No simbol keterangan
1
2
Pemisah (PMS) berfungsi sebagai alat untuk
memisahkan peralatan dari tegangan. Terdiri dari
pemisah tegangan (PMS REL & PMS Line) dan
pemisah pentanahan.
4
Transformator Arus (CT) adalah trafo instrument
yang berfungsi untuk merubah arus besar
menjadi arus kecil sehingga dapat diukur dengan
Amper meter.
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
47
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
5
Transformator Tegangan/Potensial (PT) adalah
trafo instrument yang berfungsi untuk merubah
tegangan tinggi menjadi tegangan rendah
sehingga dapat diukur dengan Volt meter.
6
NGR Netral Grounding Resistor (NGR) adalah alat
bantu untuk pengaman peralatan Trafo tenaga,
bila terjadi hubung singkat pada sistem sekunder.
7
Vektor group adalah hubungan kumparan tiga
fasa sisi primer, sekunder dan tertier yang
dijelaskan dengan angka pada jam.
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
48
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
49
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
PMS
SEKSI Rel B
Rel A
PMT PHT
CT
PT
LA
TRAFO
Rel I
Rel II
PMS Rel
PMT KOPPEL
PMT PHT
CT
CT CT
PT PT PT
LA
PMS Line
LA
LA
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
51
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
REL A
PMT A1 PMT A2
CT
LA
PT
PMT B1 PMT B2
REL B
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
52
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
3.4. Arrester
Jika tegangan lebih akibat surja petir atau surja pemutusan tiba digardu induk,
maka tegangan lebih tersebut akan merusak isolasi peralatan gardu induk. Oleh
sebab itu perlu suatu alat yang melindungi peralatan sebab tegangan lebih akibat
sambaran petir dan atau surja pemutusan akan merusak isolasi peralatan.
Pelindung ini dalam keadaan normal bersifat isolasi dan jika terjadi tegangan
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
53
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
lebih akan berubah menjadi penghantar dan mengalirkan muatan surja tsb ke
tanah. Sistem pentanahan harus di[pisahkan dari pentanahan untuk pentanahan
dari pengaman petir atau swtching.
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
54
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
Vab
pada kondisi normal tidak muncul tegangan pada terminal Vab, tetapi jika
terjadi gangguan tanah pada salah satu fasanya, maka tegangan yang tidak
tergagnggu naik sebesar √3 dari tegangan semula sehingga pada terminal
Vab akan dibangkitkan tegangan sebesar 3 Vn. Tegangan ini akan memberi
penguatan pada rele gangguan fasa ke tanah. Tegangan pengenal belitan
gangguan tanah baisanya dipilih sedemikian rupa sehingga saat gangguan
tanah Vab mencapai harga yang sama dengan tegangan sekunder fasa-fasa.
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
55
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
dihubung serie dengan resistor R untuk membatasai arus saat sela pelindung
bekerja untuk mencecah efek feroresonansi
Vu
C1
R
C1
V2
V1 SP HF
S
Z
Disamping untuk pengukuran arus, trafo arus juga dibutuhkan untuk pengukuran
daya dan energi, pengukuran jarak jauh dan rele proteksi. Kumparan primer trafo
arus dihubungkan secara serie dengan jaringan atau peralatan yang akan diukur
arusnya, sedangkan kumparan sekunder dihubungkan dengan peralatan meter
dan rele proteksi.
Trafo aeus bekerja sebagai trafo yang terhubung singkat. Kawasan kerja trafo
arus yang digunakan untuk pengukuran biasanya 0,05 sampai 1,2 kali arus yang
akan diukur. Trafo arus untuk tujuan proteksi baisanya harus mampu bekerja
lebih dari 10 kali arus pengenalnya.
I2 : 1 – 5 A.
inti
I1>>
Kumparan
Primer. Alat Ukur
Atau rele.
Kumparan
Sekunder.
prinsip kerja sama dengan trafo daya satu fasa. Jika pada kumparan primer
mengalir arus I1, maka pada kumparan primer akan timbul gaya gerak magnet
sebesar N1 I1. gaya gerak magnet ini memproduksi fluks pada inti. Fluks ini
membangkitkan gaya gerak listrik pada kumparan sekunder. Jika kumparan
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
57
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
sekunder tertutup, maka pada kumparan sekunder mengalir arus I2. arus ini
menimbulkan gaya gerak magnet N2I2 pada kumparan sekunder.
Transformator bantu sering disebut sebagai trafo pemakaian sendiri sebab selain
fungsi utama sebagai pemasuk alat-alat bantu dan sumber/penyimpan arus DC
(batere) juga digunakan untuk penerangan, sumber untuk sistim sirkulasi pada
ruang batere, sumber pengggerak mesin pendingin (Air Conditioner) karena
beberapa proteksi yang menggunakan elektronika/digital diperlukan temperatur
ruangan dengan temperatur antara 20ºC - 28ºC. Untuk mengoptimalkan
pembagian sumber tenaga dari transformator bantu adalah pembagian beban
yang masing-masing mempunyai proteksi sesuai dengan kapasitasnya masing-
masing. Juga diperlukan pembagi sumber DC untuk kesetiap fungsi dan bay
yang menggunakan sumber DC sebagai penggerak utamanya. Untuk itu disetiap
gardu induk tersedia panel distribusi AC dan DC.
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
58
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
Indikasi keterangan
VTBO (Voltage Indikasi ini menunjukan bahwa saklar tegangan dari VT
transformer breaker trip,dan kontak bantunya mengirim sinyal ke panel
open) kontrol VTBO (Voltage transformer breaker open) dan
bel berbunyi
MCB PT failure, Indikasi ini menunjukan bahwa saklar tegangan dari VT
trip,dan kontak bantunya mengirim sinyal ke panel
kontrol MCB VT failure,dan bel berbunyi
Keteraturan stranded Rusaknya uliran stranded konduktor akan menyebabkan
konduktor/ kawat korona & ketidakteraturan distribusi arus listrik yang
terpasang. mengalir pada lokasi tersebut. Efek korona akan
menyebabkan timbulnya ionisasi udara sekitar yang
menghasilkan gas yang bersifat elektrolis.
Deteksi unjuk kerja kesiapan Bus-bar thd kondisi
keteraturan stranded konduktornya adalah dengan
pemeriksaan visual secara langsung dengan mata
telanjang atau dengan teropong.
Ketahanan Pada kondisi tertentu, polutan tersebut akan
tegangan string menyebabkan flash over dipermukaan insulator dari sisi
set/post insulator konduktor phasa ke ground. Polutan ada yang bersifat
pemegang isolator & konduktor/semi konduktor. Pada polutan yang
bersifat isolator, terkadang secara fisik terlihat
konduktor
nyata/kotor (misal polutan semen) akan tetapi pada
polutan jenis ini pengaruhnya terhadap ketahanan
tegangan insulator hanya signifikan pada kondisi
basah/hujan dan permukaan polutan membentuk alur
air/embun yang tidak terputus.
Deteksi unjuk kerja kesiapan Bas-bar terhadap pengaruh
polutan yang menempel pada permukaan insulatornya
adalah dengan pengamatan visual & pendengaran. Pada
kondisi malam/dini hari jika sudah terjadi bunyi hizing
yang keras akibat korona dan sesekali sudah terjadi
partial discharge/loncatan bunga api secara bergantian
merata di seluruh permukaan keping/sirip insulator
terpasang, maka bus-bar secara teknis tidak laik lagi
untuk dioperasikan dan harus sesegera mungkin
dilaksanakan pembersihan permukaan insulatornya.
Kesiapan peralatan Deteksi unjuk kerja kesiapan Bus-bar terhadap kesiapan
yang tersambung peralatan yang tersambung langsung denganya adalah
langsung dengan bus- sesuai dengan deteksi unjuk kerja masing-masing
bar. peralatan terpasang (PMS bus bay Pht/trf, PMS/PMT/CT
Bay Couple daan CVT/PT).
