Anda di halaman 1dari 4

Nama : Rega Pasya Mulyana

NIM : 21022068

Prodi : Ilmu Politik

11. Latihan Soal Materi Kuliah :Politik Strategi Nasional

1. Coba sdr jelaskan tentang pengertian Poliitik dan Strategi Nasional;


Jawab :
Pengertian Politik
Secara umum, politik mencakup sgl hal yg berhubungan dng kekuasaan pemerintahan, &
pengelolaan penyelenggaraannya. Idealnya, politik berarti pengelolaan kekuasaan utk kebajikan
bersama (umum)
Secara sektoral, politik mencakup institusi2 pemerintahan & masy yg menaruh kepentingan pd
pengelolaan kekuasaan pemerintahan. Ini merujuk pd lembaga legislatif, eksekutif, parpol,
kelompok2 kepentingan, & cara institusi2 ini membangun diri & terlibat dlm (persaingan)
pengelolaan kekuasaan pemerintahan
Strategi Nasional
Strategi berasal dari kata yunani “strategia” yang diartikan sebagai “the art of the general”atau
seni seorang panglima yang biasanya digunakan dalam peperangan. Karl von Clausewitz (1780-
1831) berpendapat bahwa strategi adalah pengetahuan tentang penggunaan pertempuran
untuk memenagan peperangan. Sedangkan perang itu sendiri merupakan kelanjutan dari politik.
Dengan demikian, strategi tidak hanya menjadi monopoli para jendral atau bidang-bidang
militer, tapi telah meluas ke segala bidang kehidupan.
Strategi Nasional adalah cara melaksanakan politik nasional tersebut dalam mencapai tujuan
dan sasaran nasionalnya. Agar strategi nasional ini berjalan sesuai dengan apa yang dikehendaki
oleh pihak politik nasional, maka terlebih dahulu harus diadakan pemikiran strategi yaitu
melaksanakan telaah strategi dan perkiraan strategi yang berarti berpikir secara intensif,
ekstensif, analitis, sintetis serta menyeluruh (Lemhannas, 1995).
Jadi yang dimaksud dengan strategis nasional adalah wilayah yang penataan ruangnya
diprioritaskan karena mempunyai pengaruh sangat penting secara nasional terhadap kedaulatan
negara, pertahanan dan keamanan negara, ekonomi, sosial, budaya, dan/atau lingkungan,
termasuk wilayah yang telah ditetapkan sebagai warisan dunia.

2. Coba sdr kemukakan alasan tentang betapa Pentingnya strategi nasional dan mengapa negara
harus memiliki strategi nasional dalam pembangunan nasional negaranya;
Jawab :
Pentingnya strategi nasional dalam pembangunan nasional, Strategi nasional diperlukan
sebagai upaya dan rencana untuk mengatasi berbagai ancaman yang menghadang
Indonesia. Strategi tersebut harus diwujudkan dengan melibatkan sistem pertahanan semesta.

Setiap negara perlu memiliki strategi nasional, mengingat dinamika perkembangan lingkungan
strategis tersebut tidak hanya dapat memberikan pengaruh positif berupa peluang, namun juga
dapat berpengaruh negatif berupa ancaman, gangguan, hambatan, dan tantangan, atau yang
dikenal sebagai hakikat ancaman bagi negara .

3. Apa pengertian dari Politik Strategi Nasional ( Polstranas);


Jawab :
Politk nasional adalah asas, haluan, usaha serta kebijaksanaan Negara tentang pembinaan
(perencanaan, pengembangan, pemeliharaan dan pengendalian) serta penggunaan kekuatan
nasional untuk mencapai tujuan nasional sedangkan strategi nasional disusun untuk
pelaksanaan politikk nasional, misalnya strategi jangka pendek , menengah, dan jangka panjang.
Dengan demikian pengertian dari Politik Strategi Nasional ( Polstranas) adalah suatu cara
melaksanakan azas, haluan, usaha serta kebijakasanan negara dalam pembinaan (perencanaan,
pengembangan, pemeliharaan dan pengendalian) serta penggunaan kekuatan nasional untuk
pencapaian tujuan nasional yang sudah ditetapkan.

