DI SUSUN OLEH
NISN : 0037115711
i
LEMBAGA PENGESAHAN
Menyetujui,
Pembimbing I Pembimbing II
Mengetahui
KepalaSekolah
SMK Tunas Etam
Drs. Sumarno, M. Pd
NPY:317307
KATA PENGANTAR
ii
Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat tuhan yang Maha Esa yang telah
memberikan hidayah, kesehatan, serta rahmatnya sehingga kami dapat
menyelesaikan proposal uji kompetensi ini. Pada dasarnya, tujuan dibuatnya proposal
ini adalah untuk kelulusan dan Ujian Akhir sekolah serta untuk melatih siswa/siswi
membiasakan diri untuk membaca dan memahami.
Ucapan terima kasih tak lupa kami sampaikan kepada kedua orang tua atas
doa serta dukungannya dalam bentuk materi maupun moral. Sekolah serta Bapak/Ibu
guru atas ilmu yang diberikan serta para pembimbing yang membantu kami dalam
mengerjakan proposal ini.
DAFTAR ISI
iii
HALAMAN JUDUL....................................................................................... i
PERSETUJUAN PEMBIMBING................................................................. ii
KATA PENGANTAR.................................................................................... iii
DAFTAR ISI................................................................................................... iv
BAB I : PENDAHULUAN...................................................................... 1
A. Latar belakang...................................................................... 1
B. Tujuan................................................................................... 2
C. Manfaat ................................................................................ 2
D. Metode Penulisan ................................................................ 2
E. Sistematika Penulisan .......................................................... 3
LAMPIRAN.................................................................................................... 26
DAFTAR PUSTAKA......................................................................................31
iv
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
1
otomotif untuk dapat melakukan perawatan secara berkala untuk tetap
mempertahankan keadaan otomotif yang prima.
B. TUJUAN
Setiap jenjang pendidikan SMK yang akan mengakhiri masa studi di tingkat
SMK harus mengikuti program Uji Kopetensi yang yang menjadi program
wajib bagi SMK, hal ini bertujuan untuk:
1. Proposal adalahbertujuan untuk memperoleh dukungan atau sponsor dan
memperoleh perizinan. Unsur-unsur proposal yaitu nama/judul kegiatan,
pendahuluan, tujuan, waktu dan tempat, sasaran kegiatan, susunan
panitia, anggaran penutup, tanda tangan,dan nama terang.
2. Memberikan dan meningkatkan daya ssaning siswa dengan kopetensi
sebelum terjun kedunia industri .
3. Mengaplikasikan kemampuan dan keterampilan yang diberikan sekolah .
4. Meningkatkan kedisiplinan dan tanggung jawab siswa terhadap tugas
yang telah diberikan.
C. MANFAAT
1. Menjadi acuan atau rencana kerja yang mengarahkan siswa dalam
melaksanakan kegiatan uji kompetensi.
2. Menjelaskan secara tidak langsung kepada pihak-pihak yang ingin
mengetahui kegiatan tersebut.
3. Untuk meyakinkan para donatur/sponsor agar mereka memberikan
dukungan material maupun finansial dalam mewujudkan kegiatan yang
telah direncanakan.
D. METODE PENULISAN
Metodologi penulisan proposal ini terdiri dari:
1. Daftar Pustaka
Daftar Pustaka adalah suatu metode yang dipengunakan dalam
penelitian ilmiah yang dilaukan dengan membaca dan mengelola data
2
yang diperoleh dari linteratur. Data yang dibaca dan diolah adalah data
yang berhubungan dengan hasil-hasil penelitian yang telah dilakukan
oleh para peneliti sebelumnya.
2. Desain dan Pembuatan Alat Uji ENGINE EFI ( Elektric Full Ingection)
Mendesain dan Membuat Alat Uji Untuk ENGINE EFI.
3. Peroses Pengujian dan Pengambilan Data.
Pada proses ini yang dilakukan adalah melakukan proses pengujian
mesin dan pengambilan data ENGINE EFI.
4. Pengolahan Dan Analisis Data
Data yang diperoleh dari proses pengujian mesin dikumpulkan, di
verifikasi dan data diolah yang diperoleh dari hasil pengujian dengan
data selanjutnya di padakukan dengan data pustaka untuk dilakukan
analisa dan membandingan data hasil uji dengan data yang bersumber
dari sumber ilmiah.
5. Penyusunan proposal
Proses Penyusunan mulai dilakukan dari langkah asistensi dengan
guru pembimbing proposal yang bertujuan untuk mendapatkan
bimbingan, pengetahuan dan masukan dari Guru pembimbing, serta
koreksi tahapan kesalahan-kesalahan yang terjadi dalam penyusunan
proposal. Setelah mengadakan asistensi dengan pembimbing dan
berdasarkan data-data yang diperoleh, kemudian penulis menganalisa dan
mengambil kesimpulan serta saran mengenai Uji kopetnsi yang akan
dilakukan.
