Anda di halaman 1dari 4

MASALAH SOSIAL TENTANG LINGKUNGAN (SAMPAH)

Mata Kuliah :Metode pemecahan masalah dan pengambilan keputusan

Disusun Oleh :

Muhammad Arifadillah B101 20 072

PROGRAM STUDI ADMINISTRASI PUBLIK

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

UNIVERSITAS TADULAKO
PERMASALAHAN SAMPAH DAN SOLUSINYA

Sampah merupakan salah satu permasalahan terbesar di negara ini. Di sungai, di jalan, bahkan di
dalam rumah kitapun bisa kita temui sampah. sampah ini biasanya berasal dari hasil buangan
atau limbah pabrik dan limbah rumah tangga. Lalu, bagauimana cara menanggulangi
permasalahan sampah di negeri tercinta ini?

Pembuangan sampah yang tidak diurus dengan baik, akan mengakibatkan masalah besar. Karena
penumpukan sampah atau membuangnya sembarangan ke kawasan terbukaakan mengakibatkan
pencemaran tanah yang juga akan berdampak ke saluran air tanah.demikian juga pembakaran
sampah akan mengakibatkan pencemaran udara, pembuangansampah ke sungai akan
mengakibatkan pencemaran air, tersumbatnya saluran air dan banjir (Sicular 1989).

Selain itu, eksploitasi lingkungan adalah menjadi isu yang berkaitan dengan pengurusan terutama
sekitar kota Oleh sebab itu, banyak negara besar melakukan incineration atau pembakaran, yang
menjadi alternatif dalam pembuangan sampah. Sementara itu,permasalahan yang dihadapi untuk
proses ini adalah biaya pembakaran lebih mahal dibandingkan dengan sistem pembuangan akhir
(sanitary landfill). Apabila sampah ini digunakan untuk pertanian dalam jumlah yang besar,
maka akan menimbulkan masalah karena mengandung logam berat (Ross 1994).

Sampah adalah suatu bahan yang terbuang atau dibuang dari sumber hasil aktifitas manusia
maupun alam yang belum memiliki nilai ekonomis. Sampah berasal dari rumah tangga,
pertanian, perkantoran, perusahaan, rumah sakit, pasar, dan sebagainya. Secara garis besar,
sampah dibedakan menjadi:

1). Sampah organik/basah, Contoh : Sampah dapur,sampah restoran, sisa sayuran, rempah-
rempah atau sisa buah dan lain-lain yang dapatmengalami pembusukan secara alami.

2).Sampah anorganik/kering, Contoh : logam, besi,kaleng, plastik, karet, botol, dan lain-lain
yang tidak dapat mengalami pembusukan secaraalami.

3). Sampah berbahaya, Contoh : Baterai, botol racun nyamuk, jarum suntik bekas dan lain lain
Ada beberapa cara atau solusi yang paling mudah untuk mengurangi sampah, diantaranya
melakukan 4R.

 Replace ( Mengganti )

Yaitu mengganti barang-barang yang tidak tahan lama dan bisa menghasilkan banyak sampah
dengan bahan yang awet dan menghasilkan hanya sedikit sampah. Misalnya gelas kaca. Untuk
mengurangi sampah dan barang menjadi tahan lama, Gelas kaca bisa kita ganti dengan gelas
plastik yang tidak mudah pecah.

 Reuse ( Memakai Kembali )

Yaitu memanfaatkan kembali barang yang telah terpakai untuk membuat barang lain yang
bermanfaat. Misalnya kerajinan tangan, dan mainan.

 Reduce ( Mengurangi )

Yaitu dengan mengurangi pemakaian barang agar sampah yang dihasilkan akan berkurang juga.

 Reycle ( Mendaur Ulang )

Yaitu mengolah sampah menjadi barang baru yang bermanfaat.

Namun, selain cara mengatasi masalah sampah dengan 4R, ada beberapa cara lagi untuk
menangani sampah yang berserakan dimana-mana. Yaitu.

1. Penimbunan Sampah

Yaitu penanganan sampah dengan cara menimbun sampah di bawah tanah. Menimbun sampah
ini bertujuan agar bisa mempercepat penguraian dan mencegah timbulnya bau.

2. Pembakaran Sampah

Yaitu penanganan sampah dengan cara membakar habis sampah agar musnah.

3. Pengelompokan Sampah

Yaitu dengan mengelompokan/memisahkan jenis sampah Organik dan Anorganik agar mudah di
daur ulang.
Itulah beberapa cara menanggulangi permasalahan sampah, Semua orang sebaiknya menyadari
apa akibat-akibat dalam membuang sampah sembarangan. Jadikanlah lingkungan tempat
tinggalmu menjadi lingkungan yang sehat, nyaman, dan asri dengan membuang sampah pada
tempatnya.

Anda mungkin juga menyukai