4. Jelaskan Polstranas Sebagai Landasan Operasional;


Jawab :
Politik dan Strategi Nasional sebagai landasan operasional disusun berdasarkan Pancasila,
Undang-Undang Dasar 1945, Wawasan Nusantara dan Ketahanan Nasional.  Politik  dan Strategi
Nasional bisa berjalan di Indonesia atas dasar kebijakan dasar negara Indonesia yang
menetapkan tiga kekuasaan  yakni legislatif, eksekutif dan yudikatif.
Sejak amandemen Undang-Undang Dasar 1945 yang dilakukan oleh Majelis Permusyawaratan
Rakyat Repubik Indonesia, sistem ketatanegaraan negara  mengalami perubahan yang cukup
mendasar, tujuannya tidak lain agar terwujud tatanan keseimbangan antar lembaga
negara. Harapan dari penataan hubungan antar lembaga adalah agar tidak ada lagi terjadi
pemusatan kekuasaan dan kewenangan pada salah satu institusi saja.
Sebelum terjadi amandemen Undang-Undang Dasar 1945 alat-alat kelengkapan negara  ada
enam lembaga  meliputi: MPR, DPR, DPA, BPK, Lembaga Kepresidenan, dan Kekuasaan
Kehakiman. Setelah terjadinya amandemen alat-alat kelengkapan negara menjadi delapan
lembaga yakni: MPR, DPR, DPA, BPK, Lembaga Kepresidenan, DPD, MK, KY.

5. Apa yang sdr ketahui tentang Kedudukan Lembaga Tinggi Negara ( Suprastrutur Politik) dan
Pranata Politik Masyarakat ( Infrastruktur Politik );
Jawab :
Kedududkan masing-masing lembaga tinggi negara tersebut sama atau setara yang memiliki
korelasi satu sama lain dalam menjalankan tugasnya. Tugas fokok dan fungsi lembaga-lembaga
tertinggi negara tersebut di atas dikelompokkan dalam kelembagaan legislatif, eksekutif dan
yudikatif.
Lembaga-lembaga tersebut di atas di dalam NKRI yang diatur melalui UUD 1945 merupakan
suprastruktur politik, yakni DPR, DPD, MPR, Presiden/Wakil Presiden, BPK, MA, MK, KY.
Sedangkan badan-badan yang berada di masyarakat disebut sebgai infrastruktur politik yang
meliputi pranata politik yang ada di dalam masyarakat, antara lain : partai politi, media masa,
organisasi kemasyarakatan, kelompok kepentingan, dan kelompok penekan.
6. Sehubungan dengan soal no 5 coba sdr. jelaskan tentang Mekanisme Penyusunan Politik
dan Strategi Nasional di level Suprastruktu Poliitik dan di level Infrastruktur Politik;
Jawab :
Mekanisme penyusunan politik dan strategi nasional ditingkat
suprastruktur politik merupakan kewenangan lembaga eksekutiF, dalam hal ini Presiden dan
Wakil Presiden. Sejak dipilih langsung oleh rakyat melalui pemilihan umum pada tahun 2004,
Presiden dan wakil Presiden bukan lagi menjadi mandataris MPR. Presiden dan Wakil presiden di
dalam menjalankan pemerintahan berpegang pada visi dan misi Presiden yang disampaiikan
pada waktu sidang MPR, yakni setelah acara pelantikan dan pengambilan sumpah dan janjin
Presiden dan Wakil Presiden.
Visi dan misi yang disampaikan Presiden dan Wakil Presiden tersebut
merupakan politik dan strategi nasioanal negara Indonesia di dalam
menjalankan pemerintahAN dan melaksanakan pembangunan selama lima tahun. Sedangkan
sebelumnya politik dan strategi nasional Indonesia mengacu pada Garis-Garis Besar
Haluan Negara yang dibuat dan ditetapkan oleh Majelis Permusyawaratan Rakyat.
Pada infrastruktur politik proses penyusunan Politik dan Strategi Nasional merupakan
sasaran yang akan dicapai oleh pemerintah di dalam mencapai tujuan secara nasional. 
Masyarakat memiliki peranyang besar di dalam mengawasi pemerintah mengenai jalannya
Politik dan Strategi Nasional yang dibuat dan dilaksanakan oleh lembaga eksekutip.
Sesuai dengan kebijakan politik secara nasional, penyelenggara negara memang harus
mengambil langkah-langkah pembinaan terhadap semua unsur lapisan masyarakat dengan
mencantumkan sasaran masing-masing sektor atau bidang yakni; bidang ekonomi, politik, sosial
budaya, pertahanan keamanan.

