RENCANA PELAKSANAAN

PEMBELAJARAN
Oleh : Dwiky Luthfiansyah, S.Tr.T

Nama Mata Pelajaran : Teknik Konfigurasi Jaringan Kabel dan Nirkabel

Tema/Materi Pembelajaran : Perencanaan dan Pengalamatan jaringan
Tujuan Materi Pembelajaran : Peserta didik mampu memahami topologi dan arsitektur jaringan sesuai
kebutuhan. Peserta didik mampu menerapkan kebutuhan teknisi pengguna
yang menggunakan jaringan. Peserta didik mampu menerapkan data
peralatan jaringan dengan teknologi yang sesuai

Indikator Pembelajaran :
1. Peserta didik mampu Menjelaskan Topologi Jaringan.
2. Peserta didik mampu mengidentifikasi topologi jaringan sesuai
kebutuhan.
3. Peserta didik manunjukak kebutuhan teknisi pengguna yang
menggunakan jaringan.
4. Peserta didik mampu memilih data peralatan jaringan dengan
teknologi yang sesuai

Alokasi waktu : 18 JP

A. PENDAHULUAN
1. Guru mengkondisikan peserta didik untuk siap menerima pembelajaran.
2. Guru bersama peserta didik mengkondisikan penerapan K3LH didalam dan dilingkungan RPS.
3. Guru mengkondisikan salah satu peserta didik untuk memimpin doa.

B. KEGIATAN INTI

● Stimulation (Pemberian Rangsangan)

Peserta didik melihat tayangan video tentang topologi dan arsitektur jaringan sesuai dengan
kebutuhan.

●Problem Statement (Identifikasi Masalah)

Peserta didik mengidentifikasi alat yang diperlukan, proses pelaksanaan, pengujian, dan
troubleshootingnya.

●Data Collection (Pengumpulan Data)

1. Peserta didik mengkelompokan topologi dan arsitektur jaringan sesuai kebutuhan
2. Guru melakukan pendampingan kepada peserta didik pada saat mengkelompokan topologi
dan arsitektur jaringan sesuai kebutuhan

●Data Processing (Pengolahan Data)

Guru memberi kesempatan bertanya kepada peserta didik jika mengalami kesulitan dalam
mengkelompokan, mengidentifikasi alat, proses, pengujian, troubleshooting topologi dan
arsitektur jaringan sesuai kebutuhan

●Verification (Pembuktian)

Guru dan peserta didik bersama-sama melakukan mengkelompokan topologi dan arsitektur
jaringan sesuai kebutuhan
 ●Generalization (Menarik Kesimpulan)

Peserta didik menyampaikan hasil identifikasi dan pengelompokan topologi dan arsitektur
jaringan sesuai kebutuhan

C. PENUTUP
1. Clean Area dan Material di ruangan.
2. Peserta didik dapat menanyakan hal yang tidak dipahami pada guru.
3. Peserta didik mengkomunikasikan kendala yang dihadapi selama kegiatan.
4. Peserta didik menerima apresiasi dan motivasi dari guru.
5. Berdoa mengakhiri kegiatan.

Sumber/media pelatihan :
1. Laptop/ Shartphone
2. Internet
3. Wikipedia/ Topologi Jaringan

LAMPIRAN MODUL
A. Ringkasan Materi/Handout
Topologi Jaringan komputer
 Topologi menggambarkan struktur dari suatu jaringan atau bagaimana sebuah jaringan di
desain
 Dalam definisi topologi terbagi menjadi 2, yaitu Topologi fisik (physical topology) yang
menunjukkan posisi pemasangan kabel secara fisik dan topologi logik (logical topology) yang
menunjukkan bagaimana suatu media diakses oleh host
Topologi fisik (physical topology)
 Point to point

 Topologi star

 Topologi Ring
  Topologi Tree

 Topologi Bus

 Topologi Mesh

 Topologi Plex

 Dll
Topologi logik (logical topology)
 Topologi Broadcast
  Topologi Token Ring

Berikut daftar kebutuhan perangkat jaringan sesuai dengan kebutuhan teknis yang diperlukan:
1. Komputer Server
2. Komputer Client
3. Lan Card
4. Hub/Switch
5. Kabel dan Konektor
6. Repeater
7. Bridge
8. Router
9. Dll
Penjelasan:
Apabila hendak membuat atau membangun sebuah jaringan komputer, maka dibutuhkan beberapa
perangkat pendukung agar jaringan terpasang dengan benar dan baik. Perangkat pendukung tersebut dapat
berupa perangkat lunak atau software dan perangkat keras atau hardware. Perangkat tersebutlah yang akan
digunakan untuk mendukung jalannya pengiriman pada suatu data, sehingga dapat memungkinkan
seseorang bekerja secara online.

Agar kita dapat lebih memahami mengenai beberapa perangkat pendukung tersebut, berikut penjelasannya:
1. Komputer Server, yakni komputer yang berisikan sistem operasi, program, hingga basis data.
Komputer server betugas memberikan pelayanan kepada komputer client dalam suatu jaringan
yang akan dibangun.
2. Komputer Client, yakni komputer yang dapat digunakan mengolah data yang berasal dari komputer
server. Komputer tersebut berfungsi sebagai pengguna layanan dari jaringan yang dibangun, tetapi
kinerjanya dibatasi oleh komputer server.
3. Lan Card, yakni kartu jaringan yang berbentuk papan elektronik. Kartu tersebut terpasang pada
komputer dan terhubung pada client atau jaringan server.
4. Hub/Switch, yakni suatu perangkat yang memiliki port dan bertugas sebagai penghubung antara
komputer server dengan beberapa komputer client agar dapat membentuk suatu jaringan.
5. Kabel dan konektor, memiliki tugas untuk menghubungkan antara satu komputer dengan komputer
yang lainnya dalam satu jaringan yang sama.
6. Repeater, hampir sama dengan Hub dan berfungsi sebagai alat sederhana yang memperbaiki serta
memperkuat sinyal yang melewatinya.
7. Bridge, berfungsi menghubungkan jaringan yang terpisah.
8. Router, berfungsi sebagai penyaring atau filter lalu lintas data.