lor Kartika - Sp. Kodim 7,097,558.00
Peningkatan Jalan Ling. Kantor Camat Kute Panang 26,080,335.00
Peningkatan Jalan Ling. M.Daud 50,000,000.00
Peningkatan jalan Ling. jeget Ayu 24,711,165.00
Peningkatan Jalan Ling. Kamp Cibro 24,005,435.00
Peningkatan Jalan Ling. jadi Doloq - Jalan Propinsi 6,825,000.00
Peningkatan Jalan Ling. Lor Timang Rasa Gele Rau Gaj 91,854,675.00
Peningkatan Jalan Ling. Pantan Pertik - Rusip 326,429,600.00
Peningkatan Jalan Ling. TPAS Km 23 - Isaq 60,947,703.00
Jumlah 961,196,762.00

Sumber : Dinas Pekerjaan Umum kabupaten Aceh Tengah

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.7d Pembangunan jalan kabupten (dana DAK ) tahun 2008

No Pekerjaan Panjang (m) Biaya (Rp.)


I Belanja Jasa Konsultasi 450,000,000
II Belanja Modal Konstruksi Jalan
1 Peningkatan Jalan kayu Kul - Uning Niken 1,500 1,181,257,000
2 Peningkatan Jalan Aman Payung - Jurusen 900 723,657,000
3 Peningkatan Jalan Pucuk Deku - Wihni Bakong 1,100 825,000,000
4 Peningkatan Jalan Tetak - Jamur Latong 1,500 1,124,999,700
5 Peningkatan Jalan Paya Tumpi - Singah Mata 1,220 1,006,500,000
6 Peningkatan Jalan Gegarang - Berawang Dewal 3,000 2,475,000,000
7 Peningkatan Jalan Pepayungen - Arul Gele A 1,500 1,146,786,300
8 Peningkatan Jalan Totor Uyet - Tapak Moge 1,000 825,000,000
9 Peningkatan Jalan Cangduri - Jerata 1,000 825,000,000
10 Administrasi Proyek 100,000,000
Jumlah 12,720 10,233,200,000

Sumber : Dinas Pekerjaan Umum kabupaten Aceh Tengah

Lampiran 4.7.e Program rehabilitasi/pemeliharaan jalan dan jembatan tahun 2008

No Pekerjaan Panjang (m) Biaya (Rp.)


I Rehabilitasi/pemeliharaan jalan
Perataan Jalan Kantor Camat Rusip 18,500,000
II Rehabilitasi/pemeliharaan jembatan 388,524,000
III Rehabilitasi/pemeliharaan jalan kabupaten
1 Jasa Konsultan Perencana 87,000,000
2 Jasa Konsultan Pengawas 53,700,000
3 P 278,133 2,305,000,000
4 Pemindahan Tiang Listrik dan Telepon 450,000,000
5 Biaya Administrasi Proyek 58,000,000
7 Pemeliharaan Priodik Jalan Asrama Polisi 600 8,866,050
8 Rehabilitasi Jalan Pedekok Jelobok 2,200 2,850,000,000
9 Rehabilitasi Jalan Kampung Lelumu 41,758,000
Jumlah 280,933 6,261,348,050

Sumber : Dinas Pekerjaan Umum kabupaten Aceh Tengah

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.7.f. Kegiatan pembangunan jalan kabupaten Aceh Tengah, sumber dana OTSUS dan tambahan dana bagi hasil
Tahun Anggaran 2008

No Pekerjaan Panjang (m) Biaya (Rp.) Status


1 Pemb. Jalan Bireuen Takengon Seksi-3 Km.70-Km-96 8,600.00 10,000,000,000.00 Jalan Negara
2 Pemb. Jalan Bintang - Sp. Kraf 2,800.00 2,700,000,000.00 Jalan Propinsi
3 Pemb. Jalan Lingkar Paya Ilang-Paya Tumpi-Mendale 2,200.00 2,450,000,000.00 Non status
4 Pemb. Jalan Kekelip - Merah Muyang - T. Abu 1,500.00 800,000,000.00 Jalan Kab.
5 Pemb. Jalan Pejebe-Mungkur Uten Cs (M.Uten, Genensa Baru, Link. Man 2 PGA) 860.00 1,000,000,000.00 Jalan lingk.
6 Pemb. Jalan Bur Gajah - Pendere Saril 1,100.00 1,000,000,000.00 Non Status
7 Pemb. Jalan Bies Penentanan - Pegantungen & Arul Latong 870.00 750,000,000.00 Jalan Desa
8 Pemb. Jalan Sp. Uning - Pantan Nangka 2,700.00 3,000,000,000.00 Jalan Kab.
9 Pemb. Jalan Mungkur – Gewat 1,120.00 1,000,000,000.00 Jalan Kab.
10 Pemb. Jalan Lukup – Luang 1,450.00 1,500,000,000.00 Jalan Kab.
11 Pemb. Jalan Wih Nareh – Tebuk 800.00 700,000,000.00 Jalan Kab.
12 Pemb. Jalan Bergang-Karang Ampar & Link. P. Baliq 2,480.00 2,200,000,000.00 Jalan Lingk.
13 Pemb. Jalan Sp IV Rejewali – Kekuyang 2,700.00 3,000,000,000.00 Jalan Kab.
14 Pemb. Jalan Paya Beke - Paya Beke Lah 750.00 700,000,000.00 Jalan Desa
15 Pemb. Jalan Wih Kiri Rusip - Blang Delem 2,000.00 1,900,000,000.00 Jalan Kab.
16 Pemb, Jalan SID Dedingin - SMA Celala 1,000.00 1,000,000,000.00 Jalan Lingk.
17 Pemb. Jalan Wih Durin - Atu Gajah Bebesen 2,800.00 4,000,000,000.00 Non Status.
18 Pembangunan Jalan 2 Jalur SP. Kelaping- A. Jungket 1,200.00 4,555,000,000.00 Jalan Kab.
Jumlah 36,930.00 42,255,000,000.00

Sumber : Dinas Pekerjaan Umum kabupaten Aceh Tengah

Lampiran 4.7.g. Kegiatan pemeliharaan berkala Jalan, sumber dana OTSUS dan tambahan dana bagi hasil di kabupaten Aceh Tengah
tahun anggaran 2008

No Pekerjaan Panjang (m) Biaya (Rp.) Status


1 Pemel. Berkala Jalan Desa Celala 130.00 100,000,000.00 Jalan Desa
2 Pemel. Berkala Jalan Strategic Desa Jelobok-Tetekur 1,200.00 560,000,000.00 Jalan Desa
3 Pemel. Berkala Jalan Kota Takengon 3,870.00 4,000,000,000.00 Jalan Kab.
4 Pemel. Berkala Jalan Desa Bergang - Kekuyang 1,800.00 1,600,000,000.00 Jalan Desa
5 Pemel. Berkala Jalan Belang Gele - Atu Gajah 3,600.00 2,750,000,000.00 Jalan Kab.
6 Pemel. Berkala Jalan Totor Uyet - Tapak Moge 3,000.00 2,450,000,000.00 Jalan Kab.
7 Pemel. Berkala Jalan Bur Perulangen One one & Jln Link. Buntul Juli - Asir asir 1,310.00 1,500,000,000.00 Jalan Lingk.
8 Pemel. Berkala Jalan Rebe Nosar - Bur Lah 950.00 600,000,000.00 Jalan Desa
9 Pemel. Berkala Jalan Sp. Mesjid - Nurul Yakin - P. Reje 1,500.00 700,000,000.00 Jalan Desa
10 Pemel. Berkala Jalan Pinangan - Kebayakan 4,700.00 3,500,000,000.00 Jalan Kab.
11 Pemel. Berkala Jalan Kp. Bale – Tan Saril 1,600.00 2,900,000,000.00 Jalan Kab.
12 Penanganan Jln. Kawasan Peternakan 2,300.00 2,500,000,000.00 Jalan Lingk.
13 Penanganan Jembatan Kawasan Peternakan 455,000,000.00
Jumlah 25,960.00 23,615,000,000.00

Sumber : Dinas Pekerjaan Umum kabupaten Aceh Tengah

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.8.a. Peningkatan jalan desa kabupaten Aceh Tengah tahun 2009

Panjang Biaya
No Pekerjaan
(m) (Rp.)
1 Perkerasan Jalan Asir-Asir Kec. Lut Tawar 1,000 437,000,000
2 Peningkatan Jalan Pestak - Payanahu Sadong 1,000 665,000,000
3 Peningkatan Jalan Wih Bakong 530 203,680,000
4 Peningkatan Jalan Patriot - Jembatan Gantung Kp. Wih Pesam 500 114,000,000
5 Peningkatan Jalan SD Tapak Moge 150 85,500,000
6 Peningkatan Jalan Merah Muyang - Tupis Kec. Atu Lintang 200 156,750,000
7 Peningkatan Jalan Pulo Sange - Man I Kec. Bebesen 208 256,500,000
8 Peningkatan Jalan Lingkungan Arul Nutung Kp. Tapak Moge 1,000 380,000,000
9 Peningkatan Jalan Gelelungi - Kompos 500 190,000,000
10 Peningkatan Jalan Kp. Dedalu Kec. Lut Tawar 200 76,000,000
11 Peningkatan JIn Kp. Kute Lot Lr.III- Perumnas Pinangan Kec. Kebayakan 550 418,000,000
12 Peningkatan Jln. Oloh Mude -Lot Kala Kec. Kebayakan 150 57,000,000
13 Peningkatan Jln. Mesjid Asir-Asir Bawah Kec. Lut Tawar 100 38,000,000
14 Peningkatan JIn. Gantung Langit Burni Bius 1,000 760,000,000
15 Peningkatan Jln. Buser Kp. Arul Gele 800 608,000,000
16 Peningkatan JaIan dan Sarana TPA Teturun Gajah 500 645,562,050
17 Peningkatan JIn. Lelumu Pegasing - Gading Linge 4,000 855,000,000
18 Peningkatan Jln. Terang Ulen Pegasing -Linung Ayu Pegasing 1,050 760,000,000
19 Peningkatan Jalan Daling - Kebun Murni Kec. Rusip Antara 1,775 1,432,500,000
20 Jasa Konsultasi 217,500,000
21 Administrasi Proyek 202,946,950
Jumlah 15,213 8,558,939,000
Sumber : Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Aceh Tengah

Lampiran 4.8.b. Pemeliharaan jalan kabupaten tahun 2009

Panjang Biaya
No Pekerjaan
(m) (Rp.)
1 Pemeliharaan Rutin jaIan Kabupaten 147.54 1,425,000,000
2 Pemeliharaan jaIan Desa 671,250,000
Jumlah 2,096,250,000
Sumber : Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Aceh Tengah

Lampiran 4.8.c. Rehabilitasi jalan kabupaten Aceh Tengah tahun 2009

Panjang Biaya
No Pekerjaan
(m) (Rp.)
1 Jalan Sp. Arul Badak-Arul Badak 1,100 843,837,000.00
2 Jalan Gegarang Berawang Dewal 1,800 1,329,044,000.00
3 JIn.Rusip- Pantan Tengah (Ktr.Cmt Rusip) 2,150 1,518,907,000.00
4 Jln. Uyem Opat - Penarun 1,800 1,002,057,000.00
5 Jln. Kp. Rerermal - Pantan Peseng 1,720 1,423,975,000.00
6 Jl. Tetak - Jamur Latong (Lanjutan) 3,000 1,329,044,000.00
7 Jalan Pertamina- Jalan Lintang ( JI.Genesa) 962 421,919,000.00
8 Jl. Pucuk Deku - Lenga 600 439,956,000.00
9 Rehabilitasi Jalan Pedekok - Jelobok Desa Lelumu Kec. Pegasing 2,200.00 3,006,170,000.00
11 Rehabilitasi Jalan Genting Gerbang Kec. Silih Nara 1,000.00 1,054,797,000.00
Jumlah 16,332 12,369,706,000.00
Sumber : Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Aceh Tengah

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.8.d Kegiatan penagangan jalan kabupaten Aceh Tengah sumber dana OTSUS tahun anggaran 2009

Panjang Biaya
No Pekerjaan Status
(m) (Rp.)
1 Pemeliharaan Jalan dalam Kota 2.80 2,359,417,000 Jalan Kab.
2 Pemeliharaan Jalan Kp. Bale - Tan saril (Lanjutan) 1.16 3,329,931,000 Jalan Kab.
4 Pemeliharaan Jalan Desa Bergang - Kekuyang L=5,5 M (Lanjt) 3.50 2,672,280,000 Jalan Kab.
5 Pemeliharaan Jalan Bergang - Karang Ampar L=5,5 M (Lanjt) 3.50 2,429,770,000 Jalan Kab.
6
Jumlah 1 10.96 10,791,398,000

7 Pembangunan Jalan lingkar Paya ilang - Paya Tumpi ( Lanjt) 2.90 12,055,768,000 Non Status
8 Pembangunan Jalan lingkar Paya Tumpi - Mendale 0.55 3,349,440,000 Non Status
9 Pembangunan Jalan Sp. Muhammadiyah - Lot Kala, Mendale 0.95 1,756,876,000 Non Status
10 Pembangunan Jalan Wih Durin - Atu Gajah Bebesen L=5,5 M (Lanjutan) 2.25 4,646,650,000 Jalan Kab.
11 Pembangunan Jalan Sp. Pasar Angkup - Genting Gerbang L=5,5 M 2.00 3,197,456,000 Jalan Kab.
12 Pembangunan Jalan Belang Mancung - Sp. Juli Jaluk L=12 M 2.00 1,968,932,000 Jalan Kab.
13 Pembangunan Jalan Rejewali - Belang Mancung G. Payung 2.00 2,773,665,000 Jalan Kab.
14 Pembangunan Jalan Pepalang - Berawang Gading 2.86 2,441,008,000 Jalan Kab.
15 Pembangunan Jalan Bah- Serempah - Burlah - Kekuyang (Lanjt) 1.16 1,427,176,000 Jalan Kab.
16 Pembangunan Jalan Sp. Kelaping - Atang Jungket (Lanjt) 0.80 2,334,338,000 Jalan Kab.
Jumlah 2 17.47 35,951,309,000
Jumlah Total 28.43 46,742,707,000
Sumber : Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Aceh Tengah

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.9.a. Pemeliharaan jalan kabupaten Aceh Tengah tahun 2010

No Pekerjaan Panjang (km) Biaya (Rp.)


1 Pemeliharaan Rutin jaIan kabupaten 45.30 465,304,000
Jumlah 465,304,000

Lampiran 4.9.b. Pemeliharaan berkala/priodik dan rehabilitasi jalan kabupaten Aceh Tengah tahun 2010

No Pekerjaan Panjang (m) Biaya (Rp.)


1 Pemeliharaan Priodik Jalan Sanehen-Burlah 400 477,500,000
2 Pemeliharaan Pedekok - Jelobok 850 1,555,962,000
3 Pemeliharaan Jingki Gayo - Petor 1,080 2,062,485,000
Jumlah 1,930 4,095,947,000

4 Rehabilitasi Jalan Genting Gerbang 1,500 1,020,000,000


Jumlah 1,500 1,020,000,000
Sumber : Dinas Pekerjaan Umum kabupaten Aceh Tengah

Lampiran 4.9.c. Kegiatan penagangan jalan kabupaten Aceh Tengah sumber dana OTSUS tahun anggaran 2010

No Pekerjaan Panjang (m) Biaya (Rp.) Status


Pemeliharaan Berkala/Priodik
1 Pemeliharaan Jalan Dalam Kota
500.00 1,000,000,000 Jalan Kab.
Jalan Asir - Asir Atas 500.00 1,000,000,000 Jalan Kab.
2 Pemeliharaan Bangunan Pelengkap Jalan Wilayah Aceh Tengah. 2,000.00 2,000,000,000 Jalan Kab.
3 Lanjutan Peningkatan Jalan Gunung Singit - Sp. Kemili 650.00 1,300,000,000 Jalan Kab.
Jumlah 1 3,650.00 5,300,000,000
Peningkatan
4 Lanjutan Pembangunan Jalan Paya Ilang - Paya Tumpi - Mendale 1,390.00 7,500,000,000 Non Status
5 Pembangunan Jalan Bergang - Kekuyang 5,000.00 3,000,000,000 Jalan Kab.
6 Pembangunan Jalan Tan Saril - Bebesen 600.00 1,000,000,000 Jalan Kab.
7 Peningkatan Jalan Pang Ali 1,360.00 2,500,000,000 Jalan Kab.
8 Lanjutan Peningkatan Jalan Kebayakan - Mendale 564.00 1,400,000,000 Jalan Kab.
9 Peningkatan Jalan Berawang Dewal - Merah Said 1,240.00 1,800,000,000 Jalan Kab.
10 Lanjutan Pelebaran Jalan Sp. IV Rejewali - Buter - Ponok Baliq 2,000.00 2,500,000,000 Jalan Kab.
11 Peningkatan/Perkerasan Jalan Daling - Gunung Ujen Lukup Lapang 1,600.00 500,000,000 Jalan Desa
12 Peningkatan Jalan Sp. Alam Renggali - Tamak Tua 400.00 250,000,000 Jalan Desa
13 Pengaspalan Jalan Belang Mancung Bawah - Dsn Antara Sp. IV Rejewali 300.00 250,000,000 Jalan Desa
14 Pembukaan Jalan Baru Desa Gunung Bahgie Paya Reje 750.00 500,000,000 Jalan Desa
15 Pembukaan Jalan Al Muna Desa Wih Nongkal 1,850.00 500,000,000 Jalan Desa
16 Perkerasan Jalan Lorong Tengah Kp. Arul Item dan Jembatan 982.00 500,000,000 Jalan Desa
17 Pembukaan Jalan Penentongen Jamur Atong Desa Dedamar Ds. Pulo Sange 850.00 500,000,000 Jalan Desa
18 Pembangunan Jalan Baru Kp. Jagong 870.00 500,000,000 Jalan Desa
19 Pembukaan Jalan Arul Suri - Pantan Tan Ds. Permata 850.00 500,000,000 Jalan Desa
20 Peningkatan Jalan Lingkungan Kp. Bebesen 363.00 400,000,000 Jalan Desa
21 Pembukaan Jalan Atu Lintang 926.00 300,000,000 Jalan Desa
22 Lanjutan Pembukaan Jalan Pematang Sahid - Kuyun Kp. Sanehen 650.00 350,000,000 Jalan Desa
Peningkatan Jalan Gere Rawu - Paya Tumpi 2,400.00 1,300,000,000 Jalan Desa
Pembukaan Jalan Baru Perkuburen Saril 440.00 200,000,000 Jalan Desa
Pembukaan Jalan Perulangan Kemili 560.00 200,000,000 Jalan Desa
Jumlah 2 6,852.00 26,450,000,000
Jumlah Total 10,502 31,750,000,000
Sumber : Dinas Pekerjaan Umum kabupaten Aceh Tengah

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.10. Daftar induk jalan kabupaten Aceh Tengah tahun 2008

Propinsi : Aceh
Kabupaten : Aceh Tengah

PENENTUAN RUAS JALAN KARAKTERISTI K YANG ADA


Panjang Bagian Permukaan Jalan Tahun Pekerjaan Total LHR Total LHR
Titik Titik Panj. Kode Bln Thn Bln Thn
No. Klasifikasi Lebar Hambat Pddk
Nama Pangkal Ruas/Nama Jalan Nama Ujung Ruas Pengenal Pengenal Ruas Status Termasuk kecamatan PAL km PAL km Perenc. KRLL Kend Eqivalen Perubaha
Ruas ruas (m) Type Kondisi an L L Type Kondisi (Jiwa) Status Rawan Studi
Pangkal Ujung (km) Adm. Awal Akhir terakhir RD 4 RD 4 n Data

1 2 3 4 5 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24

001 Mersah Uring Mersah Kala 0.24 LU K Kebayakan 0.0 0.24 8 A B TB 3 Des 2008

002 Takengon Kebayakan 2.30 LU K Lut Tawar/Kebayakan 0.0 2.30 12 A B TB 4 Des 2008

003 Kebayakan Simpang Empat 1.50 LU K Kebayakan/Bebesen 0.0 1.50 8 A S TB 3 Des 2008

004 Sp. IV Bebesen Tan Saril 1.90 LU K Bebesen 0.0 1.90 7 A B TB 4 Des 2008

005 Tan Saril A Bebesen 9.50 LU K Bebesen 0.0 9.50 8 A B TB 3 Des 2008

006 Jagong Gegarang 6.00 LU K Jagong Jeget 0.0 6.00 7 A/K B TB 3 Des 2008

007 Pinangan Kebayakan 4.70 LU K Kebayakan 0.0 4.70 6 A B TB 2 Des 2008

008 Gegarang Berawang Dewal 6.00 LU K Jagong Jeget 0.0 6.00 6 A B TB 3 Des 2008

009 Kebayakan Mendale 1.90 LU K Kebayakan 0.0 1.90 5.5 A B TB 3 Des 2008

010 Kp. Bale Tan Saril 2.60 LU K Lut Tawar/Bebesen 0.0 2.60 6/8 A B TB 3 Des 2008

011 Bukit Menjangan Ratawali A 4.00 LU K Kebayakan/K.Panang 0.0 4.00 5.5 A B TB 3 Des 2008

012 Ratawali A Lk.Sabun Barat ( Bts B.M ) 6.10 LU K Kute Panang 0.0 6.10 7 A B TB 3 Des 2008

013 Batu Lintang Berawang Dewal 10.50 LU K Atu Lintang/Jag. Jeget 0.0 10.50 6 T S TB 3 Des 2008

014 Blang Paku (Bts B.M) Buter 3.90 LU K Ketol 0.0 3.90 6 A B TB 3 Des 2008

015 Buter Sp. Empat Rejewali 1.85 LU K Ketol 0.0 1.85 6 A B TB 3 Des 2008

016 Bernung Ketol 2.60 LU K Ketol 0.0 2.60 6 A R TB 2 Des 2008

017 Buter Sp.Paya Baning 5.25 LU K Ketol 0.0 5.25 6 A R TB 2 Des 2008

018 Kala Ketol Buter 2.40 LU K Ketol 0.0 2.40 5.5 K R TB 3 Des 2008

019 Bernung Simpang Empat 1.80 LU K Ketol 0.0 1.80 6 A B TB 2 Des 2008

020 SP. Paya Baning Bernung 2.05 LU K Ketol 0.0 2.05 6 A S TB 2 Des 2008

021 SP. Arul Badak Arul Badak 12.00 LU K Pegasing 0.0 12.00 6 A/T B TB 3 Des 2008

022 Blang Mancung Sp.Paya Baning 0.50 LU K Ketol 0.0 0.50 6 A B TB 2 Des 2008

023 Ratawali B Blang Mancung 9.40 LU K Kute Panang/Ketol 0.0 9.40 7 A R TB 3 Des 2008

024 Simpang Kemili Blang Mancung 11.30 LU K S.Nara/Ketol 0.0 11.30 6 A R TB 3 Des 2008

025 Sp.Pantan Musara Pantan Musara 2.50 LU K Pegasing 0.0 2.50 6 K R TB 3 Des 2008

026 Angkub (PLTM) Genting Gerbang 2.00 LU K Silih Nara 0.0 2.00 5 K R TB 3 Des 2008

027 Kebet D Lelabu B 0.77 LU K Bebesen 0.0 0.77 6 A B TB 3 Des 2008

028 Lemah Bebesen 1.34 LU K Bebesen 0.0 1.34 7 A B TB 3 Des 2008

029 Cang Duri Jerata 2.70 LU K Ketol 0.0 2.70 5.5 K R TB 3 Des 2008

030 Sp. Kercing Kebun Angin 2.60 LU K Bebesen 0.0 2.60 6 A B TB 3 Des 2008

031 Glp. Gading Meurah Mege 9.10 LU K Linge/Atu Lintang 0.0 9.10 6 K/T R TB 3 Des 2008

032 Mesir Empus Talu 0.55 LU K Bebesen 0.0 0.55 8 A B TB 2 Des 2008

033 Kayu Kul Uning Niken 2.00 LU K Pegasing/Bies 0.0 2.00 6 A B TB 3 Des 2008

034 Tetak Jamur Latong 3.00 LU K Bintang 0.0 3.00 5 A B TB 2 Des 2008

035 Wih Porak Sp. Paya Dedep 3.50 LU K Silih Nara 0.0 3.50 5.5 K R TB 2 Des 2008

036 Pulo Sange Kemenyen 4.00 LU K Bintang 0.0 4.00 6 K R TB 2 Des 2008

037 Pepalang Berawang Gading 16.50 LU K Pegasing/Celala 0.0 16.50 7 A RB TB 3 Des 2008

038 Puskesmas Bebesen Petor 0.90 LU K Bebesen 0.0 0.90 5.5 K/T R TB 3 Des 2008

039 Uyem Opat Penarun 4.00 LU K Linge 0.0 4.00 5.5 A S TB 3 Des 2008

040 Uning Mungkur 6.10 LU K Linge 0.0 6.10 6 A B TB 3 Des 2008

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.10. Daftar induk jalan kabupaten Aceh Tengah tahun 2008

Propinsi : Aceh
Kabupaten : Aceh Tengah

PENENTUAN RUAS JALAN KARAKTERISTI K YANG ADA


Panjang Bagian Permukaan Jalan Tahun Pekerjaan Total LHR Total LHR
Titik Titik Panj. Kode Bln Thn Bln Thn
No. Klasifikasi Lebar Hambat Pddk
Nama Pangkal Ruas/Nama Jalan Nama Ujung Ruas Pengenal Pengenal Ruas Status Termasuk kecamatan PAL km PAL km Perenc. KRLL Kend Eqivalen Perubaha
Ruas ruas (m) Type Kondisi an L L Type Kondisi (Jiwa) Status Rawan Studi
Pangkal Ujung (km) Adm. Awal Akhir terakhir RD 4 RD 4 n Data

1 2 3 4 5 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24

041 Sp. Umang Umang 8.00 LU K Linge 0.0 8.00 6 K R TB 3 Des 2008

042 Tawarmiko Lukup Sabun Tengah 2.80 LU K Kute Panang 0.0 2.80 6 A B TB 3 Des 2008

043 SP.Lkp Sabun Barat Lukup Sabun Barat 1.50 LU K Kute Panang 0.0 1.50 6 A B TB 3 Des 2008

044 Sp. Intake Air Bersih Intake Air Bersih 1.50 LU K Silih Nara 0.0 1.50 6 A B TB 3 Des 2008

045 Waq Kala Ili Jamat 26.00 LU K Linge 0.0 26.00 7 A/K S TB 3 Des 2008

046 Lukup Luang 4.00 LU K Pegasing 0.0 4.00 6 K R TB 3 Des 2008

047 Kalang Loyang Kule 1.50 LU K Bintang 0.0 1.50 6 K R TB 2 Des 2008

048 Belang Gele Atu Gajah 3.60 LU K Bebesen 0.0 3.60 6 A B TB 3 Des 2008

049 Sadong Totor Uyet 0.85 LU K Bebesen 0.0 0.85 7 A S TB 3 Des 2008

050 Aman Payung Jurusen 1.23 LU K Pegasing 0.0 1.23 5.5 A B TB 3 Des 2008

051 Eirlop Uring 0.44 LU K Pegasing 0.0 0.44 6 A R TB 3 Des 2008

052 Kelitu Sp. Sintep 5.00 LU K Bintang 0.0 5.00 5 A/T B TB 2 Des 2008

053 Totor Uyet Tapak Moge 6.50 LU K Bebesen/K.Panang 0.0 6.50 7 A B TB 3 Des 2008

054 Paya Tumpi B Sp. Paya Serngi ( AMD I ) 3.75 LU K Kebayakan 0.0 3.75 6 A B TB 2 Des 2008

055 Simpang Buter Dalam Buter Dalam 2.20 LU K Ketol 0.0 2.20 6 K R TB 2 Des 2008

056 Simpang Bernung Relas Papan 1.60 LU K Bebesen 0.0 1.60 5.5 A B TB 3 Des 2008

057 Jelobok (Lelumu) Star 5.00 LU K Pegasing 0.0 5.00 5.5 K R TB 2 Des 2008

058 B i e s Pilar 1.80 LU K Bies 0.0 1.80 5.5 A S TB 3 Des 2008

059 Sp. Arul Gele Alur Kumer B 7.80 LU K Silih Nara 0.0 7.80 6 A B TB 3 Des 2008

060 Sp. Tige Bies Blang Gele 2.50 LU K Bies/Bebesen 0.0 2.50 6 A B TB 3 Des 2008

061 Lelabu A Tan Saril C 1.36 LU K Bebesen 0.0 1.36 6 A B TB 3 Des 2008

062 Tawardi I Suka Jadi (Bts. BM) 0.65 LU K Kute Panang 0.0 0.65 6 A R TB 3 Des 2008

063 Datu Uyem Ujung Temetas 1.35 LU K Kebayakan 0.0 1.35 5.5 A R TB 2 Des 2008

064 Jalan Tengah Simpang Empat 2.30 LU K Ketol 0.0 2.30 6 A B TB 3 Des 2008

065 Toweren Kala Toweren 0.70 LU K Lut Tawar 0.0 0.70 6 A B TB 3 Des 2008

066 Batu Lintang Tanah Abu 8.00 LU K Atu Lintang 0.0 8.00 6 K/T R TB 3 Des 2008

067 Tanah Abu Kekelip 3.00 LU K Atu Lintang 0.0 3.00 5 A B TB 3 Des 2008

68 Paya Tumpi C Gele Rawu 1.90 LU K Kebayakan/Bebesen 0.0 1.90 5.5 T R TB 2 Des 2008

069 Sp. Pantan Pertik Pantan Pertik 2.00 LU K Rusip Antara 0.0 2.00 6 T R TB 3 Des 2008

070 Sp. SMA I Paya Serngi 0.95 LU K Kebayakan 0.0 0.95 5.5 A B TB 3 Des 2008

071 Kandepag MTSN Pinangen 0.50 LU K Kebayakan 0.0 0.50 6 A/K B TB 3 Des 2008

072 Prumnas Somol 0.75 LU K Kebayakan 0.0 0.75 6 A R TB 2 Des 2008

073 Sp. Suka Ramai Atas Sukaramai Atas (Bts B.M) 0.38 LU K Kute Panang 0.0 0.38 6 A B TB 3 Des 2008

074 Jaluk Ketol 5.00 LU K Ketol 0.0 5.00 7 A S TB 3 Des 2008

075 Atang Jungket Sp. Tige Bies 4.70 LU K Bies 0.0 4.70 8 A B TB 3 Des 2008

076 Sp. SMP I Silih Nara Arul Gele 1.30 LU K Silih Nara 0.0 1.30 5.5 A B TB 3 Des 2008

077 Ratawali C Sp. Pantan Jerik 4.65 LU K Kute Panang 0.0 4.65 6 A B TB 3 Des 2008

078 Mutiara SMU Mutiara 0.93 LU K Silih Nara 0.0 0.93 6 K R TB 2 Des 2008

079 Mutiara Sikiren 3.50 LU K Silih Nara 0.0 3.50 6 A S TB 3 Des 2008

080 Kp. Bujang Asir asir 1.75 LU K Lut tawar 0.0 1.75 6 A/T S TB 2 Des 2008

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.10. Daftar induk jalan kabupaten Aceh Tengah tahun 2008

Propinsi : Aceh
Kabupaten : Aceh Tengah

PENENTUAN RUAS JALAN KARAKTERISTI K YANG ADA


Panjang Bagian Permukaan Jalan Tahun Pekerjaan Total LHR Total LHR
Titik Titik Panj. Kode Bln Thn Bln Thn
No. Klasifikasi Lebar Hambat Pddk
Nama Pangkal Ruas/Nama Jalan Nama Ujung Ruas Pengenal Pengenal Ruas Status Termasuk kecamatan PAL km PAL km Perenc. KRLL Kend Eqivalen Perubaha
Ruas ruas (m) Type Kondisi an L L Type Kondisi (Jiwa) Status Rawan Studi
Pangkal Ujung (km) Adm. Awal Akhir terakhir RD 4 RD 4 n Data

1 2 3 4 5 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24

081 Rusip Pantan Tengah 2.15 LU K Rusip Antara 0.0 2.15 6 T R TB 3 Des 2008

082 Tring Gading Jamur Laya 1.25 LU K Bebesen 0.0 1.25 6 A B TB 2 Des 2008

083 Jongok Meluem Somol 1.35 LU K Kebayakan 0.0 1.35 5.5 T R TB 3 Des 2008

084 Sp. Daling Kercing 3.00 LU K Bebesen 0.0 3.00 6 A B TB 2 Des 2008

085 Umang Cucut 2.60 LU K Bebesen 0.0 2.60 6 A B TB 2 Des 2008

086 Kayu Kul Sp. Kelaping 1.80 LU K Pegasing 0.0 1.80 6 A B TB 3 Des 2008

087 Pedemun Kenawat 3.00 LU K Lut Tawar 0.0 3.00 6 A S TB 3 Des 2008

088 Sp. Uring Uring 1.80 LU K Pegasing 0.0 1.80 6 A R TB 3 Des 2008

089 Bintang Kuala Bintang 5.90 LU K Bintang 0.0 5.90 7 A B TB 2 Des 2008

090 Jaluk Tapak Moge 4.80 LU K Ketol/Kute Panang 0.0 4.80 7 A R TB 2 Des 2008

091 SD. Blok Medale 1.20 LU K Kebayakan 0.0 1.20 6 A B TB 2 Des 2008

092 Kp. Bale B Asir - Asir 3.00 LU K Lut Tawar 0.0 3.00 8 T S TB 3 Des 2008

093 Pestak Tan Saril D 1.10 LU K Bebesen 0.0 1.10 6 A B TB 2 Des 2008

094 Blang Mancung Blang Mancung Bawah 0.60 LU K Ketol 0.0 0.60 6 A B TB 2 Des 2008

095 Sanehen Burlah 0.80 LU K Silih Nara 0.0 0.80 7 T R TB 3 Des 2008

096 Jingki Gayo Petor 1.08 LU K Bebesen 0.0 1.08 6 T R TB 2 Des 2008

097 Sp. Dolog Ujung Gergung 1.00 LU K Bebesen 0.0 1.00 5.5 A S TB 2 Des 2008

100 Sp. Kurnia Paya Sawi 2.90 LU K Bebesen 0.0 2.90 6 K S TB 2 Des 2008

101 Paya Tumpi B Singah Mata 1.22 LU K Kebayakan 0.0 1.22 5.5 A B TB 3 Des 2008

102 Pucuk Deku Lenga 1.20 LU K Bies 0.0 1.20 5.5 K B TB 3 Des 2008

103 Pejebe Mungkur Uten 0.85 LU K Bebesen 0.0 0.85 6 T S TB 3 Des 2008

104 Sp. SMA 2 Bebesen Sp. SD. Kebet 0.65 LU K Bebesen 0.0 0.65 6 K S TB 3 Des 2008

106 Angkup Blang Merefah 3.80 LU K Silih Nara 0.0 3.80 6 A B TB 3 Des 2008

107 Alur Latong Uning Niken 1.70 LU K Bies 0.0 1.70 6 A B TB 3 Des 2008

108 Sp. Wih Nongkal Wih Nongkal 6.90 LU K Kute Panang 0.0 6.90 5.5 A B TB 3 Des 2008

109 Linung Bulen I Tanoh Liet 4.00 LU K Bintang 0.0 4.00 5.5 T R TB 2 Des 2008

111 Kebet Mesir 0.85 LU K Bebesen 0.0 0.85 5.5 A S TB 3 Des 2008

112 Sp. Suka Jadi Suka Jadi (Bts B.M) 0.75 LU K Kute Panang 0.0 0.75 6 A R TB 3 Des 2008

113 Burni Bius Atu Kapur 3.60 LU K Silih Nara 0.0 3.60 6 A/T B TB 2 Des 2008

114 Rusip Pilar 1.80 LU K Rusip Antara 0.0 1.80 6 A R TB 3 Des 2008

115 Blang Kekumur Paya Beke 5.50 LU K Celala/Silih Nara 0.0 5.50 6 T R TB 3 Des 2008

116 Remesen Paya Beke 1.50 LU K Silih Nara 0.0 1.50 6 A B TB 3 Des 2008

117 Jalan Pang Ali SPBU Tan Saril 1.36 KOTA K Bebesen 0.0 1.36 8 K S TB 4 Des 2008

118 Kute Robel Keramil Dodoh 0.51 LU K Linge 0.0 0.51 6 A B TB 3 Des 2008

119 Remesen Arul Gele B 3.70 LU K Silih Nara 0.0 3.70 6 A/T R TB 2 Des 2008

120 Pepayungen Arul Gele A 1.50 LU K Silih Nara 0.0 1.50 7 K/T R TB 2 Des 2008

121 Sp. Pucuk Deku Pucuk Deku 3.40 LU K Bies 0.0 3.40 6 A R TB 3 Des 2008

122 Arul Kumer B PAA Uyem Tige 3.20 LU K Silih Nara 0.0 3.20 6 A/T R TB 2 Des 2008

123 Atu Gajah Wihni Durin A 5.20 LU K Bebesen/Silih Nara 0.0 5.20 6 T S TB 3 Des 2008

124 Kung Atu Mendulang 1.60 LU K Pegasing 0.0 1.60 5.5 A/T B TB 3 Des 2008

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.10. Daftar induk jalan kabupaten Aceh Tengah tahun 2008

Propinsi : Aceh
Kabupaten : Aceh Tengah

PENENTUAN RUAS JALAN KARAKTERISTI K YANG ADA


Panjang Bagian Permukaan Jalan Tahun Pekerjaan Total LHR Total LHR
Titik Titik Panj. Kode Bln Thn Bln Thn
No. Klasifikasi Lebar Hambat Pddk
Nama Pangkal Ruas/Nama Jalan Nama Ujung Ruas Pengenal Pengenal Ruas Status Termasuk kecamatan PAL km PAL km Perenc. KRLL Kend Eqivalen Perubaha
Ruas ruas (m) Type Kondisi an L L Type Kondisi (Jiwa) Status Rawan Studi
Pangkal Ujung (km) Adm. Awal Akhir terakhir RD 4 RD 4 n Data

1 2 3 4 5 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24

125 Sp. 1001 Nunang Anatara 1.50 LU K Bebesen 0.0 1.50 5.5 A S TB 3 Des 2008

126 Suku Setie Atu Kapur 1.10 LU K Bintang 0.0 1.10 5 T R TB 2 Des 2008

127 Pedekok Jelobok ( Lelumu ) 3.00 LU K Pegasing 0.0 3.00 6 A S TB 3 Des 2008

128 Pertamina Kebet 1.00 LU K Bebesen 0.0 1.00 5.5 A R TB 3 Des 2008

129 Sp. Kala Pegasing Lukup Badak 2.75 LU K Pegasing 0.0 2.75 6 A R TB 3 Des 2008

130 Simpang Burni Datu Ujung Jamu 1.00 LU K Bintang 0.0 1.00 5.5 A R TB 2 Des 2008

131 Wihni Durin Arul Relem 2.20 LU K Silih Nara 0.0 2.20 5.5 A B TB 3 Des 2008

132 Mungkur Gewat 7.00 LU K Linge 0.0 7.00 6 A B TB 3 Des 2008

133 Tensaran Pantan Sile 7.10 LU K Bebesen/Kute Panang 0.0 7.10 5.5 A R TB 3 Des 2008

134 Kayu Kul Terminal Pegasing 1.10 LU K Pegasing 0.0 1.10 8 A B TB 4 Des 2008

135 Sp. Lukup Badak Alur Latong 1.70 LU K Bies 0.0 1.70 5 T R TB 3 Des 2008

137 Air Asin Gelampang Gading 6.00 LU K Linge 0.0 6.00 7 K R TB 3 Des 2008

138 Angkip Kenawat 2.00 LU K Lut Tawar 0.0 2.00 6 A R TB 2 Des 2008

139 Isaq Kute Rayang 1.70 LU K Linge 0.0 1.70 5.5 A B TB 3 Des 2008

140 Rebe Gedung Tami Delem 2.00 LU K Kebayakan 0.0 2.00 5.5 A RB TB 2 Des 2008

141 Ayun (Bts B.M) Karang Ampar 13.85 LU K Ketol 0.0 13.45 6 A/T R TB 2 Des 2008

142 SD. Pilar Simpang Mesjid 1.02 LU K Bies 0.0 1.02 6 A B TB 2 Des 2008

143 Arul Kulit Bukit Kemuning 2.00 LU K Jagong Jeget 0.0 2.00 6 T S TB 3 Des 2008

144 Pantan Gading Pantan Reduk (NK) 8.00 LU K Linge 0.0 8.00 6 T R TB 3 Des 2008

145 Arul Latong Pilar 0.70 LU K Bies 0.0 0.70 6 A B TB 2 Des 2008

146 Uning Baro (Bts.BM) Puting 3.50 LU K Ketol 0.0 3.50 6 T R TB 2 Des 2008

147 Paya Beke Paya Beke Lah 2.00 LU K Silih Nara 0.0 2.00 6 A B TB 3 Des 2008

148 Lelabu D SD. Inpres Umang 0.60 LU K Bebesen 0.0 0.60 6 K S TB 3 Des 2008

149 Cucut Lelabu C 0.50 LU K Bebesen 0.0 0.50 5.5 T S TB 2 Des 2008

150 Meurah Muyang Arul Tupis 2.78 LU K Atu Lintang 0.0 2.77 5.5 T R TB 2 Des 2008

151 Bale One - One 5.35 LU K Lut Tawar 0.0 5.35 6 A/K S TB 2 Des 2008

151 Arul Tupis Berawang Kunyit 3.00 LU K Atu Lintang 0.0 3.00 6 T R TB 2 Des 2008

153 Wih Ilang Wih Terjun 3.50 LU K Pegasing 0.0 3.50 5.5 T R TB 3 Des 2008

154 Kp. Baru Pantan Peseng 2.50 LU K Silih Nara 0.0 2.50 6 A/T B TB 2 Des 2008

155 Ratawali B Suka Jadi (Bts B.M) 1.05 LU K Kute Panang 0.0 1.05 5.5 A B TB 3 Des 2008

156 Buntul Wih Ilang Wih Ilang 2.50 LU K Pegasing 0.0 2.50 5 T R TB 3 Des 2008

157 Kelupak Mata Pesantren 1.10 LU K Kebayakan 0.0 1.10 5.5 A B TB 3 Des 2008

158 KM. 92 Kelupak Mata 3.40 LU K Kebayakan 0.0 3.40 5 A S TB 3 Des 2008

159 Tanoh Depet Tie Nege 3.00 LU K Celala 0.0 3.00 8 A/T R TB 3 Des 2008

160 Ayangan ( Kantor Koramil) Polsek Bintang 1.70 LU K Bintang 0.0 1.70 6 A/K R TB 2 Des 2008

161 Nosar Bale Nosar 2.50 LU K Bintang 0.0 2.50 5.5 A/K B TB 2 Des 2008

163 Sp. Wih Bengi Kelitu 1.40 LU K Bintang 0.0 1.40 6 A B TB 3 Des 2008

164 Wih Nongkal Pantan Jerik 4.00 LU K Kute Panang 0.0 4.00 5.5 T R TB 3 Des 2008

165 Sp. Kemili Gunung Singit 4.00 LU K Silih Nara 0.0 4.00 6 T R TB 3 Des 2008

166 Sp. TVRI Bergendal ( Bts. BM ) 1.00 LU K Kebayakan 0.0 1.00 6 K R TB 1 Des 2008

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.10. Daftar induk jalan kabupaten Aceh Tengah tahun 2008

Propinsi : Aceh
Kabupaten : Aceh Tengah

PENENTUAN RUAS JALAN KARAKTERISTI K YANG ADA


Panjang Bagian Permukaan Jalan Tahun Pekerjaan Total LHR Total LHR
Titik Titik Panj. Kode Bln Thn Bln Thn
No. Klasifikasi Lebar Hambat Pddk
Nama Pangkal Ruas/Nama Jalan Nama Ujung Ruas Pengenal Pengenal Ruas Status Termasuk kecamatan PAL km PAL km Perenc. KRLL Kend Eqivalen Perubaha
Ruas ruas (m) Type Kondisi an L L Type Kondisi (Jiwa) Status Rawan Studi
Pangkal Ujung (km) Adm. Awal Akhir terakhir RD 4 RD 4 n Data

1 2 3 4 5 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24

167 Bah Serempah 3.00 LU K Ketol 0.0 3.00 6 T R TB 2 Des 2008

168 Serempah Berawang Gajah 4.00 LU K Ketol 0.0 4.00 6 T R TB 2 Des 2008

169 Sp. Serule Serule 7.00 LU K Bintang 0.0 7.00 8 A/T R TB 2 Des 2008

170 Jalan Abd. Rahman 3.05 KOTA K Bebesen 0.0 3.05 8 A B TB 4 Des 2008

171 Sp. Kelaping Atang Jungket 2.20 LU K Pegasing/Bies 0.0 2.20 6 A B TB 4 Des 2008

172 Serule Sp. Tige Penengon 3.00 LU K Bintang 0.0 3.00 6 K/T R TB 2 Des 2008

173 Pantan Remaja Arul Kapur 1.20 LU K Bies 0.0 1.20 6 T R TB 2 Des 2008

174 Wihlah Lukup Lungi 0.50 LU K Pegasing 0.0 0.50 5.5 T R TB 3 Des 2008

175 Arul Badak Jamur Asam 3.00 LU K Pegasing 0.0 3.00 6 T R TB 3 Des 2008

176 Uring Tebuk 1.00 LU K Pegasing 0.0 1.00 6 A B TB 3 Des 2008

177 Jejem Gelampang Gading 11.00 LU K Pegasing/Linge 0.0 11.00 5.5 T R TB 3 Des 2008

178 Mersah Genting Gerbang Jln. Celala 1.00 LU K Silih Nara 0.0 1.00 5 A B TB 3 Des 2008

179 SD. Genting Gerbang Ktr. Desa Genting Gerbang 1.50 LU K Silih Nara 0.0 1.50 5.5 T R TB 3 Des 2008

185 Toweren Pantan Lues 2.60 LU K Lut Tawar 0.0 2.60 5.5 A/T R TB 2 Des 2008

201 Kute Panang Tapak Moge 2.45 LU K Kute Panang 0.0 2.45 6 A R TB 3 Des 2008

203 Linung Bulen I Uyet-Uyet 2.00 LU K Bintang 0.0 2.00 6 A S TB 2 Des 2008

206 Paya Kolak Pilar 8.20 LU K Celala/Rusip Antara 0.0 8.20 8 A/T R TB 3 Des 2008

207 Tami delem Atu Kul 2.55 LU K Kebayakan 0.0 2.55 6 A/T R TB 3 Des 2008

209 Atu Tulu Pegantungen 0.91 LU K Bebesen/Bies 0.0 0.91 6 A B TB 3 Des 2008

210 Kenawat Kedelah 9.00 LU K Lut Tawar/Pegasing 0.0 9.00 7 A/T R TB 2 Des 2008

211 Tami delem Paya Serngi 0.78 LU K Kebayakan 0.0 0.78 6 A R TB 3 Des 2008

214 Blang Gele Sadong 1.70 LU K Bebesen 0.0 1.70 6 A B TB 3 Des 2008

215 Ketol Bah 1.00 LU K Ketol 0.0 1.00 6 A S TB 2 Des 2008

216 Bintang Kala Segi 2.90 LU K Bintang 0.0 2.90 5.5 A R TB 2 Des 2008

218 Tami Delem Rebe Gayo 2.20 LU K Kebayakan 0.0 2.20 8 A B TB 3 Des 2008

219 Paya Reje I Blang Datu 2.50 LU K Kebayakan 0.0 2.50 7 A R TB 3 Des 2008

222 Gelumpang Payung Ponok Baliq 9.10 LU K Kute Panang/Ketol 0.0 9.10 6 A R TB 3 Des 2008

224 SD. Tansaran Daling 2.50 LU K Bebesen 0.0 2.50 7 A R TB 2 Des 2008

226 Bies Penantanan Arul Calo 1.20 LU K Bies 0.0 1.20 6 A B TB 3 Des 2008

227 Simpang Masdjid Selun 4.70 LU K Ketol 0.0 4.70 6 A/K/T R TB 3 Des 2008

229 Sadong Juru Mudi 1.50 LU K Bebesen 0.0 1.50 7 A R TB 3 Des 2008

231 Pucuk Deku Wihni Bakong 1.70 LU K Bies/S.Nara 0.0 1.70 5.5 A B TB 3 Des 2008

232 Sp.IV Reje Wali Kekuyang 12.00 LU K Ketol 0.0 12.00 6 A B TB 3 Des 2008

234 Panakan Pantan Lues 3.00 LU K Lut Tawar 0.0 3.00 5.5 K R TB 3 Des 2008

235 Simpang HP Kala Nareh 2.00 LU K Pegasing 0.0 2.00 6 A S TB 3 Des 2008

236 Jalan Lembaga 0.70 KOTA K Bebsen 0.0 0.70 8 A S TB 4 Des 2008

237 Jalan Mersa 0.24 KOTA K Lut Tawar 0.0 0.24 8 A R TB 4 Des 2008

238 Jalan Damar 0.40 KOTA K Bebesen 0.0 0.40 10 A S TB 4 Des 2008

239 Jalan Sentosa 0.41 KOTA K Lut Tawar 0.0 0.41 8 A R TB 4 Des 2008

240 Jln. SMP No. 1 0.15 KOTA K Lut Tawar 0.0 0.15 8 A R TB 4 Des 2008

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.10. Daftar induk jalan kabupaten Aceh Tengah tahun 2008

