Anda di halaman 1dari 30

Kebijakan

Jabatan Fungsional Kesehatan


Disampaikan pada Pelatihan JF Tenaga Sanitasi Lingkungan

DIREKTORAT PEMBINAAN DAN PENGAWASAN TENAGA KESEHATAN


DIREKTORAT JENDERAL TENAGA KESEHATAN
KEDUDUKAN, TANGGUNG JAWAB,
DAN TUGAS JF

JPT Madya
JABATAN Berkedudukan dan
Bertanggung JPT Pratama
FUNGSIONAL
jawab langsung
Administrator

TUGAS
memberikan pelayanan fungsional
yang berdasarkan pada keahlian dan Pengawas
keterampilan tertentu

JF merupakan jabatan Berbasis


karir bagi PNS OUTPUT
KATEGORI, JENJANG, KRITERIA, DAN
KLASIFIKASI JF
BUP 58 Tahun

Penyelia
Mahir
Terampil Ahli
Pemula Ahli Utam
1250 Ahli Mady a BUP 65 Tahun
Jam BUP 60 Tahun
Kerja
Ahli Muda a
Pertam
Kriteria JF a BUP 58 Tahun Penetapan jenjang
• TUSI berkaitan dengan pelaksanaan TUSI Instansi Pemerintah • Resiko Lingkungan
• Mensyaratkan keahlian/keterampilan tertentu dibuktikan sertifikasi dan/atau penilaian tertentu • Resiko Individu
• Dapat disusun dalam jenjang berdasarkan tingkat kesulitan dan kompetensi; • Tingkat Kesulitan
• Pelaksanaan tugas bersifat mandiri
• Kegiatannya dapat diukur dengan satuan nilai atau akumulasi nilai dari butir kegiatan dalam
• Kompetensi
bentuk angka kredit. • Beban Kerja JF
DIREKTORAT PEMBINAAN DAN PENGAWASAN TENAGA KESEHATAN
PMK No 5 Tahun 2022
(Tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Kesehatan)
Fungsi Direktorat Pembinaan dan Pengawasan Tenaga Kesehatan
(PMK No 5 Tahun 2022 Tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Kesehatan)

PP 67 Tahun 2019
penyiapan perumusan kebijakan di bidang pengembangan karier, (Pengelolaan Tenaga Kesehatan)
A perlindungan, dan kesejahteraan tenaga kesehatan;

pelaksanaan kebijakan di bidang pengembangan karier,


B perlindungan, dan kesejahteraan tenaga kesehatan
penyiapan penyusunan norma, standar, prosedur, dan kriteria di
C bidang pengembangan karier, perlindungan, dan kesejahteraan
tenaga kesehatan
pemberian bimbingan teknis dan supervisi di bidang pengembangan
D karier, perlindungan, dan kesejahteraan tenaga kesehatan

pengawasan dan penyidikan pelaksanaan kebijakan di bidang


E tenaga kesehatan;

F pemantauan, evaluasi, dan pelaporan; dan

G pelaksanaan urusan administrasi Direktorat.


Tugas Instansi Pembina
(Peraturan Pemerintah Nomor 17 tahun 2020 tentang Perubahan atas PP 11 tahun 2017)

A menyusun pedoman formasi JF melakukan sosialisasi petunjuk pelaksanaan dan petunjuk


K teknis JF

B Menyusun Standar Kompetensi JF


L mengembangkan sistem informasi JF

C menyusun juklak dan juknis


M memfasilitasi pelaksanaan tugas pokok

D menyusun standar KHK dan pedoman penilaian KHK


N memfasilitasi pembentukan organisasi profesi

E menyusun pedoman penulisan KTI yg inovatif


memfasilitasi penyusunan & penetapan kode etik profesi &
O kode perilaku
F menyusun kurikulum pelatihan

P melakukan akreditasi pelatihan fungsional


G menyelenggarakan pelatihan
melakukan panev penerapan JF di seluruh Instansi
membina penyelenggaraan pelatihan fungsional pada Q Pemerintah Pengguna; dan
H lembaga pelatihan

