Anda di halaman 1dari 22

EKONOMIKA

MIKRO

Lia Amaliawati Asfia Murni


BAB I

PENDAHULUAN
Bab I
PENDAHULUAN

1.1 Pokok Permasalahan Ekonomi.


1.2 Definisi ilmu Ekonomi.
1.3 Pembagian Ilmu Ekonomi
1.4 Ilmu Ekonomi Sebagai Ilmu Sosial.
1.5 Asumsi dan Model dalam Ilmu Ekonomi.
1.6 Lingkup Pembahasan Ekonomi Mikro
PENDAHULUAN
 Ilmu ekonomi adalah ilmu yang mempelajari upaya-upaya
peng-alokasian sumber daya yang tersedia (bersifat scarcity)
untuk mencapai kepuasan atau kemakmuran masyarakat.
 Ilmu ekonomi dibagi dua bagian;
1. Ekonomi makro membahas perekonomian secara keseluruhan.
Fokus perhatian makro ekonomi tertuju pada kegiatan ekonomi yang
dilakukan oleh pelaku-pelaku ekonomi seperti keseluruhan
konsumen, keseluruhan produsen, pemerintah dan sektor luar
negeri yang saling berinteraksi dan mempengaruhi perkembangan
Produk/Pendapatan Nasional dan pertumbuhan ekonomi suatu
negara.
2. Ekonomi mikro berkaitan dengan kejadian-kejadian ekonomi pada
unit-unit kecil kegiatan ekonomi masyarakat. Ilmu ekonomi mikro
mempelajari fungsi masing-masing industri dan perilaku masing-
masing unit pengambilan keputusan khususnya perusahaan bisnis
dan rumah tangga.
Contoh Perbedaan Ekonomi
Mikro dan Ekonomi Makro
EKONOMI MIKRO EKONOMI MAKRO
1. Produksi 1. Produksi
Produk yang dihasilkan oleh suatu perusahaan - Produk yang dihasilkan suatu negara
atau industri, contoh : jumlah pupuk yang (GDP atau GNP)
dihasilkan pabrik pupuk kujang, jumlah - Pertumbuhan Produk Nasional
produksi yang dihasilkan pabrik semen
gresik

2. Harga 2. Harga
Harga dari suatu barang dan jasa, contoh : - Tingkat harga secara keseluruhan
harga rumah, harga baju, harga - Indeks Harga Konsumen (IHK)
komputer, harga makanan, harga - Indeks Harga Perdagangan Besar (IHPB)
minuman , dsb - Tingkat inflasi
3. Pendapatan 3. Pendapatan
- Tingkat gaji di perusahaa mobil - Pendapatan Nasional
- Gaji eksekutif - Total Upah/Gaji yang diterima seluruh
masyarakat
- Total keuntungan yang diterima seluruh
pengusaha
4. Tenaga Kerja 4. Tenaga Kerja
- Jumlah pekerja pada perusahaan ‘X” - Jumlah angkatan kerja dalam suatu
- Berapa jumlah orang yang di PHK di negara
sektor perbankan, sektor manufacture - Tingkat pengangguran dalam suatu
negara
Menurut Case & Fair ada Empat alasan
mengapa mempelajari ilmu ekonomi yaitu:
1. To learn a way of thinking.
Ilmu ekonomi membantu kita untuk mempelajari cara
berpikir
2. To Understand society
Mempelajari ilmu ekonomi dapat membantu kita untuk
memahami masyarakat secara lebih baik.
3. To Understand global affairs.
Mempelajari ilmu ekonomi memahami urusan-urusan
global. Semua negara merupakan bagian dari ekonomi
dunia.
4. To be an informed voter
Pengetahuan ilmu ekonomi sangat diperlukan dalam
memberikan informasi kepada pihak yang melakukan
kebijakan-kebijakan dalam pengambilan keputusan
Menurut Samuelson; Ilmu ekonomi makro dan
mikro mempunyai dua peran:

1. Description
Berperan untuk memahami masyarakat dengan
menggambarkan, menjelaskan dan meramalkan
perilaku ekonomi

2. Prescription
Pengetahuan ekonomi diterapkan untuk membantu
pembentukan kebijakan dalam pemecahan masalah
dan membangun ekonomi kerarah yang lebih baik.
1.1 POKOK PERMASALAHAN EKONOMI

SUMBER DAYA SCARCITY


 Sumber daya alam (natural resources),
 Sumber daya manusia (human resources)
 Sumber daya modal (capital resources)
 Teknologi