Propinsi : Aceh
Kabupaten : Aceh Tengah

PENENTUAN RUAS JALAN KARAKTERISTI K YANG ADA


Panjang Bagian Permukaan Jalan Tahun Pekerjaan Total LHR Total LHR
Titik Titik Panj. Kode Bln Thn Bln Thn
No. Klasifikasi Lebar Hambat Pddk
Nama Pangkal Ruas/Nama Jalan Nama Ujung Ruas Pengenal Pengenal Ruas Status Termasuk kecamatan PAL km PAL km Perenc. KRLL Kend Eqivalen Perubaha
Ruas ruas (m) Type Kondisi an L L Type Kondisi (Jiwa) Status Rawan Studi
Pangkal Ujung (km) Adm. Awal Akhir terakhir RD 4 RD 4 n Data

1 2 3 4 5 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24

241 Jalan Mahkamah 0.25 KOTA K Lut Tawar 0.0 0.25 8 A R TB 4 Des 2008

242 Jalan Pahlawan 0.30 KOTA K Lut Tawar 0.0 0.30 8 A R TB 4 Des 2008

243 Jalan Reje Ilang I 0.25 KOTA K Bebesen 0.0 0.25 8 A S TB 4 Des 2008

244 Jalan Reje Ilang II 0.20 KOTA K Bebesen 0.0 0.20 8 A S TB 4 Des 2008

245 Putri Ijo 0.17 KOTA K Lut Tawar 0.0 0.17 8 A B TB 4 Des 2008

246 Jalan Sudirman 0.25 KOTA K Lut Tawar 0.0 0.25 8 A R TB 4 Des 2008

247 Jalan Laut Tawar 0.42 KOTA K Lut Tawar 0.0 0.42 8 A B TB 3 Des 2008

248 Jalan Pasar Inpres 0.55 KOTA K Lut Tawar/Bebesen 0.0 0.55 10 A B TB 4 Des 2008

249 Jalan Pasar Inpres 1 & II 0.10 KOTA K Lut Tawar/Bebesen 0.0 0.10 10 A R TB 4 Des 2008

250 Jalan Alfitrah 0.50 KOTA K Lut Tawar/Bebesen 0.0 0.50 8 A RB TB 3 Des 2008

251 Jalan Panglima Aman Dimod 0.45 KOTA K Lut Tawar 0.0 0.45 8 A R TB 3 Des 2008

252 Jalan Blang Mersa 0.45 KOTA K Lut Tawar 0.0 0.45 8 A R TB 4 Des 2008

253 Jalan PGA 0.40 KOTA K Bebesen 0.0 0.40 8 A S TB 3 Des 2008

254 Jalan Malim Mudo 0.45 KOTA K Lut Tawar 0.0 0.45 7 A B TB 4 Des 2008

255 Jalan Time Ruang 0.79 KOTA K Bebesen 0.0 0.79 6 A S TB 3 Des 2008

256 Jalan Simpang SMEA 0.40 KOTA K Bebesen 0.0 0.40 5 A S TB 3 Des 2008

257 Jalan Pertamina 0.93 KOTA K Bebesen 0.0 0.93 5.5 A RB TB 3 Des 2008

258 Jalan Hasan Gayo 0.55 KOTA K Bebesen 0.0 0.55 10 A B TB 4 Des 2008

259 Jalan Rumah Sakit Umum 0.67 KOTA K Kebayakan 0.0 0.67 12 A R TB 4 Des 2008

260 Jalan Non Perumnas 0.91 KOTA K Kebayakan 0.0 0.91 8 A B TB 3 Des 2008

261 Jalan SMP No. 3 0.23 KOTA K Lut Tawar 0.0 0.23 7 A B TB 3 Des 2008

263 Jalan Pang Ali 0.25 KOTA K Lut Tawar 0.0 0.25 6 A R TB 3 Des 2008

264 Jalan Aman Dimod 0.26 KOTA K Lut Tawar 0.0 0.26 6 A R TB 3 Des 2008

266 Jalan Asir - Asir Atas 0.50 KOTA K Lut Tawar 0.0 0.50 6 A R TB 3 Des 2008

267 Jalan SMU. No. 3 0.40 KOTA K Kebayakan 0.0 0.40 8 A B TB 3 Des 2008

268 Jalan SMP No.2 0.11 KOTA K Lut Tawar 0.0 0.11 5.5 A R TB 3 Des 2008

269 Jalan MAN N. 1 0.13 KOTA K Bebesen 0.0 0.13 5 A B TB 2 Des 2008

270 Jalan Kompi 0.20 KOTA K Bebesen 0.0 0.20 5.5 A B TB 3 Des 2008

271 Jalan Dinas Kesehatan 0.15 KOTA K Kebayakan 0.0 0.15 5 A R TB 3 Des 2008

272 Jalan Asrama Polisi 0.60 KOTA K Lut Tawar/Bebesen 0.0 0.60 6 A B TB 3 Des 2008

273 Jalan Sara Rasa 0.60 KOTA K Bebesen 0.0 0.60 6 T S TB 3 Des 2008

274 Jalan Kampung Baru 0.20 KOTA K Lut Tawar 0.0 0.20 8 A R TB 3 Des 2008

275 Jalan Stadion 0.80 KOTA K Bebesen 0.0 0.80 5.5 A B TB 3 Des 2008
JUMLAH 648.16

Sumber : Data olahan berdasarkan SK.77/KPTS/Db/1990

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran. 4.11. Data dasar prasarana jalan kabupaten tahun 2008 FORM JL-01

Nama Ruas Jalan Lebar Panjang Tiap Jenis Permukaan


No.Kab./ Nama Kecamatan Yang Keteran
No No.Ruas Rata- Aspal Penetrasi Telford/ Belum
Kota Titik Pengenal Pangkal Titik Pengenal Ujung dilewati Tanah gan
rata (AC/HRS) Macadam Kerikil Tembus
1 2 2 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
1 001 Mersah Uring Mersah Kala Kebayakan 8 0.24
2 002 Takengon Kebayakan Lut Tawar/Kebayakan 12 2.30
3 003 Kebayakan Simpang Empat Kebayakan/Bebesen 8 1.50
4 004 Sp. IV Bebesen Tan Saril Bebesen 7 1.90
5 005 Tan Saril A Bebesen Bebesen 8 9.50
6 006 Jagong Gegarang Jagong Jeget 7 3.75 2.25
7 007 Pinangan Kebayakan Kebayakan 6 4.70
8 008 Gegarang Berawang Dewal Jagong Jeget 6 6.00
9 009 Kebayakan Mendale Kebayakan 5.5 1.90
10 010 Kp. Bale Tan Saril Lut Tawar/Bebesen 6/8 2.60
11 011 Bukit Menjangan Ratawali A Kebayakan/K.Panang 5.5 4.00
12 012 Ratawali A Lk.Sabun Barat ( Bts B.M ) Kute Panang 7 6.10
13 013 Batu Lintang Berawang Dewal Atu Lintang/Jag. Jeget 6 10.50
14 014 Blang Paku (Bts B.M) Buter Ketol 6 3.90
15 015 Buter Sp. Empat Rejewali Ketol 6 1.85
16 016 Bernung Ketol Ketol 6 2.60
17 017 Buter Sp.Paya Baning Ketol 6 5.25
18 018 Kala Ketol Buter Ketol 5.5 2.40
19 019 Bernung Simpang Empat Ketol 6 1.80
20 020 SP. Paya Baning Bernung Ketol 6 2.05
21 021 SP. Arul Badak Arul Badak Pegasing 6 6.10 5.90
22 022 Blang Mancung Sp.Paya Baning Ketol 6 0.50
23 023 Ratawali B Blang Mancung K.Panang/Ketol 7 9.40
24 024 Simpang Kemili Blang Mancung S.Nara/Ketol 6 11.30
25 025 Sp.Pantan Musara Pantan Musara Pegasing 6 2.50
26 026 Angkub (PLTM) Genting Gerbang Silih Nara 5 2.00
27 027 Kebet D Lelabu B Bebesen 6 0.77
28 028 Lemah Bebesen Bebesen 7 1.34
29 029 Cang Duri Jerata Ketol 5.5 2.70
30 030 Sp. Kercing Kebun Angin Bebesen 6 1.80 0.80
31 031 Glp. Gading Meurah Mege Linge/Atu Lintang 6 6.00 3.10
32 032 Mesir Empus Talu Bebesen 8 0.55
33 033 Kayu Kul Uning Niken Pegasing/Bies 6 2.00
34 034 Tetak Jamur Latong Bintang 5 3.00
35 035 Wih Porak Sp. Paya Dedep Silih Nara 5.5 3.50

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran. 4.11. Data dasar prasarana jalan kabupaten tahun 2008 FORM JL-01

Nama Ruas Jalan Lebar Panjang Tiap Jenis Permukaan


No.Kab./ Nama Kecamatan Yang Keteran
No No.Ruas Rata- Aspal Penetrasi Telford/ Belum
Kota Titik Pengenal Pangkal Titik Pengenal Ujung dilewati Tanah gan
rata (AC/HRS) Macadam Kerikil Tembus
1 2 2 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
36 036 Pulo Sange Kemenyen Bintang 6 4.00
37 037 Pepalang Berawang Gading Pegasing/Celala 7 16.50
38 038 Puskesmas Bebesen Petor Bebesen 5.5 0.40 0.50
39 039 Uyem Opat Penarun Linge 5.5 4.00
40 040 Uning Mungkur Linge 6 6.10
41 041 Sp. Umang Umang Linge 6 8.00
42 042 Tawarmiko Lukup Sabun Tengah Kute Panang 6 2.80
43 043 SP.Lkp Sabun Barat Lukup Sabun Barat Kute Panang 6 1.50
44 044 Sp. Intake Air Bersih Intake Air Bersih Silih Nara 6 1.50
45 045 Waq Kala Ili Jamat Linge 7 3.00 23.00
46 046 Lukup Luang Pegasing 6 4.00
47 047 Kalang Loyang Kule Bintang 6 1.50
48 048 Belang Gele Atu Gajah Bebesen 6 3.60
49 049 Sadong Totor Uyet Bebesen 7 0.85
50 050 Aman Payung Jurusen Pegasing 5.5 1.23
51 051 Eirlop Uring Pegasing 6 0.44
52 052 Kelitu Sp. Sintep Bintang 5 1.50 3.50
53 053 Totor Uyet Tapak Moge Bebesen/K.Panang 7 6.50
54 054 Paya Tumpi B Sp. Paya Serngi ( AMD I ) Kebayakan 6 3.75
55 055 Simpang Buter Dalam Buter Dalam Ketol 6 2.20
56 056 Simpang Bernung Relas Papan Bebesen 5.5 1.60
57 057 Jelobok (Lelumu) Star Pegasing 5.5 5.00
58 058 B i e s Pilar Bies 5.5 1.80
59 059 Sp. Arul Gele Alur Kumer B Silih Nara 6 7.80
60 060 Sp. Tige Bies Blang Gele Bies/Bebesen 6 2.50
61 061 Lelabu A Tan Saril C Bebesen 6 1.36
62 062 Tawardi I Suka Jadi (Bts. BM) Kute Panang 6 0.65
63 063 Datu Uyem Ujung Temetas Kebayakan 5.5 1.35
64 064 Jalan Tengah Simpang Empat Ketol 6 2.30
65 065 Toweren Kala Toweren Lut Tawar 6 0.7
66 066 Batu Lintang Tanah Abu Atu Lintang 6 2.50 5.50
67 067 Tanah Abu Kekelip Atu Lintang 5 3.00
68 068 Paya Tumpi C Gele Rawu Kebayakan/Bebesen 5.5 1.90
69 069 Sp. Pantan Pertik Pantan Pertik Rusip Antara 6 2.00
70 070 Sp. SMA I Paya Serngi Kebayakan 5.5 0.95

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran. 4.11. Data dasar prasarana jalan kabupaten tahun 2008 FORM JL-01

Nama Ruas Jalan Lebar Panjang Tiap Jenis Permukaan


No.Kab./ Nama Kecamatan Yang Keteran
No No.Ruas Rata- Aspal Penetrasi Telford/ Belum
Kota Titik Pengenal Pangkal Titik Pengenal Ujung dilewati Tanah gan
rata (AC/HRS) Macadam Kerikil Tembus
1 2 2 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
71 071 Kandepag MTSN Pinangen Kebayakan 6 0.15 0.35
72 072 Prumnas Somol Kebayakan 6 0.75
73 073 Sp. Suka Ramai Atas Sukaramai Atas (Bts B.M) K.Panang 6 0.38
74 074 Jaluk Ketol Ketol 7 5.00
75 075 Atang Jungket Sp. Tige Bies Bies 8 4.70
76 076 Sp. SMP I Silih Nara Arul Gele Silih Nara 5.5 1.30
77 077 Ratawali C Sp. Pantan Jerik Kute Panang 6 4.65
78 078 Mutiara SMU Mutiara Silih Nara 6 0.93
79 079 Mutiara Sikiren Silih Nara 6 3.50
80 080 Kp. Bujang Asir asir Lut tawar 6 0.50 1.25
81 081 Rusip Pantan Tengah Rusip Antara 6 2.15
82 082 Tring Gading Jamur Laya Bebesen 6 0.70 0.55
83 083 Jongok Meluem Somol Kebayakan 5.5 1.35
84 084 Sp. Daling Kercing Bebesen 6 3.00
85 085 Umang Cucut Bebesen 6 2.60
86 086 Kayu Kul Sp. Kelaping Pegasing 6 1.80
87 087 Pedemun Kenawat Lut Tawar 6 3.00
88 088 Sp. Uring Uring Pegasing 6 1.80
89 089 Bintang Kuala Bintang Bintang 7 5.90
90 090 Jaluk Tapak Moge Ketol/Kute Panang 7 4.80
91 091 SD. Blok Medale Kebayakan 6 1.20
92 092 Kp. Bale B Asir - Asir Lut Tawar 8 3.00
93 093 Pestak Tan Saril D Bebesen 6 0.40 0.70
94 094 Blang Mancung Blang Mancung Bawah Ketol 6 0.60
95 095 Sanehen Burlah Silih Nara 7 0.80
96 096 Jingki Gayo Petor Bebesen 6 1.08
97 097 Sp. Dolog Ujung Gergung Bebesen 5.5 1.00
98 100 Sp. Kurnia Paya Sawi Bebesen 6 2.90
99 101 Paya Tumpi B Singah Mata Kebayakan 5.5 1.22
100 102 Pucuk Deku Lenga Bies 5.5 1.20
101 103 Pejebe Mungkur Uten Bebesen 6 0.85
102 104 Sp. SMA 2 Bebesen Sp. SD. Kebet Bebesen 6 0.65
103 106 Angkup Blang Merefah Silih Nara 6 3.80
104 107 Alur Latong Uning Niken Bies 6 1.70
105 108 Sp. Wih Nongkal Wih Nongkal Kute Panang 5.5 4.80 2.10

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran. 4.11. Data dasar prasarana jalan kabupaten tahun 2008 FORM JL-01

Nama Ruas Jalan Lebar Panjang Tiap Jenis Permukaan


No.Kab./ Nama Kecamatan Yang Keteran
No No.Ruas Rata- Aspal Penetrasi Telford/ Belum
Kota Titik Pengenal Pangkal Titik Pengenal Ujung dilewati Tanah gan
rata (AC/HRS) Macadam Kerikil Tembus
1 2 2 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
106 109 Linung Bulen I Tanoh Liet Bintang 5.5 4.00
107 111 Kebet Mesir Bebesen 5.5 0.85
108 112 Sp. Suka Jadi Suka Jadi (Bts B.M) Kute Panang 6 0.75
109 113 Burni Bius Atu Kapur Silih Nara 6 3.00 0.60
110 114 Rusip Pilar Rusip Antara 6 1.80
111 115 Blang Kekumur Paya Beke Celala/Silih Nara 6 5.50
112 116 Remesen Paya Beke Silih Nara 6 1.50
113 117 Jalan Pang Ali (SPBU Tan Saril) Ktr. Camat Bebesen Bebesen 8 1.36
114 118 Kute Robel Keramil Dodoh Linge 6 0.51
115 119 Remesen Arul Gele B Silih Nara 6 0.50 3.20
116 120 Pepayungen Arul Gele A Silih Nara 7 1.00 0.50
117 121 Sp. Pucuk Deku Pucuk Deku Bies 6 3.40
118 122 Arul Kumer B PAA Uyem Tige Silih Nara 6 1.60 1.60
119 123 Atu Gajah Wihni Durin A Bebesen/Silih Nara 6 5.20
120 124 Kung Atu Mendulang Pegasing 5.5 0.85 0.75
121 125 Sp. 1001 Nunang Anatara Bebesen 5.5 1.50
122 126 Suku Setie Atu Kapur Bintang 5 1.10
123 127 Pedekok Jelobok ( Lelumu ) Pegasing 6 3.00
124 128 Pertamina Kebet Bebesen 5.5 1.00
125 129 Sp. Kala Pegasing Lukup Badak Pegasing 6 2.75
126 130 Simpang Burni Datu Ujung Jamu Bintang 5.5 1.00
127 131 Wihni Durin Arul Relem Silih Nara 5.5 2.20
128 132 Mungkur Gewat Linge 6 7.00
129 133 Tensaran Pantan Sile Bebesen/Kute Panang 5.5 7.10
130 134 Kayu Kul Terminal Pegasing Pegasing 8 1.10
131 135 Sp. Lukup Badak Alur Latong Bies 5 1.70
132 137 Air Asin Gelampang Gading Linge 7 6.00
133 138 Angkip Kenawat Lut Tawar 6 2.00
134 139 Isaq Kute Rayang Linge 5.5 1.70
135 140 Rebe Gedung Tami Delem Kebayakan 5.5 2.00
136 141 Ayun (Bts B.M) Karang Ampar Ketol 6 0.70 2.00
137 142 SD. Pilar Simpang Mesjid Bies 6 1.02
138 143 Arul Kulit Bukit Kemuning Jagong Jeget 6 2.00
139 144 Pantan Gading Pantan Reduk (NK) Linge 6 8.00
140 145 Arul Latong Pilar Bies 6 0.70

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran. 4.11. Data dasar prasarana jalan kabupaten tahun 2008 FORM JL-01

Nama Ruas Jalan Lebar Panjang Tiap Jenis Permukaan


No.Kab./ Nama Kecamatan Yang Keteran
No No.Ruas Rata- Aspal Penetrasi Telford/ Belum
Kota Titik Pengenal Pangkal Titik Pengenal Ujung dilewati Tanah gan
rata (AC/HRS) Macadam Kerikil Tembus
1 2 2 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
141 146 Uning Baro (Bts.BM) Puting Ketol 6 3.50
142 147 Paya Beke Paya Beke Lah Silih Nara 6 2.00
143 148 Lelabu D SD. Inpres Umang Bebesen 6 0.60
144 149 Cucut Lelabu C Bebesen 5.5 0.50
145 150 Meurah Muyang Arul Tupis Atu Lintang 5.5 2.78
146 151 Bale One - One Lut Tawar 6 2.37 2.98
147 151 Arul Tupis Berawang Kunyit Atu Lintang 6 3.00
148 153 Wih Ilang Wih Terjun Pegasing 5.5 3.50
149 154 Kp. Baru Pantan Peseng Silih Nara 6 0.70 1.80
150 155 Ratawali B Suka Jadi (Bts B.M) Kute Panang 5.5 1.05
151 156 Buntul Wih Ilang Wih Ilang Pegasing 5 2.50
152 157 Kelupak Mata Pesantren Kebayakan 5.5 1.10
153 158 KM. 92 Kelupak Mata Kebayakan 5 3.40
154 159 Tanoh Depet Tie Nege Celala 8 0.28 2.72
155 160 Ayangan ( Kantor Koramil) Polsek Bintang Bintang 6 0.60 1.10
156 161 Nosar Bale Nosar Bintang 5.5 1.50 1.00
157 163 Sp. Wih Bengi Kelitu Bintang 6 1.40
158 164 Wih Nongkal Pantan Jerik Kute Panang 5.5 4.00
159 165 Sp. Kemili Gunung Singit Silih Nara 6 4.00
160 166 Sp. TVRI Bergendal ( Bts. BM ) Kebayakan 6 1.00
161 167 Bah Serempah Ketol 6 3.00
162 168 Serempah Berawang Gajah Ketol 6 4.00
163 169 Sp. Serule Serule Bintang 8 1.80 5.20
164 170 Jalan Abd. Rahman Bebesen 8 3.05
165 171 Sp. Kelaping Atang Jungket Pegasing/Bies 6 2.20
166 172 Serule Sp. Tige Penengon Bintang 6 2.00 1.00
167 173 Pantan Remaja Arul Kapur Bies 6 1.20
168 174 Wihlah Lukup Lungi Pegasing 5.5 0.50
169 175 Arul Badak Jamur Asam Pegasing 6 3.00
170 176 Uring Tebuk Pegasing 6 1.00
171 177 Jejem Gelampang Gading Pegasing/Linge 5.5 11.00
172 178 Mersah Genting Gerbang Jln. Celala Silih Nara 5 1.00
173 179 SD. Genting Gerbang Ktr. Desa Genting Gerbang Silih Nara 5.5 1.50
174 185 Toweren Pantan Lues Lut Tawar 5.5 1.40 1.20
175 201 Kute Panang Tapak Moge K.Panang 6 2.45

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran. 4.11. Data dasar prasarana jalan kabupaten tahun 2008 FORM JL-01

Nama Ruas Jalan Lebar Panjang Tiap Jenis Permukaan


No.Kab./ Nama Kecamatan Yang Keteran
No No.Ruas Rata- Aspal Penetrasi Telford/ Belum
Kota Titik Pengenal Pangkal Titik Pengenal Ujung dilewati Tanah gan
rata (AC/HRS) Macadam Kerikil Tembus
1 2 2 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
176 203 Linung Bulen I Uyet-Uyet Bintang 6 2.00
177 206 Paya Kolak Pilar Celala/Rusip Antara 8 2.70 5.50
178 207 Tami delem Atu Kul Kebayakan 6 1.70 0.85
179 209 Atu Tulu Pegantungen Bebesen/Bies 6 0.91
180 210 Kenawat Kedelah Lut Tawar/Pegasing 7 2.00 7.00
181 211 Tami delem Paya Serngi Kebayakan 6 0.78
182 214 Blang Gele Sadong Bebesen 6 1.70
183 215 Ketol Bah Ketol 6 1.00
184 216 Bintang Kala Segi Bintang 5.5 2.90
185 218 Tami Delem Rebe Gayo Kebayakan 8 2.20
186 219 Paya Reje I Blang Datu Kebayakan 7 0.75 1.75
187 222 Gelumpang Payung Ponok Baliq Kute Panang/Ketol 6 9.10
188 224 SD. Tansaran Daling Bebesen 7 0.50 2.00
189 226 Bies Penantanan Arul Calo Bies 6 1.20
190 227 Simpang Masdjid Selun Ketol 6 1.60 2.60 0.50
191 229 Sadong Juru Mudi Bebesen 7 1.50
192 231 Pucuk Deku Wihni Bakong Bies/S.Nara 5.5 0.60 1.10
193 232 Sp.IV Reje Wali Kekuyang Ketol 6 5.60 6.40
194 234 Panakan Pantan Lues Lut Tawar 5.5 3.00
195 235 Simpang IHP Kala Nareh Pegasing 6 2.00
196 236 Jalan Lembaga Bebsen 8 0.70
197 237 Jalan Mersa Lut Tawar 8 0.24
198 238 Jalan Damar Bebesen 10 0.40 '
199 239 Jalan Sentosa Lut Tawar 8 0.41
200 240 Jln. SMP No. 1 Lut Tawar 8 0.15
201 241 Jalan Mahkamah Lut Tawar 8 0.25
202 242 Jalan Pahlawan Lut Tawar 8 0.30
203 243 Jalan Reje Ilang I (Kp. Bale Atu) Bebesen 8 0.25
204 244 Jalan Reje Ilang II (Kp. Bale Atu) Bebesen 8 0.20
205 245 Putri Ijo Lut Tawar 8 0.17
206 246 Jalan Sudirman Lut Tawar 8 0.25
207 247 Jalan Laut Tawar Lut Tawar 8 0.42
208 248 Jalan Pasar Inpres Lut Tawar/Bebesen 10 0.55
209 249 Jalan Pasar Inpres 1 & II Lut Tawar/Bebesen 10 0.10
210 250 Jalan Alfitrah Lut Tawar/Bebesen 8 0.10 0.40

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran. 4.11. Data dasar prasarana jalan kabupaten tahun 2008 FORM JL-01

Nama Ruas Jalan Lebar Panjang Tiap Jenis Permukaan


No.Kab./ Nama Kecamatan Yang Keteran
No No.Ruas Rata- Aspal Penetrasi Telford/ Belum
Kota Titik Pengenal Pangkal Titik Pengenal Ujung dilewati Tanah gan
rata (AC/HRS) Macadam Kerikil Tembus
1 2 2 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
211 251 Jalan Panglima Aman Dimod Lut Tawar 8 0.45
212 252 Jalan Blang Mersa Lut Tawar 8 0.45
213 253 Jalan PGA Bebesen 8 0.40
214 254 Jalan Malim Mudo Lut Tawar 7 0.45
215 255 Jalan Time Ruang Bebesen 6 0.79
216 256 Jalan Simpang SMEA Bebesen 5 0.40
217 257 Jalan Pertamina Jalan Lintang Bebesen 5.5 0.93
218 258 Jalan Terminal (Jln. Hasan Gayo) Bebesen 10 0.55
219 259 Jalan Rumah Sakit Umum Kebayakan 12 0.67
220 260 Jalan Non Perumnas Kebayakan 8 0.91
221 261 Jalan SMP No. 3 Lut Tawar 7 0.23
222 263 Jalan Pang Ali Lut Tawar 6 0.25
223 264 Jalan Aman Dimod Lut Tawar 6 0.26
224 266 Jalan Asir - Asir Atas Lut Tawar 6 0.50
225 267 Jalan SMU. No. 3 Kebayakan 8 0.40
226 268 Jalan SMP No.2 Lut Tawar 5.5 0.11
227 269 Jalan MAN N. 1 Bebesen 5 0.13
228 270 Jalan Kompi Bebesen 5.5 0.20
229 271 Jalan Dinas Kesehatan Kebayakan 5 0.15
230 272 Jalan Asrama Polisi Lut Tawar/Bebesen 6 0.60
231 273 Jalan Sara Rasa Bebesen 6 0.60
232 274 Jalan Kampung Baru Lut Tawar 8 0.20
233 275 Jalan Stadion Bebesen 5.5 0.80
Jumlah 361.12 105.72 170.58
Sumber : Data olahan berdasarkan SK.77/KPTS/Db/1990

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.12.1 Rekapitulasi penilaian kondisi dan penangananan jalan kabupaten tahun 2008

No No Ruas Ruas Jalan Panjang Lebar Nilai Kondisi Kondisi Pemeliharaan

1 001 Mersah Uring - Mersah Kala 0.24 8.00 9.00 Baik PR


2 002 Takengon - Kebayakan 2.30 12.00 5.80 Baik PR
3 003 Kebayakan - Simpang Empat 1.50 8.00 9.90 Baik PR
4 004 Sp. IV Bebesen - Tan Saril 1.90 7.00 9.53 Baik PR
5 005 Tan Saril A - Bebesen 9.50 8.00 9.33 Baik PR
6 006 Jagong - Gegarang 6.00 7.00 6.92 Baik PR
7 007 Pinangan - Kebayakan 4.70 6.00 9.51 Baik PR
8 008 Gegarang - Berawang Dewal 6.00 6.00 6.63 Baik PR
9 009 Kebayakan - Mendale 1.90 8.00 9.54 Baik PR
10 010 Kp. Bale - Tan Saril 2.60 8.00 6.56 Baik PR
11 011 Bukit Menjangan - Ratawali A 4.00 5.50 9.73 Baik PR
12 012 Ratawali A - Lk.Sabun Barat ( Bts B.M ) 6.10 7.00 9.96 Baik PR
13 013 Batu Lintang - Berawang Dewal 10.50 6.00 27.70 Rusak Berat PK
14 014 Blang Paku (Bts B.M) - Buter 3.90 6.00 16.44 Rusak PM
15 015 Buter - Sp. Empat Rejewali 1.85 6.00 9.61 Baik PR
16 016 Bernung - Ketol 2.60 6.00 9.93 Baik PR
17 017 Buter - Sp.Paya Baning 5.25 6.00 9.67 Baik PR
18 018 Kala Ketol - Buter 2.40 5.50 0.00 Baik PR
19 019 Bernung - Simpang Empat 1.80 6.00 9.39 Baik PR
20 020 SP. Paya Baning - Bernung 2.05 6.00 9.10 Baik PR
21 021 SP. Arul Badak - Arul Badak 12.00 6.00 16.56 Rusak PM
22 022 Blang Mancung - Sp.Paya Baning 0.50 6.00 9.60 Baik PR
23 023 Ratawali B - Blang Mancung 9.40 7.00 9.27 Baik PR
24 024 Simpang Kemili - Blang Mancung 11.30 6.00 14.23 Sedang PM
25 025 Sp.Pantan Musara - Pantan Musara 2.50 6.00 8.20 Baik PR
26 026 Angkub (PLTM) - Genting Gerbang 2.00 5.00 26.45 Rusak Berat PK
27 027 Kebet D - Lelabu B 0.77 6.00 17.57 Rusak PM
28 028 Lemah - Bebesen 1.34 7.00 8.62 Baik PR
29 029 Cang Duri - Jerata 2.70 5.50 7.19 Baik PR
30 030 Sp. Kercing - Kebun Angin 2.60 6.00 9.61 Baik PR
31 031 Glp. Gading - Meurah Mege 9.10 6.00 27.54 Rusak Berat PK
32 032 Mesir - Empus Talu 0.55 8.00 10.00 Baik PR
33 033 Kayu Kul - Uning Niken 2.00 6.00 6.45 Baik PR
34 034 Tetak - Jamur Latong 3.00 5.00 6.60 Baik PR
35 035 Wih Porak - Sp. Paya Dedep 3.50 5.50 14.74 Sedang PM
36 036 Pulo Sange - Kemenyen 4.00 6.00 14.67 Sedang PM
37 037 Pepalang - Berawang Gading 16.50 7.00 14.60 Sedang PM
38 038 Puskesmas Bebesen - Petor 0.90 5.50 6.89 Baik PR
39 039 Uyem Opat - Penarun 4.00 5.50 19.48 Rusak PM
40 040 Uning - Mungkur 6.10 6.00 19.86 Rusak PM
41 041 Sp. Umang - Umang 8.00 6.00 17.46 Rusak PM
42 042 Tawarmiko - Lukup Sabun Tengah 2.80 6.00 8.54 Baik PR
43 043 SP.Lkp Sabun Barat - Lukup Sabun Barat 1.50 6.00 6.87 Baik PR
44 044 Sp. Intake Air Bersih - Intake Air Bersih 1.50 6.00 10.13 Baik PR
45 045 Waq Kala Ili - Jamat 26.00 7.00 17.37 Rusak PM
46 046 Lukup - Luang 4.00 6.00 8.85 Baik PR
47 047 Kalang - Loyang Kule 1.50 6.00 15.33 Sedang PM
48 048 Belang Gele - Atu Gajah 3.60 6.00 5.92 Baik PR
49 049 Sadong - Totor Uyet 0.85 7.00 10.13 Baik PR
50 050 Aman Payung - Jurusen 1.23 5.50 7.08 Baik PR
51 051 Eirlop - Uring 0.44 6.00 31.75 Rusak Berat PK
52 052 Kelitu - Sp. Sintep 5.00 5.00 15.92 Sedang PM
53 053 Totor Uyet - Tapak Moge 6.50 7.00 7.23 Baik PR
54 054 Paya Tumpi B - Sp. Paya Serngi ( AMD I ) 3.75 6.00 9.80 Baik PR
55 055 Simpang Buter Dalam - Buter Dalam 2.20 6.00 20.18 Rusak PM
56 056 Simpang Bernung - Relas Papan 1.60 5.50 0.00 Baik PM
57 057 Jelobok (Lelumu) - Star 5.00 5.50 17.20 Rusak PM
58 058 B i e s - Pilar 1.80 5.50 16.88 Rusak PM
59 059 Sp. Arul Gele - Alur Kumer B 7.80 6.00 16.19 Rusak PM
60 060 Sp. Tige Bies - Blang Gele 2.50 6.00 9.04 Baik PR
61 061 Lelabu A - Tan Saril C 1.36 6.00 9.46 Baik PR
62 062 Tawardi I - Suka Jadi (Bts. BM) 0.65 6.00 19.67 Rusak PM
63 063 Datu Uyem - Ujung Temetas 1.35 5.50 9.85 Baik PR
64 064 Jalan Tengah - Simpang Empat 2.30 6.00 20.35 Rusak PM
65 065 Toweren - Kala Toweren 0.70 6.00 9.50 Baik PR

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.12.1 Rekapitulasi penilaian kondisi dan penangananan jalan kabupaten tahun 2008

No No Ruas Ruas Jalan Panjang Lebar Nilai Kondisi Kondisi Pemeliharaan

66 066 Batu Lintang - Tanah Abu 8.00 6.00 17.49 Rusak PM


67 067 Tanah Abu - Kekelip 3.00 5.00 7.55 Baik PR
68 068 Paya Tumpi C - Gele Rawu 1.90 5.50 29.26 Rusak Berat PK
69 069 Sp. Pantan Pertik - Pantan Pertik 2.00 6.00 28.60 Rusak Berat PK
70 070 Sp. SMA I - Paya Serngi 0.95 5.50 8.86 Baik PR
71 071 Kandepag - MTSN Pinangen 0.50 6.00 17.60 Rusak PM
72 072 Prumnas - Somol 0.75 6.00 17.00 Rusak PM
73 073 Sp. Suka Ramai Atas - Sukaramai Atas (Bts B.M) 0.38 6.00 15.53 Sedang PM
74 074 Jaluk - Ketol 5.00 7.00 14.82 Sedang PM
75 075 Atang Jungket - Sp. Tige Bies 4.70 8.00 15.29 Sedang PM
76 076 Sp. SMP I Silih Nara - Arul Gele 1.30 5.50 10.69 Baik PR
77 077 Ratawali C - Sp. Pantan Jerik 4.65 6.00 9.75 Baik PR
78 078 Mutiara - SMU Mutiara 0.93 6.00 18.44 Rusak PM
79 079 Mutiara - Sikiren 3.50 6.00 9.24 Baik PR
80 080 Kp. Bujang - Asir asir 1.75 6.00 28.92 Rusak Berat PK
81 081 Rusip - Pantan Tengah 2.15 6.00 6.19 Baik PR
82 082 Tring Gading - Jamur Laya 1.25 6.00 9.57 Baik PR
83 083 Jongok Meluem - Somol 1.35 5.50 29.85 Rusak Berat PK
84 084 Sp. Daling - Kercing 3.00 6.00 9.32 Baik PR
85 085 Umang - Cucut 2.60 6.00 9.64 Baik PR
86 086 Kayu Kul - Sp. Kelaping 1.80 6.00 10.00 Baik PR
87 087 Pedemun - Kenawat 3.00 6.00 13.84 Sedang PM
88 088 Sp. Uring - Uring 1.80 6.00 16.28 Rusak PM
89 089 Bintang - Kuala Bintang 5.90 7.00 15.87 Sedang PM
90 090 Jaluk - Tapak Moge 4.80 7.00 15.25 Sedang PM
91 091 SD. Blok - Medale 1.20 6.00 18.00 Rusak PM
92 092 Kp. Bale B - Asir - Asir 3.00 8 26.53 Rusak Berat PK
93 093 Pestak - Tan Saril D 1.10 6.00 14.43 Sedang PM
94 094 Blang Mancung - Blang Mancung Bawah 0.60 6.00 9.00 Baik PR
95 095 Sanehen - Burlah 0.80 7.00 17.00 Rusak PM
96 096 Jingki Gayo - Petor 1.08 6.00 23.50 Rusak Berat PK
97 097 Sp. Dolog - Ujung Gergung 1.00 5.50 9.67 Baik PR
98 100 Sp. Kurnia - Paya Sawi 2.90 6.00 15.96 Sedang PM
99 101 Paya Tumpi B - Singah Mata 1.22 5.50 6.00 Baik PR
100 102 Pucuk Deku - Lenga 1.20 5.50 17.33 Rusak PM
101 103 Pejebe - Mungkur Uten 0.85 6.00 32.63 Rusak Berat PK
102 104 Sp. SMA 2 Bebesen - Sp. SD. Kebet 0.65 6.00 14.00 Sedang PM
103 106 Angkup - Blang Merefah 3.80 6.00 17.00 Rusak PM
104 107 Alur Latong - Uning Niken 1.70 6.00 9.59 Baik PR
105 108 Sp. Wih Nongkal - Wih Nongkal 6.90 5.50 15.45 Sedang PM
106 109 Linung Bulen I - Tanoh Liet 4.00 5.50 29.00 Rusak Berat PK
107 111 Kebet - Mesir 0.85 5.50 10.00 Baik PR
108 112 Sp. Suka Jadi - Suka Jadi (Bts B.M) 0.75 6.00 19.00 Rusak PM
109 113 Burni Bius - Atu Kapur 3.60 6.00 9.88 Baik PR
110 114 Rusip - Pilar 1.80 6.00 16.76 Rusak PM
111 115 Blang Kekumur - Paya Beke 5.50 6.00 28.42 Rusak Berat PK
112 116 Remesen - Paya Beke 1.50 6.00 6.60 Baik PR
113 117 Jalan Pang Ali 1.36 8.00 21.31 Rusak PM
114 118 Kute Robel - Keramil Dodoh 0.51 6.00 9.80 Baik PR
115 119 Remesen - Arul Gele B 3.70 6.00 16.91 Rusak PM
116 120 Pepayungen - Arul Gele A 1.50 7.00 6.20 Baik PR
117 121 Sp. Pucuk Deku - Pucuk Deku 3.40 6.00 14.86 Sedang PM
118 122 Arul Kumer B - PAA Uyem Tige 3.20 6.00 16.00 Sedang PM
119 123 Atu Gajah - Wihni Durin A 5.20 6.00 33.31 Rusak Berat PK
120 124 Kung - Atu Mendulang 1.60 5.50 9.75 Baik PR
121 125 Sp. 1001 - Nunang Anatara 1.50 5.50 10.00 Baik PR
122 126 Suku Setie - Atu Kapur 1.10 5.00 29.27 Rusak Berat PM
123 127 Pedekok - Jelobok ( Lelumu ) 3.00 6.00 26.32 Rusak Berat PK
124 128 Pertamina - Kebet 1.00 5.50 10.00 Baik PR
125 129 Sp. Kala Pegasing - Lukup Badak 2.75 6.00 17.17 Rusak PM
126 130 Simpang Burni Datu - Ujung Jamu 1.00 5.50 15.63 Sedang PM
127 131 Wihni Durin - Arul Relem 2.20 5.50 9.88 Baik PR
128 132 Mungkur - Gewat 7.00 6.00 26.03 Rusak Berat PK
129 133 Tensaran - Pantan Sile 7.10 5.50 16.58 Rusak PM
130 134 Kayu Kul - Terminal Pegasing 1.10 8.00 16.91 Rusak PM

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.12.1 Rekapitulasi penilaian kondisi dan penangananan jalan kabupaten tahun 2008

No No Ruas Ruas Jalan Panjang Lebar Nilai Kondisi Kondisi Pemeliharaan

131 135 Sp. Lukup Badak - Alur Latong 1.70 5.00 7.71 Baik PR
132 137 Air Asin - Gelampang Gading 6.00 7.00 14.43 Sedang PM
133 138 Angkip - Kenawat 2.00 6.00 23.85 Rusak Berat PK
134 139 Isaq - Kute Rayang 1.70 5.50 18.08 Rusak PM
135 140 Rebe Gedung - Tami Delem 2.00 5.50 19.65 Rusak PM
136 141 Ayun (Bts B.M) - Karang Ampar 13.45 6.00 17.90 Rusak PM
137 142 SD. Pilar - Simpang Mesjid 1.02 6.00 18.40 Rusak PM
138 143 Arul Kulit - Bukit Kemuning 2.00 6.00 29.70 Rusak Berat PK
139 144 Pantan Gading - Pantan Reduk (NK) 8.00 6.00 27.58 Rusak Berat PK
140 145 Arul Latong - Pilar 0.70 6.00 14.71 Sedang PM
141 146 Uning Baro (Bts.BM) - Puting 3.50 6.00 28.37 Rusak Berat PK
142 147 Paya Beke - Paya Beke Lah 2.00 6.00 18.87 Rusak PM
143 148 Lelabu D - SD. Inpres Umang 0.60 6.00 17.17 Rusak PM
144 149 Cucut - Lelabu C 0.50 5.50 27.20 Rusak Berat PK
145 150 Meurah Muyang - Arul Tupis 2.78 5.50 27.48 Rusak Berat PK
146 151a Arul Tupis - Berawang Kunyit 5.35 6.00 15.45 Sedang PM
147 151 Bale - One - One 3.00 6.00 28.20 Rusak Berat PK
148 153 Wih Ilang - Wih Terjun 3.50 5.50 26.43 Rusak Berat PK
149 154 Kp. Baru - Pantan Peseng 2.50 6.00 18.00 Rusak PM
150 155 Ratawali B - Suka Jadi (Bts B.M) 1.05 5.50 17.00 Rusak PM
151 156 Buntul Wih Ilang - Wih Ilang 2.50 5.00 24.32 Rusak Berat PK
152 157 Kelupak Mata - Pesantren 1.10 5.50 9.64 Baik PR
153 158 KM. 92 - Kelupak Mata 3.40 5.00 15.29 Sedang PM
154 159 Tanoh Depet - Tie Nege 3.00 8.00 17.73 Rusak PK
155 160 Ayangan ( Kantor Koramil) - Polsek Bintang 1.70 6.00 19.00 Rusak PM
156 161 Nosar - Bale Nosar 2.50 5.50 18.90 Rusak PM
157 163 Sp. Wih Bengi - Kelitu 1.40 6.00 19.45 Rusak PM
158 164 Wih Nongkal - Pantan Jerik 4.00 5.50 24.98 Rusak Berat PK
159 165 Sp. Kemili - Gunung Singit 4.00 6.00 21.24 Rusak PM
160 166 Sp. TVRI - Bergendal ( Bts. BM ) 1.00 6.00 18.70 Rusak PM
161 167 Bah - Serempah 3.00 6.00 25.23 Rusak Berat PK
162 168 Serempah - Berawang Gajah 4.00 6.00 27.55 Rusak Berat PK
163 169 Sp. Serule - Serule 7.00 8.00 18.08 Rusak PM
164 170 Jalan Abd. Rahman 3.05 8.00 13.53 Sedang PM
165 171 Sp. Kelaping - Atang Jungket 2.20 12.00 6.00 Baik PR
166 172 Serule - Sp. Tige Penengon 3.00 6.00 27.37 Rusak Berat PK
167 173 Pantan Remaja - Arul Kapur 1.20 6.00 26.58 Rusak Berat PK
168 174 Wihlah - Lukup Lungi 0.50 5.50 30.60 Rusak Berat PK
169 175 Arul Badak - Jamur Asam 3.00 6.00 27.40 Rusak Berat PK
170 176 Uring - Tebuk 1.00 6.00 6.80 Baik PR
171 177 Jejem - Gelampang Gading 11.00 5.50 25.13 Rusak Berat PK
172 178 Mersah Genting Gerbang - Jln. Celala 1.00 5.00 17.57 Rusak PM
173 179 Genting Gerbang - Ktr. Desa Genting Gerbang 1.50 5.50 34.63 Rusak Berat PK
174 185 Toweren - Pantan Lues 2.60 5.50 17.96 Rusak PM
175 201 Kute Panang - Tapak Moge 2.45 6.00 15.45 Sedang PM
176 203 Linung Bulen I - Uyet-Uyet 2.00 6.00 9.46 Baik PR
177 206 Paya Kolak - Pilar 8.20 8.00 17.83 Rusak PM
178 207 Tami delem - Atu Kul 2.55 6.00 15.64 Sedang PM
179 209 Atu Tulu - Pegantungen 0.91 6.00 8.22 Baik PR
180 210 Kenawat - Kedelah 9.00 7.00 17.57 Rusak PM
181 211 Tami delem - Paya Serngi 0.78 6.00 14.86 Sedang PM
182 214 Blang Gele - Sadong 1.70 6.00 16.65 Rusak PM
183 215 Ketol - Bah 1.00 6.00 15.30 Sedang PM
184 216 Bintang - Kala Segi 2.90 5.50 15.21 Sedang PM
185 218 Tami Delem - Rebe Gayo 2.20 8.00 8.59 Baik PR
186 219 Paya Reje I - Blang Datu 2.50 7.00 14.65 Sedang PM
187 222 Gelumpang Payung - Ponok Baliq 9.10 6.00 17.55 Rusak PM
188 224 SD. Tansaran - Daling 2.50 7.00 18.40 Rusak PM
189 226 Bies Penantanan - Arul Calo 1.20 6.00 18.42 Rusak PM
190 227 Simpang Masdjid - Selun 4.70 6.00 18.55 Rusak PM
191 229 Sadong - Juru Mudi 1.50 7.00 14.53 Sedang PM
192 231 Pucuk Deku - Wihni Bakong 1.70 5.50 6.00 Baik PR
193 232 Sp.IV Reje Wali - Kekuyang 12.00 6.00 6.87 Baik PR
194 234 Panakan - Pantan Lues 3.00 5.50 18.83 Rusak PM
195 235 Simpang HP - Kala Nareh 2.00 6.00 9.65 Baik PR

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.12.1 Rekapitulasi penilaian kondisi dan penangananan jalan kabupaten tahun 2008