R Melakukan koordinasi dengan instansi pengguna jabfung


I menyelenggarakan uji kompetensi

menganalisis kebutuhan pelatihan fungsional di bidang S Menyusun informasi faktor jabatan untuk evaluasi jabatan
J tugas JF;
KEPUTUSAN MENTERI KESEHATAN
NOMOR HK.01.07/MENKES/1225/2022 TENTANG UNIT PEMBINA JABATAN FUNGSIONAL DI LINGKUNGAN
KEMENTERIAN KESEHATAN

PEMBINAAN 30 JFK DILAKSANAKAN OLEH DIREKTORAT PEMBINAAN DAN PENGAWASAN TENAGA KESEHATAN
Perkembangan Regulasi Jabfung Kesehatan
NO NAMA JABFUNG PERMENPAN SKB PERMENK PERPRES NO NAMA JABFUNG PERMENPAN SKB PERMENKES PERPRES
(JUKLAK) ES TUNJAB (JUKLAK) (JUKNIS) TUNJAB
(JUKNIS)
16 PEREKAM MEDIS 30/2013 Per BKN 47/2015 114/2016
1 ADMINKES 42/2000 Per BKN 19/2002 54/2007 11/2022
11/2022 17 PERAWAT 35/2019 4/2022 54/2007
2 APOTEKER 13/2021 377/2009 54/2007
18 TERAPIS GIGI DAN 37/2019 - 54/2007
3 ASST. APOTEKER 08/2008 376/2009 54/2007 MULUT
4 BIDAN 36/2019 9/2010 19 PRANATA LABKES 08/2006 413/2007 54/2007
5 DOKTER 139/2003 - 54/2007 20 PSIKOLOG KLINIS 11/2008 613/2010 42/2009
6 DOKTER GIGI 141/2003 - 54/2007 21 RADIOGRAFER 29/2013 52/2015 115/2016
7 DOKDIKNIS 17/2008 - 42/2009 22 REFRAKSIONIS 47/2005 994/2006 34/2008
OPTISIEN
8 ENTOMOLOG 68/2021 1201/2004 54/2007
23 TENAGA SANITASI 71/2021 153/2006 54/2007
LINGKUNGAN
9 EPIDEMIOLOG 69/2021 1200/2004 54/2007
24 TEKNISI 28/2013 51/2015 113/2016
ELEKTROMEDIS
10 FISIKAWAN MED 12/2008 262/2009 42/2009
25 TEKNISI GIGI 06/2007 365/2008 34/2008
11 FISIOTERAPIS 04/2004 640/2005 34/2008
26 TEKNISI TRANFUSI 05/2007 364/2008 34/2008
12 NUTRISIONIS 23/2001 1306/2001 54/2007 DARAH
13 OKUPASI TERAPI 123/2005 991/2006 34/2008 27 TERAPIS WICARA 48/2005 992/2006 34/2008
14 ORTOTIS 122/2005 993/2006 34/2008 28 PEMBIMBING KESJA 13/2013 62/2014 112/2016
PROSTETIK (47/2013)
15 TENAGA 70/2021 66/2001 54/2007 29 ASISTEN PENATA 10/2017 21/2019 119/2020
PROMKES DAN ANESTESI
ILMU PERILAKU
30 PENATA ANESTESI 11/2017 22/2019 119/2020
LANDASAN YURIDISJF TENAGA SANITASILINGKUNGAN
✓ Undang-undang Nomor 5 tahun 2014 tentang Aparatur Sipil
Negara

✓ Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2020 tentang


Perubahan atas PP No 11 Tahun 2017 tentang Manajemen
Pegawai Negeri Sipil

✓ Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 38 Tahun 2017 tentang


Standar Kompetensi Jabatan ASN

✓ Peraturan Presiden Nomor 81 tahun 2010 tentang Grand


Desain Reformasi Birokrasi 2010-2025

✓ Permenkes Nomor 18 Tahun 2017 tentang Penyelenggaraan


Uji Kompetensi Jabatan Fungsional Kesehatan

✓ Peraturan Menteri PAN-RB nomor 13 Tahun 2019 tentang


tentang Pengusulan, Penetapan, dan Pembinaan Jabatan
Fungsional Pegawai Negeri Sipil

