TENTANG
PEDOMAN PELAYANAN PELAYANAN RADIODIAGNOSTIK, IMAGING DAN
RADIOLOGI INTERVENSIONAL (RIR) SECARA TERINTEGRASI
MEMUTUSKAN
Menetapkan : KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT TRIMITRA TENTANG
PEDOMAN PELAYANAN RADIODIAGNOSTIK, IMAGING DAN
RADIOLOGI INTERVENSIONAL (RIR) SECARA TERINTEGRASI
DI RUMAH SAKIT TRIMITRA
RUMAH SAKIT TRIMITRA
Jl. Raya Jakarta Bogor Km.43 Cibinong 16916
Telp. 021-8763055/56 Fax. 021-8755311, 8758038
Email : rstrimitra@rstrimitra.com
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar belakang
B. Tujuan Pedoman
1. Tujuan Umum
Tujuan umum pelayanan radiologi adalah meningkatkan pelayanan radiodiagnostik
di rumah sakit.
2. Tujuan khusus
Tujuan khusus yang ingin di capai adalah adanya peningkatan pelayanan radiologi
yang mencakup :
1. Memberikan pemahaman kepada seluruh personil radiologi tentang pedoman
pelayanan radiologi sebagai pegangan dalam melaksanakan kegiatan kegiatan
radiologi
2. Sebagai acuan agar pelayanan radiologi dapat dilaksanakan sesuai standar
3. Memaksimalkan pelayanan di Instalasi Radiologi
D. Batasan Operasional
1. Radiologi
Radiologi adalah cabang ilmu kedokteran yang menggunakan energy pengion dan
bentuk energy lainnya (non pengion) dalam bidang diagnostic imaging dan terapi
yang meliputi energy pengion lain dihasilkan oleh generator dan bahan radioaktif
seperti antara lain sinar rontgen (sinar X), sinar gamma,pancaran partikel pengion
(electron,neutron,positron dan proton) serta bukan energy pengion (non pengion)
seperti antara lain gelombang ultrasonic, gelombang infrared,gelombang
magnetis,gelombang mikro (microwave) dan radiofrekwensi.
2. Radiodiagnostik Imaging
Adalah cabang ilmu Radiologi dalam bidang diagnostic yang menggunakan alat alat
yang memancarkan energy radiasi pengion maupun bukan pengion (non pengion)
yang dihasilkan oleh generator dan bahan radioaktif yang menghasilkan citra (image)
RUMAH SAKIT TRIMITRA
Jl. Raya Jakarta Bogor Km.43 Cibinong 16916
Telp. 021-8763055/56 Fax. 021-8755311, 8758038
Email : rstrimitra@rstrimitra.com
dari morfologi tubuh manusia dan faal tubuh manusia untuk diagnosis medis yang
menggunakan sinar rontgen (sinar X)
3. Pelayanan Radiologi Konvensional
Adalah pelayanan penunjang untuk diagnostic dengan menggunakan peralatan
radiologi konvensional umum yang terdiri dari 2 jenis tindakan antara lain :
a. Pemeriksaan Radiologi Non Kontras
b. Pemeriksaan Radiologi Kontras
4. Standar Pelayanan Radiologi
Adalah sumber yang berlaku sesuai dengan tingkat atau kelas rumah sakit dan sarana
pelayanan kesehatan lainnya yang menyelenggarakan pelayanan radiologi tersebut
5. Tenaga Profesional/Formal Radiologi adalah tenaga yang mencakup : dokter spesialis
radiologi (Radiologist ) dan Radiografer
6. Tenaga Penunjang Radiologi adalah tenaga yang mencakup teknisi Pesawat rontgen
yang ditempatkan diradiologi,paramedic,petugas administrasi radiologi
7. Standar Prosedur Operasional (SPO) adalah kumpulan instruksi/langkah langkah yang
telah dibakukan untuk menyelesaikan proses kerja rutin tertentu.
8. Tim monitoring pelayanan radiologi adalah tim yang berada di Dinas Kesehatan yang
bertugas memonitor dan membina pelayanan radiologi yang berada di wilayahnya.
