Anda di halaman 1dari 7

JURUSAN TEKNIK ELEKTRO Kode Jobsheet P/ELIN/00

PRODI D-III T. ELEKTRONIK Kode matkul 21EC2001

PRAKTEK ELKA INDUSTRI LANJUT Mulai berlaku Smt III/2022-23

Nama/NIM : Ramadhan Nur Rahman/211311026


Minggu ke/tgl : 7, 3-7 Oktober 2022
Tanggal pengumpulan tugas : 9 Oktober 2022

JUDUL: RPS DISKRIT PARALEL


I. Tujuan :
a. Menjelaskan prinsip kerja RPS diskrit parallel berdasarkan hasil pengukuran.
b. Mengukur faktor regulasi untuk menentukan kinerja RPS

II. Dasar Teori


Konsep dasar regulator adalah menstabilkan ouput DC secara otomatis terhadap
perubahan input yang tidak stabil atau terhadap perubahan beban. Regulator diskrit mempunyai
ciri yaitu lup tertutup melalui umpan balik dari output (Vout) ke input (Vin). Input regulator
dapat diperoleh dari output penyearah atau tegangan DC lain yang belum memiliki komponen
penstabil. Contoh komponen penstabil adalah dioda zener, atau IC regulator seperti LM317. [1]
[2]
Prinsip kerja regulator diskrit paralel yaitu, tegangan input Vi (unregulated) yang
dimasukkan ke RPS akan disampling dan dibandingkan dengan tegangan referensi. Jika terdapat
perbedaan antara tegangan output sampling dengan tegangan referensi, maka elemen kontrol
akan melakukan koreksi. Jika hasil perbandingan menunjukkan bahwa output lebih besar dari
tegangan referensi, maka elemen kontrol akan mengurangi tegangan outputnya. Sebaliknya, jika
output lebih kecil dari tegangan referensinya, maka rangkaian kontrol akan menaikkan tegangan
outputnya. Pada rangkaian regulator yang menggunakan op-amp, tegangan referensi adalah
tegangan masukan non pembalik pada op-amp, yang sekaligus menjadi komparator untuk
menentukan apakah tegangan umpan balik sesuai atau tidak sesuai dengan tegangan referensi.
Dioda zener juga berperan penting dalam rangkaian ini, yaitu sebagai penstabil tegangan. [1] [2]

Kinerja (kualitas) RPS ditentukan oleh parameter penting diantaranya adalah: a) faktor
ripple, b) kestabilan terhadap perubahan beban yang disebut dengan faktor regulasi beban, c)
kestabilan terhadap perubahan tegangan input yang disebut dengan regulasi tegangan. [2]

Dok-PHD-21Elka-22 1
JURUSAN TEKNIK ELEKTRO Kode Jobsheet P/ELIN/00

PRODI D-III T. ELEKTRONIK Kode matkul 21EC2001

PRAKTEK ELKA INDUSTRI LANJUT Mulai berlaku Smt III/2022-23

Gambar 3.1 Blok Diagram RPS Diskrit Paralel [2]

References

[1] George Clayton, Steve Winder, Operational Amplifiers, Burlington: Newnes, 2003.
[2] Robert L. Boylestat, Louis Nashelsky, Electronic Devices and Circuit Theory, New Jersey:
Pearson Education, Inc, 2011.

III. JSA & JSO

Tabel 1.1 JSA & JSO


No Obyek Observasi JSA JSO
Menghubungkan kutub Lepaskan salah satu
positif dan negative tanpa kabel dari output RPS
1 Power Supply (RPS) beban pada power supply atau pasang pada papan
menyebabkan hubung rangkaian dengan
singkat menggunakan beban
2 Operational Amplifier Kesalahan instalasi op-amp Pastikan semua kaki dari

Dok-PHD-21Elka-22 2
JURUSAN TEKNIK ELEKTRO Kode Jobsheet P/ELIN/00

PRODI D-III T. ELEKTRONIK Kode matkul 21EC2001

PRAKTEK ELKA INDUSTRI LANJUT Mulai berlaku Smt III/2022-23

dapat membuat komponen op-amp tersambung


rusak dan tidak bekerja dengan konfigurasi
dengan baik seharusnya
Mengukur objek dengan
batas ukur yang lebih Pilih batas ukur diatas
rendah dapat menyebabkan nilai yang akan diukur.
jarum penunjuk. Pastikan melakukan
Tidak melakukan kalibrasi kalibrasi terlebih dahulu
akan menyebabkan sebelum mengukur
kesalahan pengukuran. untuk memastikan
3 Voltmeter DC dan AC Kesalahan instalasi kinerja alat.
pemasangan akan Melakukan pemasangan
mengakibatkan alat menjadi alat secara seri dengan
rusak. beban untuk mengukur
Kesalahan menggunakan arus dan parallel dengan
selector akan menyebabkan beban untuk mengukur
alat rusak dan kesalahan tegangan
hasil pengukuran
Memberikan arus dan
Gunakan dan berikan
tegangan yang tinggi dan
tegangan dan arus input
melebihi batas maksimum
yang tidak melebihi
4 Resistor daya dari resistor yang dapat
kemampuan hambatan
menyebabkan terbakarnya
dan spesifikasi daya
karena disipasi daya yang
resistor.
tinggi
Resistor dekade tidak sesuai
Cek ulang setiap resistor
antara keluaran hambatan
5 Resistance Decade Box dekade agar nilai
dan hambatan yang sudah
resistansi sesuai
ditentukan
Tidak memasangkan sesuai
dengan polaritas tegangan Periksa agar sesuai
6 Kapasitor
berbahaya karena terjadi polaritasnya.
ledakan/percikan api.
Periksa terlebih dahulu
7 Transistor Transistor tidak bekerja
setiap transistor
Terdapat jalur yang tidak Cek setiap jalur pada
8 Papan percobaan
tersambung papan
9 Kabel penghubung Kabel tidak tersambung Cek kondisi kabel

