Anda di halaman 1dari 5

Air adalah Sumber Kehidupan

Air merupakan unsur terpenting dalam kehidupan dari semua makhluk hidup di bumi ini. Air
menjadi sangat penting karena air menjadi asupan bagi manusia, hewan, dan tumbuhan. Bagi
manusia, air dibutuhkan untuk keberlangsungan hidup sehari – hari seperti, untuk minum, mencuci,
membasuh diri dan lain – lain. Bagi sebagian hewan air sendiri menjadi wadah untuk tempat tinggal
atau habitat, untuk minum. Sedangkan tumbuhan, air menjadi habitat, untuk tumbuh dan berkembang.
Air juga sangat erat hubungannya dengan ekosistem dan makhluk hidup. Semuanya saling tergantung
satu sama lain.

Tetapi sudah banyak sekali pencemaran air di bumi ini. Hal ini tentunya menjadi masalah
besar jika tidak diperhatikan dengan baik. Pencemaran air yang terjadi tentu memiliki sumber asalnya,
penyebabnya dan dampaknya. Hal ini tentunya akan memengaruhi hubungan antara air dengan
ekosistem dan makhluk hidup di dalamnya. Misalnya saja air yang sudah terkontaminasi, pasti akan
berpengaruh pada hidup manusia, hidup hewan yang habitatnya di air serta hidup tumbuhan.

Air Unsur Utama Dalam Hidup

Air merupakan suatu zat yang tersusun dari unsur kimia hidrogen dan oksigen dan berada


dalam bentuk gas, cair, dan padat. Menurut Sitanala Arsyad, air adalah senyawa gabungan antara dua
atom hydrogen dan satu atom oksigen menjadi H2. Sedangkan, menurut Muhamad Erwin, air
merupakan sumber daya alam yang mempunyai arti dan fungsi sangat penting bagi manusia. Air
dibutuhkan oleh manusia, dan makhluk hidup lainnya seperti tetumbuhan, berada di permukaan dan di
dalam tanah, di danau dan laut, menguap naik ke atmosfer, lalu terbentuk awan, turun dalam bentuk
hujan, infiltrasi ke bumi atau tubuh bumi, membentuk air bawah tanah, mengisi danau dan sungai
serta laut, dan seterusnya.1,2,3

Jadi dalam Bahasa sederhananya air merupakan sumber daya alam yang sangat dibutuhkan
oleh setiap makhluk hidup atau bisa dikatakan bahwa air merupakan unsur terpenting di bumi ini. Air
menjadi komponen penting bagi makhluk hidup dan ekosistem, misalnya saja manusia yang bagian
tubuhnya sendiri terdiri dari 60-70% air, yang membutuhkan air untuk kelangsungan hidupnya sehari-
hari seperti, untuk minum, mengelolah makanan, mencuci, membersihkan diri, tempat transportasi,
tempat mencari nafkah, dan lain-lain. Bagi tumbuhan juga, air menjadi faktor utama untuk membantu
proses tumbuh berkembangnya tumbuhan, tidak hanya itu air juga menjadi tempat habitat bagi
sebagian besar tumbuhan. Bagi hewan sendiri, air menjadi sumber untuk tempat tinggal, untuk minum
dan masih banyak lagi.

1
Ketersediaan sumber air juga menjadi faktor penunjang yang penting, sumber air yang masih
melimpah dapat membantu terus proses kehidupan di bumi ini. Sumber air yang masih bersih dan
terjaga, memberikan sederet dampak positif bagi makhluk hidup, misalnya saja bagi habitat hewan
dan tumbuhan yang hidup di air, karena masih terjaga kondisi airnya, mereka dapat terus hidup dan
berkembang. Hal-hal inilah yang menjadikan air berhubungan langsung dengan kehidupan makhluk
hidup dan ekosistem yang secara otomatis membentuk komponen penting di dalamnya.

Masalah Kelestarian Air

Di zaman sekarang ini sudah banyak sekali pencemaran-pencemaran yang terjadi, salah
satunya pencemaran air. Pencemaran air adalah suatu perubahan keadaan di suatu tempat
penampungan air seperti danau, sungai, lautan, dan air tanah akibat aktivitas manusia. Menurut PP no
20 tahun 1990, pencemaran air adalah masuknya atau dimasukkannya makhluk hidup, zat, energi, dan
atau komponen lain ke dalam air oleh kegiatan manusia sehingga kualitas dari air tersebut turun
hingga batas tertentu yang menyebabkan air tidak berguna lagi sesuai dengan peruntukannya. 4,5

Pencemaran air memiliki sederet dampak, sumber terbentuknya, dan penyebabnya. Misalnya
sumber terbentuknya pencemaran air itu antara lain, limbah industri: bahan kimia cair maupun padat,
dari sisa-sisa bahan bakar seperti tumpahan minyak dan oli, kebocoran pipa-pipa minyak tanah yang
ditimbun dalam tanah, penggunaan lahan hijau atau hutan untuk membangun sesuatu, limbah
pertanian, limbah pengolahan kayu, penggunakan bom oleh nelayan dalam mencari ikan di laut,
rumah tangga (limbah cair, seperti sisa mandi, MCK, sampah padatan seperti plastik,
gelas, kaleng, batu baterai, sampah cair seperti detergen dan sampah organik, seperti sisa makanan
dan sayuran).

