Anda di halaman 1dari 7

RESUME

PENGANTAR IPS SD
KARAKTERISTIK SISTEM PEREKONOMIAN INDONESIA
DAN MASALAH EKONOMI DAN FAKTOR PRODUKSI

Disusun Oleh :

Marsa Hanafiah 23129336

Dosen Pengampu:
Dra. Hamimah, M.Pd

DEPARTEMEN PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR


FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI PADANG
2023
A. Hakikat Ekonomi
Ilmu ekonomi adalah ilmu yang mempelajari perilaku manusia dalam memilih dan
menciptakan kemakmuran. Kata ekonomi sendiri berasal dari kata Yunani oikos yang berarti
"keluarga, rumah tangga” dan nomos berarti "peraturan, aturan, hukum". Secara garis besar
diartikan "aturan rumah tangga" khususnya penyediaan dan administrasi pendapatan. Berikut
pengertian ekonomi menurut para ahli:
1. J. L. Meij (Abdullah, 1992:6)
Ekonomi adalah ilmu tentang usaha manusia ke arah kemakmuran. Kemakmuran menjadi
tujuan sentral dalam kehidupan manusia secara ekonomi.
2. Samuelson dan Nordhaus (1950:5)
Ekonomi merupakan studi tentang perilaku orang dan masyarakat dalam memilih cara
menggunakan sumber daya yang langka dan memiliki beberapa alternatif penggunaan.
3. Abdullah (1992:6)
Ekonomi bagian dari ilmu sosial, berkaitan dengan bidang-bidang disiplin akademis
Iainnya seperti politik, psikologi, antropologi, sosiologi, sejarah, geografi, dan sebagainya.

B. Karakteristik Sistem Perekonomian di lndonesia Menurut UUD 1945

1) Karakteristik perekonomian Indonesia menurut uud 1945 pasal 33


a. Kekeluargaan menjadi azas mendasar dalam sumber daya ekonomi Indonesia
b. Peran negara sangat penting dalam mengelola sumber daya ekonomi yang penting bagi
masyarakat
c. Kemakmuran masyarakat menjadi prioritas utama dalam pengelolaan sumber daya
ekonomi yang terdapat di tanah air Indonesia, bukan kemakmuran
seseorang/kelompok.
d. Melarang adanya penguasaan sumber daya alam ditangan perorangan atau pihak-pihak
tertentu.
e. Perekonomian Indonesia ditopang oleh tiga pelaku utama yaitu koperasi, BUMN dan
BUMS.
f. Berlandaskan semangat sosial, menempatkan penguasaan terhadap berbagai sumber
daya untuk kepentingan publik pada negara.
g. Kebersamaan efisiensi berkeadilan, berkelanjutan, berwawasan lingkungan,
kemandirian, serta menjaga keseimbangan kemajuan dan kesatuan ekonomi nasional
menjadi prinsip dasar yang harus diperhatikan oleh setiap pelaku ekonomi di
Indonesia.

2) Nilai-nilai Dasar Perekonomian Indonesia menurut UUD 1945 pasal 33

a. Kekeluargaan
Kekeluargaan menjadi nilai dasar pertama yang wajib diwujudkan oleh setiap pelaku
ekonomi Indonesia.
b. Kerja Sama
Kerja sama lebih penting dibanding dalam melakukan kegiatan ekonomi di Indonesia,
sehingga persaingan yang menjadi ciri khas ekonomi kapitalis/liberalis sangat
bertentangan dengan semangat pasal 33.

c. Gotong Royong
Gotong royong menjadi identitas penting dalam kehidupan bermasyarakat Indonesia.

d. Keadilan
Keadilan menjadi penting disetiap ekonomi Indonesia, sehingga setiap pelaku ekonomi
dapat memperoleh bagian sesuai dengan prestasi kerjanya atau sesuai dengan
kontribusinya.

e. Kemandirian
Kemandirian menjadi nilai dasar yang mencerminkan ketidaktergantungan bangsa
Indonesia kepada pelaku ekonomi asing.