9. Foto Rontgen adalah pemeriksaan organ tubuh manusia yang menggunakan sinar X,
yaitu gelombang elektromagnetik yang memiliki panjang gelombang yang sangat
pendek (0,05A – 0,125A ) sehingga mempunyai daya tembus yang tinggi dan
didokumentaskan pada film rontgen.
10. Ultrasonografi (USG)
Adalah alat pemeriksaan organ tubuh manusia dengan menggunakan gelombang suara
yang frekwensinya 1-10 juta Hz
11. Informed Consent adalah surat persetujuan pasien/keluarga untuk pelaksanaan
tindakan medis
12. Apron adalah alat pelindung diri dari radiasi sinar X
13. Grid adalah sebuah alat yang berbentuk lempengan berisi kisi kisi yang berfungsi
untuk menghilangkan radiasi hambur yang mengenai kaset
14. Marker adalah tanda atau kode yang terbuat dari bahan yang tidak tembus radiasi sinar
RUMAH SAKIT TRIMITRA
Jl. Raya Jakarta Bogor Km.43 Cibinong 16916
Telp. 021-8763055/56 Fax. 021-8755311, 8758038
Email : rstrimitra@rstrimitra.com
E. Landasan Hukum
BAB II
STANDAR KETENAGAAN
Ketenagakerjaan adalah segala hal yang berhubungan dengan tenaga kerja pada waktu
sebelum, selama dan sesudah masa kerja setiap orang yang mampu melakukan pekerjaan
guna menghasilkan barang dan jasa baik untuk memenuhi kebutuhan sendiri atau
masyarakat. Tenaga kerja memiliki peranan dan kedudukan yang pentingsebagai pelaku
sekaligus tujuan pembangunan, adanya peningkatan kualitas dan perlindungan tenaga kerja
dan keluarganya sesuai dengan harkat dan martabat manusia.
Kualifikasi tenaga dalam penggunaan pesawat Sinar X radiologi diagnostic dan USG
terdiri dari satu dokter spesialis radiologi yang berkompeten sesuai peraturan perundang
undangan yang berlaku, PPR medik dan 5 radiografer D III Teknik Radiodiagnostik.
Standar Ketenagaan ditentukan berdasarkan :
1. Jenis sarana kesehatan
2. Kemampuan/kompetensi
3. Beban Kerja
4. Jumlah peralatan (Pesawat)
B. Distribusi Ketenagaan
Kualifikasi Tenaga
Saat ini formulasi perhitungan kebutuhan tenaga radiologi dirumah sakit sedang
dilakukan dengan analisa pola ketenagaan .Kebutuhan tenaga radiologi dapat dihitung
berdasarkan beban kerja. Berikut adalah kualifikasi tenaga kerja yang dibutuhkan di Rumah
Sakit Trimitra
RUMAH SAKIT TRIMITRA
Jl. Raya Jakarta Bogor Km.43 Cibinong 16916
Telp. 021-8763055/56 Fax. 021-8755311, 8758038
Email : rstrimitra@rstrimitra.com
C. Pengaturan Jaga
Tujuan Utama pengaturan jaga adalah untuk optimalisasi pelayanan demi kepuasan
pelanggan.Semua pasien atau pengguna jasa bisa mendapatkan pelayanan radiologi rumah
sakit Trimitra. Diatur waktu dan petugasnya, diselaraskan dengan volume pekerjaan.
