Anda di halaman 1dari 23

1.1.

Bulatkan angka-angka berikut menjadi tiga digit angka:


(a) 58 342 m, (b) 68,534 s, (c) 2553 N, dan (d) 7555 kg.
Jawaban :
a) 58.3 km
b) 68.5 s
c) 2.55 kN
d) 7.56 Mg
1.2. Kayu memiliki kerapatan 4.70 slug/ft3 Apa kerapatannya dinyatakan dalam satuan SI?
Jawaban :
(1 ft 3 )(14.59 kg )
4.70 slug/ft 3 3
2.42 Mg/m 3
0.3048 m 1 slug

1.3. Tunjukkan masing-masing kombinasi berikut dalam bentuk SI unit yang benar meng-
gunakan awalan yang sesuai: (a). kN/ s (b). Mg/mN dan (c). MN/ kg.ms .

Jawaban :
(10 3 )N (10 9 )N
a) kN/ s GN/s
(10 -6 )s s
(10 6 )g (10 9 )g
b) Mg/ mN Gg/N
(10 -3 )N N
6
(10 )N (10 9 )N
c) MN/(kg.ms) GN/(kg.s)
kg . (10 -3 )s kg.s

1.4. Evaluasilah berikut ini masing-masing dengan tiga angka utama dan nyatakan setiap
jawaban dalam satuan SI menggunakan awalan yang sesuai: (a) (0.631 Mm)/(8.60 kg)2,
(b) (35 mm)2(48 kg)3.
Jawaban :
0.631(10 6 ) m 8532 m
a) (0.631 Mm)/(8.60 kg) 2 8.53(10 3 ) m/kg 2 8.53 km/kg 2
(8.60) 2 kg 2 kg 2
2
b) (35 mm) 2 (48 kg) 3 35(10 -3 ) m (48 kg) 3 135 m 2 .kg 3

1.5. Konversikan berikut ini masing-masing menjadi tiga angka utama.


(a) 20 lb . ft ke N . m, (b) 450 lb/ ft3 ke kN/m3, dan (c) 15 ft/h ke mm/s.

0| 1|
Jawaban :
4,448 N 0.3048 m
a) 20 lb.ft (20 lb.ft) 27.1 N.m
1 lb 1 ft
450 lb 4,448 N 1 kN 1 ft 3 2.1. Tentukan besarnya gaya FR = F1 + F2 yang dihasilkan dan
b) 450 lb/ft 3 70.7 kN/m 3
1 ft 3 1 lb 1000 N 0.3048 3 m 3 arahnya, diukur berlawanan arah jarum jam dari sumbu x positif.
15 ft 304.8 mm qh Jawaban :
c) 15 ft/h 1.27 mm/s
1h 1 ft 3600 s
FR (250) 2 (375) 2 2(250)(375) cos 75 O 393.2 393 lb
1.6. Tentukan massa suatu benda yang memiliki berat (a) 20 mN, (b) 150 kN, dan
(c) 60 MN. Ekspresikan jawaban untuk tiga angka penting. 393 .2 250
sin 75 O sin
Jawaban :
37.89 O
W 20(10 3 ) kg.m/s 2
a) m 2.04 g 360 O 45 O 37.89 O 353 O
g 9.81 m/s 2
W 150 (10 3 ) kg.m/s 2
b) m 15.3 Mg
g 9.81 m/s 2 2.2. Tentukan besarnya gaya yang dihasilkan dan arahnya, jika
W 60(10 6 ) kg.m/s 2 diukur berlawanan arah jarum jam dari sumbu x positif.
c) m 6.12 Gg
g 9.81 m/s 2 Jawaban :
1.7. Berapa berat dalam newton dari suatu objek yang memiliki massa: (a) 10 kg, (b) 0,5 g, Hukum jajaran genjang penjumlahan dan aturan segitiga
dan (c) 4,50 Mg? Ekspresikan hasilnya menjadi tiga angka utama. Gunakan awalan yang ditunjukkan masing-masing dalam Gambar (a) dan (b)
sesuai. Menerapkan hukum cosinus ke gambar (b)
Jawaban :
a) W (9.81 m/s 2 ) (10 kg) 9.81 N FR (700 ) 2 (450 ) 2 2(700 )(450 ) cos 45 O

b) W (9.81 m/s 2 ) (0.5 g) (10 -3 kg/g) 4.90 mN 497 .01 N 497 N

c) W 2
(9.81 m/s ) (4.5 Mg) (10 kg/Mg) 3
44.1 kN Akan menghasilkan
sin sin 45 O
1.8. Dua partikel memiliki massa masing-masing 8 kg dan 12 kg. Jika jaraknya 800 700 497 .01
mm, tentukan gaya gravitasi yang bekerja di antara keduanya. Bandingkan 95.19 O
hasil ini dengan berat masing-masing partikel.
Dengan demikian, sudut dan arah FR diukur
Jawaban :
berlawanan arah jarum jam dari sumbu x positif, yaitu:
m1m 2
F G 60O 95.19O 60O 155O
r2
dimana G = 66.73(10-12) m3/(kg.s2)
(8) (12) 2.3. Jika besarnya gaya yang dihasilkan adalah 500 N, diarahkan
F = 66.73(10 - 12) 10.0 (10 -9 ) N 10.0 nN
(0.8) 2 sepanjang sumbu y positif, tentukan besarnya gaya F dan
arahnya.
W1 = 8 (9.81) = 78.5 N
W2 = 12 (9.81) = 118 N

2| 3|
Jawaban : 2.6. Gaya vertikal F bekerja ke bawah pada titik A di
Hukum jajaran genjang penjumlahan dan aturan dua buah rangka Tentukan besaran dua komponen
segitiga ditunjukkan masing-masing dalam Gambar F yang diarahkan sepanjang sumbu AB dan AC.
(a) dan (b) Gaya F sebesar 500 N.
Menerapkan hukum cosinus pada Gambar (b) Jawaban :
FR (500 ) 2
(700 ) 2
2(500 )(700 ) cos105 O Hukum Jajaran Genjang: Hukum jajaran genjang
959 .78 N 960 N penambahan ditunjukkan pada Gambar (a).
Menerapkan hukum sinus pada Gambar (b), dan Trigonometri: Menggunakan hukum sinus pada
menggunakan hasil ini, menghasilkan Gambar (b).
sin (90 O ) sin 105 O FAB 500
700 959 .78 sin 60 o sin 75o
45.2 O FAB 448 N
2.4. Tentukan besarnya gaya FR = F1 + F2 yang dihasilkan FAC 500
dan arahnya, diukur searah jarum jam dari sumbu u sin 45o sin 75o
positif. FAC 366 N
Jawaban : 2.7. Tentukan F1 menjadi komponen di sepanjang sumbu u
dan v dan tentukan besaran komponen tersebut.
FR (300 ) 2 (500 ) 2 2(300 )(500 ) cos 95 O
Jawaban :
605 .1 N 605 N
Dengan hukum yang sama :
605.1 500
F1v 250
sin 95O sin
sin 30 o sin 105 o
55.40O
F1v 129 N
55.40 O 30 O 85,4 O
F1u 250
sin 45o sin 105 o
2.5. Tentukan gaya F1 menjadi komponen yang bekerja di F1u 183 N
sepanjang sumbu u dan v dan tentukan besaran komponen.
Jawaban :
F1u 300
2.8. Pelat dikenakan dua gaya di A dan B seperti pada gambar.
sin 40 o sin 110 o Jika = 60O, tentukan besarnya resultan dan arah dari dua
F1u 205 N gaya tersebut yang diukur searah jarum jam dari horizontal.
F1v 300
sin 30 o sin 110 o
F1v 160 N

