Anda di halaman 1dari 20

KELOMPOK 5

1. A H M A D A R I F

(2315 030 007)

2. G H A L I I N D R A G U M I N T A N G
3. Y U S T I N A D W I L I A P.

(2315 030 012)

(2315 030 031)

4. Y U N I T A V I R A S E T Y A

(2315 030 034)

5. S H O FA P E R M A T A S A R I

(2315 030 055)

6. R E N I P U T R I C A H Y A N I

(2315 030 057)

KOROSI SELEKTIF
Korosi Selektif adalah suatu bentuk korosi yang terjadi karena pelarutan
komponen tertentu dari paduan logam (alloynya). Pelarutan ini terjadi pada
salah satu unsur pemadu atau komponen dari paduan logam yang lebih
aktif yang menyebabkan sebagian besar dari pemadu tersebut hilang dari
paduannya. Material yang tertinggal telah kehilangan sebagian besar
kekuatan fisiknya (karena berpori-pori). Selektifleaching(nama lain dari
korosi selektif) bisa terjadi dari sepasang panduan logam satu fasa dan juga
dua fasa. Dalam paduan dua fasa, fasa yang kurang mulia akan meluruh
terlebih dahulu.

KOROSI SELEKTIF
Korosi ini sebenarnya bukan termasuk bentuk korosi elektrokimia tetapi
cenderung termasuk ke korosi kimia. Misalnya paduan kuningan (Cu-Zn)
yang berada dilingkungan asam dimana Zn akan terlarut dalam asam
(dezincification).Korosi selektif ini merupakan terlarutnya logam pada
paduan logam karena logam tersebut lebih rentan (lebih anodik) terhadap
korosi daripada logam lain dalam paduan. Akibat dari korosi selektif ini,
permukaan logam paduan tereduksi dan membuat bagian yang terkorosi
menjadispongy materialyang memiliki kekuatan mekanis yang lemah dan
akan pecah jika dikenai tekanan.

Contoh

peluruhan selektif :

Lepasnya seng dari kuningan (dezincification)


Lepasnya Nikel dari paduan tembaga (denickelification)
Lepasnya alumunium dari paduan tembaga (deaIumunification)
Lepasnya timah dari paduan temb aga (destannification)

DEALLOYING BEBERAPA LOGAM DAN KONDISI


LINGKUNGANNYA
Paduan

Lingkungan

Elemen yang
dihilangkan

Kuningan (Cu-Zn)

Berair, stagnan

Seng (dezincification)

Besi cor kelabu

Tanah, berair

Besi (korosi grafitik)

Perunggu
aluminium
(Cu-Si)

Uap temperatur
tinggi dan berasam

Silikon
(desiliconification)

Perunggu timah

Uap

Timah
(destannification)

Nikel tembaga

Fluks panas tinggi


dan air
berkecepatan rendah

Nikel
(denickelification)

Baja karbon tinggi


dan medium

Atmosfer
teroksidasi, H2
temperatur tinggi

Carbon
(decarburization)

MACAM-MACAM SELECTIVE
LEACHING
1. Dezincification
2. Grafitasi
3. Temperatur tinggi

DEZINCIFICATION
Dezincificationadalahterlarutnyazincyang terjadi pada
kuningan yang terpapar lingkungan berair dengan konsentrasi
CO2dan atau klorida tinggi.Dezincfikasi terutama terjadi pada
kuningan dengan kadar seng diatas 1520%, pada lingkungan
air yang mengandung ion Cl-seperti air payau & air laut dan air
yang mengandung O2.Sedangkan untuk kuningan dengan
kadar seng kurang dari 5%biasanya tahan terhadap korosi ini.

DEZINCIFICATION
c Ciri-ciri:
Perubahan warna dari kekuningan menjadi merah tembaga.Terjadi
pada kuningan dengan kadar seng > 20% (Yellow brass)

c Faktor penyebab korosi

Menggunakan air lunak dengan kandungan zat CO2 tinggi.