1. Waktu pelaksanaan pemeriksaan diatur sebagai berikut :
a. Pagi : Pukul 07.00 – 14.00
b. Siang : Pukul 14.00 – 21.00
c. Malam : Pukul 21.00 – 07.00
2. Pembagian shift di Instalasi Radiologi Rumah Sakit Trimitradi bagi menjadi 3 yaitu :
Shift Pagi, Shift Siang dan Shift Malam
3. Petugas Radiologi dinas pagi berjumlah 2 orang, melaksanakan semua pemeriksaan
,administrasi, processing citra
4. Petugas Radiologi dinas siang berjumlah 1 sampai 2 orang, melaksanakan semua
pemeriksaan radiologi, administrasi, processing citra radiologi
5. Petugas Radiologi dinas malam berjumlah 1 orang, melaksanakana semua pemeriksaan
radiologi, administrasi dan processing citra radiologi
6. Jam praktek Dokter Radiologi
Setiap Hari Senin, Rabu,Kamis dan Jum`at
a. Pagi : 08.00 WIB – 10.00 WIB
b. Siang : 14.00 WIB - 16.00 WIB
c. Diluar jam praktek tersebut untuk pasien cito yang segera memerlukan hasil
diagnosa yang cepat maka foto akan dikirim lewat telegram
RUMAH SAKIT TRIMITRA
Jl. Raya Jakarta Bogor Km.43 Cibinong 16916
Telp. 021-8763055/56 Fax. 021-8755311, 8758038
Email : rstrimitra@rstrimitra.com
BAB III
Jalan
Ruang
Prosesing Gudang
280cm
CR
300cm
Ruang
control
Ruang
Ruang
Tunggu
IGD
300c
480cm
250c
m
320cm
RADIOLOGI
W
200cm
Pintuke IGD C
560c
m
150c 150c
m m
RuangPendaftaran,
Ruang KETERANGAN
Kasir RM
RUMAH SAKIT TRIMITRA
Jl. Raya Jakarta Bogor Km.43 Cibinong 16916
Telp. 021-8763055/56 Fax. 021-8755311, 8758038
Email : rstrimitra@rstrimitra.com
BAB IV
TATA LAKSANA PELAYANAN
A. PENDAFTARAN PEMERIKSAAN
Pemeriksaan radiologi harus berdasarkan permintaan dari dokter klinisi.
Dalam hal ini dokter yang meminta pemeriksaan dapat terjadi kemungkinan sebagai
berikut :
A. Pendaftaran Pasien
Pendaftaran pasien merupakan awal dari dilakukannya pemeriksaan , agar
pelayanan radiologi tersebut dapat berjalan dengan baik dan bermutu haruslah
RUMAH SAKIT TRIMITRA
Jl. Raya Jakarta Bogor Km.43 Cibinong 16916
Telp. 021-8763055/56 Fax. 021-8755311, 8758038
Email : rstrimitra@rstrimitra.com
1. Pendaftaran pasien
2. Identifikasi
3. Penomoran
4. Pembayaran
Proses administrasi 5. Pembuatan jawaban
6. Perjanjian pemeriksaan kontras
Hasil Final RO
RUMAH SAKIT TRIMITRA
Jl. Raya Jakarta Bogor Km.43 Cibinong 16916
Telp. 021-8763055/56 Fax. 021-8755311, 8758038
Email : rstrimitra@rstrimitra.com
1. Pendaftaran pasien
2. Identifikasi
3. Penomoran
Proses Administrasi 4. Pembuatan nota
5. Pembuatan jawaban
6. Perjanjian pemeriksaan
kontras
Radiografer
1. Meneliti form pemeriksaan
2. Identifikasi
3. Membuat foto
Radiografer
1. Quality control film
2. Validas hasil
1. Menyiapkan amplop
rontgen
2. Menyiapkan foto yang akan
dibaca
Hasil Final RO
3. Menyiapkan data pasien
dibuku hasil
RUMAH SAKIT TRIMITRA
Jl. Raya Jakarta Bogor Km.43 Cibinong 16916
Telp. 021-8763055/56 Fax. 021-8755311, 8758038
Email : rstrimitra@rstrimitra.com
B. Jenis Pemeriksaan
Pemeriksaan rutin ( Non Kontras/Tanpa Persiapan )
a. Kepala
b. Thorax PA/AP
c. Sinus Paranasal
d. Abdomen/BNO
e. Abdomen 3 Posisi
f. Pelvis
g. Columna Vertebralis ( Cervical,Thoracal,Lumbal,Lumbosacral)
h. Extremitas Atas ( Humerus,Antebrachi,Elbow,Manus )
i. ExtremitasBawah ( Femur,Cruris,Pedis,Genu,Ankle,Calcaneus,Hip Joint)
F. Pemberian Ekspertise
Pemberian ekspertise dilaksanakan oleh dokter spesialis radiologi dengan
standar 3 jam ( ± 180 menit ) kecuali pasien cito sesuai dengan kebijakan pelayanan
radiologi.