Kekuatan sistem isolasi Deteksi unjuk kerja kesiapan Bus-bar terhadap kondisi
bus-bar GIS. sistem isolasinya pada GIS adalah dengan pembacaan
tekanan Gas SF6 pada density monitor yang terpasang
pada masing masing kompartemen (dibandingkan
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
59
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
60
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
3.9. Pemisah
PMS atau pemisah adalah suatu alat untuk memisahkan tegangan pada
peralatan instalasi tegangan tinggi.
Apabila terjadi hubung singkat, dimana arus hubung-singkat berlipat kali arus
nominalnya, dalam waktu singkat ( detik ) PMS harus mampu menahan dalam
batas yang diijinkan.
Besaran parameter tersebut dapat dibaca pada name plat yang terpasang pada
PMS.
Disamping itu parameter yang berkaitan dengan mekanik penggerak adalah :
Tekanan udara kompresor ( bila menggunakan tenaga penggerak pneumatik )
Tekanan minyak hydrolik ( bila menggunakan tenaga penggerak hydrolik ).
Pemisah Engsel
Dimana pemisah tersebut gerakannya seperti engsel.
PMS ini biasa dipakai untuk tegangan menengah ( 20 KV, 6 KV )
Pemisah Putar
Dimana terdapat 2(dua) buah kontak diam dan 2(dua) buah kontak gerak
yang dapat berputar pada sumbunya.
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
62
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
Pemisah Siku.
Pemisah ini tidak mempunyai kontak diam, hanya terdapat 2(dua) kontak
gerak yang gerakannya mempunyai sudut 90.
Mekanik penggerak
Pemisah Luncur.
PMS ini gerakan kontaknya keatas-kebawah ( vertikal) atau kesamping
(mendatar)..Banyak dioperasikan pada instalasi 20 KV.
Pada PMT 20 KV type draw-out setelah posisi Off dan dilepas/dikeluarkan
dari Cubicle maka pisau kontaktor penghubung dengan Busbar adalah
berfungsi sebagai PMS.
Tabung PMT
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
63
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
Pemisah Pantograph.
PMS ini mempunyai kontak diam yang terletak pada rel dan kontak gerak
yang terletak pada ujung lengan pantograph. Jenis ini banyak dioperasikan
pada sistem tegangan 500 KV.
Lengan
PMS 500 KV posisi masuk (On) PMS 500 KV posisi lepas (Off)
Secara Manual
Pengoperasian PMS ini (mengeluarkan / memasukkan) secara manual
dengan memutar/menggerakkan lengan yang sudah terpasang permanen.
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
65
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
66
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
67
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
o
Pada temperatur diatas 150 C gas SF6 mempunyai sifat tidak merusak metal,
plastik dan bermacam-macam bahan yang umumnya digunakan dalam pemutus
tenaga tegangan tinggi.
Sebagai isolasi listrik, gas SF6 mempunyai kekuatan dielektrik yang tinggi
( 2,35 kali udara ) dan kekuatan dielektrik ini bertambah dengan pertambahan
tekanan. Sifat lain dari gas SF6 ialah mampu mengembalikan kekuatan
dielektrik dengan
Pada masa lalu PMT dengan media pemutus menggunakan SF6 ada 2 tipe,
yaitu :
Tipe tekanan ganda ( Double Pressure Type ), dimana pada saat ini sudah tidak
diproduksi lagi.
Pada tipe tekanan ganda, gas dari sistem tekanan tinggi dialirkan melalui nozzle
ke gas sistem tekanan rendah selama pemutusan busur api.
Pada sistem gas tekanan tinggi tekanan gas 12 kg/cm2 dan pada sistem gas
tekanan rendah, tekanan gas 2 kg/cm2.
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
68
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
69
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
70
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
Tangki persediaan udara dari plat baja. Kontak bergerak dari tembaga
Isolator berongga dari steatite/ porselin. Terminal dari tembaga atau perak
Ruangan pemadam busur api ganda. Pegas penekan dari campuran baja
Mekanis penggerak pneumatik. Pelepas udara keluar
Batang penggerak dari baja. Tanduk busur api dari tembaga
Katup pneumatik Unit tahanan
Kontak tetap dari tembaga Penutup dari porslain
Saluran
Pada PMT kapasitas kecil isolator ini merupakan satu kesatuan dengan PMTnya
tetapi untuk kapasitas besar tidak demikian halnya.
Bagian – Bagian Utama dari PMT Udara Hembus ( Air Blast Circuit Breaker )
untuk kapasitas besar adalah:
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
71
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
72
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
Ruang kontak utama (breaking chambers) dibuat dari bahan antara lain
porcelain, kaca atau plat baja yang kedap udara. Ruang kontak utamanya tidak
dapat dipelihara dan umur kontak utama sekitar 20 tahun. Karena kemampuan
ketegangan dielektrikum yang tinggi maka bentuk pisik PMT jenis ini relatip kecil.
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
73
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
Kurva uji tegangan untuk mengetahui arus bocor pada breaking chamber
PMT Vacuum.
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
74
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
kV
30
0
t.[=sec ]
1 3
Arus bocor yang diijinkan ( HITACHI ) adalah = ≤ 1 mili Ampere.
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
75
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
1. Tangki
Minyak dielektrik
Kontak yang bergerak
Gas yang terbentuk oleh dekomposisi minyak dielektrik ( hydrogen 70 % )
Alat pembatas busur api listrik
Kontak tetap
Batang penegang ( dari fiberglass )
Konduktor dari tembaga
Bushing terisi minyak atau tipe kapasitor
Konduktor ( tembaga berlapis perak )
Inti busur api listrik
Gas hasil ionisasi
Gelembung-gelembung gas
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
77
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
Keterangan :
Kontak tetap
Kontak bergerak
Ruangan pemutus aliran
Ruangan penyangga
Ruangan atas ( puncak )
Alat pemadam busur api
Kontak tetap
Penutup dari kertas bakelit
Batang penggerak
Katup pelalu
Terminal
Katup pembantu
Lobang gas
Pada jaringan PLN (persero ) P3B dijumpai beberapa merk dan tipe pemutus
minyak yaitu: Alsthom,Asea,Magrini Galileo,Merlin Gerin dan Westinghouse.
Pada prinsipnya pemutus minyak tersebut sama namun pada bahasan ini
dikemukakan pemutus minyak merk ASEA tipe HLR yang sekarang masih
banyak dioperasikan diwilayah kerja PLN P3B.
Pengendali busur api didasarkan pada prinsip axial flow / cross flow. Axial flow
untuk arus sampai 15 KA dan cross flow > 25 KA.
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
78
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
Panas dari busur api menyebabkan penguraian minyak dan hasil dari penguraian
adalah gas hidrogen dan gas lain misalnya Acytilene. Gas yang dihasilkan
didalam ruang control menaikan tahanan. Gas yang dihasilkan pada ruang
penahanan busur adalah fungsi dari panas busur api, waktu busur sebagai
fungsi dari langkah kontak.
Pada waktu gelombang arus menuju nol, diameter busur api adalah kecil, dan
gas yang mengalir akan dapat memadamkan busur, pemutusan busur api
berhenti, membangkitkan gas dan aliran minyak.
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
79
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
(4) akan terisi, kemudian secara otomatis motor (7) akan menggerakkan roda
pengisi (5) kembali untuk tenaga pemasukkan selanjutnya.