4| 5|
Jawaban : 2.10. Balok harus diangkat menggunakan dua rantai. Tentukan
besarnya gaya FA dan FB yang bekerja pada setiap rantai
Hukum Paralelogram: Hukum jajaran genjang ditampilkan pada Gambar (a).
untuk mengembangkan gaya resultan 600 N yang
Trigonometri: Menggunakan hukum cosinus pada Gambar (b), maka : diarahkan sepanjang sumbu y positif. Diketahui = 45O.
FR (8) 2 (6) 2 2(8)(6) cos 100 o Jawaban :
10.80 kN 10.8 kN
FA 600
Sudut dapat ditentukan menggunakan hukum sinus sin 45o sin 105 o
pada Gambar (b). FA 439 N
sin sin 100 o
FB 600
6 10.80
sin 0.5470 sin 30o sin 105 o
FA 311 N
33.16 o
Dengan demikian, arah dari FR yang diukur dari
sumbu x adalah
33.16 o 30 o 3.16 o
2.9. Dua kekuatan bekerja pada mata sekrup. Tentukan besarnya 2.11. Jika gaya yang dihasilkan dari kedua kapal tunda
gaya resultan dan sudut jika gaya resultan diarahkan tersebut, diarahkan sepanjang sumbu positif,
secara vertikal ke atas. tentukan besarnya gaya yang diperlukan dan
arahnya.
Jawaban :
Jawaban :
Hukum jajaran genjang penjumlahan dan aturan segitiga
ditunjukkan pada Gambar (a) dan (b) masing-masing. Hukum jajar genjang penjumlahan dan aturan
Digunakan hukum sinus ke Gambar (b). segitiga ditunjukkan masing-masing pada
Gambar (a) dan (b).
sin sin 30 o
Menerapkan hukum kosinus pada Gambar (b) :
600 500
sin 0.6 FR ( 2) 2 (3) 2 2(2)(3) cos 30 o
36.87 o 36.9 o 1.615 kN 1.61 kN
Menggunakan hasil Menggunakan hasil tersebut dan menerapkan hukum
sinus pada Gambar (b), maka:
o o o o
180 30 36.87 113.13
sin sin 30 o
Penerapkan hukum sinus menggunakan hasil :
2 1.615
FR 500 38.3o
sin 113.13o sin 30 o
FR 919.61 N 920 N

6| 7|
2.12. Jika FB = 3 kN dan = 45O, tentukan besarnya Hukum sinus:
gaya yang dihasilkan dari kedua kapal tunda dan sin (30 o ) sin 60 o
arahnya diukur searah jarum jam dari sumbu x 200 264 .6
positif.
10.9 o
Jawaban :
Ketika F diarahkan sepanjang FR1, F akan menjadi minimum untuk mendapatkan
Hukum jajaran genjang penjumlahan dan gaya yang dihasilkan
aturan segitiga ditunjukkan masing-masing
FR FR1 F
pada Gambar (a) dan (b).
500 264.6 Fmin
Menerapkan hukum kosinus pada Gambar (b) :
Fmin 235 N
FR ( 2) 2 (3) 2 2(2)(3) cos 105 o
4.013 kN 4.01 kN
Menggunakan hasil tersebut dan menerapkan hukum
sinus pada Gambar (b), maka:
sin sin 105 o
3 4.013
46.22 o
2.14. Hitung gaya F1 dan F2 pada sumbu x dan y.
Jadi sudut arah dari Fg, diukur searah jarum jam
dari sumbu positif x, adalah Jawaban :
F1 400 sin 30 o ( i ) 400 cos 30 o ( j ) N
30 o 46.22 o 30 o 16.2o 200i 346 j N
2.13. Tiga rantai bekerja pada braket sedemikian rupa F2 250 cos 45o ( i ) 250 sin 45o ( j ) N
sehingga membuat gaya resultan sebesar 500 N. Jika 177i 177 j N
gaya dua rantai diketahui, seperti yang ditunjukkan
gambar, tentukan sudut rantai ketiga yang diukur searah
jarum jam dari sumbu x positif, sehingga besarnya gaya
F dalam rantai ini adalah minimum. Semua kekuatan
terletak pada bidang xy. Berapa besarnya F. Petunjuk:
pertama temukan resultan dari dua gaya yang diketahui.
Gaya F bertindak ke arah ini.
Jawaban :
2.15. Tentukan besarnya gaya yang dihasilkan dan arahnya
Hukum cosinus: diukur berlawanan arah jarum jam dari sumbu x positif.
FR (300 ) 2 (200 ) 2 2(300 )( 200 ) cos 60 o Jawaban :
264 .6 N Komponen Rectangular: Dengan mengacu pada
Gambar (a), komponen x dan y dari F1 dan F2 dapat
ditulis sebagai berikut :

8| 9|
( F1 ) x 400 sin 30 o 200 N ( F1 ) y 400 cos 30 o 346.41 N Gaya yang dihasilkan : Menjumlahkan komponen gaya secara aljabar yang ada di
sepanjang sumbu x dan y:
( F2 ) x 250 cos 45 o 176.78 N ( F2 ) y 250 sin 45o 176.78 N
( FR ) x Fx ; (FR ) x 900 530.33 520 1950.33 N
Resultan gaya: Menjumlahkan komponen gaya secara aljabar yang ada di sepanjang ( FR ) y Fy ; (FR ) y 530.33 - 390 140.33 N
sumbu x dan y:
Besarnya gaya resultan FR, adalah
( FR ) x Fx ; ( FR ) x 200 176.78 376.78 N
FR ( FR ) x 2 ( FR ) y 2 (1950 .33) 2 (140.33) 2 1955 N 1.96 kN
( FR ) y Fy ; (FR ) y 346.41 - 176.78 169.63 N
Sudut arah dari FR, Gambar (b), diukur berlawanan arah jarum jam dari sumbu
Besarnya gaya resultan FR, adalah
positif, yaitu
FR ( FR ) x 2 ( FR ) y 2 (376.78) 2 (169.63) 2 413 N ( FR ) y 140 .33
tan 1 tan 1 4.12 o
Sudut arah dari FR, Gambar (b), diukur berlawanan arah jarum jam dari sumbu ( FR ) x 1950 .33
positif, yaitu
( FR ) y 169 .63
tan 1 tan 1 24.2 o
( FR ) x 376 .78

2.17. Jika F1 = 600 N dan = 30o, tentukan besarnya gaya


yang dihasilkan yang bekerja pada baut mata dan
2.16. Tentukan besarnya gaya yang dihasilkan dan arahnya diukur searah jarum jam dari sumbu x
arahnya yang bekerja pada pelat, diukur ber- positif.
lawanan arah jarum jam dari sumbu x positif.
Jawaban :
Jawaban :
Komponen Rectangular: Dengan mengacu pada
Komponen Rectangular: Dengan mengacu Gambar (a), komponen x dan y dari setiap gaya
pada Gambar (a), komponen x dan y dari dapat ditulis :
F1 , F2 dan F3 dapat ditulis sebagai berikut:
( F1 ) x 600 cos 30 o 519.62 N ( F1 ) y 600 sin 30 o 300 N
( F1 ) x 900 N ( F1 ) y 40 N
( F2 ) x 500 cos 60 o 250 N ( F2 ) y 500 sin 60 o 433.01 N
( F2 ) x 750 cos 45 o 530.33 N ( F2 ) y 750 sin 45o 530.33 N
3 4
4 3 ( F3 ) x 450 270 N ( F3 ) y 450 360 N
( F3 ) x 650 520 N ( F3 ) y 650 390 N 5 5
5 5

