Anda di halaman 1dari 3

BAB IV

STANDAR FASILITAS

1. Tersedia ruangan, peralatan dan fasilitas lain yang mendukung administrasi,


profesionalisme, dan fungsi tehnik pelayanan farmasi, sehingga menjamin
terselenggaranya pelayanan farmasi yang fungsional, profesional, dan etis.
2. Ruangan- ruangan dan fasilitas tersebut adalah : penyimpanan barang/ obat yang
memenuhi persyaratan yang ditentukan , pengemasan kembali (produksi),
pendistribusian obat, pemberian informasi dan edukasi, penyimpanan arsip resep.
3. Lokasi unit pelayanan farmasi menyatu dengan sistem pelayanan puskesmas
4. Luas yang cukup umtuk menyelenggarakan asuahan kefarmasian di puskesmas
5. Persyaratan ruang tentang suhu, pencahayaan,kelembaban, dan keamanan baik
dari pencuri maupun binatang pengerat.

Standar fasilitas
1. Ruang farmasi sesuai dengan satndar pelayanan kefarmasian di puskemas
2. Ruang penerimaan resep dapat digabungkan dengan ruang penyerahan obat dan
dirancang agar tenaga kefarmasian dapat bertatap muka dengan pasien.

 Ruangan
Pembagian ruangan
1. Ruang penyimpanan
Ruangan ini harus diperhatikan kondisi, sanitasi temperatur sinar/ cahaya,
kelembaban, ventilasi, pemisahan untuk menjamin mutu produk dan
keamanan petugas.
2. Ruang distribusi/pelayanan
Ruang distribusi yang cukup untuk seluruh kegiatan farmasi meliputi
a. Pelayanan rawat jalan
b. Penerimaan resep dan persiapan obat
c. Pelayanan rawat inap untuk melayani kebutuhan rauangan
d. Penerimaan barang dan penyimpanan

11
Ruang distribusi di unit perawatan disediakan jenis obat-obat tertentu
terutama obat obat obatan emergenci, yang dapat digunakan sebagai
pengobatan penganganan kegawat daruratan.
3. Ruang arsip dokumen
4. Arsip dokumen
Disimpan di dalam lemari , arsip administrasi disimpan menjadi satu
dengan administrasi untuk mempermudah dan mempercepat pelayanan
yang memadai dan aman untuk memelihara dan menyimpan dokumen
dalam rangka menjamin agar penyimpanan sesuai dengan hukum, aturan,
persyaratan, dan tehnik manajemen yang baik.
Untuk resep- resep disimpan secara teratur sampaii 3 tahun setelah itu
dimusnahkan sesuai dengan undang- undang yang berlaku.
 Peralatan
Fasilitas peralatan memenuhi syarat yang ditetapkan terutama perlengkapan
dispensing baik untuk obat cair, obat luar, maupun obat dalam.

Peralatan minimal yang tersedia


1. Peralatan untuk menyimpan,peracikan dan pengemasan kembali obat.
2. Peralatan kantor untuk administrasi dan arsip
3. Kepustakaan yang memadai untuk melaksankanan pelayanan informasi
obat
4. Almari penyimpanan khusus untuk narkotika
5. Almari pendingin dan AC untuk obat termolabil
6. Penerangan, sarana air, ventilasi dan sistem pembuangan limbah (menjadi
satu dengan puskesmas) yang baik
Macam macam peralatan
1. Peralatan kantor
a. Furniture (meja, kursi, almari buku atau rak
b. Komputer
c. Alat tulis kantor
d. Almari obat
12
2. Perlatan produksi atau pengemasan kembali
a. Almari atau rak yang rapi dan terlindung dari debu, kelembabab
dan cahaya
b. Lantai yang dilengkapi dengan palet
3. Peralatan penyimpanan
a. Almari pendingin dan AC untuk obat termolabil
b. Almari penyimpanan khusus narkotika dan obat psikotropiko
c. Peralatan untuk penyimpanan obat,penanganan dan pembuangan
limbah dan obat berbahaya (menjadi satu dengan sistem
puskesmas) untuk menjamin keamanan petugas, pasien dan
pengunjung.
4. Peralatan pendistribusian atau pelayanan
a. Pelayanan rawat jalan
b. Pelayanan rawat inap
c. Kebutuhan ruang perawatan
5. Peralatan ruang arsip
a. Rak dan almari arsip
b. Meja dan kursi

12

Anda mungkin juga menyukai