Aplikasi Klimatologi

Aplikasi Klimatologi
Tim Pengajar Mk Klimatologi
Department of Geophysics & Meteorology

Faculty of Mathematics & Natural Sciences
A. Pokok Bahasan
1 Pendahuluan
2 Aplikasi Iklim Pada Berbagai Sektor
Pemanfaatan Teknologi dalam Aplikasi

3 Informasi Iklim
Department of Geophysics & Meteorology 1

1. Pendahuluan

Pengaruh Iklim pada Kehidupan Manusia
Pengaruh iklim pada kehidupan manusia, dikelompokkan
menjadi 2 (Tromp, 1980):
Pengaruh cuaca/iklim langsung pada manusia

1 (pengaruh pada fisiologi tubuh dan psikologi)
Pengaruh cuaca/iklim tidak langsung, yaitu

pengaruh pada hampir seluruh aspek kehidupan
2 dan lingkungan, termasuk pada hampir seluruh
aspek sosial ekonomi

Karena pengaruhnya yang erat itulah, maka informasi
iklim digunakan dalam beberapa aktifitas, antara lain:
• Menduga produksi pertanian;

• Menyesuaikan aktifitas dengan iklim;
• Menyusun sistem peringatan dini pada suatu peristiwa;

• Merencanakan suatu aktifitas;
• Menyusun kebijakan pada berbagai bidang;
• Bahkan pada politik peraturan internasional.

Informasi Iklim
❖ Informasi iklim/musim yang baik (benar dan
kontinu) dan disampaikan pada waktu yang tepat,
apabila digunakan akan dapat memberikan
keuntungan materi maupun non materi (contoh
prakiraan kejadian hujan ekstrim yang
mengakibatkan banjir).
❖ Bagi sektor pertanian, kondisi iklim pada suatu

musim bisa sangat menguntungkan tapi pada musim
yang lain bisa menjadi bencana, perlu informasi dan
prakiraan iklim

Manfaat Pokok Informasi Cuaca & Iklim
❖ Meningkatkan kewaspadaan terhadap akibat-akibat
negatif yang dapat ditimbulkan oleh cuaca ataupun
iklim ekstrim misalnya kekeringan, banjir serta angin
kencang
❖ Menyesuaikan diri atau berusaha untuk
menyelenggarakan kegiatan dan usaha yang serasi
dengan sifat cuaca dan iklim sehingga terhindar dari
hambatan atau kerugian yang diakibatkannya
❖ Menyelenggarakan kegiatan dan usaha di bidang
teknik, sosial dan ekonomi dengan menerapkan
teknologi pemanfaatan sumber daya cuaca dan iklim

Tahapan dalam pemanfaatan Informasi Iklim
1 Apa masalah yang ingin dipecahkan?
2 Informasi iklim apa yang dimiliki?
Apa metode dana analisis yang harus dilakukan

3 terhadap informasi iklim yang diterima?
4 Apa Langkah-Langkah operasional yang harus dilakukan?

2. Aplikasi Iklim Pada Bebagai Sektor

1. Aplikasi pada Sektor Sumber daya Air
❖ Studi Kasus: Pendugaan Status Air DAS Citarun
Masalah yang ingin dipecahkan → memprediksi lokasi (kecamatan)

1 yang kemungkinan mengalami kekurangan air.
Informasi iklim yang dimiliki:

2 ▪ Data hujan bulanan untuk rentang waktu 30 tahun dalam
periode waktu tertentu
▪ Data sekunder kebutuhan air domestic, industry dan irigasi
untuk periode waktu yang sama dengan data hujan bulanan.
▪ Peta batas DAS dan Administrasi
3 Metode yang digunakan → Evaluasi keseimbangan air berdasarkan

pendekatan Supply-Demand (lihat pada slide berikutnya)

Evaluasi Keseimbangan Air, QKA
Hubungan Curah Hujan dan Debit Aliran
2500 Q = 0.77P - 308

R2 = 0.9971
2000
Debit Aliran (mm)
1500
1000
500
0
0 500 1000 1500 2000 2500 3000 3500
Curah Hujan (m m )
1
Manfaat informasi iklim dalam pendugaan status
DAS Citarum
1 Informasi perubahan pola dan jeluk hujan (pattern and

depth of rainfall) berguna untuk memperkirakan
perubahan status ketersediaan air pada suatu DAS
Bermanfaat untuk antisipasi kekurangan dan relokasi air

