Anda di halaman 1dari 13

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Program Keahlian : Geologi Pertambangan


Satuan Pendidikan : SMK Negeri 5 Pekanbaru
Mata Pelajaran : Pemetaan Topografi dan Pemetaan Geologi
Kelas/Semester : XI/ 3
Tahun Ajaran : 2022/2023
Alokasi waktu : 6 jp x 45 menit x 4 pertemuan

KOMPETENSI DASAR
Menjelaskan Alat Penyipat Datar dan kegunaannya

INDIKATOR
1. Mengenal pesawat Penyipat datar
2. Menerangkan fungsi penyipat datar
3. Menerangkan instrumen penyipat datar
4. Menerangkam cara kerja instrumen penyipat datar
5. Menggambarkan penyipat datar dan instrumennya
6. Mendemonstrasikan kerja penyipat data

01. TUJUAN PEMBELAJARAN


Setelah kegiatan belajar mengajar diharapkan siswa dapat :
1. Mengenal pesawat penyipat datar
2. Mengetahui fungsi pesawat penyipat datar.
3. Mengetahui instrument – instrument pesawat penyipat datar
4 Mengetahui cara kerja setiap instrument instrument pesawat penyipat datar.
5 Mendemonstrasikan kerja pesawat penyipat datar
6 Menggunakan pesawat penyipat datar untuk pengukuran.

02. MATERI PEMBELAJARAN


1. Penyipat datar
 Gambar penyipat datar
 Spesifikasi penyipat datar
 Instrumen penyipat datar
 Jenis jenis penyipat datar
 Fungsi penyipat datar
 Cara kerja penyipat datar
2. Kerja penyipat datar (praktek)
03. MODEL dan METODE PEMBELAJARAN
Model pembelajaran : Direct Interaction (DI)
Metode pembelajaran : Ceramah, Tanya jawab, diskusi dan unjuk kerja.

04. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN


Pertemuan 1
Kegiatan awal/ Pendahuluan : 15 menit
1. Apersepsi/ Motivasi : (F1)
1. Menunjukan peraga pesawat penyipat datar
2. Menunjukan/ mendemonstrasikan pesawat penyipat datar.
3. Tanya jawab tentang pesawat penyipat datar.
4. Menginformasikan keselamatan kerja
2. Persyaratan pengetahuan :
1. Mengetahui keselamatan kerja
3. Menyampaikan tujuan pembelajaran
4. Pra Eksperimen :
1. Berhati-hatilah menggunakan peralatan pesawat penyipat datar
2. Pesawat penyipat datar yang rentan pecah dan rusak.

Kegiatan inti : ( 150 menit)


1. Guru mengimformasikan dan menjelaskan pesawat penyipat datar, (F2).
2. Guru menginformasikan dan menjelaskan fungsi pesawat penyipat datar,
(F2).
3. Guru menginformasikan dan menjelaskan instrumen instrumen pesawat
penyipat datar, (F2).
4. Guru menginformasikan dan menjelaskan cara kerja setiap instrumen
pesawat penyipat datar, (F2).
5. Guru menjelaskan sambil mendemonstrasikan kerja pesawat penyipat
datar, (F2).
6. Guru mengorganisasikan siswa menjadi kelompok-kelompok belajar, (F3).
7. Membimbing siswa melaporkan kembali materi dan mendemonstarsikan
pesawat penyipat datar, (F4).
8. Guru meminta siswa mempresentasikan hasil kerja, siswa lain menanggapi,
(F5).

Kegiatan akhir : (10 menit)


1. Siswa menyimpulkan materi pembelajaran dibawah bimbingan guru.
2. Guru melakukan post test
3. Guru memberikan penghargaan kelompok, (F6)
4. Pemberian tugas rumah.
5. Menginformasikan materi selanjutnya.

Pertemuan 2
Kegiatan awal/ Pendahuluan : 15 menit
1. Apersepsi/ Motivasi : (F1)
1. Menunjukan peraga pesawat penyipat datar
2. Tanya jawab tentang pesawat penyipat datar.
3. Tanya jawab materi sebelumnya.
4. Menginformasikan keselamatan kerja
2. Persyaratan pengetahuan :
1. Mengetahui keselamatan kerja
2. Mengetahui instrumen instrumen pesawat penyipat datar
3. Mengetahui cara kerja instrumen instrumen pesawat penyipat datar.
4. Mengetahui fungsi instrumen instrumen pesawat penyipat datar
3. Menyampaikan tujuan pembelajaran
4. Pra Eksperimen :
1. Berhati-hatilah menggunakan peralatan pesawat penyipat datar
2. Pesawat penyipat datar yang rentan pecah dan rusak.