G. Penyerahan Hasil
Pasien Rawat Jalan Luar dan Poli
1. Semua hasil radiologi di kemas menggunakan amplop coklat untuk hasil
berbentuk film dan map kecil untuk hasil dalam bentuk DVD yang telah
dilengkapi stiker nama dan identitas pasien lainnya
2. Semua pemeriksaan radiologi yang telah dlakukan mendapat ekspertise dari
dokter ahli radiologi
3. Pasien rawat jalan mengambil sendiri foto dan hasil pemeriksaan radiologi
dengan menggunakan bukti pengambilan hasil
4. Saat pasien mengambil hasil, pasien/keluarga menuliskan nama dan tanda
tangan pada buku pengambilan hasil rawat jalan
Pasien Rawat Inap
1. Perawat ruangan mengambil foto dan hasil pemeriksaan radiologi dan di catat
pada buku pengambilan hasil rawat inap
H. Pelayanan Pemeriksaan dengan Perjanjian
Pelayanan oleh petugas radiologi yang dilakukan dengan perjanjian terlebih dahulu.
Hal ini dikarenakan pemeriksaan tersebut butuh persiapan /perencanaan sesuai
prosedur yang sudah ditetapkan. Adapun tujuan dilakukannya pemeriksaan dengan
perjanjian adalah sebagai berikut :
a. Agar pelaksanaan pemeriksaan sesuai dengan yang direncanakan
b. Mempersiapkan keadaan pasien secara psikologis
c. Agar pelaksanaan pemeriksaan lebih terjadwal dan teratur
RUMAH SAKIT TRIMITRA
Jl. Raya Jakarta Bogor Km.43 Cibinong 16916
Telp. 021-8763055/56 Fax. 021-8755311, 8758038
Email : rstrimitra@rstrimitra.com
BAB V
LOGISTIK
A. Pengaturan
1. Instalasi Radiologi menetapkan jumlah kebutuhan film x ray dan pembekalan penting
untuk menunjang proses pemeriksaan radiologi.
2. Instalasi Radiologi menjamin ketersediaan x ray film dan pembekalan penting lainnya
3. Ketersediaan x ray film ,kontras dan alkes diminta berdasarkan jumlah persediaan
yang telah mencapai minimal.
4. Pemesanan harus ditulis lengkap nama barang ,jumlah barang dan satuan .
5. Pastikan pengukur suhu tempat penyimpanan terjaga dengan baik.
6. Pastikan kartu stok tidak habis.
7. Pastikan kunci lemari penyimpanan barang berfungsi dengan baik.
8. Pastikan x ray film , bahan kontras dan alkes lainya diterima dari bagian farmasi sesuai
dengan pemesanan .
B. Pemesanan
Kebutuhan barang barang logistic radilogi terdiri dari :
1. Barang Habis Pakai (BHP)
2. Barang rumah tangga (BRT) dan Alat Tulis Kantor (ATK) serta Linen
Pemesanan bahan dan material Instalasi Radiologi adalah bahan atau material yang
dibutuhkan untuk mendukung terlaksananya pelayanan radiologi. Pengadaan barang
tersebut di Rumah Sakit Trimitra dibagi :
C. Penyimpanan
1. Proses penyimpanan semua barang pembekalan Instalasi Radiologi disesuaikan dengan
peraturan yang telah ditetapkan.
2. X ray film ,bahan kontras, dan alkes lainnya yang diterima dari bagian farmasi atau
logistic umum harus diperiksa fisik, jumlah, dan kemasannya sebelum ditandatangani
bukti serah terima barang.
3. Setelah dihitung x ray film ,bahan kontras dan alkes lainya disimpan dalam lemari
terkunci.