Keterangan Gambar :
Lengan interlock (interlocking arm) Lengan interlock Interlocking arm)
Pawl Alur pemberhentian (Stop groove)
Pegas penutup (closing spring) Pawl
Pegas pembuka (tripping spring) Penghubung (cam)
Roda pengisi (charging whell) Batang pegas (spring shaft)
Engkol (crank) Sektor penunjang (guiding sector)
Motor (electric motor) Batang PMT (circuit breaker shaft)
Kumparan pembuka (triping coil) Kumparan penutup (closing coil)
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
80
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
Sistem dengan pegas gulung (Scroll spring ) Proses pengisian pegas ( Spring
charger ) Biasanya untuk penggerak pengisian pegas PMT dilengkapi motor
penggerak Motor (18) akan menggerakkan pegas penutup (1) melalui roda gigi
reduksi (17), (13) dan (26). Ujung luar dari pegas penutup (1) terpasang pada
rumah pegas penutup (2) yang berlubang tengahnya untuk berputarnya
batang pegas penutup (3). Bagian penahan (4) dipasang pada batang pegas
penutup (3) yang ditahan oleh gigi jantera penutup (7). Gigi jantera penutup (7)
akan tetap terkunci selama pegas penutup (1) terputar.
Jika rumah pegas penutup (2) berputar 360o , maka pegas penutup (1) akan
terputar penuh, dan selanjutnya sakelar pembatas putaran motor (30) secara
otomatis akan memutuskan aliran listrik ke motor. Sakelar pembatas putaran
motor (30) ini dikerjakan oleh tuas pemindah (21) dan sistem gabungan dari
bingkai penggulung pemindah (22) yang terpasang pada rumah pegas penutup
(2).
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
81
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
berputarnya batang penggerak (12) melalui sudut 60 o ke posisi “ON” (I), artinya
sampai tuas penggulung (11) berputar melalui grendel pen-trip (15) yang
menjaga tuas bingkai penggulung (11) tersebut jangan sampai kembali lagi.
Roda berat (6) yang tersambung ke bagian penahan (4) melalui kopling
pergeseran (5) meredam torsi dan energi yang berlebihan. Sekarang penunjuk
posisi PMT (28) menunjukkan “ON” (closed) dan pegas penutup tidak berputar.
Keterangan Gambar:
Pegas penutup (closing coil)
Rumah pegas penutup (closing spring housing)
Batang pegas penutup (closing spring shaft)
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
82
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
Keterangan :
1. Akumulator
2. Piston
3. RAM
4. Tic road
5. Moving kontak
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
84
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
Keterangan :
8 : RAM
12 : Expansion Receiver
16 : Main valve
17 : Storage accumulator
Keterangan :
10 : Closing eletrovalve
13 : Intermediate valve
19 : Triping electro valve
E : Closing electro magnet
D : Triping electromagnet
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
85
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
Keterangan :
17 : Storage accumulator
18 : Indicator RAM
20 : Motor pompa
21 : Emergency Hand lever
22 : Oil receiver
25 : Non return valve
26 : Safety valve
27 : Distribution Blok
28 : Plug
29 : Presure Switch
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
86
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
Berikut ini akan di jelaskan langkah – langkah kerja system hidrolik PMT di
maksud.
Penutupan PMT
Pada saat diberikan perintah close/penutupan, Elektromagnet ( E ) bekerja
dan closing pilot valve (10) membuka. Hal tersebut mengakibatkan minyak
hidrolik bertekanan tinggi masuk dan mengalir melalui pipa saluran (1),(2)
dan (7)
Minyak hidrolik pada pipa saluran (1) mendorong piston (3) dan menutup
saluran minyak pada pipa (11) menuju tangki (12). Disisi lain membuka
valve (13). Kemudian minyak hidrolik tekanan tinggi masuk ke pipa saluran
(4).
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
87
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
Minyak hidrolik pada pipa saluran (4) mendorong piston (5) dan menutup
saluran minyak pada pipa (14) menuju tangki (15). Disisi lain , membuka
valve (16) dan mengakibatkan minyak hidrolik tekanan tingggi mengalir
dari tangki akumulator (17) melalui pipa (6) dan mendorong piston
(8),akibatnya stang piston bergerak ke atas dan PMT masuk.
Setelah PMT masuk sempurna , closing valve (10) menutup. Valve (13)
dan (16) tetap berada pada posisi membuka sehingga minyak hidrolik
tekanan tinggi pada pipa (1),(2) dan (7) mempertahankan posisi piston (3)
dan piston (8).
Selama PMT dalam kondisi masuk , posisi auc kontak (I) , pada posisi
sebaliknya , Sehingga closing Elektromegnet (E) tidak kerja dan
sementara opening electromagnet (D) siap kerja.
Pembukaan PMT
Pada saat diberikan perintah open (pembukaan) , Elektromagnet (D) kerja
dan opening pilot valve (19) membuka, lalu minyak hidrolik yang berada
pada pipa saluran (1) , (2) dan (7) mengalir menuju tangki (12) ,akibatnya
piston (3) kembali pada posisi awal ,sehingga minyak pada pipa saluran (4)
mengalir minyak menuju tangki (12).
Valve (13) menutup dan piston (15) kembali pada posisi awal ,
mengakibatkan Valve utama (16) menutup dan minyak hirolik tekanan
tinggi mengalir menuju tangki (15) melalui pipa saluran (14).
Minyak hidrolik pada ruang (F1) berubah menjadi bertekanan rendah,
piston (8) bergerak kebawah dan PMT membuka.
Setelah PMT membuka , Triping pilot valve (19) menutup .Valve (13) dan
(16) tetap pada posisi menutup. Selama PMT dalam kondisi keluar , posisi
aux kontak (I) berada pada posisi seperti pada gambar sehingga opening
elektomagnet (D) tidak kerja dan sementara closing elektomagnet (E) siap
kerja.
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
88
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
Bila membicarakan system pnuematic pada PMT, maka harus juga dibahas
mulai dari kompressor unitnya sampai kepada bagian yang menggerakkan rod
untuk fixed dan moving contact-nya.
Dalam pelaksanaan pengujian konsumsi udara pada PMT dengan media
penggerak mekanis (operating mechanism) pnuematic harus dilakukan
percobaan Open- Close – Open (O-C-O) dengan energi yang tersimpan (storage
energy) dalam sistem pnuematic PMT tersebut, sehingga PMT tersebut mampu
melaksanakan fungsi auto reclose.
Bila melakukan pembukaan atau pengerasan posisi mur – baut agar
memperhatikan tingkat kekerasan moment (lihat rekomendasi pabrikan) tidak
disarankan menggunakan kunci yang tidak dilengkapi dengan pengukur moment.
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
89
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
gamb : proses drainase air yang terkondensasi dari dalam tangki udara
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
90
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
RESERVOIR
KOMPRESOR
MK MK MK MK
Indikasi keterangan
SF 6 low presure alarm Indikasi ini menunjukan tekanan gas SF6 pada PMT
berkurang ,sehingga kontak desity meter akan menutup dan
mengirim sinyal ke panel kontrol SF 6 low presure alarm dan bel
berbunyi
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
91
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
SF 6 low presure triping Indikasi ini menunjukan tekanan gas SF6 pada PMT
berkurang ,sehingga kontak desity meter akan menutup dan
mengirim sinyal trip PMT primer atau sekunder dan mengirim
sinyal ke panel kontrol SF 6 low presure triping dan bel berbunyi
.
Circuit breaker poles Indikasi menujukan bahwa ada ketidakserempakan fasa –fasa
discrepancy menutup, sehingga rele discrepancy bekerja mengirim sinyal trip
ke PMT dan mengirim sinyal ke panel kontrol . Circuit breaker
poles discrepancy dan bel berbunyi.
Breaker failure operated Indikasi menunjukan rele breaker failure bekerja,kontak rele
breaker menutup memberi sinyal trip pada PMT dan PMT yang
lain yang satu rel(bus) dan mengirim sinyal ke panel kontrol
Breaker failure operated dan bel/ klakson berbunyi.
