0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
14 tayangan26 halaman
Dokumen tersebut membahas tentang sistem ekonomi yang mencakup definisi, tujuan, dan komponen-komponennya. Sistem ekonomi mengatur hubungan ekonomi masyarakat tentang bagaimana mereka harus berperilaku dan bertindak serta bagaimana keputusan yang mempengaruhi orang lain dapat diambil. Ada beberapa jenis sistem ekonomi seperti sistem tradisional, pasar, komando, kapitalis, sosialis, dan campuran.
Dokumen tersebut membahas tentang sistem ekonomi yang mencakup definisi, tujuan, dan komponen-komponennya. Sistem ekonomi mengatur hubungan ekonomi masyarakat tentang bagaimana mereka harus berperilaku dan bertindak serta bagaimana keputusan yang mempengaruhi orang lain dapat diambil. Ada beberapa jenis sistem ekonomi seperti sistem tradisional, pasar, komando, kapitalis, sosialis, dan campuran.
Dokumen tersebut membahas tentang sistem ekonomi yang mencakup definisi, tujuan, dan komponen-komponennya. Sistem ekonomi mengatur hubungan ekonomi masyarakat tentang bagaimana mereka harus berperilaku dan bertindak serta bagaimana keputusan yang mempengaruhi orang lain dapat diambil. Ada beberapa jenis sistem ekonomi seperti sistem tradisional, pasar, komando, kapitalis, sosialis, dan campuran.
Sistem Ekonomi didefinisikan sebagai kerangka sosial mengenai
tujuan, peraturan, dan insentif untuk menentukan apa, bagaimana, dan untuk siapa barang dan jasa itu dihasilkan.
Sistem perekonomian atau sistem ekonomi pada dasarnya
mengatur hubungan ekonomi antar manusia dalam masyarakat mengenai bagaimana mereka harus berperilaku dan bertindak antara yang satu terhadap yang lain serta bagaimana keputusan yang mempengaruhi orang lain boleh diambil. Suatu sistem ekonomi mencakup nilai-nilai, kebiasaan, adat istiadat, hukum, norma- norma, peraturan-peraturan yang berkenaan dengan pemanfaatan sumber daya bagi pemenuhan kebutuhan. Elemen-elemen dalam Sistem Ekonomi Unit-unit ekonomi seperti: rumah tangga, perusahaan, serikat buruh, instansi pemerintah dan lembaga- lembaga lain yang berkaitan dengan kegiatan ekonomi.
Pelaku-pelaku ekonomi seperti: konsumen, produsen,
buruh, investor dan pejabat-pejabat yang terkait.
Lingkungan Sumber Daya Alam (SDA) Dan Sumber
Daya Manusia (SDM), Sumber Daya Kapital (SDK), Sumber Daya Teknologi (SDT). Tujuan Sistem Ekonomi 1. Menentukan apa, berapa banyak dan bagaimana produk-produk dan jasa-jasa yang dibutuhkan akan dihasilkan.
2. Mengalokasikan produk nasional bruto (PNB) untuk konsumsi rumah
3. Mendistribusikan pendapatan nasional (PN), diantara anggota
masyarakat : sebagai upah/gaji, keuntungan perusahaan, bunga dan sewa.
4. Memelihara dan meningkatkann hubungan ekonomi dengan luar
negeri. PERBANDINGAN SISTEM-SISTEM EKONOMI Berdasarkan yang mengatur mekanisme : Sistem ekonomi tradisional. sistem ekonomi pasar. sistem ekonomi komando/ terpimpin.
Berdasarkan yang mengatur kepemilikan aset:
sistem ekonomi kapitalis. sistem ekonomi sosialis. sistem ekonomi campuran. Ekonomi Tradisional Sistem ekonomi ini merupakan sistem ekonomi yang dijalankan secara bersama untuk kepentingan bersama (demokratis), sesuai dengan tata cara yang biasa ditempuh oleh nenek moyang sebelumnya.
Dalam sistem ini segala barang dan jasa yang
diperlukan, dipenuhi sendiri oleh masyarakat itu sendiri. Tentunya Anda akan bertanya apa tugas pemerintah dalam sistem ekonomi tradisional ini? Dalam sistem ekonomi tradisional, tugas pemerintah hanya terbatas memberikan perlindungan dalam bentuk pertahanan, dan menjaga ketertiban umum. Dengan kata lain kegiatan ekonomi yaitu masalah apa dan berapa, bagaimana dan untuk siapa barang diproduksi semuanya diatur oleh masyarakat.