10 | 11 |
Gaya yang dihasilkan : Menjumlahkan komponen gaya secara aljabar di sepanjang FR FDA FDB FDC
sumbu x dan y, 321.66i - 16.82 j - 1466.71k N
( FR ) x Fx ; (FR ) x 519.62 250 270 499.62 N
FR (321.66) 2 (-16.82) 2 (-1466.71) 2
( FR ) y Fy ; ( FR ) y 300 - 433.01 - 360 - 493.01 N 493.01 N
1501.66 N 1.50 kN
Besarnya gaya resultan FR, adalah
321 .66
cos-1 77.6 o
FR ( FR ) x 2 ( FR ) y 2 (499.62) 2 (493.01) 2 701.91 N 702 N 1501 .66

Sudut arah dari FR, Gambar (b), diukur berlawanan arah jarum jam dari sumbu 16.82
cos-1 90 .6 o
positif, yaitu 1501 .66
( FR ) y 493 .01 1466 .71
tan 1 tan 1 44.6 o cos-1 168 o
( FR ) x 499 .62 1501 .66
2.19. Beban di A menghasilkan kekuatan 60 lb di kawat
AB. Ekspresikan gaya ini sebagai vektor Kartesius
yang bekerja pada A dan diarahkan ke B seperti yang
ditunjukkan gambar.
Jawaban :
Vektor Satuan: Pertama tentukan vektor posisi RAB.
Koordinat titik B adalah :
B (5 sin 30°, 5 cos 30°, 0) ft = B (2.50, 4.330, 0) ft
Maka :
rAB 2.50 - 0 i - 4.330 - 0 j - 0 - (-10) k ft
2.5i 4.330 j 1k ft
2.18. Menara ditahan di tempat dengan tiga kabel.
Jika gaya setiap kabel yang bekerja pada rAB (2.50) 2 (4.330) 2 (10.0) 2 11.180 ft
menara ditampilkan, tentukan besarnya dan
koordinat arah sudut , , dari gaya yang rAB 2.5i 4.330 j 10k
U AB
dihasilkan. dimana x = 20 m, y = 15 m. rAB 11.180
0.2236i 0.3873 j 0.8944 k
Jawaban :
20 15 24 Fektor gaya.
FDA 400 i j k N
34.66 34.66 34.66 F Fu AB 60 0.2236 i 0.3873 j 0.8944 k lb
-6 4 24 13.4i 23.2j 53.7k lb
FDB 800 i j k N
25.06 25 .06 25.06
16 18 24
FDC 600 i j k N
34 34 34

12 | 13 |
2.20. Tentukan sudut antara kabel AC dan penopang AO.
Jawaban :
Vektor Posisi: Vektor posisi rAC dan rAO harus
ditentukan terlebih dahulu. 3.1. Sambungan beberapa batang yang terhubung pada pin di titik 0. Tentukan besarnya
Dari Gambar (a) keseimbangan untuk F1 dan F2. Jika sudut = 60O.
Jawaban :
rAC (5 cos 60 o - 0)i (0 6) j (5 sin 60 o - 2) k
Fx 0;
2.5i - 6 j 2.330 k ft
rAO (0 - 0)i (0 - 6) j (0 - 2)k - 6 j 2k ft F2 sin 70 o F1cos 60 o - 5 sin 30 o - 4 (7) 0
5
Besarnya rAC dan rAO adalah : 0.9397 F2 0.5 F1 9.930

rAC (2.5) 2 (-6) 2 (2.330) 2 6.905 ft Fy 0;

F2 cos 70 o 5 sin 30 o - F1 sin 60 o - 3 (7) 0


rAO (-6) 2 (-2) 2 40 ft 5
0.3420 F2 0.8660 F1 1.7
Produk vektor:
Sehingga nilai F1 dan F2 adalah :
rAC . rAO (2.5i - 6 j 2.330k ) . (-6 j - 2k )
F2 = 9.60 kN
(2.5)(0) (-6)(-6) (2)(2.330) (-2)
F1 = 1.83 kN
= 31.34 ft2
Maka :
3.2. Peti 200 kg ditahan menggunakan 2 buah tali AB dan AC.
(r .r ) 31.34 Setiap tali mampu menahan gaya maksimum 10 kN sebelum
cos 1 AC AO cos 1 44.1o
(rAC rAO ) 6.905 40 putus. Jika AB harus tetap pada posisi horisontal, berapakah
sudut terkecil dimana peti dapat ditahan sebelum salah satu
2.21. Ekspresikan F1 dan F2 sebagai vektor Cartesian. tali putus.

Jawaban : Jawab :
Free-Body Diagram: Dari pengamatan gaya FD adalah :
F1 - 30 sin 30o i - 30 cos 30o j FD 200 9.81 1962 N (< 10 kN)
{-15i - 26.0 j} kN
Persamaan kesetimbangan :
Fx 0 ;
F2 - 5 (26) i 12 (26) j
13 13
FB
{-10.0i - 24.0 j} kN FC cos FB 0 ; FC
cos
Fy 0;
FC sin 1962 0

14 | 15 |
Dari persamaan diatas, FC > FB, sehingga AC akan mencapai gaya maksimal lebih 3.4. Sejumlah rangka dihubungkan ke pelat buhul.
dulu dibandingkan AB, sehingga : Jika semua gaya berpusat di titik O, tentukan
sin 1(0.1962) 11.3o kesetimbangan besaran F dnn T untuk = 30O
Jawaban :
Nilai FB :
FB FC cos Fx 0; T cos 30o 8 5 sin 45o 0
= 10 kN . cos 11.30 O T 13.32 13.3 kN
= 9.81 kN Fy 0; F - 13.32 sin 30o 5 cos 45o 0
3.3. Lift sling digunakan untuk mengangkat kontainer yang F 10.2 kN
memiliki massa 500 kg. Tentukan gaya pada masing-
masing kabel AB dan AC sebagai fungsi dari tegangan
maksimum yang diperbolehkan pada setiap kabel adalah
5 kN, tentukan panjang kabel terpendek AB dan AC yang
dapat digunakan untuk lift. Pusat gravitasi wadah terletak
di G.
Jawaban : 3.5. Perangkat yang pada gambar digunakan
Diagram Free-Body: Dengan pengamatan, gaya harus untuk meluruskan kerangka mobil yang
mendukung seluruh berat wadah. rusak. Tentukan tegangan setiap segmen
Jadi : F1 = 500 (9.81) = 4905 N. batang, misal AB dan BC, jika gaya yang
diberikan oleh silinder hidrolik DB pada
Persamaan kesetimbangan : titik B adalah 3.50 kN, seperti yang
Fx 0 ; ditunjukkan gambar.
FAC cos FAB cos 0 FAC FAB F Jawaban :
Fy 0; Persamaan kesetimbangan: Solusi langsung dapat diperoleh dengan menjumlahkan
4905 2F sin 0 F {2452.5 cos } N gaya di sepanjang sumbu y.
Jadi : Fy 0 ; 3.5 sin 48.37 o FBC sin 60.95 o 0
FAC F AC F {24.5 cos } kN
FBC 2.993 kN 2.99 kN
Jika tegangan maksimum yang diijinkan kabel adalah 5 kN,
Dari hasil FBC = 2.993 kN dan menjumlahkan gaya
maka :
sepanjang sumbu x, maka:
2452.5 cos 5000
Fx 0;
29.37 o
Dari geometri, l 1.5
dan o
29.37 , karena itu 3.5 cos 48.37 o 2.993 cos 60.95 o - FAB 0
cos
1.5 FAB 3.78 kN
l 1.72 m
cos 29 .37 o