Dok-PHD-21Elka-22 3
JURUSAN TEKNIK ELEKTRO Kode Jobsheet P/ELIN/00

PRODI D-III T. ELEKTRONIK Kode matkul 21EC2001

PRAKTEK ELKA INDUSTRI LANJUT Mulai berlaku Smt III/2022-23

Penempatan kaki komponen Memastikan


tidak sesuai akan penempatan kaki
10 Dioda zener
mengakibatkan data yang komponen sesuai
didapat tidak sesuai dengan rangkaian

IV. Alat & Bahan Praktik

No Nama Alat/bahan Spesifikasi Jumlah


1 Multimeter Analog dan digital 2 bh
2 Trafo Step Down 1 bh
3 Kapasitor 100uF 1 bh
4 Resistor 100k,10k,1k,220,470 5 bh
5 Diode Bridge B250, C3200-2200 1bh
6 Operational Amplifier 741 1 bh
7 Dioda Zener Vz 10V 1 bh
8 Transistor Bc 109 1 bh

V. Gambar Rangkaian & Langkah Kerja

Dok-PHD-21Elka-22 4
JURUSAN TEKNIK ELEKTRO Kode Jobsheet P/ELIN/00

PRODI D-III T. ELEKTRONIK Kode matkul 21EC2001

PRAKTEK ELKA INDUSTRI LANJUT Mulai berlaku Smt III/2022-23

Gambar-3.2 Rangkaian RPS Diskrit Paralel


Langkah kerja
No Parameter Yang TP Alat Ukur Target Pengujian
Diukur
1 Vin AC, Vo DC 1,2 Voltmeter AC Vripple, factor
Terhadap ground dan Osiloskop ripple
ch1
2 Vin DC unreg, 2,3 Voltmeter DC Faktor regulasi
Vo DC reg tegangan
3 VNL dan VFL 3 Voltmeter DC Faktor regulasi
beban

VI. Data & Analisis


Tabel 6.1 Data Pengukuran ripple dan factor regulasi beban
RL Vin AC Vin DC Vripple Vo DC
No
(Ω) (V) (V)Unreg. (Vrms) (V)Reg.
Vnl
1 100k
10.4
2 1k 12 10 0.636 0.25
Vfl
3 0
9.4

Tabel 6.2 Data pengukuran factor regulasi tegangan


No Vin DC unreg Vo DC reg ∆Vi ∆Vo
(V) (V)

Dok-PHD-21Elka-22 5
JURUSAN TEKNIK ELEKTRO Kode Jobsheet P/ELIN/00

PRODI D-III T. ELEKTRONIK Kode matkul 21EC2001

PRAKTEK ELKA INDUSTRI LANJUT Mulai berlaku Smt III/2022-23

1 10 10.4 0.5 0.1


2 10.5 10.5

Berdasarkan tabel hasil praktikum diatas bahwa pada rangkaian pada gambar 3.2 tegangan input
sebesar 10V unregulated ,didapatkan tegangan output pada keadaan arus Maksimum dengan RL
yaitu 100k menghasilkan teggangan output yang sudah diregulator sebesar 10.4 V (NL),kemudian
RL diatur untuk mendapatkan arus Minimum dengan cara memperkecil RL menjadi 1KΩ,
menghasilkan tegangan output yang sudah diregulator sebesar 0.25V, sehingga didapat data :

A. Faktor Ripple
Vripple : 0.636Vrms
VDC : 10V

r (%) = Vr (rms) / Vdc * 100%


= 0.636 / 10 * 100%
= 6.36%

B. Faktor Regulasi Tegangan


∆Vi = 0.5V
∆Vo = 0.1V

Maka,

∆ Vo
Reg.V (%) = x 100%
∆Vi
0.1
= x 100%
0.5
= 20%

C. Faktor Regulasi Beban


Saat keadaan Full Load / Tidak ada hambatan, didapatkan nilai VFL = 9.4V. Dan saat keadaan No
Load / Hambatan sangat besar, didapatkan nilai VNL = 10.4V dengan nilai R = 100K Ω

Dok-PHD-21Elka-22 6
JURUSAN TEKNIK ELEKTRO Kode Jobsheet P/ELIN/00

PRODI D-III T. ELEKTRONIK Kode matkul 21EC2001

PRAKTEK ELKA INDUSTRI LANJUT Mulai berlaku Smt III/2022-23

Maka didapatkan hasil :

Vnl−Vfl
Reg.R (%) = x 100%
Vfl
10.4−9.4
= x 100%
9.4
= 10.6 %

VII. Kesimpulan
Rangkaian RPS bekerja dengan baik berdasarkan tegangan referensi, yaitu tegangan output
regulator berdasarkan nilai tegangan referensi dari diode Zener. Nilai factor regulasi yang
kecil menjadikan kinerja RPS yang baik, karena RPS stabil terhadap perubahan baik
tegangan maupun beban

Dok-PHD-21Elka-22 7

Anda mungkin juga menyukai