LINGKUNGAN HIDUP
Pasca Berlakunya
Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020
Cipta Kerja
Vinda Damayanti, S.Si., M.Sc.
Solo, 22 September 2022
27.43 Juta Ha 3.5 Juta Ha 79.2 Miliar Ton 100.3 TCF 12.5 Juta Ton
26.78 Juta Ha Mangrove Mineral Potensi Perikanan
Kawasan Konservasi Gas
Hutan Produksi Tangkap
Terbatas
29.68 Juta Ha 14.8 Juta Ha 126 Miliar Ton 6,869
Hutan Lindung 12.8 Juta Ha Gambut Batubara Spesies Bahari 2.5 Juta Ha
Terumbu Karang
Hutan Produksi
29.68 Juta Ha Konversi
37.4 Juta Ha 3.6 Miliar 126,824
Hutan Produksi Tetap Kebun Barel Minyak Spesies Darat Sumber: KLHK, KKP, KESDM,
Bappenas, & Kementan
KARAKTERISTIK DAN DAMPAK KEJAHATAN SUMBERDAYA ALAM
KERUGIAN JASA
KOMPLEKS LINGKUNGAN & BENCANA EKOLOGIS
DINAMIS KEHATI RUANG
DAN LINGKUP LUAS
TERORGANISIR
KESEHATAN KERUGIAN
MASYARAKAT SERIOUS EKONOMI
EXTRAORDINARY
IMPACT
CRIME
KERUGIAN
KEWIBAWAAN KEUANGAN
NEGARA NEGARA DAMPAK
JANGKA
PANJANG
1. Teguran Tertulis
PENGENAAN 2. Paksaan Pemerintah
ULTIMUM
SANKSI 3. Denda Administratif
REMEDIUM ADMINISTRATIF 4. Pencabutan Perizinan
5. Pembekuan Perizinan
PENYELESAIAN
1. Ganti Kerugian Publik
SENGKETA DI LUAR 2. Pemulihan Lingkungan
• Mempercepat PENGADILAN
Proses
Penegakan
Hukum PENYELESAIAN
1. Ganti Kerugian Negara
SENGKETA MELALUI
2. Pemulihan Lingkungan
PENGADILAN
1. Pidana Penjara
2. Denda Pindana
PREMUM PENEGAKAN HUKUM
3. Pidana Tambahan
REMEDIUM PIDANA • Pemulihan Lingkungan
• Perampasan Keuntungan
PENEGAKAN HUKUM LH PASCA UUCK
USAHA/KEGIATAN SENGAJA/LALAI
USAHA/KEGIATAN MELEBIHI BAKU MUTU USAHA/KEGIATAN
MEMILIKI
TANPA PERIZINAN AIR, AIR LAUT, UDARA TANPA PERIZINAN
PERIZINAN
BERUSAHA/PERSE AMBIEN, ATAU BERUSAHA/PERSE
BERUSAHA/PERSE
TUJUAN KERUSAKAN TUJUAN
TUJUAN LINGKUNGAN
PEMERINTAH PEMERINTAH
PEMERINTAH (PASAL 98 & 99)
(PASAL 82A) (PASAL 109)
(PASAL 82B)
SANKSI
ADMINISTRATIF Prinsip SANKSI PIDANA
*K2L : Kesehatan, Keselamatan dan/atau Lingkungan Ultimum Remedium *K2L : Kesehatan, Keselamatan dan/atau Lingkungan
BAB I: KETENTUAN UMUM
Batas
Perencanaan Kajian Lingkungan Hidup
PENCEGAHAN Kawasan
Spatial Strategis (KLHS)
Hutan
• Baku Mutu Surat Kelayakan
KEHATI- • Amdal/UKL-
Persetujuan Persetujuan
Operasional
HATIAN UPL Lingkungan Teknis
(SLO)
DASAR
Angka 25 Pasal 71 ayat (1) “Pemerintah Pusat atau Pemerintah Daerah melakukan
pengawasan terhadap ketaatan penanggung jawab usaha dan/atau kegiatan atas
ketentuan yang ditetapkan dalam peraturan perundang-undangan di bidang pelindungan
dan pengelolaan lingkungan hidup.