Kegiatan inti : ( 150 menit)


1. Guru mengulang menginformasikan dan menjelaskan singkat instrumen
instrumen pesawat penyipat datar, (F2).
2. Guru mengulang menginformasikan dan menjelaskan singkat cara kerja
setiap instrumen pesawat penyipat datar, (F2).
3. Guru menjelaskan dan mendemonstrasikan kerja pesawat penyipat
datar, (F2).
4. Guru mengorganisasikan siswa menjadi kelompok-kelompok belajar, (F3).
5. Membimbing siswa melaporkan kembali materi dan mendemonstarsikan
pesawat penyipat datar, (F4).
6. Guru meminta siswa mempresentasikan hasil kerja, siswa lain menanggapi,
(F5).

Kegiatan akhir : (10 menit)


1. Siswa menyimpulkan materi pembelajaran dibawah bimbingan guru.
2. Guru melakukan post test
3. Guru memberikan penghargaan kelompok, (F6)
4. Pemberian tugas rumah.
5. Menginformasikan materi selanjutnya.

05. ALAT DAN BAHAN SUMBER BELAJAR


1. Alat : Pesawat penyipat datar dan statif.
2. Bahan : Kompas, patok, Infokus dan computer.
3. Sumber : Buku Pemetaan Topografi, Buku Pesawat penyipat datar
dan buku-buku yang relevan.

06. PENILAIAN
1. Teknik : Penugasan dan tertulis
2. Bentuk Instrumen : Uraian.
3. Soal Instrumen :
Post Test Pertemuan 1
1. Tuliskan instrumen instrumen pesawat penyipat datar !
2. Tuliskan cara kerja instrumen instrumen pesawat penyipat datar !
3. Tuliskan fungsi pesawat penyipat datar !
Post Test Pertemuan 2
1. Siswa diminta mendemonstrasikan pesawat penyipat datar

4. Kunci Jawaban :
Tesst Post Pertemuan 1
1. Instrumen instrumen pesawat penyipat datar,
1. Tripot Stage,
2. Levelling screw
3. Tribrach
4. Telescope (Lensa Objektif dan Lensa Okeler)
5. Spirit Level
6. Visir
7. Scrup pemutar halus Lensa Objektif
8. Scrup pemutar halus Lensa Okuler

2. Cara kerja instrumen instrumen pesawat penyipat datar,


1. Tripot Stage, yaitu landasan yang menumpu pada statif (tripod) yang
mempunyai lubang scrup pengunci pesawat.
Cara mendirikan :
1. Tripot (kaki tiga/ kaki pesawat) didirikan, diusahakan membentuk
segitiga sama kaki. Bertujuan mendapatkan kedudukan paling
baik untuk tripot dan kuat.
2. Kaki tripot dibenamkan ke tanah. Bertujuan kedudukan kaki kokoh
dan tidak bergeser kedudukannya dari tempatnya.
3. Landasan tripot diusahakan benar benar datar (level). Bertujuan
pesawat penyipat datar mendapatkan kedudukan yang baik dan
pelevelan pesawat penyipat datar sederhana.
4. Memasang/ medudukan pesawat penyipat datar di landasan
tripot.
5. Mengunci pesawat penyipat datar dengan tripot, dengan cara
mengunci skrup yang menghubungkan tripot dengan pesawat
penyipat datar yang ada di bawah tripot . Bertujuan agar pesawat
penyipat datar tidak dapat jatuh dari tripot.
6. Pastikan skrup terkunci baik.