✓ Peraturan Menteri PAN-RB nomor 71 Tahun 2021 tentang


Jabatan Fungsional Tenaga Sanitasi Lingkungan
JUMLAH PEJABAT FUNGSIONAL KESEHATAN
Jenis JFK Jumlah Jenis JFK Jumlah
1 Adminkes 5,338 18 Penyuluh Kesehatan Masyarakat 6,726
2 Apoteker 6,774 19 Perawat 152579
3 Asisten Apoteker 13,068 20 Perekam Medis 3,898
4 Asisten Penata Anastesi 262 21 Pranata Laboratorium Kesehatan 13,904
5 Bidan 115,623
22 Psikolog Klinis 286
6 Dokter 32,036
23 Radiografer 3,410
7 Dokdiknis 1,944
24 476
8 Dokter Gigi 8,225 Refraksionis Optisien
9 Entomolog Kesehatan 263 25 Sanitarian 10,887
10 Epidemiolog Kesehatan 2,962 26 Teknisi Elektromedis 1,522
11 Fisikawan Medis 143 27 146
Teknisi Gigi
12 Fisioterapis 2,821 28 Teknisi Transfusi Darah 175
13 Nutrisionis 12,760
29 Terapis Gigi dan Mulut 10170
14 Okupasi Terapis 198
30 Terapis Wicara 148
15 Ortotis Prostetis 48
16 Pembimbing Kesehatan Kerja 425 Grand Total 407.499
17 Penata Anestesi 282
Sumber Data : BKN, Sept 2022
Tugas Jabatan Fungsional Tenaga Sanitasi Lingkungan
PERMENPAN 71 TAHUN 2021 TENTANG JABATAN FUNGSIONAL TENAGA SANITASI LINGKUNGAN

“Tugas Jabatan Fungsional Tenaga


Sanitasi Lingkungan yaitu melakukan
Pelayanan Kesehatan Lingkungan
melalui upaya penyehatan media
lingkungan; pengamanan limbah,
sampah, zat kimia berbahaya, pestisida
dan radiasi; pengendalian faktor resiko
lingkungan vektor dan binatang
pembawa penyakit; penyelenggaraan
kesehatan lingkungan dalam keadaan
tertentu; serta manajemen kesehatan
lingkungan”
Di hapuskan sesuai PP
17/2020
BAGAN PENGELOLAAN JABATAN FUNGSIONAL KESEHATAN
Pengangkatan Panev
Perencanaan Pengembangan

Pengembangan Puncak Karir


Mutasi /
Kompetensi
Promosi/
Pengembangan Kenaikan Jenjang/
Kompetensi Perpindahan Jabatan/
2 Pendidikan (Tubel) dan / Penugasan Khusus
Inpassing/ Pelatihan (bimtek, e-
Promosi/ learning, pelatihan jarak Pengembangan Karir
Ukom Perpindahan jauh, magang)
Jabatan Uji
Kompetensi Kualifikasi
PNS Bekerja PAK → SKP
Penilaian
Satker Formasi Kinerja
Formasi
1

Pengangkatan
Latsar
Pertama
CPNS Tunjangan
Berhenti Alih
Satker Formasi
Sistem Informasi
PENGEMBANGAN KARIER
JABATAN FUNGSIONAL
• Kualifikasi • Pengembangan
pendidikan Kompetensi dan Uji
sesuai Kompetensii
persyaratan yang
dibutuhkan < D
III atau > D IV/S1
(rekrutmen,tubel
atau ibel)

• Formasi • Pemenuhan
Angka Kredit
• SKP
PENGEMBANGAN KOMPETENSI

1.Diklat 2.Seminar

4.Penataran
3.Kursus 5.Praktik
Kerja
6.Pertukaran PNS
dan Swasta

INSTANSI PEMERINTAH WAJIB MENYUSUN RENCANA PENGEMBANGAN


KOMPETENSI & TERTUANG DALAM RENCANA KERJA ANGGARAN
TAHUNAN INSTANSI
ANALISIS JABATAN DAN ANALISIS BEBAN KERJA
“Setiap Instansi Pemerintah wajib menyusun kebutuhan jumlah dan jenis Jabatan PNS
UU 5 TAHUN 2014 berdasarkan analisis Jabatan dan analisis beban kerja.”
PASAL
TENTANG APARATUR SIPIL NEGARA “Penyusunan kebutuhan jumlah dan jenis jabatan PNS dilakukan untuk jangka waktu 5 56
(lima) tahun yang terperinci per 1(satu) tahun berdasarkan prioritas kebutuhan”

