BPSMB Nomor : IK.PP.07.6.

1
LABORATORIUM PENGUJIAN Edisi : 1
BALAI PENGUJIAN SERTIFIKASI DAN MUTU BARANG Revisi : 0
PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG Tanggal : 01-03-2018
INSTRUKSI KERJA Halaman : 1 dari 11
EVALUASI KETIDAKPASTIAN PENGUJIAN

1. Tujuan :
Menentukan Estimasi Ketidakpastian hasil uji lada putih dengan metode sesuai
SNI 01-0004-1995.

2. Ruang Lingkup :
Meliputi perhitungan estimasi ketidakpastian kadar benda asing, kadar biji
enteng, kadar kapang, kadar lada putih kehitaman, kadar air, kadar minyak dan
kadar piperin.

3. Acuan :
3.1 Prosedur : PR.PT.05.3.2.11
3.2 SNI 01-0004-1995

4. Instruksi Kerja :

1. Menentukan estimasi ketidakpastian KA

a. Buat model matematis kadar air

B/V = Bobot air destilasi

M = Bobot sampel lada putih (40 ± 0,002 gr)

b. Identifikasi sumber ketidakpastian dengan membuat fish bone

Sensitifitas
U95 B M Resolusi

Traft Neraca (penimbangan)

Drift
Sertifikat Kalibrasi (U95)
Resolusi
kA

Presisi
BPSMB Nomor : IK.PP.07.6.1
LABORATORIUM PENGUJIAN Edisi : 1
Revisi
BALAI PENGUJIAN SERTIFIKASI DAN MUTU BARANG : 0
PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG Tanggal : 01-03-2018
INSTRUKSI KERJA Halaman : 2 dari 11
EVALUASI KETIDAKPASTIAN PENGUJIAN

c. Evaluasi Komponen Ketidakpastian

Proses pengujian KA, komponen ketidakpastian antara lain:
1. Ketidakpastian baku dari penimbangan (Neraca)
2. Ketidakpastian baku dari kalibrasi Volume (µVolume)
3. Ketidakpastian presisi

Hitung ketidakpastian baku dari penimbangan. Neraca yang

digunakan Electronic Balance dengan kapasitas 200 gr dengan
ketelitian 0,0001 gr.

Pembacaan Neraca diperoleh nilai :

URepeatability (U1) = ± 0,00004 gr

(U2)
UResolusi =

(U3)
UDrift =

(U4)
USensitifitas =

U95 (U5) =

Uncertainty Budget M
 Sumber Distribusi Vi Nilai ki Ci

(U1) Normal 9 1

(U2) S4 50 1

(U3) S4 50 ± 0,0001 1

(U4) S4 50 1

(U5) S4 60 ± 0,00032 1

BPSMB Nomor : IK.PP.07.6.1

LABORATORIUM PENGUJIAN Edisi : 1
BALAI PENGUJIAN SERTIFIKASI DAN MUTU BARANG Revisi : 0
PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG Tanggal : 01-03-2018
INSTRUKSI KERJA Halaman : 3 dari 11
EVALUASI KETIDAKPASTIAN PENGUJIAN
 Ketidakpastian baku penimbangan (Neraca) = 0,0002 gr

2. Menghitung ketidakpastian kalibrasi volume traft.

Traft yang digunakan Volumetric traft type : M, kapasitas: 10 ml dengan

resolusi 0,1 m

U95 =

U1 =
U Resolusi =

U2 = U95 =

Uncertainty Budget B/V

Nilai
Sumber Distribusi Vi ki Satuan Ci

U1 S4 50 0,05 gr 1

U2 t 60 0,0085 2 gr 1

Ketidakpastian baku kalibrasi volume = ± 0,029

3. ketidakpadtian presisi KA dari 10 kali pengulangan uji kadar air, di

peroleh µpresisi = 0,343

BPSMB Nomor : IK.PP.07.6.1

LABORATORIUM PENGUJIAN Edisi : 1
BALAI PENGUJIAN SERTIFIKASI DAN MUTU BARANG Revisi : 0
PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG Tanggal : 01-03-2018
INSTRUKSI KERJA Halaman : 4 dari 11
EVALUASI KETIDAKPASTIAN PENGUJIAN
d. Hitung ketidakpastian gabungan KA
2 2
 Dengan memperhitungkan presisi