16 | 17 |
3.6. Tentukan berat maksimum pot bunga yang dapat 3.8. Jika kabel CB mengalami tegangan dua kali lipat dari
disupport tanpa melebihi tegangan kabel 50 N baik pada kabel CA, tentukan sudut untuk kesetim-bangan drum
kabel AB atau AC. 10 kg. Juga, berapa ketegangan pada kabel CA dan CB
Jawaban : Jawaban :
Persamaan kesetimbangan : Persamaan kesetimbangan: Penerapan persamaan
Fx 0 ; keseimbangan sepanjang sumbu x dan y.
Fx 0 ;
FAC sin 30 o - FAB 3 0
5
FCB cos - FCA cos 30 o 0 ..(1)
FAC 1.20 FAB
Fy 0;
Fy 0;
FCB sin FCA sin 30 o 10(9.81) 0
FAC cos 30 o FAB 4 - W 0
5 Diketahui :
0.8660 FAC 0.8 FAB W FCB 2 FCA

Karena FAC > FAB, putus akan terjadi pertama kali pada Dari persamaan. (1), (2), dan (3), dihasilkan :
kabel AC dengan FAC = 50 N. Dari persamaan (1) dan (2) 64.3o FCB 85.2 N FCA 42 .6 N
didapatkan :
F AB 41.67 N 3.9. Blok D dan F masing-masing berbobot 5 N dan
balok E berbobot 8 N. Tentukan panjang s untuk
W 76.6 N keseimbangan. Tetapkan ukuran katrol.
3.7. Tentukan tegangan yang dihasilkan pada kabel CA dan Jawaban :
CB yang dibutuhkan untuk keseimbangan drum 10 kg
Fy 0;
dimana diketahui = 40O
2(5) sin 8 0
Jawaban :
-1
sin (0.8) 53.13o
Persamaan kesetimbangan: Melihat persamaan
s
keseimbangan diagram benda bebas pada sumbu x tan
4
dan y yang ditunjukkan pada Gambar (a).
s 4 tan 53.13o 5.33 N
Fx 0;
3.10. Siku pipa beton memiliki berat 400 N dan pusat
FCB sin 40 o - FCA cos 30 o 0 ..(1)
gravitasi terletak di titik G. Tentukan gaya FAB dan
Fy 0; tegangan pada kabel BC dan BD yang diperlukan
untuk mendukungnya.
FCB sin 40 o FCA sin 30 o 10(9.81) 0
Dari persamaan. (1) dan (2), dihasilkan : Jawaban :
Free-Body Diagram: Dari pengamatan gaya FAB
FCA 80.0 N
harus sama dengan berat pipa beton.
FCB 90.4 N F AB 400 N

18 | 19 |
Gaya tarik pada kabel CD harus sama di seluruh kabel, yaitu Selanjutnya :
10
Persamaan kesetimbangan : 2
cos
Fx 0 ; l AB

FBD sin 45 o - FBC sin 45 o 0 5


l AB l AB 5.13 m
cos13.062
FBC FBD F
Maka : lABC = 2 . lAB = 10.26 m
Fy 0;
3.13. Pegas memiliki kekakuan k = 800 N/m dan panjang
400 2F cos 45o 0 tak terukur 200 mm. Tentukan gaya dalam kabel
F FBD FBC 283 N BC dan BD ketika pegas dipegang pada posisi yang
ditunjukkan gambar.
3.11. Dua bola empulur bermuatan listrik, masing-masing
memiliki massa 0.2 g, digantung oleh benang Jawaban :
ringan dengan panjang yang sama. Tentukan gaya Gaya pada pegas: Pegas dapat memanjanng
horisontal tolakan yang dihasilkan, F, yang bekerja
pada setiap bola jika jarak yang diukur di antara s=l lo = 500 200 = 300 mm = 0,3 m
mereka adalah r = 200 mm. Sehingga : Fsp k s (800) (0.3) 240 N
Jawaban :
Persamaan kesetimbangan :
Fx 0;
Fx 0; FBC cos 45 o FBD 4 - 240 0
F - T 75 0 5
150
0.7071 FBC 0.8 FBD 240 N
Fy 0;
o
Fy 0 ; FBC sin 45 FBD 3 0
5
150 2 75 2 -3 FBC 0.8485 FBD . (2)
T - 0.2(9.81)( 10 ) 0
150
Dari rumus (1) dan (2) didapat :
T 2.266(10 3 ) N FBD 171 N FBC 145 N

F 1.13 mN 3.14. Perlengkapan lampu 10 lb digantung dengan dua


baut mata, masing-masing memiliki panjang 4 ft
3.12. Balok dengan berat 719 kg. Tentukan kabel
yang terentang dan tidak kekakuan k = 5 lb/ft.
terpendek ABC yang dapat digunakan untuk
mengangkat, jika kabel mampu menahan gaya Tentukan sudut untuk keseimbangan.
maksimum sebesar 1591 kg. Jawaban :
Jawaban : Fx 0 ; Tcos T cos 0
Fy 0 ; 2T sin 10 0
Fy 0 (pada titik A)
W F sin 0 sin W T sin 5 lb
2 2F
o 4
sin 2259 13.062 F ks; T 5 4
cos

20 | 21 |
1 3.16. Pria itu mencoba untuk menarik log di C dengan
T 20 1
cos menggunakan tiga tali. Tentukan arah dimana ia harus
menarik tali dengan kekuatan 80 N, sehingga ia
sin mengerahkan kekuatan maksimum pada log. Berapa
20 sin 5
cos kekuatan log untuk kasus ini? Juga, tentukan arah dimana
tan - sin 0.25 ia harus menarik untuk memaksimalkan kekuatan pada
tali yang merikat di B. Berapa kekuatan maksimumnya ?
Dengan cara coba-coba didapat : 43.0o Jawaban :
3.15. Romeo mencoba dapat mencapai Juliet dengan memanjat Fx 0; FAB 80 cos - FAC sin 60 o 0
dengan kecepatan konstan pada tali yang diikat di titik A. o
Fy 0; 80 sin - FAC cos 60 0
Satu dari tiga segmen tali dapat menahan dengan kekuatan
maksimum 2 kN sebelum putus. Tentukan jika Romeo, FAC 160 Sin
yang memiliki massa 65 kg, dapat memanjat tali, dan jika dFAC
160 cos
demikian dapatkah ia bersama Juliet, yang memiliki massa d
60 kg, turun dengan kecepatan konstan?
90o
Jawaban :
FAC 160 N
Fy 0 ; TAB sin 60o 65 (9.81) 0
Dari persamaan (1)
T AB 736.29 N 200 N
FAC sin 60 o FAB 80 cos
Fx 0 ; TAC 736.29 cos 60 o 0
Substitusi ke persamaan (2)
TAC 368.15 N 2000 N
80 sin sin 60o ( FAB 80 cos ) cos 60o
Ya, Romeo dapat memanjat tali ke atas
FAB 138.6 sin - 80 cos
Fy 0 ; TAB sin 60o 125 (9.81) 0
dFAB
T AB 141.95 N 200 N 138.6 cos 80 sin 0
d
Fx 0 ; TAC 141.95 cos 60 o 0 138 .6
tan -1 120 o
80
TAC 708 N 2000 N
FAB 138.6 sin 120 - 80 cos 120 160 N
Kekuatan tali untuk segmen vertikal,
3.17. Cincin ukuran yang dapat diabaikan dikenakan gaya vertikal 200 N. Tentukan panjang l
T 125 (9.81) 1226 N 2000 N
kabel AC yang terpanjang sehingga tegangan
Jadi, Romeo dan Juliet bisa turun menggunakan tali. yang bekerja di AC adalah 160 N. Selain itu,
berapakah gaya yang bekerja pada kabel AB?
Petunjuk: Gunakan kondisi keseimbangan untuk
menentukan sudut yang diperlukan untuk
pemasangan, kemudian tentukan l menggunakan
trigonometri yang diterapkan pada ABC