C. Masalah Ekonomi dalam Sistem Ekonomi


1. Pengertian Masalah Ekonomi
Masalah ekonomi adalah masalah yang timbul saat keinginan dan kebutuhan bertemu
dengan sumber daya yang terbatas. Contoh masalah ekonomi uang jajan bulanan yang
selalu kurang.
2. Masalah Pokok Ekonomi (Teori Ekonomi)
a. Masalah pokok ekonomi aliran klasik
• Produksi, menyangkut marealah usaha.
• Konsumsi, menyangkut kegiatan menghabiskan.
• Distribusi, kegiatan menyalurkan barang dari produsen ke konsumen.

b. Masalah pokok ekonomi aliran modern


• What, masalah pokoknya adalah jenis dan jumlah produk yang harus dihasilkan.
• How, dipertimbangkan pelaku, faktor-faktor produksi, dan teknik apa yang
digunakan.
• For whom, mempertimbangkan untuk simpel suatu produk dihasilkan.
3. Sistem ekonomi
Sistem ekonomi adalah suatu cara untuk mengatur dan mengorganisasi segala aktivitas
ekonomi dalam masyarakat baik yang dilakukan oleh pemerintah atau swasta prinsip
tertentu dalam rangka mencapai kemakmuran dan kesejahteraan.
a. Sistem ekonomi tradisional
Ciri-ciri sistem ekonomi tradisional:
• Belum adanya pembagian kerja yang jelas.
• Ketergantungan pada sektor pertanian / agraris.
• Ikatan tradisi bersifat kekeluargaan sehingga kurang dinamis.
• Teknologi produksi sederhana.
Kebaikan sistem ekonomi tradisional:
• Menimbulkan rasa kekeluargaan dan kegotong royongan masing-masing
individu.
• Pertukaran secara barter dilandasi rasa kejujuran daripada mencari keuntungan.

Keburukan sistem ekonomi tradisional:


• Pola pikir masyarakat secara umum yang masih statis.
• Hasil produksi terbatas sebab hanya menggantungkan faktor produksi alam dan
tenaga.
• Kerja secara apa adanya.

b. Sistem ekonomi Terpusat / komando/ pemerintah


Ciri-ciri sistem ekonomi terpusat
• Kegiatan produksi distribusi dan konsumsi serta harga ditetapkan pemerintah
dengan peraturan negara.
• Hak milik perorangan atau swasta tidak diakui, sehingga kebebasan individu
dalam berusaha tidak ada.
• Alat-alat produksi dikuasai oleh negara.

Kebaikan sistem ekonomi terpusat:


• Pemerintah lebih mudah dalam mengadakan pengawasan dan pengendalian.
• Pemerintah bertanggung jawab sepenuhnya terhadap seluruh kegiatan ekonomi.
• Kemakmuran masyarakat merata.
• Perencanaan pembangunan lebih cepat direalisasikan.

Keburukan sistem ekonomi terpusat:


• Adanya pemasangan daya kreasi masyarakat sehingga hampir semua inisiatif,
invasi diprakarsai oleh pemerintah.
• Adanya pasar gelap yang diakibatkan adanya pembatasan yang terlalu ketat oleh
pemerintah.
• Anggota masyarakat tidak dijamin untuk memilih dan menentukan jenis
pekerjaan serta memilih barang konsumsi yang dikehendaki.
• Pemerintah bersifat paternalistis.

c. Sistem ekonomi liberal/bebas/pasar


Ciri-ciri sistem ekonomi liberal:
• Diakuinya kebebasan pihak swasta untuk melakukan tindakan ekonomi.
• Diakuinya kebebasan memilih barang modal.
• Dilandasi semangat untuk mencari keuntungan sendiri.
Kebaikan sistem liberal:
• Adanya persaingan sehingga mendorong kemajuan usaha.
• Campur tangan pemerintah dalam bidang ekonomi kecil sehingga kesempatan
lebih luas bagi pihak swasta.
• Pengakuan hak milik oleh negara pendorong semangat usaha masyarakat.
• Produksi didasarkan pada permintaan pasar atau kebutuhan masyarakat.