7. Faktor-Faktor apa saja yang Mempengaruhi Polstranas?, jelaaskan !;


Jawab :
Perjuangan Indonesia untuk kemerdekaan di menangkan tidak atas dasar kekuatan
senjata belaka.pemakaian seimbang dan serasi antara unsure inteligensi kekuatan jiwa bangsa
indonesia di satu pihak, yang di dalam perjuangan fisik dapat mempersatukan rakyatl ebih dari
13.667 buah pulau menjadi satu masa melawan belanda, dengan unsur kekerasan, yaitu militer
dan rakyat yang militant di lain pihak, menghasilan kemenangan yang gilang-gilang dalam waktu
hanya 5 tahun saja.
Karena cetusan kalbu bangsa Indonesia tersebut banyak bangsa terjajah berani mengadakan
perjuangan terhadap penjajahan mereka masing-masing untuk memperoleh kemerdekaan.
Perjuangan bangsa Indonesia sejak awalnya sudah berazas Revolution of Human Conscience.
Potensi serta masalah-masalah tersebut merupakan faktor-faktor yang mempengaruhi politik
dan strategi nasional, yang terdiri dari unsur-unsur ideologi, politik, ekonomi, sosial-budaya,
Hankam, dan hekekat ancaman.

8. Jelaskan bagaimana Implementasi Poltranas dalam Bidang Politik;


Jawab :
Politik dalam Negeri :
 Memperkuat keberadaan dan kelangsungan NKRI
 Meningklatkan kualitas perundang-undangan nasional
 Meningkatkan pendidikan politik secara insentif dan komprehensip kepada masyarakat
 Meningkatkan transparasi dan akuntibilitas penyelenggara negara

Politik Luar Negeri :

 meningkatkan kualitas dan kinerja aparatur luar negeri


 meningkatkan kualitas diplomasi
 meningkatkan kesamaan dalam segala bidang dengan negara tetangga

9. Jelaskan juga Implementasi Poltranas Bidang Hukum


Jawab :
 1. Mengembangkan budaya hukum di semua lapisan masyarakat untuk terciptanya kesadaran
dan kepatuhan hukum dalam kerangka supremasi hukum dan tegaknya negara hukum;
2. Menata sistem hukum nasional yang menyeluruh dan terpadu dengan mengakui dan
menghormati hukum agama dan hukum adat serta memperbaharui perundang-undangan
warisan kolonial dan hukum nasional yang diskriminatif, termasuk ketidakadilan gender dan
ketidaksesuaiannya dengan tuntutan reformasi melalui program legislasi.;
3. Menegakkan hukum secara konsisten untuk lebih menjamin kepastian hukum, keadilan dan
kebenaran, supremasi hukum, serta menghargai hak asasi manusia
4. Melanjutkan ratifikasi konvensi internasional, terutama yang berkaitan dengan hak asasi
manusia sesuai dengan kebutuhan dan kepentingan bangsa dalam bentuk undang-undang.
5. Meningkatkan integritas moral dan keprofesionalan aparat penegak hukum, termasuk
Kepolisian Negara Republik Indonesia, untuk menumbuhkan kepercayaan masyarakat dengan
meningkatkan kesejahteraan, dukungan sarana dan prasarana hukum, pendidikan, serta
pengawasan yang efektif.
6. Mewujudkan lembaga peradilan yang mandiri dan bebas dari pengaruh penguasa dan pihak
mana pun.
7. Mengembangkan peraturan perundang-undangan yang mendukung kegiatan perekonomian
dalam menghadapi era perdagangan bebas tanpa merugikan kepentingan nasional.

10. Selanjutnya jelaskan Implementasi Poltranas dalam Bidang Hankam.


Jawab :
 Meningkatkan kemampuan TNI dalam menghadapi segala ancaman yang mungkin ada
 Membuat cadangan kekuatan pertahanan keamanan nasional dari rakyat dalam bentuk
rakyat terlatih ataupun Perlindungan Masyarakat (linmas)
 Memelihara dan meningkatkan kemampuan persenjataan TNI
 Menjaga kemandulangan TNI dan rakyat

Anda mungkin juga menyukai