Pada umumnya, sistem perekonomian ini berlaku pada
negara-negara yang belum maju, dan mulai ditinggalkan. Misalnya Etiopia. Tapi pada umumnya, sistem ekonomi ini sangatlah primitif dan hampir tidak ada lagi di dunia. Ciri dari sistem ekonomi tradisional
1. Teknik produksi dipelajari secara turun temurun dan bersifat
sederhana 2. Hanya sedikit menggunakan modal 3. Pertukaran dilakukan dengan sistem barter (barang dengan barang) 4. Belum mengenal pembagian kerja 5. Masih terikat tradisi 6. Tanah sebagai tumpuan kegiatan produksi dan sumber kemakmuran SISTEM EKONOMI PASAR Dalam sistem ekonomi pasar, sektor swasta baik rumah tangga atau perusahaan memiliki memiliki faktor produksi tanah, tenaga kerja , maupun kapital. Harga dan produksi ditentukan oleh kekuatan permintaan dan penawaran,. Mekanisme harga bekerja menyeimbangkan permintaan dan penawaran untuk alokasi faktor produksi, sehingga memungkinkan barang dan jasa dihasilkan dan dipertukarkan secara sukarela atas dasar preferensi konsumen dan prinsip mekanisme laba produsen Sistem ekonomi pasar dikemukakan oleh Adam Smith yang dimuat dalam bukunya yang berjudul An Inquiry Into the Nature and Causes of the wealth of Nation. Ciri sistem ekonomi pasar adalah sebagai berikut : a. Setiap individu bebas memiliki barang dan alat-alat produksi. b. Kegiatan ekonomi di semua sektor dilakukan oleh pihak swasta. c. Pemerintah tidak ikut campur tangan dalam kegiatan ekonomi. d. Modal memegang peranan penting dalam kegiatan ekonomi. e. Setiap orang diberi kebebasan dalam memakai barang dan jasa f. Semua kegiatan ekonomi didorong oleh prinsip laba. g. Berlakunya persaingan secara bebas. Kebaikan sistem ekonomi pasar adalah : Adanya persaingan mendorong manusia atau individu untuk terus maju dan bertindak secara efektif dan efisiien. Tiap-tiap individu bebas memilih pekerjaan yang disukai sesuai dengan minat dan bakatnya. Produksi didasarkan atas kebutuhan masyarakat. Kebebasan memilih alat-alat produksi dan modal. Keburukan sistem ekonomi pasar adalah : Persaingan dapat menyebabkan terjadinya penindasan dan monopoli. Karena motif memperoleh laba, tiap-tiap individu hanya mementingkan diri sendiri sehingga pemerataan pendapatan sulit dicapai atau tidak merata. Sulit menghindarkan naik turunnya kehidupan ekonomi sehingga krisis ekonomi lebih mungkin sering terjadi. SISTEM EKONOMI KOMANDO (TERPUSAT)
Merupakan sisstem dimana peran pemerintah sangat
dominan dan berpengaruh dalam mengendalikan perekonomian. Pada sistem ini pemerintah menentukan barang dan jasa apa yang akan diproduksi, dengan cara atau metode bagaimana barang tersebut diproduksi, serta untuk siapa barang tersebut diproduksi. Ciri dari sistem ekonomi Komando : a. Semua alat dan sumber-sumber daya dikuasai pemerintah b. Hak milik perorangan tidak diakui c. Tidak ada individu atau kelompok yang dapat berusaha dengan bebas dalam kegiatan perekonomian d. Kebijakan perekonomian diatur sepenuhnya oleh pemerintah. Kebaikan dari sistem ekonomi terpusat : a. Pemerintah lebih mudah mengendalikan inflasi, pengangguran dan masalah ekonomi lainnya b. Pasar barang dalam negeri berjalan lancar c. Pemerintah dapat turut campur dalam hal pembentukan harga d. Relatif mudah melakukan distribusi pendapatan e. Jarang terjadi krisis ekonomi Kelemahan Sistem Ekonomi Komando
1. Mematikan inisiatif individu untuk maju
2. Sering terjadi monopoli yang merugikan masyarakat 3. Masyarakat tidak memiliki kebebasan dalam memilih sumber daya SISTEM EKONOMI KAPITALIS Asumsi: Kemakmuran bersama harus dibangun diatas fondasi kemakmuran individu. Ciri-Ciri Sistem Kapitalis : 1. Aset-aset produktif & atau faktor-faktor produksinya sebagian besar dimiliki oleh sektor individu/swasta kecuali aset-aset yg berkaitan dengan kepentingan masyarakat banyak harus diatur melalui UU/peraturan-peraturan. 2. Adanya campur tangan pemerintah walaupun dibatasi yaitu hanya sebagai wasit. Ciri-Ciri Sistem Kapitalis :