KEBUTUHAN ALAT PEMUAS


TIDAK KEBUTUHAN
TERBATAS TERBATAS

KESENJANGAN / GAP
MASALAH, KEGIATAN DAN TUJUAN DALAM
PEREKONOMIAN
 Sumber Daya Alam
Sumber Daya Masalah
Scarcity  Sumber Daya Manusia Ekonomi
 Sumber Daya Modal

 What to Produce
Masalah  How to Produce Pemecahan
Ekonomi  For Whom to produce Masalah

Didasarkan pada:
Tindakan/Kegiatan  Produksi  Prinsip Ekonomi
Ekonomi  Konsumsi  Skala Prioritas
 Distribusi  Rasionalitas

Tindakan
Alokasi Manfaat
Memilih
Sumber Daya Utility

Kepuasan
Maksimum
1.2 DEFINISI ILMU EKONOMI (1)
Berbagai definisi ilmu ekonomi dikemukakan oleh ahli-ahli ekonomi diantaranya:

a. Profesor P.A. Samuelson dan Nordhaus (Economics)


Economics is the study of how societies use scarce resources to produce
valuable commodities and distribute them among different people

b. Richard G. Lipsay, Paul N. Courant, dan Christopher T.S. Ragan


(Economics)
Economics is the study of the use of scarce resources to satisfy unlimited
human wants

c. Karl E. Case dan Ray C. Fair (Principles of Economics)


Economics is the study of how individuals and societies choose to use the
scarce resources that nature and previous generations have provided.

d. N. Gregory Mankiw (Principles of Economics)


Economics is the study of how society manages its scarce resources

e. William A. McEachern (Economics: a Contemporery introduction)


Economics is the study of how people choose to utilize their scarce and
limited resources to produce, exchange, and consume goods and services and
attempt to satisfy their unlimited wants
1.2 DEFINISI ILMU EKONOMI (2)

Berdasarkan pendapat dari para ahli maka definisi


ilmu ekonomi dapat dikemukakan sebagai berikut:
Ilmu Ekonomi adalah Ilmu yang mempelajari
bagaimana usaha / tingkah laku manusia untuk
memenuhi kebutuhannya yang tidak terbatas
dengan alat pemuas yang terbatas (scarcity) dan
alternative sifatnya, sehingga mempunyai utility
yang tinggi / dapat memberi kepuasan maximum.
Kandungan Makna dalam Definisi Ilmu Ekonomi
KANDUNGAN MAKNA BENTUK / KLASIFIKASI
• Tingkah laku adalah upaya- 1. Berproduksi
upaya pemanfaatan/ 2. Berkonsumsi.
pengalo-kasian sumber daya. 3. Pertukaran

• Kebutuhan adalah segala 1. Basic needs


sesuatu yang diperlukan 2. Convetional needs
manusia untuk kelangsungan 3. Occupational needs
hidup. 4. Personality needs
• Alat pemuas adalah segala 1. Free goods  barang bebas.
sesuatu yang dapat Cirinya: dibutuhkan, diperoleh tanpa pengorbanan,
memenuhi kebutuhan jumlahnya tidak terbatas, tidak dapat diperjual belikan
manusia, alat pemuas (tidak transforable).
tersebut berupa barang dan 2. Economic goods  barang-barang yang bersifat ekonomi.
jasa. Cirinya: dibubuhkan, diperoleh dengan pengorbanan,
jumlahnya terbatas dan transforable.
• Utility adalah merupakan ke- 1. form utility; nilai guna  aktivitas merubah bentuk.
mampuan suatu barang 2. place utility; nilai guna  aktivitas memindahkan barang,
untuk memenuhi kebutuhan seperti transportasi.
manusia. 3. time utility; nilai guna  aktivitas penggunaan barang tepat
waktu
4. ownership utility  aktivitas pemindahkan hak milik atau
hak pakai, misalnya perdagangan atau menyewakan tanah
rumah dan lain sebagainya.
1.3 PEMBAGIAN ILMU EKONOMI dan TEORI EKONOMI
ILMU EKONOMI TERDIRI DARI
1. Discriptive Economic, merupakan ilmu ekonomi yang berkaitan
dengan pengumpulan fakta-fakta ekonomi, keterangan serta
informasi-informasi tentang kejadian-kejadian ekonomi.
2. Theory Economic, merupakan ilmu yang berkaitan dengan teori-
teori / hasil-hasil analisis di bidang ekonomi dan mampu
menjelaskan kejadian-kejadian ekonomi.
3. Applied Economic, merupakan ilmu / pengetahuan yang bersifat
penggunaan hasil-hasil pemikiran yang ada dalam teori ekonomi
untuk menerangkan fakta-fakta ekonomi yang descriptive
1.4 ILMU EKONOMI SEBAGAI ILMU PENGETAHUAN
SOSIAL
1. Ilmu Ekonomi positif
Menggambarkan fakta, kejadian ekonomi atau perilaku dalam kegiatan
perekonomian.
Contoh:
 apakah penyebab kemiskinan di suatu negara.
 apakah pembayaran tunjangan pengangguran menyebabkan naiknya angka
pengangguran semakin tinggi
 apakah pengaruh pajak terhadap konsumsi dan daya beli masyarakat.
 bagaimana prestasi ekonomi negara sosialis dibandingkan negara kapitalis.
 Kesemua pernyataan ini dapat di uji secara empiris dan dibuktikan dengan
cara merujuk pada fakta.