Healty trip 1-2 alarem Indikasi menunjukan ada gangguan sistem pemantau rangkaian
trip PMT melihat ada ketidaknormalan ( coil trip putus,) dan
mengirim alarm ke panel kontrol Healty trip 1-2 alarem dan bel
berbunyi
SF6 low pressure alarem Indikasi ini menujukan bahwa tekanan atau kerapatan gas
didalam tabung PMT berkurang,karena bocor atau suhunya turun
drastis ,maka kontak menometer atau density menutup dan
mengirim sinyal ke panel kontrol SF6 low pressure alarm bel
berbunyi
Auto reclose in progress Indikasi menunjukan rele recloser bekerja ,kontak rele mengirim
sinyal ke panel kontrol dengan indikasi Auto reclose in progress
bel berbunyi
CB hydraulik pump failure Indikasi menunjukan motor pompa hidraulik untuk pengisi
tekanan hidraulik tidak bekerja, kontak rele /aux .rele mengirim
sinyal ke panel kontrol mengiri CB hydraulik pump failure dan
bel berbunyi.
CB pressure SF6 failure step 1 Indikasi ini menujukan bahwa tekanan atau kerapatan gas
didalam tabung PMT berkurang,karena bocor atau suhunya turun
drastis ,maka kontak menometer atau density menutup dan
mengirim sinyal ke panel kontrol CB pressure SF6 failure step 1
bel berbunyi
CB pressure SF6 failure step 2 Indikasi ini menujukan bahwa tekanan atau kerapatan gas
didalam tabung PMT berkurang,karena bocor atau suhunya turun
drastis ,maka kontak menometer atau density menutup dan
mengirim sinyal blok ke PMT dan mengirim sinyal ke panel kontrol
CB pressure SF6 failure step 2 bel berbunyi.
CB trip Indikasi menunjukan PMT trip ,dan kontak bantu PMT mengirim
sinyal ke panel kontrol CB trip dan bel berbunyi
3.11. Kompensator
Kompensator didalam sisitim Penyaluran tenaga Listrik disebut pula alat
pengubah fasa yang dipakai untuk mengatur jatuh tegangan pada saluran
transmisi atau transformator dengan mengatur daya reaktif atau dapat pula
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
92
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
dipakai untuk menurunkan rugi daya dengan memperbaiki faktor daya , alat
tersebut ada yang berputar dan ada yang stationer yang berputar adalah
kondensator sinkron dan kondensator asinkron sedang yang stationer adalah
kondensator statis dan reaktor shunt , yang berputar baik yang dipakai fasa
terdahulu ( Leading ) atau terbelakang (logging) dapat diatur secara kintinyu ,
tetapi alat ini sangat mahal dan pemeliharaannya rumit sedangkan di PLN
belum terpasang sehingga dalam tulisan ini tidak dibahas lebih lanjut , alat yang
stationer sekarang banyak dipakai , tegangannya mudah diatur dengan
penyetelan daya reaktif secara bertingkat mengikuti perluasan sistem tenaga
listrik. Alat yang stationer adalah kapasitor shunt dan reaktor shunt.
½ ½ V2
Xc
Kapasitor Shunt
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
93
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
Sebagai unit, ada kapasitor 1 phasa dan kapasitor 3 phasa. Pada saluran
distribusi dipakai kapasitor 3 phasa, sedangkan pada sistem tegangan tinggi dan
kapasitasnya besar dipakai kapasitor 1 phasa yang dihubungkan secara bintang.
Ganbar 3 menunjukkan suatu susunan kapasitor yang terdiri dari kapasitor itu
sendiri , reaktor seri yang berfungsi untuk menjaga agar susunan kapasitor tetap
induktif. Dan komponen pelepas yang berfungsi menghilangkan muatan listrik
pada susunan kapasitor saat kapasitor dilepas untuk maksut pemeliharaan.
DC SC SC DC
CB
SR
CB : Pemutus tenaga.
DC : Kumparan pelepas.
SC : Reaktor seri.
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
94
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
Reaktor
Ada dua macam reactor, Reaktor shunt dipasang untuk kompensator transmisi
dan Reaktor netral untuk kompensator transformator, dibandingkan dengan
tarnsformator getaran dan suara dengungnya lebih besar oleh karena itu pada
umumnya kepadatan flux inti besinya dibuat rendah , dengan tidak mengabaikan
segi ekonomisnya. Selain itu dipakai tangki tahan suara yang berdinding
rangkap, Untuk pendinginan pada umumnya dipakai dengan minyak yang
dipaksa dan udara yang ditiup.
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
95
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
96
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
Peralatan Kopling
Untuk memungkinkan konduktor saluran tegangan tinggi digunakan sebagai
media perambatan sinyal informasi, maka dibutuhkan suatu peralatan kopling
yang berfungsi:
Melalukan suatu bidang frekuensi pembawa dari terminal PLC kesaluran
tegangan tinggi dan sebaliknya, dengan mengusahakan rugi-rugi redaman sinyal
serendah mungkin.
Melindungi peralatan komunikasi dari tegangan yang yang berlebihan.
Memberikan impedansi tinggi terhadap frekuensi pembawa yang berfrekuensi
tinggi agar tidak dipengaruhi oleh peralatan yang terdapat pada gardu induk
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
97
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
Kapasitor Kopling
Kapasitor kopling tegangan tinggi adalah sebagai alat penghubung antara
peralatan sinyal pembawa yang berfrekuensi tinggi dengan konduktor kawat fasa
yang bertegangan tinggi, serta untuk keperluan pengukuran yang bertegangan
rendah.
Secara fisik alat ini terdiri atas susunan beberapa elemen kapasitor mika/kertas
yang dihubungkan secara seri serta dicelupkan/direndam kedalam minyak.
Sebagai tempat kedudukan elemen dan minyak tadi, dibuat dari bahan dielektrik
porcelin yang berbentuk silinder dan bagian porcelin tadi dibuat semacam sayap-
sayap yang tersusun untuk mencegah mengalirnya secara langsung curah hujan
dari sisi tegangan tinggi kesisi tegangan rendah atau ke tanah yang bias
mengakibatkan terjadinya hubungan singkat.
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
98
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
Besarnya tegangan output yang dihasilkan dari lilitan sekunder trafo adalah
220 V yang merupakan konversi dari besaran tegangan tingginya. Untuk
keperluan PLC hanya kondensatornya saja yang diperlukan sedangkan
peralatan potensial transformer untuk keperluan tenaga listrik.
Suatu kapasitor memiliki sifat berimpedansi rendah untuk frekuensi tinggi dan
berimpedansi tinggi untuk frekuensi rendah. Atas dasar itulah maka kapasitor
kopling disini berfungsi meneruskan frekuensi tinggi yang dihasilkan dari terminal
PLC dan bemblok frekuensi jala-jala 50 Hz yang membawa energi listrik. Jika
masih ada frekuensi 50 Hz yang melalui kapasitor kopling akan dibuang ketanah
melalui peralatan pengaman. Besar kapasitas dari kapasitor tersebut tergantung
dari kelas tegangan saluran transmisi tenaga listrik yang digunakan.
Wave Trap
Tugas utama dari alat ini adalah kebalikan dari kapasitor kopling yaitu untuk
meredam sedemikian rupa sehingga frekuensi tinggi yang membawa informasi
tidak disalurkan atau mengalir ke peralatan gardu induk.
Untuk dapat melaksanakan tugas tersebut maka impedansi wave trap harus
dapat melewatkan frekuensi rendah 50-60 Hz yang membawa arus listrik dan
harus mempunyai sifat berimpedansi tinggi terhadap frekuensi tinggi yang
membawa sinyal informasi.
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
99
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
Karena wave trap dipasang seri dengan kawat saluran udara tegangan tinggi,
maka harus mampu dialiri arus listrik yang sesuai dengan kemampuan arus dari
kawat tersebut. Selain itu juga harus tahan terhadap tekanan-tekanan baik
berupa panas maupun mekanis yang timbul karena mengalirnya arus kerja yang
besar atau karena adanya arus hubung singkat yang mungkin terjadi.