22 | 23 |
Jawaban : 3.19. Tentukan kekuatan kabel AC dan AB yang dibutuhkan
untuk membuat keseimbangan bola d = 20 kg. Dimana
Persamaan kesetimbangan :
gaya F = 300 N dan d = 1 m.
Fx 0; FABcos 40o - 160 cos 0 .....
Jawaban :
o o
Fy 0 ; FAB sin 40 160 sin 60 - 200 0 ..(2)
Persamaan kesetimbangan :
Dengan persamaan (1) dan (2hasil nilai terkecil 4 2
Fx 0 ; 300 FAB - FAC 0
o 41 5
33.25
0.6247 FAB 0.8944 FAC 300 .. (1)
FAB 175 N
5 1
Geometri: Menerapkan hukum sinus. Fy 0 ; FAB FAC - 196.2 0
41 5
l 2 0.789 FAB 0.4472 FAC 196.2 ...(2)
maka l 2.34 m
sin 40 o sin 33.25o
Dari Persamaan. (1) dan (2) dihasilkan:
3.18. Tentukan bobot maksimum mesin yang dapat didukung
tanpa melebihi tegangan 450 N di rantai AB dan 480 N FAB 98.6 N FAC 267 N
di rantai AC.
Jawaban :
3.20. Sistem dibangun dengan kabel sepanjang 4 m dan balok
Fx 0; FAC cos 30 o - FAB 0 10 N. Kabel ini dipasang pada pin A dan melewati dua
Fy 0 ; FAC sin 30 o - W 0 katrol kecil di B dan C. Tentukan berat blok yang
ditanggung di B, jika sistem berada pada kesetimbang-
Dengan asumsi kabel AB mencapai tegangan an ketika s = 1,5 m.
maksimum FAB = 450 N Jawaban :
Dari persamaan (1) didapat hasil buruk, karena: Free-Body Diagram: Gaya tarik di kabel adalah
FAC cos 30 o - 450 0 sama di seluruh kabel, yaitu, 10 N. Dari geometri,

FAC 519.6 N 480 N 0.5


sin -1 23.58o
1.25
Dengan asumsi kabel AC mencapai tegangan maksimum FAC = 480 N
Persamaan kesetimbangan :
Dari persamaan (1) didapat hasil baik, karena:
Fx 0 ; 10 sin 23.58o 10 sin 23.58o 0
480 cos30 o - FAB 0 FAB 415.7 N 450 N
Fy 0 ; 2(10) cos 23.58o - WB 0
o
480 sin 30 - W 0 W 240 N
WB 18.3 N

24 | 25 |
3.21. Sistem kabel ABC mempunyai panjang 5 m.
Tentukan panjang x dan tegangan yang
terjadi pada system ABC yang diperlukan
untuk keseimbangan dengan karung 100 kg.
4.1. Tentukan masing-masing momen dari tiga gaya
Jawaban :
yang bekerja pada titik A pada sebuah balok.
Persamaan Ekuilibrium: Karena kabel
Jawaban :
ABC melewati puli polos di B, tegangan
pada seluruh panjang kabel konstan. M F1 A - 375(8)
Menerapkan persamaan kesetimbangan
sepanjang sumbu y pada diagram benda - 3000 N.m 3.0 kN.m (cw)
bebas gambar (a), adalah MF2 A - 500 4 (14)
5
Fy 0; 2 T sin 100 (9.81) 0
- 5600 N.m 5.6 kN.m (cw)
Geometri: Mempehatikan gambar (b), maka dapat hitung
M F3 A - 160 (cos 30o ) (19) 160 sin 30o (0.5)
3. 5 x x
5
sin cos - 2593 N.m 2.59 kN.m (cw)
4.2. Tentukan masing-masing momen dari tiga gaya
3.5
cos 1 45.57 o yang bekerja pada titik B pada sebuah balok.
5
Jawaban :
Sehingga :
M F1 B - 375(11)
x tan 45.57 o 0.75 (3.5 x) tan 45.57o
125 4125 N.m 4.0 kN.m (ccw)
x 1.38 m
M F2 B 500 4 (5)
Substitusi = 45.57O ke persamaan. (1) dihasilkan: 5

T 687 N 2000 N.m 2.0 kN.m (ccw)

M F3 B 60 (sin 30o ) (0.5) 160 cos 30o (0)

40.0 N.m 0.04 kN.m (ccw)

4.3. Dua pria mengerahkan kekuatannya


pada tali masing-masing F = 80 N dan
P = 50 N. Tentukan momen gaya
masing-masing pada titik A. Kearah
mana tiang akan berputar, searah jarum
jam atau berlawanan arah jarum jam?

26 | 27 |
Jawaban : Dengan memakai rumus MA = F d, maka:

MA C 80 4 (12) 768 N.m M F1 A - 250 (1.732)


5
- 433 N.m 433 N.m (clockwise)
MA B 50 (cos 45o ) (18) 636 N.m
MF2 A - 300 (4.330)
Maka : (M A )C (M A ) B (clockwise/cw)
- 1299 N.m 1.30 kN.m (clockwise)
O
4.4. Derek yang sudutnya dapat diatur antara 0 MF3 A - 500 (1.60)
90O dan dapat diperpanjang 0 x 5 m.
- 800 N.m 800 N.m (clockwise)
Untuk beban bermassa 120 kg, tentukan
momen yang terjadi pada A sebagai fungsi x 4.6. Tentukan momen gaya masing-masing baut yang
dan . Hitung nilai x dan yang menyebabkan terletak di A. Dimana FB = 40 N, FC = 50 N.
terjadinya momen maksimum di A. Abaikan
Jawaban :
ukuran katrol di B.
Jawaban : MB 40 cos 25o (2.5) 90.6 N.m
MA - 120 (9.81) (7.5 x) cos MC 50 cos 30 o (3.25) 141 N.m
- 1177.2 cos (7.5 x) N.m 4.7. Tentukan massa suatu benda yang memiliki berat
1.18 cos (7.5 x) kN.m (clockwise) (a) 20 mN, (b) 150 kN, dan (c) 60 MN.
Ekspresikan jawaban untuk tiga angka penting.
Momen maksimum di A terjadi ketika = 0O dan x = 5 m Gerbang persimpangan kereta api terdiri dari
M A max - 1177.2 cos (7.5 5) N.m lengan gerbang 100 kg yang memiliki pusat massa
di Ga dan penyeimbang 250 kg yang memiliki
14715 N.m pusat massa di GW. Tentukan besarnya dan arah
(clockwise) arah momen yang dihasilkan yang dihasilkan oleh
14.7 kN.m
bobot tentang titik A.
4.5. Tentukan masing-masing momen dari ketiga gaya Jawaban :
pada titik A.
MR A Fd ;
Jawaban :
MR A 100 (9.81) (2.5 0.25) - 250 (9.81) (0.5 - 0.25)
Lengan momen diukur tegak lurus terhadap
setiap gaya dari titik A adalah: 2084.625 N.m 2.08 kN.m (counterclockwise)
d1 2 sin 60o 1.732 m 4.8. Dua anak laki-laki mendorong di gerbang dengan
d 2 5 sin 60o 4.330 m kekuatan FA = 30 N, dan FB = 50 N, seperti yang
ditunjukkan. Tentukan momen masing-masing
d3 2 sin 53.13 o 1.60 m
kekuatan tentang C. Ke arah mana gerbang akan
berputar, searah jarum jam atau berlawanan arah
jarum jam? Abaikan ketebalan gerbang.

