Anda di halaman 1dari 3

Pendekatan Sains

A. Pengertian Sains

Sains (science) diambil dari bahas latin yaitu scientia yang artinya adalah
pengetahuan. Dalam bahasa inggris sains disebut natural science yang artinya ilmu alam atau
ilmu pengetahuan alam. Sains adalah ilmu yang mempelajari tentang alam semesta beserta
seluruh isinya. Seseorang yang ahli dibidang sains dikenal dengan sebutan saintis. 
Sains merupakan kumpulan pengetahuan alamiah dan berisikan informasi yang
memberikan gambaran tentang struktur dari suatu sistem serta penjelasan tentang pola laku
sistem tersebut. Sistem yang dimaksud dapat berupa sistem alami maupun sistem yang
merupakan rekaan pemikiran manusia.
Kita dapat mempelajari sains dari alam semesta yang dimulai dengan bertanya kepada
alam atau mengajukan pertanyaan-pertanyaan tentang alam. Dari pertanyaan itulah kemudian
muncul sebuah hipotesis (jawaban sementara) yang akan diajukan secara empiris sehingga
dari pengujian empiris tersebut diperoleh informasi yang valid dan dapat dipercaya.
Sains dan hasilnya dapat dirasakan dalam semua aspek kehidupan manusia. Dalam
perkembangannya kini sains telah menjadi makanan pokok dari sistem pendidikan nasional
agar para siswa menjadi warga negara dan masyarakat yang sadar akan pentingnya sains di
era masa kini. Namun pada kenyataanya sains tidak selamanya berjalan dengan baik dalam
memberikan manfaat kepada umat manusia, karena sains dapat berakibat buruk jika
dipersalah gunakan.

B. Teknologi

Teknologi merupakan penerapan sains yang dapat digunakan dalam kehidupan sehari –
hari, karena teknologi dijadikan sebagai suatu sarana yang digunakan untuk memenuhi
kebutuhan hidup manusia.
Penggunaan teknologi bertujuan untuk memudahkan segala aktivitas yang berkaitan
dengan efisien waktu dan tenaga. Penciptaan teknologi ini didorong oleh perkembangan pola
berpikir akal manusia sebagai teknik kehidupan masa kini yang menginginkan segala sesuatu
menjadi lebih cepat dan mudah. Penggunaan teknologi dan hasilnya juga memberikan
kontribusi yang besar dari kesejahteraan hidup manusia disegala aspek kihidupan.
Namun dalam sebuah kesempurnaan akan selalu ada kekurangan, yaitu kenyataannya
pada saat ini tidak semua teknologi dapat membantu pekerjaan manusia, justru bagi sebagian
manusia dengan adanya teknologi malah menjadi boomerang akibat salah pemanfaatannya.
Oleh karena itu dalam memanfaatkan teknologi haruslah didasari dengan moral dan etika
yang baik serta tanggung jawab sosial yang beradab.
Contoh-contoh teknologi
1. Teknologi komunikasi, misal: Internet, Handphone, dll.
2. Teknologi informasi, misal: Internet, TV, Radio, dll.

C. Pengaruh Sains dan Teknologi dalam Kehidupan

Sains dan teknologi lahir dari hasil pemikiran manusia. Kehidupan manusia tidak
dapat lepas dari sains dan teknologi. Hubungan antara sains, teknologi, dan masyarakat
sangat erat dan bahkan tidak dapat dipisahkan. Teknologi dan hasil penemuan di bidang sains
menjadi tidak berarti jika tidak dapat di terapkan dalam kehidupan masyarakat. Untuk itu,
hasil penelitian sains dan teknologi harus di sebar luaskan kepada masyarakat. Dengan cara
seperti ini, diharapkan suatu penelitian dapat cepat diketahui sekaligus diterapkan dalam
kehidupan sehari-hari
Manusia selalu berusaha mengeluarkan segala potensi yang ada pada dirinya dengan
cara menciptakan sesuatu untuk memenuhi kebutuhan hidup tanpa bantuan orang lain.
Potensi-potensi manusia sebagai makhluk individu dapat dituangkan dalam sebuah karya
sains, dan teknologi. Baik sains, dan teknologi hasil produknya kini dapat dirasakan disetiap
aspek kehidupan manusia sehari-hari. Sehingga pengaruh sains dan teknologi bagi manusia
dalam masyarakat dapat berpengaruh positif dan negatif.
 Pengaruh positif 
1. Meningkatkan kesejahteraan hidup manusia.
2. Mempermudah proses pemecahan berbagai masalah yang dihadapi oleh manusia.
 Pengaruh negatif  
Pemanfaatan sains dan teknologi sering kali menimbulkan masalah baru dalam
kehidupan manusia terutama dalam hal kerusakan lingkungan, mental dan budaya bangsa,
seperti:
1. Menipisnya lapisan ozon
2. Terjadi polusi udara, air dan tanah
3. Terjadi pemanasan global
4. Rusaknya ekosistem laut
5. Pergaulan dan seks bebas
Oleh karena itu agar sains dan teknologi dapat memberikan pengaruh yang positif
bagi manusia dan budaya, maka sains dan teknologi seharusnya mampum engkolaborasikan
antara nilai-nilai empiris dengan nilai-nilai moral dan menyesuaikan dengan nilai-nilai
religius, keagamaan, dan dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab.

Metode Ilmiah
Merupakan tahap-tahap pengembangan ilmu yang dilakukan secara sistematis dengan
menggunakan logika.
Langkah – Langkah metode ilmiah :
1) Melakukan pengamatan (Observasi)
2) Menemukan dan Merumuskan masalah
Pertanyaan dapat menggunakan Akronim ABDIKASIM singkatan dari : Apa,
Bagaimana, Di mana, Kapan, Siapa, Mengapa.
3) Menyusun Kerangka Berfikir
4) Merumuskan Hipotesis
5) Memprediksi
6) Melakukan Eksperimen
7) Menarik Kesimpulan
8) Eksperimen Lanjutan

A. Sikap Ilmiah yang harus dimiliki oleh seorang saintis adalah :


1. Ingin tahu
2. Jujur
3. Teliti
4.Terbuka
5. Mau menerima masukan
6. Obyektif (bicara sesuai dengan keadaan)

Anda mungkin juga menyukai