2 sesuai informasi iklim yang diterima

2. Aplikasi pada Sektor Pertanian
Pengambilan keputusan
dalam aktivitas
pertanian sangat
dipengaruhi oleh
Nairametrics.com iklim/cuaca setempat
Asiaflux
Masterfile.com
Thejakartapost.com
Pertanian dan iklim
❖ Aplikasi klimatologi dalam bidang pertanian berhubungan dengan

perbedaan iklim antar tempat, seperti perbedaan iklim tropis dan
subtropis.
❖ Budidaya suatu tanaman sangat berkaitan dengan kondisi iklim di

suatu wilayah:
• Contohnya tanaman padi sebaiknya ditanam di daerah yang
mempunyai suhu panas dengan curah hujan yang cukup.
❖ Penerapan klimatologi dalam bidang pertanian berhubungan dengan

perencanaan waktu yang tepat dalam proses pembudidayaan tanaman,
misalnya penentuan jadwal pemupukan dan jadwal penyemprotan.
❖ penerapan klimatologi juga berperan dalam usaha perkebunan dan

perikanan, contohnya nelayan akan mengamati kondisi laut, arah
angin dan cuaca sebelum pergi melaut.

PERTANIAN DAN IKLIM
▪ Secara luas pertanian berarti suatu proses pemanenan
energi surya
▪ Sebagai suatu sistem, proses produksi pertanian
dikendalikan oleh paling sedikit 6 (enam) faktor yaitu:
1. Atmosfer, cuaca dan iklim sebagai sumber energy, air

dan gas CO2 untuk seluruh proses
2. Tanah/lahan sebagai sumber zat hara dan air
3. Manusia sebagai pengelola seluruh proses pertanian
4. Hama dan Penyakit sebagai faktor penekan produksi
5. Tanaman sebagai komoditas/mesin pemroses
6. Ternak dan ikan sebagai komoditas/mesin pemroses

Pertanian dan Iklim
Faktor Pengendali pertumbuhan, perkembangan dan produksi
pertanian:
1. Faktor Genetik
2. Faktor bahan sebagai penyusun dan pembentuk fisik
organ, meliputi:
a. Energi dalam bentuk Photosyntetically Active Radiation
(PAR) atau cahaya surya
b. Gas CO2 dari Atmosfer
c. Air di daerah perakaran
d. Zat hara makro dan mikro di daerah perakaran
3. Faktor Lingkungan (fisik atmosfer, tanah dan biotik)
4. Faktor Petani/Pengelolaan

Pemanfaatan Informasi Iklim untuk
Perencanaan Budidaya Tanaman
Bagaimana Memanfaatkannya?
▪ Hasil Penelitian Hubungan antara Hasil cabe dengan Kandungan Air
Tanah kedalaman 15 cm. Diolah dari Kusandriani dan Sumarna
(1993)

3. Aplikasi pada Bidang Peternakan
Pengaruh Suhu Lingkungan terhadap Keseimbangan
Air pada Sapi
Bagus Priyo Purwanto, 2020

Faculty of Mathematics & Natural Sciences 1
Produksi susu sapi dan Suhu Udara
Produksi susu sapi di beberapa lokasi dengan suhu udara yang
berbeda
18
16
14 Pangalengan
(liter/ekor/hari)
Produksi susu
12 Cibungbulang
10 Bekri
8 Lembang
6
4
2
0
17 22 27 32
Suhu Udara (oC)
Hasil Produksi susu sapi di 4 lokasi dengan suhu yang berbeda

Sumber: Novianty (2008)

1
Hubungan antara produksi susu (liter/ekor/bulan)
dengan kenyamanan /THI
THI merupakan salah satu indeks kenyamanan termal yang
memperhitungkan unsur suhu dan kelembahan..
18
16
(liter/ekor/bulan)
14
Produksi susu
12
10
8
6
4
2
0
65 70 75 80 85
THI
Produksi Susu Sapi di Lembang (biru) dan Lampung (kuning) dengan nilai
Temperature Humidity Index (THI) yang berbeda. Sumber : Azis, F. (2017)

4. Aplikasi pada Bidang Kehutanan
Contoh Kasus Karhutla
Sumber: Hidayati (2018)
Hotspot (Jumlah titik panas),

menggambarkan tingginya suhu
permukaan, digunakan sebagai
indikator intensitas Karhutla
Informasi Iklim dapat

digunakan dalam menduga
jumlah hotspot, berarti dapat
digunakan sebagai bahan
peringatan dini intensitas
Karhutla

Kebakaran Hutan
Catatan : Jarak
pandang jauh pada
musim hujan hingga
awal musim Kemarau.
Visibility (km)
Setelah tengah hingga

akhir Kemarau jarak
pandang menjadi
sangat berkurang
karena adanya
kebakaran hutan dan
lahan
Grafik Jarak Pandang (Visibility) rata-rata bulanan di

Kalimantan (Sumber: Hidayati et al. 2018)

