TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Modul Pengendali
Menurut S. Nasution (2003: 204), “Modul adalah suatu unit lengkap yang
berdiri sendiri dan terdiri atas suatu rangkaian kegiatan belajar yang disusun untuk
membantu peserta didik mencapai sejumlah tujuan yang dirumuskan secara
khusus dan jelas”.
Sedangkan yang dimaksud dengan pengendali menurut Kamus Besar
Bahasa Indonesia adalah subjek yg mengendalikan.
Jadi yang dimaksud Modul Pengendali jika dikaitkan dengan penulisan
ilmiah ini adalah rangkaian komponen yang digunakan untuk mengendalikan
suatu alat demi mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
2.2 Polusi Dari Bau sampah dan Asap Rokok yang Menyala
Sebagian besar penduduk perkotaan membuang sampah rumah tangga ke
tempat pembuangan akhir atau TPA. Tumpukan sampah menyebabkan daerah
sekitarnya menjadi tidak nyaman karena udara yang tercemar. Sampah-sampah
organik akan membusuk dan menghasilkan bau tidak sedap karena bakteri
pengurai secara alami yang menghasilkan berbagai gas seperti metana dan gas
CO2 sebanyak 50% (EPA, 2016) dan adanya rokok menyala di dalam tempat
sampah yang mengakibatkan terbakarnya sampah dan menyebabkan polusi udara
yang sangat tidak baik untuk di hirup.
Alat ini memiliki 4 pin, pin Vcc, Gnd, Trigger, dan Echo. Pin Vcc untuk
listrik positif dan Gnd untuk ground-nya. Pin Trigger untuk trigger keluarnya
sinyal dari sensor dan pin Echo untuk menangkap sinyal pantul dari benda.
Internal sensor dalam hal ini terdapat 6 buah pin seperti ditunjukkan pada Gambar
2.4:
Dua pin digunakan untuk sistem pemanas dalam tabung.
Empat pin yg lain digunakan untuk memberikan masukan atau
mengambil Output .
2.7 Mikrokontroler
Menurut Muhammad Syahwil (2013: 53), “Mikrokontroler adalah sebuah
sistem komputer fungsional dalam sebuah chip”. Di dalam mikrokontroler
terkandung sebuah inti prosesor, memori (sejumlah kecil RAM, memori program,
atau keduanya), dan perlengkapan input output. Seperti umumnya komputer,
mikrokontroler mengerjakan intruksi-intruksi yang diberikan. Artinya, bagian
terpenting dan utama dari suatu sistem terkomputerisasi adalah program itu
sendiri yang dibuat oleh seorang progammer.[13]
2.12 BLYNK
Blynk adalah platform untuk aplikasi OS Mobile (iOS dan Android) yang
bertujuan untuk kendali module Arduino, Raspberry Pi, ESP8266, WEMOS D1,
dan module sejenisnya melalui Internet.
Gambar 2.14 BLYNK APP
Aplikasi ini merupakan wadah kreatifitas untuk membuat antarmuka grafis
untuk proyek yang akan diimplementasikan hanya dengan metode drag and drop
widget.
Penggunaannya sangat mudah untuk mengatur semuanya dan dapat
dikerjakan dalam waktu kurang dari 5 menit. Blynk tidak terikat pada papan atau
module tertentu. Dari platform aplikasi inilah dapat mengontrol apapun dari jarak
jauh, dimanapun kita berada dan waktu kapanpun. Dengan catatan terhubung
dengan internet dengan koneksi yang stabil dan inilah yang dinamakan dengan
sistem Internet of Things (IOT).
2.13 Flowchart
Widada mengungkapkan bahwa flowchart adalah penggambaran secara
grafik dari langkah-langkah dan urut-urutan prosedur dari suatu program.
Flowchart menolong analis dan programmer untuk memecahkan masalah
kedalam segmen-segmen yang lebih kecil dan menolong dalam menganalisis
alternatif-alternatif lain dalam pengoperasian.[16]
Flowchart terbagi atas 5 (lima) jenis [16] yaitu:
1. Flowchart Sistem (System Flowchart)
Flowchart Sistem merupakan bagan yang menunjukkan alur kerja atau apa
yang sedang dikerjakan di dalam sistem secara keseluruhan dan menjelaskan
urutan dari prosedur-prosedur yang ada di dalam sistem. Dengan kata lain,
flowchart ini merupakan deskripsi secara grafik dari urutan prosedur-prosedur
yang terkombinasi yang membentuk suatu sistem.
2. Flowchart Paperwork / Flowchart Dokumen (Document Flowchart)
Flowchart Paperwork sering disebut juga dengan Flowchart Dokumen yang
kegunaan utamanya adalah untuk menelusuri alur form dan laporan sistem
dari satu bagian ke bagian lain baik bagaimana alur form dan laporan
diproses, dicatat dan disimpan.
3. Flowchart Skematik (Schematic Flowchart)
Flowchart Skematik mirip dengan Flowchart Sistem yang menggambarkan
suatu sistem atau prosedur. Namun Flowchart Skematik bukan hanya
menggunakan simbol-simbol flowchart standar, tetapi juga menggunakan
gambar-gambar komputer, peripheral, form-form atau peralatan lain yang
digunakan dalam sistem. Flowchart Skematik digunakan sebagai alat
komunikasi antara analis sistem dengan seseorang yang tidak familiar dengan
simbol-simbol flowchart yang konvensional.
4. Flowchart Program (Program Flowchart)
Flowchart Program dihasilkan dari Flowchart Sistem. Flowchart Program
merupakan keterangan yang lebih rinci tentang bagaimana setiap langkah
program atau prosedur sesungguhnya dilaksanakan. Flowchart ini
menunjukkan setiap langkah program atau prosedur dalam urutan yang tepat
saat terjadi. Programmer menggunakan flowchart program untuk
menggambarkan urutan instruksi dari program komputer.
5. Flowchart Proses (Process Flowchart)
Flowchart Proses merupakan teknik penggambaran rekayasa industrial yang
memecah dan menganalisis langkah-langkah selanjutnya dalam suatu
prosedur atau sistem.