TUGAS :
Menyelenggarakan koordinasi dan sinkronisasi perumusan, penetapan,
dan pelaksanaan serta pengendalian pelaksanaan kebijakan
kementerian/lembaga yang terkait dengan isu di bidang peningkatan
kesehatan dan pembangunan kependudukan.
FUNGSI :
1. Koordinasi dan sinkronisasi perumusan, penetapan, dan pelaksanaan kebijakan
kementerian/lembaga yang terkait dengan isu di bidang peningkatan kesehatan
dan pembangunan kependudukan;
2. Pengendalian pelaksanaan kebijakan kementerian/lembaga yang terkait dengan isu
di bidang peningkatan kesehatan dan pembangunan kependudukan;
3. Pemantauan, analisis, evaluasi, dan pelaporan di bidang peningkatan kesehatan
dan pembangunan kependudukan; dan
4. Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Menteri Koordinator
2
AGENDA PEMBANGUNAN NASIONAL
(AKSI ADAPTASI PERUBAHAN IKLIM)
3
NATIONALLY DETERMINED
CONTRIBUTION
• Indonesia
• Kenaikan suhu 2 -2,5 C pada tahun 2100
• Kenaikan muka air laut pada tahun 2030 berkisar antara 12 -20 cm
• Tinggi muka air laut berpotensi naik lebih dari 1 meter tahun 2100
• Kenaikan suhu permukaan air laut 0,2 C/dekade
• Kenaikan curah hujan diproyeksikan sebesar 5 – 10% pada tahun 2100
6
Dampak Perubahan
Iklim Terhadap • 250.000 tambahan
kematian/tahun
Kesehatan akibat malnutrisi,
malaria, diare
Dampak Global
2030-2050
Kerugian ekonomi:
USD 2-4 milyar/tahun pada 2030
DERAJAT
KESEHATAN
Populasi berisiko tinggi: anak-anak, lansia,
orang dengan masalah kesehatan,
masyarakat di pegunungan, di kota dan
pesisir pantai, area dengan infrastruktur
kesehatan yang terbatas
Bencana Alam
Sumber : WHO
TUJUAN
AKSI UTAMA ADAPTASI PERUBAHAN
IKLIM
• menurunkan tingkat kerentanan,
• menurunkan tingkat risiko perubahan iklim,
• memanfaatkan peluang /dampak positif perubahan iklim,
• meningkatkan ketahanan masyarakat & ekosistem terhadap
dampak perubahan iklim
8
TANTANGAN
Adaptasi mempunyai cakupan sangat luas (hampir seluruh K/L terlibat.
Budget tagging adaptasi perubahan iklim mencakup 17 K/L). Perlu upaya
luar biasa untuk koordinasi dan sinergi
Keragaman Sosial-
iklim Ekonomi
Distribusi Spasial Keterpaparan (a); Sensitivitas (b); Kapasitas Adaptasi (c); dan Kerentanan (d), potensi wilayah
kejadian bahaya kekeringan baseline (bawah-kiri) dan risiko baseline (bawah-tengah) and proyeksi (bawah-kanan)
di Kabupaten Malang.