Arah asap kebakaran hutan Kalimantan
Mei 2006 DESEMBER 2006

5. Aplikasi pada Pencemaran Udara
Data iklim merupakan bagian penting di dalam Air
Quality Modeling System

1
Mengapa distribusi polutan beerbeda?
Pengaruh kondisi atmosfir
Why are these plumes so different?
Sumber: (Britannica.co)

Faculty of Mathematics & Natural Sciences 1
6. Aplikasi pada Kesehatan Manusia
Contoh Potensi Transmisi Malaria prediksi tahun 2020-2030
dan 2050-2060 berdasarkan proyeksi iklim menggunakan
skenario SRES IPCC
1
Pemodelan Siklus Hidup Nyamuk
Dasar I Pemodelan: Siklus Hidup Nyamuk : Kebutuhan Satuan Panas
Untuk fase Perkembangan Nyamuk dan Inkubasi Ekstrinsik Virus
100
y = 53753x-2,277
R² = 0,8265 Umur Nyamuk Dewasa (Dari pengamatan
90 dan Hasan, 1995)
80 Umur Pra Dewasa (Pengamatan)
y = 135287x-2,596
70 R² = 0,9818
Inkubasi ektrinsik virus (Focks et al., 1993)
60
Umur (hari)
siklus gonotropik (Focks et al., 1993)

50
y = 179486x-2,884
40 R² = 0,9891
30
20
y = 92518x-3,051
10 R² = 0,9901
0
15 18 21 24 27 30 33
Suhu (oC)
Plot panjang periode berbagai tahapan kehidupan nyamuk dan inkubasi
ekstrinsik virus pada berbagai suhu lingkungan 1
Kondisi dan Penanggulangan Penyakit Saat Ini
Kondisi Antisipasi dan Penanggulangan Penyakit yang diusulkan

7. Aplikasi pada bidang Bidang Transportasi
❖ Aplikasi klimatogi dalam bidang transportasi dapat di lihat pada
Transportasi udara yang mana kelancaran suatu penerbangan sangat
berhubungan dengan suhu udara, kecepatan angin dan kondisi awan.
Transportasi laut juga bergantung pada kondisi cuaca iklim yang terjadi,
seperti ada atau tidaknya badai, angin, gelombang dan arus laut.
Transportasi darat juga akan menjadi terganggu ketika terjadi badai salju
dan banjir. penerapan klimatologi dalam bidang transportasi perlu
dilakukan agar dapat memperkirakan perencanaan waktu transportasi,
baik transportasi udara, laut dan darat.
8. Aplikasi pada Bidang Perdagangan

❖ Aplikasi klimatologi dalam bidang perdagangan biasanya berhubungan
dengan fenomena musim buah yang mempengaruhi harga jual di
pasaran.
• Contohnya buah mangga akan semakin mahal ketika musim
penghujan karena belum memasuki waktu panen raya, sementara
saat musim kemarau harganya akan turun karena sudah masuk waktu
panen raya.
9. Aplikasi pada Bidang Telekomunikasi
❖ Aplikasi klimatologi dalam bidang telekomunikasi dapat dijumpai pada
pemanfaatan arus angin untuk mempermudah komunikasi antar daerah
dengan menggunakan teknologi telepon angin.
❖ Lapisan ionosfer merupakan salah satu lapisan atmosfer yang

mengandung partikel-partikel ionisasi sehingga lapisan ini bermuatan
listrik. Lapisan ionosfer dimanfaatkan untuk saluran siaran radio dan
televisi agar dapat di dengar dan dilihat dimana saja.
10. Aplikasi pada Bidang Pariwisata

❖ Aplikasi klimatologi dalam bidang pariwisata berhubungan dengan
musim liburan. Orang akan menyesuaikan liburannya berdasarkan musim
yang terjadi.
• Contohnya: musim panas merupakan waktu yang tepat untuk liburan
ke pantai atau ke gunung untuk camping. Selain itu, kegiatan surfing
sangat dipengaruhi oleh kondisi angin dan ombak yang ada di pantai
tersebut.
3. Pemanfaatan Teknologi dalam Aplikasi
Informasi Iklim

Definisi Teknologi Aplikasi Informasi Iklim
Teknologi aplikasi informasi iklim didefiniskan sebagai cara atau teknik
atau strategi yang disusun berdasarkan informasi iklim dalam rangka
meminimumkan dampak risiko iklim yang mungkin muncul atau
memaksimumkan keuntungan dari suatu kondisi iklim yang diperkirakan
dari musim tertentu. Aplikasinya dalam jangka panjang akan
memberikan keuntungan ekonomi.