2. Levelling Screw, yaitu penyetel datar, tiga buah scrup penyetel nivo,
berguna untuk menyetel nivo berada tepat di tengah.
Cara kerja :
1. Yaitu, pekerjaan membuat kaki pesawat (tripot) dan pesawat
penyipat datar benar dalam keadaan level (datar).
2. Untuk tripot (kaki pesawat) pelevelannya, dengan cara :
 Membuka skrup pengunci kaki tripot dan menaik turunkan kaki
tripot.
 Memperhatikan landasan tripot hingga dalam keadaan level
atau mendekati level.
 Dapat diketahui dengan meletakan benda bulat atau kompas
diatas landasan tripot.
3. Untuk Pesawat penyipat datar, dengan cara :
 Memutar skrup ABC, ( Leveling scrup), satu persatu.
 Memperhatikan nivo, gelembung udara yang pada nivo harus
benar berada di tengah nivo.
 Pesawat benar dalam keadaan level.
4. Memplotkan arah Utara bumi ke pesawat penyipat datar. Dengan
cara mensejajarkan arah Utara kompas dengan lensa pesawat
penyipat datar hingga membentuk garis lurus.
3. Tribrach, yaitu landasan utama merupakan tempat berdirinya puncak
tiga buah scrup penyetel. Selain itu landasan utama ini memikul
bagian atas dari pesawat penyipat datar.
4. Telescope (Lensa Objektif dan Lensa Okeler), yaitu : teropong yang
didalamnya terdapat lensa objektif (posisi di depan) dan lensa okuler
(dibagain belakang pesawat). Pada teropong ini terdapat garis bidik
yang merupakan garis yang menghubungkan titik poyong benang
saling tegak dengan sumbu lensa objektif dan diteruskan ke objek
atau sasaran.
5. Spirit Level, yaitu nivo tabung, adalah alat yang digunakan sebagaii
acuan/ dasar kelevelan pesawat. Dengan cara gelembung udara
ditempatkan ditengah nivo, dengan meutar leveling screw.
6. Visir, yaitu alat bidik kasar. Visir terdapat di bagian atas pesawat.
Jika untuk melihat objek dengan ringkas/ mudah dengan pesawat,
yaitu mengarahkan telescope ke objek,melihat obek dengan visir.
7. Scrup pemutar halus Lensa Objektif. Dengan memutar ke arah kanan
atau kiri, hingga mendapatkan objek yang cukup jelas.
8. Scrup pemutar halus Lensa Okuler. Dengan memutar ke arah kanan
atau kiri, hingga mendapatkan objek yang cukup jelas.

3. Fungsi pesawat penyipat datar :


1. Mengukur jarak horizontal (horizontal Distance) 2 (dua) titik pada
permukaa bumi.
2. Dengan menggunakan formulanya dapat diketahu jarak miring (slope
distance) 2 (dua) titik permukaan bumi.
3. Dengan menggunakan formulanya dapat diketahu selisih/ beda
ketinggian 2 (dua) titik permukaan bumi.
4. Dengan menggunakan formulanya dapat diketahu ketinggian titik
permukaan bumi berikutnya.
5. Dengan menggunakan formulanya dapat diketahu selisih
koordinat (∆X dan ∆Y) 2 (dua) titik permukaan bumi.
6. Dengan menggunakan formulanya dapat diketahu koordinat titik
permukaan bumi, berikutnya.
Test Post Pertemuan 2
Job Sheet
PESAWAT PENYIPAT DATAR

1. PERSIAPAN TIDAK
2. PENGADAAN

3. PEMERIKSAAN SERVICE

OK TIDAK OK

4. PRAKTEK
P
E
1. PENDIRIAN N
G
E
M
2. PELEVELAN B
A
L
I
3. INSTRUMEN A
N

4. PEMBACAAN

5. SELESAI 6. PEMERIKSAAN

JOB SHEET
PESAWAT PENYIPAT DATAR

1. PERSIAPAN
2. Guru menginformasikan dan menjelaskan birokrasi peminjaman alat.
3. Guru menginformasikan dan menjelaskan blangko peminjaman alat.
4. Guru menginformasikan dan menjelaskan keselamatan kerja alat.
5. Guru mengorganisasikan siswa menjadi kelompok-kelompok belajar.
6. Guru membimbing siswa mengisi blangko peminjaman alat.
7. Membimbing siswa melaporkan kembali blanglo peminjaman alat.
8. Guru meminta siswa mempresentasikan hasil kerja, siswa lain menanggapi.

2. PENGADAAN
1. Guru menginformasikan dan menjelaskan tempat kedudukan pesawat
penyipat datar.
2. Guru menginformasikan dan menjelaskan cara mengambil alat dan
mengeluarkan alat.
3. Guru menginformasikan dan menjelaskan keselamatan kerja alat.
4. Guru membimbing siswa mengengeluarkan alat.

3. PEMERIKSAAN
1. Guru menginformasikan dan menjelaskan instrumen yang perlu diperiksa.
2. Guru menginformasikan dan menjelaskan cara memeriksa instrumen alat.
3. Guru mendemonstrasikan memeriksa istrumen instrumen alat.
4. Guru membimbing siswa melakukan memeriksa instrumen alat.

4. PRAKTEK
1. PENDIRIAN
1. Guru menginformasikan dan menjelaskan cara pendirian tripot, dengan
sambil mendemostrasikan.
1. Tripot (kaki tiga/ kaki pesawat) didirikan, diusahakan membentuk
segitiga sama kaki. Bertujuan mendapatkan kedudukan paling baik
untuk tripot dan kuat.
2. Kaki tripot dibenamkan ke tanah. Bertujuan kedudukan kaki kokoh
dan tidak bergeser kedudukannya dari tempatnya.
3. Landasan tripot diusahakan benar benar datar (level). Bertujuan
pesawat penyipat datar mendapatkan kedudukan yang baik dan
pelevelan pesawat penyipat datar sederhana.
4. Memasang/ medudukan pesawat penyipat datar di landasan tripot.
5. Mengunci pesawat penyipat datar dengan tripot, dengan cara
mengunci skrup yang menghubungkan tripot dengan pesawat
penyipat datar yang ada di bawah tripot . Bertujuan agar pesawat
penyipat datar tidak dapat jatuh dari tripot.
6. Pastikan skrup terkunci baik.
2. Guru membimbing siswa melakukan pendirian tripot.

2. PELEVELAN
1. Guru menginformasikan dan menjelaskan cara pelevelan tripot dengan
sambil mendemonstrasikan.
5. Yaitu, pekerjaan membuat kaki pesawat (tripot) dan pesawat
penyipat datar benar dalam keadaan level (datar).
6. Untuk tripot (kaki pesawat) pelevelannya, dengan cara :
 Membuka skrup pengunci kaki tripot dan menaik turunkan kaki
tripot.
 Memperhatikan landasan tripot hingga dalam keadaan level atau
mendekati level.
 Dapat diketahui dengan meletakan benda bulat atau kompas
diatas landasan tripot.
7. Untuk Pesawat penyipat datar, dengan cara :
 Memutar skrup ABC, ( Leveling scrup), satu persatu.
 Memperhatikan nivo, gelembung udara yang pada nivo harus
benar berada di tengah nivo.
 Pesawat benar dalam keadaan level.
8. Memplotkan arah Utara bumi ke pesawat penyipat datar. Dengan
cara mensejajarkan arah Utara kompas dengan lensa pesawat
penyipat datar hingga membentuk garis lurus.
2. Guru membimbing siswa melakukan pekerjaan pelevelan tripot.

3. INSTRUMEN
1. Guru menginformasikan dan menjelaskan cara menyetel instrumen
instrumen tripot dengan sambil mendemonstrasikan.
1. Yaitu, pekerjaan membuat semua instrumen instrumen pesawat
penyipat datar dalam keadaan siap pakai.
2. Skrup pengatur lensa okuler, dengan cara memutar dengan sangat
halus ke arah kanan dan kiri hingga mendapatkan lensa okular
terlihat baik (jelas).
3. Skrup pengatur lensa objektif, dengan cara memutar dengan
sangat halus ke arah kanan dan kiri hingga mendapatkan llensa
objekatif memperlihatkan garis bidik vertikal dan horizontal terlihat
baik (jelas).
2. Guru membimbing siswa melakukan pekerjaan penyetelan instrumen
instrumen pesawat penyipat datar.

4. PEMBACAAN
1. Guru menginformasikan pekerjaan pembacaan rambu ukur adalah
pekerjaan berikutnya.
1. Adalah pekerjaan setelah pesawat penyipat datar siap untuk
dipakai, yaitu pekerjaan membaca rambu ukur, mendapatkan data,
untuk pembuatan peta topografi.
2. Guru mengimformasikan pekerjaan pembacaan ada pada KD
berikutnya.

5. SELESAI
1. Guru menginformasikan pekerjaan mendemonstrasikan pesawat
penyipat datar selesai.

6. PEMERIKSAAN
1. Guru menginformasikan dan menjelaskan cara pengepakan kembali
pesawat penyipat datar.
2. Guru menginformasikan dan menjelaskan setelah selesai praktek,
pesawat penyipat datar terlebih dahulu di periksa, dengan cara :
1. Pastikan lensa pesawat dalam posisi tertutup.
2. Pastikan membuka skrup pengunci pesawat dalam keadaan safe.
3. Pastikan memasukan pesawat penyipat datar ke box nya dalam
keadaan.
4. Pastikan box pesawat penyipat datar terkunci dengan baik.
5. Pastikan tripot tertutup dengan kaki tripot pada posisi terpendek.
6. Pastikan kaki tripot posisi terkunci, agar kakik tripot tidak turun naik.
7. Pastikan letak pesawat dan tripot pada rak penyimpanan pada
posisi baik, tidak mudah jatuh.
8. Pastikan letak pesawat di tempat yang sejuk.
2. Guru membimbing siswa melakukan pekerjaan pemeriksaan pesawat
penyipat datar sebelum disimpan.

7. PENGEMBALIAN
1. Guru menginformasikan dan menjelaskan cara birokrasi pengembalian
pesawat penyipat datar.
2. Guru menginformasikan dan menjelaskan cara penyimpanan pesawat
pentipat datar.
3. Guru membimbing siswa melakukan pekerjaan pengembalian pesawat
penyipat datar sebelum disimpan.

07. KRITERIA PENILAIAN


Penilaian Post Test Pertemuan 1

Skor
No. Nilai
Aspek yang dinilai (yang
Soal (max)
dicapai)

1 Tuliskan instrumen instrumen pesawat penyipat 35


datar !
2 Tuliskan cara kerja instrumen instrumen 40
pesawat penyipat datar !
3 Tuliskan fungsi pesawat penyipat datar ! 25

Total 100

Penilaian Post Test Pertemuan 2

LEMBARAN KERJA SISWA


KOMPETENSI DASAR
047,KK.07. 04. Menjelaskan Alat Penyipat Datar dan kegunaannya

LENGKAPI ISIAN BERIKUT !

Langkah – langkah menyiapkan Pesawat Penyipat Datar :

1. ................................. : - ......................................................................
- ......................................................................
- ......................................................................
- ......................................................................
- ......................................................................
- ......................................................................
- ......................................................................
- ......................................................................
- .....................................................................

2. ................................. : - ......................................................................
- ......................................................................
- ......................................................................
- ......................................................................
- ......................................................................
- ......................................................................
- ......................................................................
- ......................................................................
- ......................................................................
- ......................................................................
- ......................................................................

3. ................................. : - ......................................................................
- ......................................................................
- ......................................................................
- ......................................................................
- ......................................................................
- .....................................................................
- ......................................................................
- ......................................................................
-......................................................................

4. ................................. : - ......................................................................
- ......................................................................
- ......................................................................
- ......................................................................
- ......................................................................
- ......................................................................
- ......................................................................
- ......................................................................
- ......................................................................
- ......................................................................
- ......................................................................

5. ................................. : - ......................................................................
- ......................................................................
- ......................................................................
- ......................................................................
- ......................................................................
- ......................................................................
- ......................................................................
- ......................................................................
- ......................................................................

6. ................................. : - ......................................................................
- ......................................................................
- ......................................................................
- ......................................................................
- ......................................................................
- ......................................................................
- ......................................................................
- ......................................................................

7. ................................. : - ......................................................................
- ......................................................................
- ......................................................................
- ......................................................................
- ......................................................................
- ......................................................................
- ......................................................................
- ......................................................................
Pembimbing :

Yudi Cahya Purnama, ST.


08. PENUTUP
Model pembelajaran ini adalah model pembelajaran yang diarahkan oleh
diri sendiri (self-direction) dan berorientasi pada tindakan, agar peserta didik
terbangun sebagai pembelajar yang penuh percaya diri.
Dengan model ini peserta ajar akan memiliki motivasi, rasa percaya diri,
dan kemampuan untuk terus belajar dari pengalamannya, sehingga produk yang
dihasilkan bukan hanya untuk masyarakattetapi juga mempengaruhi
perkembangan masyarakat ke arah lebih baik.
Sehingga model ini dapat diaplikasikan untuk mata diklat – mata diklat
lainnya pada kompetensi tertentu.

Pekanbaru, 25 Agustus 2022


Mengetahui :
Kepala SMK N 5 Pekanbaru Guru Mata Pelajaran

Drs. Dwi Bowo Sukmono, MM. Yudi Cahya Purnama, ST.


NIP. 19660416 199103 1 005

Anda mungkin juga menyukai