2. Ilmu Ekonomi Normatif


Melibatkan ajaran etika dan pertimbangan nilai. Jadi menyangkut apa yang diyakini
dan bagaimana sebaiknya. Dengan demikian berkaitan dengan system
filosofi, budaya dan agama.
Contoh:
 Apakah pemerintah sebaiknya memberi uang pada orang miskin
 Apakah menghadapi kenaikan harga-harga (inflasi) sebaiknya memberi tun-
jangan pada penggangguran.
 Kebijakan apa seharusnya diambil untuk meningkatkan ekonomi masyrakat.
 Untuk mengatasi deficit APBN apakah sebaiknya melalui kenaikan pajak atau
menurunkan pengeluaran pemerintah sebaiknya melal
1.5 ASUMSI DAN MODEL DALAM ILMU EKONOMI

Asumsi:
dapat diartikan sebagai suatu pengandaian atau anggapan
terhadap suatu kondisi yang terjadi.
Model:
merupakan konsep penyerdehanaan dari kenyataan-
kenyataan yang terjadi dengan menggunakan asumsi dan
bersifat abstraksi.
Model Ekonomi
Suatu penyederhanaan dari kenyataan-kenyataan yang terjadi
dalam perkonomian, dimana penyederhanaan tersebut
memperlihatkan hubungan antara satu variable dengan
beberapa variable-variabel lainnya dan diungkapkan bisa
secara verbal, grafis, diagram dan matematis.
Beberapa contoh Model Ekonomi (1)
1. Secara verbal, artinya diungkapkan dengan kata-kata
“bila harga naik maka jumlah barang yang diminta akan turun.”

2. Secara grafis, dapat dinyatakan dalam gambar berikut ini

Model ekonomi Mikro Model ekonomi Makro


model keseimbangan pasar model fungsi konsumsi masyarakat
Harga
C
S
Y=E

E C=a+bY
Pe
Cbep

D
0 Kuantitas 0 Y (PN)
Qe Ybep
Gambar 1.1
Beberapa contoh Model Ekonomi (2)
3. Secara matematis,
kejadian ekonomi disajikan dalam bentuk Fungsi matematis,

 contoh model ekonomi mikro:


- Model fungsi permintaan Qd = 40 – 0,2P
- Model fungsi penawaran Qs = 20 + 0,5P
- Model keseimbangan pasar Qd = Qs

 contoh model ekonomi makro:


- Model fungsi konsumsi: C = a + b Yd
- Model fungsi tabungan: S = -a + (1-b) Yd.
- Model fungsi Investasi: I = Io + (-a) i

- Model Fungsi GNP Y=C+I Model keseimbangan


Pendapatan/produk
nasional GNP = GNI
S=I
- Model Fungsi GNI Y=C+S
Beberapa contoh Model Ekonomi (4)
4. Secara diagram model ekonomi mikro
contoh model circular flow of economy activity untuk perekonomian
dua sektor.