No No Ruas Ruas Jalan Panjang Lebar Nilai Kondisi Kondisi Pemeliharaan

196 236 Jalan Lembaga 0.70 8.00 21.43 Rusak PM


197 237 Jalan Mersa 0.24 8.00 9.50 Baik PR
198 238 Jalan Damar 0.40 10.00 9.50 Baik PR
199 239 Jalan Sentosa 0.41 8.00 9.50 Baik PR
200 240 Jln. SMP No. 1 0.15 8.00 17.00 Rusak PM
201 241 Jalan Mahkamah 0.25 8.00 9.00 Baik PR
202 242 Jalan Pahlawan 0.30 8.00 9.33 Baik PR
203 243 Jalan Reje Ilang I (Kp. Bale Atu) 0.25 8.00 14.00 Sedang PM
204 244 Jalan Reje Ilang II (Kp. Bale Atu) 0.20 8.00 21.50 Rusak PM
205 245 Putri Ijo 0.17 8.00 15.00 Sedang PM
206 246 Jalan Sudirman 0.25 8.00 9.00 Baik PR
207 247 Jalan Laut Tawar 0.42 8.00 9.50 Baik PR
208 248 Jalan Pasar Inpres 0.55 10.00 14.80 Sedang PM
209 249 Jalan Pasar Inpres 1 & II 0.10 10.00 15.00 Sedang PM
210 250 Jalan Alfitrah 0.50 8.00 19.40 Rusak PM
211 251 Jalan Panglima Aman Dimod 0.45 8.00 25.25 Rusak Berat PK
212 252 Jalan Blang Mersa 0.45 8.00 20.50 Rusak PM
213 253 Jalan PGA 0.40 8.00 9.75 Baik PR
214 254 Jalan Malim Mudo 0.45 7.00 19.75 Rusak PM
215 255 Jalan Time Ruang 0.79 6.00 25.50 Rusak Berat PK
216 256 Jalan Simpang SMEA 0.40 5.00 21.50 Rusak PM
217 257 Jalan Pertamina 0.93 5.50 18.11 Rusak PM
218 258 Jalan Terminal (Jln. Hasan Gayo) 0.55 10.00 8.60 Baik PR
219 259 Jalan Rumah Sakit Umum 0.67 12.00 9.67 Baik PR
220 260 Jalan Non Perumnas 0.91 8.00 9.67 Baik PR
221 261 Jalan SMP No. 3 0.23 7.00 14.00 Sedang PM
222 263 Jalan Pang Ali 0.25 6.00 16.00 Sedang PM
223 264 Jalan Aman Dimod 0.26 6.00 16.50 Rusak PM
224 266 Jalan Asir - Asir Atas 0.50 6.00 23.80 Rusak Berat PK
225 267 Jalan SMU. No. 3 0.40 8.00 15.25 Sedang PM
226 268 Jalan SMP No.2 0.11 5.50 15.00 Sedang PM
227 269 Jalan MAN N. 1 0.13 5.00 14.00 Sedang PM
228 270 Jalan Kompi 0.20 5.50 15.00 Sedang PM
229 271 Jalan Dinas Kesehatan 0.15 5.00 9.00 Baik PR
230 272 Jalan Asrama Polisi 0.60 6.00 17.83 Rusak PM
231 273 Jalan Sara Rasa 0.60 6.00 25.33 Rusak Berat PK
232 274 Jalan Kampung Baru 0.20 8.00 15.00 Sedang PM
233 275 Jalan Stadion 0.80 5.50 9.50 Baik PR
648.16

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.12. Rekapitulasi penilaian kondisi jalan kabupaten tahun 2008

Nama Ruas Penilaian Kondisi dan Program Penanganan Program/Kegiatan


Type PR PM PK Target Efektif
No. Panjang Lebar
No. Permukaan Nilai Rata-rata Nilai Rata-rata Nilai Rata-rata Target
Ruas Pangkal Ruas Ujung Ruas (Km) (m) Jumlah Panjang Jumlah Panjang Jumlah Panjang Program/
Jalan Kerusakan Kerusakan Kerusakan Kerusakan Kerusakan Kerusakan Efektif
Segmen (m) Segmen (m) Segmen (m) Kegiatan
(%) (%) (%) (%) (%) (%) (m)
1 2 3 4 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
1 001 Mersah Uring Mersah Kala 0.24 8 A 18 2 200 9 PR 18
2 002 Takengon Kebayakan 2.30 12 A 116 20 2000 5.80 45 3 300 15.00 PR 116
3 003 Kebayakan Simpang Empat 1.50 8 A 99 10 1000 9.90 74 5 500 14.80 PR 99
4 004 Sp. IV Bebesen Tan Saril 1.90 7 A 143 15 1500 9.53 58 4 400 14.50 PR 143
5 005 Tan Saril A Bebesen 9.50 8 A 821 88 8800 9.33 60 3 300 20.00 99 4 400 24.75 PR 821
6 006 Jagong Gegarang 6.00 7 A/K 263 38 3800 6.92 345 22 2200 15.68 PR 263
7 007 Pinangan Kebayakan 4.70 6 A 447 47 4700 9.51 PR 447
8 008 Gegarang Berawang Dewal 6.00 6 A 199 30 3000 6.63 403 19 1900 21.21 266 11 1100 24.18 PR 199
9 009 Kebayakan Mendale 1.90 8 A 124 13 1300 9.54 120 6 600 20.00 PR 124
10 010 Kp. Bale Tan Saril 2.60 8 A 105 16 1600 6.5625 240 10 1000 24 PR 105
11 011 Bukit Menjangan Ratawali A 4.00 5.5 A 321 33 3300 9.73 102 7 700 14.57 PR 321
12 012 Ratawali A Lk.Sabun Barat ( Bts B.M ) 6.10 7 A 518 52 5200 9.96 150 9 900.00 16.67 PR 518
13 013 Batu Lintang Berawang Dewal 10.50 6 T 2909 105 10500 27.70 PK 2909
14 014 Blang Paku (Bts B.M) Buter 3.90 6 A 526 32 3200 16.44 151 7 700 21.57 PM 526
15 015 Buter Sp. Empat Rejewali 1.85 6 A 173 18 1800 9.61 PR 173
16 016 Bernung Ketol 2.60 6 A 149 15 1500 9.93 163 11 1100 14.82 PR 149
17 017 Buter Sp.Paya Baning 5.25 6 A 377 39 3900 9.67 189 13 1300 14.54 PR 377
18 018 Kala Ketol Buter 2.40 5.5 K 171 24 2400 7.13 PR 171
19 019 Bernung Simpang Empat 1.80 6 A 169 18 1800 9.39 PR 169
20 020 SP. Paya Baning Bernung 2.05 6 A 182 20 2000 9.10 PR 182
21 021 SP. Arul Badak Arul Badak 12.00 6 A/T 1689 102 10200 16.56 458 18 1800 25.44 PM 1689
22 022 Blang Mancung Sp.Paya Baning 0.50 6 A 48 5 500 9.60 PR 48
23 023 Ratawali B Blang Mancung 9.40 7 A 510 55 5500 9.27 289 19 1900 15.21 593 20 2000 29.65 PR 510
24 024 Simpang Kemili Blang Mancung 11.30 6 A 468 46 4600 10.17 669 47 4700 14.23 478 20 2000 23.90 PM 669
25 025 Sp.Pantan Musara Pantan Musara 2.50 6 K 205 25 2500 8.20 PR 205
26 026 Angkub (PLTM) Genting Gerbang 2.00 5 K 529 20 2000 26.45 PK 529
27 027 Kebet D Lelabu B 0.77 6 A 123 7 700 17.57 PM 123
28 028 Lemah Bebesen 1.34 7 A 112 13 1300 8.62 PR 112
29 029 Cang Duri Jerata 2.70 5.5 A 194 27 2700 7.19 PR 194
30 030 Sp. Kercing Kebun Angin 2.60 6 A 173 18 1800 9.61 148 8 800 18.50 PR 173
31 031 Glp. Gading Meurah Mege 9.10 6 K/T 2506 91 9100 27.54 PK 2506
32 032 Mesir Empus Talu 0.55 8 A 50 5 500 10.00 PR 50
33 033 Kayu Kul Uning Niken 2.00 6 A 129 20 2000 6.45 PR 129
34 034 Tetak Jamur Latong 3.00 5 A 99 15 1500 6.60 275 15 1500 18.33 PR 99
35 035 Wih Porak Sp. Paya Dedep 3.50 5.5 K 516 35 3500 14.74 PM 516
36 036 Pulo Sange Kemenyen 4.00 6 K 528 36 3600 14.67 112 4 400 28.00 PM 528
37 037 Pepalang Berawang Gading 16.50 7 A 760 83 8300 9.16 774 53 5300 14.60 849 29 2900 29.28 PM 774
38 038 Puskesmas Bebesen Petor 0.90 5.5 A 62 9 900 6.89 PR 62
39 039 Uyem Opat Penarun 4.00 5.5 A 779 40 4000 19.48 PM 779
40 040 Uning Mungkur 6.10 6 A/K/T 173 27 2700 6.41 576 29 2900 19.86 121 5 500 24.20 PM 576
41 041 Sp. Umang Umang 8.00 6 K 1292 74 7400 17.46 152 6 600 25.33 PM 1292
42 042 Tawarmiko Lukup Sabun Tengah 2.80 6 A 239 28 2800 8.54 PR 239
43 043 SP.Lkp Sabun Barat Lukup Sabun Barat 1.50 6 A 103 15 1500 6.87 PR 103
44 044 Sp. Intake Air Bersih Intake Air Bersih 1.50 6 A 152 15 1500 10.13 PR 152

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.12. Rekapitulasi penilaian kondisi jalan kabupaten tahun 2008

Nama Ruas Penilaian Kondisi dan Program Penanganan Program/Kegiatan


Type PR PM PK Target Efektif
No. Panjang Lebar
No. Permukaan Nilai Rata-rata Nilai Rata-rata Nilai Rata-rata Target
Ruas Pangkal Ruas Ujung Ruas (Km) (m) Jumlah Panjang Jumlah Panjang Jumlah Panjang Program/
Jalan Kerusakan Kerusakan Kerusakan Kerusakan Kerusakan Kerusakan Efektif
Segmen (m) Segmen (m) Segmen (m) Kegiatan
(%) (%) (%) (%) (%) (%) (m)
1 2 3 4 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
45 045 Waq Kala Ili Jamat 26.00 7 A/K 263 30 3000 8.77 3613 208 20800 17.37 557 22 2200 25.32 PM 3613
46 046 Lukup Luang 4.00 6 A/K 301 34 3400 8.85 87 6 600 14.50 PR 301
47 047 Kalang Loyang Kule 1.50 6 K 230 15 1500 15.33 PM 230
48 048 Belang Gele Atu Gajah 3.60 6 A 213 36 3600 5.92 PR 213
49 049 Sadong Totor Uyet 0.85 7 A 81 8 800 10.13 PR 81
50 050 Aman Payung Jurusen 1.23 5.5 A 85 12 1200 7.08 PR 85
51 051 Eirlop Uring 0.44 6 A 127 4 400 31.75 PK 127
52 052 Kelitu Sp. Sintep 5.00 5 A/T 796 50 5000 15.92 PM 796
53 053 Totor Uyet Tapak Moge 6.50 7 A 470 65 6500 7.23 PR 470
54 054 Paya Tumpi B Sp. Paya Serngi ( AMD I ) 3.75 6 A 294 30 3000 9.80 101 7 700 14.43 PR 294
55 055 Simpang Buter Dalam Buter Dalam 2.20 6 K 444 22 2200 20.18 PM 444
56 056 Simpang Bernung Relas Papan 1.60 5.5 A 108 16 1600 6.75 PM 0
57 057 Jelobok (Lelumu) Star 5.00 5.5 K 860 50 5000 17.20 PM 860
58 058 B i e s Pilar 1.80 5.5 A 80 10 1000 8.00 80 10 800 16.88 PM 135
59 059 Sp. Arul Gele Alur Kumer B 7.80 6 A 190 20 2000 9.50 939 58 5800 16.19 PM 939
60 060 Sp. Tige Bies Blang Gele 2.50 6 A 226 25 2500 9.04 PR 226
61 061 Lelabu A Tan Saril C 1.36 6 A 123 13 1300 9.46 PR 123
62 062 Tawardi I Suka Jadi (Bts. BM) 0.65 6 A 118 6 600 19.67 PM 118
63 063 Datu Uyem Ujung Temetas 1.35 5.5 A 128 13 1300 9.85 PR 128
64 064 Jalan Tengah Simpang Empat 2.30 6 A 468 23 2300 20.35 PM 468
65 065 Toweren Kala Toweren 0.70 6 A 57 6 600 9.50 15 1 100 15.00 PR 57
66 066 Batu Lintang Tanah Abu 8.00 6 K/T 1137 65 6500 17.49 401 15 1500 26.73 PM 1137
67 067 Tanah Abu Kekelip 3.00 5 A 151 20 2000 7.55 166 9 900 18.44 25 1 100 25.00 PR 151
68 068 Paya Tumpi C Gele Rawu 1.90 5.5 T 556 19 1900 29.26 PK 556
69 069 Sp. Pantan Pertik Pantan Pertik 2.00 6 T 572 20 2000 28.60 PK 572
70 070 Sp. SMA I Paya Serngi 0.95 5.5 A 62 7 700 8.86 31 2 200 15.50 PR 62
71 071 Kandepag MTSN Pinangen 0.50 6 A/K 88 5 500 17.60 PM 88
72 072 Prumnas Somol 0.75 6 A 18 2 200 9.00 85 5 500 17.00 PM 85
73 073 Sp. Suka Ramai Atas Sukaramai Atas (Bts B.M) 0.38 6 A 59 3 380 15.53 PM 59
74 074 Jaluk Ketol 5.00 7 A 197 22 2200 8.95 415 28 2800 14.82 PM 415
75 075 Atang Jungket Sp. Tige Bies 4.70 8 A 185 19 1900 9.74 428 28 2800 15.29 PM 428
76 076 Sp. SMP I Silih Nara Arul Gele 1.30 5.5 A 139 13 1300 10.69 PR 139
77 077 Ratawali C Sp. Pantan Jerik 4.65 6 A 234 24 2400 9.75 315 22 2200 14.32 PR 234
78 078 Mutiara SMU Mutiara 0.93 6 K 166 9 900 18.44 PM 166
79 079 Mutiara Sikiren 3.50 6 A 231 25 2500 9.24 142 10 1000 14.20 PR 231
80 080 Kp. Bujang Asir asir 1.75 6 A/T 46 5 500 9.20 347 12 1200 28.92 PK 347
81 081 Rusip Pantan Tengah 2.15 6 K 130 21 2100 6.19 PR 130
82 082 Tring Gading Jamur Laya 1.25 6 A 67 7 700 9.57 102 5 500 20.40 PR 67
83 083 Jongok Meluem Somol 1.35 5.5 T 388 13 1300 29.85 PK 388
84 084 Sp. Daling Kercing 3.00 6 A 261 28 2800 9.32 35 2 200 17.50 PR 261
85 085 Umang Cucut 2.60 6 A 212 22 2200 9.64 60 4 400 15.00 PR 212
86 086 Kayu Kul Sp. Kelaping 1.80 6 A 180 18 1800 10.00 PR 180
87 087 Pedemun Kenawat 3.00 6 A 87 11 1100 7.91 263 19 1900 13.84 PM 263
88 088 Sp. Uring Uring 1.80 6 A 293 18 1800 16.28 PM 293

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.12. Rekapitulasi penilaian kondisi jalan kabupaten tahun 2008

Nama Ruas Penilaian Kondisi dan Program Penanganan Program/Kegiatan


Type PR PM PK Target Efektif
No. Panjang Lebar
No. Permukaan Nilai Rata-rata Nilai Rata-rata Nilai Rata-rata Target
Ruas Pangkal Ruas Ujung Ruas (Km) (m) Jumlah Panjang Jumlah Panjang Jumlah Panjang Program/
Jalan Kerusakan Kerusakan Kerusakan Kerusakan Kerusakan Kerusakan Efektif
Segmen (m) Segmen (m) Segmen (m) Kegiatan
(%) (%) (%) (%) (%) (%) (m)
1 2 3 4 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
89 089 Bintang Kuala Bintang 5.90 7 A 275 28 2800 9.82 492 31 3100 15.87 PM 492
90 090 Jaluk Tapak Moge 4.80 7 A 158 20 2000 7.90 427 28 2800 15.25 PM 427
91 091 SD. Blok Medale 1.20 6 A 162 9 900 18.00 77 3 300 25.67 PM 162
92 092 Kp. Bale B Asir - Asir 3.00 8 T 796 30 3000 26.53 PK 796
93 093 Pestak Tan Saril D 1.10 6 A 37 4 400 9.25 101 7 700 14.43 PM 101
94 094 Blang Mancung Blang Mancung Bawah 0.60 6 A 54 6 600 9.00 PR 54
95 095 Sanehen Burlah 0.80 7 T 136 8 800 17.00 PM 136
96 096 Jingki Gayo Petor 1.08 6 T 235 10 1000 23.50 PK 235
97 097 Sp. Dolog Ujung Gergung 1.00 5.5 A 87 9 900 9.67 14 1 100 14.00 PR 87
98 100 Sp. Kurnia Paya Sawi 2.90 6 K 20 2 200 10.00 431 27 2700 15.96 PM 431
99 101 Paya Tumpi B Singah Mata 1.22 5.5 A 72 12 1200 6.00 PR 72
100 102 Pucuk Deku Lenga 1.20 5.5 K 208 12 1200 17.33 PM 208
101 103 Pejebe Mungkur Uten 0.85 6 T 261 8 800 32.63 PK 261
102 104 Sp. SMA 2 Bebesen Sp. SD. Kebet 0.65 6 K 84 6 600 14.00 PM 84
103 106 Angkup Blang Merefah 3.80 6 A 177 18 1800 9.83 340 20 2000 17.00 PM 340
104 107 Alur Latong Uning Niken 1.70 6 A 163 17 1700 9.59 PR 163
105 108 Sp. Wih Nongkal Wih Nongkal 6.90 5.5 A 288 29 2900 9.93 618 40 4000 15.45 PM 618
106 109 Linung Bulen I Tanoh Liet 4.00 5.5 T 1160 40 4000 29.00 PK 1160
107 111 Kebet Mesir 0.85 5.5 A 80 8 800 10.00 PR 80
108 112 Sp. Suka Jadi Suka Jadi (Bts B.M) 0.75 6 A 133 7 700 19 PM 133
109 113 Burni Bius Atu Kapur 3.60 6 A/T 247 25 2500 9.88 175 11 1100 15.91 PR 247
110 114 Rusip Pilar 1.80 6 A 10 1 100 10.00 285 17 1700 16.76 PM 285
111 115 Blang Kekumur Paya Beke 5.50 6 T 1563 55 5500 28.42 PK 1563
112 116 Remesen Paya Beke 1.50 6 A 66 10 1000 6.60 126 5 500 25.2 PR 66
113 117 Jalan Pang Ali 1.36 8 K 277 13 1300 21.31 PM 277
114 118 Kute Robel Keramil Dodoh 0.51 6 A 49 5 500 9.80 PR 49
115 119 Remesen Arul Gele B 3.70 6 A/T 57 5 500 11.40 541 32 3200 16.91 PM 541
116 120 Pepayungen Arul Gele A 1.50 7 A 93 15 1500 6.20 PR 93
117 121 Sp. Pucuk Deku Pucuk Deku 3.40 6 A 111 12.00 1200 9.25 327 22.00 2200 14.86 PM 327
118 122 Arul Kumer B PAA Uyem Tige 3.20 6 A/T 60 6 600 10.00 416 26 2600 16.00 PM 416
119 123 Atu Gajah Wihni Durin A 5.20 6 T 1732 52 5200 33.31 PK 1732
120 124 Kung Atu Mendulang 1.60 5.5 A/T 78 8 800 9.75 127 8 800 15.88 PR 78
121 125 Sp. 1001 Nunang Anatara 1.50 5.5 A 120 12 1200 10.00 44 3 300 14.67 PR 120
122 126 Suku Setie Atu Kapur 1.10 5 T 322 11 1100 29.27 PM 322
123 127 Pedekok Jelobok ( Lelumu ) 3.00 6 A 167 8 800 20.88 579 22 2200 26.32 PK 579
124 128 Pertamina Kebet 1.00 5.5 A 80 8 800 10.00 28 2 200 14.00 PR 80
125 129 Sp. Kala Pegasing Lukup Badak 2.75 6 A 90 9 900 10.00 309 18 1800 17.17 PM 309
126 130 Simpang Burni Datu Ujung Jamu 1.00 5.5 A 31 2 200 15.5 125 8 800 15.625 PM 125
127 131 Wihni Durin Arul Relem 2.20 5.5 A 168 17 1700 9.88 72 5 500 14.40 PR 168
128 132 Mungkur Gewat 7.00 6 A/T 66 11 1100 6.00 1536 59 5900 26.03 PK 1536
129 133 Tensaran Pantan Sile 7.10 5.5 A 1177 71 7100 16.58 PM 1177
130 134 Kayu Kul Terminal Pegasing 1.10 8 A 186 11 1100 16.91 PM 186
131 135 Sp. Lukup Badak Alur Latong 1.70 5 A 131 17 1700 7.71 PR 131
132 137 Air Asin Gelampang Gading 6.00 7 K 866 60 6000 14.43 PM 866

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.12. Rekapitulasi penilaian kondisi jalan kabupaten tahun 2008

Nama Ruas Penilaian Kondisi dan Program Penanganan Program/Kegiatan


Type PR PM PK Target Efektif
No. Panjang Lebar
No. Permukaan Nilai Rata-rata Nilai Rata-rata Nilai Rata-rata Target
Ruas Pangkal Ruas Ujung Ruas (Km) (m) Jumlah Panjang Jumlah Panjang Jumlah Panjang Program/
Jalan Kerusakan Kerusakan Kerusakan Kerusakan Kerusakan Kerusakan Efektif
Segmen (m) Segmen (m) Segmen (m) Kegiatan
(%) (%) (%) (%) (%) (%) (m)
1 2 3 4 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
133 138 Angkip Kenawat 2.00 6 A 136 7 700 19.43 310 13 1300 23.85 PK 310
134 139 Isaq Kute Rayang 1.70 5.5 A 235 13 1300 18.08 100 4 400 25.00 PM 235
135 140 Rebe Gedung Tami Delem 2.00 5.5 A 393 20 2000 19.65 PM 393
136 141 Ayun (Bts B.M) Karang Ampar 13.45 6 A/T 75 9 900 8.33 1289 72 7200 17.90 1299 53 5300 24.51 PM 1289
137 142 SD. Pilar Simpang Mesjid 1.02 6 A 184 10 1000 18.4 PM 184
138 143 Arul Kulit Bukit Kemuning 2.00 6 T 594 20 2000 29.70 PK 594
139 144 Pantan Gading Pantan Reduk (NK) 8.00 6 T 2206 80 8000 27.58 PK 2206
140 145 Arul Latong Pilar 0.70 6 A 103 7 700 14.71 PM 103
141 146 Uning Baro (Bts.BM) Puting 3.50 6 T 993 35 3500 28.37 PK 993
142 147 Paya Beke Paya Beke Lah 2.00 6 A 283 15 1500 18.87 125 5 500 25.00 PM 283
143 148 Lelabu D SD. Inpres Umang 0.60 6 K 103 6 600 17.17 PM 103
144 149 Cucut Lelabu C 0.50 5.5 T 136 5 500 27.2 PK 136
145 150 Meurah Muyang Arul Tupis 2.78 5.5 T 742 27 2700 27.48 PK 742
146 151 Bale One - One 5.35 6 A/K 819 53 5300 15.45 PM 819
147 151a Arul Tupis Berawang Kunyit 3.00 6 T 846 30 3000 28.2 PK 846
148 153 Wih Ilang Wih Terjun 3.50 5.5 T 925 35 3500 26.43 PK 925
149 154 Kp. Baru Pantan Peseng 2.50 6 A/T 144 8 800 18.00 427 17 1700.00 25.12 PM 144
150 155 Ratawali B Suka Jadi (Bts B.M) 1.05 5.5 A 136 8 800 17.00 51 2 200 25.50 PM 136
151 156 Buntul Wih Ilang Wih Ilang 2.50 5 T 608 25 2500 24.32 PK 608
152 157 Kelupak Mata Pesantren 1.10 5.5 A 106 11 1100 9.64 PR 106
153 158 KM. 92 Kelupak Mata 3.40 5 A 520 34 3400 15.29 PM 520
154 159 Tanoh Depet Tie Nege 3.00 8 A/T 16 2 200 8.00 461 26 2600 17.73 48 2 200 24.00 PK 461
155 160 Ayangan ( Kantor Koramil) Polsek Bintang 1.70 6 A/K 247 13 1300 19.00 97 4 400 24.25 PM 247
156 161 Nosar Bale Nosar 2.50 5.5 A/K 48 5 500 9.60 378 20 2000 18.90 PM 378
157 163 Sp. Wih Bengi Kelitu 1.40 6 A 214 11 1100 19.45 72 3 300 24.00 PM 214
158 164 Wih Nongkal Pantan Jerik 4.00 5.5 T 999 40 4000 24.98 PK 999
159 165 Sp. Kemili Gunung Singit 4.00 6 T 531 25 2500 21.24 366 15 1500 24.40 PM 531
160 166 Sp. TVRI Bergendal ( Bts. BM ) 1.00 6 K 187 10 1000 18.70 PM 187
161 167 Bah Serempah 3.00 6 T 757 30 3000 25.23 PK 757
162 168 Serempah Berawang Gajah 4.00 6 T 1102 40 4000 27.55 PK 1102
163 169 Sp. Serule Serule 7.00 8 A/T 154 18 1800 8.56 940 52 5200 18.08 PM 940
164 170 Jalan Abd. Rahman 3.05 8 A 406 30 3000 13.53 PM 406
165 171 Sp. Kelaping Atang Jungket 2.20 12 A 72 12 1200 6.00 37 2 200 18.50 193 8 800 24.13 PR 72
166 172 Serule Sp. Tige Penengon 3.00 6 K/T 821 30 3000 27.37 PK 821
167 173 Pantan Remaja Arul Kapur 1.20 6 T 319 12 1200 26.58 PK 319
168 174 Wihlah Lukup Lungi 0.50 5.5 T 153 5 500 30.6 PK 153
169 175 Arul Badak Jamur Asam 3.00 6 T 822 30 3000 27.40 PK 822
170 176 Uring Tebuk 1.00 6 A 68 10 1000 6.80 PR 68
171 177 Jejem Gelampang Gading 11.00 5.5 T 2764 110 11000 25.13 PK 2764
172 178 Mersah Genting Gerbang Jln. Celala 1.00 5 A 123 7 700 17.57 79 3 300 26.33 PM 123
173 179 Genting Gerbang Ktr. Desa Genting Gerbang 1.50 5.5 T 131 7 700 18.71 277 8 800 34.63 PK 277
174 185 Toweren Pantan Lues 2.60 5.5 A/T 467 26 2600 17.96 PM 467
175 201 Kute Panang Tapak Moge 2.45 6 A 23 2 200 11.50 340 22 2200 15.45 PM 340
176 203 Linung Bulen I Uyet-Uyet 2.00 6 A 123 13 1300 9.46 127 7 700 18.14 PR 123

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.12. Rekapitulasi penilaian kondisi jalan kabupaten tahun 2008

Nama Ruas Penilaian Kondisi dan Program Penanganan Program/Kegiatan


Type PR PM PK Target Efektif
No. Panjang Lebar
No. Permukaan Nilai Rata-rata Nilai Rata-rata Nilai Rata-rata Target
Ruas Pangkal Ruas Ujung Ruas (Km) (m) Jumlah Panjang Jumlah Panjang Jumlah Panjang Program/
Jalan Kerusakan Kerusakan Kerusakan Kerusakan Kerusakan Kerusakan Efektif
Segmen (m) Segmen (m) Segmen (m) Kegiatan
(%) (%) (%) (%) (%) (%) (m)
1 2 3 4 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
177 206 Paya Kolak Pilar 8.20 8 A/T 1462 82 8200 17.83 PM 1462
178 207 Tami delem Atu Kul 2.55 6 A/T 391 25 2500 15.64 PM 391
179 209 Atu Tulu Pegantungen 0.91 6 A 74 9 900 8.22 PR 74
180 210 Kenawat Kedelah 9.00 7 A/T 190 20 2000 9.50 1230 70 7000 17.57 PM 1230
181 211 Tami delem Paya Serngi 0.78 6 A 104 7 700 14.86 PM 104
182 214 Blang Gele Sadong 1.70 6 A 283 17 1700 16.65 PM 283
183 215 Ketol Bah 1.00 6 A 153 10 1000 15.30 PM 153
184 216 Bintang Kala Segi 2.90 5.5 A 441 29 2900 15.21 PM 441
185 218 Tami Delem Rebe Gayo 2.20 8 A 189 8 2200 8.59 PR 189
186 219 Paya Reje I Blang Datu 2.50 7 A 73 8 800 9.13 249 17 1700 14.65 PM 249
187 222 Gelumpang Payung Ponok Baliq 9.10 6 A 1281 73 7300 17.55 443 18 1800 24.61 PM 1281
188 224 SD. Tansaran Daling 2.50 7 A 460 25 2500 18.40 PM 460
189 226 Bies Penantanan Arul Calo 1.20 6 A 221 12 1200 18.42 PM 221
190 227 Simpang Masdjid Selun 4.70 6 A/K/T 159 16 1600 9.94 575 31 3100 18.55 PM 575
191 229 Sadong Juru Mudi 1.50 7 A 218 15 1500 14.53 PM 218
192 231 Pucuk Deku Wihni Bakong 1.70 5.5 A 66 11 1100 6.00 83 6 600 13.83 PR 66
193 232 Sp.IV Reje Wali Kekuyang 12.00 6 A 206 30 3000 6.87 206 71 7100 17.70 471 19 1900 24.79 PR 206
194 234 Panakan Pantan Lues 3.00 5.5 K 565 30 3000 18.83 PM 565
195 235 Simpang HP Kala Nareh 2.00 6 A 193 20 2000 9.65 PR 193
196 236 Jalan Lembaga 0.70 8 A 150 7 700 21.43 PM 150
197 237 Jalan Mersa 0.24 8 A 19 9.5 200 9.5 PR 19
198 238 Jalan Damar 0.40 10 A 38 4 400 9.50 PR 38
199 239 Jalan Sentosa 0.41 8 A 38 4 400 9.5 PR 38
200 240 Jln. SMP No. 1 0.15 8 A 17 1 100 17 PM 17
201 241 Jalan Mahkamah 0.25 8 A 18 2 200 9 PR 18
202 242 Jalan Pahlawan 0.30 8 A 28 3 300 9.33 PR 28
203 243 Jalan Reje Ilang I (Kp. Bale Atu) 0.25 8 A 28 2 200 14.00 PM 28
204 244 Jalan Reje Ilang II (Kp. Bale Atu) 0.20 8 A 43 2 200 21.50 PM 43
205 245 Putri Ijo 0.17 8 A 15 1 100 15.00 PM 15
206 246 Jalan Sudirman 0.25 8 A 18 2 200 9 PR 18
207 247 Jalan Laut Tawar 0.42 8 A 38 4 400 9.5 PR 38
208 248 Jalan Pasar Inpres 0.55 10 A 74 5 500 14.8 PM 74
209 249 Jalan Pasar Inpres 1 & II 0.10 10 A 15 1 100 15.00 PM 15
210 250 Jalan Alfitrah 0.50 8 A 97 5 500 19.4 PM 97
211 251 Jalan Panglima Aman Dimod 0.45 8 A 101 4 400 25.25 PK 101
212 252 Jalan Blang Mersa 0.45 8 A 82 4 400 20.5 PM 82
213 253 Jalan PGA 0.40 8 A 39 4 400 9.75 PR 39
214 254 Jalan Malim Mudo 0.45 7 A 79 4 400 19.75 PM 79
215 255 Jalan Time Ruang 0.79 6 A 20 2 200 10.00 22 1 100 25.50 102 4 400 25.50 PK 102
216 256 Jalan Simpang SMEA 0.40 5 A 86 4 400 21.50 PM 86
217 257 Jalan Pertamina 0.93 5.5 A 163 9 900 18.11 PM 163
218 258 Jalan Terminal (Jln. Hasan Gayo) 0.55 10 A 43 5 500 8.6 PR 43
219 259 Jalan Rumah Sakit Umum 0.67 12 A 58 6 600 9.67 PR 58
220 260 Jalan Non Perumnas 0.91 8 A 87 9 900 9.67 PR 87

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.12. Rekapitulasi penilaian kondisi jalan kabupaten tahun 2008

Nama Ruas Penilaian Kondisi dan Program Penanganan Program/Kegiatan


Type PR PM PK Target Efektif
No. Panjang Lebar
No. Permukaan Nilai Rata-rata Nilai Rata-rata Nilai Rata-rata Target
Ruas Pangkal Ruas Ujung Ruas (Km) (m) Jumlah Panjang Jumlah Panjang Jumlah Panjang Program/
Jalan Kerusakan Kerusakan Kerusakan Kerusakan Kerusakan Kerusakan Efektif
Segmen (m) Segmen (m) Segmen (m) Kegiatan
(%) (%) (%) (%) (%) (%) (m)
1 2 3 4 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
221 261 Jalan SMP No. 3 0.23 7 A 28 2 200 14.00 PM 28
222 263 Jalan Pang Ali 0.25 6 A 32 2 200 16 PM 32
223 264 Jalan Aman Dimod 0.26 6 A 33 2 200 16.50 PM 33
224 266 Jalan Asir - Asir Atas 0.50 6 A 119 5 500 23.80 PK 119
225 267 Jalan SMU. No. 3 0.40 8 A 61 4 400 15.25 PM 61
226 268 Jalan SMP No.2 0.11 5.5 A 15 1 100 15.00 PM 15
227 269 Jalan MAN N. 1 0.13 5 A 14 1 100 14.00 PM 14
228 270 Jalan Kompi 0.20 5.5 A 30 2 200 15.00 PM 30
229 271 Jalan Dinas Kesehatan 0.15 5 A 9 1 100 9.00 PR 9
230 272 Jalan Asrama Polisi 0.60 6 A 107 6 600 17.83 PM 107
231 273 Jalan Sara Rasa 0.60 6 T 152 6 600 25.33 PK 152
232 274 Jalan Kampung Baru 0.20 8 A 30 2 200 15 PM 30
233 275 Jalan Stadion 0.80 5.5 A 76 8 800 9.50 PR 76
Sumber : Data Olahan Berdasrkan Survey Kondisi

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.13 Kondisi jalan kabupaten Aceh Tengah tahun 2008

Jenis Penanganan Kondisi

Panjang KET.
No. No.ruas Ruas Jalan Lokasi Kecamatan Aspal Kerikil Tanah Baik Sedang Rusak Rusak
(km)
(km) (km) (km) (km) (km) (km) Berat (km)

1 2 3 4 5 6. 7. 8. 10. 11. 12. 13.


1 001 Mersah Uring - Mersah Kala 0.240 Kebayakan 0.24 0.24
2 002 Takengon - Kebayakan 2.300 Lut Tawar/Kebayakan 2.30 2.00 0.30
3 003 Kebayakan - Simpang Empat 1.500 Kebayakan/Bebesen 1.50 1.00 0.40 0.10
4 004 Sp. IV Bebesen - Tan Saril 1.900 Bebesen 1.90 1.50 0.40
5 005 Tan Saril A - Bebesen 9.500 Bebesen 9.50 8.80 0.30 0.400
6 006 Jagong - Gegarang 6.000 Jagong Jeget 3.80 2.20 3.80 1.10 1.10
7 007 Pinangan - Kebayakan 4.700 Kebayakan 4.70 4.70
8 008 Gegarang - Berawang Dewal 6.000 Jagong Jeget 3.00 1.90 1.10 3.00 1.90 1.100
9 009 Kebayakan - Mendale 1.900 Kebayakan 1.90 1.30 0.60
10 010 Kp. Bale - Tan Saril 2.600 Lut Tawar/Bebesen 2.60 1.60 1.000
11 011 Bukit Menjangan - Ratawali A 4.000 Kebayakan/K.Panang 4.00 3.30 0.70
12 012 Ratawali A - Lk.Sabun Barat (Bts B.M) 6.100 Kute Panang 6.10 5.20 0.20 0.70
13 013 Batu Lintang - Berawang Dewal 10.500 Atu Lintang/Jag. Jeget 10.50 10.500
14 014 Blang Paku (Bts B.M) - Buter 3.900 Ketol 3.90 1.20 2.00 0.700
15 015 Buter - Sp. Empat Rejewali 1.850 Ketol 1.85 1.85
16 016 Bernung - Ketol 2.600 Ketol 2.60 1.50 1.10
17 017 Buter - Sp.Paya Baning 5.250 Ketol 5.25 3.90 1.20 0.15
18 018 Kala Ketol - Buter 2.400 Ketol 2.40 2.40 0.000
19 019 Bernung - Simpang Empat 1.800 Ketol 1.80 1.80
20 020 SP. Paya Baning - Bernung 2.050 Ketol 2.05 2.05
21 021 SP. Arul Badak - Arul Badak 12.000 Pegasing 6.10 3.00 2.90 4.00 6.20 1.800
22 022 Blang Mancung - Sp.Paya Baning 0.500 Ketol 0.50 0.50
23 023 Ratawali B - Blang Mancung 9.400 K.Panang/Ketol 9.40 5.50 0.80 1.10 2.000
24 024 Simpang Kemili - Blang Mancung 11.300 S.Nara/Ketol 11.30 4.60 3.30 1.40 2.000
25 025 Sp.Pantan Musara - Pantan Musara 2.500 Pegasing 2.50 2.50
26 026 Angkub (PLTM) - Genting Gerbang 2.000 Silih Nara 2.00 2.000
27 027 Kebet D - Lelabu B 0.770 Bebesen 0.77 0.27 0.50
28 028 Lemah - Bebesen 1.340 Bebesen 1.34 1.34
29 029 Cang Duri - Jerata 2.700 Ketol 2.70 2.70 0.000
30 030 Sp. Kercing - Kebun Angin 2.600 Bebesen 1.80 0.80 1.80 0.80
31 031 Glp. Gading - Meurah Mege 9.100 Linge/Atu Lintang 6.00 3.10 9.100
32 032 Mesir - Empus Talu 0.550 Bebesen 0.55 0.55
33 033 Kayu Kul - Uning Niken 2.000 Pegasing/Bies 2.00 2.00
34 034 Tetak - Jamur Latong 3.000 Bintang 3.00 1.50 0.10 1.40 0.000
35 035 Wih Porak - Sp. Paya Dedep 3.500 Silih Nara 3.50 2.10 1.40
36 036 Pulo Sange - Kemenyen 4.000 Bintang 4.00 2.60 1.00 0.400
37 037 Pepalang - Berawang Gading 16.500 Pegasing/Celala 16.50 8.30 4.10 1.20 2.900
38 038 Puskesmas Bebesen - Petor 0.900 Bebesen 0.90 0.90 0.000

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.13 Kondisi jalan kabupaten Aceh Tengah tahun 2008

Jenis Penanganan Kondisi

Panjang KET.
No. No.ruas Ruas Jalan Lokasi Kecamatan Aspal Kerikil Tanah Baik Sedang Rusak Rusak
(km)
(km) (km) (km) (km) (km) (km) Berat (km)

1 2 3 4 5 6. 7. 8. 10. 11. 12. 13.


39 039 Uyem Opat - Penarun 4.000 Linge 4.00 0.10 3.90
40 040 Uning - Mungkur 6.100 Linge 2.70 2.90 0.50 2.70 2.90 0.500
41 041 Sp. Umang - Umang 8.000 Linge 8.00 4.30 3.10 0.600
42 042 Tawarmiko - Lukup Sabun Tengah 2.800 Kute Panang 2.80 2.80
43 043 SP.Lkp Sabun Barat - Lukup Sabun Barat 1.500 Kute Panang 1.50 1.50 0.000
44 044 Sp. Intake Air Bersih - Intake Air Bersih 1.500 Silih Nara 1.50 1.50
45 045 Waq Kala Ili - Jamat 26.000 Linge 3.00 23.00 3.00 10.30 10.50 2.200
46 046 Lukup - Luang 4.000 Pegasing 3.40 0.60 3.40 0.50 0.10
47 047 Kalang - Loyang Kule 1.500 Bintang 1.50 0.90 0.60
48 048 Belang Gele - Atu Gajah 3.600 Bebesen 3.60 3.60
49 049 Sadong - Totor Uyet 0.850 Bebesen 0.85 0.85
50 050 Aman Payung - Jurusen 1.225 Pegasing 1.23 1.23
51 051 Eirlop - Uring 0.440 Pegasing 0.44 0.440
52 052 Kelitu - Sp. Sintep 5.000 Bintang 1.50 3.50 2.10 2.90
53 053 Totor Uyet - Tapak Moge 6.500 Bebesen/K.Panang 6.50 6.50
54 054 Paya Tumpi B - Sp. Paya Serngi ( AMD I ) 3.750 Kebayakan 3.75 3.00 0.40 0.35
55 055 Simpang Buter Dalam - Buter Dalam 2.200 Ketol 2.20 0.10 2.10
56 056 Simpang Bernung - Relas Papan 1.600 Bebesen 1.60 1.60 0.00
57 057 Jelobok (Lelumu) - Star 5.000 Pegasing 5.00 1.20 3.80
58 058 B i e s - Pilar 1.800 Bies 1.80 1.00 0.10 0.70 0.000
59 059 Sp. Arul Gele - Alur Kumer B 7.800 Silih Nara 7.80 2.00 2.10 3.70
60 060 Sp. Tige Bies - Blang Gele 2.500 Bies/Bebesen 2.50 2.50
61 061 Lelabu A - Tan Saril C 1.360 Bebesen 1.36 1.36
62 062 Tawardi I - Suka Jadi (Bts. BM) 0.650 Kute Panang 0.65 0.15 0.50
63 063 Datu Uyem - Ujung Temetas 1.350 Kebayakan 1.35 1.35
64 064 Jalan Tengah - Simpang Empat 2.300 Ketol 2.30 2.30
65 065 Toweren - Kala Toweren 0.700 Lut Tawar 0.70 0.60 0.10
66 066 Batu Lintang - Tanah Abu 8.000 Atu Lintang 2.50 5.50 3.50 3.00 1.500
67 067 Tanah Abu - Kekelip 3.000 Atu Lintang 3.00 2.00 0.90 0.100
68 068 Paya Tumpi C - Gele Rawu 1.900 Kebayakan/Bebesen 1.90 1.900
69 069 Sp. Pantan Pertik - Pantan Pertik 2.000 Rusip Antara 2.00 2.000
70 070 Sp. SMA I - Paya Serngi 0.950 Kebayakan 0.95 0.70 0.15 0.10
71 071 Kandepag - MTSN Pinangen 0.500 Kebayakan 0.15 0.35 0.20 0.30
72 072 Prumnas - Somol 0.750 Kebayakan 0.75 0.20 0.55
73 073 Sp. Suka Ramai Atas - Sukaramai Atas (Bts B.M) 0.380 K.Panang 0.38 0.38
74 074 Jaluk - Ketol 5.000 Ketol 5.00 2.20 2.10 0.70
75 075 Atang Jungket - Sp. Tige Bies 4.700 Bies 4.70 1.90 1.50 1.30
76 076 Sp. SMP I Silih Nara - Arul Gele 1.300 Silih Nara 1.30 1.30

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.13 Kondisi jalan kabupaten Aceh Tengah tahun 2008

Jenis Penanganan Kondisi

Panjang KET.
No. No.ruas Ruas Jalan Lokasi Kecamatan Aspal Kerikil Tanah Baik Sedang Rusak Rusak
(km)
(km) (km) (km) (km) (km) (km) Berat (km)

1 2 3 4 5 6. 7. 8. 10. 11. 12. 13.


77 077 Ratawali C - Sp. Pantan Jerik 4.650 Kute Panang 4.65 2.40 1.85 0.40
78 078 Mutiara - SMU Mutiara 0.930 Silih Nara 0.93 0.00 0.23 0.70
79 079 Mutiara - Sikiren 3.500 Silih Nara 3.50 2.50 0.80 0.20
80 080 Kp. Bujang - Asir asir 1.750 Lut tawar 0.50 1.25 0.50 1.250
81 081 Rusip - Pantan Tengah 2.150 Rusip Antara 2.15 2.15
82 082 Tring Gading - Jamur Laya 1.250 Bebesen 0.70 0.55 0.70 0.55
83 083 Jongok Meluem - Somol 1.350 Kebayakan 1.35 1.350
84 084 Sp. Daling - Kercing 3.000 Bebesen 3.00 2.80 0.10 0.10
85 085 Umang - Cucut 2.600 Bebesen 2.60 2.20 0.20 0.20
86 086 Kayu Kul - Sp. Kelaping 1.800 Pegasing 1.80 1.80
87 087 Pedemun - Kenawat 3.000 Lut Tawar 3.00 1.10 1.70 0.20
88 088 Sp. Uring - Uring 1.800 Pegasing 1.80 0.70 1.10
89 089 Bintang - Kuala Bintang 5.900 Bintang 5.90 2.80 1.70 1.40
90 090 Jaluk - Tapak Moge 4.800 Ketol/Kute Panang 4.80 2.00 1.80 1.00
91 091 SD. Blok - Medale 1.200 Kebayakan 1.20 0.90 0.300
92 092 Kp. Bale B - Asir - Asir 3.000 Lut Tawar 3.00 3.000
93 093 Pestak - Tan Saril D 1.100 Bebesen 0.40 0.70 0.40 0.70
94 094 Blang Mancung - Blang Mancung Bawah 0.600 Ketol 0.60 0.60
95 095 Sanehen - Burlah 0.800 Silih Nara 0.80 0.80
96 096 Jingki Gayo - Petor 1.080 Bebesen 1.08 1.080
97 097 Sp. Dolog - Ujung Gergung 1.000 Bebesen 1.00 0.90 0.10
98 100 Sp. Kurnia - Paya Sawi 2.900 Bebesen 2.90 0.20 1.10 1.60
99 101 Paya Tumpi B - Singah Mata 1.220 Kebayakan 1.22 1.22
100 102 Pucuk Deku - Lenga 1.200 Bies 1.20 0.30 0.90
101 103 Pejebe - Mungkur Uten 0.850 Bebesen 0.85 0.850
102 104 Sp. SMA 2 Bebesen - Sp. SD. Kebet 0.650 Bebesen 0.65 0.50 0.15
103 106 Angkup - Blang Merefah 3.800 Silih Nara 3.80 1.80 0.60 1.40
104 107 Alur Latong - Uning Niken 1.700 Bies 1.70 1.70
105 108 Sp. Wih Nongkal - Wih Nongkal 6.900 Kute Panang 4.80 2.10 2.90 2.60 1.40
106 109 Linung Bulen I - Tanoh Liet 4.000 Bintang 4.00 4.000
107 111 Kebet - Mesir 0.850 Bebesen 0.85 0.85
108 112 Sp. Suka Jadi - Suka Jadi (Bts B.M) 0.750 Kute Panang 0.75 0.75
109 113 Burni Bius - Atu Kapur 3.600 Silih Nara 3.00 0.60 2.50 0.50 0.60
110 114 Rusip - Pilar 1.800 Rusip Antara 1.80 0.10 0.70 1.00
111 115 Blang Kekumur - Paya Beke 5.500 Celala/Silih Nara 5.50 5.500
112 116 Remesen - Paya Beke 1.500 Silih Nara 1.50 1.00 0.20 0.30
113 117 Jalan Pang Ali 1.360 Bebesen 1.36 0.26 1.10
114 118 Kute Robel - Keramil Dodoh 0.510 Linge 0.51 0.51

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.13 Kondisi jalan kabupaten Aceh Tengah tahun 2008

Jenis Penanganan Kondisi

Panjang KET.
No. No.ruas Ruas Jalan Lokasi Kecamatan Aspal Kerikil Tanah Baik Sedang Rusak Rusak
(km)
(km) (km) (km) (km) (km) (km) Berat (km)

1 2 3 4 5 6. 7. 8. 10. 11. 12. 13.


