TM7

MASALAH
LINGKUNGAN
DR. HENDRIK SUHENDRI., SE., M.SA, CSRA
PELESTARIAN
LINGKUNGAN
DR. HENDRIK SUHENDRI., SE., M.SA, CSRA
DAMPAK KEMAJUAN TEKNOLOGI &
PEMBANGUNAN FISIK
DAMPAK POSITIF -> KEMAJUAN PERADABAN
GIZI&MAKANAN SEHAT KOMUNIKASI BERJALAN
TERPENUHI LANCAR&CEPAT

ILMU PENGETAHUAN
TRANSPORTASI
BERKEMBANG
BERJALAN MUDAH
SEMAKIN CEPAT

HIBURAN MUDAH
DIPEROLEH
DAMPAK NEGATIF

INDUSTRIALISASI KELESTARIAN ALAM DAN LINGKUNGAN

DAN BERBAGAI TUNTUTAN KEBUTUHAN MANUSIA >< DAYA DUKUNG

PEMBANGUNAN ALAM DI BUMI YANG TIDAK BERTAMBAH

YANG KURANG SUMBER DAYA ALAM : 1. SDA YANG TDK DAPAT DIPERBAHARUI
(SEKALI PAKAI), 2. SDA YG DAPAT DIPERBAHARUI
TERENCANA
1. SDA YANG TDK DAPAT DIPERBAHARUI : BATUBARA, MINYAK BUMI,
DAN MINERAL AKAN HILANG >< BOROS TIDAK DPT DBENARKAN

2. SDA YG DAPAT DIPERBAHARUI : KAYU&TUMBUHANPEMANFAATAN

SECARA BIJAKSANA
SKALA GLOBAL :
MASALAH
PEMBANGUNAN&LINGKU
NGAN HIDUP SINAR ULTRAVIOLET
DARI MATAHARI
1. LEDAKAN JUMLAH PENDUDUK LAPISAN OZON
MASUK KE BUMI
BERLUBANG
JADI TIDAK
2. GURUN SAHARA BERTAMBAH LUAS TERLINDUNGI
60.000 KM / TAHUN
3. AS & CANADA : PEMBABATAN TANAH
SUBUR 4.800 KM/TAHUN
4. HUTAN DIBABAT 20 HEKTAR / MENIT
AKIBAT : EFEK RUMAH KACA,
5. KONSERVATIF KEHANCURAN HUTAN SUHU BUMI SEMAKIN
MENJADI LAHAN KRITIS 6 MENINGKAT, PENYAKIT
HEKTAR/MENIT KANKER KULIT MENINGKAT

6. PENCEMARAN LINGKUNGAN
MENGANCAM PUNAHNYA 25.000 JENIS
TUMBUHAN & 1.000 JENIS BINATANG
7. LAPISAN PELINDUNG ATMOSFER
(LAPISAN OZON) DI ATAS KUTUB SDH
BERLUBANG BESAR
 PENYEBAB LAPISAN OZON MENIPIS

1 2

polusi industri dan menurut catatan WMO

pemakaian senyawa ( World Meteorology
freon-12 yang terdapat Organization),
dalam serosol yang Indonesia adalah
disemprotkan atau alat pencemar nomor 7
pendingin dengan emisi CO2
sebanyak 110 juta ton
per tahun.
 MASALAH LINGKUNGAN TERCEMAR&PERTUMBUHAN PENDUDUK
PELITA IV (1984-1989) BANGSA INDONESIA
BERUSAHA BERALIH DARI KETERGANTUNGAN
AGRARIS KE PEMBANGUNAN INDUSTRI

Persoalan
Strategi-strategi
Peningkata
n jumlah
permukiman&perenc
anaan tata ruang,
pemenuhan
Masalah
Limbah (RT,
Inudstri, Kimia)
yang Terpadu
penduduk kebutuhan dasar dan
Pendidikan
PERLU KEBIJAKAN
LINGKUNGAN&KUALITAS HIDUP
 5 aspek strategi Terpadu
Pembangunan Sektoral:
1. Mengurangi Pembangunan
Sektor Pertanian yang
menggunakan pupuk kimiawi,
pestisida, herbisida 2. Ekspor Kayu
Lapis (salahsatu program sektor
Sudut Kependudukan :
industry) tetap perhatikan
1. Menyediakan wilayah2 kelestarian hutan, satwa, tanah, air
pemukiman yang sehat dan udara, 3. Para pemegang HPH
embukaan Lahan Transmigrasi harus menaati sistim Tebang Pilih
a mengganggu potensi SDA, 3. Indonesia (TPI) sehingga
pembangunan seiring dengan
Memperbaiki Kualitas Hidup
pelestarian, 4. Sektor Pariwisata
Lingkungan Perkotaan
sumber potensia l devisa
dikembangkan sambil menjaga
lingkungan, 5. Obyek wisata
pantai, laut, pegunungan dan
wisata budaya jangan sampai
tercemar
Media Lingkungan (Tanah, Air, dan
Ruang):
1. .Tata guna media direncanakan
secara tepat dengan
mengindahkan lingkungan. Proyek
pengembangan DAS, pengaturan
tata guna lahan, perencanaan
mintakat, atau penyusunan master daur ulang dari bahan-bahan yang
plan dari pengembangan sebuah
kota, merupakan sebagian dari
penerapan pendekatan ini
Unsur-Unsur Penunjang
(Pendidikan, pengemb IPTEK,
pengaturan aparatur, atau
pembebanan biaya thd konservasi
lingkungan). Cara:
1. Ekologi dimasukkan ke dlm
kurikulum Pendidikan kesadaran
Legalitas: Penerapan UU
WN utk menjaga lingkungan
Lingkungan secara tegas (UU
2. Teknologi pengolahan limbah, 4/1982 pengelolaan lingkungan
hidup, PP 29 AMDAL, Kepmen
renewable, pembinaan aparat, 02/menKLH/I/1998
perlu terus dikembangkan, 3.
lingkungan yang terlanjur
tercemar, kita harus mulai dengan
pembebanan biaya pencemaran
kepda pihak-pihak yang
mencemarkan (polluters-pay
principle)
 1. Prasarana jalan raya,
pelabuhan, lapangan
terbang

2. Industri dan industrial

estate

Proyek-Proyek yang wajib melakukan

AMDAL (Berdasarkan UU)
3. Pertambangan (strip
mining, lepas pantai)

4. Pembangkit energi dan

distribusinya

5. Pemukiman (transmigrasi,
perencanaan kota baru,
perluasan kota)

6. Perubahan bentang-darat
(landscape) seperti
penebangan hutan

7. Penggunaan bahan kimia

 BIROKRAT ?
1 2
birokrat menanggung kewajiban
moral yang besar terhadap
masalah-masalah lingkungan
karena merekalah yang memiliki
kekuasaan untuk menentukan
pengaturan proyek-proyek
industri, perizinan lokasi, atau
memberi sanksi-sanksi yang
dijatuhkan bagi pencemar
lingkungan.
Kesadaran etis penting bagi para
aparatur pemerintah supaya
kepentingan rakyat benar-benar
terlindungi. Sudah sering terjadi
bahwa didalam memecahkan
masalah-masalah lingkungan tim
peneliti tidak menyertakan wakil-
wakil dari korban pencemaran
ISU PENGHAPUSAN PENGGUNAAN BAHAN BAKAR
BATUBARA

PRESIDEN RI MERATIFIKASI BATUBARA DALAM KTT

G20 TENTANG COP 2
THANK YOU!