Anda di halaman 1dari 3

RSD BAGAS WARAS

PENGUKURAN MIKROBA MAKANAN


KAB. KLATEN
MENGGUNAKAN BAKTERIA TEST STRIP

No Dokumen : No Revisi : Halaman :


1/2

Tanggal Terbit : Ditetapkan

Direktur

STANDAR
dr. LIMAWAN BUDIWIBOWO, M.Kes
PROSEDUR
NIP. 19660103 199602 1 002
OPERASIONAL

Pengukuran mikroba makanan adalah pemeriksaan yang


dilakukan dengan melakukan penanaman (kultur
Pengertian jaringan) sampel makanan pada media tertentu. Sampel
yang telah ditanam pada media akan di inkubasi selama
waktu yang telah ditentukan.

Pemeriksaan mikroba makanan dilakukan untuk


mengetahui keberadaan mikroba pada makanan.
Pemeriksaan ini bertujuan untuk monitoring jumlah
Tujuan koloni mikroba yang berada pada makanan, sehingga
apabila mikroba melebihi batas yang diperbolehkan
undang-undang maka dapat dilakukan penanganan
sesuai dengan peraturan yang berlaku.

Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor


Kebijakan 07 Tahun 2019 tentang Kesehatan Lingkungan di Rumah
Sakit.

Prosedur 1. Siapkan alat dan bahan yang akan digunakan untuk


pemeriksaan.
2. Tentukan jenis sampel makanan yang akan
diperiksa.
3. Jika makanan padat, haluskan makanan
RSD BAGAS WARAS
PENGUKURAN MIKROBA MAKANAN
KAB. KLATEN
MENGGUNAKAN BAKTERIA TEST STRIP

No Dokumen : No Revisi : Halaman :


2/2

menggunakan blender lalu lakukan pengenceran


dengan aquades.
4. Timbang sampel sebanyak 50 gr, kemudian
haluskan dan tambahkan 450 ml pengencer.
5. Ambil 1 ml sampel, letakkan sampel pada tengah
media bakteri. Tutup bakteria strip.
6. Untuk sampel makanan yang bersifat encer tidak
perlu dilakukan pengenceran, letakkan 1 ml sampel
pada tengah bakteria strip.
7. Inkubasi sampel selama 24 jam pada suhu 35
dercel.
8. Amati hasilnya, dan tulis haisl pengamatan pada
lembar monitoring.
RSD BAGAS WARAS
PENGUKURAN MIKROBA MAKANAN
KAB. KLATEN
MENGGUNAKAN BAKTERIA TEST STRIP

No Dokumen : No Revisi : Halaman :


3/2

1. Instalasi Sanitasi
Unit Terkait
2. Instalasi Gizi

No Isi Perubahan Tanggal Revisi


CatatanRevisi

Anda mungkin juga menyukai