= ± 0,34

e. Ketidakpastian bentangan kA
U = ± 0,34 × 2
= ± 0,686
= ± 0,7
f. Pelaporan hasil dari kA :
kA = kA ± U
= 14 ± 0,7
4. Menentukan estimasi ketidakpastian kM
1. Buat metode matematis kadar minyak

V = Volume Minyak
M = Bobot contoh lada putih
(35% s/d 40gr)

2. Identifikasi sumber ketidakpastian dengan membuat fish bone

Sensitifitas
U95 V M Resolusi

Traft Neraca (penimbangan)

Drift
Resolusi Sertifikat Kalibrasi (U95)

kM

Presisi

BPSMB Nomor : IK.PP.07.6.1

LABORATORIUM PENGUJIAN Edisi : 1
BALAI PENGUJIAN SERTIFIKASI DAN MUTU BARANG
Revisi : 0
PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG Tanggal : 01-03-2018
INSTRUKSI KERJA Halaman : 5 dari 11
EVALUASI KETIDAKPASTIAN PENGUJIAN
 3. Evaluasi komponen ketidakpastian
1. Ketidakpastian baku penimbangan (Neraca)
2. Ketidakpastian baku kalibrasi volume (Volume)
3. Ketidakpastian presisi

Ad. 1 Ketidakpastian baku penimbangan

(Uc (M)) = 0,0002gr)
Ad. 2 Ketidakpastian baku kalibrasi volume traft yang
digunakan adalah volumetric traft dengan type N/A
kapasitas 12,5ml dengan ketelitian 0,05ml

U1 = UResolusi = ± ½ × 0,05 = ± 0,025 ml

U2 = U95 = ± 0,1 ml (K=1,980)

Uncertainty Budget Volume

Sumber Distribusi Vi Nilai ki Ci

U1 S4 50 0,025 1

U2 T 60 0,1 2 1

= ± 0,05

Ketidakpastian baku kalibrasi volume ± 0,05

BPSMB Nomor : IK.PP.07.6.1

LABORATORIUM PENGUJIAN Edisi : 1
BALAI PENGUJIAN SERTIFIKASI DAN MUTU BARANG Revisi : 0
PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG Tanggal : 01-03-2018
INSTRUKSI KERJA Halaman : 6 dari 11
 EVALUASI KETIDAKPASTIAN PENGUJIAN

4. Hitung ketidakpastian gabungan kadar minyak

= ± 0,14

Ketidakpastian bentangan kadar minyak

U = ± (2× 0,14)
= ± 0,28

5. Pelaporan hasil kadar minyak

kM = kM ± U
= 2,28 ± 0,165

BPSMB Nomor : IK.PP.07.6.1

LABORATORIUM PENGUJIAN Edisi : 1
BALAI PENGUJIAN SERTIFIKASI DAN MUTU BARANG Revisi : 0
PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG Tanggal : 01-03-2018
INSTRUKSI KERJA Halaman : 7 dari 11
EVALUASI KETIDAKPASTIAN PENGUJIAN

5. Menghitung estimasi ketidakpastian kadar piperine

a. Buat model matematis kadar piperine

A = Absorban larutan Contoh

A1Cm1% = Absorban pada 343 nm dari 1 % larutan
piperine dari cell Cm = 1238
kA = Kadar air dari contoh uji
M = bobot contoh uji (0,5 ± 0,01 gr)

Lebih sederhana lagi

F = Faktor .............

b. Identifikasi sumber ketidakpastian dengan membuat fish

bone.
kA
A ACm1% F
Resolusi Kalibrasi
Sensitifitas
Volume
U95
Drift

%P
Sensitifitas Resolusi
Neraca

Drift U95
Presisi
M

c. Evaluasi komponen ketidakpastian

1. Ketidakpastian baku dari penimbangan
2. Ketidakpastian baku dari pengukuran volume
3. Ketidakpastian baku dari pengukuran absorban
4. Ketidakpastian baku dari kadar air
5. Ketidakpastian presisi

Ad. 1 Ketidakpastian baku dari penimbangan

µc(M) = ± 0,0002 gr.

