Anda di halaman 1dari 19

EKONOMI

Kelas / Semester : X / 1

SISTIM EKONOMI
Widya Sukaning Tiyas,
M.Pd
KOMPETENSI DASAR

1. Memahami permasalahan ekonomi dalam kaitannya dengan kebutuhan


manusia, kelangkaan dan sistem ekonomi

1.5 Mengidentifikasi sistem ekonomi untuk memecahkan masalah ekonomi

1.5 Mengidentifikasi sistem ekonomi untuk memecahkan masalah ekonomi


INDIKATOR
 Mendeskripsikan pengertian sistem ekonomi
 Mengidentifikasi sistem ekonomi dan cara memecahkan masalah
.
ekonomi (produksi, distribusi dan konsumsi

MATERI PELAJARAN
 pengertian sistem eknomi
 macam-macam sistem ekonomi
 kebaikan dan kelemahan sistem ekonomi.
 cara memecahkan masalah ekonomi melalui sistem ekonomi yang
dianut.
Pengertian Sistem
Ekonomi
• Sistem ekonomi merupakan kumpulan unsur
atau komponen yang saling berhubungan.
• Komponen-komponen yang membentuk
sistem ekonomi adalah lembaga ekonomi
yang ada di masyarakat.
• Lembaga ekonomi diartikan sebagai bentuk
prosedur yang telah mantap dipergunakan
untuk memenuhi kebutuhan manusia yang
bersifat material.
• Kumpulan lembaga ekonomi itu disebut
sistem perekonomian
Fungsi Sistem Ekonomi
 Menyediakan sarana pendorong untuk melakukan
produksi
 Menyediakan cara atau metode untuk mengorganisasi
kegiatan individu dalam perekonomian
 Menciptakan mekanisme tertentu agar pembagian hasil
produksi di antara anggota masyarakat dapat terlaksana
dengan baik.

Memecahkan persoalan pokok yang dihadapi organisasi


ekonomi yang meliputi barang apa dan dalam jumlah
berapa yang harus diproduksi, bagaimana cara
memproduksi dan untuk siapa hasil produksi
digunakan.
Macam-macam Sistem
Ekonomi
• Sistem Perekonomian Tradisional
• Sistem Perekonomian Pasar/Liberal
• Sistem Perekonomian
Terpusat/Komando
• Sistem Perekonomian Campuran
Sistem Ekonomi
Tradisional
• Sistem ekonomi tradisional adalah sistem
perekonomian yang didasarkan tradisi,
adat istiadat, atau kebiasaan dari
masyarakat bersangkutan.
• Ciri-cirinya :
• Aturan-aturan meliputi tradisi, adat istiadat,
kebiasaan
• Kehidupan relatif sederhana dan tradisional
• Kehidupan sosial, kekeluargaan dan gotong
royong masih sangat dominan
• Tujuan memenuhi kebutuhan minimum
• Penguasaan teknik produksi masih minim
Kelebihan Sistem Ekonomi Tradisional

Tidak terdapat persaingan yang tidak sehat, bahkan


hubungan diantara individu sangat erat
Masyarakat merasa cukup aman karena tidak ada
beban berat yang harus dipikul
Tidak mementingkan diri sendiri

Kekurangan Sistem Ekonomi Tradisional


 Teknologi yang digunakan terkesan amat sederhana
dan tradisional sehingga efisiensi dan produktivitas
masih sangat rendah.
 Tidak adanya persaingan antara individu di masyarakat
menyebabkan tidak adanya prestasi individu yang dapat
dibanggakan dan kualitas barang kurang terjamin
Sistem Ekonomi Pasar
• Sistem ekonomi pasar atau liberal adalah sistem ekonomi
yang menghendaki pengelolaan dan pemanfaatan sumber-
sumber daya di dalam perekonomian yang dilakukan oleh
individu atau perseorangan dan bebas dari campur tangan
pemerintah.
• Ciri-cirinya :
– Setiap individu mempunyai kebebasan yang luas dalam
kegiatan perekonomian
– Perekonomian diatur oleh mekanisme pasar atau mekanisme
harga
– Pertanggung jawaban perekonomian dilakukan secara
individual sehingga melahirkan paham individualisme
– Hak milik atas alat-alat produksi dan distribusi adalah hak
miliki perorangan dan dijamin sepenuhnya oleh negara.
– Peranan modal (kapital) sangat menenetukan bagi individu
untuk menguasai sumber ekonomi sehingga dapat
meningkatkan efisiensi.
Kelebihan sistem ekonomi pasar
 Kualitas barang terjamin karena diantara produsen
berupaya menghasilkan barang yang baik agar dapat
memenangkan persaingan dengan produsen lain
 Kreativitas individu meningkat
 Pelayanan terhadap konsumen akan meningkat