HUKUM Angka 25 Pasal 72 “Pemerintah Pusat atau Pemerintah Daerah sesuai dengan
kewenangannya berdasarkan norma, standar, prosedur, dan kriteria yang ditetapkan
oleh Pemerintah melakukan pengawasan ketaatan penanggung jawab usaha dan
PENGAWASAN atau kegiatan terhadap Perizinan Berusaha, atau persetujuan Pemerintah Pusat
atau Pemerintah Daerah.
Pasal 492 ayat (1) “Menteri, gubernur atau bupati/wali kota wajib
melakukan pengawasan terhadap ketaatan penanggung jawab Usaha
dan/atau Kegiatan atas ketentuan yang ditetapkan dalam Perizinan
Berusaha atau Persetujuan Pemerintah terkait Persetujuan
Lingkungan dan peraturan perundang-undangan di bidang
Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup..
Persandingan Amdal, UKL-UPL, SPPL, Persetujuan Lingkungan & Perizinan Berusaha
Norma Perizinan (UU 32/2009) Jenis Dokumen Persetujuan Jenis Perizinan
Dampak Berusaha
Lingkungan Lingkungan
PENGAWASAN
Dampak Penting AMDAL
Izin Lingkungan
Dampak Tidak IZIN Usaha dan/atau
UKL-UPL
Penting Kegiatan
Dampak Tidak
SPPL
Penting, kegiatan
PEMBINAAN
Skala kecil
Menengah IZIN
Tinggi AMDAL
PKPLH SERTIFIKAT STANDAR
Menengah UKL-UPL
Rendah
SPPL
Rendah NIB NIB
PEMBINAAN
Pasal 1, 36, 37, 38, dan 40 UU CK
• Penetapan jenis Perizinan Berusaha menggunakan konsep RBA, sementara penetapan jenis dokumen lingkungan menggunakan
kriteria Dampak Penting;
13
• Persetujuan Lingkungan menjadi prasyarat dan termuat dalam Perizinan Berusaha.
INTEGRASI PERSETUJUAN LINGKUNGAN KE DALAM PERIZINAN BERUSAHA
PP 22 TAHUN 2021
Penyelenggaran Perlindungan dan Persetujuan Lingkungan menjadi persyaratan dalam
Pengelolaan Lingkungan Hidup
01 penerbitan Perizinan Berusaha/Persetujuan Pemerintah
à Perizinan Berusaha/Persetujuan Pemerintah tidak
bisa diterbitkan jika tidak ada Persetujuan Lingkungan;
03
Persetujuan Lingkungan menjadi dasar pelaksanaan pengawasan
perizinan dan penegakan hukum bila terjadi pelanggaran terhadap
klausul persyaratan dan kewajiban lingkungan yang termuat
dalam Perizinan Berusaha terkait Persetujuan Lingkungan.
Pelaksanaan pengawasan dilakukan oleh Menteri, gubernur atau
bupati/walikota sesuai dengan kewenangannya namun tetap
memberi ruang kewenangan bagi Pemerintah Pusat yang
diwakili oleh Menteri (second line enforcement) untuk dapat
melakukan pengawasan lingkungan terhadap pelanggaran yang
04
sifatnya serius yang kewenangan pengawasannya dilakukan
gubernur atau bupati/walikota.
PENGAWASAN
LINGKUNGAN HIDUP
Pasal 1 angka 98 PP No. 22 Tahun 2021
PENGAWASAN LANGSUNG
Dilakukan dengan mendatangi lokasi Usaha dan/atau Kegiatan.