Teknologi Komunikasi
Informasi tentang panjang musim hujan,
dan Informasi IKLIM onset musim hujan, prediksi cuaca harian
dan 10 harian yang dkomunikasikan
kepada petani akan digunakan untuk
pengambilan keputusan (pilihan
komoditas, pola tanam, waktu tanam,
persiapan lahan, jumlah dan waktu
aplikasi pupuk, pengendalian OPT, waktu
dan jumlah pengairan atau irigasi, waktu
panen).
Sangat diperlukan untuk informasi
prediksi musiman risiko iklim ekstrim
sebagai Early Warning System bagi petani,
Prediksi iklim yang tepat dapat
dimanfaatkan untuk proteksi petani
Soyemi & Bolaji, 2018 melalui tersedianya asuransi pertanian
BERBASIS INDEKS IKLIM.
Pemanfaatan Informasi Iklim untuk
Perencanaan Budidaya Tanaman
▪ Pengetahuan tentang kebutuhan iklim yang optimum bagi
pertumbuhan dan perkembangan tanaman sangat diperlukan
▪ Pengetahuan tersebut dapat digunakan untuk menentukan kalender
tanam, jenis tanaman, dan strategi budidaya yang sebaiknya
digunakan pada tempat tertentu sesuai dengan kondisi iklimnya atau
pada waktu tertentu sesuai dengan ramalan iklim yang diterima
Contoh : Penggunaan Model Simulasi untuk menyusun strategi

pengairan untuk tanaman hortikultura
• Masalah yang ingin dipecahkan ialah menentukan waktu yang tepat
kapan air irigasi harus diberikan pada tanaman
• Data yang dimiliki
* Data historis iklim harian
* Model simulasi yang sudah di parameterisasi

Contoh di Bidang Pertanian
Simulasi
Tanaman
Pertanian Iklim Mikro Analisis
Potensi Hasil
Karakteristik
Seleksi
Varietas No Model Simulasi
Yes
I klim - Benih Varietas Unggul
Contoh analisis aplikasi
Iklim - Pupuk
Instrumentasi Simulasi
Tanaman
Skenario Analisis
Pemupukan Efisiensi
Dosis & Jenis

Pupuk Seleksi
No
Yes
Skenario Terpilih

Sistem Monitoring Padi Harian
Pendugaan Produksi
Satellite (per kecamatan)
NDM
(Normalized
Difference Pendugaan Produksi
Vegetation Index)
(per kecamatan)
Koreksi geometris
Konversi NDVI → LAI
Inputing LAI → Model Padi

Instrumentasi IKLIM DAN CUACA
Automatic Weather Stations
Tube Solarimeter
Alat ukur Kualitas Udara
Anemometer
Termomet er t anah
Penakar Hujan
Climatic chamber mini

Instrumentasi Iklim/Cuaca:Sistem Pemantau Arus Sungai (SPAS)
Automatic Weather Station

PERALATAN IKLIM
DAN CUACA
TERIMA KASIH


Aplikasi Klimatologi

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Aplikasi Klimatologi

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

Aplikasi Klimatologi

Tim Pengajar Mk Klimatologi

Department of Geophysics & Meteorology

2 Aplikasi Iklim Pada Berbagai Sektor

Pemanfaatan Teknologi dalam Aplikasi

Department of Geophysics & Meteorology 1

Department of Geophysics & Meteorology 1

Pengaruh cuaca/iklim langsung pada manusia

Pengaruh cuaca/iklim tidak langsung, yaitu

Department of Geophysics & Meteorology 1

• Menduga produksi pertanian;

• Menyusun sistem peringatan dini pada suatu peristiwa;

• Bahkan pada politik peraturan internasional.

Department of Geophysics & Meteorology 1

❖ Bagi sektor pertanian, kondisi iklim pada suatu

Department of Geophysics & Meteorology 1

Department of Geophysics & Meteorology 1

1 Apa masalah yang ingin dipecahkan?

2 Informasi iklim apa yang dimiliki?

Apa metode dana analisis yang harus dilakukan

4 Apa Langkah-Langkah operasional yang harus dilakukan?

Department of Geophysics & Meteorology 1

Department of Geophysics & Meteorology 1

Masalah yang ingin dipecahkan → memprediksi lokasi (kecamatan)

Informasi iklim yang dimiliki:

3 Metode yang digunakan → Evaluasi keseimbangan air berdasarkan

Department of Geophysics & Meteorology 1

Hubungan Curah Hujan dan Debit Aliran

2500 Q = 0.77P - 308

1 Informasi perubahan pola dan jeluk hujan (pattern and

Bermanfaat untuk antisipasi kekurangan dan relokasi air

Department of Geophysics & Meteorology 1