115 119 Remesen - Arul Gele B 3.700 Silih Nara 0.50 3.20 0.50 0.90 2.30
116 120 Pepayungen - Arul Gele A 1.500 Silih Nara 1.50 1.50
117 121 Sp. Pucuk Deku - Pucuk Deku 3.400 Bies 3.40 1.20 1.30 0.90 0.000
118 122 Arul Kumer B - PAA Uyem Tige 3.200 Silih Nara 1.60 1.60 0.60 0.20 2.40
119 123 Atu Gajah - Wihni Durin A 5.200 Bebesen/Silih Nara 5.20 5.200
120 124 Kung - Atu Mendulang 1.600 Pegasing 0.85 0.75 0.80 0.40 0.40
121 125 Sp. 1001 - Nunang Anatara 1.500 Bebesen 1.50 1.20 0.30
122 126 Suku Setie - Atu Kapur 1.100 Bintang 1.10 1.100
123 127 Pedekok - Jelobok ( Lelumu ) 3.000 Pegasing 3.00 0.80 2.200
124 128 Pertamina - Kebet 1.000 Bebesen 1.00 0.80 0.20
125 129 Sp. Kala Pegasing - Lukup Badak 2.750 Pegasing 2.75 0.90 0.85 1.00
126 130 Simpang Burni Datu - Ujung Jamu 1.000 Bintang 1.00 0.20 0.50 0.30
127 131 Wihni Durin - Arul Relem 2.200 Silih Nara 2.20 1.70 0.40 0.10
128 132 Mungkur - Gewat 7.000 Linge 1.10 5.90 1.10 5.900
129 133 Tensaran - Pantan Sile 7.100 Bebesen/Kute Panang 7.10 3.80 3.30
130 134 Kayu Kul - Terminal Pegasing 1.100 Pegasing 1.10 0.20 0.90
131 135 Sp. Lukup Badak - Alur Latong 1.700 Bies 1.70 1.70
132 137 Air Asin - Gelampang Gading 6.000 Linge 6.00 5.70 0.30
133 138 Angkip - Kenawat 2.000 Lut Tawar 2.00 0.70 1.300
134 139 Isaq - Kute Rayang 1.700 Linge 1.70 0.20 1.10 0.400
135 140 Rebe Gedung - Tami Delem 2.000 Kebayakan 2.00 2.00
136 141 Ayun (Bts B.M) - Karang Ampar 13.450 Ketol 0.90 12.55 0.90 1.85 5.40 5.300
137 142 SD. Pilar - Simpang Mesjid 1.020 Bies 1.02 0.22 0.80
138 143 Arul Kulit - Bukit Kemuning 2.000 Jagong Jeget 2.00 2.000
139 144 Pantan Gading - Pantan Reduk (NK) 8.000 Linge 8.00 8.000
140 145 Arul Latong - Pilar 0.700 Bies 0.70 0.60 0.10
141 146 Uning Baro (Bts.BM) - Puting 3.500 Ketol 3.50 3.500
142 147 Paya Beke - Paya Beke Lah 2.000 Silih Nara 2.00 1.50 0.500
143 148 Lelabu D - SD. Inpres Umang 0.600 Bebesen 0.60 0.60
144 149 Cucut - Lelabu C 0.500 Bebesen 0.50 0.500
145 150 Meurah Muyang - Arul Tupis 2.775 Atu Lintang 2.78 2.775
146 151 Bale - One - One 5.350 Lut Tawar 2.37 2.99 2.80 2.55
147 151a Arul Tupis - Berawang Kunyit 3.000 Atu Lintang 3.00 3.000
148 153 Wih Ilang - Wih Terjun 3.500 Pegasing 3.50 3.500
149 154 Kp. Baru - Pantan Peseng 2.500 Silih Nara 0.70 1.80 0.20 0.60 1.700
150 155 Ratawali B - Suka Jadi (Bts B.M) 1.050 Kute Panang 1.05 0.80 0.250
151 156 Buntul Wih Ilang - Wih Ilang 2.500 Pegasing 2.50 2.500
152 157 Kelupak Mata - Pesantren 1.100 Kebayakan 1.10 1.10

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.13 Kondisi jalan kabupaten Aceh Tengah tahun 2008

Jenis Penanganan Kondisi

Panjang KET.
No. No.ruas Ruas Jalan Lokasi Kecamatan Aspal Kerikil Tanah Baik Sedang Rusak Rusak
(km)
(km) (km) (km) (km) (km) (km) Berat (km)

1 2 3 4 5 6. 7. 8. 10. 11. 12. 13.


153 158 KM. 92 - Kelupak Mata 3.400 Kebayakan 3.40 2.30 1.10
154 159 Tanoh Depet - Tie Nege 3.000 Celala 0.28 2.72 0.20 0.30 2.30 0.200
155 160 Ayangan ( Kantor Koramil) - Polsek Bintang 1.700 Bintang 0.60 1.10 1.30 0.400
156 161 Nosar - Bale Nosar 2.500 Bintang 1.50 1.00 0.50 1.00 1.00
157 163 Sp. Wih Bengi - Kelitu 1.400 Bintang 1.40 1.10 0.300
158 164 Wih Nongkal - Pantan Jerik 4.000 Kute Panang 4.00 4.000
159 165 Sp. Kemili - Gunung Singit 4.000 Silih Nara 4.00 2.50 1.500
160 166 Sp. TVRI - Bergendal ( Bts. BM ) 1.000 Kebayakan 1.00 1.00
161 167 Bah - Serempah 3.000 Ketol 3.00 3.000
162 168 Serempah - Berawang Gajah 4.000 Ketol 4.00 4.000
163 169 Sp. Serule - Serule 7.000 Bintang 1.80 5.20 1.80 0.70 4.50
164 170 Jalan Abd. Rahman 3.050 Bebesen 3.05 2.80 0.25
165 171 Sp. Kelaping - Atang Jungket 2.200 Pegasing/Bies 2.20 1.20 0.20 0.800
166 172 Serule - Sp. Tige Penengon 3.000 Bintang 2.00 1.00 3.000
167 173 Pantan Remaja - Arul Kapur 1.200 Bies 1.20 1.200
168 174 Wihlah - Lukup Lungi 0.500 Pegasing 0.50 0.500
169 175 Arul Badak - Jamur Asam 3.000 Pegasing 3.00 3.000
170 176 Uring - Tebuk 1.000 Pegasing 1.00 1.00
171 177 Jejem - Gelampang Gading 11.000 Pegasing/Linge 11.00 11.000
172 178 Mersah Genting Gerbang - Jln. Celala 1.000 Silih Nara 1.00 0.70 0.300
173 179 SD. Genting Gerbang - Ktr. Desa Genting Gerbang 1.500 Silih Nara 1.50 0.70 0.800
174 185 Toweren - Pantan Lues 2.600 Lut Tawar 1.40 1.20 0.70 1.90
175 201 Kute Panang - Tapak Moge 2.450 K.Panang 2.45 0.20 1.30 0.95
176 203 Linung Bulen I - Uyet-Uyet 2.000 Bintang 2.00 1.30 0.30 0.40
177 206 Paya Kolak - Pilar 8.200 Celala/Rusip Antara 2.70 5.50 4.30 3.90
178 207 Tami delem - Atu Kul 2.550 Kebayakan 1.70 0.85 1.70 0.85
179 209 Atu Tulu - Pegantungen 0.910 Bebesen/Bies 0.91 0.91
180 210 Kenawat - Kedelah 9.000 Lut Tawar/Pegasing 2.00 7.00 2.00 3.30 3.70
181 211 Tami delem - Paya Serngi 0.780 Kebayakan 0.78 0.60 0.18
182 214 Blang Gele - Sadong 1.700 Bebesen 1.70 0.50 1.20
183 215 Ketol - Bah 1.000 Ketol 1.00 0.60 0.40
184 216 Bintang - Kala Segi 2.900 Bintang 2.90 2.10 0.80
185 218 Tami Delem - Rebe Gayo 2.200 Kebayakan 2.20 2.20
186 219 Paya Reje I - Blang Datu 2.500 Kebayakan 0.75 1.75 0.75 1.30 0.45
187 222 Gelumpang Payung - Ponok Baliq 9.100 Kute Panang/Ketol 9.10 2.40 4.90 1.800
188 224 SD. Tansaran - Daling 2.500 Bebesen 0.50 2.00 1.40 1.10
189 226 Bies Penantanan - Arul Calo 1.200 Bies 1.20 0.20 1.00
190 227 Simpang Masdjid - Selun 4.700 Ketol 1.60 2.60 0.50 1.60 1.30 1.80

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.13 Kondisi jalan kabupaten Aceh Tengah tahun 2008

Jenis Penanganan Kondisi

Panjang KET.
No. No.ruas Ruas Jalan Lokasi Kecamatan Aspal Kerikil Tanah Baik Sedang Rusak Rusak
(km)
(km) (km) (km) (km) (km) (km) Berat (km)

1 2 3 4 5 6. 7. 8. 10. 11. 12. 13.


191 229 Sadong - Juru Mudi 1.500 Bebesen 1.50 1.50
192 231 Pucuk Deku - Wihni Bakong 1.700 Bies/S.Nara 0.60 1.10 1.10 0.60
193 232 Sp.IV Reje Wali - Kekuyang 12.000 Ketol 5.60 6.40 3.00 1.90 5.20 1.900
194 234 Panakan - Pantan Lues 3.000 Lut Tawar 3.00 2.00 1.00
195 235 Simpang IHP - Kala Nareh 2.000 Pegasing 2.00 2.00
196 236 Jalan Lembaga 0.700 Bebsen 0.70 0.70
197 237 Jalan Mersa 0.240 Lut Tawar 0.24 0.24
198 238 Jalan Damar 0.400 Bebesen 0.40 0.40
199 239 Jalan Sentosa 0.410 Lut Tawar 0.41 0.41
200 240 Jln. SMP No. 1 0.150 Lut Tawar 0.15 0.15
201 241 Jalan Mahkamah 0.250 Lut Tawar 0.25 0.25
202 242 Jalan Pahlawan 0.300 Lut Tawar 0.30 0.30
203 243 Jalan Reje Ilang I (Kp. Bale Atu) 0.250 Bebesen 0.25 0.25
204 244 Jalan Reje Ilang II (Kp. Bale Atu) 0.200 Bebesen 0.20 0.20
205 245 Putri Ijo 0.170 Lut Tawar 0.17 0.17
206 246 Jalan Sudirman 0.250 Lut Tawar 0.25 0.25
207 247 Jalan Laut Tawar 0.420 Lut Tawar 0.42 0.42
208 248 Jalan Pasar Inpres 0.550 Lut Tawar/Bebesen 0.55 0.55
209 249 Jalan Pasar Inpres 1 & II 0.100 Lut Tawar/Bebesen 0.10 0.10
210 250 Jalan Alfitrah 0.500 Lut Tawar/Bebesen 0.10 0.40 0.50 0.000
211 251 Jalan Panglima Aman Dimod 0.450 Lut Tawar 0.45 0.450
212 252 Jalan Blang Mersa 0.450 Lut Tawar 0.45 0.45
213 253 Jalan PGA 0.400 Bebesen 0.40 0.40
214 254 Jalan Malim Mudo 0.450 Lut Tawar 0.45 0.45 0.000
215 255 Jalan Time Ruang 0.790 Bebesen 0.79 0.20 0.19 0.400
216 256 Jalan Simpang SMEA 0.400 Bebesen 0.40 0.40
217 257 Jalan Pertamina - Jalan Lintang 0.930 Bebesen 0.93 0.43 0.50
218 258 Jalan Terminal (Jln. Hasan Gayo) 0.550 Bebesen 0.55 0.55
219 259 Jalan Rumah Sakit Umum 0.670 Kebayakan 0.67 0.67
220 260 Jalan Non Perumnas 0.910 Kebayakan 0.91 0.91
221 261 Jalan SMP No. 3 0.230 Lut Tawar 0.23 0.23
222 263 Jalan Pang Ali 0.250 Lut Tawar 0.25 0.25
223 264 Jalan Aman Dimod 0.260 Lut Tawar 0.26 0.26
224 266 Jalan Asir - Asir Atas 0.500 Lut Tawar 0.50 0.500
225 267 Jalan SMU. No. 3 0.400 Kebayakan 0.40 0.30 0.10
226 268 Jalan SMP No.2 0.110 Lut Tawar 0.11 0.11
227 269 Jalan MAN N. 1 0.130 Bebesen 0.13 0.13
228 270 Jalan Kompi 0.200 Bebesen 0.20 0.20

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.13 Kondisi jalan kabupaten Aceh Tengah tahun 2008

Jenis Penanganan Kondisi

Panjang KET.
No. No.ruas Ruas Jalan Lokasi Kecamatan Aspal Kerikil Tanah Baik Sedang Rusak Rusak
(km)
(km) (km) (km) (km) (km) (km) Berat (km)

1 2 3 4 5 6. 7. 8. 10. 11. 12. 13.


229 271 Jalan Dinas Kesehatan 0.150 Kebayakan 0.15 0.15
230 272 Jalan Asrama Polisi 0.600 Lut Tawar/Bebesen 0.60 0.60
231 273 Jalan Sara Rasa 0.600 Bebesen 0.60 0.600
232 274 Jalan Kampung Baru 0.200 Lut Tawar 0.20 0.20
233 275 Jalan Stadion 0.800 Bebesen 0.80 0.80
J U M L A H .................................................... 648.160 365.260 112.13 170.78 206.455 128.10 163.86 149.745

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.14.1 Rekapitulasi penilaian kondisi dan penangananan jalan kabupaten tahun 2009

No No Ruas Ruas Jalan Panjang Nilai Kondisi Kondisi Pemeliharaan

1 001 Mersah Uring - Mersah Kala 0.24 9.00 Baik PR


2 002 Takengon - Kebayakan 2.30 5.80 Baik PR
3 003 Kebayakan - Simpang Empat 1.50 9.90 Baik PR
4 004 Sp. IV Bebesen - Tan Saril 1.90 14.77 Sedang PM
5 005 Tan Saril A - Bebesen 9.50 12.88 Sedang PM
6 006 Jagong - Gegarang 6.00 13.88 Sedang PM
7 007 Pinangan - Kebayakan 4.70 9.51 Baik PR
8 008 Gegarang - Berawang Dewal 6.00 8.61 Baik PR
9 009 Kebayakan - Mendale 1.90 10.24 Baik PR
10 010 Kp. Bale - Tan Saril 2.60 6.50 Baik PR
11 011 Bukit Menjangan - Ratawali A 4.00 14.03 Sedang PM
12 012 Ratawali A - Lk.Sabun Barat ( Bts B.M ) 6.10 14.40 Sedang PM
13 013 Batu Lintang - Berawang Dewal 10.50 31.15 Rusak Berat PK
14 014 Blang Paku (Bts B.M) - Buter 3.90 18.15 Rusak PM
15 015 Buter - Sp. Empat Rejewali 1.85 9.61 Baik PR
16 016 Bernung - Ketol 2.60 9.93 Baik PR
17 017 Buter - Sp.Paya Baning 5.25 9.67 Baik PR
18 018 Kala Ketol - Buter 2.40 7.13 Baik PR
19 019 Bernung - Simpang Empat 1.80 9.39 Baik PR
20 020 SP. Paya Baning - Bernung 2.05 12.92 Sedang PM
21 021 SP. Arul Badak - Arul Badak 12.00 19.26 Rusak PM
22 022 Blang Mancung - Sp.Paya Baning 0.50 13.05 Sedang PM
23 023 Ratawali B - Blang Mancung 9.40 8.64 Baik PR
24 024 Simpang Kemili - Blang Mancung 11.30 8.92 Baik PR
25 025 Sp.Pantan Musara - Pantan Musara 2.50 19.32 Rusak PM
26 026 Angkub (PLTM) - Genting Gerbang 2.00 6.00 Baik PR
27 027 Kebet D - Lelabu B 0.77 19.20 Rusak PM
28 028 Lemah - Bebesen 1.34 8.62 Baik PR
29 029 Cang Duri - Jerata 2.70 29.58 Rusak Berat PK
30 030 Sp. Kercing - Kebun Angin 2.60 15.36 Sedang PM
31 031 Glp. Gading - Meurah Mege 9.10 31.77 Rusak Berat PK
32 032 Mesir - Empus Talu 0.55 14.20 Sedang PM
33 033 Kayu Kul - Uning Niken 2.00 9.67 Baik PR
34 034 Tetak - Jamur Latong 3.00 6.30 Baik PR
35 035 Wih Porak - Sp. Paya Dedep 3.50 18.19 Rusak PM
36 036 Pulo Sange - Kemenyen 4.00 14.92 Sedang PM
37 037 Pepalang - Berawang Gading 16.50 8.32 Baik PR
38 038 Puskesmas Bebesen - Petor 0.90 10.02 Baik PR
39 039 Uyem Opat - Penarun 4.00 6.00 Baik PR
40 040 Uning - Mungkur 6.10 9.86 Baik PR
41 041 Sp. Umang - Umang 8.00 19.37 Rusak PM
42 042 Tawarmiko - Lukup Sabun Tengah 2.80 10.79 Baik PR
43 043 SP.Lkp Sabun Barat - Lukup Sabun Barat 1.50 17.55 Rusak PM
44 044 Sp. Intake Air Bersih - Intake Air Bersih 1.50 10.13 Baik PR
45 045 Waq Kala Ili - Jamat 26.00 18.54 Rusak PM
46 046 Lukup - Luang 4.00 15.21 Sedang PM
47 047 Kalang - Loyang Kule 1.50 18.45 Rusak PM
48 048 Belang Gele - Atu Gajah 3.60 5.92 Baik PR
49 049 Sadong - Totor Uyet 0.85 10.13 Baik PR
50 050 Aman Payung - Jurusen 1.23 7.08 Baik PR
51 051 Eirlop - Uring 0.44 35.20 Rusak Berat PK
52 052 Kelitu - Sp. Sintep 5.00 19.37 Rusak PM
53 053 Totor Uyet - Tapak Moge 6.50 7.23 Baik PR
54 054 Paya Tumpi B - Sp. Paya Serngi ( AMD I ) 3.75 14.13 Sedang PM
55 055 Simpang Buter Dalam - Buter Dalam 2.20 25.08 Rusak Berat PK
56 056 Simpang Bernung - Relas Papan 1.60 6.75 Baik PR
57 057 Jelobok (Lelumu) - Star 5.00 19.40 Rusak PM
58 058 B i e s - Pilar 1.80 16.88 Rusak PM
59 059 Sp. Arul Gele - Alur Kumer B 7.80 17.92 Rusak PM
60 060 Sp. Tige Bies - Blang Gele 2.50 9.04 Baik PR
61 061 Lelabu A - Tan Saril C 1.36 9.46 Baik PR
62 062 Tawardi I - Suka Jadi (Bts. BM) 0.65 19.67 Rusak PM
63 063 Datu Uyem - Ujung Temetas 1.35 9.85 Baik PR
64 064 Jalan Tengah - Simpang Empat 2.30 20.35 Rusak PM
65 065 Toweren - Kala Toweren 0.70 9.50 Baik PR

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.14.1 Rekapitulasi penilaian kondisi dan penangananan jalan kabupaten tahun 2009

No No Ruas Ruas Jalan Panjang Nilai Kondisi Kondisi Pemeliharaan

66 066 Batu Lintang - Tanah Abu 8.00 19.41 Rusak PM


67 067 Tanah Abu - Kekelip 3.00 7.55 Baik PR
68 068 Paya Tumpi C - Gele Rawu 1.90 32.71 Rusak Berat PK
69 069 Sp. Pantan Pertik - Pantan Pertik 2.00 32.05 Rusak Berat PK
70 070 Sp. SMA I - Paya Serngi 0.95 8.86 Baik PR
71 071 Kandepag - MTSN Pinangen 0.50 20.20 Rusak PM
72 072 Prumnas - Somol 0.75 17.00 Rusak PM
73 073 Sp. Suka Ramai Atas - Sukaramai Atas (Bts B.M) 0.38 15.53 Sedang PM
74 074 Jaluk - Ketol 5.00 9.14 Baik PR
75 075 Atang Jungket - Sp. Tige Bies 4.70 9.77 Baik PR
76 076 Sp. SMP I Silih Nara - Arul Gele 1.30 10.69 Baik PR
77 077 Ratawali C - Sp. Pantan Jerik 4.65 9.70 Baik PR
78 078 Mutiara - SMU Mutiara 0.93 20.12 Rusak PM
79 079 Mutiara - Sikiren 3.50 14.11 Sedang PM
80 080 Kp. Bujang - Asir asir 1.75 32.37 Rusak Berat PK
81 081 Rusip - Pantan Tengah 2.15 6.19 Baik PR
82 082 Tring Gading - Jamur Laya 1.25 9.57 Baik PR
83 083 Jongok Meluem - Somol 1.35 33.30 Rusak Berat PK
84 084 Sp. Daling - Kercing 3.00 9.32 Baik PR
85 085 Umang - Cucut 2.60 9.64 Baik PR
86 086 Kayu Kul - Sp. Kelaping 1.80 10.00 Baik PR
87 087 Pedemun - Kenawat 3.00 15.28 Sedang PM
88 088 Sp. Uring - Uring 1.80 19.73 Rusak PM
89 089 Bintang - Kuala Bintang 5.90 16.38 Rusak PM
90 090 Jaluk - Tapak Moge 4.80 7.90 Baik PR
91 091 SD. Blok - Medale 1.20 18.00 Rusak PM
92 092 Kp. Bale B - Asir - Asir 3.00 29.98 Rusak Berat PK
93 093 Pestak - Tan Saril D 1.10 9.64 Baik PR
94 094 Blang Mancung - Blang Mancung Bawah 0.60 9.00 Baik PR
95 095 Sanehen - Burlah 0.80 20.45 Rusak PM
96 096 Jingki Gayo - Petor 1.08 26.95 Rusak Berat PK
97 097 Sp. Dolog - Ujung Gergung 1.00 9.67 Baik PR
98 100 Sp. Kurnia - Paya Sawi 2.90 19.00 Rusak PM
99 101 Paya Tumpi B - Singah Mata 1.22 6.00 Baik PR
100 102 Pucuk Deku - Lenga 1.20 6.00 Baik PR
101 103 Pejebe - Mungkur Uten 0.85 36.08 Rusak Berat PK
102 104 Sp. SMA 2 Bebesen - Sp. SD. Kebet 0.65 17.45 Rusak PM
103 106 Angkup - Blang Merefah 3.80 9.83 Baik PR
104 107 Alur Latong - Uning Niken 1.70 13.04 Sedang PM
105 108 Sp. Wih Nongkal - Wih Nongkal 6.90 15.46 Sedang PM
106 109 Linung Bulen I - Tanoh Liet 4.00 32.45 Rusak Berat PK
107 111 Kebet - Mesir 0.85 10.00 Baik PR
108 112 Sp. Suka Jadi - Suka Jadi (Bts B.M) 0.75 19.00 Rusak PM
109 113 Burni Bius - Atu Kapur 3.60 15.17 Sedang PM
110 114 Rusip - Pilar 1.80 16.76 Rusak PM
111 115 Blang Kekumur - Paya Beke 5.50 31.87 Rusak Berat PK
112 116 Remesen - Paya Beke 1.50 6.60 Baik PR
113 117 Jalan Pang Ali 1.36 25.45 Rusak Berat PK
114 118 Kute Robel - Keramil Dodoh 0.51 9.80 Baik PR
115 119 Remesen - Arul Gele B 3.70 19.23 Rusak PM
116 120 Pepayungen - Arul Gele A 1.50 6.20 Baik PR
117 121 Sp. Pucuk Deku - Pucuk Deku 3.40 9.46 Baik PR
118 122 Arul Kumer B - PAA Uyem Tige 3.20 17.45 Rusak PM
119 123 Atu Gajah - Wihni Durin A 5.20 33.24 Rusak Berat PK
120 124 Kung - Atu Mendulang 1.60 16.26 Rusak PM
121 125 Sp. 1001 - Nunang Anatara 1.50 10.00 Baik PR
122 126 Suku Setie - Atu Kapur 1.10 32.72 Rusak Berat PK
123 127 Pedekok - Jelobok ( Lelumu ) 3.00 6.00 Baik PR
124 128 Pertamina - Kebet 1.00 14.25 Sedang PM
125 129 Sp. Kala Pegasing - Lukup Badak 2.75 17.17 Rusak PM
126 130 Simpang Burni Datu - Ujung Jamu 1.00 15.63 Sedang PM
127 131 Wihni Durin - Arul Relem 2.20 9.88 Baik PR
128 132 Mungkur - Gewat 7.00 29.48 Rusak Berat PK
129 133 Tensaran - Pantan Sile 7.10 16.58 Rusak PM
130 134 Kayu Kul - Terminal Pegasing 1.10 16.91 Rusak PM

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.14.1 Rekapitulasi penilaian kondisi dan penangananan jalan kabupaten tahun 2009

No No Ruas Ruas Jalan Panjang Nilai Kondisi Kondisi Pemeliharaan

131 135 Sp. Lukup Badak - Alur Latong 1.70 7.71 Baik PR
132 137 Air Asin - Gelampang Gading 6.00 17.88 Rusak PM
133 138 Angkip - Kenawat 2.00 26.76 Rusak Berat PK
134 139 Isaq - Kute Rayang 1.70 20.55 Rusak PM
135 140 Rebe Gedung - Tami Delem 2.00 20.45 Rusak PM
136 141 Ayun (Bts B.M) - Karang Ampar 13.45 19.08 Rusak PM
137 142 SD. Pilar - Simpang Mesjid 1.02 18.40 Rusak PM
138 143 Arul Kulit - Bukit Kemuning 2.00 33.15 Rusak Berat PK
139 144 Pantan Gading - Pantan Reduk (NK) 8.00 31.03 Rusak Berat PK
140 145 Arul Latong - Pilar 0.70 18.16 Rusak PM
141 146 Uning Baro (Bts.BM) - Puting 3.50 31.82 Rusak Berat PK
142 147 Paya Beke - Paya Beke Lah 2.00 18.87 Rusak PM
143 148 Lelabu D - SD. Inpres Umang 0.60 20.62 Rusak PM
144 149 Cucut - Lelabu C 0.50 30.65 Rusak Berat PK
145 150 Meurah Muyang - Arul Tupis 2.78 30.93 Rusak Berat PK
146 151a Arul Tupis - Berawang Kunyit 5.35 31.65 Rusak Berat PK
147 151 Bale - One - One 3.00 18.90 Rusak PM
148 153 Wih Ilang - Wih Terjun 3.50 29.88 Rusak Berat PK
149 154 Kp. Baru - Pantan Peseng 2.50 6.00 Baik PR
150 155 Ratawali B - Suka Jadi (Bts B.M) 1.05 17.00 Rusak PM
151 156 Buntul Wih Ilang - Wih Ilang 2.50 27.77 Rusak Berat PK
152 157 Kelupak Mata - Pesantren 1.10 9.64 Baik PR
153 158 KM. 92 - Kelupak Mata 3.40 18.74 Rusak PM
154 159 Tanoh Depet - Tie Nege 3.00 19.21 Rusak PM
155 160 Ayangan ( Kantor Koramil) - Polsek Bintang 1.70 21.45 Rusak PM
156 161 Nosar - Bale Nosar 2.50 19.13 Rusak PM
157 163 Sp. Wih Bengi - Kelitu 1.40 19.45 Rusak PM
158 164 Wih Nongkal - Pantan Jerik 4.00 28.43 Rusak Berat PK
159 165 Sp. Kemili - Gunung Singit 4.00 26.15 Rusak Berat PK
160 166 Sp. TVRI - Bergendal ( Bts. BM ) 1.00 21.16 Rusak PM
161 167 Bah - Serempah 3.00 6.00 Baik PR
162 168 Serempah - Berawang Gajah 4.00 31.00 Rusak Berat PK
163 169 Sp. Serule - Serule 7.00 18.47 Rusak PM
164 170 Jalan Abd. Rahman 3.05 13.53 Sedang PR
165 171 Sp. Kelaping - Atang Jungket 2.20 6.60 Baik PR
166 172 Serule - Sp. Tige Penengon 3.00 30.82 Rusak Berat PK
167 173 Pantan Remaja - Arul Kapur 1.20 30.03 Rusak Berat PK
168 174 Wihlah - Lukup Lungi 0.50 34.05 Rusak Berat PK
169 175 Arul Badak - Jamur Asam 3.00 30.85 Rusak Berat PK
170 176 Uring - Tebuk 1.00 6.80 Baik PR
171 177 Jejem - Gelampang Gading 11.00 28.58 Rusak Berat PK
172 178 Mersah Genting Gerbang - Jln. Celala 1.00 20.45 Rusak PM
173 179 Genting Gerbang - Ktr. Desa Genting Gerbang 1.50 18.71 Rusak PM
174 185 Toweren - Pantan Lues 2.60 0.00 0.00 PM
175 201 Kute Panang - Tapak Moge 2.45 15.45 Sedang PM
176 203 Linung Bulen I - Uyet-Uyet 2.00 9.46 Baik PR
177 206 Paya Kolak - Pilar 8.20 19.96 Rusak PM
178 207 Tami delem - Atu Kul 2.55 18.36 Rusak PM
179 209 Atu Tulu - Pegantungen 0.91 8.22 Baik PR
180 210 Kenawat - Kedelah 9.00 18.00 Rusak PM
181 211 Tami delem - Paya Serngi 0.78 14.86 Sedang PM
182 214 Blang Gele - Sadong 1.70 16.65 Rusak PM
183 215 Ketol - Bah 1.00 15.30 Sedang PM
184 216 Bintang - Kala Segi 2.90 15.21 Sedang PM
185 218 Tami Delem - Rebe Gayo 2.20 8.53 Baik PR
186 219 Paya Reje I - Blang Datu 2.50 14.65 Sedang PM
187 222 Gelumpang Payung - Ponok Baliq 9.10 17.55 Rusak PM
188 224 SD. Tansaran - Daling 2.50 18.40 Rusak PM
189 226 Bies Penantanan - Arul Calo 1.20 19.88 Rusak PM
190 227 Simpang Masdjid - Selun 4.70 17.17 Rusak PM
191 229 Sadong - Juru Mudi 1.50 14.53 Sedang PM
192 231 Pucuk Deku - Wihni Bakong 1.70 9.45 Baik PR
193 232 Sp.IV Reje Wali - Kekuyang 12.00 19.11 Rusak PM
194 234 Panakan - Pantan Lues 3.00 21.19 Rusak PM
195 235 Simpang HP - Kala Nareh 2.00 9.65 Baik PR

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.14.1 Rekapitulasi penilaian kondisi dan penangananan jalan kabupaten tahun 2009

No No Ruas Ruas Jalan Panjang Nilai Kondisi Kondisi Pemeliharaan

196 236 Jalan Lembaga 0.70 0.00 0.00 PR


197 237 Jalan Mersa 0.24 12.95 Sedang PM
198 238 Jalan Damar 0.40 9.50 Baik PR
199 239 Jalan Sentosa 0.41 12.95 Sedang PM
200 240 Jln. SMP No. 1 0.15 6.00 Baik PR
201 241 Jalan Mahkamah 0.25 12.45 Sedang PM
202 242 Jalan Pahlawan 0.30 12.78 Sedang PM
203 243 Jalan Reje Ilang I (Kp. Bale Atu) 0.25 17.45 Rusak PM
204 244 Jalan Reje Ilang II (Kp. Bale Atu) 0.20 24.95 Rusak Berat PK
205 245 Putri Ijo 0.17 18.45 Rusak PM
206 246 Jalan Sudirman 0.25 12.45 Sedang PM
207 247 Jalan Laut Tawar 0.42 9.50 Baik PR
208 248 Jalan Pasar Inpres 0.55 6.00 Baik PR
209 249 Jalan Pasar Inpres 1 & II 0.10 18.45 Rusak PM
210 250 Jalan Alfitrah 0.50 9.45 Baik PR
211 251 Jalan Panglima Aman Dimod 0.45 25.25 Rusak Berat PK
212 252 Jalan Blang Mersa 0.45 22.45 Rusak PM
213 253 Jalan PGA 0.40 13.20 Sedang PM
214 254 Jalan Malim Mudo 0.45 7.00 Baik PR
215 255 Jalan Time Ruang 0.79 28.25 Rusak Berat PK
216 256 Jalan Simpang SMEA 0.40 24.95 Rusak Berat PK
217 257 Jalan Pertamina 0.93 6.00 Baik PR
218 258 Jalan Terminal (Jln. Hasan Gayo) 0.55 10.45 Baik PR
219 259 Jalan Rumah Sakit Umum 0.67 13.12 Sedang PM
220 260 Jalan Non Perumnas 0.91 9.67 Baik PR
221 261 Jalan SMP No. 3 0.23 17.45 Rusak PM
222 263 Jalan Pang Ali 0.25 19.45 Rusak PM
223 264 Jalan Aman Dimod 0.26 19.95 Rusak PM
224 266 Jalan Asir - Asir Atas 0.50 27.25 Rusak Berat PK
225 267 Jalan SMU. No. 3 0.40 18.70 Rusak PM
226 268 Jalan SMP No.2 0.11 18.45 Rusak PM
227 269 Jalan MAN N. 1 0.13 17.45 Rusak PM
228 270 Jalan Kompi 0.20 18.45 Rusak PM
229 271 Jalan Dinas Kesehatan 0.15 12.45 Sedang PM
230 272 Jalan Asrama Polisi 0.60 20.65 Rusak PM
231 273 Jalan Sara Rasa 0.60 28.78 Rusak Berat PK
232 274 Jalan Kampung Baru 0.20 18.45 Rusak PM
233 275 Jalan Stadion 0.80 12.95 Sedang PM
648.16

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.14. Rekapitulasi penilaian kondisi jalan kabupaten tahun 2009

Nama Ruas Penilaian Kondisi dan Program Penanganan Program/Kegiatan


Type PR PM PK Target Efektif
No. Panjang Lebar
No. Permukaan Nilai Rata-rata Nilai Rata-rata Nilai Rata-rata Target
Ruas Pangkal Ruas Ujung Ruas (km) (m) Jumlah Panjang Jumlah Panjang Jumlah Panjang Program/
Jalan Kerusakan Kerusakan Kerusakan Kerusakan Kerusakan Kerusakan Efektif
Segmen (m) Segmen (m) Segmen (m) Kegiatan
(%) (%) (%) (%) (%) (%) (m)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 16 19 20
1 001 Mersah Uring Mersah Kala 0.24 8 A 18 2 200 9 PR 18.00
2 002 Takengon Kebayakan 2.30 12 A 116 20 2000 5.80 45 3 300 15.00 PR 116.00
3 003 Kebayakan Simpang Empat 1.50 8 A 99 10 1000 9.90 74 5 500 14.80 PR 99.00
4 004 Sp. IV Bebesen Tan Saril 1.90 7 A 66 6 600 11.00 192 13 1300 14.77 PM 192.00
5 005 Tan Saril A Bebesen 9.50 8 A 1146.05 89 8900 12.88 161.7 6 600 26.95 PM 1,146.05
6 006 Jagong Gegarang 6.00 7 A/K 20.9 2 200 10.45 805.1 58 5800 13.88 PM 805.10
7 007 Pinangan Kebayakan 4.70 6 A 447 47 4700 9.51 PR 447.00
8 008 Gegarang Berawang Dewal 6.00 6 A 413.5 48 4800 8.61 338.4 12 1200 28.20 PR 413.50
9 009 Kebayakan Mendale 1.90 8 A 122.9 12 1200 10.24 11.45 1 100 11.45 140.7 6 600 23.45 PR 122.90
10 010 Kp. Bale Tan Saril 2.60 8 A 169 26 2600 6.5 34 PR 169.00
11 011 Bukit Menjangan Ratawali A 4.00 5.5 A 561 40 4000 14.03 PM 561.00
12 012 Ratawali A Lk.Sabun Barat ( Bts B.M ) 6.10 7 A 878.45 61 6100.00 14.40 PM 878.45
13 013 Batu Lintang Berawang Dewal 10.50 6 T 3271.25 105 10500 31.15 PK 3,271.25
14 014 Blang Paku (Bts B.M) Buter 3.90 6 A 381.1 21 2100 18.15 413.2 18 1800 22.96 PM 381.10
15 015 Buter Sp. Empat Rejewali 1.85 6 A 173 18 1800 9.61 PR 173.00
16 016 Bernung Ketol 2.60 6 A 149 15 1500 9.93 163 11 1100 14.82 PR 149.00
17 017 Buter Sp.Paya Baning 5.25 6 A 377 39 3900 9.67 189 13 1300 14.54 PR 377.00
18 018 Kala Ketol Buter 2.40 5.5 A 171 24 2400 7.13 PR 171.00
19 019 Bernung Simpang Empat 1.80 6 A 169 18 1800 9.39 PR 169.00
20 020 SP. Paya Baning Bernung 2.05 6 A 31.35 3 300 10.45 219.65 17 1700 12.92 PM 219.65
21 021 SP. Arul Badak Arul Badak 12.00 6 A/T 66 11 1100 6.00 1444.75 75 7500 19.26 888.3 34 3400 26.13 PM 1,444.75
22 022 Blang Mancung Sp.Paya Baning 0.50 6 A 65.25 5 500 13.05 PM 65.25
23 023 Ratawali B Blang Mancung 9.40 7 A 648 75 7500 8.64 278 19 1900 14.63 PR 648.00
24 024 Simpang Kemili Blang Mancung 11.30 6 A 589 66 6600 8.92 669 47 4700 14.23 PR 589.00
25 025 Sp.Pantan Musara Pantan Musara 2.50 6 K 289.75 15 1500 19.32 264.5 10 1000 26.45 PM 289.75
26 026 Angkub (PLTM) Genting Gerbang 2.00 5 A 120 20 2000 6.00 PR 120.00
27 027 Kebet D Lelabu B 0.77 6 A 76.8 4 400 19.20 70.35 3 300 23.45 PM 76.80
28 028 Lemah Bebesen 1.34 7 A 112 13 1300 8.62 PR 112.00
29 029 Cang Duri Jerata 2.70 5.5 K 97.5 10 1000 9.75 20.45 1 100 20.45 473.2 16 1600 29.58 PK 473.20
30 030 Sp. Kercing Kebun Angin 2.60 6 A 10.45 1 100 10.45 353.35 23 2300 15.36 46.9 2 200 23.45 PM 353.35
31 031 Glp. Gading Meurah Mege 9.10 6 K/T 115.7 6 600 19.28 2700.8 85 8500 31.77 PK 2,700.80
32 032 Mesir Empus Talu 0.55 8 A 10.45 1 100 10.45 56.8 4 400 14.20 PM 56.80
33 033 Kayu Kul Uning Niken 2.00 6 A 174.1 18 1800 9.67 23.9 2 200 11.95 PR 174.10
34 034 Tetak Jamur Latong 3.00 5 A 189 30 3000 6.30 PR 189.00
35 035 Wih Porak Sp. Paya Dedep 3.50 5.5 K 636.75 35 3500 18.19 PM 636.75
36 036 Pulo Sange Kemenyen 4.00 6 K 388 26 2600 14.92 369.3 14 1400 26.38 PM 388.00
37 037 Pepalang Berawang Gading 16.50 7 A 940 113 11300 8.32 755 52 5200 14.52 PR 940.00
38 038 Puskesmas Bebesen Petor 0.90 5.5 A 70.15 7 700 10.02 22.9 2 200 11.45 PR 70.15
39 039 Uyem Opat Penarun 4.00 5.5 A 108 18 1800 6.00 210.5 10 1000 21.05 298.4 12 1200 24.87 PR 108.00
40 040 Uning Mungkur 6.10 6 A 266.15 27 2700 9.86 291.85 13 1300 22.45 522.45 21 2100 24.88 PR 266.15
41 041 Sp. Umang Umang 8.00 6 K 1026.85 53 5300 19.37 693.15 27 2700 25.67 PM 1,026.85
42 042 Tawarmiko Lukup Sabun Tengah 2.80 6 A 259 24 2400 10.79 81 4 400 20.25 PR 259.00
43 043 SP.Lkp Sabun Barat Lukup Sabun Barat 1.50 6 A 193 11 1100 17.55 103 4 400 25.75 PM 193.00
44 044 Sp. Intake Air Bersih Intake Air Bersih 1.50 6 A 152 15 1500 10.13 PR 152.00
45 045 Waq Kala Ili Jamat 26.00 7 A/K 39.8 4 400 9.95 3393.35 183 18300 18.54 1896.85 73 7300 25.98 PM 3,393.35

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.14. Rekapitulasi penilaian kondisi jalan kabupaten tahun 2009

Nama Ruas Penilaian Kondisi dan Program Penanganan Program/Kegiatan


Type PR PM PK Target Efektif
No. Panjang Lebar
No. Permukaan Nilai Rata-rata Nilai Rata-rata Nilai Rata-rata Target
Ruas Pangkal Ruas Ujung Ruas (km) (m) Jumlah Panjang Jumlah Panjang Jumlah Panjang Program/
Jalan Kerusakan Kerusakan Kerusakan Kerusakan Kerusakan Kerusakan Efektif
Segmen (m) Segmen (m) Segmen (m) Kegiatan
(%) (%) (%) (%) (%) (%) (m)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 16 19 20
46 046 Lukup Luang 4.00 6 K 145.75 15 1500 9.72 380.25 25 2500 15.21 PM 380.25
47 047 Kalang Loyang Kule 1.50 6 K 258.3 14 1400 18.45 23.45 1 100 23.45 PM 258.30
48 048 Belang Gele Atu Gajah 3.60 6 A 213 36 3600 5.92 PR 213.00
49 049 Sadong Totor Uyet 0.85 7 A 81 8 800 10.13 PR 81.00
50 050 Aman Payung Jurusen 1.23 5.5 A 85 12 1200 7.08 PR 85.00
51 051 Eirlop Uring 0.44 6 A 140.8 4 400 35.2 PK 140.80
52 052 Kelitu Sp. Sintep 5.00 5 A/T 968.5 50 5000 19.37 PM 968.50
53 053 Totor Uyet Tapak Moge 6.50 7 A 470 65 6500 7.23 PR 470.00
54 054 Paya Tumpi B Sp. Paya Serngi ( AMD I ) 3.75 6 A 522.65 37 3700 14.13 PM 522.65
55 055 Simpang Buter Dalam Buter Dalam 2.20 6 K 118.7 6 600 19.78 401.2 16 1600 25.08 PK 401.20
56 056 Simpang Bernung Relas Papan 1.60 5.5 A 108 16 1600 6.75 PR 108.00
57 057 Jelobok (Lelumu) Star 5.00 5.5 K 717.65 37 3700 19.40 314.85 13 1300 24.22 PM 717.65
58 058 B i e s Pilar 1.80 5.5 A 80 10 1000 8.00 80 10 800 16.88 PM 135.00
59 059 Sp. Arul Gele Alur Kumer B 7.80 6 A 1398.1 78 7800 17.92 PM 1,398.10
60 060 Sp. Tige Bies Blang Gele 2.50 6 A 226 25 2500 9.04 PR 226.00
61 061 Lelabu A Tan Saril C 1.36 6 A 123 13 1300 9.46 PR 123.00
62 062 Tawardi I Suka Jadi (Bts. BM) 0.65 6 A 118 6 600 19.67 PM 118.00
63 063 Datu Uyem Ujung Temetas 1.35 5.5 A 128 13 1300 9.85 PR 128.00
64 064 Jalan Tengah Simpang Empat 2.30 6 A 468 23 2300 20.35 PM 468.00
65 065 Toweren Kala Toweren 0.70 6 A 57 6 600 9.50 15 1 100 15.00 PR 57.00
66 066 Batu Lintang Tanah Abu 8.00 6 K/T 912.15 47 4700 19.41 901.85 33 3300 27.33 PM 912.15
67 067 Tanah Abu Kekelip 3.00 5 A 151 20 2000 7.55 166 9 900 18.44 25 1 100 25.00 PR 151.00
68 068 Paya Tumpi C Gele Rawu 1.90 5.5 T 621.55 19 1900 32.71 PK 621.55
69 069 Sp. Pantan Pertik Pantan Pertik 2.00 6 T 641 20 2000 32.05 PK 641.00
70 070 Sp. SMA I Paya Serngi 0.95 5.5 A 62 7 700 8.86 31 2 200 15.50 PR 62.00
71 071 Kandepag MTSN Pinangen 0.50 6 A/K 80.8 4 400 20.20 24.45 1 100 24.45 PM 80.80
72 072 Prumnas Somol 0.75 6 A 18 2 200 9.00 85 5 500 17.00 PM 85.00
73 073 Sp. Suka Ramai Atas Sukaramai Atas (Bts B.M) 0.38 6 A 59 3 380 15.53 PM 59.00
74 074 Jaluk Ketol 5.00 7 A 384 42 4200 9.14 119 8 800 14.88 PR 119.00
75 075 Atang Jungket Sp. Tige Bies 4.70 8 A 420 43 4300 9.77 53 4 400 13.25 PR 420.00
76 076 Sp. SMP I Silih Nara Arul Gele 1.30 5.5 A 139 13 1300 10.69 PR 139.00
77 077 Ratawali C Sp. Pantan Jerik 4.65 6 A 359 37 3700 9.70 134 9 900 14.89 PR 359.00
78 078 Mutiara SMU Mutiara 0.93 6 K 120.7 6 600 20.12 76.35 3 300 25.45 PM 120.70
79 079 Mutiara Sikiren 3.50 6 A 493.75 35 3500 14.11 PM 493.75
80 080 Kp. Bujang Asir asir 1.75 6 A/T 63.25 5 500 12.65 388.4 12 1200 32.37 PK 388.40
81 081 Rusip Pantan Tengah 2.15 6 A 130 21 2100 6.19 PR 130.00
82 082 Tring Gading Jamur Laya 1.25 6 A 67 7 700 9.57 102 5 500 20.40 PR 67.00
83 083 Jongok Meluem Somol 1.35 5.5 T 432.85 13 1300 33.30 PK 432.85
84 084 Sp. Daling Kercing 3.00 6 A 261 28 2800 9.32 35 2 200 17.50 PR 261.00
85 085 Umang Cucut 2.60 6 A 212 22 2200 9.64 60 4 400 15.00 PR 212.00
86 086 Kayu Kul Sp. Kelaping 1.80 6 A 180 18 1800 10.00 PR 180.00
87 087 Pedemun Kenawat 3.00 6 A 10.45 1 100 10.45 443.05 29 2900 15.28 PM 443.05
88 088 Sp. Uring Uring 1.80 6 A 355.1 18 1800 19.73 PM 355.10
89 089 Bintang Kuala Bintang 5.90 7 A 966.55 59 5900 16.38 PM 966.55
90 090 Jaluk Tapak Moge 4.80 7 A 158 20 2000 7.90 427 28 2800 15.25 PR 158.00

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.14. Rekapitulasi penilaian kondisi jalan kabupaten tahun 2009