Kekurangan sistem ekonomi pasar


 Persaingan bebas yang terjadi menimbulkan adanya
pihak yang menang dan pihak yang kalah.
 Adanya tekad memenangkan persaingan dengan
tindakan yang kurang sehat.
Sistem Ekonomi Terpusat
(Komando)
 Sistem ekonomi terpusat adalah sistem ekonomi
yang menghendaki pengaturan ekonomi
dilakukan oleh pemerintah secara terpusat.
 Ciri-cirinya :
– Semua persoalan organisasi ekonomi dipecahkan
melalaui perencanaan pemerintah pusat
– Kegiatan yang meliputi produksi, distribusi dan
konsumsi diatur oleh negara.
– Alat-alat produksi dimiliki oleh negara dan hak milik
pribadi tidak ada.
Kelebihan Sistem Ekonomi Terpusat
• Organisasinya sederhana, pemerintah pusat dapat mengatur
kegiatan ekonomi secara keseluruhan
• Kebutuhan masyarakat dapat terpenuhi lebih merata
• Krisis ekonomi jarang terjadi karena semua kegiatan ekonomi
dilakukan melalui perencanaan terpusat dan pengendaliannya
dilakukan oleh pemerintah pusat.

Kekurangan Sistem Ekonomi Terpusat


 Individu tidak memiliki kebebasan dalam berusaha
 Masyarakat tidak dapat mengembangkan kreativitasnya
karena tidak memiliki kebebasan
 Jalur birokrasi yang panjang mempersulit proses
pengambilan keputusan.
Sistem Ekonomi Campuran
 Sistem ekonomi campuran adalah sistem
perekonomi yang menggabungkan sistem
ekonomi pasar dengan sistem ekonomi
terpusat.
 Dalam sistem ekonomi campuran ,
persoalan organisasi ekonomi sebagian
dipecahkan melalui mekanisme pasar dan
sebagian lagi dipecahkan melalui
perencanaan pemerintah pusat.
Kelebihan sistem ekonomi
campuran
• Hak milik individu atas alat-alat produksi
diakui meskipun ada pembatasan
• Kebebasan untuk berusaha tetap ada
sehingga individu dapat mengembangkan
inisiatif dan kreativitasnya
• Kepentingan umum lebih diutamakan
• Persaingan dapat dibatasi dan pengusaha
lemah dapat mengembangkan dan
meneruskan usahanya karena mendapat
perlindungan dari pemerintah.
Kekurangan sistem ekonomi campuran
• Sulit untuk menentukan batas wilayah antara
kegiatan ekonomi yang diatur oleh negara dan
yang boleh ditentukan oleh mekanisme pasar
sehingga kadang-kadang campur tangan
pemerintah terlalu jauh.
• Pemerintah akan mengalami kesulitan dalam
menentukan batas nilai alat produksi dan
kekayaan yang bisa dimiliki oleh individu.
Sistem Ekonomi Indonesia

 Sistem ekonomi yang dianut Indonesia adalah


demokrasi ekonomi yang berdasar-kan Pancasila dan
Pasal 33 UUD 1945.

Sistem demokrasi ekonomi yaitu sistem ekonomi


yang berasal dari rakyat, dikerjakan oleh rakyat, dan
ditujukan untuk kepentingan rakyat.
UUD 1945 Pasal 33

1. Perekonomian disusun sebagai usaha


bersama berdasarkan atas asas
kekeluargaan
2. Cabang – cabang produksi yang penting
bagi negara dan yang menguasai hajat
hidup orang banyak dikuasai oleh negara
3. Bumi , air dan kekayaan alam yang
terkandung di dalamnya dikuasai oleh
negara dan dipergunakan untuk sebesar-
besarnya kemakmuran rakyat.
Ciri-ciri Positif Demokrasi Ekonomi

1) Perekonomian disusun sebagai usaha bersama berdasarkan asas


kekeluargaan
2) Cabang-cabang produksi yang penting bagi negara dan yang menguasai
hajat hiduporang banyak dikuasai oleh negara
3) Bumi , air dan kekayaan alam yang terkandung di dalamnya dikuasai oleh
negara dan dipergunakan untuk sebesar-besarnya kemakmuran rakyat
4) Fakir miskin dan anak-anak terlantar dipelihara oleh negara
5) Setiap warga negara diberi kebebasan untuk memilih dalam menentukan
pekerjaan dan penghidupan yang layak.
6) Hak milik perseorangan diakui, tetapi dalam batas pemanfaatannya tidak
bertentangan dengan kepentingan umum.
7) Penggunaan sumber-sumber keuangan dan kekayaan negara atas
permufakatan lembaga-lembaga perwakilan rakyat, sedangan pengawasan
dan kebijakannya ada pada lembaga-lembaga perwakilan rakyat, dan
8) Potensi inisiatif, serta daya kreasi setiap warga negara dikembangkan
sepenuhnya dalam batas-batas yang tidak merugikan kepentingan umum.
Ciri-ciri negatif yang harus dihindari dalam
demokrasi ekonomi

1) Sistem persaiangan bebas (free fight liberalism) yang akan


menyebabkan homo homini lupus
2) Sistem etatisme yang memberikan kesempatan bagi
pemerintah untuk mendominasi perekonomian sehingga
akan mematikan potensi dan daya kreasi masyarakat
3) Sistem monopoli yang memusatkan kekuasaan ekonomi
pada satu kelompok yang akan merugikan masyarakat

Anda mungkin juga menyukai