1. Epulis Fibromatosa.

-Merupakan tumor non spesifik pada gingiva/Gusi

-Benjolan bulat, pada gigi, terasa nyeri. Kemerahan, batas tidak tegas, Bertangkai,
konsistensi lunak, terletak di gingiva diantara 2 gigi., kalau tersenggol mudah berdarah dan
mengeluarkan darah merah
-Etiologi : Karena adanya iritasi kronis, dapat terjadi di pipi dan lidah.
Gambaran Pa, :

-Dilapisi oleh epitel gepeng/silindris berlapis yang tidak beraturan, terdapat gambaran khas
adanuya rete peg tidak beraturan, stroma terdiri atas jaringan ikat padat dan kolagen yang tidak
beraturan, terdapat serbukan sel radang pada jaringan/ Stroma.
2. Karsinoma Sel Squamosa,
-Keganasan yang berasal dari sel epitel yang aggresif
Fx : Merokok, Alkoholik,
Tumor kelompok pertama pada orang yang merokok dan alkoholik

Tumor kelompok kedua pada orang yang terinveksi HPV, biasanya di kripta tonsil dan dasar lidah.
dan orofaring.

Karsinoma Sel Squamous dapat timbul dibagian manapun di rongga mulut. Permukaan ventral
lidah, dasar mulut, Bibir Bawah, Palatum mole, dan gingiva.

Gambaran klinis : Leukoplakia, eritroplakia, Endophytic ( Berlubang ), dan Eksophytic ( Berbenjol

Massa )

Secara histologis karsinoma sel skuamosa menunjukkan proliferasi selsel epitel skuamosa.
Terlihat sel-sel yang atipia disertai perubahan bentuk rete peg processus, pembentukan keratin
yang abnormal, pertambahan proliferasi basaloid sel, susunan sel menjadi tidak teratur, dan
membentuk tumor nest (anak tumor) yang berinfiltrasi ke jaringan sekitarnya atau membentuk
anak sebar ke organ yang lain. Squamous cell carcinoma berasal dari permukaan epitel displastik
dan dicirikan secara histopatologis oleh adanya pulau invasif dan rangkaian sel epitel pipih yang
malignan. Invasi biasanya ditandai oleh adanya ekstensi irregular dari epitelium lesional melalui
basement membrane dan menuju jaringan ikat subepitelial. Sel invasif dan masa sel tersebut dapat
menyebar lebih dalam menuju jaringan adiposa, otot, atau tulang, menghancurkan jaringan sehat
selama proses invasi berlangsung. Sel lesional dapat mengelilingi dan menghancurkan pembuluh
darah dan menginvasi lumina vena atau limfatik, dapat pula dilihat invasi sel-sel imun dan sel
inflamasi menuju epitel dan adanya area nekrosis

Adenoma Pleomorfik

Merupakan suatu massa berbats tegas yang tidak sakit, Tumbuh lambat dan mobile.60%
merupakan tumor di parotis, jarang pada kelenjar mandibula dan kelenjar liur minor, Tumor epitel
dan tumor mesenkim.
-Apabila ganas dinamakan Eksadenoma Pleimorphic
Ciri2 pa : Makros : Masa bulat, batas tegas, ukuranya kurang dari 6 cm

Mikros : Tumor batas tegas, terdapat bentukan kondroid atau tulang rawan yang
didalamnya terdapat sel epitel, matriks kondroid, dan berbentuk pulau2 kondroid.
Mucoepidermoid Carcinoma ( Merupakan tumor kelenjar liur / Parotis)
Tumor sel squamosa,sel yang mensekresi mukus, Malignancy dari tumor kelenjar liur.
Makros : dapat tumbuh lebih dari 8 cm, tidak berkapsul, dan infiltrat, metastasis.
Mikros : Sel tumor tersusun seperti tali, terdapat radang MN, dilapisi sel squamousa dan berisi
musin dan sel intermediate

Adenoid Cystic Carcinoma

Merupakan tumor kelenjar liur, tumor ganas pada parotitis, ukuranya kecil, lambat, secara
histologist gambaran dari ACC adalahstruktur nya yang padat.Pola pertumbuhan yang paling umum adalah
berkisi, bentuk ini yang paling khas, gambaran bentuk mikroskopis nya didominasi oleh beberapa struktur
berkisi, terdiri dari epitel dan basal / myoepithelial sel. Inti biasanya gelap, hyperchromatic dan angulated.
Pada saat-saat dengan endapan yang berlebihan gambaran mikroskopis nya terlihat seperti ruang-ruang
yang buncit dengan hilangnya bentuk kisi. Sel-sel tumor mungkin jarang dengan demikian dapat
menyerupai lesi adenoma yang pleomorphic. Pipa ini terdiri dari tubulus kecil dipenuhi satu atau dua jenis
sel, lumen dan abluminal tanpa atypia. Karena lunak secara sitologis tampilan mungkin berbeda untuk sel
basal adenoma, kecuali bentuk infiltrasi solid (basaloid) ini didominasi oleh lembaran padat besar sel-sel
tumor, kadang-kadang dengan comedo-seperti pusat nekrosis.

