Angkatan : V
Kelompok : 3
Nama : Danang Haris Adi Pamungkas, S.Kep., Ns.
Instansi : Kabupaten Kendal
Unit Kerja : Puskesmas Kaliwungu Selatan
Pembimbing : Yetvi Rosalita, S.T., M.Si.
A. Mengidentifikasi Isu
Sebagai tenaga pelaksana, ada beberapa isu yang saya dapatkan selama kurang lebih
3 bulan bekerja di Puskesmas Kaliwungu Selatan. Isu yang pertama adalah kurangnya
kepatuhan masyarakat mengenai protokol kesehatan, yang kedua adalah terjadinya
penumpukan pasien antrian pendaftaran, kemudian yang ketiga adalah penerapan Sistem
rujukan terintegrasi (SISRUTE) belum berjalan optimal.
Pada tugas analisis isu instansi kali ini saya menggunakan teknik USG (Urgency,
Seriousness, Growth), Berikut adalah table metrik penilaian kualitas isu:
Penyebab Akibat
Manusia Metode
Tingkat
Pendidikan Prosedur sudah
Masyarakat yang ada namun
rendah Kurangnya
belum optimal
Tidak kepatuhan
adanya masyarakat
petugas
mengenai
Belum ada banner yang
mewajibkan memakai masker protokol
Banyak dijumpai pasien
di lingkungan Puskesmas yang memang dari kesehatan
lingkungan keluarga tidak
patuh prokes
Sarana Lingkungan
Berdasarkan analisis isu melalui Fishbone Diagram diatas maka dapat di putuskan
Analisis pengambilan isu di instansi adalah Kepatuhan masyarakat mengenai protokol
kesehatan belum terealisasi dengan baik.
B. Deskripsi Isu
Peraturan pemberlakuan protokol kesehatan diatur dalam Keputusan Menteri
Kesehatan Republik Indonesia Nomor Hk.01.07/Menkes/382/2020 Tentang Protokol
Kesehatan Bagi Masyarakat Di Tempat Dan Fasilitas Umum Dalam Rangka Pencegahan Dan
Pengendalian Corona Virus Disease 2019 (Covid-19), namun di puskesmas kaliwungu selatan
prokes di saat pelayanan public berlangsung belum 100%, banya permasalahan yang
menjadikan hal tersebut belum mencapai 100%, antara lain :
a. Tingkat pendidikan masyarakat yang rendah
Tingkat pendidikan mempengaruhi pemahaman seseorang mengenai lingkungan dan
keadaan sekitar yang mewajibkan dirinya untuk patuh terhadap aturan demi
keselamatan khalayak banyak.
b. Tidak adanya petugas skrinning didepan pintu
Kurangnya tenaga di puskesmas untuk menjadi petugas skrinning didepan pintu.
c. Belum adanya banner yang patuh prokes dilingkungan pelayanan
Mayoritas pengunjung atau pasien di puskesmas, merupakan orang tua dimana
keterbatasan akses informasi mengharuskan untuk membuat banner tersebut
dengan tujuan saling mengingatkan.
d. Prosedur yang belum optimal
Prosedur yang sudah ada tidak optimal karena kendala Sumber Daya Manusia yang
memang kurang untuk mengoptimalkan prosedur tersebut.
e. Pemahaman personal hygiene yang masih buruk di keluarga
Kesadaran yang kurang juga dalam pengaruh lingkungan terutama lingkungan
keluarga yang seyogyanya adalah tempat pertama kali kita belajar.
https://youtu.be/tnFb2qp7whQ