Nama Ruas Penilaian Kondisi dan Program Penanganan Program/Kegiatan


Type PR PM PK Target Efektif
No. Panjang Lebar
No. Permukaan Nilai Rata-rata Nilai Rata-rata Nilai Rata-rata Target
Ruas Pangkal Ruas Ujung Ruas (km) (m) Jumlah Panjang Jumlah Panjang Jumlah Panjang Program/
Jalan Kerusakan Kerusakan Kerusakan Kerusakan Kerusakan Kerusakan Efektif
Segmen (m) Segmen (m) Segmen (m) Kegiatan
(%) (%) (%) (%) (%) (%) (m)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 16 19 20
91 091 SD. Blok Medale 1.20 6 A 162 9 900 18.00 77 3 300 25.67 PM 162.00
92 092 Kp. Bale B Asir - Asir 3.00 8 T 899.5 30 3000 29.98 PK 899.50
93 093 Pestak Tan Saril D 1.10 6 A 106 11 1100.00 9.64 PR 106.00
94 094 Blang Mancung Blang Mancung Bawah 0.60 6 A 54 6 600 9.00 PR 54.00
95 095 Sanehen Burlah 0.80 7 T 163.6 8 800 20.45 PM 163.60
96 096 Jingki Gayo Petor 1.08 6 T 269.5 10 1000 26.95 PK 269.50
97 097 Sp. Dolog Ujung Gergung 1.00 5.5 A 87 9 900 9.67 14 1 100 14.00 PR 87.00
98 100 Sp. Kurnia Paya Sawi 2.90 6 K 551.05 29 2900 19.00 PM 551.05
99 101 Paya Tumpi B Singah Mata 1.22 5.5 A 72 12 1200 6.00 PR 72.00
100 102 Pucuk Deku Lenga 1.20 5.5 A/K 36 6 600 6.00 93.25 5 500 18.65 23.45 1 100 23.45 PR 36.00
101 103 Pejebe Mungkur Uten 0.85 6 T 288.6 8 800 36.08 PK 288.60
102 104 Sp. SMA 2 Bebesen Sp. SD. Kebet 0.65 6 K 104.7 6 600 17.45 PM 104.70
103 106 Angkup Blang Merefah 3.80 6 A 177 18 1800 9.83 340 20 2000 17.00 PR 177.00
104 107 Alur Latong Uning Niken 1.70 6 A 221.65 17 1700 13.04 PM 221.65
105 108 Sp. Wih Nongkal Wih Nongkal 6.90 5.5 A 298 30 3000 9.93 603 39 3900 15.46 PM 603.00
106 109 Linung Bulen I Tanoh Liet 4.00 5.5 T 1298 40 4000 32.45 PK 1,298.00
107 111 Kebet Mesir 0.85 5.5 A 80 8 800 10.00 PR 80.00
108 112 Sp. Suka Jadi Suka Jadi (Bts B.M) 0.75 6 A 133 7 700 19 PM 133.00
109 113 Burni Bius Atu Kapur 3.60 6 A/T 546.2 36 3600 15.17 PM 546.20
110 114 Rusip Pilar 1.80 6 A 10 1 100 10.00 285 17 1700 16.76 PM 285.00
111 115 Blang Kekumur Paya Beke 5.50 6 T 1752.75 55 5500 31.87 PK 1,752.75
112 116 Remesen Paya Beke 1.50 6 A 66 10 1000 6.60 126 5 500 25.2 PR 66.00
113 117 Jalan Pang Ali 1.36 8 K 41.9 2 200 20.95 279.95 11 1100 25.45 PK 279.95
114 118 Kute Robel Keramil Dodoh 0.51 6 A 49 5 500 9.80 PR 49.00
115 119 Remesen Arul Gele B 3.70 6 A/T 711.65 37 3700 19.23 PM 711.65
116 120 Pepayungen Arul Gele A 1.50 7 A 93 15 1500 6.20 PR 93.00
117 121 Sp. Pucuk Deku Pucuk Deku 3.40 6 A 246 26.00 2600 9.46 117 8.00 800 14.63 PR 246.00
118 122 Arul Kumer B PAA Uyem Tige 3.20 6 A/T 523.5 30 3000 17.45 49.9 2 200 24.95 PM 523.50
119 123 Atu Gajah Wihni Durin A 5.20 6 A/T 138 23 2300 6.00 964 29 2900 33.24 PK 964.00
120 124 Kung Atu Mendulang 1.60 5.5 A/T 260.2 16 1600 16.26 PM 260.20
121 125 Sp. 1001 Nunang Anatara 1.50 5.5 A 120 12 1200 10.00 44 3 300 14.67 PR 120.00
122 126 Suku Setie Atu Kapur 1.10 5 T 359.95 11 1100 32.72 PK 359.95
123 127 Pedekok Jelobok ( Lelumu ) 3.00 6 A 132 22 2200 6.00 194.6 8 800 24.33 PR 132.00
124 128 Pertamina Kebet 1.00 5.5 A 142.5 10 1000 14.25 PM 142.50
125 129 Sp. Kala Pegasing Lukup Badak 2.75 6 A 90 9 900 10.00 309 18 1800 17.17 PM 309.00
126 130 Simpang Burni Datu Ujung Jamu 1.00 5.5 A 31 2 200 15.5 125 8 800 15.625 PM 125.00
127 131 Wihni Durin Arul Relem 2.20 5.5 A 168 17 1700 9.88 72 5 500 14.40 PR 168.00
128 132 Mungkur Gewat 7.00 6 A/T 103.95 11 1100 9.45 1739.55 59 5900 29.48 PK 1,739.55
129 133 Tensaran Pantan Sile 7.10 5.5 A 1177 71 7100 16.58 PM 1,177.00
130 134 Kayu Kul Terminal Pegasing 1.10 8 A 186 11 1100 16.91 PM 186.00
131 135 Sp. Lukup Badak Alur Latong 1.70 5 A 131 17 1700 7.71 PR 131.00
132 137 Air Asin Gelampang Gading 6.00 7 K 1073 60 6000 17.88 PM 1,073.00
133 138 Angkip Kenawat 2.00 6 A 86.8 4 400 21.70 428.2 16 1600 26.76 PK 428.20
134 139 Isaq Kute Rayang 1.70 5.5 A 205.5 10 1000 20.55 188.15 7 700 26.88 PM 205.50
135 140 Rebe Gedung Tami Delem 2.00 5.5 A 122.7 6 600 20.45 339.3 14 1400 24.235714 PM 122.70

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.14. Rekapitulasi penilaian kondisi jalan kabupaten tahun 2009

Nama Ruas Penilaian Kondisi dan Program Penanganan Program/Kegiatan


Type PR PM PK Target Efektif
No. Panjang Lebar
No. Permukaan Nilai Rata-rata Nilai Rata-rata Nilai Rata-rata Target
Ruas Pangkal Ruas Ujung Ruas (km) (m) Jumlah Panjang Jumlah Panjang Jumlah Panjang Program/
Jalan Kerusakan Kerusakan Kerusakan Kerusakan Kerusakan Kerusakan Efektif
Segmen (m) Segmen (m) Segmen (m) Kegiatan
(%) (%) (%) (%) (%) (%) (m)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 16 19 20
136 141 Ayun (Bts B.M) Karang Ampar 13.45 6 A/T 296.7 44 4400 6.74 972.95 51 5100 19.08 1004.55 39 3900 25.76 PM 972.95
137 142 SD. Pilar Simpang Mesjid 1.02 6 A 184 10 1000 18.4 PM 184.00
138 143 Arul Kulit Bukit Kemuning 2.00 6 T 663 20 2000 33.15 PK 663.00
139 144 Pantan Gading Pantan Reduk (NK) 8.00 6 T 2482 80 8000 31.03 PK 2,482.00
140 145 Arul Latong Pilar 0.70 6 A 127.15 7 700 18.16 PM 127.15
141 146 Uning Baro (Bts.BM) Puting 3.50 6 T 1113.75 35 3500 31.82 PK 1,113.75
142 147 Paya Beke Paya Beke Lah 2.00 6 A 283 15 1500 18.87 125 5 500 25.00 PM 283.00
143 148 Lelabu D SD. Inpres Umang 0.60 6 K 123.7 6 600 20.62 PM 123.70
144 149 Cucut Lelabu C 0.50 5.5 T 153.25 5 500 30.65 PK 153.25
145 150 Meurah Muyang Arul Tupis 2.78 5.5 T 835.15 27 2700 30.93 PK 835.15
146 151 Bale One - One 5.35 6 A/K 1001.85 53 5300 18.90 PM 1,001.85
147 151a Arul Tupis Berawang Kunyit 3.00 6 T 949.5 30 3000 31.65 PK 949.50
148 153 Wih Ilang Wih Terjun 3.50 5.5 T 1045.75 35 3500 29.88 PK 1,045.75
149 154 Kp. Baru Pantan Peseng 2.50 6 A/T 102 17 1700 6.00 159.6 8 800 19.95 PR 102.00
150 155 Ratawali B Suka Jadi (Bts B.M) 1.05 5.5 A 136 8 800 17.00 51 2 200 25.50 PM 136.00
151 156 Buntul Wih Ilang Wih Ilang 2.50 5 T 694.25 25 2500 27.77 PK 694.25
152 157 Kelupak Mata Pesantren 1.10 5.5 A 106 11 1100 9.64 PR 106.00
153 158 KM. 92 Kelupak Mata 3.40 5 A 637 34 3400 18.74 PM 637.30
154 159 Tanoh Depet Tie Nege 3.00 8 A/T 403.45 21 2100 19.21 225.05 9 900 25.01 PM 403.45
155 160 Ayangan ( Kantor Koramil) Polsek Bintang 1.70 6 A/K 171.6 8 800 21.45 231.05 9 900 25.67 PM 171.60
156 161 Nosar Bale Nosar 2.50 5.5 A/K 363.55 19 1900 19.13 148.7 6 600 24.78 PM 363.55
157 163 Sp. Wih Bengi Kelitu 1.40 6 A 214 11 1100 19.45 72 3 300 24.00 PM 214.00
158 164 Wih Nongkal Pantan Jerik 4.00 5.5 T 1137 40 4000 28.43 PK 1,137.00
159 165 Sp. Kemili Gunung Singit 4.00 6 T 67.35 3 300 22.45 67.35 37 3700 26.15 PK 967.65
160 166 Sp. TVRI Bergendal ( Bts. BM ) 1.00 6 K 148.15 7 700 21.16 73.35 3 300 24.45 PM 148.15
161 167 Bah Serempah 3.00 6 A/T 66 11 1100 6.00 464 19 1900 24.42 PR 66.00
162 168 Serempah Berawang Gajah 4.00 6 T 1240 40 4000 31.00 PK 1,240.00
163 169 Sp. Serule Serule 7.00 8 A/T 941.95 51 5100 18.47 469.55 19 1900 24.71 PM 941.95
164 170 Jalan Abd. Rahman 3.05 8 A 406 30 3000 13.53 PR 406.00
165 171 Sp. Kelaping Atang Jungket 2.20 6 A 132 20 2000 6.60 47 2 200 23.50 PR 132.00
166 172 Serule Sp. Tige Penengon 3.00 6 K/T 924.5 30 3000 30.82 PK 924.50
167 173 Pantan Remaja Arul Kapur 1.20 6 T 360.4 12 1200 30.03 PK 360.40
168 174 Wihlah Lukup Lungi 0.50 5.5 T 170.25 5 500 34.05 PK 170.25
169 175 Arul Badak Jamur Asam 3.00 6 T 925.5 30 3000 30.85 PK 925.50
170 176 Uring Tebuk 1.00 6 A 68 10 1000 6.80 PR 68.00
171 177 Jejem Gelampang Gading 11.00 5.5 T 3143.5 110 11000 28.58 PK 3,143.50
172 178 Mersah Genting Gerbang Jln. Celala 1.00 5 A 122.7 6 600 20.45 113.8 4 400 28.45 PM 122.70
173 179 Genting Gerbang Ktr. Desa Genting Gerbang 1.50 5.5 A/T 42 7 700 6.00 131 7 700 18.71 25 1 100 25.00 PM 131.00
174 185 Toweren Pantan Lues 2.60 5.5 A/T 334.65 17 1700 19.69 222.05 9 900 24.67 PM 334.65
175 201 Kute Panang Tapak Moge 2.45 6 A 23 2 200 11.50 340 22 2200 15.45 PM 340.00
176 203 Linung Bulen I Uyet-Uyet 2.00 6 A 123 13 1300 9.46 127 7 700 18.14 PR 123.00
177 206 Paya Kolak Pilar 8.20 8 A/T 1137.65 57 5700 19.96 607.25 25 2500 24.29 PM 1,137.65
178 207 Tami delem Atu Kul 2.55 6 A/T 403.9 22 2200 18.36 73.35 3 300 24.45 PM 403.90
179 209 Atu Tulu Pegantungen 0.91 6 A 74 9 900 8.22 PR 74.00
180 210 Kenawat Kedelah 9.00 7 A/T 10.45 1 100 10.45 1277.95 71 7100 18.00 442.1 18 1800 24.56 PM 1,277.95

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.14. Rekapitulasi penilaian kondisi jalan kabupaten tahun 2009

Nama Ruas Penilaian Kondisi dan Program Penanganan Program/Kegiatan


Type PR PM PK Target Efektif
No. Panjang Lebar
No. Permukaan Nilai Rata-rata Nilai Rata-rata Nilai Rata-rata Target
Ruas Pangkal Ruas Ujung Ruas (km) (m) Jumlah Panjang Jumlah Panjang Jumlah Panjang Program/
Jalan Kerusakan Kerusakan Kerusakan Kerusakan Kerusakan Kerusakan Efektif
Segmen (m) Segmen (m) Segmen (m) Kegiatan
(%) (%) (%) (%) (%) (%) (m)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 16 19 20
181 211 Tami delem Paya Serngi 0.78 6 A 104 7 700 14.86 PM 104.00
182 214 Blang Gele Sadong 1.70 6 A 283 17 1700 16.65 PM 283.00
183 215 Ketol Bah 1.00 6 A 153 10 1000 15.30 PM 153.00
184 216 Bintang Kala Segi 2.90 5.5 A 441 29 2900 15.21 PM 441.00
185 218 Tami Delem Rebe Gayo 2.20 8 A 145 17 1700 8.53 73 5 500 14.60 PR 145.00
186 219 Paya Reje I Blang Datu 2.50 7 A 73 8 800 9.13 249 17 1700 14.65 PM 249.00
187 222 Gelumpang Payung Ponok Baliq 9.10 6 A 1281 73 7300 17.55 443 18 1800 24.61 PM 1,281.00
188 224 SD. Tansaran Daling 2.50 7 A 460 25 2500 18.40 PM 460.00
189 226 Bies Penantanan Arul Calo 1.20 6 A 139.15 7 700 19.88 123.25 5 500 24.65 PM 139.15
190 227 Simpang Masdjid Selun 4.70 6 A/K/T 618.2 36 3600 17.17 277.95 11 1100 25.27 PM 618.20
191 229 Sadong Juru Mudi 1.50 7 A 218 15 1500 14.53 PM 218.00
192 231 Pucuk Deku Wihni Bakong 1.70 5.5 A 103.95 11 1100 9.45 103.7 6 600 17.28 PR 103.95
193 232 Sp.IV Reje Wali Kekuyang 12.00 6 A 509.15 65 6500 7.83 509.15 29 2900 19.11 700.7 26 2600 26.95 PM 554.05
194 234 Panakan Pantan Lues 3.00 5.5 K 402.55 19 1900 21.19 265.95 11 1100 24.18 PM 402.55
195 235 Simpang HP Kala Nareh 2.00 6 A 193 20 2000 9.65 PR 193.00
196 236 Jalan Lembaga 0.70 8 A 42 7 700 6.00 PR 42.00
197 237 Jalan Mersa 0.24 8 A 25.9 12.95 200 12.95 PM 25.90
198 238 Jalan Damar 0.40 10 A 38 4 400 9.50 PR 38.00
199 239 Jalan Sentosa 0.41 8 A 51.8 4 400 12.95 PM 51.80
200 240 Jln. SMP No. 1 0.15 8 A 6 1 100 6 PR 6.00
201 241 Jalan Mahkamah 0.25 8 A 24.9 2 200 12.45 PM 24.90
202 242 Jalan Pahlawan 0.30 8 A 38.35 3 300 12.78 PM 38.35
203 243 Jalan Reje Ilang I (Kp. Bale Atu) 0.25 8 A 34.9 2 200 17.45 PM 34.90
204 244 Jalan Reje Ilang II (Kp. Bale Atu) 0.20 8 A 49.9 2 200 24.95 PK 49.90
205 245 Putri Ijo 0.17 8 A 18.45 1 100 18.45 PM 18.45
206 246 Jalan Sudirman 0.25 8 A 24.9 2 200 12.45 PM 24.90
207 247 Jalan Laut Tawar 0.42 8 A 38 4 400 9.5 PR 38.00
208 248 Jalan Pasar Inpres 0.55 10 A 30 5 500 6 PR 30.00
209 249 Jalan Pasar Inpres 1 & II 0.10 10 A 18.45 1 100 18.45 PM 18.45
210 250 Jalan Alfitrah 0.50 8 A 47.25 5 500 9.45 PR 47.25
211 251 Jalan Panglima Aman Dimod 0.45 8 A 101 4 400 25.25 PK 101.00
212 252 Jalan Blang Mersa 0.45 8 A 22.45 1 100 22.45 73.35 3 300 24.45 PM 22.45
213 253 Jalan PGA 0.40 8 A 52.8 4 400 13.20 PM 52.80
214 254 Jalan Malim Mudo 0.45 7 A 28 4 400 7.00 PR 28.00
215 255 Jalan Time Ruang 0.79 6 A 26.9 2 200 13.45 141.25 5 500 28.25 PK 141.25
216 256 Jalan Simpang SMEA 0.40 5 A 99.8 4 400 24.95 PK 99.80
217 257 Jalan Pertamina 0.93 5.5 A 54 9 900 6.00 PR 54.00
218 258 Jalan Terminal (Jln. Hasan Gayo) 0.55 10 A 10.45 1 100 10.45 49.8 4 400 12.45 PR 10.45
219 259 Jalan Rumah Sakit Umum 0.67 12 A 78.7 6 600 13.12 PM 78.70
220 260 Jalan Non Perumnas 0.91 8 A 87 9 900 9.67 PR 87.00
221 261 Jalan SMP No. 3 0.23 7 A 34.9 2 200 17.45 PM 34.90
222 263 Jalan Pang Ali 0.25 6 A 38.9 2 200 19.45 PM 38.90
223 264 Jalan Aman Dimod 0.26 6 A 39.9 2 200 19.95 PM 39.90
224 266 Jalan Asir - Asir Atas 0.50 6 A 136.25 5 500 27.25 PK 136.25
225 267 Jalan SMU. No. 3 0.40 8 A 74.8 4 400 18.70 PM 74.80

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.14. Rekapitulasi penilaian kondisi jalan kabupaten tahun 2009

Nama Ruas Penilaian Kondisi dan Program Penanganan Program/Kegiatan


Type PR PM PK Target Efektif
No. Panjang Lebar
No. Permukaan Nilai Rata-rata Nilai Rata-rata Nilai Rata-rata Target
Ruas Pangkal Ruas Ujung Ruas (km) (m) Jumlah Panjang Jumlah Panjang Jumlah Panjang Program/
Jalan Kerusakan Kerusakan Kerusakan Kerusakan Kerusakan Kerusakan Efektif
Segmen (m) Segmen (m) Segmen (m) Kegiatan
(%) (%) (%) (%) (%) (%) (m)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 16 19 20
226 268 Jalan SMP No.2 0.11 5.5 A 18.45 1 100 18.45 PM 18.45
227 269 Jalan MAN N. 1 0.13 5 A 17.45 1 100 17.45 PM 17.45
228 270 Jalan Kompi 0.20 5.5 A 36.9 2 200 18.45 PM 36.90
229 271 Jalan Dinas Kesehatan 0.15 5 A 12.45 1 100 12.45 PM 12.45
230 272 Jalan Asrama Polisi 0.60 6 A 103.25 5 500 20.65 24.45 1 100 24.45 PM 103.25
231 273 Jalan Sara Rasa 0.60 6 T 172.7 6 600 28.78 PK 172.70
232 274 Jalan Kampung Baru 0.20 8 A 36.9 2 200 18.45 PM 36.90
233 275 Jalan Stadion 0.80 5.5 A 103.6 8 800 12.95 PM 103.60
648.16
Sumber : Data Olahan Berdasarkan Survey Kondisi

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.15 Kondisi jalan kabupaten Aceh Tengah tahun 2009

Jenis perkerasan Kondisi

Panjang Aspal Rusak Rusak berat KET.


No. No. ruas Ruas jalan Lokasi kecamatan Kerikil (km) Tanah (km) Baik (km) Sedang (km)
(km) (km) (km) (km)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
1 001 Mersah Uring - Mersah Kala 0.240 Kebayakan 0.00 0.24
2 002 Takengon - Kebayakan 2.300 Lut Tawar/Kebayakan 0.24 2.00 0.30
3 003 Kebayakan - Simpang Empat 1.500 Kebayakan/Bebesen 2.00 1.00 0.40 0.10
4 004 Sp. IV Bebesen - Tan Saril 1.900 Bebesen 1.00 0.60 0.90 0.40
5 005 Tan Saril A - Bebesen 9.500 Bebesen 1.50 0.00 8.80 0.10 0.600
6 006 Jagong - Gegarang 6.000 Jagong Jeget 2.25 8.80 0.20 4.90 0.90
7 007 Pinangan - Kebayakan 4.700 Kebayakan 3.80 4.70
8 008 Gegarang - Berawang Dewal 6.000 Jagong Jeget 4.70 4.80 1.200
9 009 Kebayakan - Mendale 1.900 Kebayakan 3.00 1.20 0.10 0.600
10 010 Kp. Bale - Tan Saril 2.600 Lut Tawar/Bebesen 1.30 2.60
11 011 Bukit Menjangan - Ratawali A 4.000 Kebayakan/K.Panang 1.60 3.30 0.70
12 012 Ratawali A - Lk.Sabun Barat (Bts B.M) 6.100 Kute Panang 3.30 0.00 4.00 2.10
13 013 Batu Lintang - Berawang Dewal 10.500 Atu Lintang/Jag. Jeget 10.50 10.500
14 014 Blang Paku (Bts B.M) - Buter 3.900 Ketol 2.10 1.800
15 015 Buter - Sp. Empat Rejewali 1.850 Ketol 0.00 1.85
16 016 Bernung - Ketol 2.600 Ketol 1.85 1.50 1.10
17 017 Buter - Sp.Paya Baning 5.250 Ketol 1.50 3.90 1.20 0.15
18 018 Kala Ketol - Buter 2.400 Ketol 2.40 3.90 2.40 0.000
19 019 Bernung - Simpang Empat 1.800 Ketol 2.40 1.80
20 020 SP. Paya Baning - Bernung 2.050 Ketol 1.80 0.30 1.75
21 021 SP. Arul Badak - Arul Badak 12.000 Pegasing 3.00 2.90 1.10 7.50 3.400
22 022 Blang Mancung - Sp.Paya Baning 0.500 Ketol 0.00 0.50
23 023 Ratawali B - Blang Mancung 9.400 K.Panang/Ketol 0.50 7.50 0.80 1.10
24 024 Simpang Kemili - Blang Mancung 11.300 S.Nara/Ketol 5.50 6.60 3.30 1.40
25 025 Sp.Pantan Musara - Pantan Musara 2.500 Pegasing 2.50 4.60 0.20 1.30 1.000
26 026 Angkub (PLTM) - Genting Gerbang 2.000 Silih Nara 2.00 0.000
27 027 Kebet D - Lelabu B 0.770 Bebesen 0.47 0.300
28 028 Lemah - Bebesen 1.340 Bebesen 0.00 1.34
29 029 Cang Duri - Jerata 2.700 Ketol 1.34 1.00 0.10 1.600
30 030 Sp. Kercing - Kebun Angin 2.600 Bebesen 0.80 2.70 0.10 1.80 0.50 0.200
31 031 Glp. Gading - Meurah Mege 9.100 Linge/Atu Lintang 6.00 3.10 0.10 0.50 8.500
32 032 Mesir - Empus Talu 0.550 Bebesen 0.00 0.15 0.40
33 033 Kayu Kul - Uning Niken 2.000 Pegasing/Bies 0.55 1.80 0.20
34 034 Tetak - Jamur Latong 3.000 Bintang 2.00 3.00 0.000
35 035 Wih Porak - Sp. Paya Dedep 3.500 Silih Nara 3.50 2.10 1.40
36 036 Pulo Sange - Kemenyen 4.000 Bintang 4.00 0.10 2.50 1.400
37 037 Pepalang - Berawang Gading 16.500 Pegasing/Celala 0.00 11.30 4.10 1.10 0.000
38 038 Puskesmas Bebesen - Petor 0.900 Bebesen 8.30 0.70 0.20 0.000
39 039 Uyem Opat - Penarun 4.000 Linge 1.80 1.00 1.200
40 040 Uning - Mungkur 6.100 Linge 2.90 0.50 0.00 2.70 1.30 2.100
41 041 Sp. Umang - Umang 8.000 Linge 6.00 2.00 0.20 5.10 2.700
42 042 Tawarmiko - Lukup Sabun Tengah 2.800 Kute Panang 0.00 2.40 0.40
43 043 SP.Lkp Sabun Barat - Lukup Sabun Barat 1.500 Kute Panang 2.80 0.10 1.00 0.400
44 044 Sp. Intake Air Bersih - Intake Air Bersih 1.500 Silih Nara 1.50 1.50

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.15 Kondisi jalan kabupaten Aceh Tengah tahun 2009

Jenis perkerasan Kondisi

Panjang Aspal Rusak Rusak berat KET.


No. No. ruas Ruas jalan Lokasi kecamatan Kerikil (km) Tanah (km) Baik (km) Sedang (km)
(km) (km) (km) (km)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
45 045 Waq Kala Ili - Jamat 26.000 Linge 23.00 1.50 0.40 3.10 15.20 7.300
46 046 Lukup - Luang 4.000 Pegasing 0.60 3.00 1.50 2.00 0.50
47 047 Kalang - Loyang Kule 1.500 Bintang 1.50 0.10 1.30 0.100
48 048 Belang Gele - Atu Gajah 3.600 Bebesen 0.00 3.60
49 049 Sadong - Totor Uyet 0.850 Bebesen 3.60 0.85
50 050 Aman Payung - Jurusen 1.225 Pegasing 0.85 1.23
51 051 Eirlop - Uring 0.440 Pegasing 0.440
52 052 Kelitu - Sp. Sintep 5.000 Bintang 3.50 2.10 2.90
53 053 Totor Uyet - Tapak Moge 6.500 Bebesen/K.Panang 0.00 6.50
54 054 Paya Tumpi B - Sp. Paya Serngi ( AMD I ) 3.750 Kebayakan 6.50 0.00 3.10 0.65
55 055 Simpang Buter Dalam - Buter Dalam 2.200 Ketol 2.20 0.10 0.50 1.600
56 056 Simpang Bernung - Relas Papan 1.600 Bebesen 0.00 1.60
57 057 Jelobok (Lelumu) - Star 5.000 Pegasing 5.00 0.30 3.40 1.300
58 058 B i e s - Pilar 1.800 Bies 0.00 1.00 0.10 0.70
59 059 Sp. Arul Gele - Alur Kumer B 7.800 Silih Nara 1.00 2.00 5.80
60 060 Sp. Tige Bies - Blang Gele 2.500 Bies/Bebesen 2.00 2.50
61 061 Lelabu A - Tan Saril C 1.360 Bebesen 2.50 1.36
62 062 Tawardi I - Suka Jadi (Bts. BM) 0.650 Kute Panang 0.15 0.50
63 063 Datu Uyem - Ujung Temetas 1.350 Kebayakan 0.00 1.35
64 064 Jalan Tengah - Simpang Empat 2.300 Ketol 2.30
65 065 Toweren - Kala Toweren 0.700 Lut Tawar 0.00 0.60 0.10
66 066 Batu Lintang - Tanah Abu 8.000 Atu Lintang 2.50 5.50 0.10 4.60 3.300
67 067 Tanah Abu - Kekelip 3.000 Atu Lintang 0.00 2.00 0.90 0.100
68 068 Paya Tumpi C - Gele Rawu 1.900 Kebayakan/Bebesen 1.90 1.900
69 069 Sp. Pantan Pertik - Pantan Pertik 2.000 Rusip Antara 2.00 2.000
70 070 Sp. SMA I - Paya Serngi 0.950 Kebayakan 0.00 0.70 0.15 0.10
71 071 Kandepag - MTSN Pinangen 0.500 Kebayakan 0.35 0.40 0.100
72 072 Prumnas - Somol 0.750 Kebayakan 0.00 0.20 0.55
73 073 Sp. Suka Ramai Atas - Sukaramai Atas (Bts B.M) 0.380 K.Panang 0.38
74 074 Jaluk - Ketol 5.000 Ketol 0.00 4.20 0.70 0.10
75 075 Atang Jungket - Sp. Tige Bies 4.700 Bies 2.20 4.30 0.40
76 076 Sp. SMP I Silih Nara - Arul Gele 1.300 Silih Nara 1.90 1.30
77 077 Ratawali C - Sp. Pantan Jerik 4.650 Kute Panang 1.30 3.70 0.70 0.25
78 078 Mutiara - SMU Mutiara 0.930 Silih Nara 0.93 0.63 0.300
79 079 Mutiara - Sikiren 3.500 Silih Nara 0.00 2.50 1.00
80 080 Kp. Bujang - Asir asir 1.750 Lut tawar 1.25 2.50 0.50 1.250
81 081 Rusip - Pantan Tengah 2.150 Rusip Antara 0.50 2.15
82 082 Tring Gading - Jamur Laya 1.250 Bebesen 0.55 2.15 0.70 0.55
83 083 Jongok Meluem - Somol 1.350 Kebayakan 1.35 1.350
84 084 Sp. Daling - Kercing 3.000 Bebesen 0.00 2.80 0.10 0.10
85 085 Umang - Cucut 2.600 Bebesen 2.80 2.20 0.20 0.20
86 086 Kayu Kul - Sp. Kelaping 1.800 Pegasing 2.20 1.80
87 087 Pedemun - Kenawat 3.000 Lut Tawar 1.80 0.10 1.10 1.80
88 088 Sp. Uring - Uring 1.800 Pegasing 0.70 1.10

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.15 Kondisi jalan kabupaten Aceh Tengah tahun 2009

Jenis perkerasan Kondisi

Panjang Aspal Rusak Rusak berat KET.


No. No. ruas Ruas jalan Lokasi kecamatan Kerikil (km) Tanah (km) Baik (km) Sedang (km)
(km) (km) (km) (km)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
89 089 Bintang - Kuala Bintang 5.900 Bintang 0.00 3.10 2.80
90 090 Jaluk - Tapak Moge 4.800 Ketol/Kute Panang 2.80 2.00 1.80 1.00
91 091 SD. Blok - Medale 1.200 Kebayakan 0.90 0.300
92 092 Kp. Bale B - Asir - Asir 3.000 Lut Tawar 3.00 3.000
93 093 Pestak - Tan Saril D 1.100 Bebesen 0.70 0.00 1.10
94 094 Blang Mancung - Blang Mancung Bawah 0.600 Ketol 0.40 0.60
95 095 Sanehen - Burlah 0.800 Silih Nara 0.80 0.80
96 096 Jingki Gayo - Petor 1.080 Bebesen 1.08 1.080
97 097 Sp. Dolog - Ujung Gergung 1.000 Bebesen 0.00 0.90 0.10
98 100 Sp. Kurnia - Paya Sawi 2.900 Bebesen 2.90 0.90 0.20 2.70
99 101 Paya Tumpi B - Singah Mata 1.220 Kebayakan 0.20 1.22
100 102 Pucuk Deku - Lenga 1.200 Bies 0.60 0.60 0.50 0.100
101 103 Pejebe - Mungkur Uten 0.850 Bebesen 0.85 0.850
102 104 Sp. SMA 2 Bebesen - Sp. SD. Kebet 0.650 Bebesen 0.65 0.50 0.15
103 106 Angkup - Blang Merefah 3.800 Silih Nara 0.00 1.80 0.60 1.40
104 107 Alur Latong - Uning Niken 1.700 Bies 1.80 1.70
105 108 Sp. Wih Nongkal - Wih Nongkal 6.900 Kute Panang 2.10 1.70 3.00 2.50 1.40
106 109 Linung Bulen I - Tanoh Liet 4.000 Bintang 4.00 4.000
107 111 Kebet - Mesir 0.850 Bebesen 0.00 0.85
108 112 Sp. Suka Jadi - Suka Jadi (Bts B.M) 0.750 Kute Panang 0.75
109 113 Burni Bius - Atu Kapur 3.600 Silih Nara 0.60 0.00 2.50 1.10
110 114 Rusip - Pilar 1.800 Rusip Antara 2.50 0.10 0.70 1.00
111 115 Blang Kekumur - Paya Beke 5.500 Celala/Silih Nara 5.50 5.500
112 116 Remesen - Paya Beke 1.500 Silih Nara 0.00 1.00 0.20 0.30
113 117 Jalan Pang Ali 1.360 Bebesen 1.36 0.26 1.100
114 118 Kute Robel - Keramil Dodoh 0.510 Linge 0.00 0.51
115 119 Remesen - Arul Gele B 3.700 Silih Nara 3.20 0.51 0.70 3.00
116 120 Pepayungen - Arul Gele A 1.500 Silih Nara 0.50 1.50
117 121 Sp. Pucuk Deku - Pucuk Deku 3.400 Bies 1.50 2.60 0.60 0.20
118 122 Arul Kumer B - PAA Uyem Tige 3.200 Silih Nara 1.60 1.20 1.00 2.00 0.200
119 123 Atu Gajah - Wihni Durin A 5.200 Bebesen/Silih Nara 2.90 2.30 2.900
120 124 Kung - Atu Mendulang 1.600 Pegasing 0.75 0.00 0.80 0.80
121 125 Sp. 1001 - Nunang Anatara 1.500 Bebesen 0.80 1.20 0.30
122 126 Suku Setie - Atu Kapur 1.100 Bintang 1.10 1.100
123 127 Pedekok - Jelobok ( Lelumu ) 3.000 Pegasing 2.20 0.800
124 128 Pertamina - Kebet 1.000 Bebesen 0.00 0.80 0.20
125 129 Sp. Kala Pegasing - Lukup Badak 2.750 Pegasing 0.80 0.90 0.85 1.00
126 130 Simpang Burni Datu - Ujung Jamu 1.000 Bintang 0.90 0.20 0.50 0.30
127 131 Wihni Durin - Arul Relem 2.200 Silih Nara 0.20 1.70 0.40 0.10
128 132 Mungkur - Gewat 7.000 Linge 7.00 1.70 1.10 5.900
129 133 Tensaran - Pantan Sile 7.100 Bebesen/Kute Panang 3.80 3.30
130 134 Kayu Kul - Terminal Pegasing 1.100 Pegasing 0.20 0.90
131 135 Sp. Lukup Badak - Alur Latong 1.700 Bies 0.00 1.70
132 137 Air Asin - Gelampang Gading 6.000 Linge 6.00 5.70 0.30

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.15 Kondisi jalan kabupaten Aceh Tengah tahun 2009

Jenis perkerasan Kondisi

Panjang Aspal Rusak Rusak berat KET.


No. No. ruas Ruas jalan Lokasi kecamatan Kerikil (km) Tanah (km) Baik (km) Sedang (km)
(km) (km) (km) (km)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
133 138 Angkip - Kenawat 2.000 Lut Tawar 0.40 1.600
134 139 Isaq - Kute Rayang 1.700 Linge 1.00 0.700
135 140 Rebe Gedung - Tami Delem 2.000 Kebayakan 0.00 0.60 1.400
136 141 Ayun (Bts B.M) - Karang Ampar 13.450 Ketol 9.05 0.00 4.40 0.30 4.85 3.900
137 142 SD. Pilar - Simpang Mesjid 1.020 Bies 0.22 0.80
138 143 Arul Kulit - Bukit Kemuning 2.000 Jagong Jeget 2.00 2.000
139 144 Pantan Gading - Pantan Reduk (NK) 8.000 Linge 8.00 8.000
140 145 Arul Latong - Pilar 0.700 Bies 0.60 0.10
141 146 Uning Baro (Bts.BM) - Puting 3.500 Ketol 3.50 3.500
142 147 Paya Beke - Paya Beke Lah 2.000 Silih Nara 1.50 0.500
143 148 Lelabu D - SD. Inpres Umang 0.600 Bebesen 0.60 0.60
144 149 Cucut - Lelabu C 0.500 Bebesen 0.50 0.500
145 150 Meurah Muyang - Arul Tupis 2.775 Atu Lintang 2.78 2.775
146 151 Bale - One - One 5.350 Lut Tawar 2.99 2.80 2.55
147 151a Arul Tupis - Berawang Kunyit 3.000 Atu Lintang 3.00 3.000
148 153 Wih Ilang - Wih Terjun 3.500 Pegasing 3.50 3.500
149 154 Kp. Baru - Pantan Peseng 2.500 Silih Nara 0.80 1.70 0.80
150 155 Ratawali B - Suka Jadi (Bts B.M) 1.050 Kute Panang 0.80 0.250
151 156 Buntul Wih Ilang - Wih Ilang 2.500 Pegasing 2.50 2.500
152 157 Kelupak Mata - Pesantren 1.100 Kebayakan 0.00 1.10
153 158 KM. 92 - Kelupak Mata 3.400 Kebayakan 2.30 1.10
154 159 Tanoh Depet - Tie Nege 3.000 Celala 2.72 0.00 0.20 1.90 0.900
155 160 Ayangan ( Kantor Koramil) - Polsek Bintang 1.700 Bintang 1.10 0.80 0.900
156 161 Nosar - Bale Nosar 2.500 Bintang 1.00 0.00 0.50 1.40 0.600
157 163 Sp. Wih Bengi - Kelitu 1.400 Bintang 1.10 0.300
158 164 Wih Nongkal - Pantan Jerik 4.000 Kute Panang 4.00 4.000
159 165 Sp. Kemili - Gunung Singit 4.000 Silih Nara 4.00 0.30 3.700
160 166 Sp. TVRI - Bergendal ( Bts. BM ) 1.000 Kebayakan 1.00 0.70 0.300
161 167 Bah - Serempah 3.000 Ketol 1.90 1.10 1.900
162 168 Serempah - Berawang Gajah 4.000 Ketol 4.00 4.000
163 169 Sp. Serule - Serule 7.000 Bintang 5.20 0.00 0.90 4.20 1.900
164 170 Jalan Abd. Rahman 3.050 Bebesen 1.80 3.05
165 171 Sp. Kelaping - Atang Jungket 2.200 Pegasing/Bies 0.00 2.00 0.200
166 172 Serule - Sp. Tige Penengon 3.000 Bintang 2.00 1.00 3.000
167 173 Pantan Remaja - Arul Kapur 1.200 Bies 1.20 1.200
168 174 Wihlah - Lukup Lungi 0.500 Pegasing 0.50 0.500
169 175 Arul Badak - Jamur Asam 3.000 Pegasing 3.00 3.000
170 176 Uring - Tebuk 1.000 Pegasing 0.00 1.00
171 177 Jejem - Gelampang Gading 11.000 Pegasing/Linge 11.00 11.000
172 178 Mersah Genting Gerbang - Jln. Celala 1.000 Silih Nara 0.60 0.400
173 179 SD. Genting Gerbang - Ktr. Desa Genting Gerbang 1.500 Silih Nara 0.50 0.70 0.70 0.100
174 185 Toweren - Pantan Lues 2.600 Lut Tawar 1.20 1.70 0.900
175 201 Kute Panang - Tapak Moge 2.450 K.Panang 0.00 0.20 1.30 0.95
176 203 Linung Bulen I - Uyet-Uyet 2.000 Bintang 0.20 1.30 0.30 0.40

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.15 Kondisi jalan kabupaten Aceh Tengah tahun 2009

Jenis perkerasan Kondisi

Panjang Aspal Rusak Rusak berat KET.


No. No. ruas Ruas jalan Lokasi kecamatan Kerikil (km) Tanah (km) Baik (km) Sedang (km)
(km) (km) (km) (km)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
177 206 Paya Kolak - Pilar 8.200 Celala/Rusip Antara 5.50 0.40 5.30 2.500
178 207 Tami delem - Atu Kul 2.550 Kebayakan 0.85 2.25 0.300
179 209 Atu Tulu - Pegantungen 0.910 Bebesen/Bies 0.00 0.91
180 210 Kenawat - Kedelah 9.000 Lut Tawar/Pegasing 7.00 0.91 0.10 1.90 5.20 1.800
181 211 Tami delem - Paya Serngi 0.780 Kebayakan 0.60 0.18
182 214 Blang Gele - Sadong 1.700 Bebesen 0.50 1.20
183 215 Ketol - Bah 1.000 Ketol 0.60 0.40
184 216 Bintang - Kala Segi 2.900 Bintang 2.10 0.80
185 218 Tami Delem - Rebe Gayo 2.200 Kebayakan 0.00 1.70 0.50
186 219 Paya Reje I - Blang Datu 2.500 Kebayakan 1.75 2.20 0.80 1.30 0.40
187 222 Gelumpang Payung - Ponok Baliq 9.100 Kute Panang/Ketol 2.40 4.90 1.800
188 224 SD. Tansaran - Daling 2.500 Bebesen 2.00 1.40 1.10
189 226 Bies Penantanan - Arul Calo 1.200 Bies 0.70 0.500
190 227 Simpang Masdjid - Selun 4.700 Ketol 2.60 0.50 0.00 1.60 2.00 1.100
191 229 Sadong - Juru Mudi 1.500 Bebesen 1.50
192 231 Pucuk Deku - Wihni Bakong 1.700 Bies/S.Nara 0.60 0.00 1.10 0.60
193 232 Sp.IV Reje Wali - Kekuyang 12.000 Ketol 4.50 1.10 6.50 2.90 2.600
194 234 Panakan - Pantan Lues 3.000 Lut Tawar 3.00 1.90 1.100
195 235 Simpang IHP - Kala Nareh 2.000 Pegasing 0.00 2.00
196 236 Jalan Lembaga 0.700 Bebsen 0.70 0.000
197 237 Jalan Mersa 0.240 Lut Tawar 0.00 0.24
198 238 Jalan Damar 3.4 0.400 Bebesen ' 0.24 0.40
199 239 Jalan Sentosa 0.410 Lut Tawar 0.40 0.00 0.41 0.000
200 240 Jln. SMP No. 1 0.150 Lut Tawar 0.15
201 241 Jalan Mahkamah 0.250 Lut Tawar 0.00 0.05 0.20
202 242 Jalan Pahlawan 0.300 Lut Tawar 0.25 0.30
203 243 Jalan Reje Ilang I (Kp. Bale Atu) 0.250 Bebesen 0.25
204 244 Jalan Reje Ilang II (Kp. Bale Atu) 0.200 Bebesen 0.200
205 245 Putri Ijo 0.170 Lut Tawar 0.17
206 246 Jalan Sudirman 0.250 Lut Tawar 0.00 0.25
207 247 Jalan Laut Tawar 0.420 Lut Tawar 0.25 0.42
208 248 Jalan Pasar Inpres 0.550 Lut Tawar/Bebesen 0.55
209 249 Jalan Pasar Inpres 1 & II 0.100 Lut Tawar/Bebesen 0.10
210 250 Jalan Alfitrah 0.500 Lut Tawar/Bebesen 0.40 0.50 0.000
211 251 Jalan Panglima Aman Dimod 0.450 Lut Tawar 0.450
212 252 Jalan Blang Mersa 0.450 Lut Tawar 0.15 0.300
213 253 Jalan PGA 0.400 Bebesen 0.00 0.40
214 254 Jalan Malim Mudo 0.450 Lut Tawar 0.40 0.45
215 255 Jalan Time Ruang 0.790 Bebesen 0.29 0.500
216 256 Jalan Simpang SMEA 0.400 Bebesen 0.400
217 257 Jalan Pertamina - Jalan Lintang 0.930 Bebesen 0.93
218 258 Jalan Terminal (Jln. Hasan Gayo) 0.550 Bebesen 0.00 0.15 0.40
219 259 Jalan Rumah Sakit Umum 0.670 Kebayakan 0.55 0.00 0.67
220 260 Jalan Non Perumnas 0.910 Kebayakan 0.67 0.91

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.15 Kondisi jalan kabupaten Aceh Tengah tahun 2009

Jenis perkerasan Kondisi

Panjang Aspal Rusak Rusak berat KET.