4. Suhu penyimpanan harus dalam suhu ruangan.
D. Distribusi
1. Proses distribusi pembekalan Instalasi Radiologi sesuai dengan ketentuan rumah sakit
untuk mendukung proses pelayanan.
2. Setiap sebelum melakukan pemesanan petugas radiologi menghitung alkes dan obat
obatan untuk standar minimal.
3. Petugas radiologi pada saat pengambilan obat dan alkes sesuai kebutuhan, pastikan obat
obatan yang di distribusikan diperiksa expire datenya dan kondisi fisiknya.
4. Jika rusak atau sudah expire date maka laporkan ke pada Ka. Instalasi Radiologi untuk
ditindak lanjuti.
RUMAH SAKIT TRIMITRA
Jl. Raya Jakarta Bogor Km.43 Cibinong 16916
Telp. 021-8763055/56 Fax. 021-8755311, 8758038
Email : rstrimitra@rstrimitra.com
Pelaporan dilakukan supaya pemesanan, pemakaian dan distribusi barang atau alkes
tercatat dan terkontrol dengan baik. Laporan dilakukan setiap bulan bersamaan dengan
laporan bulanan keuangan radiologi, dilaporkan oleh kepala Instalasi Radiologi dan
kepada Direktur Pelayanan Medis.
Evaluasi dilakukan setiap bulan terhadap ketersediaan barang dan obat sesuai jumlah
barang dan obat yang terpakai harus sesuai dengan jumlah pasien yang mengunakan
barang atau obat tersebut. Fisik dari barang dan obat harus diperiksa apakah ada barang
yang rusak baik label maupun isinya.
Tanggal kadaluarsa di data dan diperiksa apakah ada barang yang mendekati
kadarluasa. Jika barang mendekati kadarluasa minimal 3 bulan harus segera
dikembalikan ke bagian farmasi untuk direturn .
Setiap awal tahun Kepala Instalasi Radiologi beserta tenaga kesehatan bidang
radiologi mengevaluasi penggunaan bahan dan material selama satu tahun terakhir dan
menyusun daftar rencana kegiatan dan kebutuhan bahan untuk tahun anggaran
berikutnya.
RUMAH SAKIT TRIMITRA
Jl. Raya Jakarta Bogor Km.43 Cibinong 16916
Telp. 021-8763055/56 Fax. 021-8755311, 8758038
Email : rstrimitra@rstrimitra.com
BAB VI
KESELAMATAN PASIEN
A. Pengertian
Keselamatan pasien (patient safety) rumah sakit adalah suatu system dimana rumah sakit
membuat asuhan pasien lebih aman. Sistem tersebut meliputi : assessment resiko, identifikasi
dan pengelolaan hal yang berhubungan dengan resiko pasien, pelaporan, analisis insiden
kemampuan belajar dari insiden dan tindak lanjut serta implementasi solusi untuk
meminimalkan timbulnya risiko. Sistem tersebut diharapkan dapat mencegah terjadinya
cidera yang disebabkan oleh kesalahan akibat melaksanakan suatu tindakan atau tidak
melakukan tindakan yang seharusnya dilakukan.
B. Tujuan
Keselamatan pasien merupakan salah satu kegiatan rumah sakit yang dilakukan melalui
assessment resiko, identifikasi dan pengelolaan hal berhubungan dengan resiko pasien,
pelaporan, analisis insiden, kemampuan belajar dari insiden dan tindak lanjutnya serta
implementasi solusi untuk meminimalkan timbulnya resiko. Kegiatan ini dilakukan RS
Trimitra melalui : monitoring indicator mutu pelayanan tiap instalasi kerja terutama yang
terkait dengan pelaksanaan patient safety, tindakan preventif, pengendalian proses/produk
tidak sesuai, tindakan koretif dan audit mutu internal.
