TENTIR PRAKTIKUM PATOLOGI ANATOMI

Welcome to PA, 2013! Sebelum baca tentirnya, baca doa dulu ya, semoga ilmu yang dipelajari berkah.
:) Lanjut bahas tentang pendahuluan susunan endokrin dulu.

Susunan endokrin terdiri dari beberapa kelenjar serta sel neuroendokrin yang tersebar luas. Kedua
komponen tersebut mempunyai fungsi utama dalam tubuh yaitu untuk menjaga kondisi homeostatik.
Kelainan pada sistem endokrin dapat dibagi menjadi 2 golongan:

1. Hormon terlalu banyak (co: hipertiroid)

2. Hormon terlalu sedikit (co: hiportiroid)

Dari semua kelenjar yang ada, memang kelenjar tiroid yang paling sering menimbulkan masalah. Gejala
yang biasanya dikeluhkan oleh pasien berupa pembesaran pada leher depan berupa tonjolan yang
soliter (tunggal) atau multipel (berbenjol-benjol) yang ikut bergerak ketika menelan. Ikut bergerak
ketika menelan penting untuk membedakan apakah penonjolan benar-benar berasal dari kelenjar tiroid
atau komponen lain dalam leher, seperti kelenjar getah bening.

SEDIAAN MAKROSKOPIK

1. Struma Adenomatosa

Sering juga disebut dengan nodul goiter, struma nodosa, atau struma multinoduler. Disini ada 2 kata
kunci yang bisa digarisbawahi: struma/goiter = perbesaran pada kelenjar tiroid, dan
noduler/multinodular = berupa nodul2 yang banyak. Jadi yaudah jelas bahwa makroskopik utama dari
struma adenomatosa adalah nodul2 yang banyak sampe kelenjar tiroid keliatan membesar. Tapi perlu
diperhatikan nih, meskipun namanya adenomatosa, penyakit ini BUKAN termasuk NEOPLASMA loh.
Struma adenomatosa ini hanya sebatas kelainan fungsional akibat kurangnya iodine yang berguna buat
pembentukan T3 dan T4.
Awalnya perbesaran yang terjadi bersifat difus, Akibat berbagai kondisi baik lingkungan dan sistem
umpan balik tubuh mengakibatkan goiter difus ini mengalami normalisasi semu, dan kembali
membesar, terus normal, terus besar lagi berulang ulang (hyperplasia yang hilang timbul). Lama
kelamaan banyak folikel yang terkena dampak dan dijadiin objek kompensasi, akhirnya terbentuklah
perbesaran yang bersifat makronodular, dengan ukuran folikel yang beragam (sebagian membesar,
sebagian kecil). Inget kan kalo diantara folikel itu buanyak bgt pembuluh darah, nah kalo folikelnya
membesar, alhasil bakal ngegencet pembuluh darah dan akhirnya pembuluh darah pecah menyebabkan
perdarahan, berujung ke nekrosis, kemudian terjadi peradangan akut, perdarahan yang ada lama2
ngegabung jadi kista (berwarna hitam2). Atau dari peradangan akut juga bisa terus mengarah ke
peradangan kronis yang berujung pada fibrosis terus lanjut jadi kalsifikasi.

1
 Fibrosis dan kalsifikasi dalam bentukan makroskopik berwarna putih sama, oleh karena itu perlu
pemeriksaan mikroskopik untuk mengetahui perbedaannya. Pada penampang tdp rongga berisi koloid
atau beku darah atau cairan jernih. Terdapat daerah fibrosis dan perkapuran. Simpai (jaringan ikat)
tidak melapisi seluruh permukaan.)

2. Karsinoma

Karsinoma artinya tumor yang ganas. Pada sediaan makroskopik ini, karsinoma tidak dapat dibedakan
apakah termasuk karsinoma folikular atau karsinoma papiler. Sebenarnya kedua jenis karsinoma ini
berbeda di sifat selnya aja dan hanya bisa dibedakan lewat gambaran mikroskopik. Kalo secara
makroskopik keliatannya seperti diliputi selaput putih yang merupakan hasil fibrosis atau kalsifikasi.
Nah, sebenarnya pas praktikum dikasih liat juga foto untuk tumor jinak (adenoma folikuler).
Bedanya banget pada sediaan makroskopik antara adenoma dengan karsinoma yaitu kalo adenoma
tumor nya berbentuk soliter, berbatas tegas karena diliputi oleh kapsul berwarna putih. Kalo karsinoma,
(karsinoma folikuler) sel neoplasmanya terlihat menginvasi (menembus) simpainya. Kalo karsinoma
papiler strukturnya terlihat seperti pohon, yang bercabang cabang (tapi lebih jelas lagi dilihat melalui
gambaan mikroskopisnya)..
Pada pemeriksaan skintigrafi, ada yang disebut dengan hot nodule (nodul panas) berwarna hitam
karena menyerap banyak iodium dan ada juga yang disebut dengan cold nodule (nodul dingin)
berwarna putih karena tidak menyerap banyak iodium.

