Anda di halaman 1dari 21

TEORI EKONOMI

MIKRO
SUPRIYANTO, S.E., M.M.
ILMU EKONOMI
Merupakan ilmu yg mempelajari tentang bagaimana suatu
masyarakat tertentu memecahkan masalah ekonomi.

Masalah ekonomi muncul ketika kelangkaan (SCARCITY) akan


faktor produksi digunakan untuk berbagai macam tujuan
(ALTERNATIVE ENDS).

2
MENURUT AHLI - ILMU EKONOMI

▰ ALFRED MARSHAL
Adalah suatu studi tentang pemanfaatan
sumber daya yg langka untuk memenuhi
kebutuhan manusia yg tak terbatas.

3
MENURUT AHLI - ILMU EKONOMI

▰ PAUL A. SAMUELSON
Adalah suatu studi tentang perilaku orang & masyarakat dlm
memilih menggunakan sumber daya yg langka & memiliki
berbagai alternatif penggunaan, dlm upaya memproduksi
berbagai komoditi, untuk kemudian menyalurkannya baik saat
ini maupun di masa yg akan datang kepada berbagai individu
& kelompok yg ada dlm masyarakat.

4
MENURUT AHLI - ILMU EKONOMI

▰ Terdapat dua hal yg dapat ditarik dari pengertian di atas yaitu :


1. Sumber pemuas kebutuhan manusia itu terbatas adanya, sementara kebutuhan
manusia relatif tidak terbatas jumlahnya.
2. Bagaimana cara yg terbaik untuk menetapkan pilihan di antara berbagai
alternatif yg ada.

5
INSTRUCTIONS FOR USE

▪ Seandainya faktor produksi tidak langka mungkin masalah ekonomi tidak


muncul.
▪ Ilmu Ekonomi dipisahkan menjadi 2(dua) yaitu
1. Ekonomi Positif membicarakan tentang bagaimana masalah ekonomi
dipecahkan,
2. Ekonomi Normatif membicarakan tentang bagaimana masalah ekonomi
seharusnya dipecahkan.

6
EKONOMI MIKRO
Sadono Sukirno
Adalah cabang dari ilmu ekonomi yg mempelajari perilaku
konsumen & perusahaan, termasuk penentuan harga pasar &
kuantitas faktor input, barang, & jasa yg diperjualbelikan.

7
SUMBER DAYA & KOMODITI

▰ Para ahli ekonomi menamakan semua sumber daya sebagai faktor-faktor


produksi, karena mereka digunakan untuk memproduksi komoditi yg dibutuhkan
manusia.
▰ Komoditi dapat dikelompokkan dlm dua jenis, yaitu barang & jasa.
▰ Produksi adalah Kegiatan untuk menghasilkan barang & jasa
▰ Konsumsi adalah kegiatan manusia untuk memenuhi kebutuhannya.

8
SUMBER DAYA & KOMODITI

▰ KELANGKAAN (SCARCITY)
▰ Keadaan yg tidak seimbang yg terjadi dlm setiap masyarakat, yaitu keadaan
dimana barang & jasa yg dapat dihasilkan oleh faktor-faktor produksi yg tersedia
adalah jauh lebih rendah daripada yg dibutuhkan masyarakat.

9
SUMBER DAYA & KOMODITI

▰ PILIHAN-PILIHAN (CHOICE)
▰ Setiap kebutuhan manusia tidak terbatas banyaknya. Manusia tidak pernah
merasa puas atas apa yg telah mereka peroleh & mereka capai. Apabila keinginan
sebelumnya sudah terpenuhi, maka keinginan-keinginan yg lain akan muncul.

10
SUMBER DAYA & KOMODITI

▰ BIAYA KESEMPATAN (OPPORTUNITY COST)


▰ Ilmu ekonomi memandang manusia sebagai mahluk rasional. Pilihan yg
dibuatnya berdasarkan pertimbangan untung rugi, dgn membandingkan biaya yg
harus dikeluarkan & hasil yg akan diperolehnya.
▰ Konsep biaya kesempatan (opportunity cost) ialah kesempatan yg hilang karena
kita memilih alternatif lain.

11
SUMBER EKONOMI

▰ Adalah masukan (input)/ faktor-factor yg digunakan dlm proses produksi


sebagaimana yg dikehendaki.
▰ Sumber-sumber tsb dapat diklasifikasikan sebagai:
A. Sumber Alami (Natural Resources)
B. Sumber Humani (Human Resources)
C. Modal/ Kapital (Capital Resourses)

12
MASALAH-MASALAH EKONOMI

▰ Masalah ekonomi adalah masalah pilihan alokasi sumber daya yg langka.


▰ Ilmu ekonomi senantiasa bermanfaat, selama masalah yg dihadapi adalah alokasi
sumber daya yg langka dlm kehidupan.
▰ Ilmu ekonomi hanyalah alat untuk memahami & menganalisa keadaan yg dihadapi,
sehubungan dgn bagaimana mengatur kebutuhan yg tidak terbatas dari sumber
daya yg terbatas, maka masalah pokok yg dikaji oleh ilmu ekonomi, yaitu :
a. Barang apa yg harus diproduksi & berapa banyak ?
b. Bagaimana cara memproduksinya?
c. Untuk siapa barang & jasa diproduksi? 13
TEORI EKONOMI MIKRO

▰ Teori ekonomi mikro – diartikan sebagai “Bagian dari ilmu ekonomi yg


menganalisa mengenai bagian-bagian kecil dari keseluruhan kegiatan
perekonomian. Ada beberapa aspek yg dianalisa teori ekonomi mikro, ketiga
aspek penting di antaranya, yaitu :

❑ INTERAKSI DI PASAR BARANG – Pasar dlm pengertian ekonomi tidak berwujud


secara fisik; pasar merupakan pertemuan antara permintaan (demand) &
penawaran (supply),/ mempertemukan penjual & pembeli di pasar dlm rangka
menentukan tingkat harga suatu barang & jumlah barang yg diperjual belikan.
14
TEORI EKONOMI MIKRO

❑ TINGKAH LAKU PEMBELI & PENJUAL


Dalam analisis ini teori ekonomi mikro bertitik tolak dari dua asumsi.
a. Para pembeli & penjual menjalankan kegiatan ekonomi mereka secara rasional;
b. Para pembeli berusaha memaksimumkan kepuasan yg mungkin dinikmatinya,
sedangkan para penjual berusaha memaksimumkan keuntungan yg akan
diperolehnya dari kendala-kendala yg dimilikinya.
Berdasarkan asumsi-asumsi tsb, teori ekonomi mikro menunjukkan, yaitu, bagaimana
seorang pembeli menggunakan sejumlah pendapatan untuk membeli berbagai jenis
barang yg dibutuhkannya, & bagaimana seorang penjual/ produsen menentukan
tingkat produksi yg akan dilakukannya.
15
TEORI EKONOMI MIKRO

❑ INTERAKSI DI PASAR PRODUKSI.


1. Indvidu-individu dlm perekonomian adalah pemilik faktor-faktor produksi. Mereka
menawarkan faktor-faktor produksi tsb untuk memperoleh pendapatan.
Pendapatan tsb untuk selanjutnya akan digunakan guna membeli barang & jasa
yg mereka butuhkan.
2. Sebaliknya, penjual membutuhkan faktor-faktor produksi untuk memproduksikan
barang & jasa. Oleh sebab itu mereka akan menjadi pembeli faktor-faktor
produksi. Interaksi diantara pembeli & penjual faktor-faktor produksi di berbagai
pasar faktor produksi akan menentukan “harga” suatu faktor produksi &
banyaknya jumlah faktor produksi tsb yg akan digunakan.
16
TEORI EKONOMI MAKRO

▪ Teori ekonomi makro – menganalisa keseluruhan kegiatan perekonomian, bersifat


global & tidak memperhatikan kegiatan ekonomi yg dilakukan unit-unit kecil dlm
perekonomian.
▪ Dalam menganalisa mengenai kegiatan pembeli, yg dianalisa bukanlah mengenai
tingkah laku seorang pembeli, melainkan keseluruhan pembeli yg ada dipasar.
▪ Kita juga tidak lagi memperhatikan permintaan & penawaran terhadap suatu
barang, melainkan permintaan & penawaran barang-barang secara keseluruhan
(agregat).

17
TEORI EKONOMI MAKRO

▪ PENENTUAN TINGKAT KEGIATAN PEREKONOMIAN NEGARA – dlm hal ini teori


ekonomi makro menganalisa mengenai sampai sejauh mana suatu perekonomian
akan menghasilkan barang & jasa. Tingkat kegiatan perekonomian ini ditentukan
oleh pengeluaran agregat dlm perekonomian, yaitu :
a. Pengeluaran Rumah Tangga – Consumsi (C)
b. Pengeluaran Perusahaan – Investasi (I)
c. Pengeluaran Pemerintah – Goverment Expendeture (G)
d. Ekspor – Export (X)
e. Impor – Import (M) 18
TEORI EKONOMI MAKRO

▪ PENGELUARAN AGREGAT
▪ Adalah jumlah seluruh barang-barang dan jasa-jasa yang dihasilkan di dalam suatu
perekonomian pada suatu periode tertentu.
▪ Masalah akan timbul bila pengeluaran agregat tidak mencapai tingkat yg ideal.
Idealnya, pengeluaran agregat mencapai tingkat yg diperlukan untuk mewujudkan
kesempatan kerja penuh (full employment) tanpa menimbulkan inflasi, meskipun
dlm praktiknya tujuan ini sulit dicapai.

19
TEORI EKONOMI MAKRO

▪ MENGATASI PENGANGGURAN & INFLASI.


▪ Perekonomian tidak dapat secara otomatis mengatasi masalah pengangguran &
inflasi. Tindakan pemerintah diperlukan untuk mengatasi kedua masalah itu, yaitu
melalui serangkaian kebijakan, berupa kebijakan moneter & kebijakan fiskal.
▪ Kebijakan Moneter adalah langkah-langkah pemerintah dlm mempengaruhi jumlah
uang beredar (money supply) dlm perekonomian/ mengubah suku bunga dgn
tujuan untuk mengatasi masalah perekonomian yg dihadapi.
▪ Kebijakan Fiskal adalah langkah-langkah pemerintah mengubah struktur & jumlah
pajak serta pengeluarannya dgn maksud mempengaruhi tingkat kegiatan
perekonomian. 20

Anda mungkin juga menyukai