PP 11 TAHUN 2017 “Setiap Instansi Pemerintah wajib menyusun kebutuhan jumlah dan jenis Jabatan PNS PASAL
TENTANG MANAJEMEN PNS berdasarkan analisis Jabatan dan analisis beban kerja.” 5

PERMENPAN 13 TAHUN 2019 “Penetapan kebutuhan PNS dalam JF dihitung berdasarkan beban kerja yang ditentukan PASAL
TENTANG PENGUSULAN, PENETAPAN DAN
PEMBINAAN JABATAN FUNGSIONAL PNS
dari indikator kebutuhan JF” 58

PERMENPAN 1 TAHUN 2020 “Instansi Pusat dan Instansi Daerah wajib melaksanakan anjab dan abk sbg prasyarat utk PASAL
TENTANG PEDOMAN PENYUSUNAN ANALISIS
JABATAN
menyusun peta jabatan, uraian jabatan serta jumlah kebutuhan ASN” 2

PERMENKES 43 TAHUN 2017 “Formasi pada satuan organisasi disusun berdasarkan analisis kebutuhan jabatan dengan
PENYUSUNAN FORMASI JABATAN FUNGSIONAL menghitung rasio keseimbangan antara beban kerja dengan jumlah jabatan fungsional LAMPIRAN

KESEHATAN kesehatan yang dibutuhkan.”

PERMENKES 43 TAHUN 2019 “Puskesmas harus menghitung kebutuhan ideal terhadap jumlah dan jenjang nakes melalui PASAL
TENTANG PUSKESMAS analisis beban kerja” 18

PERMENKES 03 TAHUN 2020 “Jumlah dan kualifikasi sumber daya manusia disesuaikan dengan PASAL
TENTANG KLASIFIKASI DAN PERIJINAN RUMAH SAKIT hasil analisis beban kerja, kebutuhan, dan kemampuan pelayanan Rumah Sakit. 11
PENYUSUNAN FORMASI JFK
PENILAIAN KINERJA PNS
KEWAJIBAN
PEJABAT FUNGSIONAL KESEHATAN

Melaksanakan
KEWAJIBAN
Mencatat dan
tugas pokok menginventarisir

KEWAJIBAN PEJABAT
FUNGSIONAL
Mengumpulkan bukti fisik hasil MENGIKUTI
pelaksanaan kegiatan KETENTUAN LAINNYA !
pelayanan/pekerjaan sehari-
hari sebagai dasar untuk
pengumpulan angka kredit Tugas lain yang
diperintahkan
oleh atasan
ANGKA KREDIT JABATAN FUNGSIONAL PER TAHUN
TARGET DAN CAPAIAN ANGKA KREDIT ANGKA KREDIT
PER TAHUN KUMULATIF KENAIKAN
KATEGORI JENJANG PANGKAT
PEMELI PANGKAT
NORMA PANGKAT JENJANG
HARAAN PUNCAK

Ahli Utama IV/d – IV/e 50 - 25 200 -

Ahli Madya IV/a – IV/b – IV/e 37,5 30 20* 150 450


KEAHLIAN
Ahli Muda III/c – III/d 25 20 - 100 200

Ahli Pertama III/a – III/b 12,5 10 - 50 100

Penyelia III/c – III/d 25 - 10 100 -

Mahir III/a – III/b 12,5 10 - 50 100


KETERAM PILAN
Terampil II/b – II/c – II/d 5 4 - 20 60

Pemula II/a 3,75 3 - 15 15

* dalam hal Ahli Madya merupakan jenjang tertinggi


21
Uji Kompetensi Jabatan Fungsional Kesehatan

Uji Kompetensi adalah proses


pengukuran dan penilaian
terhadap kompetensi
teknis, manajerial
dan/atau sosial kultural
dari seorang ASN dalam
melaksanakan tugas dan fungsi
dalam jabatan.
Permenpan 13 tahun 2019
UJI KOMPETENSI JFK
UU NOMOR 5 TAHUN 2014 TENTANG ASN PASAL69