Berdasar kelas arusnya wave trap ini mempunyai kapasitas arus yang
bermacam-macam diantaranya : 200 A, 400 A, 600 A, 800 A, 1250 A, 2000 A,
dan 3500 A.
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
100
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
Kumparan Utama
Arrester
Kapasitor Penala
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
101
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
Dari rangkaian di atas akan dapat suatu bentuk kurva impedansi terhadap fungsi
frekuensi. Untuk menentukan frekuensi resonansi agar dapat meredam frekuensi
dari terminal PLC yang sudah tertentu, maka dapat menggunakan rumus
sebagai berikut:
1
F0 =
2ØLC
Untuk membentuk frekuensi resonansi tersebut, maka suatu nilai dari kapasitor
penala dapat diketahui berdasarkan rumus di atas. Jadi dalam hal ini yang
dilakukan penyetelan hanya kapasitornya saja, sedangkan kumparannya
mempunyai harga tetap.
Nilai induktansi tergantung dari kebutuhan lebar bidang frekuensi yang akan
diredam. Nilai induktansi yang banyak dipakai adalah 0,2 mH, 0,3 mH, 0,4 mH,
0,5 mH, dan 1 mH. Tegangan tembus dari kapasitor penala biasanya cukup
tinggi yaitu antara 7.000 V dan 20.000 V, sedangkan kapasitor penala terdiri dari
elemen yang berbeda-beda nilainya : 1,2 nF, 3,5 nF, 7 nF, 10 nF, 16 nF dan
24 nF. Dari keenam nilai elemen ini dapat membuat bermacam-macam
kapasitas sesuai yang dikehendaki dengan cara merangkainya secara seri atau
paralel.
Sebagai pengaman kapasitor penala dan kumparan dari pengaruh adanya petir
dan gangguan hubung singkat ke tanah pada saluran, maka dipasang arrester
yang dihubungkan secara paralel. Fakto-faktor lain yang harus diperhitungkan
adalah nilai impedansi dan resistansi wave trap harus lebih besar dari impedansi
saluran yaitu antara 300 sampai dengan 600 ohm agar tidak terjadi rugi–rugi
sinyal pada saluran.
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
102
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
103
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
104
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
105
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
106
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
Lightning Arester
Untuk pengamanan terhadap gangguan petir, tegangan lebih yang tiba-
tiba, maka dipasang arrester dengan batas kerja 350 V.
Pemisah Tanah
Untuk pengaman bila petugas akan melakukan pemeliharaan.
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
107
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
Lebar bidang frekuensi yang diperlukan untuk satu kanal PLC adalah 8 KHz,
dimana 4 KHz untuk pemancar dan sisanya untuk penerima. Bidang 4 KHz
adalah bidang frekuensi standard untuk mengirimkan informasi suara manusia.
Komunikasi Suara
- Sistem Pengiriman Sinyal
Apabila handset pesawat telepon diangkat, maka akan terdengar tone
sebagai tanda bahwa pemakai telepon siapuntuk melaksanakan penekanan
nomor ke gardu induk yang dituju, dimana pengaturannya diatur oleh PABX
(Private Automatic Branch Exchange).
Keluar dari PABX diteruskan ke SSB PLC yang berfungsi sebagai medianya
yang selanjutnya ke terminal lawan setelah melalui LMU dan SUTT.
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
108
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
Sinyal akan diterima oleh SSB PLC yang sebelumnya melalui jaringan SUTT
dan LMU. Oleh SSB PLC diteruskan ke PABX, yang berfungsi mengevaluasi
ke pesawat telepon yang dituju dari gardu induk lawan.
Teleproteksi
Protection Signalling
Peralatan teleproteksi PLC adalah merupakan alat bantu untuk dapat
memberikan percepatan (transfer time) secara selektif pada peralatan proteksi
rele jarak. Pada dasarnya prinsip kerja teleproteksi PLC ini adalah memberikan
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
109
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
kontak yang diterima dari rele jarak suatu gardu induk untuk diteruskan ke rele
jarak gardu induk lawannya dengan melalui jaringan PLC.
Percepatan yang diperoleh pada perangkat ini adalah maximum 20 milidetik
dengan pengertian bahwa diharapkan terjadi tripping dikedua lokasi secara
bersamaan.
Bebas dari pengaruh instruksi palsu yang disebabkan noise level dan
berubahnya tingkat atenuasi pada link, presentase yang rendah terhadap
instruksi yang tidak sempurna pada saat noise link, kecepatan pendeteksian
penerima terhadap gangguan. Hal ini dimaksudkan agar tercapainya keadaan
terbaik antara keperluan bandwidth dan transfer time disatu pihak, keamanan
dan keandalan dilain pihak.
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
110
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
TIPE S-900.
Pada keadaan berkomunikasi dengan Master Station di RCC / JCC
( Regional Control Center / Java Control Center ) pada Modem MD 50, LED
Indikator TX dan RX menyala secara bergantian. ( Modem pada tipe S900
terletak pada bagian paling atas RTU ).
Pada keadaan TIDAK berkomunikasi dengan Master Station di RCC / JCC
( Regional Control Center / Java Control Center ) pada Modem MD 50, LED
Indikator TIDAK menyala secara bergantian. ( biasanya hanya LED RX saja
yang menyala.
Bila RTU tidak menerima sinyal RX dari media komunikasi ( PLC / FO ) maka
pada modem MD 50, LED Indikator warna merak akan menyala.
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
111
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
Reset RTU secara manual dengan cara : melakukan switch off atau mematikan
dan menghidupkan kembali melalui MCB yang terdapat di kubikel RTU atau
pada MCB pada DCDB yang memasok RTU.
2 RTU berkomunikasi dengan Pada Modem MD 50, LED Indikator TX, RX menyala
Master Station RCC/JCC secara bergantian.
3 RTU tidak berkomunikasi dg Pada Modem MD 50, LED indikator TX, RX TIDAK menyala
Master Station RCC/JCC secara bergantian (biasanya hanya LED RX saja yg menyala)
4 RTU tidak menerima sinyal RX Pada Modem MD 50, LED indikator warna merah akan menyala. Chek tegangan Output pd Card AI 01
dari Media Komunikasi (PLC/FO) (LED warna kuning mengindikasikan bahwa MD 50 dalam dan Card AI 02 yg terletak pada se
kondisi normal ) belah kanan setiap rak RTU.
Pada Card-card ini masing2 trdpt
2 (dua) LED indikator yg dalam keadaan
normal keduanya akan menyala
5 RTU tidak ada satu indikator Pasokan daya dari DCDB aatau dari MCB pada kubikel RTU Reset RTU secara manual dengan cara:
pun yang menyala jatuh/ putus melakukan switch off atau mematikan
dan menghidupkan kembali melalui MCB
yg terdpt di kubikel RTU atau pada MCB
pada DCDB yang memasok RTU
TIPE S 900
1 RTU tidak berkomunikasi dg Pada Modem MD 50, LED Indikator TX, RX menyala
Master Station RCC/JCC secara bergantian.
2 RTU tidak berkomunikasi dg Pada Modem MD 50, LED indikator TX, RX TIDAK menyala
Master Station RCC/JCC secara bergantian (biasanya hanya LED RX saja yg menyala)
3 RTU tidak menerima sinyal RX Pada Modem MD 50, LED indikator warna merah akan menyala. Reset RTU dengan menekan tombol
dari Media Komunikasi (PLC/FO) Reset (jangan sampai keliru menekan
tombol Abort
4 RTU tidak ada satu indikator Pasokan daya dari DCDB aatau dari MCB pada kubikel RTU Reset RTU secara manual dengan cara
pun yang menyala jatuh/ putus mematikan dan menghidupkan kembali
Card CPU (Card PCU letaknya
bersebelahan dengan Card CPU)
3.15. Isolator
Pada umumnya terbuat dari porselen atau kaca dan berfungsi sebagai isolasi
tegangan listrik antara kawat penghantar dengan tiang.