No. No. ruas Ruas jalan Lokasi kecamatan Kerikil (km) Tanah (km) Baik (km) Sedang (km)
(km) (km) (km) (km)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
221 261 Jalan SMP No. 3 0.230 Lut Tawar 0.23
222 263 Jalan Pang Ali 0.250 Lut Tawar 0.25
223 264 Jalan Aman Dimod 0.260 Lut Tawar 0.26
224 266 Jalan Asir - Asir Atas 0.500 Lut Tawar 0.500
225 267 Jalan SMU. No. 3 0.400 Kebayakan 0.30 0.10
226 268 Jalan SMP No.2 0.110 Lut Tawar 0.11
227 269 Jalan MAN N. 1 0.130 Bebesen 0.13
228 270 Jalan Kompi 0.200 Bebesen 0.20
229 271 Jalan Dinas Kesehatan 0.150 Kebayakan 0.00 0.15
230 272 Jalan Asrama Polisi 0.600 Lut Tawar/Bebesen 0.50 0.100
231 273 Jalan Sara Rasa 0.600 Bebesen 0.60 0.600
232 274 Jalan Kampung Baru 0.200 Lut Tawar 0.20
233 275 Jalan Stadion 0.800 Bebesen 0.00 0.80
J U M L A H .................................................... 648.160 106.26 158.75 138.16 186.665 120.05 168.40 173.045

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.16.1 Rekapitulasi penilaian kondisi dan penangananan jalan kabupaten tahun 2010

No No Ruas Ruas Jalan Panjang Lebar Nilai Kondisi Kondisi Pemeliharaan

1 001 Mersah Uring - Mersah Kala 0.24 8.00 12.45 Sedang PR


2 002 Takengon - Kebayakan 2.30 12.00 9.25 Baik PR
3 003 Kebayakan - Simpang Empat 1.50 8.00 14.98 Sedang PM
4 004 Sp. IV Bebesen - Tan Saril 1.90 7.00 14.77 Sedang PM
5 005 Tan Saril A - Bebesen 9.50 8.00 12.80 Sedang PM
6 006 Jagong - Gegarang 6.00 7.00 17.22 Rusak PM
7 007 Pinangan - Kebayakan 4.70 6.00 10.45 Baik PR
8 008 Gegarang - Berawang Dewal 6.00 6.00 8.07 Baik PR
9 009 Kebayakan - Mendale 1.90 8.00 9.63 Baik PR
10 010 Kp. Bale - Tan Saril 2.60 8.00 6.50 Baik PR
11 011 Bukit Menjangan - Ratawali A 4.00 5.50 17.48 Rusak PM
12 012 Ratawali A - Lk.Sabun Barat ( Bts B.M ) 6.10 7.00 17.15 Rusak PM
13 013 Batu Lintang - Berawang Dewal 10.50 6.00 34.60 Rusak Berat PK
14 014 Blang Paku (Bts B.M) - Buter 3.90 6.00 22.90 Rusak PM
15 015 Buter - Sp. Empat Rejewali 1.85 6.00 9.61 Baik PR
16 016 Bernung - Ketol 2.60 6.00 15.45 Sedang PM
17 017 Buter - Sp.Paya Baning 5.25 6.00 14.33 Sedang PM
18 018 Kala Ketol - Buter 2.40 5.50 7.13 Baik PR
19 019 Bernung - Simpang Empat 1.80 6.00 14.25 Sedang PM
20 020 SP. Paya Baning - Bernung 2.05 6.00 12.92 Sedang PM
21 021 SP. Arul Badak - Arul Badak 12.00 6.00 21.81 Rusak PM
22 022 Blang Mancung - Sp.Paya Baning 0.50 6.00 0.00 Baik PM
23 023 Ratawali B - Blang Mancung 9.40 7.00 8.64 Baik PR
24 024 Simpang Kemili - Blang Mancung 11.30 6.00 8.92 Baik PR
25 025 Sp.Pantan Musara - Pantan Musara 2.50 6.00 21.60 Rusak PM
26 026 Angkub (PLTM) - Genting Gerbang 2.00 5.00 6.00 Baik PR
27 027 Kebet D - Lelabu B 0.77 6.00 21.40 Rusak PM
28 028 Lemah - Bebesen 1.34 7.00 9.78 Baik PR
29 029 Cang Duri - Jerata 2.70 5.50 32.49 Rusak Berat PK
30 030 Sp. Kercing - Kebun Angin 2.60 6.00 16.51 Rusak PM
31 031 Glp. Gading - Meurah Mege 9.10 6.00 34.83 Rusak Berat PK
32 032 Mesir - Empus Talu 0.55 8.00 16.90 Rusak PM
33 033 Kayu Kul - Uning Niken 2.00 6.00 13.35 Sedang PM
34 034 Tetak - Jamur Latong 3.00 5.00 10.05 Baik PR
35 035 Wih Porak - Sp. Paya Dedep 3.50 5.50 21.64 Rusak PM
36 036 Pulo Sange - Kemenyen 4.00 6.00 15.27 Sedang PM
37 037 Pepalang - Berawang Gading 16.50 7.00 8.32 Baik PR
38 038 Puskesmas Bebesen - Petor 0.90 5.50 13.79 Sedang PM
39 039 Uyem Opat - Penarun 4.00 5.50 26.74 Rusak Berat PK
40 040 Uning - Mungkur 6.10 6.00 27.40 Rusak Berat PK
41 041 Sp. Umang - Umang 8.00 6.00 21.54 Rusak PM
42 042 Tawarmiko - Lukup Sabun Tengah 2.80 6.00 14.53 Sedang PM
43 043 SP.Lkp Sabun Barat - Lukup Sabun Barat 1.50 6.00 20.75 Rusak PM
44 044 Sp. Intake Air Bersih - Intake Air Bersih 1.50 6.00 13.58 Sedang PM
45 045 Waq Kala Ili - Jamat 26.00 7.00 20.19 Rusak PM
46 046 Lukup - Luang 4.00 6.00 16.60 Rusak PM
47 047 Kalang - Loyang Kule 1.50 6.00 21.67 Rusak PM
48 048 Belang Gele - Atu Gajah 3.60 6.00 9.17 Baik PR
49 049 Sadong - Totor Uyet 0.85 7.00 10.13 Baik PR
50 050 Aman Payung - Jurusen 1.23 5.50 9.78 Baik PR
51 051 Eirlop - Uring 0.44 6.00 38.65 Rusak Berat PK
52 052 Kelitu - Sp. Sintep 5.00 5.00 21.87 Rusak PM
53 053 Totor Uyet - Tapak Moge 6.50 7.00 9.74 Baik PR
54 054 Paya Tumpi B - Sp. Paya Serngi ( AMD I ) 3.75 6.00 17.40 Rusak PM
55 055 Simpang Buter Dalam - Buter Dalam 2.20 6.00 27.95 Rusak Berat PK
56 056 Simpang Bernung - Relas Papan 1.60 5.50 10.20 Baik PR
57 057 Jelobok (Lelumu) - Star 5.00 5.50 21.68 Rusak PM
58 058 B i e s - Pilar 1.80 5.50 16.45 Rusak PM
59 059 Sp. Arul Gele - Alur Kumer B 7.80 6.00 19.73 Rusak PM
60 060 Sp. Tige Bies - Blang Gele 2.50 6.00 9.04 Baik PR
61 061 Lelabu A - Tan Saril C 1.36 6.00 13.75 Sedang PM
62 062 Tawardi I - Suka Jadi (Bts. BM) 0.65 6.00 24.05 Rusak Berat PK
63 063 Datu Uyem - Ujung Temetas 1.35 5.50 13.30 Sedang PM
64 064 Jalan Tengah - Simpang Empat 2.30 6.00 24.28 Rusak Berat PK

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.16.1 Rekapitulasi penilaian kondisi dan penangananan jalan kabupaten tahun 2010

No No Ruas Ruas Jalan Panjang Lebar Nilai Kondisi Kondisi Pemeliharaan

65 065 Toweren - Kala Toweren 0.70 6.00 13.74 Sedang PM


66 066 Batu Lintang - Tanah Abu 8.00 6.00 21.76 Rusak PM
67 067 Tanah Abu - Kekelip 3.00 5.00 15.71 Sedang PM
68 068 Paya Tumpi C - Gele Rawu 1.90 5.50 36.16 Rusak Berat PK
69 069 Sp. Pantan Pertik - Pantan Pertik 2.00 6.00 35.50 Rusak Berat PK
70 070 Sp. SMA I - Paya Serngi 0.95 5.50 13.78 Sedang PM
71 071 Kandepag - MTSN Pinangen 0.50 6.00 21.90 Rusak PM
72 072 Prumnas - Somol 0.75 6.00 24.15 Rusak Berat PK
73 073 Sp. Suka Ramai Atas - Sukaramai Atas (Bts B.M) 0.38 6.00 24.45 Rusak Berat PK
74 074 Jaluk - Ketol 5.00 7.00 13.85 Sedang PM
75 075 Atang Jungket - Sp. Tige Bies 4.70 8.00 13.51 Sedang PM
76 076 Sp. SMP I Silih Nara - Arul Gele 1.30 5.50 10.69 Baik PR
77 077 Ratawali C - Sp. Pantan Jerik 4.65 6.00 14.10 Sedang PM
78 078 Mutiara - SMU Mutiara 0.93 6.00 21.90 Rusak PM
79 079 Mutiara - Sikiren 3.50 6.00 17.56 Rusak PM
80 080 Kp. Bujang - Asir asir 1.75 6.00 35.82 Rusak Berat PK
81 081 Rusip - Pantan Tengah 2.15 6.00 9.69 Baik PR
82 082 Tring Gading - Jamur Laya 1.25 6.00 15.12 Sedang PM
83 083 Jongok Meluem - Somol 1.35 5.50 36.75 Rusak Berat PK
84 084 Sp. Daling - Kercing 3.00 6.00 12.99 Sedang PM
85 085 Umang - Cucut 2.60 6.00 1.85 Baik PR
86 086 Kayu Kul - Sp. Kelaping 1.80 6.00 10.00 Baik PR
87 087 Pedemun - Kenawat 3.00 6.00 18.57 Rusak PM
88 088 Sp. Uring - Uring 1.80 6.00 24.80 Rusak Berat PK
89 089 Bintang - Kuala Bintang 5.90 7.00 18.62 Rusak PM
90 090 Jaluk - Tapak Moge 4.80 7.00 15.25 Sedang PM
91 091 SD. Blok - Medale 1.20 6.00 21.45 Rusak PM
92 092 Kp. Bale B - Asir - Asir 3.00 8 33.43 Rusak Berat PK
93 093 Pestak - Tan Saril D 1.10 6.00 13.09 Sedang PR
94 094 Blang Mancung - Blang Mancung Bawah 0.60 6.00 9.00 Baik PR
95 095 Sanehen - Burlah 0.80 7.00 30.95 Rusak Berat PK
96 096 Jingki Gayo - Petor 1.08 6.00 6.00 Baik PR
97 097 Sp. Dolog - Ujung Gergung 1.00 5.50 13.55 Sedang PM
98 100 Sp. Kurnia - Paya Sawi 2.90 6.00 21.23 Rusak PM
99 101 Paya Tumpi B - Singah Mata 1.22 5.50 9.45 Baik PR
100 102 Pucuk Deku - Lenga 1.20 5.50 21.70 Rusak PM
101 103 Pejebe - Mungkur Uten 0.85 6.00 39.53 Rusak Berat PK
102 104 Sp. SMA 2 Bebesen - Sp. SD. Kebet 0.65 6.00 20.90 Rusak PM
103 106 Angkup - Blang Merefah 3.80 6.00 16.19 Rusak PM
104 107 Alur Latong - Uning Niken 1.70 6.00 16.49 Rusak PM
105 108 Sp. Wih Nongkal - Wih Nongkal 6.90 5.50 15.89 Sedang PM
106 109 Linung Bulen I - Tanoh Liet 4.00 5.50 35.90 Rusak Berat PK
107 111 Kebet - Mesir 0.85 5.50 13.45 Sedang PM
108 112 Sp. Suka Jadi - Suka Jadi (Bts B.M) 0.75 6.00 24.45 Rusak Berat PK
109 113 Burni Bius - Atu Kapur 3.60 6.00 17.71 Rusak PM
110 114 Rusip - Pilar 1.80 6.00 18.60 Rusak PM
111 115 Blang Kekumur - Paya Beke 5.50 6.00 35.32 Rusak Berat PK
112 116 Remesen - Paya Beke 1.50 6.00 16.25 Rusak PM
113 117 Jalan Pang Ali 1.36 8.00 6.00 Baik PR
114 118 Kute Robel - Keramil Dodoh 0.51 6.00 13.25 Sedang PR
115 119 Remesen - Arul Gele B 3.70 6.00 20.90 Rusak PM
116 120 Pepayungen - Arul Gele A 1.50 7.00 9.65 Baik PR
117 121 Sp. Pucuk Deku - Pucuk Deku 3.40 6.00 10.45 Baik PR
118 122 Arul Kumer B - PAA Uyem Tige 3.20 6.00 19.98 Rusak PM
119 123 Atu Gajah - Wihni Durin A 5.20 6.00 33.24 Rusak Berat PK
120 124 Kung - Atu Mendulang 1.60 5.50 18.52 Rusak PM
121 125 Sp. 1001 - Nunang Anatara 1.50 5.50 14.38 Sedang PM
122 126 Suku Setie - Atu Kapur 1.10 5.00 36.17 Rusak Berat PK
123 127 Pedekok - Jelobok ( Lelumu ) 3.00 6.00 8.53 Baik PR
124 128 Pertamina - Kebet 1.00 5.50 17.70 Rusak PM
125 129 Sp. Kala Pegasing - Lukup Badak 2.75 6.00 16.60 Rusak PM
126 130 Simpang Burni Datu - Ujung Jamu 1.00 5.50 15.63 Sedang PM
127 131 Wihni Durin - Arul Relem 2.20 5.50 14.36 Sedang PM
128 132 Mungkur - Gewat 7.00 6.00 29.48 Rusak Berat PK

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.16.1 Rekapitulasi penilaian kondisi dan penangananan jalan kabupaten tahun 2010

No No Ruas Ruas Jalan Panjang Lebar Nilai Kondisi Kondisi Pemeliharaan

129 133 Tensaran - Pantan Sile 7.10 5.50 18.28 Rusak PM


130 134 Kayu Kul - Terminal Pegasing 1.10 8.00 20.36 Rusak PM
131 135 Sp. Lukup Badak - Alur Latong 1.70 5.00 11.45 Sedang PM
132 137 Air Asin - Gelampang Gading 6.00 7.00 21.33 Rusak PM
133 138 Angkip - Kenawat 2.00 6.00 29.53 Rusak Berat PK
134 139 Isaq - Kute Rayang 1.70 5.50 22.23 Rusak PM
135 140 Rebe Gedung - Tami Delem 2.00 5.50 22.90 Rusak PM
136 141 Ayun (Bts B.M) - Karang Ampar 13.45 6.00 6.00 Baik PR
137 142 SD. Pilar - Simpang Mesjid 1.02 6.00 20.12 Rusak PM
138 143 Arul Kulit - Bukit Kemuning 2.00 6.00 36.60 Rusak Berat PK
139 144 Pantan Gading - Pantan Reduk (NK) 8.00 6.00 34.48 Rusak Berat PK
140 145 Arul Latong - Pilar 0.70 6.00 21.61 Rusak PM
141 146 Uning Baro (Bts.BM) - Puting 3.50 6.00 35.27 Rusak Berat PK
142 147 Paya Beke - Paya Beke Lah 2.00 6.00 21.45 Rusak PM
143 148 Lelabu D - SD. Inpres Umang 0.60 6.00 24.65 Rusak Berat PK
144 149 Cucut - Lelabu C 0.50 5.50 34.10 Rusak Berat PK
145 150 Meurah Muyang - Arul Tupis 2.78 5.50 33.49 Rusak Berat PK
146 151a Arul Tupis - Berawang Kunyit 5.35 6.00 35.10 Rusak Berat PK
147 151 Bale - One - One 3.00 6.00 21.30 Rusak PM
148 153 Wih Ilang - Wih Terjun 3.50 5.50 33.33 Rusak Berat PK
149 154 Kp. Baru - Pantan Peseng 2.50 6.00 22.12 Rusak PM
150 155 Ratawali B - Suka Jadi (Bts B.M) 1.05 5.50 20.45 Rusak PM
151 156 Buntul Wih Ilang - Wih Ilang 2.50 5.00 31.22 Rusak Berat PK
152 157 Kelupak Mata - Pesantren 1.10 5.50 13.78 Sedang PM
153 158 KM. 92 - Kelupak Mata 3.40 5.00 21.30 Rusak PM
154 159 Tanoh Depet - Tie Nege 3.00 8.00 26.96 Rusak Berat PK
155 160 Ayangan ( Kantor Koramil) - Polsek Bintang 1.70 6.00 22.90 Rusak PM
156 161 Nosar - Bale Nosar 2.50 5.50 18.33 Rusak PM
157 163 Sp. Wih Bengi - Kelitu 1.40 6.00 21.45 Rusak PM
158 164 Wih Nongkal - Pantan Jerik 4.00 5.50 31.88 Rusak Berat PK
159 165 Sp. Kemili - Gunung Singit 4.00 6.00 29.16 Rusak Berat PK
160 166 Sp. TVRI - Bergendal ( Bts. BM ) 1.00 6.00 0.00 Baik PM
161 167 Bah - Serempah 3.00 6.00 6.00 Baik PR
162 168 Serempah - Berawang Gajah 4.00 6.00 34.45 Rusak Berat PK
163 169 Sp. Serule - Serule 7.00 8.00 20.68 Rusak PM
164 170 Jalan Abd. Rahman 3.05 8.00 12.77 Sedang PM
165 171 Sp. Kelaping - Atang Jungket 2.20 6.00 6.00 Baik PR
166 172 Serule - Sp. Tige Penengon 3.00 6.00 34.27 Rusak Berat PK
167 173 Pantan Remaja - Arul Kapur 1.20 6.00 33.48 Rusak Berat PK
168 174 Wihlah - Lukup Lungi 0.50 5.50 37.50 Rusak Berat PK
169 175 Arul Badak - Jamur Asam 3.00 6.00 34.30 Rusak Berat PK
170 176 Uring - Tebuk 1.00 6.00 6.80 Baik PR
171 177 Jejem - Gelampang Gading 11.00 5.50 32.03 Rusak Berat PK
172 178 Mersah Genting Gerbang - Jln. Celala 1.00 5.00 22.90 Rusak PM
173 179 Genting Gerbang - Ktr. Desa Genting Gerbang 1.50 5.50 6.00 Baik PR
174 185 Toweren - Pantan Lues 2.60 5.50 13.36 Sedang PM
175 201 Kute Panang - Tapak Moge 2.45 6.00 18.32 Rusak PM
Baik 176
T KE A 203 Linung Bulen I - Uyet-Uyet 2.00 6.00 9.46 Baik PR
177 206 Paya Kolak - Pilar 8.20 8.00 21.64 Rusak PM
178 207 Tami delem - Atu Kul 2.55 6.00 21.32 Rusak PM
179 209 Atu Tulu - Pegantungen 0.91 6.00 10.45 Baik PR
180 210 Kenawat - Kedelah 9.00 7.00 25.48 Rusak Berat PK
181 211 Tami delem - Paya Serngi 0.78 6.00 18.31 Rusak PM
182 214 Blang Gele - Sadong 1.70 6.00 19.83 Rusak PM
183 215 Ketol - Bah 1.00 6.00 18.75 Rusak PM
184 216 Bintang - Kala Segi 2.90 5.50 18.26 Rusak PM
185 218 Tami Delem - Rebe Gayo 2.20 8.00 13.36 Sedang PM
186 219 Paya Reje I - Blang Datu 2.50 7.00 16.84 Rusak PM
187 222 Gelumpang Payung - Ponok Baliq 9.10 6.00 19.96 Rusak PM
188 224 SD. Tansaran - Daling 2.50 7.00 20.62 Rusak PM
189 226 Bies Penantanan - Arul Calo 1.20 6.00 27.33 Rusak Berat PK
190 227 Simpang Masdjid - Selun 4.70 6.00 18.86 Rusak PM
191 229 Sadong - Juru Mudi 1.50 7.00 17.98 Rusak PM
192 231 Pucuk Deku - Wihni Bakong 1.70 5.50 9.45 Baik PR

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.16.1 Rekapitulasi penilaian kondisi dan penangananan jalan kabupaten tahun 2010

No No Ruas Ruas Jalan Panjang Lebar Nilai Kondisi Kondisi Pemeliharaan

193 232 Sp.IV Reje Wali - Kekuyang 12.00 6.00 14.76 Sedang PM
194 234 Panakan - Pantan Lues 3.00 5.50 22.90 Rusak PM
195 235 Simpang HP - Kala Nareh 2.00 6.00 13.24 Sedang PM
196 236 Jalan Lembaga 0.70 8.00 #REF! #REF! PK
197 237 Jalan Mersa 0.24 8.00 16.40 Rusak PM
198 238 Jalan Damar 0.40 10.00 9.50 Baik PR
199 239 Jalan Sentosa 0.41 8.00 16.40 Rusak PM
200 240 Jln. SMP No. 1 0.15 8.00 23.90 Rusak Berat PM
201 241 Jalan Mahkamah 0.25 8.00 15.90 Sedang PM
202 242 Jalan Pahlawan 0.30 8.00 16.23 Rusak PM
203 243 Jalan Reje Ilang I (Kp. Bale Atu) 0.25 8.00 20.90 Rusak PM
204 244 Jalan Reje Ilang II (Kp. Bale Atu) 0.20 8.00 28.40 Rusak Berat PK
205 245 Putri Ijo 0.17 8.00 21.90 Rusak PM
206 246 Jalan Sudirman 0.25 8.00 15.90 Sedang PM
207 247 Jalan Laut Tawar 0.42 8.00 12.95 Sedang PM
208 248 Jalan Pasar Inpres 0.55 10.00 21.70 Rusak PM
209 249 Jalan Pasar Inpres 1 & II 0.10 10.00 21.90 Rusak PM
210 250 Jalan Alfitrah 0.50 8.00 38.90 Rusak Berat PK
211 251 Jalan Panglima Aman Dimod 0.45 8.00 28.70 Rusak Berat PK
212 252 Jalan Blang Mersa 0.45 8.00 25.90 Rusak Berat PM
213 253 Jalan PGA 0.40 8.00 16.65 Rusak PM
214 254 Jalan Malim Mudo 0.45 7.00 15.90 Sedang PM
215 255 Jalan Time Ruang 0.79 6.00 6.00 Baik PR
216 256 Jalan Simpang SMEA 0.40 5.00 28.40 Rusak Berat PK
217 257 Jalan Pertamina 0.93 5.50 21.65 Rusak PM
218 258 Jalan Terminal (Jln. Hasan Gayo) 0.55 10.00 15.50 Sedang PM
219 259 Jalan Rumah Sakit Umum 0.67 12.00 16.57 Rusak PM
220 260 Jalan Non Perumnas 0.91 8.00 13.12 Sedang PM
221 261 Jalan SMP No. 3 0.23 7.00 20.90 Rusak PM
222 263 Jalan Pang Ali 0.25 6.00 22.90 Rusak PM
223 264 Jalan Aman Dimod 0.26 6.00 22.90 Rusak PM
224 266 Jalan Asir - Asir Atas 0.50 6.00 6.00 Baik PR
225 267 Jalan SMU. No. 3 0.40 8.00 22.15 Rusak PM
226 268 Jalan SMP No.2 0.11 5.50 21.90 Rusak PM
227 269 Jalan MAN N. 1 0.13 5.00 20.90 Rusak PM
228 270 Jalan Kompi 0.20 5.50 21.90 Rusak PM
229 271 Jalan Dinas Kesehatan 0.15 5.00 15.90 Sedang PM
230 272 Jalan Asrama Polisi 0.60 6.00 22.90 Rusak PM
231 273 Jalan Sara Rasa 0.60 6.00 32.23 Rusak Berat PK
232 274 Jalan Kampung Baru 0.20 8.00 21.90 Rusak PM
233 275 Jalan Stadion 0.80 5.50 16.40 Rusak PM
648.16

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.16. Rekapitulasi Penilaian Kondisi Jalan Kabupaten Tahun 2010

Nama Ruas Type Penilaian Kondisi dan Program Penanganan Program/Kegiatan


No. Panjang Lebar
No Permukaan PR PM PK Target Efektif
Ruas Pangkal Ruas Ujung Ruas (km) (m)
Jalan Nilai Jumlah Panjang Rata-rata Nilai Jumlah Panjang Rata-rata Nilai Jumlah Panjang Rata-rata Program Target
1 2 3 4 5 6 7 Kerusakan
8 Segmen
9 (m)
10 Kerusakan
11 Kerusaka
12 Segmen
13 (m)
14 Kerusakan
15 Kerusakan
16 Segmen
17 (m)
18 Kerusaka
16 /Kegiata
19 Efektif
20
1 001 Mersah Uring Mersah Kala 0.24 8 A 24.9 2 200 12.45 PR 24.90
2 002 Takengon Kebayakan 2.30 12 A 185 20 2000 9.25 55.35 3 300 18.45 PR 185.00
3 003 Kebayakan Simpang Empat 1.500 8 A 224.75 15 1500 14.98 PM 224.75
4 004 Sp. IV Bebesen Tan Saril 1.90 7 A 60 6 600 10.00 192 13 1300 14.77 PM 192.00
5 005 Tan Saril A Bebesen 9.50 8 A 36 6 600 600 1139.05 89 8900 12.80 PM 1,139.05
6 006 Jagong Gegarang 6.00 7 A/K 1033 60 6000 17.22 PM 1,033.00
7 007 Pinangan Kebayakan 4.70 6 A 20.9 2 200 10.45 588.25 45 4500 13.07 PR 20.90
8 008 Gegarang Berawang Dewal 6.00 6 A 242.1 30 3000 8.07 409 30 3000 13.63 PR 242.10
9 009 Kebayakan Mendale 1.90 8 A 183 19 1900 9.63 PR 183.00
10 010 Kp. Bale Tan Saril 2.60 8 A 169 26 2600 6.5 34 PR 169.00
11 011 Bukit Menjangan Ratawali A 4.00 5.5 A 699 40 4000 17.48 PM 699.00
12 012 Ratawali A Lk.Sabun Barat ( Bts B.M ) 6.10 7 A 943.5 55 5500.00 17.15 145.4 6 600.00 24.23 PM 943.50
13 013 Batu Lintang Berawang Dewal 10.50 6 T 3633.5 105 10500 34.60 PK 3,633.50
14 014 Blang Paku (Bts B.M) Buter 3.90 6 A 91.6 4 400 22.90 820 35 3500 23.43 PM 91.60
15 015 Buter Sp. Empat Rejewali 1.85 6 A 173 18 1800 9.61 PR 173.00
16 016 Bernung Ketol 2.60 6 A 401.7 26 2600 15.45 PM 401.70
17 017 Buter Sp.Paya Baning 5.25 6 A 745.4 52 5200 14.33 PM 745.40
18 018 Kala Ketol Buter 2.40 5.5 A 171 24 2400 7.13 PR 171.00
19 019 Bernung Simpang Empat 1.80 6 A 88.6 8 800 11.08 142.5 10 1000 14.25 PM 142.50
20 020 SP. Paya Baning Bernung 2.05 6 A 31.35 3 300 10.45 219.65 17 1700 12.92 PM 219.65
21 021 SP. Arul Badak Arul Badak 12.00 6 A/T 1221.4 56 5600 21.81 1755.6 64 6400 27.43 PM 1,221.40
22 022 Blang Mancung Sp.Paya Baning 0.50 6 A 82.5 5 500 16.50 PM 82.50
23 023 Ratawali B Blang Mancung 9.40 7 A 648 75 7500 8.64 278 19 1900 14.63 PR 648.00
24 024 Simpang Kemili Blang Mancung 11.30 6 A 589 66 6600 8.92 669 47 4700 14.23 PR 589.00
25 025 Sp.Pantan Musara Pantan Musara 2.50 6 K 216 10 1000 21.60 424.5 15 1500 28.30 PM 216.00
26 026 Angkub (PLTM) Genting Gerbang 2.00 5 A 120 20 2000 6.00 PR 120.00
27 027 Kebet D Lelabu B 0.77 6 A 42.8 2 200 21.40 128.5 5 500 25.70 PM 42.80
28 028 Lemah Bebesen 1.34 7 A 58.7 6 600 9.78 98.15 7 700 14.02 PR 58.70
29 029 Cang Duri Jerata 2.70 5.5 K 132 10 1000 13.20 552.3 17 1700 32.49 PK 552.30
30 030 Sp. Kercing Kebun Angin 2.60 6 A 297.2 18 1800 16.51 203.2 8 800 25.40 PM 297.20
31 031 Glp. Gading Meurah Mege 9.10 6 K/T 61.7 3 300 20.57 3065.3 88 8800 34.83 PK 3,065.30
32 032 Mesir Empus Talu 0.55 8 A 84.5 5 500 16.90 PM 84.50
33 033 Kayu Kul Uning Niken 2.00 6 A 267 20 2000 13.35 PM 267.00
34 034 Tetak Jamur Latong 3.00 5 A 150.75 15 1500 10.05 101.25 5 500 20.25 291.5 10 1000 29.15 PR 150.75
35 035 Wih Porak Sp. Paya Dedep 3.50 5.5 K 757.5 35 3500 21.64 PM 757.50
36 036 Pulo Sange Kemenyen 4.00 6 K 351.25 23 2300 15.27 475.05 17 1700 27.94 PM 351.25
37 037 Pepalang Berawang Gading 16.50 7 A 940 113 11300 8.32 755 52 5200 14.52 PR 940.00
38 038 Puskesmas Bebesen Petor 0.90 5.5 A 124.1 9 900 13.79 PM 124.10
39 039 Uyem Opat Penarun 4.00 5.5 A 65.7 3 300 21.90 989.3 37 3700 26.74 PK 989.30
40 040 Uning Mungkur 6.10 6 A 359.3 27 2700 13.31 931.6 34 3400 27.40 PK 931.60
41 041 Sp. Umang Umang 8.00 6 K 710.7 33 3300 21.54 1285.3 47 4700 27.35 PM 710.70
42 042 Tawarmiko Lukup Sabun Tengah 2.80 6 A 363.25 25 2500 14.53 73.35 3 300 24.45 PM 363.25
43 043 SP.Lkp Sabun Barat Lukup Sabun Barat 1.50 6 A 207.5 10 1000 20.75 140.25 5 500 28.05 PM 207.50
44 044 Sp. Intake Air Bersih Intake Air Bersih 1.50 6 A 203.75 15 1500 13.58 PM 203.75
45 045 Waq Kala Ili Jamat 26.00 7 A/K 2503.6 124 12400 20.19 3719.4 136 13600 27.35 PM 2,503.60
46 046 Lukup Luang 4.00 6 K 664 40 4000 16.60 PM 664.00
47 047 Kalang Loyang Kule 1.50 6 K 281.7 13 1300 21.67 51.8 2 200 25.90 PM 281.70
48 048 Belang Gele Atu Gajah 3.60 6 A 330.3 36 3600 9.17 PR 330.30
49 049 Sadong Totor Uyet 0.85 7 A 81 8 800 10.13 PR 81.00

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.16. Rekapitulasi Penilaian Kondisi Jalan Kabupaten Tahun 2010

Nama Ruas Type Penilaian Kondisi dan Program Penanganan Program/Kegiatan


No. Panjang Lebar
No Permukaan PR PM PK Target Efektif
Ruas Pangkal Ruas Ujung Ruas (km) (m)
Jalan Nilai Jumlah Panjang Rata-rata Nilai Jumlah Panjang Rata-rata Nilai Jumlah Panjang Rata-rata Program Target
1 2 3 4 5 6 7 Kerusakan
8 Segmen
9 (m)
10 Kerusakan
11 Kerusaka
12 Segmen
13 (m)
14 Kerusakan
15 Kerusakan
16 Segmen
17 (m)
18 Kerusaka
16 /Kegiata
19 Efektif
20
50 050 Aman Payung Jurusen 1.23 5.5 A 88.05 9 900 9.78 38.35 3 300 12.78 PR 88.05
51 051 Eirlop Uring 0.44 6 A 154.6 4 400 38.65 PK 154.60
52 052 Kelitu Sp. Sintep 5.00 5 A/T 721.7 33 3300 21.87 419.3 17 1700 24.66 PM 721.70
53 053 Totor Uyet Tapak Moge 6.50 7 A 477.05 49 4900 9.74 217.2 16 1600 13.58 PR 477.05
54 054 Paya Tumpi B Sp. Paya Serngi ( AMD I ) 3.75 6 A 626.4 36 3600 17.40 23.9 1 100 23.90 PM 626.40
55 055 Simpang Buter Dalam Buter Dalam 2.20 6 K 64.7 3 300 21.57 531.1 19 1900 27.95 PK 531.10
56 056 Simpang Bernung Relas Papan 1.60 5.5 A 163.2 16 1600 10.2 PR 163.20
57 057 Jelobok (Lelumu) Star 5.00 5.5 K 498.7 23 2300 21.68 706.3 27 2700 26.16 PM 498.70
58 058 B i e s Pilar 1.80 5.5 A 31.35 3 300 10.45 246.75 15 1500 16.45 PM 246.75
59 059 Sp. Arul Gele Alur Kumer B 7.80 6 A 1025.8 52 5200 19.73 641.4 26 2600 24.67 PM 1,025.80
60 060 Sp. Tige Bies Blang Gele 2.50 6 A 226 25 2500 9.04 PR 226.00
61 061 Lelabu A Tan Saril C 1.36 6 A 30.35 3 300 10.12 137.5 10 1000 13.75 PM 137.50
62 062 Tawardi I Suka Jadi (Bts. BM) 0.65 6 A 18.45 1 100 18.45 120.25 5 500 24.05 PK 120.25
63 063 Datu Uyem Ujung Temetas 1.35 5.5 A 172.85 13 1300 13.30 PM 172.85
64 064 Jalan Tengah Simpang Empat 2.30 6 A 110.25 5 500 22.05 437.1 18 1800 24.28 PK 437.10
65 065 Toweren Kala Toweren 0.70 6 A 96.15 7 700 13.74 PM 96.15
66 066 Batu Lintang Tanah Abu 8.00 6 K/T 631.1 29 2900 21.76 1458.9 51 5100 28.61 PM 631.10
67 067 Tanah Abu Kekelip 3.00 5 A 94.05 9 900 10.45 298.55 19 1900 15.71 52.9 2 200 26.45 PM 298.55
68 068 Paya Tumpi C Gele Rawu 1.90 5.5 T 687.1 19 1900 36.16 PK 687.10
69 069 Sp. Pantan Pertik Pantan Pertik 2.00 6 T 710 20 2000 35.50 PK 710.00
70 070 Sp. SMA I Paya Serngi 0.95 5.5 A 124.05 9 900 13.78 PM 124.05
71 071 Kandepag MTSN Pinangen 0.50 6 A/K 43.8 2 200 21.90 78.7 3 300 26.23 PM 43.80
72 072 Prumnas Somol 0.75 6 A 54.7 3 300 18.23 96.6 4 400 24.15 PK 96.60
73 073 Sp. Suka Ramai Atas Sukaramai Atas (Bts B.M) 0.38 6 A 20.45 1 100 20.45 48.9 2 200 24.45 PK 48.90
74 074 Jaluk Ketol 5.00 7 A 52.25 5 500 10.45 623.25 45 4500 13.85 PM 623.25
75 075 Atang Jungket Sp. Tige Bies 4.70 8 A 635.15 47 4700 13.51 PM 635.15
76 076 Sp. SMP I Silih Nara Arul Gele 1.30 5.5 A 139 13 1300 10.69 PR 139.00
77 077 Ratawali C Sp. Pantan Jerik 4.65 6 A 20.9 2 200 10.45 606.35 43 4300 14.10 24.45 1 100 24.45 PM 606.35
78 078 Mutiara SMU Mutiara 0.93 6 K 65.7 3 300 21.90 162.4 6 600 27.07 PM 65.70
79 079 Mutiara Sikiren 3.50 6 A 614.5 35 3500 17.56 PM 614.50
80 080 Kp. Bujang Asir asir 1.75 6 A/T 80.5 5 500 16.10 429.8 12 1200 35.82 PK 429.80
81 081 Rusip Pantan Tengah 2.15 6 A 203.45 21 2100 9.69 PR 203.45
82 082 Tring Gading Jamur Laya 1.25 6 A 136.05 9 900 15.12 74.35 3 300 24.78 PM 136.05
83 083 Jongok Meluem Somol 1.35 5.5 T 477.7 13 1300 36.75 PK 477.70
84 084 Sp. Daling Kercing 3.00 6 A 10.45 1 100 10.45 363.6 28 2800 12.99 25.45 1 100 25.45 PM 363.60
85 085 Umang Cucut 2.60 6 A 40.8 22 2200 1.85 320.9 4 400 80.23 PR 40.80
86 086 Kayu Kul Sp. Kelaping 1.80 6 A 180 18 1800 10.00 PR 180.00
87 087 Pedemun Kenawat 3.00 6 A 0 0 0 0.00 557 30 3000 18.57 PM 557.00
88 088 Sp. Uring Uring 1.80 6 A 169.2 8 800 21.15 248 10 1000 24.80 PK 248.00
89 089 Bintang Kuala Bintang 5.90 7 A 931.1 50 5000 18.62 232.1 9 900 25.79 PM 931.10
90 090 Jaluk Tapak Moge 4.80 7 A 158 20 2000 7.90 427 28 2800 15.25 PM 427.00
91 091 SD. Blok Medale 1.20 6 A 193.05 9 900 21.45 87.35 3 300 29.12 PM 193.05
92 092 Kp. Bale B Asir - Asir 3.00 8 T 1003 30 3000 33.43 PK 1,003.00
93 093 Pestak Tan Saril D 1.10 6 A 143.95 11 1100.00 13.09 PR 143.95
94 094 Blang Mancung Blang Mancung Bawah 0.60 6 A 54 6 600 9.00 PR 54.00
95 095 Sanehen Burlah 0.80 7 A/T 24 4 400 6.00 123.8 4 400 30.95 PK 123.80
96 096 Jingki Gayo Petor 1.08 6 A 60 10 1000 6.00 PR 60.00
97 097 Sp. Dolog Ujung Gergung 1.00 5.5 A 135.5 10 1000 13.55 PM 135.50
98 100 Sp. Kurnia Paya Sawi 2.90 6 K 382.2 18 1800 21.23 268.9 11 1100 24.45 PM 382.20

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.16. Rekapitulasi Penilaian Kondisi Jalan Kabupaten Tahun 2010

Nama Ruas Type Penilaian Kondisi dan Program Penanganan Program/Kegiatan


No. Panjang Lebar
No Permukaan PR PM PK Target Efektif
Ruas Pangkal Ruas Ujung Ruas (km) (m)
Jalan Nilai Jumlah Panjang Rata-rata Nilai Jumlah Panjang Rata-rata Nilai Jumlah Panjang Rata-rata Program Target
1 2 3 4 5 6 7 Kerusakan
8 Segmen
9 (m)
10 Kerusakan
11 Kerusaka
12 Segmen
13 (m)
14 Kerusakan
15 Kerusakan
16 Segmen
17 (m)
18 Kerusaka
16 /Kegiata
19 Efektif
20
99 101 Paya Tumpi B Singah Mata 1.22 5.5 A 113.4 12 1200 9.45 PR 113.40
100 102 Pucuk Deku Lenga 1.20 5.5 K 108.5 5 500 21.70 183.3 7 700 26.19 PM 108.50
101 103 Pejebe Mungkur Uten 0.85 6 T 316.2 8 800 39.53 PK 316.20
102 104 Sp. SMA 2 Bebesen Sp. SD. Kebet 0.65 6 K 125.4 6 600 20.90 PM 125.40
103 106 Angkup Blang Merefah 3.80 6 A 550.3 34 3400 16.19 97.8 4 400 24.45 PM 550.30
104 107 Alur Latong Uning Niken 1.70 6 A 280.3 17 1700 16.49 PM 280.30
105 108 Sp. Wih Nongkal Wih Nongkal 6.90 5.5 A 1016.8 64 6400 15.89 122.25 5 500 24.45 PM 1,016.80
106 109 Linung Bulen I Tanoh Liet 4.00 5.5 T 1436 40 4000 35.90 PK 1,436.00
107 111 Kebet Mesir 0.85 5.5 A 107.6 8 800 13.45 PM 107.60
108 112 Sp. Suka Jadi Suka Jadi (Bts B.M) 0.75 6 A 59.35 3 300 19.78 97.8 4 400 24.45 PK 97.80
109 113 Burni Bius Atu Kapur 3.60 6 A/T 548.9 31 3100 17.71 121.5 5 500 24.30 PM 548.90
110 114 Rusip Pilar 1.80 6 A 241.85 13 1300 18.60 115.25 5 500 23.05 PM 241.85
111 115 Blang Kekumur Paya Beke 5.50 6 T 1942.5 55 5500 35.32 PK 1,942.50
112 116 Remesen Paya Beke 1.50 6 A 243.75 15 1500 16.25 PM 243.75
113 117 Jalan Pang Ali 1.36 8 A 78 13 1300 6.00 PR 78.00
114 118 Kute Robel Keramil Dodoh 0.51 6 A 66.25 5 500 13.25 PR 66.25
115 119 Remesen Arul Gele B 3.70 6 A/T 418 20 2000 20.90 421.3 17 1700 24.78 PM 418.00
116 120 Pepayungen Arul Gele A 1.50 7 A 144.75 15 1500 9.65 PR 144.75
117 121 Sp. Pucuk Deku Pucuk Deku 3.40 6 A 10.45 1.00 100 10.45 464.85 33.00 3300 14.09 0 0.00 0 0.00 PR 10.45
118 122 Arul Kumer B PAA Uyem Tige 3.20 6 A/T 479.6 24 2400 19.98 204.2 8 800 25.53 PM 479.60
119 123 Atu Gajah Wihni Durin A 5.20 6 A/T 138 23 2300 6.00 964 29 2900 33.24 PK 964.00
120 124 Kung Atu Mendulang 1.60 5.5 A/T 240.7 13 1300 18.52 74.7 3 300 24.90 PM 240.70
121 125 Sp. 1001 Nunang Anatara 1.50 5.5 A 215.75 15 1500 14.38 PM 215.75
122 126 Suku Setie Atu Kapur 1.10 5 T 397.9 11 1100 36.17 PK 397.90
123 127 Pedekok Jelobok ( Lelumu ) 3.00 6 A 255.9 30 3000 8.53 PR 255.90
124 128 Pertamina Kebet 1.00 5.5 A 177 10 1000 17.70 PM 177.00
125 129 Sp. Kala Pegasing Lukup Badak 2.75 6 A 10.45 1 100 10.45 332 20 2000 16.60 149.7 6 600 24.95 PM 332.00
126 130 Simpang Burni Datu Ujung Jamu 1.00 5.5 A 31 2 200 15.5 125 8 800 15.625 PM 125.00
127 131 Wihni Durin Arul Relem 2.20 5.5 A 0 0 0 0.00 315.9 22 2200 14.36 PM 315.90
128 132 Mungkur Gewat 7.00 6 A/T 103.95 11 1100 9.45 1739.55 59 5900 29.48 PK 1,739.55
129 133 Tensaran Pantan Sile 7.10 5.5 A 950.4 52 5200 18.28 471.55 19 1900 24.82 PM 950.40
130 134 Kayu Kul Terminal Pegasing 1.10 8 A 223.95 11 1100 20.36 PM 223.95
131 135 Sp. Lukup Badak Alur Latong 1.70 5 A 52.25 5 500 10.45 137.4 12 1200 11.45 PM 137.40
132 137 Air Asin Gelampang Gading 6.00 7 K 1280 60 6000 21.33 PM 1,280.00
133 138 Angkip Kenawat 2.00 6 A 22.9 1 100 22.90 561.1 19 1900 29.53 PK 561.10
134 139 Isaq Kute Rayang 1.70 5.5 A 66.7 3 300 22.23 385.6 14 1400 27.54 PM 66.70
135 140 Rebe Gedung Tami Delem 2.00 5.5 A 68.7 3 300 22.9 462.3 17 1700 27.19412 PM 68.70
136 141 Ayun (Bts B.M) Karang Ampar 13.45 6 A/T 528 88 8800 6.00 689.5 35 3500 19.70 277.9 11 1100 25.26 PR 528.00
137 142 SD. Pilar Simpang Mesjid 1.02 6 A 120.7 6 600 20.12 97.8 4 400 24.45 PM 120.70
138 143 Arul Kulit Bukit Kemuning 2.00 6 T 732 20 2000 36.60 PK 732.00
139 144 Pantan Gading Pantan Reduk (NK) 8.00 6 T 2758 80 8000 34.48 PK 2,758.00
140 145 Arul Latong Pilar 0.70 6 A 151.3 7 700 21.61 PM 151.30
141 146 Uning Baro (Bts.BM) Puting 3.50 6 T 1234.5 35 3500 35.27 PK 1,234.50
142 147 Paya Beke Paya Beke Lah 2.00 6 A 193.05 9 900 21.45 288.95 11 1100 26.27 PM 193.05
143 148 Lelabu D SD. Inpres Umang 0.60 6 K 45.8 2 200 22.90 98.6 4 400 24.65 PK 98.60
144 149 Cucut Lelabu C 0.50 5.5 T 170.5 5 500 34.1 PK 170.50
145 150 Meurah Muyang Arul Tupis 2.78 5.5 T 904.15 27 2700 33.49 PK 904.15
146 151 Bale One - One 5.35 6 A/K 745.5 35 3500 21.30 439.2 18 1800 24.40 PM 745.50
147 151a Arul Tupis Berawang Kunyit 3.00 6 T 1053 30 3000 35.1 PK 1,053.00

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.16. Rekapitulasi Penilaian Kondisi Jalan Kabupaten Tahun 2010

Nama Ruas Type Penilaian Kondisi dan Program Penanganan Program/Kegiatan


No. Panjang Lebar
No Permukaan PR PM PK Target Efektif
Ruas Pangkal Ruas Ujung Ruas (km) (m)
Jalan Nilai Jumlah Panjang Rata-rata Nilai Jumlah Panjang Rata-rata Nilai Jumlah Panjang Rata-rata Program Target
1 2 3 4 5 6 7 Kerusakan
8 Segmen
9 (m)
10 Kerusakan
11 Kerusaka
12 Segmen
13 (m)
14 Kerusakan
15 Kerusakan
16 Segmen
17 (m)
18 Kerusaka
16 /Kegiata
19 Efektif
20
148 153 Wih Ilang Wih Terjun 3.50 5.5 T 1166.5 35 3500 33.33 PK 1,166.50
149 154 Kp. Baru Pantan Peseng 2.50 6 A/T 398.2 18 1800 22.12 169.3 7 700 24.19 PM 398.20
150 155 Ratawali B Suka Jadi (Bts B.M) 1.05 5.5 A 163.6 8 800 20.45 57.9 2 200 28.95 PM 163.60
151 156 Buntul Wih Ilang Wih Ilang 2.50 5 T 780.5 25 2500 31.22 PK 780.50
152 157 Kelupak Mata Pesantren 1.10 5.5 A 19.9 2 200 9.95 124.05 9 900 13.78 PM 124.05
153 158 KM. 92 Kelupak Mata 3.40 5 A 533 25 2500 21.30 222 9 900 24.68 PM 532.50
154 159 Tanoh Depet Tie Nege 3.00 8 A/T 300.6 14 1400 21.47 431.4 16 1600 26.96 PK 431.40
155 160 Ayangan ( Kantor Koramil) Polsek Bintang 1.70 6 A/K 22.9 1 100 22.90 438.4 16 1600 27.40 PM 22.90
156 161 Nosar Bale Nosar 2.50 5.5 A/K 128.3 7 700 18.33 470.2 18 1800 26.12 PM 128.30
157 163 Sp. Wih Bengi Kelitu 1.40 6 A 107.25 5 500 21.45 227.05 9 900 25.23 PM 107.25
158 164 Wih Nongkal Pantan Jerik 4.00 5.5 T 1275 40 4000 31.88 PK 1,275.00
159 165 Sp. Kemili Gunung Singit 4.00 6 A/T 36 6 600 6.00 991.6 34 3400 29.16 PK 991.60
160 166 Sp. TVRI Bergendal ( Bts. BM ) 1.00 6 K 256 10 1000 25.60 PM -
161 167 Bah Serempah 3.00 6 A/T 138 23 2300 6.00 173 7 700 24.71 PR 138.00
162 168 Serempah Berawang Gajah 4.00 6 T 1378 40 4000 34.45 PK 1,378.00
163 169 Sp. Serule Serule 7.00 8 A/T 744.4 36 3600 20.68 908.6 34 3400 26.72 PM 744.40
164 170 Jalan Abd. Rahman 3.05 8 A 20.9 2 200 10.45 357.6 28 2800 12.77 PM 357.60
165 171 Sp. Kelaping Atang Jungket 2.20 6 A 72 12 1200 6.00 144 8 800 18.00 47 2 200 23.50 PR 72.00
166 172 Serule Sp. Tige Penengon 3.00 6 K/T 1028 30 3000 34.27 PK 1,028.00
167 173 Pantan Remaja Arul Kapur 1.20 6 T 401.8 12 1200 33.48 PK 401.80
168 174 Wihlah Lukup Lungi 0.50 5.5 T 187.5 5 500 37.5 PK 187.50
169 175 Arul Badak Jamur Asam 3.00 6 T 1029 30 3000 34.30 PK 1,029.00
170 176 Uring Tebuk 1.00 6 A 68 10 1000 6.80 PR 68.00
171 177 Jejem Gelampang Gading 11.00 5.5 T 3523 110 11000 32.03 PK 3,523.00
172 178 Mersah Genting Gerbang Jln. Celala 1.00 5 A 68.7 3 300 22.90 202.3 7 700 28.90 PM 68.70
173 179 Genting Gerbang Ktr. Desa Genting Gerbang 1.50 5.5 A 90 15 1500 6.00 PR 90.00
174 185 Toweren Pantan Lues 2.60 5.5 A/T 216 10 1000 21.60 430.4 16 1600 26.90 PM 216.00
175 201 Kute Panang Tapak Moge 2.45 6 A 421.35 23 2300 18.32 24.45 1 100 24.45 PM 421.35
176 203 Linung Bulen I Uyet-Uyet 2.00 6 A 123 13 1300 9.46 127 7 700 18.14 PR 123.00
177 206 Paya Kolak Pilar 8.20 8 A/T 584.3 27 2700 21.64 1443.5 55 5500 26.25 PM 584.30
178 207 Tami delem Atu Kul 2.55 6 A/T 405.1 19 1900 21.32 158.4 6 600 26.40 PM 405.10
179 209 Atu Tulu Pegantungen 0.91 6 A 20.9 2 200 10.45 84.15 7 700 12.02 PR 20.90
180 210 Kenawat Kedelah 9.00 7 A/T 716.2 38 3800 18.85 1324.8 52 5200 25.48 PK 1,324.80
181 211 Tami delem Paya Serngi 0.78 6 A 128.15 7 700 18.31 PM 128.15
182 214 Blang Gele Sadong 1.70 6 A 317.2 16 1600 19.83 24.45 1 100 24.45 PM 317.20
183 215 Ketol Bah 1.00 6 A 187.5 10 1000 18.75 PM 187.50
184 216 Bintang Kala Segi 2.90 5.5 A 493.15 27 2700 18.26 47.9 2 200 23.95 PM 493.15
185 218 Tami Delem Rebe Gayo 2.20 8 A 293.9 22 2200 13.36 PM 293.90
186 219 Paya Reje I Blang Datu 2.50 7 A 20.9 2 200 10.45 387.35 23 2300 16.84 PM 387.35
187 222 Gelumpang Payung Ponok Baliq 9.10 6 A 1077.85 54 5400 19.96 956.65 37 3700 25.86 PM 1,077.85
188 224 SD. Tansaran Daling 2.50 7 A 371.1 18 1800 20.62 175.15 7 700 25.02 PM 371.10
189 226 Bies Penantanan Arul Calo 1.20 6 A 112.5 5 500 22.50 191.3 7 700 27.33 PK 191.30
190 227 Simpang Masdjid Selun 4.70 6 A/K/T 471.5 25 2500 18.86 586.8 22 2200 26.67 PM 471.50
191 229 Sadong Juru Mudi 1.50 7 A 269.75 15 1500 17.98 PM 269.75
192 231 Pucuk Deku Wihni Bakong 1.70 5.5 A 103.95 11 1100 9.45 103.7 6 600 17.28 PR 103.95
193 232 Sp.IV Reje Wali Kekuyang 12.00 6 A 450.75 55 5500 8.20 450.75 46 4600 16.26 530.1 19 1900 27.90 PM 748.05
194 234 Panakan Pantan Lues 3.00 5.5 K 45.8 2 200 22.90 726.2 28 2800 25.94 PM 45.80
195 235 Simpang HP Kala Nareh 2.00 6 A 10.45 1 100 10.45 251.55 19 1900 13.24 PM 251.55
196 236 Jalan Lembaga 0.70 8 A 198.3 7 700 28.33 PK 198.30

