NIM : 21022068
2. Coba sdr kemukakan alasan tentang betapa Pentingnya strategi nasional dan mengapa negara
harus memiliki strategi nasional dalam pembangunan nasional negaranya;
Jawab :
Pentingnya strategi nasional dalam pembangunan nasional, Strategi nasional diperlukan
sebagai upaya dan rencana untuk mengatasi berbagai ancaman yang menghadang
Indonesia. Strategi tersebut harus diwujudkan dengan melibatkan sistem pertahanan semesta.
Setiap negara perlu memiliki strategi nasional, mengingat dinamika perkembangan lingkungan
strategis tersebut tidak hanya dapat memberikan pengaruh positif berupa peluang, namun juga
dapat berpengaruh negatif berupa ancaman, gangguan, hambatan, dan tantangan, atau yang
dikenal sebagai hakikat ancaman bagi negara .
5. Apa yang sdr ketahui tentang Kedudukan Lembaga Tinggi Negara ( Suprastrutur Politik) dan
Pranata Politik Masyarakat ( Infrastruktur Politik );
Jawab :
Kedududkan masing-masing lembaga tinggi negara tersebut sama atau setara yang memiliki
korelasi satu sama lain dalam menjalankan tugasnya. Tugas fokok dan fungsi lembaga-lembaga
tertinggi negara tersebut di atas dikelompokkan dalam kelembagaan legislatif, eksekutif dan
yudikatif.
Lembaga-lembaga tersebut di atas di dalam NKRI yang diatur melalui UUD 1945 merupakan
suprastruktur politik, yakni DPR, DPD, MPR, Presiden/Wakil Presiden, BPK, MA, MK, KY.
Sedangkan badan-badan yang berada di masyarakat disebut sebgai infrastruktur politik yang
meliputi pranata politik yang ada di dalam masyarakat, antara lain : partai politi, media masa,
organisasi kemasyarakatan, kelompok kepentingan, dan kelompok penekan.
6. Sehubungan dengan soal no 5 coba sdr. jelaskan tentang Mekanisme Penyusunan Politik
dan Strategi Nasional di level Suprastruktu Poliitik dan di level Infrastruktur Politik;
Jawab :
Mekanisme penyusunan politik dan strategi nasional ditingkat
suprastruktur politik merupakan kewenangan lembaga eksekutiF, dalam hal ini Presiden dan
Wakil Presiden. Sejak dipilih langsung oleh rakyat melalui pemilihan umum pada tahun 2004,
Presiden dan wakil Presiden bukan lagi menjadi mandataris MPR. Presiden dan Wakil presiden di
dalam menjalankan pemerintahan berpegang pada visi dan misi Presiden yang disampaiikan
pada waktu sidang MPR, yakni setelah acara pelantikan dan pengambilan sumpah dan janjin
Presiden dan Wakil Presiden.
Visi dan misi yang disampaikan Presiden dan Wakil Presiden tersebut
merupakan politik dan strategi nasioanal negara Indonesia di dalam
menjalankan pemerintahAN dan melaksanakan pembangunan selama lima tahun. Sedangkan
sebelumnya politik dan strategi nasional Indonesia mengacu pada Garis-Garis Besar
Haluan Negara yang dibuat dan ditetapkan oleh Majelis Permusyawaratan Rakyat.
Pada infrastruktur politik proses penyusunan Politik dan Strategi Nasional merupakan
sasaran yang akan dicapai oleh pemerintah di dalam mencapai tujuan secara nasional.
Masyarakat memiliki peranyang besar di dalam mengawasi pemerintah mengenai jalannya
Politik dan Strategi Nasional yang dibuat dan dilaksanakan oleh lembaga eksekutip.
Sesuai dengan kebijakan politik secara nasional, penyelenggara negara memang harus
mengambil langkah-langkah pembinaan terhadap semua unsur lapisan masyarakat dengan
mencantumkan sasaran masing-masing sektor atau bidang yakni; bidang ekonomi, politik, sosial
budaya, pertahanan keamanan.