Suhu lingkungan tinggi
Kandungan klorida dalam air tinggi
Kecepatan aliran rendah
Celah-celah sempit
Terdapat endapan pada permukaan logam

DEZINCIFICATION
Produk dari prosesdezincificationmenghasilkan kuningan yang berlubang, rapuh,
memiliki kekuatan mekanis yang rendah dan warna kuningan berubah dari kuning ke
merah. Terlarutnya Zn menyebabkan adanya lapisan tembaga yang lemah dan
tembaga oksida sebagai produk korosi.Keberadaan CuCl2pada larutan lingkungan
kuningan akan mempercepat terlarutnya Zn. Contoh tempat yang dapat
mengalamidezincificationadalah pipa kuningan pada lingkungan asam.

Cara pencegahan

Gunakan kuningan dengan kadar Zn rendah ( < 15 %) atau red brass.


Kendalikan lingkungan agar tidak agresive
Gunakan paduan yang resistant misal: paduan rase tunggal (Zn<37%
+ 1% Sn, As,.Sb, Pb)
Gunakan proteksi katodik

TIPE PROSES DEZINCIFICATION


Tipe Setempat (Plug)
Tipe Lapisan (Merata)

TIPE SETEMPAT ( PLUG )


Tipe korosi ini menyerang secara lokal sampai ke dalam
kuningan membentuk lubang.Korosi ini terjadi pada kuningan
yang mempunyai kadar seng rendah, kondisi lingkungan basa,
netral atau sedikit asam. Air dapat merambas melalui lubang
ini. Lubang ini bisa muncul jika diberi perlakuan mekaniks
seperti ditekuk.

TIPE LAPISAN (MERATA)


Tipe korosiini menyerang secara merata pada
permukaan kuningan dan melarutkan seng pada
seluruh permukaan kuningan dengan laju yang
hampir sama. Korosi tersebut terjadi pada kuningan
dengan kadar seng tinggi dan kondisi lingkungan yang
asam.

GRAFITISASI
Grafitisasi adalah pelarutan logam ferrum dari logam besi karbon (Gray
cast iron)
c Proses grafitisasi berlangsung secara merata dari permukaan ke
dalam material dan meninggalkan matrik yang keropos berupa karbon
dan grafit. Besi cor yang terserang grafitisasi dapat berubah menjadi
bahan pensil tulis yang baik.
c Proses grafitisasi terjadi pada
Air asin (air laut)
Air tambang yang bersifat asam
Dalam tanah yang mengadung sulfat dan bakteri pereduksi sulfat.

GAMBAR 5-1 MENUNJUKKAN STRUKTUR MIKRO BESI COR


KELABU.

PENCEGAHAN GRAFITISASI
Korosi grafitik dapat dicegah dengan penggunaan besi cor
nodular sebagai pengganti besi cor kelabu,coatingatau
pelapisan logam, dan perlindungan katodik.
Menambahkan unsur nikel dapat mengurangi kepekaan
terhadap grafitisasi.

TEMPERATUR TINGGI
Pada beberapa kasus campuran logam, temperature tinggi
dapat membuat korosi selektif seperti kromium pada Stainless
steel, ketika suhu dinaikkan hingga 1800 F, terjadi korosi pada
bagian kromium. Stainless stell dapat bertahan sedangkan
bagian kromium terkikis
Ketika ada kompetisi untuk oksigen, unsur-unsur dengan energi
bebas yang lebih tinggi untuk pembentukan oksida mereka
(afinitas yang lebih tinggi untuk oksigen) dioksidasi ke tingkat
yang lebih besar

PE N G E NDAL IAN KO RO SI S E LE K TIF

Mengurangi keagresifan lingkungan misalnya dengan


mengurangi kandungan oksigen terlarut (deaerasi).
Menggunakan paduan yang lebih tahan misalnya kuingan
merah (15% Zn).
Penambahan 1 % Sn pada Brass 70-30.
Penambahan inhibitor.
Proteksi katodik.

MANFAAT KOROSI SELEKTIF


Pengayaan silikon diamati dalam film oksida pada baja tahan
karat menghasilkan pasif yang lebih baik dan ketahanan
terhadap pitting.
Dengan mengacu pada sistem paduan lainnya, aplikasi lain
yang konstruktif dari dealloying melibatkan pembuatan katalis
nikel Raney oleh selektif menghilangkan aluminium dari
paduan aluminium-nikel oleh aksi kaustik.

TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai