ILMU EKONOMI

DAN MASALAH EKONOMI

YENI OKTAVIANI, S.E.I., M.A.Ek.
085263791180
yenioktavianiyunaz@gmail.com
Defenisi
01 “Ekonomi” bahasa yunani Oikos “Keluar
ga, Rumah Tangga” Nomos “Aturan”

Ilmu Ekonomi “Ilmu yang mempelajari perilaku individu dan masyara

02 kat dalam menentukan pilihan untuk menggunakan sumber daya yang
langka (dengan dan tanpa uang), dalam upaya meningkatkan kualitas
hidupnya”

Ilmu Ekonomi “ilmu yang mempelajari bagaimana manusia me

03 menuhi kebutuhan yang tidak terbatas dengan alat pemenuh ke
butuhan yang terbatas”

04 Add Contents Title

 Yang dipelajari dalam Ilmu Ekonomi

Kelangkaan (Scarcity) Biaya Kesempatan (Opportunity Cost)

adanya keterbatasan yang kesempatan untuk memperoleh
01 mencakup kuantitas, kualitas, 03 sesuatu yg hilang karena memilih
tempat dan waktu alternatif lain
Pilihan-pilihan (Choices)
keterbatasan sumber daya yang
02 tersedia menyebabkan manusia
harus menentukan pilihan-pilhan
yang bersifat individu maupun
kolektif
Alat untuk memenuhi kebutuhan

Barang: benda-benda berwujud yg digunakan

untuk memenuhi kebutuhan atau untuk menghasil
kan benda lain yg akan memenuhi kebutuhan
masyarakat.

Jasa: tidak dapat digolongkan sebagai suatu

barang, karena tdk berwujud tetapi dapat
memberikan kepuasan dan memnuhi kebutuh
an masyarakat.
3 MASALAH FUNDAMENTAL DALAM ILMU EKONOMI

Apa yang diproduksi dan berapa banyaknya.

Bagaimana cara memproduksinya

Untuk siapa diproduksi

 B.
Ekonomi

B. B.
Antara Bebas
Barang

B. Modal B. Akhir
Lanjutan…..
Barang Ekonomi
01 Barang yg jumlahnya terbatas dan memerlukan
pengorbanan ekonomi untuk memperolehnya..

Barang Bebas
02 Barang yg jumlahnya tersedia banyak dan tidak
memerlukan pengorbanan ekonomi untuk
memperolehnya.
Barang Akhir
03 Barang yg dihasilkan oleh berbagai kegiatan
ekonomi dan dapat digunakan untuk memenuhi
kebutuhan masyarakat.

Barang Modal
04 Barang yg digunakan unutk menghasilkan barang lain.
Barang Antara
05
04 Barang yg belum menjadi barang akhir dan masih akan
diproses lagi sebelum dapat digunakan oleh konsumen
Oksigen
Tanah
Air
Udara
Sinar Matahari
Mobil
Makanan Segar
Mesin Traktor
Televisi
Buah-buahan
Bangunan pabrik
Tekstil
Besi baja
 Ceteris Paribus: faktor-faktor lain dianggap tetap.
Dalam melakukan analisis ekonomi (hubungan dua
variable), kesimpulan yang diambil berdasarkan
pada asumsi variable-variable lain dianggap tidak
berubah.
Fallacy of Composition: apa yg baik dalam skala kecil
belum tentu baik dalam skala besar (keseluruhan/agre
gat).
Ex. Hidup hemat sangat baik bagi individu, tetapi jika
seluruh individu hemat, maka akan mengangu
terhadap permintaan agregat (rendah) dan
pertumbuhan ekonomi akan menurun.
 Teori Ekonomi Mikro
Bagian dari ilmu ekonomi yang menganalisis mengenai bagian-bagian
kecil dari keseluruhan kegiatan ekonomi

Aspek-aspek yg dianalisis dalam teori ekonomi mikro:

Interaksi di Pasar Barang

Tingkah Laku Pembeli dan Penjual

Interaksi di Pasar Faktor Produksi

 Teori Ekonomi Makro

Menganalisis keseluruhan kegiatan ekonomi, bersifat global dan

tidak memperhatikan kegiatan ekonomi yang dilakukan oleh unit-unit
kecil dalam perekonomian.
Aspek Teori Ekonomi Makro
01 Penentuan tingkat kegiatan perekonomian
Negara

02 Pengeluaran Agregat

03 Mengatasi Pengangguran dan Inflasi

04
 Sistem Ekonomi

Ekonomi Tradisional

Ekonomi Komando

Ekonomi Liberal

Ekonomi Campuran
 Sistem Ekonomi Tradisional
✓ Pada system ini masyarakat belum ada pembagian kerja.
✓ Menggunakan system barter, belum mengenal uang
sebagai alat pembayaran.
✓ produksi dan distribusi terbentuk karena tradisi dan hanya
untuk memnuhi kebutuhan sendiri/masyarakat.
✓ Terjaga kondisi alam karena tidak ada eksploitasi yang
berlebihan.
✓ Peradaban dengan system ini susah unutk maju dan
berkembang.
 Sistem Ekonomi Komando
➢ Pada system ini pemerintah memiliki kuasa penuh atau dominan
terhadap kegiatan ekonomi negara.
➢ Sistem ini biasa juga disebut sistem ekonomi terpimpin.
➢ Jadi, faktor produksi dipegang penuh oleh pemerintah, sehingga
tidak ada pihak swasta atau perseorangan yang menguasai
barang atau sumber daya tertentu.
➢ Kalaupun ada masyarakat yang memegang sektor produksi, tentu
nya dalam pengawasan dan batasan oleh pemerintah
➢ Negara: Tiongkok, Rusia dan Korea Utara
 Sistem Ekonomi Liberal
• Sistem ekonomi yang memberikan kebebasan kepada
masyarakat dalam melakukan kegiatan ekonomi.
• Dikenal juga dengan system ekonomi kapitalis atau system
ekonomi pasar.
• Prinsip mencari keperluan untuk keuntungan pribadi tanpa
mementingkan keperluan pihak lain.
• Tidak ada campur tangan pemerintah
• Produktivitas masyarakat tinggi karena memiliki ambisi
yang tinggi untuk menambah harta
• Tercipta kesenjangan ekonomi antara golongan kaya dan
golongan miskin
• Tingginya persaingan monopoli untuk merebut pasar.
• Negara Amerika, Jerman dan Belanda
 Sistem Ekonomi Campuran

❖ Gabungan dari system ekonomi Komando dan Liberal.

❖ Pemerintah dan swasta memiliki peran dalam sektor perekonomian.
❖ Adanya kebebasan bagi masyarakat dalam sektor ekonomi, namun
pemerintah juga memiliki kendali.
❖ Negara India, Filipina dan Malaysia
Thank you