2
 Gambar. karsinoma

Gambar. makroskopik adenoma

3
 Gambar. makroskopik karsinoma papiler

SEDIAAN MIKROSKOPIK

1. Struma adenomatosa

Sering disebut juga dengan Struma Nebular Non Toxic (SNNT). Secara mikroskopik memiliki
beberapa kelainan yang khas, diantaranya:
Adanya gambaran folikel berisi koloid yang bentuknya beraneka ragam. Seperti yang sudah
dibilang sebelumnya bahwa hal ini terjadi karena adanya kompensasi berulang utk menanggulangi
kekurangan iodium. (ada folikel yang kecil, membesar, jadi kecil lg, dst). Epitel folikel berbentuk
kuboid.
Ada gambaran perdarahan/nekrosis berwarna merah kehitaman. Hal ini akibat folikel yang
membesar menghimpit pembuluh darah yang ada di tengah2nya, terus pecah dan akhirnya
nekrosis deh.
Ada gambaran fibrosis dan kalsifikasi. Fibrosis warnanya putih susu terus ada gurat2an gitu.
Kalo kalsifikasi warnanya kaya ungu tua. Hal ini sebagai lanjutan dari proses peradangan kronis.

4
2. Adenoma folikular

Adenoma folikular merupakan jenis tumor jinak (adenoma) yang membentuk susunan folikel-folikel
(folikular) yang berasal dari epitel folikel. Gambaran yang terlihat:
Folikel berisi koloid yang berukuran kecil dan bentuknya lebih seragam (uniform)
menunjukkan pertumbuhan soliter yang mendesak sekitarnya dan mempunyai simpai jaringan ikat.
Makanya karena dia masih dibatasi jaringan ikat itulah dia bersifat jinak (ga nyebar kemana2).
Tampak proliferasi sel epitel folikel yang berbentuk kuboid dengan inti bulat hampir sama besar.
Di bagian tepi terdapat simpai jaringan ikat.
Apabilasudah terjadi invasi sel menembus simpainya maka langsung adenoma folikuler ini ganti
nama jadi karsinoma folikular.

Ps: adenoma ga ada yang jenisnya adenoma papiler ya. Karena kalo papiler udh pasti menginvasi
simpai, dan kalo udh menginvasi ya udah pasti jadi ganas.

5
3. Karsinoma papiler

Merupakan jenis tumor ganas dimana folikel nya itu tumbuh berbentuk papiler (berbenjol-
benjol/multifokal). Gambaran yang terlihat:
Pertumbuhan tumor berbentuk papiler (kaya jari-jari)
Tangkai jaringan ikat yang kaya pembuluh darah disebut fibrovascular stalk
Adanya invasi ke arah simpai tersebut (makanya disebut tumor ganas) (bukan sarat mutlak,
seperti pada karsinoma folikuler, jadi gausah dicari juga gapapa)
Adanya sel epitel folikel yang ikut melapisi pertumbuhan papiler, terdiri dari satu lapis sel atau
beberapa lapis.
Sebagian inti berbentuk “ground  glass” jadi inti nya kaya kosong gitu karena berwarna jernih.
Penting, penanda utama karsinoma papiler (kalo ada ini fix)
Sebagian kecil folikel masih berisi koloid.
Di beberapa tempat terlihat jisim Psamoma (Psamoma bodies) yaitu adanya perkapuran
berbentuk konsentris.
Di beberapa tempat terlihat adanya nuclear groove kaya ada garis yang membagi sel. (itu
sebenarnya inti sel. Jadi kan sel dengan gambaran ground glass itu cuman ada garis luar dengan
warna tengah pucat, tapi inti sel yang gelap akan bikin ada kaya garis gitu di engah ground
glassnya)

6
Sekian tentir PA di Modul Metend. Semoga bermanfaat yaa.

REFERENSI:

BPP Metend 2015

Tentir 2012
Praktikum kelompok 13-17