Demand Pasar produk Supply

Arus barang

Arus uang

RTK RTP
Arus uang
Arus factor produksi

Supply Pasar faktor Demand


Produksi

Gambar 1.2

Keterangan gambar 1.2 selengkapnya lihat halaman 16


1.6 RUANG LINGKUP PEMBAHASAN EKONOMI MIKRO (1)

1. Teori Perilaku pasar. 2. Teori Perilaku Konsumen.


Sasaran teori ini adalah untuk Sasaran teori ini adalah untuk
mengetahui bagaimana mengetahui bagaimana terbentuknya
terbentuknya keseimbangan pasar. keseimbangan konsumen dalam
Di pasar terdapat pembeli dan berkonsumsi. Pada dasarnya seorang
penjual, Pembeli adalah orang yang konsumen dalam berkonsumsi selalu
bertidak sebagai pihak yang memcari kepuasan maksimum.
meminta (demand) barang dan Ketika konsumen mencapai tingkat
penjual bertindak sebagai orang kepuasan maksimum dikatakan terjadi
yang menawarkan (supply) barang. keseimbangan konsumen (consumers
Mereka saling berinteraksi untuk equilibrium). Keseimbangan konsumen
mencari kesepakatan harga dan dapat terjadi ketika pengorbanan yang
jumlah barang yang diperjual dilakukan konsumen persis sama
belikan. Ketika kesepa-katan itu dengan manfaat yang dirasakannya,
terjadi maka terbentuklah apa yang bisa juga keseimbangan konsumen
disebut dengan keseimbangan terjadi ketika keinginan konsumen
pasar (Market equilibrium). sama dengan kemampuannya.
Untuk sampai pada keseimbangan Oleh sebab itu maka disini terlebih
pasar terlebih dahulu kita akan dahulu kita membahas tentang teori
membahas tentang teori permintaan utilitas, indiference curve dan budget
dan teori penawaran. line.
RUANG LINGKUP PEMBAHASAN EKONOMI MIKRO (2)

3. Teori Produksi. 4. Teori Perusahaan.


Sasaran teori ini adalah untuk Sasaran teori ini adalah untuk
mengetahui bagaimana mengetahui bagaimana tingkah
terbentuknya efisiensi dalam laku perusahaan dalam mencapai
kegiatan produksi. Hal ini keseimbangan. Perusahaan
dikarenakan seorang produsen dikatakan dalam keadaan
selalu berusaha untuk mencapai equilibrium apabila perusahaan
efisiensi dalam setiap kegiatan tersebut dapat menjalankan
usahanya. kegiatan operationalnya.
Efisiensi optimal dapat terjadi bila Oleh sebab itu keseimbangan
produsen dapat memaksimumkan perusahan dapat terjadi ketika
produk dengan biaya tertentu atau perusahaan berada dalam keadan:
meminimumkan biaya untuk (1) untung (profit),
menghasilkan sejumlah output (2) rugi (loss)
tertentu. (3) pulang pokok (BEP).
Analisa tentang teori produksi Untuk menganalisa keseimbangan
banyak berkaitan dengan struktur perusahaan perlu dipelajari dulu
biaya, konsep isocost dan tentang struktur pasar dan struktur
isoquant curve. revenue yang dimiliki perusahaan.
LATIHAN SOAL BAB 1
1. Ada beberapa konsep yang dijelaskan dalam ilmu ekonomi yang sangat
fundamental yaitu: opportunity cost, marginalism, sunk cost, dan efficient
principle , coba jelaskan maksudnya dan berikan contohnya (aplikasikan dengan
kehidupan sehari-hari)
2. Teori ekonomi dibedakan menjadi 2 bagian, yaitu ekonomi makro dan ekonomi
mikro, jelaskan apa perbedaannya dan berikan contoh perbedaannya?Jelaskan
manfaat mempelajari Ilmu Ekonomi?
3. Apa yang menjadi pokok permasalahan Ilmu Ekonomi, jelaskan secara rinci? Dan
apa yang dimaksud dengan what to produce, how to produce, for whom to
produce dan berikan contohnya
4. Sebutkan beberapa definisi ilmu ekonomi menurut para ekonom, dan jelaskan
maksudnya, meskipun para ekonom memberikan definisi ilmu ekonomi yang
berbeda-beda namun pada hakekatnya mempunyai kandungan makna yang
sama, jelaskan kandungan makna tersebut?
5. Jelaskan apa itu descriptive economic, theory economic, dan applied economic,
dan berikan masing-masing contohnya!. Jelaskan ilmu ekonomi dilihat dari sudut
pandang ilmu positif dan ilmu normatif, berikan contohnya!
6. Jelaskan peran asumsi dalam suatu model, berikan contohnya! Jelaskan apa itu
model ekonomi dan apa perannya dalam menganalisis kondisi ekonomi yang
terjadi, dan berikan contoh model-model tersebut!
TERIMA KASIH
SEMOGA
DAPAT MEMAHAMINYA

Anda mungkin juga menyukai