Anda di halaman 1dari 1

I OZ.

)Tenggang waktu penyelesaian perselisihan hubungan industrial pada pengadilan


\--l hubungan industrial adalah :

\o1 uU ? ' z'uY'


>(so hari sejak sidang pertama
'8. 30 hari sejak sidang Pertama
C. 50 hari sejak sidang pertama, bila belum selesai dapat diperpanjang tidak lebih dari
14 hari
D. 30 hari sejak sidang pertama, bila belum selesai dapat diperpanjang tidak lebih dari
14 hari

62. Berdasarkan pengertian perselisihan, maka dikenal 4 obyek perselisihan, kecuali:


A. Perselisihan hak
B. Perselisihan kePentingan
C. Perselisihan pemutusan hubungan kerja dan perselisihan antar serikat pekerja dalam
-,satu perusahaan r(i - L u'' 2 hoe Y '
*r(pelaksanaan hak dan kewajiban
/
64. Untuk mengaiukan gugatan ke Pengadilan Hubungan Industrial, surat gugatan
harus dilamPiri dengan :

A. Bulrti-bukti tentang adanya hak


B. Keterangan/pernyataan yang mendukung adanya hak

Q[[:lXl i::Xlji:EXl ]iflil.;|.n mediator atau Kons,iator ts- sl c'e)


{
- 65. perselisihan yang timbul karena tidak dipenuhinya hak akibat adanya perbedaan
pelaksanaan atau peraturan terhadap ketentuan perundang-undangan,
Ferianiian keria, Peraturan perusahaan atau Perjaniian keria sama disebut
perselisihan:

A.- Kepentingan
f,Hrt
'C. PHK
,,--\ D. Arrtar Serikat Pekerja atau Serikat Buruh
,,\
\ OOI Undang-undang Nomor 2 Tahun 2OA4 tentang Penyelesaian Perselisihan
"',.-/ Hubungan Industrial merupakan hukum formil dari Undang-undang:
A. UU-No. 12 Tahun 1964tentang Pemutusan Hubungan Kerja di Perusahaan Swasta
B. UU No. 22 Tahun L957 tentang Penyelesaian Perselisihan Perburuhan
(UU
"
No. 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan
D.'UU No, 14 Tahun 1969 tentang Ketentuan-ketentuan Pokok mengenai Tenaga Kerja

12 lS'FtL?A 20J8

Anda mungkin juga menyukai