Anda di halaman 1dari 9

KESEHARIAN KU DI DUNIA PASKIBRA

Aku adalah Reyfan Afwan Sidqi,aku adalah salah satu capasek


atau calon paskibra sekolah, saat pertama kali masuk ke dunia paskibra
aku berpikir bahwa di dunia paskibra sangat seru dan menegang kan
namun ternyata ekspetasi ku terlalu jauh ternyata dunia paskira begitu
menyenangkan saat aku masuk aku di kasih tau cara cara yang belum
pernah aku tau seperti tata cara minum, tata cara makan , dan tata cara
memberi salam.

Saat pertama kali aku latihan dan saat itu ada seleksi untuk
pasukan pengibar bendera merah putih di sekolah dan saat seleksi aku
terpilih menjadi pasukan pengibar aku, aku sangat senang lalu aku
mulai latihan dengan giat, aku di ajarkan cara untuk mengibarkan
bendera merah putih dengan gagah dan aku juga di ajarkan cara jalan yg
benar saat pengibaran.

Banyak dari seluruh anggota paskibra yg tidak kepilih aku sangat


beruntung, aku berpikir mungkin latihan paskibra akan mudah dan
menyenangkan tetapi aku salah ternyata latihan paskibra lebih dari
pada itu ,kita sebagai pasukan di perlakukan beda dari anggota yg lain
Seperti di bentak, di hukum , di suruh push up dan yang lain lain. Tapi di
situlah mental dan fisik ku di tempa yg tadinya aku lemah saat masuk
paskibra aku mulai menjadi kuat dan tahan bentakan.
Saat sedang latihan pelatih ku yang bernama kang Lian bilang "
kalian jika tidak ingin di pandang rendah oleh orang maka tunjukkan
kepada orang lain bahwa kalian lebih dari apa yg mereka pikirkan",di
situlah aku dan seluruh pasukan ku merasa lebih percaya diri dan
semangat dalam menjalani latihan,

Saat kami sedang latihan salah satu dari pasukan ku ada yg salah
gerakan dan di situ lah pertama kalinya aku di hukum, aku di hukum
push up oleh kang Asep dan kang Lian mereka bilang " itu salah, cepat
turun push up 5 kali ", kami dan seluruh pasukan pun turun dan push up
sebanyak 5 kali, tapi jika aku dan pasukan bener dan tidak ada salah aku
tetap di beri hadiah ya itu hadiah fisik.
Saat sudah selesai latihan aku dan seluruh pasukan istirahat ada yg
beli minum, ada juga yg jajan mie awalnya kami gak saling kenal tapi
setelah beberapa lama kami sudah saling mengenal, habis itu pelatih
menyuruh selruh pasukan untuk kumpul kembali umtuk memulai latihan
pelatih ku bilang “ untuk pasukan waktu istirahat 5 menit lagi habis itu
kumpul lagi”, tapi saat waktu habis aku dan seluruh pasukan di suruh
kumpul ada satu orang yang telat kumpul karena kelamaan jajan dan
akhirnya pelatih ku marah dan bilang “ kenapa kamu telat kamu” dan
orang tersebut bilang “ maaf kamg saya telat kumpul soalnya habis beli
mie kang” , karena di paskibra ada yang namanya solidaritas maka jika
satu orang dihukum semuanya juga di hukum, dan karena ada yang salah
dan di suruh push up maka aku dan yang lain pun ikut push up.
Tapi pelatih memberi hukuman fisik bukan karena sesuka hati nya
saja tetapi karena agar saat kami tampil tubuh kami menjadi lebih
terbentuk dan tegak lurus karena di paskibra tidak ada yg badan nya
melengkung semua badannya tegak dan gagah.

Karena kami pasukan inti dan kami yang paling utama maka kami
harus lebih rajin latihan lagi ya walaupun ada yg jarang atau izin masuk,
tapi ada di satu waktu yg di mana aku dan salah satu pasukan ku di
pisahin dari barisan bukan tanpa sebab tetapi kerana di pasukan ku
belum ada danton nya maka aku dan salah satu pasukan ku yang cowo di
pilih untuk seleksi danton dan sambil menunggu pengunguman siapa
yang kepilih aku dan salah satu pasukan ku istirahat.