Macam-macam isolator yang dipergunakan pada Saluran Udara Tegangan
Tinggi (SUTT) adalah sebagai berikut :
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
112
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
Isolator Piring
Dipergunakan untuk isolator penegang dan isolator gantung, dimana jumlah
piringan isolator disesuaikan dengan tegangan sistem pada Saluran Udara
Tegangan Tinggi (SUTT) tersebut (lihat gambar 6 dan 7).
Isolator tonggak saluran vertikal (lihat gambar 8)
Isolator tonggak saluran horisontal (lihat gambar 9)
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
113
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
114
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
115
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
116
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
sor
kopre
listrik
r
Moto
Bay PHT 1
mator
Transfor
Bay
Batere dan Rectifier
Battery
Suatu Gardu Induk memerlukan adanya Sumber DC untuk menggerakkan
peralatan kontrol, relay pengaman, motor penggerak PMT , PMS dlsb.
Untuk itu sebagai sarananya maka di pasanglah ACCU BATTERY.
Battery adalah suatu alat yang menghasilkan sumber tenaga listrik arus searah
dari hasil proses kimia.
Battery ini harus selalu terjaga kapasitasnya ( harus selalu penuh ) , maka
battery setiap saat secara terus menerus harus terhubung dengan rectifier.
Karena sangat pentingnya battery ini , maka perlu diperiksa kondisi air
( elektrolite-nya ), kebersihan dan Berat Jenisnya ( B J ).
Rectifier
Rerctifier adalah suatu alat listrik untuk mengubah arus bolak - balik ( AC )
menjadi arus searah ( DC ) sesuai kapasitas yang dikehendaki ( Kapasitas
Battery ).
Rectifier ini harus selalu tersambung ke Battery untuk menjaga kapasitasnya
agar tetap penuh.
Oleh karena itu rectifier tidak boleh padam / mati ( Suber AC 3 ph ), untuk itu
maka pengecekan Tegangan DC harus secara rutin dan periodik, jangan
sampai MCB – sumber AC 3 ph lepas.
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
117
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
-
N Rangkaian
kontrol
PROT. elektronik
SURJA ( AVR )
HUB
Prinsip Kerja
Proses discharge pada sel berlangsung menurut skema Gambar 1.1 Bila sel
dihubungkan dengan beban maka, elektron mengalir dari anoda melalui beban
ke katoda, kemudian ion-ion negatif mengalir ke anoda dan ion-ion positif
mengalir ke katoda.
Pada proses pengisian menurut skema Gambar 1.2. Bila sel dihubungkan
dengan power supply maka, Elektroda positif menjadi anoda dan elektroda
negatif menjadi katoda dan proses kimia yang terjadi adalah sbb :
Aliran elektron menjadi terbalik, mengalir dari anoda melalui power suplly ke
katoda.
Ion-ion negatif mengalir dari katoda ke anoda
Ion-ion positif mengalir dari anoda ke katoda.
jadi reaksi kimia pada saat pengisian ( charge ) berlangsung sebaliknya.
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
118
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
Aliran Elektron
Aliran Elektron
Load DC
Power supply
Aliran Aliran
Ion Neg Ion Neg
K K A
A A
N A N
T T O
O Aliran Aliran
O O D
D Ion Pos Ion Pos
D D A
A A Elektrolit
Elektrolit A
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
119
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
1,30 1,200
0 1,2
00
Areometer
1,300 1,3 Cairan Elektrolit
00
Keterangan :
Areometer yang biasa dipakai atau yang beredar dipasaran terdiri dari 3
( tiga ) macam.
Areometer yang bertuliskan angka-angka berwarna putih ( buatan Germany /
Batere Hoppecke )
Areometer yang dilengkapi dengan warna, merah, hijau, kuning
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
120
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
Cara Pelaksanaan
Siapkan alat ukur berat jenis ( hydrometer).
Gunakan alat / hydrometer sesuai jenis batere yang akan diukur (jangan tertukar
dengan hydrometer untuk batere jenis yang lain.)
Pada saat pengukuran posisi hydrometer harus tegak lurus.
Pompakan cairan elektrolit secara maksimal / sampai penuh Baca skala pada
areometer sesuai permukaan cairan elektrolit.
Bd ( s ) = Bd ( hs ) + ( ts – 15 ) x 0,001
1,5
Dimana :
BD ( s ) = Harga BJ Sebenarnya
BD ( hs ) = pembacaan BJ pada Hydrometer ( gr/cm3 )
ts = Temperatur larutan asam belerang ( o C )
Pada batere alkali :
BD ( a ) = BD ( ha ) + ( ta – 15 ) X 0,001
2
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
121
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
Dimana :
BD ( a ) = Harga Berat jenis sebenarnya ( gr/cm3 )
BD ( ha ) = pembacaan pengukuran berat jenis larutan alkali pada hydrometer
( gr/cm3 )
ta = Temperatur larutan asam belerang ( o C )
Umum
Rele proteksi yaitu alat yang bekerja secara otomatis untuk mengamankan suatu
peralatan listrik dari akibat gangguan, atau dengan kata lain yaitu untuk:
Menghindari atau mengurangi terjadinya kerusakan peralatan akibat gangguan.
Membatasi daerah yang terganggu sekecil mungkin.
Memberikan pelayanan penyaluran tenaga listrik dengan mutu dan keandalan
yang tinggi.
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
122
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
123
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
P51N
NP51G
96T
26 87T
63
S51-1 S51-2
PU
64V
Gambar 1 : single line diagram bay trafo lengkap dengan system proteksi
Bay Penghantar dan koppel.
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
124
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
44S 51
Gambar 2 : single line diagram bay pengahantar dan bay Koppel lengkap
dengan system proteksi
indikator reset
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
125
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
Juga diharapkan RELE ini mempunyai sifat komplementer dengan RELE beban
lebih. RELE ini berfungsi pula sebagai pengaman cadangan bagi bagian instalasi
lainnya.
+
CT
OCR
Tripping coil
Rele Differensial
RELE ini berfungsi untuk mengamankan transformator terhadap gangguan
hubung singkat yang terjadi didalam daerah pengaman transformator.
x
87N 87N
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
127
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
Trippin PT
g
Coil
-
ZC +
T 67 G
Relai Ini Mempunyai 2 buah parameter ukur yaitu Tegangan dan Arus yang
masuk ke dalam Relai untuk membedakan arah arus ke depan atau arah arus ke
belakang.
Pada pentanahan titik netral trafo dengan menggunakan tahanan, relai ini
dipasang pada penyulang 20 KV. Bekerjanya relai ini berdasarkan adanya
sumber arus dari ZCT (Zero Current Transformer) dan sumber tegangan dari PT
(Potential Transformers).
Sumber tegangan PT umumnya menggunakan rangkaian Open-Delta, tetapi
tidak menutup kemungkinan ada yang menggunakan koneksi langsung 3 Phasa.
Untuk membedakan arah tersebut maka salah satu phasa dari arus harus
dibandingakan dengan Tegangan pada phasa yang lain.
Relay connections
Adalah sudut perbedaan antara arus dengan tegangan masukan relai pada
power faktor satu.
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
128
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
VRES
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
Gambar 17: Rangkaian open delta trafo tegangan
129
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
130
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
Kode Indikator
41LA Posisi PMS Q22 terbuka/open
42LA Posisi PMS Q22 menutup/close..
43LA Tekanan gas SF6 pada kompartemen G2 gangguan.
51LA Posisi PMS TANAH Q35 terbuka/open
52LA Posisi PMS TANAH Q35 menutup/close..
61LA Posisi PMT Q50 terbuka/open
62LA Posisi PMT Q50 menutup/close..