Tumor lebih basofil, kalau mocoepidermoid carcinoma tumornya pucat, ini lebih hiperchromatic, dan lebih
basofill, Terlihat ruang-ruang buncit
Gaster
Chronic Gastritis

Pasien datang dengan keluhan lambung yang semakin hari semakin memberat, mual muntah dan
hematemesis, biasanya disebabkan oleh autoimun pada sel gaster, contoh gastritis atopik. ataupun
karena infeksi kronis H. Pylori.

Mikros : Mucosa sel Plica lambung ditemukan gambaran bakteri batang bengko gram negatif,
terdapat neutrofi, sel limfosit terlihat di dalam lamina propria dan membran basalis, terkadang
apabila parah dan kronis dapat menyebabkan penemuan insiden adenokarsinoma yakni adanya sel
goblet yang terdapat di daerah mukosa epitel,

Adenoma GASTER

Biasanya ada riwayat GK, kemudian berusia 50-60 thn, lokasi terserin adenoma gaster adalah di
antrum,

Mikros Adenoma Gaster :Epitel displastic, sel epitel numpuk membuat bentukan seperti pencil,
terlihat adaya kegagalan maturasi dari kelenjar, terlihat adanya kribriform ( Kelenjar dalam
kelenjar), arsitektur abnormal, Hiperchromatic, Apabila high adenoma gaster ditemukan struktur
epitel mukosa plica gastrica yang hilang, dan tidak teratur.
Adenocarcinoma Gaster& signet ring cell carcinoma.

Sama seperti adenoma, memiliki riwayat gastritis kronis dan ulcus peptikum, menjadi adenoma
dan apabila dibiarkan akan menjadi adenocarcinoma gaster.

1. Adenocarcinoma intestinal
Struktrul jaringan sudah abnormal, membentuk benjolan keluar ( Eksofitik terdapat
vakuola dan musin pada sel neoplastk lambung, dan berisi musin
2. Adenocarcinoma Diffus/ Mucinnus adenocarcinoma
Terdapat bentuk jaringan yang abnormal, terdapat vakuol dan musin yang besar dan
mendesak dari inti sel, seingga morfologi signet ring cell terbentuk, terdapat banyak
infiltrat. Lambung menjadi kaku, sehingga rugae mendatar.

Tubular adenocarcinoma

Gastrointestinalis stroma
Merupakan tumor mesencim/ jaringan pada gaster.
Spindle cell sarcoma benign, Spindle cell sarcoma malignancy, benign epiteloid storoma,
malignancy epiteloid stroma,

Kolestatik,
Adalah suatu penyakit hati kronis yang ditandai dengan gangguan aliran empedu, sehingga
menimbulkan masalah kesehatan, gangguan tersebut akibat obstruksi atau infeksi, ada 2 kolestasis,
yakni Cholestasis Sepsis, dan Cholestasis Ductular
Cholestasis Ductular

Mikroskopis : Gambaran Sumbtan empedu yang lebih gelap

pada kanal hearing , dan adanya dilatasi dari ductular2
pada Portal parenkim.

Kolestasis Sepsis

Mikroskopis : Sumbatan pigmen empedu yang lebih pucat

pada daerah kanalikuli2. Yang berdilatasi pada centrolobuler
Cholesistitis Chronic Glandularis

Kolisistitis kronis biasanya disebabkan oleh kelanjutan dari kolisistitis akut, etiologinya biasanya
disebabkan oleh adanya batu. Gejala nyeri pada epigastrium kuadran kanan atas, yang berulang
dan terus menerus,MUAL MUNTAH, DAN INTOLERANSI MAKANAN BERLEMAK
AKIBAT ADANYA ENDAPAN BATU PADA DAERAH DUCTUS BILLIARIS.

-Aschoff Rokitansky merupakan kelenjar

Yang masuk ke dalam lapisan otot
-Have a thick fibrosis wall.
- Adanya sel sel pada kelenjar yakni akut,
Yakni PMN dan MN

Ductal Adenocarcinoma Pancreas.

Merupakan suatu keganasan 60 persen pada caputnya, 15 persen pada corpus, 5 persen kauda, 20
persen difuss.
Mikroskopis = tersusun sel epitel ductus yang beraturan, tersusun tubuler yang membentuk
struktur yang infiltratif dan terbentuk belum sempurna.. Fibrosis pada stroma padat menyertai
invasi tumor,infiltrasi sel limfatik
Diverticulum
Terlihat adanya feses dan ada outpouching dari muskularis propria.

ACUTE APPENDICITIS ACUTE SUPURATIVE APPENDICITIS

CHRONIC APPENDICITIS. APPENDICITIS OBLITERANS

SCC ANUS

Proliferasi sel epitel squamous ke arah jaringan fibrosa, infiltrasi sel radang kronis, terjadi perubahan
epitel yang displastik