Keburukan sistem ekonomi liberal:


• Penindasan pihak yang lemah.
• Monopoli yang merugikan masyarakat.
• Timbulnya politik tidak jujur.

d. Sistem ekonomi campuran


Ciri-ciri sistem ekonomi campuran:
• Adanya pembatasan pihak swasta oleh negara pada bidang yang menguasai
hidup orang.
• Mekanisme kegiatan ekonomi.
• Hak milik perorangan diakui tetapi penggunaannya tidak boleh merugikan
kepentingan umum.

Kebaikan sistem ekonomi campuran:


• Sektor ekonomi yang dikuasai pemerintah lebih bertujuan untuk kepentingan
masyarakat.
• Hak individu/swasta diakui dengan jelas.
• Harga lebih mudah dikendalikan.

Keburukan sistem ekonomi campuran:


• Peranan pemerintah lebih berat dibandingkan dengan swasta.
• Timbulnya korupsi, kolusi dolan nepotisme.

e. Sistem ekonomi pancasila


Ciri-ciri sistem ekonomi pancasila:
• Perekonomian disusun berdasarkan asas kekeluargaan.
• Cabang-cabang produksi dikuasai oleh negara.
• Bumi, air dan kekayaan alam dikuasai oleh negara.
• Perekonomian nasional berdasar atas demokrasi ekonomi.
• Ketentuan lebih lanjut diatur dalam UU.

Kebaikan sistem ekonomi pancasila:


• Perekonomian atas azas usaha bersama.
• Hak individu diakui dengan jelas.
• Cabang-cabang produksi dikuasai negara.
• Bumi, air, dan kekayaan alam dikuasi oleh negara.
• Warga negara memiliki kebebasan memilih pekerjaan yang dikehendaki
Kelemahan sistem ekonomi pancasila:
• Sistem "Free Fright liberalism" menumbuhkan eksploitasi manusia dan bangsa
lain.
• Sistem "Etatisme", negara sangat dominan serta mematikan potensi diluar sektor
negara.
• Pemusatan ekonomi pada suatu kelompok dalam monopoli yang merugikan
maryarakat.

D. Faktor Produksi Sebagai Sumber Ekonomi Yang Terbatas


1. Sumber Daya Alam
Sumber daya alam menyediakan berbagai bahan baku untuk input produksi, seperti
logam, produk hutan dan produk laut. Tanah, air, dan udara adalah contoh SDA yang
bartimpal.
2. Sumber Daya Manusia
Manusia selain sebagai konsumen barang dan jasa juga merupakan sumber daya untuk
proses produksi. Modal manusia menjadi input yang penting bagi sebuah
perekonomian.
3. Modal dan Teknologi
Modal adalah segala yang digunakan untuk menghasilkan barang dan jasa. Modal bisa
dalam bentuk uang, teknologi, peralatan dan mesin.
4. Kewirausahaan
Kewirausahaan adalah keahlian atau keterampilan seseorang yang digunakan untuk
mengordinasikan tiga faktor produksi lainnya.
DAFTAR PUSTAKA

Abdullah. 1992, Materi Pokok Pendidikan IPS-2: Buku 1, Modul 1, Jakarta: Departemen
Pendidikan dan Kebudayaan, PPPG Tertulis.
Bapenas. 2003. Perekonomian Indonesia Tahun 2003: Prospek dan Kebijakan.
Siska, Yulia. 2016. Konsep Dasar IPS Untuk SD/MI. Yogyakarta: Garudhamoca.

Anda mungkin juga menyukai