E. SISTEMATIKA PENULISAN
1. BAB I PENDAHULUAN
Berisi tentang latar belakang, tujuan, manfaat, metode penulisan,
dan sistematika penulisan.
2. BAB II LANDASAN TEORI
Berisi tentang landasan teori yang berkaitan dengan Tune Up
Engine EFI, Differential dan Electrical Body
3
3. BAB III SISTEMATIKA KERJA
Berisi tentang proses kerja, alat, bahan, analisis kerusakan dan
perbaikan, serta anggaran biaya..
LAMPIRAN
DAFTAR PUSTAKA
4
BAB II
LANDASAN TEORI
a. Tujuan Kerja.
Untuk memperpanjang umur kendaraan agar kendaraan selalu pada
performa terbaiknya.
b. Persiapan Kerja.
Adapun sebelum melaksanakan prakerin hatus memperhatikan
persiapan yang harus di lakukan di antaranya:
5
1. Berdo’a terlebih dahulu;
2. Pakailah savety dan persiapkan alat-alat yang di butuhkan;
3. Amati komponen terlebih dahulu sebelum melakukan perbaikan;
4. Konsentrasi,jangan lalai,tidak bercanda,dan berhati-hati selalu.
1. Busi
Busi berfungsi untuk memercikan bunga api dan membakar
campuran bahan bakar yang sudah terkompresi di dalam ruang bakar
dengan spark arc karena tegangan tinggi yang dihasilkan dari
ignition coil. Busi terletak pada cilinder head dan terpasang pada
iginition coil Tegangan yang diterima busi untuk memercikan
bungan api 10KV lebih.
2. Radiator
Radiator berfungsi untuk mendinginkan cairan pendingin yang telah
panas setelah melalui saluran water jacket. Bagian-bagian radiator
antara lain tangki air bagian atas (upper water tank), tangki air
bagian bawah (lower water tank) dan inti radiator (radiator core).
Cairan pendingin masuk ke tangki air bagian atas melalui selang
atas. Pada tangki air bagian atas dilengkapi dengan lubang pengisian
air dan saluran kecil yang menuju ke tangki cadangan. Pada tangki
air bagian bawah dilengkapi dengan lubang penguras untuk
mengeluarkan air pendingin pada saat mengganti cairan pendingin.
Inti radiator terdiri atas pipa-pipa (tube) yang dapat dilalui air dari
tangki atas ke tangki bawah. Disamping itu juga dilengkapi dengan
6
sirip-sirip pendingin (fin) yang fungsinya untuk menyerap panas dari
air pendingin. Radiator terletak di depan kendaraan radiator
didinginkan oleh kipas otomatis.
3. Baterai
Baterai adalah alat elektrokimia yang dibuat untuk mensuplai
arus listrik ke sistem starter, sistem pengapian, lampu-lampu
dan sistem kelistrikan lainnya. Dalam baterai terdapat
terminal positif dan negatif dalam bentuk pint. Plat-plat
tersebut terbuat dari timbal dan timah. Ruang dalamnya
dibagi menjadi 6 dan dalam masing-masing sel terdapat
beberapa elemen yang terendam di dalam larutan elektrolit.
Baterai menyediakan arus listrik tegangan rendah 12 Volt.
Kutub negatif baterai dihubungkan dengan masa, sedangkan
kutub positif baterai dengan ignition coil melalui kunci
kontak.
4. Drivebelt
Drive belt berfungsi untuk meneruskan putaran poros engkol
ke alternator untuk memutarkan alternator.
5. Filterbensin
Saringan bensin ditempatkan antara tangki dan pompa bahan
bakar yang berfungsi untuk menyaring kotoran atau air yang
mungkin terdapat di dalam bensin. Elemen saringan terdapat
di dalam rumah saringan, yang bisa menurunkan kecepatan
aliran bahan bakar, akibatnya air dan partikel kotoran yang
lebih berat dari bensin mengendap ke bawah, sedangkan
partikel kotoran yang lebih ringan disaring oleh elemen.
6. Filterudara
Filter udara adalah komponen yang berfungsi untuk
menyaring udara dari debu, penghambat kecepatan udara dan
7
memperkecil suara “desis” suara. Fiter udara terletak pada
saluran intak sebelum masuk ke throttle body.
7. Filteroli
Oil filter menyaring oil dari carbon atau partikel metal.
Didalam cleaner case dipasang folded filter paper. Ada dua
tipe untuk penggantiannya yaitu element type dan catridge
type. Pada cartridge type dalam melepas filternya dilakukan
bersamaan dengan case-nya, pada element type yang dilepas
hanya filter element ketika akan dikalukan penggantian.
d. Langkah-langkah tune up
8
maka harus tambahkan coolant sampe tanda max dan periksa
juga kondisi reservoir apakah ada kebocoran.
2. Pemeriksaan Baterai
b. Periksa ketinggian air accu, terminal positif dan negatif Lihat
secara visual ketingian air accu, dengan melihat tanda upper,lower.
Jika air accu kurang dari tanda upper atau bahkan lower,
tambahkan air accu biasa kedalam setiap sel sampai dengan posisi
upper. Bila selesai mengisi accu sebaiknya bersikan bekas
tumpahan dengan kain lap.
9
c. Memeriksa tegangan baterai Dalam melakukan pemeriksaan
baterai pertama yang kita lakukan adalah mengkalibrasi alat ukur
pengukur tegangan baterai ( multi tester ), kita kalibrasi pada angka
50 pada bagian DC, kemudian kita lakukan pengukuran dengan
menempelkan kabel positif, negatif multi tester ke terminal positif,
negatif baterai.
d. Memeriksa berat jenis baterai Lepas tutup tiap sel baterai,
kemudian ukur satu-persatu tiap sel tersebut dengan cara masukkan
pipet hydrometer dengan posisi tegak dan setelah itu tekan karet
pipet sehingga sebagian air accu pada batterai berpindah pada
hydrometer. Setelah itu lakukan pemeriksaan dengan melihat
angka dan warna yang ditunjukkan hydrometer.
10
4. Pemeriksaan saringan udara.
a. Pemeriksaan keadaan drive belt Secara visual cek drive belt
apakah terdapat kerusakan yang memungkinkan, retak dan rapuh.
Dengan cara kita lepas drive belt kemudian kita bengkokan seperti
pada gambar dibawah ini. Jika drive belt tidak retak atau patah
berarti keadaan masih baik. bila dalam pemeriksaan drive belt
terdapat hasil yang tidak sesuai dengan standar gantilah dengan
baru.
11
7. Pemeriksaan pengapian
8. Pemeriksaan busi.
pemeriksaan tekanan kompresi pastikan oli mesin cukup dan aki
punya strum yang kuat, panaskan mesin sampai suhu kerja normal,
kemudian diamkan mesin 5-10 menit, lepas semua busi, pasangkan
alat pengukur kompresi pada busi no1, kemudian buka trotel penuh
dan start mesin hingga tekanan kopresi pada nilai tertinggi.
Selanjutnya lakukan tes yang sama pada silinder lainya, sandar
spesifikasi selisih tiap silinder 2,0 kg/cm² setiap kilometer 20.000.
penyatelan katup ini pada dasarnya sama dengan penyatelan katup
biasa yang terdapat pada mobil konvensional, dalam penyetelan
yang pertama kita lakuan dengan memutar puli poros engkol
pastikan silinder 1 pada posisi TMA, dan katup in ex bebas, ).
Kendorkan mur pengunci yang terdapat pada rocker arm dan
putarkan sekrup penyetelnya hingga diperoleh celah diantara
rocker arm dan ujung batang katub. kemudian setelah penyetelan
dilakukan kencangkan mur pengunci tadi dan periksa kembali
celah katubnya dengan menggunakan filler gauge, kemudian putar
12
kembali puli poros engkol satu putaran penuh (360°), periksa roker
arm katup in dan ex yang bebas, kemudian stel katup tersebut.
13
b. Menghidupkan Mesin sehingga kondisi komponen mesin dapat
terdeteksi oleh scan tools.
14
B. DIFFERENTIAL
Gardan juga berfungsi sebagai penerus tenaga putar mesin menuju poros
penggerak
Gardan selain memiliki fungsi sebagai pembeda gerak antara poros roda
bagian kiri dan kanan juga memiliki fungsi lainnya yakni sebagai penerus
tenaga putar yang dihasilkan oleh mesin menuju poros roda penggerak,
dalam hal ini adalah ban kendaraan.
15
3. Gardan mengubah arah putar sebesar 90 derajat
Dengan adanya gardan pada kendaraan ini, maka tenaga putar yang
semula lurus dari mesin - transmisi - kopling akan diubah menjadi
sebesar 90 derajat sehingga dapat memutar poros roda penggerak. Coba
bayangkan tanpa adanya gardan ini, mungkin mobil jalannya tidak lagi
kedepan atau kebelakang melainkan menyamping ke kiri ataupun
kekanan layaknya kepiting :).
Dengan adanya gardan ini maka tenaga ptar yang dihasilkan oleh
mesin bisa ditingkatkan lebih besar lagi dan selanjutnya tenaga ini akan
disalurkan ke poros poros roda penggerak. Hal ini bisa anda lihat dimana
gigi pinion gear yang ukurannya kecil ini memutar ring gear yang
ukurannya lebih besar.
C.ELECTRICAL BODY
terdiriatas lampu kepala/depan (head light) dan lampu kota. Sedangkan lampu
peringatan terdiri atas lampu rem (brake light), lampu tanda belok
16
Selain itu sistem kelistrikan bodi juga memberikan indikator pada si
menyala kondisi bahan bakar masih banyak atau sudah habis. Selain itu juga
ada lampu indikator tanda belok, lampu indikator lampu jauh, dan lampu
check engine.
a. Baterai
Baterai adalah tempat penyimpanan tenaga listrik yang mengubah
17
enam buah sel yang berhubungan secara seri dan untuk setiap sel
b. Altenator
yang didapatkan dari putaran mesin menjadi tenaga listrik arus AC.
c. Jaringan Kabel
warna garis.
d. Regulator
18
alternator menjadi arus searah. Pada sistem pengisian sepeda
lampu pada saat tegangan baterai sudah penuh maupun pada putaran
tinggi.
e.Flasher
19
BAB III
SISTEMATIKA KERJA
A. PROSES KERJA
Langkah-langkah kerja produk atau jasa antara lain:
1. Mengidentifikasi kerusakan system dan komponen.
2. Penyediaan alat dan bahan yang diperlukan.
3. Melakukan langkah-langkah kerja sebagai berikut.
20
c. Membongkar komponen electrical body.
d. Membersihkan komponen-komponen electrical body.
e. Mengukur dan memeriksaelectrical body.
f. Merakit kembali komponen.electrical body.
g. Menyetel system.electrical body.
h. Melakukan pengujian starting electrical body.
C. ALAT DAN BAHAN
1. Peralatan Dan Bahan System Engine Efi
2 Majun - Standar Kg 1
21
3 Pipe - Standar Set 1
22
10 Obeng (-) (+) TEKIRO Standar Pcs 1 Sekolah
1 Majun - Standar Kg 1
Oil RORED HDA
2 Standar Liter 2
Differential SAE 90
3 Bensin Pertamina Standar Liter 5
23
2 Multitester SANWA Standar Pcs 1 Sekolah
Screw
3 TEKIRO Standar Pcs 1 Sekolah
driver
4 Solder DEKO Standar Pcs 1 Sekolah
9 Majun - Standar Kg 1
24
D. Anggaran Biaya
1. TUNE UP ENGINE EFI
Harga
Jumlah Jumlah
satuan
No Nama alat Spesifikasi
Satuan (Rp.) Harga (Rp.)
4 Battery Standar - - -
Saringan bahan
5 Standar 2 Pcs Rp.115.000 Rp.230.000
bakar
Pompa bahan
6 Standar 1 Pcs Rp.110.000 Rp.110.000
bakar
7 Selang Standar 1 Set Rp.100.000 Rp.100.000
Preesure
8 Standar Pcs - -
regulator
9 Ecu Standar Pcs - -
JUMLAH Rp.545.000
2. DIFFERENTIAL
25
Harga
Jumlah Jumlah
satuan
No Nama alat Spesifikasi
Satuan (Rp.) Harga (Rp.)
Seal oil drive
1 4A-FE 1 buah Rp. 28.000 Rp. 28.000
pinion
Bearing drive
2 4A-FE 1 buah Rp.130.000 Rp.130.000
pinion
Bearing side
3 4A-FE 2 buah Rp.580.000 Rp.1.160.000
gear
For
4 Grease 1 kaleng Rp. 60.000 Rp. 60.000
automotive
Oil
5 SAE 90 2 Liter Rp. 40.000 Rp. 80.000
Differential
6 Solar - 1 Liter Rp. 8.000 Rp. 8.000
JUMLAH Rp.1.486.000
3. ELECTRICAL BODY
26
2 Flaser Standar 1 Rp.65.000 Rp.65.000
JUMLAH Rp.200.000
LAMPIRAN
ENGINE EFI
1.FUEL PUMP
27
2. INJEKTOR
4. SENSOR
DIFFERENTIAL
28
ELECTRICAL SYSTEM
1. IGNITION SWITCH
29
2. LAMPU UTAMA
4. BATERAI
30
4.KUNCI KONTAK
5.FUSE
6.FLASER
31
6. KABEL
8.RELAY
32
9.SWITCH LAMPU REM
33
.DAFTAR PUSTAKA
Anonim 2005,perhitungan dasar mesin pesawat angkat.15 halaman.
Aninim 2012,cara membuat proposal ahkir sekolah dengan baik dan benar.10
halaman
34
35