28 | 29 |
Jawaban : 4.11. Tower crane digunakan untuk mengangkat beban
2 Mg ke atas dengan kecepatan konstan. 1.5 Mg
M FA C - 30 3 (9)
5 jib BD, 0.5 Mg jib BC, dan 6 Mg penyeimbang C
162 N.m 162 N.m (clockwise) memiliki pusat massa masing-masing di G1, G2,
o dan G3. Tentukan momen yang dihasilkan oleh
M FB C 50 (sin 60 ) (6)
beban dan bobot jib tower crane tentang titik A
260 N.m (counterclockwise) dan tentang poin B.
Sehingga M FB C M FA C , maka pintu pagar berputar berlawanan jarum jam Jawaban :
(counterclockwise). Karena lengan momen dari bobot dan beban
yang diukur ke titik A dan B adalah sama,
4.9. Kekuatan tendon Achilles F1 = 650 N dimobilisasi ketika pria itu
momen yang dihasilkan oleh beban dan berat
mencoba berdiri di atas jari kakinya. Ketika ini dilakukan,
sekitar titik A dan B adalah sama:
masing-masing kakinya mengalami gaya reaktif Nf = 400 N.
Tentukan momen resultan Ft dan Nf pada sendi pergelangan kaki (M R ) A (M R ) B Fd ;
di A. (M R )A (M R ) B
Jawaban : 6000(9.81) (7.5) 500(9.81)( 4) - 1500(9.81) (9.5) - 2000(9.81) (12.5)
Merujuk ke gambar (a) 76 027.5 N.m 76.0 kN.m (counterclockwise)
MR A Fd ; 4.12. Pegangan palu dikenakan gaya F = 20 N. Tentukan momen gaya ini tentang titik A.
MR A 400 (0.1) - 650 (0.065) cos 5o Jawaban :
Gaya 20 N diubah menjadi
- 2.09 N.m
komponen yang paralel dan
2.09 N.m (clockwise) tegak lurus terhadap palu,
Gambar (a), dan menerapkan
4.10. Penggantian pinggul total dikenakan kekuatan F = 120 N.
prinsip momen,
Tentukan momen gaya sekitar leher di A dan batang di B.
Jawaban : M A - 20 cos 30o (0.18) - 20 sin 30o (0.05)
Momen pada Titik A: Sudut antara garis aksi dari beban - 3.618 N.m 3.618 N.m (clockwise)
dan sumbu leher adalah: 20O 15O = 5O.

MA 120 sin 5o (0.04) 4.13. Alat/tool di A digunakan untuk memegang stasioner


0.418 N.m (counterclockwise) pisau pemotong rumput listrik sementara mur
Momen Tentang Titik B: Panjang l dapat ditentukan dilonggarkan dengan kunci inggris. Jika gaya 50 N
dengan menggunakan hukum sinus. diterapkan pada kunci pas di B pada arah yang
ditunjukkan, tentukan momen yang dihasilkan oleh mur
l 55
l 158.4 mm 0.1584 m pada C. Berapa besar gaya F pada A sehingga
sin 150 o sin 10 o menghasilkan momen berlawanan dengan C.
Maka : MB - 120 sin 15o (0.1584)
- 4.92 N.m 4.92 N.m (clockwise)

30 | 31 |
Jawaban : 4.16. Batang yang terhubung BC digunakan untuk
menambah lengan tuas kunci pas seperti yang
M A 50 cos 60 o (0.3)
ditunjukkan gambar. Jika gaya yang diberikan
MA 12.99 13.0 N.m adalah F = 200 N dan d = 300 mm, tentukan momen
12 yang dihasilkan oleh gaya ini tentang baut pada A.
MA 0; - 12.99 F (0.4) 0
13 Jawaban :
F 35.2 N Dengan membagi gaya 200 N ke dalam kom-
ponen yang paralel dan tegak lurus terhadap tuas
4.14. Towline menarik dengan kekuatan P = 4 kunci pas BC, Gambar (a), momen dapat
kN pada boom crane sepanjang 20 m. Jika diperoleh dengan menambahkan secara aljabar
= 30O. Tentukan x untuk menepatkan momen-momen dari kedua komponen ini di titik
A sesuai dengan prinsip momen.
kait di A sehingga gaya ini menciptakan
momen maksimum pada titik O. MR A Fd ;
Jawaban : MA 200 sin 15o (0.3 sin 30o ) - 200 cos15o (0.3 cos 30o 0.3)
Momen maksimum : OB BA
- 100.38 N.m 100 N.m (clockwise)
M O max - 4 kN (20) 80 kN.m
4.17. Floor crane dan pengemudi memiliki berat total
4 kN sin 60o ( x) - 4 kN cos 60o (1.5) 80 kN.m 2.500 lb dengan pusat gravitasi di G. Tentukan
bobot terbesar boom yang dapat diangkat tanpa
x 24.0 m
menyebabkan derek terbalik ketika boomnya berada
4.15. Boom AB 1500 lb, kerangkeng BCD 200 lb, dan pria 175 lb pada posisi yang ditunjukkan.
memiliki pusat gravitasi masing-masing terletak di titik G1, G2
Jawaban :
dan G3, tentukan momen resultan yang dihasilkan oleh masing-
masing berat di titik A. Persamaan kesetimbangan: Karena derek lantai
cenderung terbalik tentang titik B, roda pada A
Jawaban : akan meninggalkan tanah dan NA = 0. Dari
Momen berat boom AB pada titik A: diagram benda bebas derek lantai, Gambar (a).
W dapat diperoleh dengan menuliskan persamaan
MA - 1500 (10 cos 75o ) momen kesetimbangan tentang titik B.
MA - 3882.29 lb.ft 3.88 kip.ft (clockwise)
MB 0;
Momen berat kerangkeng BCD pada titik A:
2500 2.4 8.4 - W (15 cos30o 8.4) 0
MA - 200 (30 cos 75o 2.5 )
W 5337.25 lb 5.34 kip
MA - 2052.91 lb.ft 2.05 kip.ft (clockwise)

Momen berat lelaki pada titik A:

MA - 175 (30 cos 75o 4.25 ) - 2102.55 lb.ft 2.10 kip.ft (clockwise)

32 | 33 |
4.18. Motor memiliki berat 850 lb. Tentukan gaya yang
dimiliki masing-masing rantai pada kait pendukung di A,
B, dan C. Abaikan ukuran kait dan ketebalan balok.
Jawaban :
5.1. Puntiran diberikan pada gagang obeng.
MB 0; Hitunglah momen pasangan ini menjadi
FA cos10o 1 850(0.5) - FC cos10o (2) 0 ..(1) sepasang gaya pasangan F yang diberikan
pada pegangan dan P yang diberikan pada
Fx 0; bilah.
FC sin 10o FB sin 30o - FA sin 10 o 0 Jawaban :

Fy 0; Pada gagang :
MC Mx ; F (0.03) 4
850 FA cos10 o - FB cos30o - FC cos10 o 0
Dari persamaan (1), (2) dan (3) diperoleh : F 133 N

FA 432 lb FB 0 FC 432 lb Pada bilah :

4.19. Pelek roda dapat dipasang ke gandar baik dengan offset MC Mx ; P(0.005) 4
negatif (kiri) atau dengan offset positif (kanan). Jika ban P 800 N
mengalami beban normal dan radial seperti yang
ditunjukkan, tentukan momen yang dihasilkan dari 5.2. Ujung pelat segitiga dikenakan tiga kopel gaya.
muatan ini tentang titik O pada gandar untuk kedua Tentukan dimensi pelat d sehingga pasangan
kasus. yang dihasilkan adalah 350 N.m searah jarum
jam.
Jawaban :
Jawaban :
Kasus 1 dengan offset negatif,
MR MA ;
MO 800(0.4) - 4000(0.05)
120 N.m (counterclockwise) 350 200 (d cos30o ) 600(d sin 30o ) 100d
Kasus 2 dengan offset positif,
d 1.54 m
MO 800(0.4) 4000(0.05)
5.3. Pada roda kastor dikenakan dua kopel. Tentukan gaya F
520 N.m (counterclockwise)
yang diberikan bantalan pada poros sehingga momen
4.20. Batang dikenai gaya F sebesar 6 kN. Jika = 45O, tentukan pasangan yang dihasilkan pada kastor adalah nol.
momen akibat gaya F terhadap titik A.
Jawaban :
Jawaban :
MA 0;
Gaya F diuraikan jadi komponen horizontal dan vertikal
500 (50) F (40) 0
MA - 6 cos 45o (6) 6 sin 45o (3)
- 38.18 kN.m 38.32 kN.m (clockwise) F 625 N

34 | 35 |
5.4. Dua kopel bertindak pada balok. Jika F = 125 lb, 5.7. Jika katup dapat dibuka dengan momen kopel 25 N.m,
tentukan momen pasangan yang dihasilkan. tentukan besaran yang diperlukan dari setiap gaya kopel
Jawaban : yang harus diberikan pada roda..
Jawaban :
Kopel 125 lb dijadikankan menjadi komponen
horisontal dan vertikal seperti yang MC M ;
ditunjukkan pada Gambar (a). 25 - F (0.15 0.15)
o
MR C 200(1.5) 125 cos 30 (1.25) F 83.3 N
435.32 lb.ft 435 lb.ft
5.8. Tentukan besarnya pasangan gaya F sehingga
resultan momen kopel yang dihasilkan pada
engkol adalah nol.
5.5. Gesekan pada permukaan beton menciptakan Jawaban :
beberapa momen Mo = 100 N.m pada bilah alat
Dengan menyelesaikan F dan pasangan 150 lb
pembersih. Tentukan besarnya kekuatan pasangan
menjadi komponen-komponen yang paralel
sehingga momen pasangan yang dihasilkan pada
dan tegak lurus terhadap lengan tuas
trowel adalah nol. Kekuatan tersebut terletak pada
engkol, Gambar (a), dan menjumlahkan
bidang horizontal dan bertindak tegak lurus
momen dari dua komponen gaya ini
terhadap gagang sekop
tentang titik A, maka :
Jawaban :
Momen kopel F pada sumbu vertikal Mc = MC R MA ;
F(0.75) = 0.75F. Karena momen kopel yang
dihasilkan pada sumbu vertikal harus nol, maka : 0 150 cos15o (10) F cos15o (5) F sin 15o (4) 150 F sin 15o (8)
MC R Mx ; 0 100 - 0.75 F F 133 N F 194 lb
5.6. Operator mencoba membuka katup dengan menerapkan Catatan: Karena garis aksi komponen gaya sejajar dengan lengan tuas engkol
gaya kopel F = 75 N ke roda. Tentukan kopel saat dibuka. melewati titik A, tidak ada momen yang dihasilkan tentang titik ini.

Jawaban : 5.9. Dua kopel bekerja pada balok seperti yang


MC M ; ditunjukkan. Jika F = 150 lb, tentukan resultan
momen kopel yang dihasilkan.
MC - 75(0.15 0.15)
Jawaban :
22.5 N.m 22.5 N.m Kopel 150 lb diselesaikan menjadi komponen
horisontal dan vertical.

MC R 150 4 (1.5) 150 3 (4) 200(1.5)


5 5

240 lb.ft

36 | 37 |
5.10. Jika diketahui F = 200 lb, tentukan momen kopel M C 1 6 sin 30 o (3) 6 cos30 o (0.5 0.5) 3.804 kN.m
yang dihasilkan.
Jawaban : MC 2 5 3 (0.5 0.5) 5 4 (3) 9 kN.m
5 5
a) Dengan menyelesaikan kopel 150 lb dan 200 Maka resultan momen kopel dapat ditentukan :
lb mereka menjadi komponen x dan y Gambar
MC R MC 1 MC 2
(a), momen kopel (MC)1 dan (MC)2 dihasilkan
oleh kopel 150 lb dan 200 lb, masing-masing : 3.804 - 9
- 5.196 kN.m 5.20 kN.m
MC 1 - 150cos 30 o (4) 150 sin 30 o (4)
- 819.62 lb.ft 819.62 lb.ft
b) Dengan menyelesaikan kopel 6 kN dan 5 kN
Maka momen kopel yang dihasilkan dapat mereka menjadi komponen x dan y Gambar (a) dan menjumlahkan momen dari
ditentukan dari : komponen-komponen gaya ini secara aljabar pada titik A,
MC R MC 1 MC 2
MC R MA ;
- 819.62 560
MC R 5 3 (0.5) 5 4 (3) 6 cos 30o (0.5) 6 sin 30o (3)
5 5
- 259.62 lb.ft 260 lb.ft
6 sin 30 o (6) 6 cos 30o (0.5) 5 3 (0.5) 5 4 (6)
b) Dengan menyelesaikan kopel 150 lb dan 200 5 5
lb mereka menjadi komponen x dan y . - 5.196 kN.m 5.20 kN.m
Gambar (a) dan menjumlahkan momen dari 5.12. Roda gigi reduksi dikenai momen kopel yang
komponen-komponen gaya ini secara aljabar diperlihatkan. Tentukan resultan momen kopel
pada titik A, dan hitung besar dan sudut arah koordinatnya.
MC R MA ; Jawaban :
o o 4 3 Mengekspresikan setiap momen kopel sebagai
MC R - 150 sin 30 (4) 150 cos 30 (6) 200 (2) 200 (6)
5 5 cartesian vector:

- 200 3 (4) 200 4 (0) 150 cos 30 o (2) 150 sin 30 o (0) M1 {50j} N.m
5 5

- 259.62 lb.ft 260 lb.ft M2 60(cos 30o i sin 30o k) N.m 51.96i 30.0k} N.m
Besarnya momen kopel yang dihasilkan adalah
5.11. Dua kopel bekerja pada balok penopang. Jika
MR 51.96 2 50.0 2 30 .0 2
F = 6 kN, tentukan resultan momen kopel
yang dihasilkan. 78.102 N.m 78.1 N.m
Jawaban : Sudut koordinatnya adalah

a) Dengan menyelesaikan kopel 6 kN dan 5 kN cos-1 51.96 48.3 o


78.102
mereka menjadi komponen x dan y Gambar
(a), momen kopel (MC)1 dan (MC)2 cos-1 50.0 50.2 o
78.102
dihasilkan oleh kopel 6 kN dan 5 kN,
masing-masing : cos-1 30.0 67.4 o
78.102

38 | 39 |
5.13. Kopel bekerja pada dua roda putar dari katup 5.15. Ganti sistem gaya yang bekerja pada bingkai
minidual. Tentukan besarnya dan koordinat dengan gaya resultan dan momen kopel pada
arah sudut momen pasangan yang dihasilkan titik A.
Jawaban : Jawaban :
Mx 35(0.35) 25(0.35) cos60 o
-16.624 Menghitung F1, F2, dan F3 pada komponen
o
x dan y, Gambar (a) dan menjumlahkan
My - 25(0.35) sin 60 7.5777 N.m komponen-komponen gaya ini secara
aljabar sepanjang sumbu x dan y.
M (-16.625) 2 ( 7.5777 ) 2
FR x Fx ;
18.2705 18.3 N.m
Sudut koordinatnya adalah FR x 54 3 5 2.846 kN
5 13
cos-1 16.625 155 o
FR y Fy ;
18.2705

cos-1 - 7.5777 115 o


FR y 53 2 3 12
18.2705 5 13
-1 0 o
cos 90 7.769 7.769 kN
182705

5.14. Ubah sistem gaya yang bekerja pada balok Besarnya gaya resultan FR :
dengan gaya setara dan momen kopel di titik A. FR ( FR ) 2 ( FR) 2
x y
Jawaban :
2
FR x Fx ; 2.846 7.769 2 8.274 kN 8.27 kN
Sudut dari FR
FR x 1.5 sin 30 o 2.5 4
5
( FR ) y 7.769
1.25 kN 1.25 kN tan 1 tan 1 69 .88 o 69 .9 o
( FR ) x 2.846
FR y Fy
Persamaan momen kopel : Menerapkan prinsip momen dan menjumlahkan momen
FR y 1.5 cos30 o 2.5 3 3 komponen gaya secara aljabar tentang titik A, maka:
5
5.799 kN 5.799 kN MR A MA ;
Maka
MR A 5 3 (4) 5 4 (5) 2(1) 3 12 (2) 3 5 (5)
5 5 13 13
FR ( FR ) 2 ( FR) 2 1.25 2 5.799 2 5.93 kN
x y
9.768 kN.m 9.77 kN.m (clockwise)
dan
FR y 5.16. Ganti sistem gaya yang bekerja pada braket dengan
5.799
tan 1 tan 1 77 .8 o resultan gaya dan momen kopel pada titik A.
FR x 1.25
Jawaban :
M RA M A ; M RA 2.5 ( 3 ) (2) 1.5 cos 30 o (6) 3(8) Resultan gaya: Diubah menjadi gaya komponen x
5
dan y (Gambar (a). Menjumlahkan komponen
34.8 kN.m 34.8 kN.m (Clockwise )

40 | 41 |
gaya ini secara aljabar sepanjang sumbu x dan y, maka: 5.18. Ganti aksi pembebanan pada balok
o o
dengan gaya resultan tunggal.
FR x Fx ; FR x 450 cos 45 600 cos30 201.42 kN 201.42 N Tentukan di mana gaya bekerja,
o o diukur dari ujung A.
FR y Fy ; FR y 450 sin 45 600 sin 30 618.20 N
Jawaban :
Besarnya gaya resultan FR :
FR x Fx ; FR x 450 cos 60 o 700 sin 30 o 125 N 125 N
FR ( FR ) 2 ( FR) 2
x y o o
FR y Fy ; FR y 450 sin 60 700 cos30 300 1296 N 1296 N
201 .4 2 618.20 2 2 2
F ( 125) ( 1296 ) 1302 N
650.18 kN 650 kN
1 1296 o
Sudut dari FR tan 84.5
125
( FR ) y MR A MA ;
tan 1
( FR ) x
1296( x) 450 sin 60o (2) 300(6) 700 cos30o (9) 1500
618 .20
tan 1 71.95 o 72.0o x 7.36 m
201 .4
5.19. Gantilah beban pada rangka dengan satu gaya
Persamaan momen kopel : Menerapkan prinsip momen dan menjumlahkan momen resultan. Tentukan dimana garis aksinya yang
komponen gaya secara aljabar tentang titik A, maka: memotong rangka AB, diukur dari titik A.
MR A MA ; Jawaban :
Fx FR x ;
o o o o
MR A 600 sin 30 (0.6) 600 cos 30 (0.3) 450 sin 45 (0.6) 450 cos 45 (0.3)
4
FR x 250 500 cos 60 o
431.36 N.m 431 N.m (counterclockwise) 5
450 N 450 N
5.17. Bobot berbagai komponen truk ditampilkan.
Fy FRy ;
Ganti sistem gaya ini dengan gaya resultan
yang setara dan tentukan lokasinya yang 3
FRy 300 250 500 sin 60 o
diukur dari B 5
Jawaban : 883 .0127 N 883.0127 N

FR Fy ; F ( 450) 2 ( 883.0127 ) 2 991 N


883.0127
FR 1750 5500 3500 tan 1 63.0 o
450
10750 lb 10.75 kip
MRA MA ;
MR A MA ; 4 3
450( y ) 400 500 cos 60 o (3) 250 (5) 300 ( 2) 250 (5)
5 5
10750 d - 3500(3) - 5500(17) - 1750(25)
800
d 13.7 ft y 1.78 m
450

42 | 43 |
5.20. Gantilah beban gaya yang bekerja pada
rangka dengan gaya resultan yang setara dan
tentukan dimana garis resultan gaya yang
memotong batang AB, diukur dari titik A.
Jawaban :
FRx Fx ;

FR x 35 sin 30 o 25 42.5 lb
FRy Fy ;

FRy 35 coso 20 50.31 lb

F (42.5) 2 (50.31) 2 65.9 lb


1 50.31 o
tan 49.8
42.5
MRA MA ;

50.31( d ) 35 cos 30 o (2)


d 2.10 ft

5.21. Gantilah beban pada rangka dengan satu gaya


resultan. Tentukan dimana garis aksinya yang
memotong rangka AB, diukur dari titik A.
Jawaban :
FR x Fx ;
FR x 200 200 lb
FRy Fy ;
FRy 300 200 400 - 900 lb 900 lb

F ( 200) 2 ( 900) 2 922 lb

900
tan 1 77.5o
200

MRA MA ;

900( x) 200(3) 400(7) 200 (2) 600


3200
x 3.56 ft
900

44 |

Anda mungkin juga menyukai