63LA Tekanan gas SF6 pada kompartemen G0 gangguan
71LA Posisi PMS TANAH Q30 terbuka/open
72LA Posisi PMS TANAH Q30 menutup/close..
73LA Tekanan gas SF6 pada kompartemen G5 gangguan (ada PT)
81LA Posisi PMS LINE Q28 terbuka/open
82LA Posisi PMS LINE Q28 menutup/close..
83LA Tekanan gas SF6 pada kompartemen G9 gangguan
91LA Posisi PMS TANAH Q38 terbuka/open
92LA Posisi PMS TANAH Q38 menutup/close..
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
132
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
133
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
33L
A
43L
A
T
1 51L 52L
A A
63L 51T 52T
61L A
62L O O
A A
61T 62T
Q5 O O
21L 23L 24L 25L
0 A A A A
22L 26L 27L
83L A A A
T A
2
71T 72T
72L O O
A Q3
71L
81L A 82L0
A A
Q2
8
81T 82T
O O
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
134
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
135
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
saklar ketidaksesuaian 20 kV
S2251-S2252-S2253
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
136
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
C V
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
139
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
Prinsip Induksi.
Hukum utama dalam transformator adalah hukum induksi faraday. Menurut
hukum ini suatu gaya listrik melalui garis lengkung yang tertutup, adalah
berbanding lurus dengan perubahan persatuan waktu dari pada arus induksi
atau flux yang dilingkari oleh garis lengkung itu (Lihat gambar 1.1. dan 1.2).
Gambar 1.1. Arus magnitisasi secara grafis Gambar 1.2. Arus magnitisasi secara grafis
tanpa memperhitungkan rugi-rugi besi. dengan memperhitungkan rugi-rugi besi.
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
140
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
Gambar 1.4. Suatu arus listrik mengelilingi Gambar 1.5. Suatu lilitan mengelilingi
inti besi maka besi itu menjadi magnit. magnit maka akan timbul gaya gerak listrik
(GGL)
Dari prinsip tersebut di atas dibuat suatu transformator seperti gambar 2.6. di
bawah ini.
karena f 1 = f2
maka
E1 : E2 = 4,44 N1 f 1 x 10 – 8 : 4,44 N2 f2 x 10 – 8
E1 : E2 = N1: N2
E1 N2 = E2 N1
E2 = (N2 / N1) x E1
Dimana ;
E1 = tegangan primer
E2 = tegangan sekunder
N1 = belitan primer
N2 = belitan sekunder
VA primer = VA sekunder
I1 x E1 = I2 x E2
E1/ E2 = I2 / I1
I1 = I2 ( E2/ E1)
Dimana ;
I1 = Arus primer
I2 = Arus sekunder
E1 = tegangan primer
E2 = tegangan sekunder
E1 N1 I2
= =
E2 N2 I1
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
142
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
Gambar 1.7. Inti Besi dan Laminasi yang diikat Fiber Glass
Kumparan Transformator
Adalah beberapa lilitan kawat berisolasi yang membentuk suatu kumparan.
Kumparan tersebut terdiri dari kumparan primer dan kumparan sekunder yang
diisolasi baik terhadap inti besi maupun terhadap antar kumparan dengan isolasi
padat seperti karton, pertinak dan lain-lain.
Kumparan tersebut sebagai alat transformasi tegangan dan arus.
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
143
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
Minyak Transformator
Sebagian besar kumparan-kumparan dan inti trafo tenaga direndam dalam
minyak trafo, terutama trafo-trafo tenaga yang berkapasitas besar, karena
minyak trafo mempunyai sifat sebagai isolasi dan media pemindah, sehingga
minyak trafo tersebut berfungsi sebagai media pendingin dan isolasi.
BUSHING
Bushing
Hubungan antara kumparan trafo ke jaringan luar melalui sebuah bushing yaitu
sebuah konduktor yang diselubungi oleh isolator, yang sekaligus berfungsi
sebagai penyekat antara konduktor tersebut dengan tangki trafo. Pada bushing
dilengkapi fasilitas untuk pengujian tentang kondisi bushing yang sering disebut
center tap.
Tangki Konservator
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
144
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
Peralatan Bantu.
Pendingin
Sebagai instalasi tenaga listrik yang dialiri arus maka trafo akan terjadi panas
yang sebanding dengan arus yang mengalir serta temperatur udara disekeliling
trafo tsb. Jika temperatur luar cukup tinggi dan beban trafo juga tinggi maka trafo
akan beroperasi denagn temperatur yang tinggi pula. Untuk mengatasi hal
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
145
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
tersebut trafo perlu dilengkapi dengan sistim pendingin yang bisa memanfaatkan
sifat alamiah dari cairan pendingin dan dengan cara mensirkulasikan secara
teknis baik yang menggunakan sistem radiator, sirip-sirip yang tipis berisi minyak
dan dibantu dengan hembusan angin dari kipas-kipas sebagai pendingin yang
dapat beroperasi secara otomstis berdasar pada setting rele temperatur dan
sirkulasi air yang bersinggungan dengan pipa minyak isolasi panas. Dari sistem
pendingin tsb maka trafo dapat dibagi berdasarkan sistem pendinginnya seperti
ONAN, ONAF, OFAN, OFAF dan OFWF.
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
146
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
Saklar pengubah
(driverter switch)
Tap pemilih
(selector switch)
Indikator-indikator :
Thermometer,
Adalah alat pengukur tingkat panas dari trafo baik panasnya kumparan primer
dan sekunder juga minyak. Thermometer ini bekerja atas dasar air raksa
(mercuri/Hg) yang tersambung dengan tabung pemuaian dan tersambung
dengan jarum indikator derajat panas. Beberapa thermometer dikombinasikan
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
148
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
dengan panas dari resistor khusus yang tersambung dengan ct yang terpasang
pada salah satu fasa (fasa tengah) dengan demikian penunjukan yang diperoleh
adalah relatif terhadap kebenaran dari panas yang terjadi.
Keterangan :
1. Trafo arus
2. Sensor suhu
3. Heater
4. Thermometer Winding
5. Thermometer oil
Permukaan minyak
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
149
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
adalah alat penunjukan tinggi permukaan minyak yang pada konservator. Ada
beberapa jenis seperti penunjukan lansung yaitu dengan cara memasang gelas
penduga pada salah satu sisi konservator sehingga akan mudah mengetahui
level minyak. Sedangkan jenis lain jika konservator dirancang sedemikian rupa
dengan melengkapi semacam balon dari bahan elastis dan diisi dengan udara
biasa dan dilengkapi dengan alat pelindung seperti pada sistem pernapasan
sehingga pemuan dan penyusutan minyak udara yang masuk kedalam balon
dalam kondisi kering dan aman.
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
150
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
Rele Bucholz
Penggunaan rele deteksi gas (Bucholtz) pada Transformator terendam minyak
yaitu untuk mengamankan transformator yang didasarkan pada gangguan
Transformator seperti : arcing, partial discharge, over heating yang umumnya
menghasilkan gas.
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
152
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
Pipa penghubung
Konservator
V1 tangki
Tutup
Tangki
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
153
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
154
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
NILAI NGR
Tegangan 70 KV 40 Ohm
Tegangan 20 KV 12 Ohm,40 Ohm,200 Ohm dan 500 Ohm
JENIS NGR
Resistance Liquit ( Air ), yaitu bahan resistance adalah air murni . Untuk
memperoleh nilai Resistance yang diinginkan ditambahkan garam KOH .
Resistance Logam, yaitu bahannya terbuat dari logam nekelin dan dibuat dalam
panel dengan nilai resistance yang sudah ditentukan.