Dan gak berselang lama kami pun dipanggil lagi dan saat itu juga
di umumkan siapa yang kepilih jadi danton dan pelatih kami pun bilang
“ yg kepilih jadi danton buat pasukan pengibar adalah capasek Reyfan”,
aku pun senang karena kepilih jadi danton, tapi pelatih kami bilang lagi”
untuk yg tidak kepilih jangan berkecil hati karena bisa aja suatu saat
nanti kalian bisa menjadi danton menggantikan Reyfan”, dan dia pun yg
tadi nya murung sekarang jadi bersemangat kembali.

Saat sudah di lakukan pemilihan danton aku dan salah satu


pasukan ku di suruh kembali ke barisan dan melanjutkan latihan lagi,
dan mulai saat itu aku yg mengambil alih pasukan dan aba aba, aku
sempat berpikir bahwa menjadi danton itu enak dan gampang karena
cuman ngomong doang tetapi aku salah ternyata menjadi danton tidak
segampang itu karena aku harus menggunakan otak kanan dan otak kiri
karena aku mengambil alih tetapi sambil melihat gerakan kaki pasukan
dan melihat dimana dan kapan saja harus mengambil alih.

Tapi untung nya aku orang yang cepat tanggap dan bisa
menyelesaikan masalah jadi aku tau dimana aku harus mengambil alih
dan dimana aku harus berhenti jadi aku dan pasukan ku tidak kagok tapi
saat hari H yang di mana semua sudah siap dan tinggal persiapan nya
doang, dan saat pengibaran semua berjalan lancar walaupun ada
kesalahan yang bikin malu seperti kurang tenaga dan bendera merah
putih yang kelipet saat mau di bentang kan.

Tapi pelatih kami pernah bilang” jika kalian melakukan kesalahan


maka kalian jangan sampe menunjukan ekspresi kalo kalian salah, kalian
harus tetap tegap dan kalian harus tetap profesional walaupun kalian
masih first time , dan kalian harus percaya diri”, dan saat itu lah aku
ingat untuk tetap tenang dan bisa berpikir agar bendera nya bisa menjadi
seperti semula dan akhirnya aku pun bisa mengenmbalikan situasi
menegangkan tadi dan setelah ngibarin aku langsung balik ke tempat
awal maju jalan setelah sampai dan balik kanan henti tiba tiba pelatih ku
bilang ke padaku sambil bisik – bisik “ reyfan kamu bilang ke pasukan
buat balik kanan bubar “ lalu aku pun langsung memerintahkan pasukan
buat balik kanan bubar dan jalan ke musholah.
Lalu kami dengan tegang jalan ke musholah dan setelah sampai
musholah kami melakukan evaluasi dari yang baik sampe yang buruk
saat melakukan evaluasi ada yang nangis dan ada yang mengakui
kesalahan nya apa saja dan aku pun juga mengakui bahwa tadi aku salah
dalam mengibarkan bendera merah putih dan kami pun di suruh balik ke
kelas sambil merapikan baju pdl { baju lomba } saat aku selesai
merapikan baju dan kembali ke kelas aku langsung di puji dan di tanya “
pan kenapa lu tadi salah ngebentangin bendera “ , dan aku pun jawab “
tadi ngelipet bendera nya salah jadi pas di kibarin ngelipet”, dan
semuanya pada memberi apresiasi buat gw.

Dan setelah ngibarin aku ikut lomba 17 agustus di sekolah sambil


mempersiapkan baju pdl yang akan di bawa pulang,dan setelah aku mau
balik ada salah satu teman ku yang mau masuk paskib dan aku langsung
kasih tau ke pelatih ku ya itu kang lian dan dia bilang “ y udah gpp,
selamat bergabung di paskibra ya “ , aku pun memulai latihan kembali
untuk mengikuti lomba di bulan oktober pada tanggal 22

TAMAT

TERIMAKASIH TELAH
MEMBACA

Anda mungkin juga menyukai