RUMAH SAKIT TRIMITRA
Jl. Raya Jakarta Bogor Km.43 Cibinong 16916
Telp. 021-8763055/56 Fax. 021-8755311, 8758038
Email : rstrimitra@rstrimitra.com
Tindakan preventif
Tindakan preventif sebenarnya adalah system yng diharapkan dapat mencegah
terjadinya cidera yang disebabkan oleh kesalahan akibat melaksanakan suatu tindakan
atau tidak melakukan tindakan yang seharusnya dilakukan.
Tindakan Koretif
Tindakan koretif adalah pelaporan dan analisis insiden, kemampuan belajar dari
insiden dan tindak lanjutnya serta implementasi solusi untuk meminimalkan
timbulnya resiko tindakan koretif dilakukan terhadap laporan yang diputuskan dalam
pertemuan tertutup oleh kepala bidang melalui inspeksi dan verifikasi. Hasil inspeksi
RUMAH SAKIT TRIMITRA
Jl. Raya Jakarta Bogor Km.43 Cibinong 16916
Telp. 021-8763055/56 Fax. 021-8755311, 8758038
Email : rstrimitra@rstrimitra.com
BAB VII
KESELAMATAN KERJA
Keselamatan kerja adalah keselamatan yang berkaitan dengan mesin, pesawat, alat,
kerja,bahan, dan proses pengolahan, landasan kerja serta cara cara melakukan pekerjaan
dan proses produksi. Keselamatan pasien adalah terbebasnya pasien dari cidera seperti
penyakit, cidera,fisik,psikologis, sosial,penderita sosial cacat dan kematian tidak
seharusnya terjadi cedera potensial,terkait dengan pelayanan kesehatan.Dibagian
radiologi resiko yang dapat terjadi yaitu adanya kontra indikasi terhadap bahan kontras
dan bahaya radiasi hambur ,untuk itu sangatlah diperlukan pedoman dalam melakukan
setiap tindakan radiologi.
D. Proteksi Radiasi
Pelayanan di Instalasi radiologi menggunakan peralatanyang mengandung zat
radioaktif atau sumber radiasi lainnya. Zat zat tersebut mengandung resiko bahaya
radiasi terhadap pekerja, pasien, maupun lingkungan, maka memerlukan pengamanan.
Pengamanan petugas, pasien dan lingkungan dari bahaya radiologi di atur dalam
Prosedur Mutu, sebagai berikut:
Bangunan
Bangunan ruang X Ray di desain sesuai dengan persyaratan Dep Kes RI untuk
pengamanan bagi petugas. Pasien dan lingkungan dari bahaya radiasi.
Petugas dan Pasien
1. Dokter radiologi, petugas radiologi, dan pengantar pasien wajib memakai apron
apabila berada di area radiasi pada saat pemeriksaan
2. Petugas melarang orang yang tidak berkepentingan berada di ruang pemeriksaan
pada saat pemeriksaan radiologi berlangsung
3. Instalasi Radiologi menolak permintaan foto rontgen untuk pasien wanita hamil
kecuali ada indikasi penting dan pelaksanaan pemotretan daerah abdomen ditutup
RUMAH SAKIT TRIMITRA
Jl. Raya Jakarta Bogor Km.43 Cibinong 16916
Telp. 021-8763055/56 Fax. 021-8755311, 8758038
Email : rstrimitra@rstrimitra.com
dengan apron
4. Pengelolaan TLD sesuai dengan Instruksi Kerja Pengelolaan Film Badge/TLD
5. Dokter radiologi dan petugas radilogi wajib memakai alat monitor sinar X (TLD)
pada saat bertugas
6. Petugas proteksi radiasi (PPR) mengirim TLD ke BATAN untuk di evaluasi dan
hasil evaluasi (TLD) dikirim kembali ke radiologi untuk dicatat pada kartu dosis
dan di arsipkan
7. Pengukuran Paparan sinar X dan Kalibrasi Pesawat sinar X
a. Setiap satu tahun sekali dilakukan kalibrasi pesawat sinar X dan pengukuran
paparan radiasi disekitar ruang radiologi
b. Apabila ada pesawat sinar X yang baru atau perubahan bangunan ruang rontgen
maka PPR koordinasi dengan Instalasi Pemeriharaan Sarana Medis untuk
melakukan kalibrasi dengan pengukuran paparan radiasi disekitar ruang rontgen
yang akan dilakukan oleh BATAN,BPFK/Institusi lainnya yang berwenang
Dalam upaya kompensasi terhadap bahaya radiasi setiap tenaga professional radiologi
mendapat tunjangan bahaya radiasi yang melekat pada gaji setiap karyawan radiologi
mendapat nutrisi setiap hari dalam bentuk ekstra fooding dan pemeriksaan kesehatan
secara berkala.