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.16. Rekapitulasi Penilaian Kondisi Jalan Kabupaten Tahun 2010

Nama Ruas Type Penilaian Kondisi dan Program Penanganan Program/Kegiatan


No. Panjang Lebar
No Permukaan PR PM PK Target Efektif
Ruas Pangkal Ruas Ujung Ruas (km) (m)
Jalan Nilai Jumlah Panjang Rata-rata Nilai Jumlah Panjang Rata-rata Nilai Jumlah Panjang Rata-rata Program Target
1 2 3 4 5 6 7 Kerusakan
8 Segmen
9 (m)
10 Kerusakan
11 Kerusaka
12 Segmen
13 (m)
14 Kerusakan
15 Kerusakan
16 Segmen
17 (m)
18 Kerusaka
16 /Kegiata
19 Efektif
20
197 237 Jalan Mersa 0.24 8 A 32.8 16.4 200 16.4 PM 32.80
198 238 Jalan Damar 0.40 10 A 38 4 400 9.50 PR 38.00
199 239 Jalan Sentosa 0.41 8 A 65.6 4 400 16.4 PM 65.60
200 240 Jln. SMP No. 1 0.15 8 A 23.9 1 100 23.9 PM 23.90
201 241 Jalan Mahkamah 0.25 8 A 31.8 2 200 15.9 PM 31.80
202 242 Jalan Pahlawan 0.30 8 A 48.7 3 300 16.23 PM 48.70
203 243 Jalan Reje Ilang I (Kp. Bale Atu) 0.25 8 A 41.8 2 200 20.90 PM 41.80
204 244 Jalan Reje Ilang II (Kp. Bale Atu) 0.20 8 A 56.8 2 200 28.40 PK 56.80
205 245 Putri Ijo 0.17 8 A 21.9 1 100 21.90 PM 21.90
206 246 Jalan Sudirman 0.25 8 A 31.8 2 200 15.9 PM 31.80
207 247 Jalan Laut Tawar 0.42 8 A 51.8 4 400 12.95 PM 51.80
208 248 Jalan Pasar Inpres 0.55 10 A 108.5 5 500 21.7 PM 108.50
209 249 Jalan Pasar Inpres 1 & II 0.10 10 A 21.9 1 100 21.90 PM 21.90
210 250 Jalan Alfitrah 0.50 8 A 194.5 5 500 38.9 PK 194.50
211 251 Jalan Panglima Aman Dimod 0.45 8 A 114.8 4 400 28.7 PK 114.80
212 252 Jalan Blang Mersa 0.45 8 A 25.9 1 100 25.9 83.7 3 300 27.9 PM 25.90
213 253 Jalan PGA 0.40 8 A 66.6 4 400 16.65 PM 66.60
214 254 Jalan Malim Mudo 0.45 7 A 63.6 4 400 15.90 PM 63.60
215 255 Jalan Time Ruang 0.79 6 A 30 5 500 6.00 34.8 2 200 17.40 PR 30.00
216 256 Jalan Simpang SMEA 0.40 5 A 113.6 4 400 28.40 PK 113.60
217 257 Jalan Pertamina 0.93 5.5 A 86.6 4 400 21.65 138.5 5 500 27.70 PM 86.60
218 258 Jalan Terminal (Jln. Hasan Gayo) 0.55 10 A 77.5 5 500 15.5 PM 77.50
219 259 Jalan Rumah Sakit Umum 0.67 12 A 99.4 6 600 16.57 PM 99.40
220 260 Jalan Non Perumnas 0.91 8 A 118.05 9 900 13.12 PM 118.05
221 261 Jalan SMP No. 3 0.23 7 A 41.8 2 200 20.90 PM 41.80
222 263 Jalan Pang Ali 0.25 6 A 45.8 2 200 22.9 PM 45.80
223 264 Jalan Aman Dimod 0.26 6 A 22.9 1 100 22.90 23.9 1 100 23.90 PM 22.90
224 266 Jalan Asir - Asir Atas 0.50 6 A 30 5 500 6.00 PR 30.00
225 267 Jalan SMU. No. 3 0.40 8 A 88.6 4 400 22.15 PM 88.60
226 268 Jalan SMP No.2 0.11 5.5 A 21.9 1 100 21.90 PM 21.90
227 269 Jalan MAN N. 1 0.13 5 A 20.9 1 100 20.90 PM 20.90
228 270 Jalan Kompi 0.20 5.5 A 43.8 2 200 21.90 PM 43.80
229 271 Jalan Dinas Kesehatan 0.15 5 A 15.9 1 100 15.90 PM 15.90
230 272 Jalan Asrama Polisi 0.60 6 A 45.8 2 200 22.90 102.6 4 400 25.65 PM 45.80
231 273 Jalan Sara Rasa 0.60 6 T 193.4 6 600 32.23 PK 193.40
232 274 Jalan Kampung Baru 0.20 8 A 43.8 2 200 21.9 PM 43.80
233 275 Jalan Stadion 0.80 5.5 A 131.2 8 800 16.40 PM 131.20
Sumber : Data Olahan Berdasrkan Survey Kondisi

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.17 Kondisi jalan kabupaten Aceh Tengah tahun 2010

Jenis perkerasan Kondisi

Panjang KET.
No. No. ruas Ruas jalan Lokasi kecamatan Aspal Kerikil Tanah Baik Sedang Rusak Rusak
(km) (km) (km) (km) (km) (km) (km) berat (km)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
1 001 Mersah Uring - Mersah Kala 0.240 Kebayakan 0.24 0.24
2 002 Takengon - Kebayakan 2.300 Lut Tawar/Kebayakan 2.30 2.00 0.30
3 003 Kebayakan - Simpang Empat 1.500 Kebayakan/Bebesen 1.50 1.00 0.50
4 004 Sp. IV Bebesen - Tan Saril 1.900 Bebesen 1.90 0.60 0.90 0.40
5 005 Tan Saril A - Bebesen 9.500 Bebesen 9.50 0.60 8.90
6 006 Jagong - Gegarang 6.000 Jagong Jeget 3.75 2.25 2.60 3.40
7 007 Pinangan - Kebayakan 4.700 Kebayakan 4.70 0.20 4.50
8 008 Gegarang - Berawang Dewal 6.000 Jagong Jeget 6.00 3.00 2.20 0.80
9 009 Kebayakan - Mendale 1.900 Kebayakan 1.90 1.90
10 010 Kp. Bale - Tan Saril 2.600 Lut Tawar/Bebesen 2.60 2.60
11 011 Bukit Menjangan - Ratawali A 4.000 Kebayakan/K.Panang 4.00 3.30 0.70
12 012 Ratawali A - Lk.Sabun Barat (Bts B.M) 6.100 Kute Panang 6.10 1.30 4.20 0.600
13 013 Batu Lintang - Berawang Dewal 10.500 Atu Lintang/Jag. Jeget 10.50 10.500
14 014 Blang Paku (Bts B.M) - Buter 3.900 Ketol 3.90 0.40 3.500
15 015 Buter - Sp. Empat Rejewali 1.850 Ketol 1.85 1.85
16 016 Bernung - Ketol 2.600 Ketol 2.60 1.50 1.10
17 017 Buter - Sp.Paya Baning 5.250 Ketol 5.25 3.95 1.30
18 018 Kala Ketol - Buter 2.400 Ketol 2.40 2.40
19 019 Bernung - Simpang Empat 1.800 Ketol 1.80 0.80 0.80 0.20
20 020 SP. Paya Baning - Bernung 2.050 Ketol 2.05 0.35 1.70
21 021 SP. Arul Badak - Arul Badak 12.000 Pegasing 6.10 3.00 2.90 5.60 6.400
22 022 Blang Mancung - Sp.Paya Baning 0.500 Ketol 0.50 0.50
23 023 Ratawali B - Blang Mancung 9.400 K.Panang/Ketol 9.40 7.50 0.80 1.10
24 024 Simpang Kemili - Blang Mancung 11.300 S.Nara/Ketol 11.30 6.60 3.30 1.40
25 025 Sp.Pantan Musara - Pantan Musara 2.500 Pegasing 2.50 1.00 1.500
26 026 Angkub (PLTM) - Genting Gerbang 2.000 Silih Nara 2.00 2.00
27 027 Kebet D - Lelabu B 0.770 Bebesen 0.77 0.27 0.500
28 028 Lemah - Bebesen 1.340 Bebesen 1.34 0.64 0.70 0.000
29 029 Cang Duri - Jerata 2.700 Ketol 2.70 1.00 1.700
30 030 Sp. Kercing - Kebun Angin 2.600 Bebesen 1.80 0.80 1.20 0.60 0.800
31 031 Glp. Gading - Meurah Mege 9.100 Linge/Atu Lintang 6.00 3.10 0.30 8.800
32 032 Mesir - Empus Talu 0.550 Bebesen 0.55 0.25 0.30
33 033 Kayu Kul - Uning Niken 2.000 Pegasing/Bies 2.00 2.00
34 034 Tetak - Jamur Latong 3.000 Bintang 3.00 1.50 0.50 1.000
35 035 Wih Porak - Sp. Paya Dedep 3.500 Silih Nara 3.50 3.50
36 036 Pulo Sange - Kemenyen 4.000 Bintang 4.00 2.30 1.700
37 037 Pepalang - Berawang Gading 16.500 Pegasing/Celala 16.50 11.30 4.10 1.10
38 038 Puskesmas Bebesen - Petor 0.900 Bebesen 0.90 0.90
39 039 Uyem Opat - Penarun 4.000 Linge 4.00 0.30 3.700
40 040 Uning - Mungkur 6.100 Linge 6.10 2.70 3.400
41 041 Sp. Umang - Umang 8.000 Linge 6.00 2.00 3.30 4.700
42 042 Tawarmiko - Lukup Sabun Tengah 2.800 Kute Panang 2.80 2.30 0.20 0.300

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.17 Kondisi jalan kabupaten Aceh Tengah tahun 2010

Jenis perkerasan Kondisi

Panjang KET.
No. No. ruas Ruas jalan Lokasi kecamatan Aspal Kerikil Tanah Baik Sedang Rusak Rusak
(km) (km) (km) (km) (km) (km) (km) berat (km)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
43 043 SP.Lkp Sabun Barat - Lukup Sabun Barat 1.500 Kute Panang 1.50 1.00 0.500
44 044 Sp. Intake Air Bersih - Intake Air Bersih 1.500 Silih Nara 1.50 1.50 0.000
45 045 Waq Kala Ili - Jamat 26.000 Linge 3.00 23.00 1.80 10.60 13.600
46 046 Lukup - Luang 4.000 Pegasing 4.00 1.70 2.30
47 047 Kalang - Loyang Kule 1.500 Bintang 1.50 1.30 0.200
48 048 Belang Gele - Atu Gajah 3.600 Bebesen 3.60 3.60
49 049 Sadong - Totor Uyet 0.850 Bebesen 0.85 0.85
50 050 Aman Payung - Jurusen 1.225 Pegasing 1.225 0.93 0.30
51 051 Eirlop - Uring 0.440 Pegasing 0.44 0.440
52 052 Kelitu - Sp. Sintep 5.000 Bintang 1.50 3.50 3.30 1.700
53 053 Totor Uyet - Tapak Moge 6.500 Bebesen/K.Panang 6.50 4.90 1.60
54 054 Paya Tumpi B - Sp. Paya Serngi ( AMD I ) 3.750 Kebayakan 3.75 1.10 2.50 0.150
55 055 Simpang Buter Dalam - Buter Dalam 2.200 Ketol 2.20 0.30 1.900
56 056 Simpang Bernung - Relas Papan 1.600 Bebesen 1.60 1.60
57 057 Jelobok (Lelumu) - Star 5.000 Pegasing 5.00 2.30 2.700
58 058 B i e s - Pilar 1.800 Bies 1.80 0.30 0.70 0.80
59 059 Sp. Arul Gele - Alur Kumer B 7.800 Silih Nara 7.80 1.00 4.20 2.600
60 060 Sp. Tige Bies - Blang Gele 2.500 Bies/Bebesen 2.50 2.50
61 061 Lelabu A - Tan Saril C 1.360 Bebesen 1.36 0.36 1.00
62 062 Tawardi I - Suka Jadi (Bts. BM) 0.650 Kute Panang 0.65 0.15 0.500
63 063 Datu Uyem - Ujung Temetas 1.350 Kebayakan 1.35 1.35
64 064 Jalan Tengah - Simpang Empat 2.300 Ketol 2.30 0.50 1.800
65 065 Toweren - Kala Toweren 0.700 Lut Tawar 0.70 0.60 0.10
66 066 Batu Lintang - Tanah Abu 8.000 Atu Lintang 2.50 5.50 2.90 5.100
67 067 Tanah Abu - Kekelip 3.000 Atu Lintang 3.00 0.90 1.10 0.80 0.200
68 068 Paya Tumpi C - Gele Rawu 1.900 Kebayakan/Bebesen 1.90 1.900
69 069 Sp. Pantan Pertik - Pantan Pertik 2.000 Rusip Antara 2.00 2.000
70 070 Sp. SMA I - Paya Serngi 0.950 Kebayakan 0.95 0.15 0.80
71 071 Kandepag - MTSN Pinangen 0.500 Kebayakan 0.15 0.35 0.20 0.300
72 072 Prumnas - Somol 0.750 Kebayakan 0.75 0.00 0.10 0.20 0.450
73 073 Sp. Suka Ramai Atas - Sukaramai Atas (Bts B.M) 0.380 K.Panang 0.38 0.13 0.250
74 074 Jaluk - Ketol 5.000 Ketol 5.00 0.50 3.70 0.80
75 075 Atang Jungket - Sp. Tige Bies 4.700 Bies 4.70 4.30 0.40
76 076 Sp. SMP I Silih Nara - Arul Gele 1.300 Silih Nara 1.30 1.30
77 077 Ratawali C - Sp. Pantan Jerik 4.650 Kute Panang 4.65 0.20 3.70 0.60 0.150
78 078 Mutiara - SMU Mutiara 0.930 Silih Nara 0.93 0.33 0.600
79 079 Mutiara - Sikiren 3.500 Silih Nara 3.50 1.40 2.10
80 080 Kp. Bujang - Asir asir 1.750 Lut tawar 0.50 1.25 0.30 0.20 1.250
81 081 Rusip - Pantan Tengah 2.150 Rusip Antara 2.15 2.15
82 082 Tring Gading - Jamur Laya 1.250 Bebesen 0.70 0.55 0.70 0.25 0.300
83 083 Jongok Meluem - Somol 1.350 Kebayakan 1.35 1.350
84 084 Sp. Daling - Kercing 3.000 Bebesen 3.00 0.10 2.70 0.10 0.100

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.17 Kondisi jalan kabupaten Aceh Tengah tahun 2010

Jenis perkerasan Kondisi

Panjang KET.
No. No. ruas Ruas jalan Lokasi kecamatan Aspal Kerikil Tanah Baik Sedang Rusak Rusak
(km) (km) (km) (km) (km) (km) (km) berat (km)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
85 085 Umang - Cucut 2.600 Bebesen 2.60 2.20 0.20 0.20
86 086 Kayu Kul - Sp. Kelaping 1.800 Pegasing 1.80 1.80
87 087 Pedemun - Kenawat 3.000 Lut Tawar 3.00 1.10 1.90
88 088 Sp. Uring - Uring 1.800 Pegasing 1.80 0.80 1.000
89 089 Bintang - Kuala Bintang 5.900 Bintang 5.90 0.70 4.30 0.900
90 090 Jaluk - Tapak Moge 4.800 Ketol/Kute Panang 4.80 2.00 1.30 1.50
91 091 SD. Blok - Medale 1.200 Kebayakan 1.20 0.90 0.300
92 092 Kp. Bale B - Asir - Asir 3.000 Lut Tawar 3.00 3.000
93 093 Pestak - Tan Saril D 1.100 Bebesen 1.10 1.10
94 094 Blang Mancung - Blang Mancung Bawah 0.600 Ketol 0.60 0.60
95 095 Sanehen - Burlah 0.800 Silih Nara 0.40 0.40 0.40 0.400
96 096 Jingki Gayo - Petor 1.080 Bebesen 1.08 1.00 0.080
97 097 Sp. Dolog - Ujung Gergung 1.000 Bebesen 1.00 0.90 0.10
98 100 Sp. Kurnia - Paya Sawi 2.900 Bebesen 2.90 1.80 1.100
99 101 Paya Tumpi B - Singah Mata 1.220 Kebayakan 1.22 1.22
100 102 Pucuk Deku - Lenga 1.200 Bies 1.20 0.50 0.700
101 103 Pejebe - Mungkur Uten 0.850 Bebesen 0.85 0.850
102 104 Sp. SMA 2 Bebesen - Sp. SD. Kebet 0.650 Bebesen 0.65 0.65
103 106 Angkup - Blang Merefah 3.800 Silih Nara 3.80 1.80 1.60 0.400
104 107 Alur Latong - Uning Niken 1.700 Bies 1.70 0.50 1.20
105 108 Sp. Wih Nongkal - Wih Nongkal 6.900 Kute Panang 4.80 2.10 3.00 3.40 0.500
106 109 Linung Bulen I - Tanoh Liet 4.000 Bintang 4.00 4.000
107 111 Kebet - Mesir 0.850 Bebesen 0.85 0.85
108 112 Sp. Suka Jadi - Suka Jadi (Bts B.M) 0.750 Kute Panang 0.75 0.30 0.450
109 113 Burni Bius - Atu Kapur 3.600 Silih Nara 3.00 0.60 0.30 2.80 0.500
110 114 Rusip - Pilar 1.800 Rusip Antara 1.80 0.10 1.20 0.500
111 115 Blang Kekumur - Paya Beke 5.500 Celala/Silih Nara 5.50 5.500
112 116 Remesen - Paya Beke 1.500 Silih Nara 1.50 1.00 0.50
113 117 Jalan Pang Ali 1.360 Bebesen 1.36 1.36 0.000
114 118 Kute Robel - Keramil Dodoh 0.510 Linge 0.51 0.51
115 119 Remesen - Arul Gele B 3.700 Silih Nara 0.50 3.20 2.00 1.700
116 120 Pepayungen - Arul Gele A 1.500 Silih Nara 1.50 1.50
117 121 Sp. Pucuk Deku - Pucuk Deku 3.400 Bies 3.40 0.10 2.50 0.80
118 122 Arul Kumer B - PAA Uyem Tige 3.200 Silih Nara 1.60 1.60 2.40 0.800
119 123 Atu Gajah - Wihni Durin A 5.200 Bebesen/Silih Nara 2.30 2.95 2.30 2.900
120 124 Kung - Atu Mendulang 1.600 Pegasing 0.85 0.75 0.10 1.20 0.300
121 125 Sp. 1001 - Nunang Anatara 1.500 Bebesen 1.50 1.20 0.30
122 126 Suku Setie - Atu Kapur 1.100 Bintang 1.10 1.100
123 127 Pedekok - Jelobok ( Lelumu ) 3.000 Pegasing 3.00 3.00
124 128 Pertamina - Kebet 1.000 Bebesen 1.00 1.00
125 129 Sp. Kala Pegasing - Lukup Badak 2.750 Pegasing 2.75 0.10 0.80 1.25 0.600
126 130 Simpang Burni Datu - Ujung Jamu 1.000 Bintang 1.00 0.20 0.50 0.30

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.17 Kondisi jalan kabupaten Aceh Tengah tahun 2010

Jenis perkerasan Kondisi

Panjang KET.
No. No. ruas Ruas jalan Lokasi kecamatan Aspal Kerikil Tanah Baik Sedang Rusak Rusak
(km) (km) (km) (km) (km) (km) (km) berat (km)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
127 131 Wihni Durin - Arul Relem 2.200 Silih Nara 2.20 1.70 0.50
128 132 Mungkur - Gewat 7.000 Linge 1.10 5.90 1.10 5.900
129 133 Tensaran - Pantan Sile 7.100 Bebesen/Kute Panang 7.10 5.20 1.900
130 134 Kayu Kul - Terminal Pegasing 1.100 Pegasing 1.10 1.10
131 135 Sp. Lukup Badak - Alur Latong 1.700 Bies 1.70 0.50 1.20
132 137 Air Asin - Gelampang Gading 6.000 Linge 6.00 6.00
133 138 Angkip - Kenawat 2.000 Lut Tawar 2.00 0.10 1.900
134 139 Isaq - Kute Rayang 1.700 Linge 1.70 0.30 1.400
135 140 Rebe Gedung - Tami Delem 2.000 Kebayakan 2.00 0.30 1.700
136 141 Ayun (Bts B.M) - Karang Ampar 13.450 Ketol 8.85 4.60 8.85 1.40 2.10 1.100
137 142 SD. Pilar - Simpang Mesjid 1.020 Bies 1.02 0.62 0.400
138 143 Arul Kulit - Bukit Kemuning 2.000 Jagong Jeget 2.00 2.000
139 144 Pantan Gading - Pantan Reduk (NK) 8.000 Linge 8.00 8.000
140 145 Arul Latong - Pilar 0.700 Bies 0.70 0.70
141 146 Uning Baro (Bts.BM) - Puting 3.500 Ketol 3.50 3.500
142 147 Paya Beke - Paya Beke Lah 2.000 Silih Nara 2.00 0.90 1.100
143 148 Lelabu D - SD. Inpres Umang 0.600 Bebesen 0.60 0.20 0.400
144 149 Cucut - Lelabu C 0.500 Bebesen 0.50 0.500
145 150 Meurah Muyang - Arul Tupis 2.775 Atu Lintang 2.78 2.775
146 151 Bale - One - One 5.350 Lut Tawar 2.36 2.99 3.50 1.850
147 151a Arul Tupis - Berawang Kunyit 3.000 Atu Lintang 3.00 3.000
148 153 Wih Ilang - Wih Terjun 3.500 Pegasing 3.50 3.500
149 154 Kp. Baru - Pantan Peseng 2.500 Silih Nara 0.70 1.80 1.80 0.700
150 155 Ratawali B - Suka Jadi (Bts B.M) 1.050 Kute Panang 1.05 0.80 0.250
151 156 Buntul Wih Ilang - Wih Ilang 2.500 Pegasing 2.50 2.500
152 157 Kelupak Mata - Pesantren 1.100 Kebayakan 1.10 0.20 0.90 0.000
153 158 KM. 92 - Kelupak Mata 3.400 Kebayakan 3.40 2.50 0.900
154 159 Tanoh Depet - Tie Nege 3.000 Celala 0.28 2.72 0.20 1.20 1.600
155 160 Ayangan ( Kantor Koramil) - Polsek Bintang 1.700 Bintang 0.60 1.10 0.10 1.600
156 161 Nosar - Bale Nosar 2.500 Bintang 1.50 1.00 0.20 0.50 1.800
157 163 Sp. Wih Bengi - Kelitu 1.400 Bintang 1.40 0.50 0.900
158 164 Wih Nongkal - Pantan Jerik 4.000 Kute Panang 4.00 4.000
159 165 Sp. Kemili - Gunung Singit 4.000 Silih Nara 0.60 3.40 0.60 3.400
160 166 Sp. TVRI - Bergendal ( Bts. BM ) 1.000 Kebayakan 1.00 1.000
161 167 Bah - Serempah 3.000 Ketol 2.30 0.70 2.30 0.700
162 168 Serempah - Berawang Gajah 4.000 Ketol 4.00 4.000
163 169 Sp. Serule - Serule 7.000 Bintang 1.80 5.20 3.60 3.400
164 170 Jalan Abd. Rahman 3.050 Bebesen 3.05 0.25 2.80
165 171 Sp. Kelaping - Atang Jungket 2.200 Pegasing/Bies 2.20 1.20 0.80 0.200
166 172 Serule - Sp. Tige Penengon 3.000 Bintang 2.00 1.00 3.000
167 173 Pantan Remaja - Arul Kapur 1.200 Bies 1.20 1.200
168 174 Wihlah - Lukup Lungi 0.500 Pegasing 0.50 0.500

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.17 Kondisi jalan kabupaten Aceh Tengah tahun 2010

Jenis perkerasan Kondisi

Panjang KET.
No. No. ruas Ruas jalan Lokasi kecamatan Aspal Kerikil Tanah Baik Sedang Rusak Rusak
(km) (km) (km) (km) (km) (km) (km) berat (km)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
169 175 Arul Badak - Jamur Asam 3.000 Pegasing 3.00 3.000
170 176 Uring - Tebuk 1.000 Pegasing 1.00 1.00
171 177 Jejem - Gelampang Gading 11.000 Pegasing/Linge 11.00 11.000
172 178 Mersah Genting Gerbang - Jln. Celala 1.000 Silih Nara 1.00 0.30 0.700
173 179 SD. Genting Gerbang - Ktr. Desa Genting Gerbang 1.500 Silih Nara 1.50 1.50
174 185 Toweren - Pantan Lues 2.600 Lut Tawar 1.40 1.20 1.00 1.600
175 201 Kute Panang - Tapak Moge 2.450 K.Panang 2.45 0.20 2.10 0.150
176 203 Linung Bulen I - Uyet-Uyet 2.000 Bintang 2.00 1.30 0.30 0.40
177 206 Paya Kolak - Pilar 8.200 Celala/Rusip Antara 2.70 5.50 2.70 5.500
178 207 Tami delem - Atu Kul 2.550 Kebayakan 1.70 0.85 1.90 0.650
179 209 Atu Tulu - Pegantungen 0.910 Bebesen/Bies 0.91 0.21 0.70
180 210 Kenawat - Kedelah 9.000 Lut Tawar/Pegasing 2.00 7.00 0.70 3.10 5.200
181 211 Tami delem - Paya Serngi 0.780 Kebayakan 0.78 0.78
182 214 Blang Gele - Sadong 1.700 Bebesen 1.70 1.60 0.100
183 215 Ketol - Bah 1.000 Ketol 1.00 1.00
184 216 Bintang - Kala Segi 2.900 Bintang 2.90 2.70 0.200
185 218 Tami Delem - Rebe Gayo 2.200 Kebayakan 2.20 1.70 0.50
186 219 Paya Reje I - Blang Datu 2.500 Kebayakan 0.75 1.75 0.20 0.60 1.70
187 222 Gelumpang Payung - Ponok Baliq 9.100 Kute Panang/Ketol 9.10 5.40 3.700
188 224 SD. Tansaran - Daling 2.500 Bebesen 0.50 2.00 1.80 0.700
189 226 Bies Penantanan - Arul Calo 1.200 Bies 1.20 0.50 0.700
190 227 Simpang Masdjid - Selun 4.700 Ketol 1.60 2.60 0.50 0.40 2.10 2.200
191 229 Sadong - Juru Mudi 1.500 Bebesen 1.50 1.50
192 231 Pucuk Deku - Wihni Bakong 1.700 Bies/S.Nara 1.10 0.60 1.10 0.60
193 232 Sp.IV Reje Wali - Kekuyang 12.000 Ketol 9.50 2.50 5.50 3.00 1.60 1.900
194 234 Panakan - Pantan Lues 3.000 Lut Tawar 3.00 0.20 2.800
195 235 Simpang IHP - Kala Nareh 2.000 Pegasing 2.00 0.10 1.90
196 236 Jalan Lembaga 0.700 Bebsen 0.70 0.700
197 237 Jalan Mersa 0.240 Lut Tawar 0.24 0.10 0.14
198 238 Jalan Damar 0.400 Bebesen 0.40 ' 0.40
199 239 Jalan Sentosa 0.410 Lut Tawar 0.41 0.11 0.30
200 240 Jln. SMP No. 1 0.150 Lut Tawar 0.15 0.15
201 241 Jalan Mahkamah 0.250 Lut Tawar 0.25 0.25
202 242 Jalan Pahlawan 0.300 Lut Tawar 0.30 0.30
203 243 Jalan Reje Ilang I (Kp. Bale Atu) 0.250 Bebesen 0.25 0.25 0.000
204 244 Jalan Reje Ilang II (Kp. Bale Atu) 0.200 Bebesen 0.20 0.200
205 245 Putri Ijo 0.170 Lut Tawar 0.17 0.17
206 246 Jalan Sudirman 0.250 Lut Tawar 0.25 0.25
207 247 Jalan Laut Tawar 0.420 Lut Tawar 0.42 0.42
208 248 Jalan Pasar Inpres 0.550 Lut Tawar/Bebesen 0.55 0.55
209 249 Jalan Pasar Inpres 1 & II 0.100 Lut Tawar/Bebesen 0.10 0.10
210 250 Jalan Alfitrah 0.500 Lut Tawar/Bebesen 0.10 0.40 0.500

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.17 Kondisi jalan kabupaten Aceh Tengah tahun 2010

Jenis perkerasan Kondisi

Panjang KET.
No. No. ruas Ruas jalan Lokasi kecamatan Aspal Kerikil Tanah Baik Sedang Rusak Rusak
(km) (km) (km) (km) (km) (km) (km) berat (km)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
211 251 Jalan Panglima Aman Dimod 0.450 Lut Tawar 0.45 0.450
212 252 Jalan Blang Mersa 0.450 Lut Tawar 0.45 0.15 0.300
213 253 Jalan PGA 0.400 Bebesen 0.40 0.40
214 254 Jalan Malim Mudo 0.450 Lut Tawar 0.45 0.45
215 255 Jalan Time Ruang 0.790 Bebesen 0.79 0.50 0.20 0.090
216 256 Jalan Simpang SMEA 0.400 Bebesen 0.40 0.400
217 257 Jalan Pertamina - Jalan Lintang 0.930 Bebesen 0.93 0.40 0.530
218 258 Jalan Terminal (Jln. Hasan Gayo) 0.550 Bebesen 0.55 0.40 0.15
219 259 Jalan Rumah Sakit Umum 0.670 Kebayakan 0.67 0.23 0.44
220 260 Jalan Non Perumnas 0.910 Kebayakan 0.91 0.91
221 261 Jalan SMP No. 3 0.230 Lut Tawar 0.23 0.23
222 263 Jalan Pang Ali 0.250 Lut Tawar 0.25 0.25
223 264 Jalan Aman Dimod 0.260 Lut Tawar 0.26 0.10 0.160
224 266 Jalan Asir - Asir Atas 0.500 Lut Tawar 0.50 0.50 0.000
225 267 Jalan SMU. No. 3 0.400 Kebayakan 0.40 0.40
226 268 Jalan SMP No.2 0.110 Lut Tawar 0.11 0.11
227 269 Jalan MAN N. 1 0.130 Bebesen 0.13 0.13
228 270 Jalan Kompi 0.200 Bebesen 0.20 0.20
229 271 Jalan Dinas Kesehatan 0.150 Kebayakan 0.15 0.15
230 272 Jalan Asrama Polisi 0.600 Lut Tawar/Bebesen 0.60 0.20 0.400
231 273 Jalan Sara Rasa 0.600 Bebesen 0.60 0.600
232 274 Jalan Kampung Baru 0.200 Lut Tawar 0.20 0.20
233 275 Jalan Stadion 0.800 Bebesen 0.80 0.40 0.40
J U M L A H .................................................... 648.160 401.45 98.50 148.27 112.965 125.52 175.95 233.725
Sumber : Data Olahan Berdasrkan Survey Kondisi

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran. 4.18 Perhitungan kebutuhan anggaran penanganan jalan kabupaten Aceh Tengan tahun 2005-2010

Harga Satuan Rata Jumlah Jumlah Total


No Tahun Jenis Permukaan Kondisi Jenis Pek. Volume (km)
Rata (Rp.) (Rp.) (Rp.)

1 2 3 4 5 6 7 8 9
Baik PR 180.00 6,734,449.12 1,212,200,842.11 68,113,462,819.72
Aspal Sedang/Rusak PM 88.57 326,173,193.55 28,889,159,752.53
Rusak Berat PK 12.51 462,588,010.55 5,786,976,012.00
1 2005
Baik PR 96.17 1,592,699.29 153,169,890.30
Tanah/Kerikil Sedang/Rusak PM 179.57 79,528,859.60 14,280,997,318.80
Rusak Berat PK 91.34 194,777,304.62 17,790,959,003.97
Baik PR 185.00 7,602,752.33 1,406,509,181.51 87,629,592,053.36
Aspal Sedang/Rusak PM 92.04 395,560,562.07 36,407,394,132.60
Rusak Berat PK 17.43 555,676,681.55 9,685,444,559.39
2 2006
Baik PR 66.78 1,852,022.20 123,668,782.66
Tanah/Kerikil Sedang/Rusak PM 187.86 92,818,175.79 17,436,822,503.36
Rusak Berat PK 99.05 227,850,718.23 22,569,752,893.84
Baik PR 188.48 7,341,426.05 1,383,711,982.16 109,054,366,253.84
Aspal Sedang/Rusak PM 117.39 436,970,509.84 51,295,968,149.56
Rusak Berat PK 18.60 611,974,005.86 11,382,716,508.92
3 2007
Baik PR 41.73 2,040,126.00 85,124,257.16
Tanah/Kerikil Sedang/Rusak PM 172.03 101,691,699.37 17,493,514,584.51
Rusak Berat PK 109.94 249,348,105.98 27,413,330,771.54
Baik PR 198.71 8,287,402.07 1,646,748,228.37 131,844,980,827.97
Aspal Sedang/Rusak PM 145.02 454,317,583.63 65,882,864,390.68
Rusak Berat PK 21.54 642,395,579.52 13,837,200,782.80
4 2008
Baik PR 7.75 2,204,919.45 17,088,125.75
Tanah/Kerikil Sedang/Rusak PM 146.95 109,421,330.03 16,078,917,341.96
Rusak Berat PK 128.21 268,181,131.46 34,382,161,958.41
Baik PR 182.47 9,658,404.27 1,762,320,735.13 161,413,694,246.20
Aspal Sedang/Rusak PM 174.72 500,348,298.52 87,420,854,717.40
Rusak Berat PK 24.32 698,810,726.94 16,995,076,879.09
5 2009
Baik PR 4.20 2,310,747.05 9,705,137.59
Tanah/Kerikil Sedang/Rusak PM 113.73 115,517,133.66 13,137,763,611.32
Rusak Berat PK 148.73 282,991,919.08 42,087,973,165.68
Baik PR 110.57 10,281,802.49 1,136,807,492.63 231,557,428,576.17
Aspal Sedang/Rusak PM 232.64 544,215,518.34 126,606,298,186.44
Rusak Berat PK 57.94 751,435,356.04 43,538,164,529.13
6 2010
Baik PR 2.40 2,409,656.77 5,783,176.24
Tanah/Kerikil Sedang/Rusak PM 68.83 120,756,781.57 8,311,689,275.55
Rusak Berat PK 175.79 295,580,885.26 51,958,685,916.17
Sumber : Data Olahan Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Aceh Tengah

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.19 Data kegiatan pemeliharaan rutin, priodik/berkala dan peningkatan jalan kabupaten tahun 2009
Pemeliharaan rutin

Nilai Panjang
No. Panjang Lebar Harga Satuan Jumlah Harga
No Nama Ruas Permukaan Kondisi Kondisi Pelaksanaan
Ruas (km) (m) (Rp.) (Rp.)
(%) (km)
1 001 Mersah Uring Mersah Kala A 0.24 8.00 9.00 Baik 0.24 7,288,750.0 1,749,000.00
2 002 Takengon Kebayakan A 2.30 12.00 5.80 Baik 2.30 8,389,500.0 19,295,000.00
3 003 Kebayakan Simpang Empat A 1.50 8.00 9.90 Baik 1.50 8,679,350.0 13,019,000.00
4 007 Pinangan Kebayakan A 4.70 6.00 9.51 Baik 4.55 7,358,450.0 33,480,000.00
5 008 Gegarang Berawang Dewal A 6.00 6.00 6.63 Baik 5.60 13,400,250.0 75,041,000.00
6 009 Kebayakan Mendale A 1.90 8.00 9.54 Baik 1.90 8,382,062.5 15,925,000.00
7 012 Ratawali A Lk.Sabun Barat ( Bts B.M ) A 6.10 7.00 9.96 Baik 5.75 8,382,062.5 48,196,000.00
8 016 Bernung Ketol A 2.60 6.00 9.93 Baik 2.20 9,110,937.5 20,044,000.00
9 017 Buter Sp.Paya Baning A 5.25 6.00 9.67 Baik 5.00 10,568,687.5 52,843,000.00
10 019 Bernung Simpang Empat A 1.80 6.00 9.39 Baik 1.20 8,928,718.8 10,714,000.00
11 020 SP. Paya Baning Bernung A 2.05 6.00 9.10 Baik 2.05 8,163,400.0 16,734,000.00
12 028 Lemah Bebesen A 1.34 7.00 8.62 Baik 1.34 9,949,143.8 13,331,000.00
13 034 Tetak Jamur Latong A 3.00 5.00 6.60 Baik 3.00 11,297,562.5 33,892,000.00
14 042 Tawarmiko Lukup Sabun Tengah A 2.80 6.00 8.54 Baik 2.35 10,568,687.5 24,836,000.00
15 043 SP.Lkp Sabun Barat Lukup Sabun Barat A 1.50 6.00 6.87 Baik 1.50 10,987,312.5 16,480,000.00
16 044 Sp. Intake Air Bersih Intake Air Bersih A 1.50 6.00 10.13 Baik 1.50 6,958,631.3 10,437,000.00
17 048 Belang Gele Atu Gajah A 3.60 6.00 5.92 Baik 3.60 7,365,568.8 26,516,000.00
18 049 Sadong Totor Uyet A 0.85 7.00 10.13 Baik 0.85 8,163,400.0 6,938,000.00
19 050 Aman Payung Jurusen A 1.23 5.50 7.08 Baik 1.20 12,248,818.8 14,698,000.00
20 053 Totor Uyet Tapak Moge A 6.50 7.00 7.23 Baik 5.85 12,619,131.9 73,821,000.00
21 058 B i e s Pilar A 1.80 5.50 16.88 Rusak 1.00 6,511,000.0 6,511,000.00
22 060 Sp. Tige Bies Blang Gele A 2.50 6.00 9.04 Baik 2.20 7,731,812.5 17,009,000.00
23 061 Lelabu A Tan Saril C A 1.36 6.00 9.46 Baik 1.36 8,545,687.5 11,622,000.00
24 063 Datu Uyem Ujung Temetas A 1.35 5.50 9.85 Baik 1.10 10,385,937.5 11,424,000.00
25 065 Toweren Kala Toweren A 0.70 6.00 9.50 Baik 0.70 12,615,062.5 8,830,000.00
26 067 Tanah Abu Kekelip A 3.00 5.00 7.55 Baik 2.75 9,766,500.0 26,857,000.00
27 070 Sp. SMA I Paya Serngi A 0.95 5.50 8.86 Baik 0.78 9,440,950.0 7,363,000.00
28 073 Sp. Suka Ramai Atas Sukaramai Atas (Bts B.M) A 0.38 6.00 15.53 Sedang 0.38 13,706,250.0 5,208,000.00
29 074 Jaluk Ketol A 5.00 7.00 14.82 Sedang 2.00 10,492,187.5 20,984,000.00
30 075 Atang Jungket Sp. Tige Bies A 4.70 8.00 15.29 Sedang 1.76 11,163,687.5 19,648,000.00
31 076 Sp. SMP I Silih Nara Arul Gele A 1.30 5.50 10.69 Baik 1.30 11,919,125.0 15,494,000.00
32 077 Ratawali C Sp. Pantan Jerik A 4.65 6.00 9.75 Baik 4.25 9,904,625.0 42,094,000.00
33 081 Rusip Pantan Tengah K 2.15 6.00 6.19 Baik 2.15 7,841,250.0 16,858,000.00
34 082 Tring Gading Jamur Laya A 1.25 6.00 9.57 Baik 1.25 8,181,250.0 10,226,000.00
35 084 Sp. Daling Kercing A 3.00 6.00 9.32 Baik 3.00 13,933,625.0 41,800,000.00
36 085 Umang Cucut A 2.60 6.00 9.64 Baik 2.60 7,974,062.5 20,732,000.00

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.19 Data kegiatan pemeliharaan rutin, priodik/berkala dan peningkatan jalan kabupaten tahun 2009
Pemeliharaan rutin

Nilai Panjang
No. Panjang Lebar Harga Satuan Jumlah Harga
No Nama Ruas Permukaan Kondisi Kondisi Pelaksanaan
Ruas (km) (m) (Rp.) (Rp.)
(%) (km)
37 086 Kayu Kul Sp. Kelaping A 1.80 6.00 10.00 Baik 1.80 7,306,759.4 13,152,000.00
38 090 Jaluk Tapak Moge A 4.80 7.00 15.25 Sedang 6.00 8,701,875.0 52,211,000.00
39 091 SD. Blok Medale A 1.20 6.00 18.00 Rusak 0.75 13,933,625.0 10,450,000.00
40 093 Pestak Tan Saril D A 1.10 6.00 14.43 Sedang 1.10 7,246,250.0 7,970,000.00
41 094 Blang Mancung Blang Mancung Bawah A 0.60 6.00 9.00 Baik 0.60 8,096,250.0 4,857,000.00
42 097 Sp. Dolog Ujung Gergung A 1.00 5.50 9.67 Baik 1.00 8,266,250.0 8,266,000.00
43 108 Sp. Wih Nongkal Wih Nongkal A 6.90 5.50 15.45 Sedang 5.50 9,359,562.5 51,477,000.00
44 111 Kebet Mesir A 0.85 5.50 10.00 Baik 0.85 7,926,250.0 6,737,000.00
45 112 Sp. Suka Jadi Suka Jadi (Bts B.M) A 0.75 6.00 19.00 Rusak 0.75 7,416,250.0 5,562,000.00
46 116 Remesen Paya Beke A 1.50 6.00 6.60 Baik 1.50 9,034,012.5 13,551,000.00
47 118 Kute Robel Keramil Dodoh A 0.51 6.00 9.80 Baik 0.51 16,171,250.0 8,247,000.00
48 120 Pepayungen Arul Gele A A 1.50 7.00 6.20 Baik 1.50 7,161,250.0 10,741,000.00
49 121 Sp. Pucuk Deku Pucuk Deku A 3.40 6.00 14.86 Sedang 3.40 7,883,750.0 26,804,000.00
50 125 Sp. 1001 Nunang Anatara A 1.50 5.50 10.00 Baik 1.50 10,417,600.0 15,626,000.00
51 127 Pedekok Jelobok ( Lelumu ) A 3.00 6.00 26.32 Rusak Berat 1.75 7,121,406.3 12,462,000.00
52 129 Sp. Kala Pegasing Lukup Badak A 2.75 6.00 17.17 Rusak 2.00 8,138,750.0 16,277,000.00
53 130 Simpang Burni Datu Ujung Jamu A 1.00 5.50 15.63 Sedang 1.00 12,533,675.0 12,533,000.00
54 131 Wihni Durin Arul Relem A 2.20 5.50 9.88 Baik 2.20 8,545,687.5 18,800,000.00
55 134 Kayu Kul Terminal Pegasing A 1.10 8.00 16.91 Rusak 1.10 15,056,687.5 16,562,000.00
56 135 Sp. Lukup Badak Alur Latong A 1.70 5.00 7.71 Baik 1.70 7,365,568.8 12,521,000.00
57 142 SD. Pilar Simpang Mesjid A 1.02 6.00 18.40 Rusak 0.60 8,545,687.5 5,127,000.00
58 147 Paya Beke Paya Beke Lah A 2.00 6.00 18.87 Rusak 1.40 10,987,312.5 15,382,000.00
59 155 Ratawali B Suka Jadi (Bts B.M) A 1.05 5.50 17.00 Rusak 1.00 9,740,000.0 9,740,000.00
60 157 Kelupak Mata Pesantren A 1.10 5.50 9.64 Baik 1.10 12,208,125.0 13,428,000.00
61 170 Jalan Abd. Rahman A 3.05 8.00 13.53 Sedang 3.05 7,162,100.0 21,844,000.00
62 201 Kute Panang Tapak Moge A 2.45 6.00 15.45 Sedang 2.00 9,359,562.5 18,719,000.00
63 209 Atu Tulu Pegantungen A 0.91 6.00 8.22 Baik 0.91 11,775,000.0 10,715,000.00
64 211 Tami delem Paya Serngi A 0.78 6.00 14.86 Sedang 0.50 8,733,750.0 4,366,000.00
65 214 Blang Gele Sadong A 1.70 6.00 16.65 Rusak 1.70 10,265,000.0 17,450,000.00
66 218 Tami Delem Rebe Gayo A 2.20 8.00 8.59 Baik 2.20 8,277,937.5 18,211,000.00
67 219 Paya Reje I Blang Datu A 2.50 7.00 14.65 Sedang 1.04 7,883,750.0 8,199,000.00
68 222 Gelumpang Payung Ponok Baliq A 9.10 6.00 17.55 Rusak 7.00 8,277,937.5 57,945,000.00
69 229 Sadong Juru Mudi A 1.50 7.00 14.53 Sedang 1.50 24,823,187.5 37,234,000.00
70 235 Simpang HP Kala Nareh A 2.00 6.00 9.65 Baik 2.00 7,653,187.5 15,306,000.00
71 238 Jalan Damar A 0.40 10.00 9.50 Baik 0.40 6,108,131.9 2,443,000.00
72 247 Jalan Laut Tawar A 0.42 8.00 9.50 Baik 0.42 12,615,230.7 5,298,000.00
73 251 Jalan Panglima Aman Dimod A 0.45 8.00 25.25 Rusak Berat 0.45 8,007,000.0 3,603,000.00
74 255 Jalan Time Ruang A 0.79 6.00 25.50 Rusak Berat 0.79 10,987,312.5 8,679,000.00
75 260 Jalan Non Perumnas A 0.91 8.00 9.67 Baik 0.91 17,425,000.0 15,856,000.00
Jumlah 166.94 147.54 1,425,000,000.00

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.19 Data kegiatan pemeliharaan rutin, priodik/berkala dan peningkatan jalan kabupaten tahun 2009 (lanjutan)