3. Dikenalnya sistem perpajakan.
4. Melindungi hak-hak asasi Buruh dan dibentuknya serikat buruh. 5. Gaya hidup Masyarakatnya lebih konsumptif. 6. Buruknya distribusi pendapatan maupun kekayaan. 7. Ada saling mengorbankan antara tujuan efisiensi & keadilan. 8. Penjajahan/Imperialisme model baru dengan kebijakan ekonomi bermata dua.
Contoh: USA, Jepang, Inggris, Prancis
Falsafah Sistem Kapitalis 1. Paham MATERIALISME yaitu kemajuan ekonomimeski diukur dengan segala sesuatu yang bersifat material (diterima oleh akal & panca indera). 2. Paham RASIONALISME yaitu pertimbangan akal adalah segala-galanya. 3. Paham INDIVIDUALISME yaitu jika setiap individu mengejar kepentingannya sendiri, maka secara otomatis akan terwujud harmoni sosial dan efisiensi ekonomi. Falsafah Sistem Kapitalis 4. Paham LIBERALISME yaitu setiap individu harus diberi kebebasan penuh untuk mengejar kepentingan ekonominya, sebagai hak, bawaan dan kodrat manusia. 5. Paham HUMANISME yaitu kebutuhan manusia harus dijadikan pusat perhatian bahkan jika perlu mengabaikan kebutuhan mahluk lain. ADA 2 JENIS KAPITALISME 1. KAPITALISME MURNI Tidak ada intervensi Pemerintah padahal ADA KEGAGALAN PASAR (MARKET FAILURE)
2. KAPITALISME MODERN/NEO CAPITALISM
Ada campurtangan pemerintah untuk mengatasi kegagalan pasar SISTEM EKONOMI SOSIALIS ASUMSI : kemakmuran individu hanya mungkin tercapai bila berfondasikan kemakmuran bersama. CIRI-CIRI : 1. Sebagian besar kepemilikan merupakan kepemilikan sosial/milik negara. 2. Tidak percaya dengan mekanisme pasar/pasar bebas. 3. Peranan pemerintah sangat besar. Contoh : Rusia dan China Sistem ekonomi Sosialis terbagi menjadi 2, yaitu Sosialisme – Marxisme (Liberal) Sistem ini diperkenalkan oleh Karl Max yaitu tentang perkembangan ekonomi dari tahap terendah hingga tertinggi. Sosialisme – Komunisme Diperkenalkan oleh Lenin dan dilanjutkan oleh Stalin yaitu tentang proses evolusi sosial yang cepat dengan melakukan tindakan-tindakan yang konkret yang bertujuan untuk mencapai kondisi masyarakat yang ideal. KOMUNISME vs MARXISME Pokok masalah Komunis Sosialisme Liberal Hak Milik alat Nasionalisme scr Bertahap dan diberi produksi (tahap awal) menyeluruh tanpa ganti rugi ganti rugi Distribusi/konsumsi Diatur oleh negara Ada kebebasan bagi WN Alat produksi •Dimiliki & diatur oleh •Neg memiliki industri neg ttt (monopoli) •Swasta kehilangan •Ada izin bg swasta hak milik atas alat2 memiliki alat prod prod Penguasa (Politik) Gol minoritas (elite Demokrasi/hak suara partai) Pembaruan sosial Dg jalan Tanas kekerasan Secara bertahap SISTEM EKONOMI CAMPURAN Sistem ekonomi dimana kekuatan pasar bekerja bersama dengan campur tangan pemerintah Pemerintah akan lebih banyak berfungsi menghasilkan barang publik, barang untuk memenuhi kebutuhan sosial, serta barang dengan eksternalitas tinggi, yang semuanya gagal dihasilkan oleh mekanisme pasar. Pemerintah diperlukan dalam hal distribusi pendapatan karena sistem pasar tidak menjamin adanya distribusi pendapatan yang adil dan memuaskan bila faktor produksi dialokasikan secara efesien.