RUMAH SAKIT TRIMITRA
Jl. Raya Jakarta Bogor Km.43 Cibinong 16916
Telp. 021-8763055/56 Fax. 021-8755311, 8758038
Email : rstrimitra@rstrimitra.com
BAB VIII
PENGENDALIAN MUTU
A. Pengertian
Mutu pelayanan radiologi harus memiliki standar yang jelas, artinya setiap jenis
pelayanan haruslah memiliki indicator dan standarnya. Dengan demikian pengguna jasa
dapat membedakan pelayanan yang baik dan tidak baik melalui indicator dan standarnya.
Sasaran mutu instalasi radiologi tertuang dalam manual mutu. Tabel berikut
adalah Indikator Mutu Pelayanan radiologi, yang merupakan salah satu jenis pelayanan
dari indikator mutu pelayanan rumah sakit
Standar
N Jenis Indikator Pelayanan
O Pelayanan Minimal
(SPM)
a. Angka Pengulangan Pemeriksaan 10 %
Formula Ukuran
Numerator Jumlah kumulatif rata rata penilaian kepuasan
pasien yang memperoleh pelayanan pada satu unit
yang di survey
Denominator Jumlah seluruh pasien yang memperoleh
pelayanan yang di survey (minimal = 50 )
Metode Pengumpulan Data Retrospektif
Cakupan Data Metode : Ketersediaan
Besar sampel :
≥ 640 = 128 sampel
320 – 639 = 20 % dari total populasi
64 – 319 = 64 sampel
< 64 = 100 % populasi
Frequensi Pengumpulan Bulanan
Data
Frequensi Analisis Data Tri wulan
Metodologi Analisis Data Run Chart, Control Chart
Sumber Data Rekam Medis
Penanggung Jawab Ka.Instalasi
Pengumpulan Data
Publikasi Data Internal melalui laporan RS dan eksternal
Standar ≥ 90 %
RUMAH SAKIT TRIMITRA
Jl. Raya Jakarta Bogor Km.43 Cibinong 16916
Telp. 021-8763055/56 Fax. 021-8755311, 8758038
Email : rstrimitra@rstrimitra.com
BAB IX
PENUTUP
RS TRIMITRA
PEDOMAN
DAFTAR ISI
BAB I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang …………………………………………………………………………. 1
B. Tujuan Pedoman ……………………………………………………………………….. 2
C. Ruang Lingkup …………………………………………………………………………. 3
D. Batasan Operasional …………………………………………………………………… 4
E. Landasan Hukum ……………………………………………………………………… 5
BAB V. LOGISTIK
A. Pengaturan ………………………..………………………………………………… 21
RUMAH SAKIT TRIMITRA
Jl. Raya Jakarta Bogor Km.43 Cibinong 16916
Telp. 021-8763055/56 Fax. 021-8755311, 8758038
Email : rstrimitra@rstrimitra.com
B. Pemesanan …………………………………………………………………………. 21
C. Penyimpanan ……………………………………………………………………….. 23
D. Distribusi ……………………………………………………………………………. 23
E. Laporan dan Evaluasi Logistik Radiologi …………………………………………. 23
BAB VI. KESELAMATAN PASIEN
A. Pengertian …………………………………………………………………………….. 24
B. Tujuan …………………………………………………………………………..…….. 24
C. Tata Laksana Keselamatan Pasien …………………………………………………... 24
KATA PENGANTAR
Assalamu`alaikum wr.wb
Segala puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, Tuhan Yang Maha
Kuasa karena berkat rahmat dan inayah Nya kami dapat menyelesaikan penyusunan
“ Pedoman Pelayanan Radiologi “ dengan lancer dan tanpa hambatan yang berarti.