Sumber: Perdinan et al. (2016)
13
Risiko
Iklim
Teknologi
Manajemen Mobile
Informasi Communication
Terkini
Akses Air
dan Sanitasi
Akses Yankes
terhadap
semua orang
termasuk
masyarakat
yang rentan
Program Pelaksanaan
Kesehatan Intervensi
Penyakit
PTM
Program
Menular
Kesehatan
yang
Gizi,
Air dan
Sanitasi
Higiene berkaitan
Pangan
dengan
Informasi
Kesehatan
Iklim
Keselamatan
Kerja Lingkungan
Kesehata
n Ibu dan Lansia
Program
Anak Kesehatan
yang
Bencana dan
Kesehat
an Jiwa
Manajemen berkaitan
Emergenci
dengan
Statistik Informasi
Kesehatan
Iklim (2)
Manajemen
Fasilitas dan
Informasi
UPAYA IMPLEMENTASI KEGIATAN APIK
DI TIAP LEVEL
NSPK, PEMBINAAN, PENGAWASAN, PENELITIAN,
PUSAT ADVOKASI, SINERGI KEGIATAN LP/LS
ADVOKASI, SOSIALISASI,
PEMETAAN KERENTANAN, PELATIHAN, PENDAMPINGAN,
KAB/KOTA INTEGRASI PROGRAM LP/LS, IMPLEMENTASI APIK,
MONITORING DAN EVALUASI
Peningkatan
Kapasitas SDM Penghargaan
Implementasi Desa
dalam Sistem
Aplikasi Pemetaan
Sehat Iklim Desa Sehat Iklim
Kerentanan
Peta Kerentanan
sebagai base line Replikasi
Pilot Desa Sehat Desa Sehat Iklim
Iklim
INDIKATOR DESA SEHAT IKLIM
INPUT PROSES OUTPUT OUTCOME
1. Tim/pokja 1. Melakukan pemetaan 1. Profil Risiko Iklim Terwujudnya
Risiko Iklim masyarakat sehat
2. Rencana 2. Profil penyakit dan riwayat KLB dan mandiri yang
Kerja 2. Melakukan pemetaan termasuk rencana kontijensi adaptif terhadap
penyakit dan riwayat KLB perubahan iklim.
3. Rumah tangga melaksanakan PHBS >
3. Anggaran 3. Berperilaku Hidup Bersih 80%
4. Kader dan Sehat 4. Desa/Kelurahan STBM
4. Sanitasi Total Berbasis
5. Pedoman / Masyarakat
5. Lingkungan Bersih Sehat
Juknis 6. Angka Bebas Jentik ≥ 95 %
5. Lingkungan Bersih Sehat
7. Tidak ditemukan kasus gizi buruk
6. Surveilans vektor
8. Fasyankes memiliki kesiap siagaan
7. Surveilans Gizi terhadap kasus perubahan iklim
8. Kegiatan tanggap terhadap berdasarkan peta risiko di wilayah
perubahan iklim kerjanya
POKOK-POKOK PIKIRAN
UNTUK TINDAK LANJUT
PELAKSANAAN DI
UNTUK PUSAT PUSKESMAS
RAN API yang sedang disusun agar kegiatan2 UNTUK PELAKSANAAN Menggerakkkan masyarakat dalam
utama yang harus dilakukan setiap K/L terkait PROV/KAB/KOTA implementasi Desa Desi :
dengan kegiatan2 utama yang harus Tim/Pokja/Stagas
Dalam implementasi aksi kegiatan di provinsi,
dilaksanakan serta indicator pencapaiannya kabupaten dan Puskesmas dengan alokasi dana Rencana Kerja Bersama
serta leading sector yang mengkoordinir BOK Prov, Kab, dan Puskesmas - memperkuat
Kegiatan Aksi Adaptasi Perubahan Iklim Bidang Dukungan Pendanaan (BOK, Dana Desa?
Kesehatan Dan sumber dana lain
RAN API perlu ada kekuatannya dapat
Pemetaan Tingkat Desa atau Kecamatan
ditetapkan dengan Inpres atau Perpres Membentuk Tim/Pokja atau menggunakan Pokja ttg Risiko Iklim
yg sdh ada dengan menbambah uraian tugas ttg
APIK Implementasi /pelaksaaan kegiatan
Komponen Utama untuk memperkuat Mwlakukan pemetaan Kerentanan Iklim dsampai sesuai Indikator Desa Desi
Ketahanan Iklim agar disandingkan dengan tingkat Desa atau KecamatanPenguatan advokasi, Pendampingan secara terus menerus
strategi APIK yang telah tertuang dalam PMK sosialisasi, Sinergi kolaborasi, Peningkatan
No.1018/2011 karena strategi tsb mudah Kemampuan petugas, Pendampingan dlll Penilaian dan penghargaan
dijabarkan dalam kegiatan di setiap daerah
25
PENUTUP