Ad. 2 Ketidakpastian baku dari pengukuran volume

BPSMB Nomor : IK.PP.07.6.1

LABORATORIUM PENGUJIAN Edisi : 1
Revisi
BALAI PENGUJIAN SERTIFIKASI DAN MUTU BARANG : 0
PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG Tanggal : 01-03-2018
INSTRUKSI KERJA Halaman : 8 dari 11
EVALUASI KETIDAKPASTIAN PENGUJIAN

µ1 (V1) = ± 0,0002 ml (k = 1,977)

µ2 (V2) = ± 0,0002 ml (k = 1,977)
µ3 (V3) = ± 0,0002 ml (k = 1,977)
µ4 (V4) = ± 0,0002 ml (k = 1,977)

Uncertainty Budget F (Volume)

Sumber Distribusi Vi Nilai ki Satuan Ci

V1 t 60 0,0002 2 ml 1 2

V2 t 60 0,0002 2 ml -10 2

V3 t 60 0,0002 2 ml 2 2

V4 t 60 0,0002 2 ml -10 2
BPSMB Nomor : IK.PP.07.6.1
LABORATORIUM PENGUJIAN Edisi : 1
BALAI PENGUJIAN SERTIFIKASI DAN MUTU BARANG Revisi : 0
PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG Tanggal : 01-03-2018
INSTRUKSI KERJA Halaman : 9 dari 11
EVALUASI KETIDAKPASTIAN PENGUJIAN

Ad. 3 Ketidakpastian baku dari pengukuran absorban

Pembacaan absorban (Spectrometer Type Spectromic
dengan kapasitas 340 – 900 nm /100%T)

U1 (Repeatability) = ± 0,005
U2 (Resolusi) = ½ resolusi = ½ ×0,01 = 0,005
U3 (Drift) = ½ × U95 = ½ × 0,14 = 0,07
U4 (U95) = ± 0,14

Uncertainty Budget A

Nilai
Sumber Distribusi Vi ki Satuan Ci

U1 Normal 9 0,005 A 1

U2 S4 50 0,005 A 1

U3 S4 50 0,07 A 1

U4 t 60 0,14 A 1

= ± 0,08

Ketidakpastian absorban = ± 0,08

Ad. 4 Ketidakpastian kadar air (µ kA = ± 0,34)
Ad. 5 Ketidakpastian Presisi = 0,05

d. Hitung Ketidakpastian Piperine

Misal : kA =14%
M = 0,5012 (gr)
A = 0,4
A1Cm1% = 1238
BPSMB Nomor : IK.PP.07.6.1
LABORATORIUM PENGUJIAN Edisi : 1
BALAI PENGUJIAN SERTIFIKASI DAN MUTU BARANG Revisi : 0
PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG Tanggal : 01-03-2018
INSTRUKSI KERJA Halaman : 10 dari 11
EVALUASI KETIDAKPASTIAN PENGUJIAN

= - 0,003

= - 0,042

Uncertainty Budget P
 Sumber Distribusi Vi Nilai ki Satuan Ci

A Normal 29 0,08 A 9,193

A1 S4 50 1 k -0,003
F t 60 0,0014 ml 0,007
M t 60 0,0002 g -7,324
kA t 60 0,34 1 % -0,042

BPSMB Nomor : IK.PP.07.6.1

LABORATORIUM PENGUJIAN Edisi : 1
Revisi
BALAI PENGUJIAN SERTIFIKASI DAN MUTU BARANG : 0
PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG Tanggal : 01-03-2018
INSTRUKSI KERJA Halaman : 11 dari 11
EVALUASI KETIDAKPASTIAN PENGUJIAN

= ± 0,374

Ketidakpastian bentangan kadar piperine

U = ± (2×0,374)
= ± 0,748
= ± 0,75

6. Pelaporan hasil kadar piperine

% P = 3,74 ± 0,75
Disiapkan oleh: Diperiksa oleh: Disahkan oleh:
Ttd.: Tgl. Ttd.: Tgl. Ttd.: Tgl.

Penyelia Mutu Manajer Teknis Manajer Mutu