Adapun dampak pencemaran air antara lain, dampak terhadap kehidupan biota air, dampak
terhadap kualitas air tanah, dampak terhadap kesehatan, dampak terhadap estetika lingkungan. Dari
semua sumber dan dampak yang dihasilkan dari pencemaran air, tentu memilik penyebab yang
menjadi masalah terbesar jika tidak diatasi lebih lanjut, penyebabnya antara lain, pemanasan global,
penggundulan hutan, perkembangan industri, agrikultur, dan ternak hewan, dan pembuangan limbah
kimia, tumpahan bahan bakar, lalu lintas maritim.

Tidak bisa dibayangkan jika ketersediaan air bersih di bumi akan menipis bahkan habis, hal
ini pasti akan memengaruhi kelangsungan hidup dan ekosistem, makhluk hidup pun akan juga terkena
dampaknya. Semua masalah yang terjadi ini tidak lebih karena ulah manusia sendiri, manusia yang
merusaknya, manusialah yang akan rugi.

2
Keterlibatan Manusia

Dari berbagai masalah yang ada, jika tidak ditangani lebih lanjut, maka akan terjadi kerusakan
yang fatal pada kelestarian air, apalagi bagi makhluk hidup, ekosistem dan bumi ini. Keterlibatan
langsung dari manusialah yang menjadi landasan utama dalam menangani masalah ini, manusialah
yang menjadi faktor utama dalam melestarikan dan mencemari air, ada sisi positif yang dihasilkan,
tetapi ada juga sisi negatif yang diberikan oleh manusia terhadap kelestarian air. Tidak hanya sekedar
wacana, tetapi dibutuhkan kesadaran dari setiap manusia untuk mau menanggulangi bersama masalah
air yang terjadi.

Berbagai cara dan upaya dilakukan dalam menjaga kelestarian air, misalnya menjaga
lingkungan, mengurangi penggunaan air, membuang sampah pada tempatnya, meminimalisir
penggunaan bahan kimia, membuang bahan kimia dengan benar, mendaurulang bahan bekas,
mengadakan penyuluhan, mencegah adanya penebangan pohon secara liar, mengadakan reboisasi
pada hutan, tidak membuang limbah pabrik sembarangan, pengecekan saluran pipa air secara rutin,
menjaga kestabilitasan ketersedian air bersih di sumber-sumber air, menciptakan lingkungan yang
asri.5

Inovasi Baru yang Cemerlang

Tidak hanya upaya - upaya dalam menanggulangi pencemaran air, dibutuhkan juga solusi
yang menjadi titik akhir dalam menangani masalah ini, beberapa solusi untuk menangani pemcemaran
air antara lain, melakukan pengolahan limbah dengan benar, menggunakan bahan - bahan yang ramah
lingkungan, tidak membuang sampah di sungai atau sumber air lainnya, menggunakan detergen yang
ramah lingkungan, rutin melakukan upaya pembersihan sumber air, menanam pohon di setiap lahan
yang tersedia, menjauhkan sumber polutan dari sumber air, tidak mendirikan kawasan industri yang
dekat dengan sumber air, tidak menggunakan pupuk kimia berbahaya dan pestisida secara  berlebihan.
Solusi-solusi ini akan menjadi paripurna jika keterlibatan langsung dari manusia dalam melestarikan
kembali air yang sudah tercemar.

Berbagai inovasi-inovasi baru pun mulai bermunculan, apalagi inovasi dalam


mengembangkan alat untuk memfilterisasi air. Inovasi ini sangat amat berguna apalagi bagi
kehidupan manusia agar dapat mengonsumsi air yang bersih. Inovasi-inovasi inilah yang juga sangat
membantu kelangsungan hidup hewan dan tumbuhan, dengan alat penyaring air dapat membuat
habitat mereka terjaga dan pulih kembali.

3
Kelestarian Air untuk Generasi Masa Depan

Dari sekian banyak kerusakan yang terjadi, tidak jarang pula dari sebagian besar manusia
mulai membuat inovasi-inovasi baru misalnya, alat filterisasi air, alat penyedot limbah dan lain-lain.
Inovasi-inovasi ini sangat membantu melestarikan kembali sumber air yang sudah tercemar. Hal ini
semakin mendorong mereka, karena mereka melihat banyak sekali sumber-sumber air yang sudah
tercemar, apalagi didorong dengan perkembangan teknologi yang semakin canggih memampukan hal
itu semua dapat teratasi dengan sangat mudah.

Tidak hanya sampai di masa kini, kelestarian sumber air harus tetap terjaga, air akan terus
menjadi unsur utama dalam hidup untuk sekarang, besok dan nanti. Air adalah sumber utama bagi
kehidupan.

4
Daftar Pustaka

1. https://www.merdeka.com/sumut/pengertian-air-fungsi-karakteristik-beserta-
sumbernya-kln.html
2. https://www.geologinesia.com/2018/05/apa-itu-air.html
3. https://www.kumpulanpengertian.com/2018/08/pengertian-air-menurut-para-ahli.html
4. https://www.rumah.com/panduan-properti/pencemaran-air-55462
5. https://sumberdayaair.malangkab.go.id/pd/detail?title=sumberdayaair-opd-cara-
mencegah-pencemaran-air

Anda mungkin juga menyukai