“Pengembangan karier PNS dilakukan berdasarkan kualifikasi, kompetensi,


penilaian kinerja, dan kebutuhan Instansi Pemerintah”
PP 11 TAHUN 2017 TENTANG MANAJEMEN PNS
PERMENPAN 13 TAHUN 2019 TENTANG PENGUSULAN, PENETAPAN
PASAL 75, 76, 78, 79, 81 DAN PEMBINAAN JABATAN FUNGSIONAL PNS
Persyaratan diangkat ke dalam JF
menyesuaikan dan mengikuti ketentuan dalam Peraturan Menteri
PASAL 85
“mengikuti dan lulus uji Kompetensi
Teknis,Kompetensi Manajerial, dan Kompetensi ini paling lama 3 (tiga) tahun sejak Peraturan Menteri ini
SosialKultural sesuai standar kompetensi yang diundangkan (juli 2022)
telahdisusun oleh instansi pembina” PERMENPAN 13 TAHUN 2021 dan PERMENPAN 68/69/70/71 TAHUN
PASAL 176 2022TENTANG JABATAN FUNGSIONAL APOTEKER/ENTOKES/EPIDKES/
TPKIP/TENAGA SANITASI LINGKUNGAN (PASAL 15, 16, 17, 19)
“Pengembangan karier PNS dilakukan berdasarkan PERMENPAN 35/36/37 TAHUN 2019 TENTANG JABATAN FUNGSIONAL
kualifikasi, kompetensi, penilaian kinerja, dan PERAWAT/BIDAN/TERAPIS GIGI DAN MULUT (PASAL 15,16, 17, 18, 20)

kebutuhan Instansi Pemerintah”


Persyaratan diangkat ke dalam JF
PP 17 TAHUN 2020 TENTANG MANAJEMEN PNS
“mengikuti dan lulus uji Kompetensi Teknis,Kompetensi Manajerial, dan
Kompetensi SosialKultural sesuai standar kompetensi yang telahdisusun oleh
Pasal 99 instansi pembina”
Salah satu tugas instansi pembina huruf i
menyelenggarakan uji kompetensi JF PERMENKES 60 TAHUN 2016 TENTANG
PEMBINAAN JFK DI LINKUNGAN KEMKES
Uji kompetensi dapat dilakukan oleh Instansi Instansi Pembina 30 JFK adalah
Pemerintah pengguna JF setelah mendapat Kementerian Kesehatan
PERMENKES 18 TAHUN 2017 TENTANG
akreditasi dari instansi pembina PENYELENGGARAAN UJI KOMPETENSI JFK
Uji Kompetensi Jabatan Fungsional Kesehatan

Promosi Alih
kategori

kenaikan
Perpindahan
dari jabatan
jenjang
lain

Inpassing

Permenpan 13 Tahun
2019
Mengikuti dan lulus uji kompetensi teknis, kompetensi Manajerial dan
Kompetensi Sosialkultural sesuai dengan standar kompetensi yang telah
disusun Instansi Pembina
KONDISI SAAT INI PENYELENGGARAAN UJI KOMPETENSI
JABATAN FUNGSIONAL KESEHATAN TAHUN 2018 S.D 2022

391 INSTANSI
❑ 7
Kementerian/Lembaga
❑ 43 Rumah Sakit
❑ 34 Dinas Kesehatan
Provinsi
❑ 307 Dinas Kesehatan
Kab/kota

Total 20.759
Peserta Uji

Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun


2018 2019 2020 2021 2022

Update data 30 Desember 2022


Penyelenggaraan UKOM di Daerah

Papua Gorontalo Bengkulu


Pemberian Penghargaan Terkait Pengelolaan Jabatan
Fungsional di Instansi Pengguna pada 7 Desember 2021.

PEDOMAN JFK AWARD

4 kategori jenis penghargaan yang


diberikan
• UPT Vertikal Terbaik
• Balai UPT Vertikal Terbaik
• Dinas Kesehatan Provinsi Terbaik
• Kementerian dan Lembaga Terbaik

Penerima penghargaan pada JFK awards


Kategori RS Kategori K/L
1. RS K Dharmais 1. Kemenkumham
2. RSUP Kariadi 2. Kemhan
3. RS M Hosien 3. BNN

Kategori balai UPT


1. BBTKLPP Surabaya
2. BPFK Jakarta
3. KKP kelas I Makassar

Kategori dinkes prov


1. Dinkes Prov. Jateng
2. Dinkes Prov. DKI
3. Dinkes Prov. Lampung
Arah Kebijakan Jabatan Fungsional Kedepan

Permenpan-RB seluruh Jabatan Fungsional

dicabut dan dinyatakan tidak


berlaku
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai