Anda di halaman 1dari 1

PROSEDUR TETAP (PROTAP)

SAFETY BRIEFING / TOOL BOX MEETING

Safety Briefing / Tool Box Meeting wajib dilaksanakan di lokasi pekerjaan sebelum
melaksanakan pekerjaan dengan ketentuan sebagai berikut :
1. Pemimpin Safety Briefing / Tool Box Meeting adalah Pengawas K3 dan/atau
Pengawas Pekerjaan yang ditunjuk oleh Manajemen.
2. Pemimpin Safety Briefing / Tool Box Meeting memastikan Work Order (WO) dan
Working Permit (WP) yang telah disetujui dan disahkan oleh Manajemen atau pejabat
yang berwenang sebelum melakukan Safety Briefing / Tool Box Meeting.
3. Pemimpin Safety Briefing / Tool Box Meeting melakukan pengecekan / pemeriksaan
sesuai Checklist yang telah disiapkan :
a. Kata Pembukaan : penyampaian salam dan ucapan terima kasih kita semua luar
biasa saat ini siap melakukan pekerjaan dan diberikan keselamatan Kesehatan
bagi kita semua. Keluarga kita semua menunggu dirumah, sekarang kita semua
untuk focus dan rileks dan mari kita berdo’a menurut Agama masing-masing agar
kita semua senantiasa diberikan keselamatan kesehatan atas aktifitas pekerjaan
kita saat ini, amin.
b. Semua anggota / personil mengisi daftar hadir (nama, jabatan, peran tugas) dan
menyatakan kondisi kesehatan.
c. Semua anggota / personil memakai APD standard atau APD khusus.
d. Memeriksa kondisi lokasi pekerjaan, gambar kerja / prosedur kerja (SOP, IK).
e. Memeriksa kesesuaian JSA dengan kondisi lokasi kerja dan harus segera direvisi
/ diperbaiki apabila terdapat ketidaksesuaian.
4. Pemimpin Safety Briefing / Tool Box Meeting menjelaskan aktifitas pekerjaan dari awal
sampai akhir dan menjelaskan secara umum potensi bahaya pelaksanaan pekerjaan
sesuai IBPPR.
5. Petugas / personil (sebutkan Namanya) yang diberi tugas sebagai Tester melaporkan
kondisi alat dan menjelaskan potensi bahaya saat melaksanakan tugas sesuai JSA.
6. Petugas / personil (sebutkan Namanya) yang diberi tugas sebagai pemakai peralatan
kerja melaporkan kondisi peralatan kerja dan menjelaskan potensi bahaya saat
melaksanakan tugas sesuai JSA.
7. Petugas / personil (sebutkan Namanya) yang diberi tugas memasang material
melaporkan kondisi material dan menjelaskan potensi bahaya saat melaksanakan
tugas sesuai JSA.
8. Petugas / personil (sebutkan Namanya) yang diberi tugas memasang LOTO
melaporkan kelengkapan peralatan LOTO dan menjelaskan potensi bahaya saat
melaksanakan tugas sesuai JSA serta koordinasi pengamanan area kerja.
9. Jika sudah tidak ada pertanyaan, Pemimpin Safety Briefing / Tool Box Meeting
memimpin YEL – YEL K3 sebagai tanda akan saling peduli untuk selamat sehat dan
sukses bersama.

Anda mungkin juga menyukai