Pedoman Pelayanan Radiologi RS Trimitra ini disusun dalam rangka memberikan
acuan dalam pelayanan radiologi terhadap pasien.
Melalui pedoman ini diharapkan semua tenaga professional radiologi dapat memahami
berbagai hal yang berkaitan dengan pelayanan di Instalasi Radiologi RS Trimitra.
Ucapan terima kasih dan penghargaan selayaknya disampaikan kepada semua pihak
yang telah membantu penyusunan dan penerbitan pedoman ini. Semoga keinginan untuk
dapat lebih meningkatkan mutu dan keselamatan pasien dapat tercapai, seiring dengan
pemberdayaan para pelaksananya.
Pedoman ini tentu saja masih belum sempurna karena keterbatasan ilmu dan referensi
yang ada pada kami. Oleh karena itu permohonan maaf perlu kami haturkan apabila dalam
penyusunan pedoman ini masih banyak kekurangan disana sini dan masih jauh dari
kesempurnaan.
Meskipun demikian mudah-mudahan Pedoman Pelayanan Radiologi ini masih dapat
memberikan manfaat bagi semua pihak yang terkait.
Wassalamu`alaikum wr.wb
PENYUSUN
RUMAH SAKIT TRIMITRA
Jl. Raya Jakarta Bogor Km.43 Cibinong 16916
Telp. 021-8763055/56 Fax. 021-8755311, 8758038
Email : rstrimitra@rstrimitra.com
BAB II
KETENTUAN UMUM
Permintaan pemeriksaan dan pembuatan foto diajukan oleh dokter dari Instalasi Rawat
Jalan/Instalasi Rawat Inap/Instalasi Gawat Darurat/Dokter Luar
Permintaan radiologi diajukan kepada Instalasi Radiologi dengan menggunakan surat
permintaan tertulis dari dokter pengirim disertai diagnose klinis/keterangan klinis
Sebelum dilakukan pemeriksaan radiologi, pasien akan di verifikasi data oleh petugas
radiologi saat pendaftaran
Pasien harus mendapat informasi terlebih dahulu sebelum dilakukannya tindakan yang
memerlukan persiapan khusus, misalnya prosedur persiapan pasien, pemeriksaan
laboratorium dan lain lain
Untuk pemeriksaan tertentu yang memerlukan informed concern, pasien harus diberikan
informasi mengenai tujuan,proses dan resiko pemeriksaan yang akan dilakukan dan juga
harus mengisi form informed concern yang telah disediakan dan dilakukan juga kajian
resiko pasien jatuh
Pelayanan Radiologi diagnostic imaging tersedia 24 jam
Pemeriksaan konvensional tanpa kontras dapat dilakukan oleh Radiografer
Pemeriksaan USG dilakukan oleh Radiolog atau dapat juga dilakukan oleh dokter yang
telah mendapatkan pelatihan USG
Ekspertise oleh Dokter Spesialis Radiologi diluar jam lewat aplikasi Telegram dan akan
dibaca oleh radiolog
Bila radiolog yang berhalangan hadir, maka digantikan oleh radiolog lainnya
Setelah radiolog membaca foto, jawaban diketik melalui telegram dan tanda tangani oleh
radiolog
Dalam keadaan CITO, foto yang dipinjam “basah” (foto yg belum dibaca) dan kemudian
dalam waktu 1 x 24 jam, foto yang di pinjam tersebut harus sudah dibaca radiolog
Setiap radiographer dan radiolog yang bekerja pada area radiasi wajib menggunakan TLD
badge dan mengetahui cara pemakaian dan penyimpanan TLD tersebut
RUMAH SAKIT TRIMITRA
Jl. Raya Jakarta Bogor Km.43 Cibinong 16916
Telp. 021-8763055/56 Fax. 021-8755311, 8758038
Email : rstrimitra@rstrimitra.com