(MLC 2006)
Pertemuan 11 dari 12
1
2. Kondisi Kerja
• Kontrak Kerja harus jelas, legal, dan mengikat
• Gaji harus dibayar minimal setiap bulan dan harus ditransfer secara berkala ke keluarga
bila dibutuhkan.
• Jam kerja maksimal jam kerja 14 jam /hari atau 72 jam /minggu
• Jam istirahat minimal adalah 10 jam / hari atau 77 jam / minggu.
• Hak cuti tahunan serta cuti di darat.
• Pemulangan pelaut ke negara asal harus gratis
• Bila kapal hilang atau kandas, pelaut memiliki hak pesangon
• Setiap kapal harus punya jenjang karir yang jelas
2
• Bila sertifikat dimiliki kapal dari negara bendera yang meratifikasi MLC 2006, maka
investigasi hanya dilakukan sekedar untuk memeriksa adanya indikasi ketidak patuhan
terhadap standar.
• Bila kapal belum memiliki sertifikat, maka investigasi harus dilakukan secara
menyeluruh dan memastikan kapal telah memenuhi MLC 2006.
• Jadi MLC 2006 secara tidak langsung juga berlaku untuk negara yang belum
meratifikasi MLC bila mereka ingin berlabuh di negara yang sudah meratifikasi MLC
2006.
• Agen yang menyediakan pekerja untuk kapal juga harus diinspeksi menerapkan MLC
2006
MLC ini tidak berlaku untuk:
● Kapal penangkap ikan,
● Kapal yang dibangun secara tradisional
● Kapal perang atau pembantu angkatan laut
● Kapal biasanya tidak terlibat dalam kegiatan komersial.
HAL YG DIPERIKSA DALAM PENERAPAN MLC
• Usia minimum
• Sertifikasi medis
• Kualifikasi pelaut
• Perjanjian kerja Pelaut
• Penggunaan jasa perekrutan
• Jam kerja atau istirahat
• Tingkatan pengawakan
• Akomodasi
• Fasilitas rekreasi
• Makanan dan katering
• Kesehatan dan keselamatan dan pencegahan kecelakaan
• Perawatan medis
• Prosedur pengaduan
• Pembayaran upah
Mengapa harus Mematuhi MLC
• Tujuannya adalah memastikan kondisi kerja yg layak sejalan dgn persaingan yang adil.
• Konvensi MLC ini, mengharuskan setiap kapal yang berukuran 500 GT lebih yang
beroperasi di perairan international maupun antar pelabuhan dalam wilayah Negara.
• Setiap kapal wajib hukumnya untuk memenuhi ketentuan MLC ini dan wajib memiliki
Declaration Maritime Labour Certificate (DMLC) di keluarkan oleh Negara kapal
• kapal harus mampu menunjukkan bukti DMLC
• Kelengkapan DMLC kapal akan selalu di periksa oleh Port State Control (PSC) pelabuhan
negara di mana kapal tersebut berlabuh (berlayar),
• konsekuensi, apabila kapal tersebut tidak memiliki kelengkapan DMLC maka akan di
kenakan sangsi
3
ILO MLC 2006 memodernisasi standar MLC untuk:
1. Menetapkan persyaratan minimum bagi pelaut untuk bekerja pada sebuah kapal.
2. Menangani kondisi kerja, akomodasi, fasilitas rekreasi, makanan dan katering,
perlindungan kesehatan, perawatan medis, perlindungan kesejahteraan dan jaminan
sosial.
3. Mempromosikan kepatuhan bagi operator dan pemilik kapal dengan memberikan
fleksibilitas yang cukup pada pemerintah untuk menerapkan persyaratan dalam cara
yang terbaik disesuaikan dengan undang-undang nasional
4. Memperkuat mekanisme penegakan/pelaksanaan pada semua tingkatan, termasuk
ketentuan untuk prosedur keluhan yang tersedia bagi pelaut,
5. pengawasan yang dilakukan oleh para pemilik kapal dan nakhoda terhadap kondisi
kapal-kapal mereka, yurisdiksi negara bendera dan kontrol atas kapal mereka, dan
inspeksi negara pelabuhan pada kapal asing.
Apabila MLC 2006 ini diberlakukan, beberapa hak para pelaut akan dapat terpenuhi yaitu:
Tempat kerja yang aman (safe and secure) sesuai dengan standar keselamatan yang layak;
Syarat perjanjian kerja yang wajar (fair terms of employment);
Kerja dan kondisi tempat kerja dikapal yang layak; dan
Perlindungan kerja, perawatan kesehatan, kesejahteraan dan bentuk lainnya terhadap
perlindungan social (Health protection, medical care, welfare measures and other forms
of social protection).
selamat berjuang