Persetujuan Teknis
Pengendalian Pencemaran Udara
o Pemenuhan Baku Mutu Air Limbah;
o Pemenuhan Baku Mutu Emisi;
o Pengelolaan Limbah B3
Pengelolaan B3
Pengelolaan LB3
Sebelum UUCK berupa :
- Izin Lingkungan Pengelolaan Non Limbah B3/Sampah
- Izin Perlindungan dan
Pengelolaan LH
TAHAPAN PENGAWASAN REGULER
Persetujuan Teknis
Pengendalian Pencemaran Udara
o Pemenuhan Baku Mutu Air Limbah;
o Pemenuhan Baku Mutu Emisi;
o Pengelolaan Limbah B3
Pengelolaan B3
Pengelolaan LB3
Sebelum UUCK berupa :
- Izin Lingkungan Pengelolaan Non Limbah B3/Sampah
- Izin Perlindungan dan
Pengelolaan LH
PENGELOLAAN
ASPEK YANG DIAWASI LIMBAH B3
Rincian teknis penyimpanan Limbah B3 yang Memiliki persetujuan teknis dan SLO pengelolaan
dimuat dalam persetujuan lingkungan limbah B3
TUJUAN
Untuk mencegah:
a.dampak yang lebih besar dan lebih luas jika tidak segera dihentikan
Pencemaran dan/atau Kerusakan LH
b.kerugian yang lebih besar bagi LH jika tidak segera dihentikan
Pencemaran dan/atau Kerusakan LH
Pengenaan
Sanksi
Administratif
Pidana Penjara
Penegakan
Denda Pidana
Hukum
Pidana Pidana Tambahan: Pemulihan Lingkungan
Perampasan Keuntungan
Juli 2022
(Setelah Pemulihan)
SANKSI
ADMINISTRATIF
November 2017
(sebelum Pemulihan)
DAMPAK PENERAPAN SANKSI ADMINISTRATIF
SANKSI
ADMINISTRATIF
DAMPAK PENERAPAN SANKSI ADMINISTRATIF
Sebelum
Sanksi
Papan Tanda
Titik Penaatan Housekeeping
di Outfall Pengelolaan
Pembuangan Limbah B3
Air Limbah
Setelah
Sanksi
PENYELESAIAN SENGKETA LINGKUNGAN HIDUP
PENYELESAIAN SENGKETA LH TIDAK MENGALAMI PERUBAHAN DALAM UU CK
”
Setiap penanggung jawab usaha dan/atau kegiatan yang melakukan perbuatan melanggar hukum
berupa pencemaran dan/atau perusakan lingkungan hidup yang menimbulkan kerugian pada orang lain
atau lingkungan hidup wajib membayar ganti rugi dan/atau melakukan tindakan tertentu
PASAL 87 AYAT (1)
”
Setiap orang yang tindakannya, usahanya, dan/atau kegiatannya menggunakan B3, menghasilkan
dan/atau mengelola limbah B3, dan/atau yang menimbulkan ancaman serius terhadap lingkungan hidup
bertanggung jawab mutlak atas kerugian yang terjadi tanpa perlu pembuktian unsur kesalahan
PASAL 88
”
Instansi pemerintah dan pemerintah daerah yang bertanggung jawab di bidang lingkungan hidup
berwenang mengajukan gugatan ganti rugi dan tindakan tertentu terhadap usaha dan/atau kegiatan
yang menyebabkan pencemaran dan/atau kerusakan lingkungan hidup yang mengakibatkan kerugian
lingkungan hidup
PASAL 90 AYAT (1)
PENYELESAIAN SENGKETA LINGKUNGAN HIDUP
DASAR HUKUM Sengketa Lingkungan Hidup: Perselisihan antara dua pihak atau
lebih yang timbul dari kegiatan yang BERPOTENSI dan/atau telah
BERDAMPAK pada lingkungan hidup
UU No. 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja
UU NO 32 Tahun 2009 Tentang Perlindungan
dan Pengelolaan Lingkungan Hidup
Berpotensi Berdampak
PRINSIP PSLH
THE
UU No 18 Tahun 2013 Perlindungan &
OPPORTUNITIES
Pemberantasan Perusakan Hutan
SENGAJA LALAI
UU No 37 tahun 2014 Konservasi Tanah & Air