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
155
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
KONSERVATOR
KLEM
BUCHOLTZ RELAY
BUSHING
JANSEN RELAY
RADIATOR
TERMOMETER RELAI
T
PERLENGKAPAN TRANSFORMATOR A
N
K
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
156
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
157
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
P51N
NP51G
96T
26 87T
63
S51-1 S51-2
PU
64V
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
158
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
I1 I2 I1 I2
1 2 1 2
B B B B
R IR=I1-I2= R IR=I1+ I2 0
0
Eksternal Fault Internal Fault
Dibawah ini dijelaskan sensitivitas dari relai differensial terhadap gangguan satu
fasa ke tanah.
87N 87N
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
159
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
Prinsip kerja REF adalah membandingkan besarnya arus sekunder kedua trafo
arus yang digunakan. Pada waktu tidak terjadi gangguan/keadaan normal atau
gangguan di luar daerah pengaman, maka ke dua arus sekunder tersebut di atas
besarnya sama, sehingga tidak ada arus yang mengalir pada relai, akibatnya
relai tidak bekerja.
Pada waktu terjadi gangguan di daerah pengamanannya, maka kedua arus
sekunder trafo arus besarnya tidak sama oleh karena itu, akan ada arus yang
mengalir pada relai, selanjutnya relai bekerja.
Dari Gambar 10.b. terlihat bahwa relai diferensial dan relai gangguan tanah
terbatas digabung menjadi satu rangkaian, dengan rasio transformasi trafo arus
antara sisi primer dan netral harus sama. Trafo arus yang digunakan adalah jenis
low reaktans yaitu class X atau class P jenis low reaktans.
Pada prinsipnya relai ini membandingkan arus masuk antara trafo arus sisi
primer dan netral trafo tenaga.
Relai REF termasuk kelompok relai differensial dari jenis high impedans, adapun
prinsip kerja relai differensial high impedans seperti uraian di bawah ini.
Rele arus lebih (Over current Relay) dan Rele hubung tanah (Ground Fault
Relay)
Relai arus lebih tak berarah dan Relai Hubung Tanah Tak berarah atau cukup
disebut relai arus lebih dan relai hubung tanah. Relai ini berfungsi sebagai
pengaman terhadap gangguan arus hubung singkat fasa-fasa maupun fasa
tanah dan dapat digunakan sebagai :
- Pengaman utama penyulang (jaringan tegangan menengah)
- Pengaman cadangan pada trafo, generator dan transmisi.
- Pengaman utama untuk sistem tenaga listrik yang kecil dan radial
- Pengaman utama motor listrik yang kecil.
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
160
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
R S T
OCR
CT
OCR GFR
CT
OCR
CT
CT
OCR
PMT
t>>
INDIKATOR
CC
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
161
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
Keterangan :
6. Trafo arus
7. Sensor suhu
8. Heater
9. Thermometer Winding
10. Thermometer oil
GE GE GE
GE GB GE
GB
GE GE
GE P
PI
GB
P
GB
GE
GB Peralatan instalasi
GE GE
GE GB
GE
GE GE
GE
GE
GE =Grounding Eletrode
GB = Grounding Bus
PI = Peralatan Instalasi.
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
162
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
BAUT KAKI
PENGIK TOW
AT ER
KAWAT
TEMBAGA POND
ASI
TOWE
R
BATANG Elektro
PENTANAH de
AN
Parameter/pengukuran Transformator.
Indikasi keterangan
Oil level transformer low Indikasi ini menunjukan bahwa minyak
alarm transformator yang ada di dalam tangki trafo
berkurang ,sehingga alat ukur permukaan minyak
(level ) mengerjakan kontak dan mengirim alarem
ke panel kontral ,dan di panel kontrol muncul sinyal
oil level transformer low alarm serta membunyikan
bel(kontak penggerak untuk memberikan sinyal
dan alarm bekerja ).
Oil level OLTC low alarm Indikasi ini menunjukan bahwa minyak yang ada di
dalam tangki tap changer berkurang ,sehingga alat
ukur permukaan minyak (level ) mengerjakan
kontak dan mengirim alarem ke panel kontral ,dan
di panel kontrol muncul sinyal oil level OLTC low
alarm serta membunyikan bel ( kontak penggerak
untuk memberikan sinyal dan alarm bekerja ).
Bucholtz Alarm Indikasi ini menunjukan bahwa kontak rele
Bucholtz untuk Alarm bekerja (kontak rele bucholtz
ada dua ,satu alarm dan yang satunya trip).
Bekerjanya disebabkan beberapa kejadian yaitu :
Jika didalam trafo ada gas yang disebabkan oleh
adanya panas lebih sehingga terjadi gelembung-
gelembung gas yang terakumulasi sampai nilai
tertentu (300 -350 Cm3 ).Gas tersebut menekan
pelampung untuk kontak alarm, dan mengirim
sinyal ke panel kontrol dan dipanel timbul sinyal
Bucholtz alarm dan bel berbunyi .
Jika didalam trafo terjadi partial discharge pada
isolasi ,maka akan terjadi gelembung gas (seperti
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
163
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
alarem yaitu :
saklar termis untuk pasokan motor kipas pendingin
trip (lepas) sehingga motor tidak berputar dan
saklar termis tersebut kontak bantunya tertutup dan
memberikan sinyal ke panel kontrol Transformer
cooling fault alarem dan bel berbunyi.
Pompa sirkulasi minyak tidak berputar/bekerja
saklar termis untuk pasokan motor pompa minyak
pendingin trip (lepas) sehingga motor tidak berputar
dan saklar termis tersebut kontak bantunya
menutup dan memberikan sinyal ke panel kontrol
Transformer cooling fault alarm dan bel berbunyi.
Marshalling kios fault alarem Indikasi tersebut menunjukan terjadi gangguan
sumber arus bolak-balik 220/380 V ,yaitu saklar
sumber tegangan AC 220/380 V trip,sehingga bay
tersebut tidak ada pasokan AC ,dan saklar tersebut
kontak bantunya menutup dan mengirim sinyal
gangguan ke panel kontrol sehingga timbul sinyal
Marshalling kios fault alarem dan bel berbunyi.
Fire protection out of service Indikasi ini menunjukan bahwa sistem pemadam
alarem api transformator tidak siap bekerja (out of
service),yaitu akibat saklar DC 110 V sumber
pasokan untuk sistem instalasi pemadam api trip
(tidak masuk),sehingga kontak bantunya menutup
dan memgirim sinyal ke panel kontrol dengan
indikasi Fire protection out of service alarem dan
bel berbunyi.
Bucholtz trip Indikasi ini menunjukan bahwa rele bucholtz
bekerja menjatuhkan PMT (trip) yang disebabkan
oleh :
gangguan yang serius atau hubung singkat lilitan
trafo/kumparan trafo sehingga terjadi penguraian
minyak dan bahan isolasi lain serta menimbulkan
gas dan aliran minyak dari trafo ke rele
bucholtz ,sehingga kontak rele bekerja mengirim
sinyal trip ke PMT primer dan
sekunder,memberikan sinyal alarm bucholtz trip
dan membunyikan bel.
b.gangguan minyak trafo bocor sehingga terjadi
penurunan permukaan minyak sampai level yang
minimum (sebelumnya terjadi alarm
bucholtz) ,sehingga kontak rele bekerja mengirim
sinyal trip ke PMT primer dan
sekunder,memberikan sinyal alarm bucholtz trip
dan bel berbunyi.
c.Terjadi gangguan alam ,misalnya gempa bumi
yang besar ,sehingga terjadi goncangan minyak
didalam terfo maupun rele bucholtz,dan kontak rele
menutup memberikan sinyal trip PMT primer dan
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
165
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
167
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
168
PT PLN (Persero)
PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PERALATAN GARDU INDUK
kVA, bahkan ada trafo yang khusus digunakan untuk pemasok kompressor baik
phenuematik maupun hidrolik.
_______________________________________________________________________________________________
Berbagi Dan Menyebarkan Ilmu Pengetahuan Serta Nilai-Nilai Perusahaan
169