Pemeliharaan priodik/berkala jalan kabupaten tahun 2009

Lebar Nilai
No No Ruas Nama Ruas Panjang (km) Kondisi Harga Satuan (Rp.) Jumlah Biaya (Rp.)
(m) Kondisi (%)
1 021 Jalan Sp. Arul Badak-Arul Badak 1.10 6.00 9.10 Baik 767,124,545 843,837,000.00
2 008 Jalan Gegarang Berawang Dewal 1.80 6.00 21.21 Rusak 738,357,778 1,329,044,000.00
3 081 JIn.Rusip- Pantan Tengah (Ktr.Cmt Rusip) 2.15 6.00 28.92 Rusak Berat 706,468,372 1,518,907,000.00
4 039 Jln. Uyem Opat - Penarun 1.80 5.50 6.89 Baik 556,698,333 1,002,057,000.00
5 154 Jln. Kp. Rerermal - Pantan Peseng 1.72 6.00 26.43 Rusak Berat 827,892,442 1,423,975,000.00
6 034 Jl. Tetak - Jamur Latong (Lanjutan) 1.50 5.00 18.33 Sedang 886,029,333 1,329,044,000.00
7 257 Jalan Pertamina- Jalan Lintang ( JI.Genesa) 0.96 5.50 21.50 Rusak 438,585,239 421,919,000.00
8 102 Jl. Pucuk Deku - Lenga 0.60 5.50 6.00 Baik 733,260,000 439,956,000.00
9 250 Jalan Alfitrah 0.50 8.00 15.00 Sedang 842,648,000 421,324,000.00
10 252 Jalan Blang Mersa 0.45 8.00 25.25 Rusak Berat 842,648,889 379,192,000.00
11 240 Jln. SMP No. 1 0.15 8.00 9.50 Baik 842,646,667 126,397,000.00
12 254 Jalan Malim Mudo 0.45 7.00 9.75 Baik 842,651,111 379,193,000.00
13 248 Jalan Pasar Inpres 0.55 10.00 9.50 Baik 842,649,091 463,457,000.00
14 236 Jalan Lembaga 0.70 8.00 9.65 Baik 842,648,571 589,854,000.00
17 141 Pemeliharaan Jalan Desa Bergang - Kekuyang L=5,5 M (Lanjt) 3.50 6.00 19.65 Rusak 763,508,571 2,672,280,000.00
18 232 Pemeliharaan Jalan Bergang - Karang Ampar L=5,5 M (Lanjt) 3.50 6.00 17.70 Rusak 694,220,000 2,429,770,000.00
21.43 15,770,206,000.00

Peningkatan jalan kabupaten tahun 2009

Panjang Lebar Nilai


No No Ruas Nama Ruas Kondisi Harga Satuan (Rp.) Jumlah Biaya (Rp.)
(km) (m) Kondisi (%)
1 127 Rehabilitasi Jalan Pedekok - Jelobok Desa Lelumu Kec. Pegasing 2.20 6.00 29.27 Rusak Berat 1,366,440,909.09 3,006,170,000.00
2 179 Rehabilitasi Jalan Genting Gerbang Kec. Silih Nara 0.70 5.50 17.57 Rusak 1,506,852,857.14 1,054,797,000.00
3 123 Pembangunan Jalan Wih Durin - Atu Gajah Bebesen L=5,5 M (Lanjutan) 2.25 6.00 16.00 Sedang 2,065,177,777.78 4,646,650,000.00
4 026 Pembangunan Jalan Sp. Pasar Angkup - Genting Gerbang L=5,5 M 2.00 5.00 8.20 Baik 1,598,728,000.00 3,197,456,000.00
5 024 Pembangunan Jalan Belang Mancung - Sp. Juli Jaluk L=12 M 2.00 6.00 23.90 Rusak Berat 984,466,000.00 1,968,932,000.00
6 023 Pembangunan Jalan Rejewali - Belang Mancung G. Payung 2.00 7.00 29.65 Rusak Berat 1,386,832,500.00 2,773,665,000.00
7 037 Pembangunan Jalan Pepalang - Berawang Gading 1.86 7.00 29.28 Rusak Berat 1,312,369,892.47 2,441,008,000.00
8 167 Pemeliharaan Jalan Bah- Serempah - Burlah - Kekuyang (Lanjt) 1.27 6.00 18.70 Rusak 1,123,760,629.92 1,427,176,000.00
9 010 Pemeliharaan Jalan Kp. Bale - Tan saril (Lanjutan) 1.16 8.00 24.00 Rusak Berat 2,870,630,172.41 3,329,931,000.00
10 171 Pemeliharaan Jalan Sp. Kelaping - Atang Jungket (Lanjt) 0.80 2.20 24.13 Rusak Berat 2,917,922,500.00 2,334,338,000.00
16.24 26,180,123,000.00

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4. 20 Data Kegiatan Pemeliharaan Rutin, Priodik/Berkala dan Peningkatan Jalan Kabupaten Tahun 2010
Pemeliharaan Rutin

Panjang
Panjang Nilai Harga Satuan Jumlah Harga
No No. Ruas Nama Ruas Lebar Permukaan Kondisi Pelaksanaan
(km) Kondisi (%) (Rp.) (Rp.)
(km)
1 010 Kp. Bale Tan Saril 2.60 8 A 10.24 Baik 1.85 10,215,000.00 18,897,000.00
2 003 Kebayakan Simpang Empat 1.50 8 A 5.80 Baik 0.95 10,515,000.00 9,989,000.00
3 018 Kala Ketol Buter 2.40 5.5 A 9.67 Baik 1.20 10,117,600.00 12,141,000.00
4 007 Pinangan Kebayakan 4.70 6 A 9.51 Baik 4.30 10,215,000.00 43,924,000.00
5 024 Simpang Kemili Blang Mancung 11.30 6 A 8.64 Baik 3.80 10,492,800.00 39,872,000.00
6 028 Lemah Bebesen 1.34 7 A 8.62 Baik 1.00 10,215,000.00 10,215,000.00
7 042 Tawarmiko Lukup Sabun Tengah 2.80 6 A 10.79 Baik 4.00 10,800,000.00 43,200,000.00
8 049 Sadong Totor Uyet 0.85 7 A 5.92 Baik 0.30 10,650,000.00 3,195,000.00
9 048 Belang Gele Atu Gajah 3.60 6 A 5.92 Baik 4.60 9,957,500.00 45,804,000.00
10 056 Simpang Bernung Relas Papan 1.60 5.5 A 6.75 Baik 0.85 9,957,500.00 8,463,000.00
11 076 Sp. SMP I Silih Nara Arul Gele 1.30 5.5 A 9.77 Baik 1.30 9,957,500.00 12,944,000.00
12 086 Kayu Kul Sp. Kelaping 1.80 6 A 9.64 Baik 1.80 10,215,000.00 18,387,000.00
13 094 Blang Mancung Blang Mancung Bawah 0.60 6 A 9.64 Baik 0.30 10,750,000.00 3,225,000.00
14 123 Atu Gajah Wihni Durin A 5.20 6 A/T 17.45 Rusak 3.60 10,350,000.00 37,260,000.00
15 133 Tensaran Pantan Sile 7.10 5.5 A 16.58 Rusak 3.94 9,957,500.00 39,232,000.00
16 019 Bernung Simpang Empat 1.80 6 A 7.13 Baik 0.80 9,957,500.00 7,966,000.00
17 060 Sp. Tige Bies Blang Gele 2.50 6 A 9.04 Baik 2.00 9,957,500.00 19,915,000.00
18 176 Uring Tebuk 1.00 6 A 6.80 Baik 1.00 10,215,000.00 10,215,000.00
19 171 Sp. Kelaping Atang Jungket 2.20 6 A 6.60 Baik 1.20 9,957,500.00 11,949,000.00
20 203 Linung Bulen I Uyet-Uyet 2.00 6 A 9.46 Baik 1.70 9,957,500.00 16,927,000.00
21 209 Atu Tulu Pegantungen 0.91 6 A 8.22 Baik 1.70 10,950,000.00 18,615,000.00
22 231 Pucuk Deku Wihni Bakong 1.70 5.5 A 9.45 Baik 1.21 10,650,000.00 12,834,000.00
23 229 Sadong Juru Mudi 1.50 7.00 A 14.53 Sedang 1.50 10,650,000.00 15,975,000.00
24 238 Jalan Damar 0.40 10 A 9.50 Baik 0.40 10,400,000.00 4,160,000.00
Jumlah 62.70 45.30 465,304,000.00

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4. 21 Data analisis pemeliharaan rutin jalan kabupaten tahun 2009

Pemeliharaan rutin

Lebar Panjang Harga Satuan Jumlah Harga


No No. Ruas Nama Ruas Permukaan Panjang (km) Nilai Kondisi (%) Kondisi Pelaksanaan
(m) (Rp.) (Rp.)
(km)
1 001 Mersah Uring Mersah Kala A 0.24 8.00 9.00 Baik 0.24 7,288,750.0 1,749,000.00
2 002 Takengon Kebayakan A 2.30 12.00 5.80 Baik 2.30 8,389,500.0 19,295,000.00
3 003 Kebayakan Simpang Empat A 1.50 8.00 9.90 Baik 1.50 8,679,350.0 13,019,000.00
4 007 Pinangan Kebayakan A 4.70 6.00 9.51 Baik 4.55 7,358,450.0 33,480,000.00
5 008 Gegarang Berawang Dewal A 6.00 6.00 6.63 Baik 5.60 13,400,250.0 75,041,000.00
6 009 Kebayakan Mendale A 1.90 8.00 9.54 Baik 1.90 8,382,062.5 15,925,000.00
7 012 Ratawali A Lk.Sabun Barat ( Bts B.M ) A 6.10 7.00 9.96 Baik 5.75 8,382,062.5 48,196,000.00
8 016 Bernung Ketol A 2.60 6.00 9.93 Baik 2.20 9,110,937.5 20,044,000.00
9 017 Buter Sp.Paya Baning A 5.25 6.00 9.67 Baik 5.00 10,568,687.5 52,843,000.00
10 019 Bernung Simpang Empat A 1.80 6.00 9.39 Baik 1.20 8,928,718.8 10,714,000.00
11 020 SP. Paya Baning Bernung A 2.05 6.00 9.10 Baik 2.05 8,163,400.0 16,734,000.00
12 028 Lemah Bebesen A 1.34 7.00 8.62 Baik 1.34 9,949,143.8 13,331,000.00
13 034 Tetak Jamur Latong A 3.00 5.00 6.60 Baik 3.00 11,297,562.5 33,892,000.00
14 042 Tawarmiko Lukup Sabun Tengah A 2.80 6.00 8.54 Baik 2.35 10,568,687.5 24,836,000.00
15 043 SP.Lkp Sabun Barat Lukup Sabun Barat A 1.50 6.00 6.87 Baik 1.50 10,987,312.5 16,480,000.00
16 044 Sp. Intake Air Bersih Intake Air Bersih A 1.50 6.00 10.13 Baik 1.50 6,958,631.3 10,437,000.00
17 048 Belang Gele Atu Gajah A 3.60 6.00 5.92 Baik 3.60 7,365,568.8 26,516,000.00
18 049 Sadong Totor Uyet A 0.85 7.00 10.13 Baik 0.85 8,163,400.0 6,938,000.00
19 050 Aman Payung Jurusen A 1.23 5.50 7.08 Baik 1.20 12,248,818.8 14,698,000.00
20 053 Totor Uyet Tapak Moge A 6.50 7.00 7.23 Baik 5.85 12,619,131.9 73,821,000.00
21 060 Sp. Tige Bies Blang Gele A 2.50 6.00 9.04 Baik 2.20 7,731,812.5 17,009,000.00
22 061 Lelabu A Tan Saril C A 1.36 6.00 9.46 Baik 1.36 8,545,687.5 11,622,000.00
23 063 Datu Uyem Ujung Temetas A 1.35 5.50 9.85 Baik 1.10 10,385,937.5 11,424,000.00
24 065 Toweren Kala Toweren A 0.70 6.00 9.50 Baik 0.70 12,615,062.5 8,830,000.00
25 067 Tanah Abu Kekelip A 3.00 5.00 7.55 Baik 2.75 9,766,500.0 26,857,000.00
26 070 Sp. SMA I Paya Serngi A 0.95 5.50 8.86 Baik 0.78 9,440,950.0 7,363,000.00
27 076 Sp. SMP I Silih Nara Arul Gele A 1.30 5.50 10.69 Baik 1.30 11,919,125.0 15,494,000.00
28 077 Ratawali C Sp. Pantan Jerik A 4.65 6.00 9.75 Baik 4.25 9,904,625.0 42,094,000.00
29 081 Rusip Pantan Tengah K 2.15 6.00 6.19 Baik 2.15 7,841,250.0 16,858,000.00
30 082 Tring Gading Jamur Laya A 1.25 6.00 9.57 Baik 1.25 8,181,250.0 10,226,000.00
31 084 Sp. Daling Kercing A 3.00 6.00 9.32 Baik 3.00 13,933,625.0 41,800,000.00
32 085 Umang Cucut A 2.60 6.00 9.64 Baik 2.60 7,974,062.5 20,732,000.00
33 086 Kayu Kul Sp. Kelaping A 1.80 6.00 10.00 Baik 1.80 7,306,759.4 13,152,000.00

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Pemeliharaan rutin

Lebar Panjang Harga Satuan Jumlah Harga


No No. Ruas Nama Ruas Permukaan Panjang (km) Nilai Kondisi (%) Kondisi Pelaksanaan
(m) (Rp.) (Rp.)
(km)
34 094 Blang Mancung Blang Mancung Bawah A 0.60 6.00 9.00 Baik 0.60 8,096,250.0 4,857,000.00
35 097 Sp. Dolog Ujung Gergung A 1.00 5.50 9.67 Baik 1.00 8,266,250.0 8,266,000.00
36 111 Kebet Mesir A 0.85 5.50 10.00 Baik 0.85 7,926,250.0 6,737,000.00
37 116 Remesen Paya Beke A 1.50 6.00 6.60 Baik 1.50 9,034,012.5 13,551,000.00
38 118 Kute Robel Keramil Dodoh A 0.51 6.00 9.80 Baik 0.51 16,171,250.0 8,247,000.00
39 120 Pepayungen Arul Gele A A 1.50 7.00 6.20 Baik 1.50 7,161,250.0 10,741,000.00
40 125 Sp. 1001 Nunang Anatara A 1.50 5.50 10.00 Baik 1.50 10,417,600.0 15,626,000.00
41 131 Wihni Durin Arul Relem A 2.20 5.50 9.88 Baik 2.20 8,545,687.5 18,800,000.00
42 135 Sp. Lukup Badak Alur Latong A 1.70 5.00 7.71 Baik 1.70 7,365,568.8 12,521,000.00
43 157 Kelupak Mata Pesantren A 1.10 5.50 9.64 Baik 1.10 12,208,125.0 13,428,000.00
44 209 Atu Tulu Pegantungen A 0.91 6.00 8.22 Baik 0.91 11,775,000.0 10,715,000.00
45 218 Tami Delem Rebe Gayo A 2.20 8.00 8.59 Baik 2.20 8,277,937.5 18,211,000.00
46 235 Simpang HP Kala Nareh A 2.00 6.00 9.65 Baik 2.00 7,653,187.5 15,306,000.00
47 238 Jalan Damar A 0.40 10.00 9.50 Baik 0.40 6,108,131.9 2,443,000.00
48 247 Jalan Laut Tawar A 0.42 8.00 9.50 Baik 0.42 12,615,230.7 5,298,000.00
49 260 Jalan Non Perumnas A 0.91 8.00 9.67 Baik 0.91 17,425,000.0 15,856,000.00
Jumlah 102.67 98.02 952,053,000.00

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4. 22 Data analisis pemeliharaan rutin jalan kabupaten tahun 2010
Pemeliharaan rutin

Panjang
Panjang Nilai Harga Satuan Jumlah Harga
No No. Ruas Nama Ruas Lebar Permukaan Kondisi Pelaksanaan
(km) Kondisi (%) (Rp.) (Rp.)
(km)
1 010 Kp. Bale Tan Saril 2.60 8.00 A 10.24 Baik 1.85 10,214,594.59 18,897,000.00
2 003 Kebayakan Simpang Empat 1.50 8.00 A 5.80 Baik 0.95 10,514,736.84 9,989,000.00
3 018 Kala Ketol Buter 2.40 5.50 A 9.67 Baik 1.20 10,117,500.00 12,141,000.00
4 007 Pinangan Kebayakan 4.70 6.00 A 9.51 Baik 4.30 10,214,883.72 43,924,000.00
5 024 Simpang Kemili Blang Mancung 11.30 6.00 A 8.64 Baik 3.80 10,215,000.00 38,817,000.00
6 028 Lemah Bebesen 1.34 7.00 A 8.62 Baik 1.00 10,215,000.00 10,215,000.00
7 042 Tawarmiko Lukup Sabun Tengah 2.80 6.00 A 10.79 Baik 4.00 10,800,000.00 43,200,000.00
8 049 Sadong Totor Uyet 0.85 7.00 A 5.92 Baik 0.30 10,650,000.00 3,195,000.00
9 048 Belang Gele Atu Gajah 3.60 6.00 A 5.92 Baik 3.00 9,957,333.33 29,872,000.00
10 056 Simpang Bernung Relas Papan 1.60 5.50 A 6.75 Baik 0.85 9,956,470.59 8,463,000.00
11 076 Sp. SMP I Silih Nara Arul Gele 1.30 5.50 A 9.77 Baik 1.30 9,956,923.08 12,944,000.00
12 086 Kayu Kul Sp. Kelaping 1.80 6.00 A 9.64 Baik 1.80 10,215,000.00 18,387,000.00
13 094 Blang Mancung Blang Mancung Bawah 0.60 6.00 A 9.64 Baik 0.30 10,650,000.00 3,195,000.00
14 019 Bernung Simpang Empat 1.80 6.00 A 7.13 Baik 0.80 9,957,500.00 7,966,000.00
15 060 Sp. Tige Bies Blang Gele 2.50 6.00 A 9.04 Baik 2.00 9,957,500.00 19,915,000.00
16 176 Uring Tebuk 1.00 6.00 A 6.80 Baik 1.00 10,215,000.00 10,215,000.00
17 171 Sp. Kelaping Atang Jungket 2.20 6.00 A 6.60 Baik 1.20 9,957,500.00 11,949,000.00
18 203 Linung Bulen I Uyet-Uyet 2.00 6.00 A 9.46 Baik 1.70 9,957,058.82 16,927,000.00
19 209 Atu Tulu Pegantungen 0.91 6.00 A 8.22 Baik 2.00 10,650,000.00 21,300,000.00
20 231 Pucuk Deku Wihni Bakong 1.70 5.50 A 9.45 Baik 1.21 10,649,738.61 12,834,000.00
21 238 Jalan Damar 0.40 10.00 A 9.50 Baik 0.40 10,200,000.00 4,080,000.00

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.23 Data analisis priodik/berkala jalan kabupaten tahun 2009

Nilai
Panjang Lebar Harga Satuan Jumlah Biaya
No No Ruas Nama Ruas Kondisi Kondisi
(km) (m) (Rp.) (Rp.)
(%)
1 021 Jalan Sp. Arul Badak-Arul Badak 1.10 6.00 9.10 Baik 767,124,545 843,837,000
2 008 Jalan Gegarang Berawang Dewal 1.80 6.00 21.21 Rusak 738,357,778 1,329,044,000
3 081 JIn.Rusip- Pantan Tengah (Ktr.Cmt Rusip) 2.15 6.00 28.92 Rusak Berat 706,468,372 1,518,907,000
4 039 Jln. Uyem Opat - Penarun 1.80 5.50 6.89 Baik 556,698,333 1,002,057,000
5 154 Jln. Kp. Rerermal - Pantan Peseng 1.72 6.00 26.43 Rusak Berat 827,892,442 1,423,975,000
6 034 Jl. Tetak - Jamur Latong (Lanjutan) 1.50 5.00 18.33 Sedang 886,029,333 1,329,044,000
7 257 Jalan Pertamina- Jalan Lintang ( JI.Genesa) 0.96 5.50 21.50 Rusak 438,585,239 421,919,000
8 102 Jl. Pucuk Deku - Lenga 0.60 5.50 6.00 Baik 733,260,000 439,956,000
9 250 Jalan Alfitrah 0.50 8.00 15.00 Sedang 842,648,000 421,324,000
10 252 Jalan Blang Mersa 0.45 8.00 25.25 Rusak Berat 842,648,889 379,192,000
11 240 Jln. SMP No. 1 0.15 8.00 9.50 Baik 842,646,667 126,397,000
12 254 Jalan Malim Mudo 0.45 7.00 9.75 Baik 842,651,111 379,193,000
13 248 Jalan Pasar Inpres 0.55 10.00 9.50 Baik 842,649,091 463,457,000
14 236 Jalan Lembaga 0.70 8.00 9.65 Baik 842,648,571 589,854,000
17 141 Pemeliharaan Jalan Desa Bergang - Kekuyang L=5,5 M (Lanjt) 3.50 6.00 19.65 Rusak 763,508,571 2,672,280,000
18 232 Pemeliharaan Jalan Bergang - Karang Ampar L=5,5 M (Lanjt) 3.50 6.00 17.70 Rusak 694,220,000 2,429,770,000

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4. 24. Data analisis priodik/berkala jalan kabupaten tahun 2010

Nilai
Panjang Lebar Harga Satuan Jumlah Biaya
No No Ruas Nama Ruas Kondisi Kondisi
(km) (m) (Rp.) (Rp.)
(%)
095 Pemeliharaan Priodik Jalan Sanehen-Burlah
1 0.40 0.007 Baik 9.00 1,193,750,000.00 477,500,000.00
2 179 Rehabilitasi Jalan Genting Gerbang 1.500 0.0055 Rusak 20.45 680,000,000.00 1,020,000,000.00
3 141 Pembangunan Jalan Bergang - Kekuyang 5.000 0.006 Rusak 20.45 600,000,000.00 3,000,000,000.00

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.25 Data analisis peningkatan jalan kabupaten tahun 2009

Nilai
Lebar Harga Satuan Jumlah Biaya
No No Ruas Nama Ruas Panjang (km) Kondisi Kondisi
(m) (Rp.) (Rp.)
(%)
1 127 Rehabilitasi Jalan Pedekok - Jelobok Desa Lelumu Kec. Pegasing 2.20 6.00 29.27 Rusak Berat 1,366,440,909.09 3,006,170,000
2 179 Rehabilitasi Jalan Genting Gerbang Kec. Silih Nara 0.70 5.50 17.57 Rusak 1,506,852,857.14 1,054,797,000
3 123 Pembangunan Jalan Wih Durin - Atu Gajah Bebesen L=5,5 M 2.25 6.00 16.00 Sedang 2,065,177,777.78 4,646,650,000
4 026 Pembangunan Jalan Sp. Pasar Angkup - Genting Gerbang L=5,5 M 2.00 5.00 8.20 Baik 1,598,728,000.00 3,197,456,000
5 024 Pembangunan Jalan Belang Mancung - Sp. Juli Jaluk L=12 M 2.00 6.00 23.90 Rusak Berat 984,466,000.00 1,968,932,000
6 023 Pembangunan Jalan Rejewali - Belang Mancung G. Payung 2.00 7.00 29.65 Rusak Berat 1,386,832,500.00 2,773,665,000
7 037 Pembangunan Jalan Pepalang - Berawang Gading 1.86 7.00 29.28 Rusak Berat 1,312,369,892.47 2,441,008,000
8 167 Pemeliharaan Jalan Bah- Serempah - Burlah - Kekuyang (Lanjt) 1.27 6.00 18.70 Rusak 1,123,760,629.92 1,427,176,000
9 010 Pemeliharaan Jalan Kp. Bale - Tan saril (Lanjutan) 1.16 8.00 24.00 Rusak Berat 2,870,630,172.41 3,329,931,000
10 171 Pemeliharaan Jalan Sp. Kelaping - Atang Jungket (Lanjt) 0.80 2.20 24.13 Rusak Berat 2,917,922,500.00 2,334,338,000

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.26. Data analisis rehabilitasi/peningkatan jalan kabupaten tahun 2010

Nilai
Panjang Lebar Harga Satuan Jumlah Biaya
No No Ruas Nama Ruas Kondisi Kondisi
(km) (m) (Rp.) (Rp.)
(%)
1 127 Pemeliharaan Pedekok - Jelobok 0.85 6.00 Rusak Berat 24.33 1,830,543,529.41 1,555,962,000.00
2 096 Pemeliharaan Jingki Gayo - Petor 1.08 6.00 Rusak 20.45 1,909,708,333.33 2,062,485,000.00
3 266 Jalan Asir - Asir Atas 0.50 6.00 Rusak 19.95 2,000,000,000.00 1,000,000,000.00
4 255 Jalan Time Ruang 0.50 6.00 Baik 7.00 2,000,000,000.00 1,000,000,000.00
5 165 Lanjutan Peningkatan Jalan Gunung Singit - Sp. Kemili 0.65 6.00 Rusak Berat 28.43 2,000,000,000.00 1,300,000,000.00
6 005 Pembangunan Jalan Tan Saril - Bebesen 0.600 8.00 Rusak Berat 26.95 1,666,666,666.67 1,000,000,000.00
7 117 Peningkatan Jalan Pang Ali 1.360 8.00 Baik 6.60 1,838,235,294.12 2,500,000,000.00
8 009 Lanjutan Peningkatan Jalan Kebayakan - Mendale 0.564 8.00 Rusak Berat 23.45 2,482,269,503.55 1,400,000,000.00
9 008 Peningkatan Jalan Berawang Dewal - Merah Said 1.240 6.00 Rusak Berat 28.20 1,451,612,903.23 1,800,000,000.00
10 232 Lanjutan Pelebaran Jalan Sp. IV Rejewali - Buter - Ponok Baliq 2.000 6.00 Rusak Berat 26.95 1,250,000,000.00 2,500,000,000.00

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4. 27. Data input pemeliharaan rutin

No No Ruas Y X1 X2 X3 X4
1 001 1,749,000.00 0.24 8.00 9.00 7,288,750.00
2 002 19,295,000.00 2.30 12.00 5.80 8,389,500.00
3 003 13,019,000.00 1.50 8.00 9.90 8,679,350.00
4 007 33,480,000.00 4.55 6.00 9.51 7,358,450.00
5 008 75,041,000.00 5.60 6.00 6.63 13,400,250.00
6 009 15,925,000.00 1.90 8.00 9.54 8,382,062.50
7 012 48,196,000.00 5.75 7.00 9.96 8,382,062.50
8 016 20,044,000.00 2.20 6.00 9.93 9,110,937.50
9 017 52,843,000.00 5.00 6.00 9.67 10,568,687.50
10 019 10,714,000.00 1.20 6.00 9.39 8,928,718.75
11 020 16,734,000.00 2.05 6.00 9.10 8,163,400.00
12 028 13,331,000.00 1.34 7.00 8.62 9,949,143.75
13 034 33,892,000.00 3.00 5.00 6.60 11,297,562.50
14 042 24,836,000.00 2.35 6.00 8.54 10,568,687.50
15 043 16,480,000.00 1.50 6.00 6.87 10,987,312.50
16 044 10,437,000.00 1.50 6.00 10.13 6,958,631.25
17 048 26,516,000.00 3.60 6.00 5.92 7,365,568.75
18 049 6,938,000.00 0.85 7.00 10.13 8,163,400.00
19 050 14,698,000.00 1.20 5.50 7.08 12,248,818.75
20 053 73,821,000.00 5.85 7.00 7.23 12,619,131.88
21 060 17,009,000.00 2.20 6.00 9.04 7,731,812.50
22 061 11,622,000.00 1.36 6.00 9.46 8,545,687.50
23 063 11,424,000.00 1.10 5.50 9.85 10,385,937.50
24 065 8,830,000.00 0.70 6.00 9.50 12,615,062.50
25 067 26,857,000.00 2.75 5.00 7.55 9,766,500.00
26 070 7,363,000.00 0.78 5.50 8.86 9,440,950.00
27 076 15,494,000.00 1.30 5.50 10.69 11,919,125.00
28 077 42,094,000.00 4.25 6.00 9.75 9,904,625.00
29 081 16,858,000.00 2.15 6.00 6.19 7,841,250.00
30 082 10,226,000.00 1.25 6.00 9.57 8,181,250.00
31 084 41,800,000.00 3.00 6.00 9.32 13,933,625.00
32 085 20,732,000.00 2.60 6.00 9.64 7,974,062.50
33 086 13,152,000.00 1.80 6.00 10.00 7,306,759.38
34 094 4,857,000.00 0.60 6.00 9.00 8,096,250.00
35 097 8,266,000.00 1.00 5.50 9.67 8,266,250.00
36 111 6,737,000.00 0.85 5.50 10.00 7,926,250.00
37 116 13,551,000.00 1.50 6.00 6.60 9,034,012.50
38 118 8,247,000.00 0.51 6.00 9.80 16,171,250.00
39 120 10,741,000.00 1.50 7.00 6.20 7,161,250.00
40 125 15,626,000.00 1.50 5.50 10.00 10,417,600.00
41 131 18,800,000.00 2.20 5.50 9.88 8,545,687.50
42 135 12,521,000.00 1.70 5.00 7.71 7,365,568.75
43 157 13,428,000.00 1.10 5.50 9.64 12,208,125.00
44 209 10,715,000.00 0.91 6.00 8.22 11,775,000.00

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


No No Ruas Y X1 X2 X3 X4
45 218 18,211,000.00 2.20 8.00 8.59 8,277,937.50
46 235 15,306,000.00 2.00 6.00 9.65 7,653,187.50
47 238 2,443,000.00 0.40 10.00 9.50 6,108,131.88
48 247 5,298,000.00 0.42 8.00 9.50 12,615,230.73
49 260 15,856,000.00 0.91 8.00 9.67 17,425,000.00
50 010 18,897,000.00 1.85 8.00 10.24 10,214,594.59
51 003 9,989,000.00 0.95 8.00 5.80 10,514,736.84
52 018 12,141,000.00 1.20 5.50 9.67 10,117,500.00
53 007 43,924,000.00 4.30 6.00 9.51 10,214,883.72
54 024 38,817,000.00 3.80 6.00 8.64 10,215,000.00
55 028 10,215,000.00 1.00 7.00 8.62 10,215,000.00
56 042 43,200,000.00 4.00 6.00 10.79 10,800,000.00
57 049 3,195,000.00 0.30 7.00 5.92 10,650,000.00
58 048 29,872,000.00 3.00 6.00 5.92 9,957,333.33
59 056 8,463,000.00 0.85 5.50 6.75 9,956,470.59
60 076 12,944,000.00 1.30 5.50 9.77 9,956,923.08
61 086 18,387,000.00 1.80 6.00 9.64 10,215,000.00
62 094 3,195,000.00 0.30 6.00 9.64 10,650,000.00
63 019 7,966,000.00 0.80 6.00 7.13 9,957,500.00
64 060 19,915,000.00 2.00 6.00 9.04 9,957,500.00
65 176 10,215,000.00 1.00 6.00 6.80 10,215,000.00
66 171 11,949,000.00 1.20 6.00 6.60 9,957,500.00
67 203 16,927,000.00 1.70 6.00 9.46 9,957,058.82
68 209 21,300,000.00 2.00 6.00 8.22 10,650,000.00
69 231 12,834,000.00 1.21 5.50 9.45 10,649,738.61
70 238 4,080,000.00 0.40 10.00 9.50 10,200,000.00

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.28. Data input pemeliharaan priodik/berkala

No. No. Ruas Y X1 X2 X2 X3


1 021 843,837,000.00 1.10 16.56 0.0060 767,124,545.00
2 008 1,329,044,000.00 1.80 21.21 0.0060 738,357,778.00
3 081 1,518,907,000.00 2.15 6.19 0.0060 706,468,372.00
4 039 1,002,057,000.00 1.80 19.48 0.0055 556,698,333.00
5 154 1,423,975,000.00 1.72 18.00 0.0060 827,892,442.00
6 034 1,329,044,000.00 1.50 18.33 0.0050 886,029,333.00
7 257 421,919,000.00 0.96 18.11 0.0055 438,585,239.00
8 102 439,956,000.00 0.60 17.33 0.0055 733,260,000.00
9 250 421,324,000.00 0.50 19.40 0.0080 842,648,000.00
10 252 379,192,000.00 0.45 20.50 0.0080 842,648,889.00
11 240 126,397,000.00 0.15 17.00 0.0080 842,646,667.00
12 254 379,193,000.00 0.45 19.75 0.0070 842,651,111.00
13 248 463,457,000.00 0.55 14.80 0.0100 842,649,091.00
14 236 589,854,000.00 0.70 21.43 0.0080 842,648,571.00
15 141 2,672,280,000.00 3.50 17.90 0.0060 763,508,571.00
16 232 2,429,770,000.00 3.50 17.70 0.0060 694,220,000.00
17 095 477,500,000.00 0.40 20.45 0.0070 1,193,750,000.00
18 179 1,020,000,000.00 1.50 18.71 0.0055 680,000,000.00
19 141 3,000,000,000.00 5.00 19.08 0.0060 600,000,000.00

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.29. Data input peningkatan

No No. Ruas Y X1 X2 X3 X4
1 127 2,850,000,000.00 2.20 0.01 26.32 1,295,454,545.45
2 179 1,000,000,000.00 0.70 0.01 34.63 1,428,571,428.57
3 123 4,646,650,000.00 2.25 0.01 33.31 2,065,177,777.78
4 026 3,197,456,000.00 2.00 0.01 26.45 1,598,728,000.00
5 024 1,968,932,000.00 2.00 0.01 23.90 984,466,000.00
6 023 2,773,665,000.00 2.00 0.01 29.65 1,386,832,500.00
7 037 2,441,008,000.00 1.86 0.01 29.28 1,312,369,892.47
8 167 1,427,176,000.00 1.27 0.01 25.23 1,123,760,629.92
9 010 3,329,931,000.00 1.16 0.01 24.00 2,870,630,172.41
10 171 2,334,338,000.00 0.80 0.00 24.13 2,917,922,500.00
11 127 1,555,962,000.00 0.85 0.01 24.33 1,830,543,529.41
12 096 2,062,485,000.00 1.08 0.01 26.95 1,909,708,333.33
13 266 1,000,000,000.00 0.50 0.01 27.25 2,000,000,000.00
14 255 1,000,000,000.00 0.50 0.01 28.25 2,000,000,000.00
15 165 1,300,000,000.00 0.65 0.01 26.15 2,000,000,000.00
16 005 1,000,000,000.00 0.60 0.01 26.95 1,666,666,666.67
17 117 2,500,000,000.00 1.36 0.01 25.45 1,838,235,294.12
18 009 1,400,000,000.00 0.56 0.01 23.45 2,482,269,503.55
19 008 1,800,000,000.00 1.24 0.01 28.20 1,451,612,903.23
20 232 2,500,000,000.00 2.00 0.01 27.33 1,250,000,000.00

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.30 Out Put SPSS Analisis Regresi Berganda Pemeliharaan Rutin

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

AGR RUTIN PJ-JALAN LEBAR KONDISI HSG

N 70 70 70 70 70
a,b
Normal Parameters Mean 1,8721E7 1,8997 6,3928571 8,7101 9,8375E6
Std. Deviation 1,49217E7 1,35046 1,21849532 1,41511 2,05226E
6
Most Extreme Differences Absolute ,222 ,169 ,369 ,214 ,146
Positive ,222 ,169 ,369 ,115 ,146
Negative -,128 -,110 -,189 -,214 -,084
Kolmogorov-Smirnov Z 1,856 1,415 3,090 1,788 1,222
Asymp. Sig. (2-tailed) ,002 ,036 ,000 ,003 ,101
a. Test distribution is Normal.
b. Calculated from data.

Descriptive Statistics
Mean Std. Deviation N
AGR RUTIN 1,8721E7 1,49217E7 70
PJ-JALAN 1,8997 1,35046 70
LEBAR 6,3928571 1,21849532 70
KONDISI 8,7101 1,41511 70
HSG 9,8375E6 2,05226E6 70

Variables Entered/Removedb
Variables Entered Variables
Model Removed Method

1 HSG . Enter
dime
ns io
n0
PJ-JALAN
LEBAR
KONDISIa
a. All requested variables entered.
b. Dependent Variable: AGR RUTIN

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.30 Out Put SPSS Analisis Regresi Berganda Pemeliharaan Rutin

Correlations
AGR RUTIN PJ-JALAN LEBAR KONDISI HSG
Pearson Correlation AGR RUTIN 1,000 ,953 -,128 -,087 ,242
PJ-JALAN ,953 1,000 -,123 -,063 ,012
LEBAR -,128 -,123 1,000 -,085 -,090
KONDISI -,087 -,063 -,085 1,000 -,004
HSG ,242 ,012 -,090 -,004 1,000
Sig. (1-tailed) AGR RUTIN . ,000 ,145 ,238 ,072
PJ-JALAN ,000 . ,155 ,302 ,460
LEBAR ,145 ,155 . ,243 ,230
KONDISI ,238 ,302 ,243 . ,487
HSG ,072 ,460 ,230 ,487 .
N AGR RUTIN 70 70 70 70 70
PJ-JALAN 70 70 70 70 70
LEBAR 70 70 70 70 70
KONDISI 70 70 70 70 70
HSG 70 70 70 70 70

Model Summary
Model Adjusted R Std. Error of the
R R Square Square Estimate
dimen
s ion0

1 ,981a ,962 ,959 3,01631E6


a. Predictors: (Constant), HSG, KONDISI, PJ-JALAN, LEBAR

Coefficientsa
Standardized
Unstandardized Coefficients
Model Coefficients t Sig.
B Std. Error Beta
1 (Constant) -1,592E7 3768818,733 -4,225 ,000
PJ-JALAN 1,049E7 271691,128 ,949 38,602 ,000
LEBAR 84252,140 302819,629 ,007 ,278 ,782
KONDISI -266791,271 258260,225 -,025 -1,033 ,305
HSG 1,678 ,178 ,231 9,444 ,000
a. Dependent Variable: AGR RUTIN

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.30 Out Put SPSS Analisis Regresi Berganda Pemeliharaan Rutin

ANOVAb
Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.
1 Regression 1,477E16 4 3,693E15 405,906 ,000a
Residual 5,914E14 65 9,098E12
Total 1,536E16 69
a. Predictors: (Constant), HSG, KONDISI, PJ-JALAN, LEBAR
b. Dependent Variable: AGR RUTIN

Model Summary
Change Statistics
Adjusted R Std. Error of the
Model R R Square R Square
Square Estimate F Change df1 df2 Sig. F Change
Change
dime
ns ion
0

1 ,953a ,908 ,906 4,56428E6 ,908 669,463 1 68 ,000


a. Predictors: (Constant), PJ-JALAN

ANOVAb

Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.

1 Regression 1,395E16 1 1,395E16 669,463 ,000a


Residual 1,417E15 68 2,083E13
Total 1,536E16 69
a. Predictors: (Constant), PJ-JALAN
b. Dependent Variable: AGR RUTIN

Coefficientsa
Standardized
Unstandardized Coefficients
Model Coefficients t Sig.
B Std. Error Beta
1 (Constant) -1278238,815 946078,098 -1,351 ,000
PJ-JALAN 1,053E7 406878,081 ,953 25,874 ,000
a. Dependent Variable: AGR RUTIN

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.30 Out Put SPSS Analisis Regresi Berganda Pemeliharaan Rutin

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.31 Out Put SPSS Analisis Regresi Berganda Pemeliharaan Priodik/Berkala

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

AGR-PM PJG-JL KONDISI LEBAR HSG

N 19 19 19 19 19
a,b
Normal Parameters Mean 1,0667E9 1,4911 17,996316 ,0065789 7,7062E8
Std. Deviation 8,39719E8 1,28972 3,3054185 ,00128304 1,55018E8
Most Extreme Differences Absolute ,189 ,195 ,227 ,306 ,216
Positive ,189 ,195 ,149 ,306 ,216
Negative -,154 -,149 -,227 -,148 -,122
Kolmogorov-Smirnov Z ,822 ,849 ,988 1,332 ,941
Asymp. Sig. (2-tailed) ,508 ,467 ,283 ,057 ,339
a. Test distribution is Normal.
b. Calculated from data.

Descriptive Statistics

Mean Std. Deviation N

AGR-PM 1,0667E9 8,39719E8 19


PJG-JL 1,4911 1,28972 19
KONDISI 17,996316 3,3054185 19
LEBAR ,0065789 ,00128304 19
HSG 7,7062E8 1,55018E8 19

Variables Entered/Removedb
Variables Variables
Model Method
Entered Removed
HSG
KONDISI
dime
ns io
n0

1 . Enter
PJG-JL
LEBARa
a. All requested variables entered.
b. Dependent Variable: AGR-PM

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.31. Out Put SPSS Analisis Regresi Berganda Pemeliharaan Priodik/Berkala
(Lanjutan)

Correlations
AGR-PM PJG-JL KONDISI LEBAR HSG
Pearson Correlation AGR-PM 1,000 ,980 -,128 -,452 -,306
PJG-JL ,980 1,000 -,118 -,459 -,435
KONDISI -,128 -,118 1,000 ,039 ,166
LEBAR -,452 -,459 ,039 1,000 ,442
HSG -,306 -,435 ,166 ,442 1,000
Sig. (1-tailed) AGR-PM . ,000 ,301 ,066 ,102
PJG-JL ,000 . ,315 ,024 ,031
KONDISI ,301 ,315 . ,437 ,248
LEBAR ,066 ,024 ,437 . ,029
HSG ,102 ,031 ,248 ,029 .
N AGR-PM 19 19 19 19 19
PJG-JL 19 19 19 19 19
KONDISI 19 19 19 19 19
LEBAR 19 19 19 19 19
HSG 19 19 19 19 19

Model Summary
Adjusted R Std. Error of the
Model R R Square
Square Estimate

1 ,990
a
,981 ,975 1,32371E8

a. Predictors: (Constant), HSG, KONDISI, PJG-JL, LEBAR

ANOVAb
Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.
1 Regression 1,245E19 4 3,112E18 177,591 ,000a
Residual 2,453E17 14 1,752E16
Total 1,269E19 18
a. Predictors: (Constant), HSG, KONDISI, PJG-JL, LEBAR
b. Dependent Variable: AGR-PM

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.31. Out Put SPSS Analisis Regresi Berganda Pemeliharaan Priodik/Berkala
(Lanjutan)

Coefficientsa
Model Standardized
Unstandardized Coefficients Coefficients
B Std. Error Beta t Sig.
1 (Constant) -2,497E8 2,937E8 -,850 ,409
PJG-JL 6,669E8 2,853E7 1,024 23,372 ,000
KONDISI -8283157,000 9602192,286 -,033 -,863 ,403
LEBAR -3,585E10 2,877E10 -,055 -1,246 ,233
HSG ,917 ,237 ,169 3,874 ,002
a. Dependent Variable: AGR-PM

Model Summary
Adjusted R Std. Error of
Model R R Square
Square the Estimate
dime
ns io
n0

1 ,980a ,960 ,957 1,73230E8


a. Predictors: (Constant), PJG-JL

ANOVAb

Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.


1 Regression 1,218E19 1 1,218E19 405,955 ,000a

Residual 5,101E17 17 3,001E16

Total 1,269E19 18

a. Predictors: (Constant), PJG-JL

c. Dependent Variable: AGR-PM

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.31. Out Put SPSS Analisis Regresi Berganda Pemeliharaan Priodik/Berkala
(Lanjutan)

Coefficientsa
Standardized
Unstandardized Coefficients
Model Coefficients t Sig.
B Std. Error Beta
(Constant) 1,156E8 6,171E7 1,874 ,000
1
PJG-JL 6,379E8 3,166E7 ,980 20,148 ,000
a. Dependent Variable: AGR-PM

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.32 Out Put SPSS Analisis Regresi Berganda Peningkatan

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test


AGR-PK PANJANG-JL LEBAR KONDISI HSG PK
N 20 20 20 20 20
a,b
Normal Parameters Mean 2,1044E9 1,2792 ,006235 27,0605 1,7706E9
Std. Deviation 9,60728E8 ,63247 ,0013096 2,96436 5,35802E8
Most Extreme Differences Absolute ,125 ,173 ,279 ,164 ,141
Positive ,116 ,151 ,271 ,164 ,141
Negative -,125 -,173 -,279 -,112 -,080
Kolmogorov-Smirnov Z ,560 ,773 1,247 ,732 ,632
Asymp. Sig. (2-tailed) ,913 ,589 ,089 ,657 ,820
a. Test distribution is Normal.
b. Calculated from data.

Variables Entered/Removedb
Model Variables Variables
Entered Removed Method
1 HSG PK, LEBAR, . Enter
dime
ns io
n0

KONDISI,
PANJANG-JLa
a. All requested variables entered.
b. Dependent Variable: AGR-PK

Descriptive Statistics
Mean Std. Deviation N
AGR-PK 2,1044E9 9,60728E8 20
PANJANG-JL 1,2792 ,63247 20
LEBAR ,006235 ,0013096 20
KONDISI 27,0605 2,96436 20
HSG PK 1,7706E9 5,35802E8 20

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.32 Out Put SPSS Analisis Regresi Berganda Peningkatan (lanjutan)

Correlations
AGR-PK PANJANG-JL LEBAR KONDISI HSG PK
Pearson Correlation AGR-PK 1,000 ,777 -,033 ,158 ,116
PANJANG-JL ,777 1,000 -,011 ,185 -,499
LEBAR -,033 -,011 1,000 -,054 -,098
KONDISI ,158 ,185 -,054 1,000 -,285
HSG PK ,116 -,499 -,098 -,285 1,000
Sig. (1-tailed) AGR-PK . ,000 ,445 ,253 ,314
PANJANG-JL ,000 . ,482 ,217 ,013
LEBAR ,445 ,482 . ,410 ,340
KONDISI ,253 ,217 ,410 . ,112
HSG PK ,314 ,013 ,340 ,112 .
N AGR-PK 20 20 20 20 20
PANJANG-JL 20 20 20 20 20
LEBAR 20 20 20 20 20
KONDISI 20 20 20 20 20
HSG PK 20 20 20 20 20

Model Summary
Adjusted R Std. Error of
Model R R Square
Square the Estimate

dime
ns io
n0
1 ,983a ,966 ,957 1,99286E8

a. Predictors: (Constant), HSG PK, LEBAR, KONDISI, PANJANG-JL

b
ANOVA

Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.

1 Regression 1,694E19 4 4,235E18 106,643 ,000a


Residual 5,957E17 15 3,971E16
Total 1,754E19 19
a. Predictors: (Constant), HSG PK, LEBAR, KONDISI, PANJANG-JL
b. Dependent Variable: AGR-PK

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.32 Out Put SPSS Analisis Regresi Berganda Peningkatan (lanjutan)

Coefficientsa
Standardized
Unstandardized Coefficients
Coefficients
Model t Sig.
B Std. Error Beta
1 (Constant) -4,013E9 6,058E8 -6,624 ,000
PANJANG-JL 1,681E9 8,370E7 1,106 20,079 ,000
LEBAR 4,316E10 3,529E10 ,059 1,223 ,240
KONDISI 5,225E7 1,617E7 ,161 3,232 ,006
HSG PK 1,290 ,102 ,719 12,645 ,000
a. Dependent Variable: AGR-PK

Coefficientsa

Standardized
Unstandardized Coefficients
Model Coefficients t Sig.

B Std. Error Beta

1 (Constant) 5,953E8 3,203E8 1,859 ,080


PANJANG-JL 1,180E9 2,255E8 ,777 5,231 ,000

a. Dependent Variable: AGR-PK

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


Lampiran 4.32 Out Put SPSS Analisis Regresi Berganda Peningkatan (lanjutan)

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

Anda mungkin juga menyukai