Anda di halaman 1dari 9

Persebaran Flora di Dunia

Tumbuhan yang tersebar di muka bumi memiliki jenis dan tipe yang berbeda . Vegetasi di permukaan bumi
dapat dibedakan berdasarkan tempatnya di daerah tropis,subtropis ( iklim sedang ) , dan daerah kutub
1.Daerah Tropis
Tipe vegetasi di daerah tropis meliputi hutan tropis basah ,hutan tropis dengan irama musiman ,lahan hutan
berduri ,sabana ,padang rumput ,semak kerdil setengah gurun ,gurun tropis dan subtropis dan hutan
mangrove
A.Hutan Tropis Basah
Hutan jenis ini terdapat di daerah khatulistiwa yang merupakan tipe vegetasi yang sangat lebat persebaran
tipe hutan ini terdapat di lembah sungai Amazon sampai ke Karibia , Teluk Meksiko,Kolombia dan
Ekuador . Kemudian di sepanjang khatulistiwa di Afrika Tengah ,Afrika Barat , sampai ke Afrika Timur dan
Madagaskar ,India ,Srilanka ,Indonesia ,Filipina,dan Kepulauan Fiji .
Ciri-Ciri Hutan Tropis Basah :
1.Memiliki pohon tinggi berdaun lebat , Karena penyinaran matahari berlangsung sepanjang tahun maka
memungkinkan pepohonan dapat tumbuh dengan optimal sehingga memiliki batang yang tinggi sehingga
berdaun lebat .
2.Kelembapan udara tinggi,Faktor yang menyebabkannya yakni curah hujan yang tinggi dan relatif rata
sepanjang tahun lalu sehingga tidak memiliki musim kemarau yang nyata dan umumnya bulan kering kurang
dari 3 bulan
3.Memiliki Vegetasi Tanaman Berlapis , Hampir tidak ditemukan celah kosong antara tanah dihutan dan
pepohonan tinggi karena diantaranya terdapat berbagai tanaman dengan ketinggian yang berbeda membentuk
tingkatan .
WILAYAH FLORA KHAS
Afrika African starfish flower,Living Stones,Hydnora Africana,Cape Sundews,Baobab
Tree,Whistling Thorn

India Cempaka,Daun Jintan ,Senggugu,Malapari,Borssus

Madagaskar Anggrek,Palem,Baobab , Periwinkle Madagaskar


Indonesia Anggrek hitam ,Raflesia Arnoldi ,Edelweiss Jawa ,Daun payung ,Kayu hitam
Sulawesi
Filipina Bunga Sampaguita ( Melati Putih ),Pohon Narra ( angsana sono
kembang ),Kelapa ,Padi ,dan,Meranti

Kepulauan Fiji Coconut Tree,African Tulip, Flame Tree ,Plantain ,Pandanas

B.Hutan Tropis
Hutan jenis ini terdapat di daerah yang sangat bergantung pada hujan musiman . keberadaan dan kondisi
air merupakan factor dominan . hutan ini dibedakan atas hutan musim, hutan sabana ,dan hutan
berduri .hutan musim ini terdapat pada daerah yang basah karena banyak musim hujan tetapi memiliki
musim kering yang sangat panjang .hutan ini terdapat di daerah dengan iklim seperti di
India ,Myanmar ,Cina ,Indonesia ,Australia Utara , Amerika Tengah dan Amerika Selatan
Ciri-Ciri Hutan Tropis ;
1. Hutan Hujan Tropis Mempunyai Kelembapan Udara yang Tinggi Tingkat curah hujan tahunan yang tinggi
membuat kondisi kelembapan udara di hutan ini relatif tinggi.
2. Mengandung Genangan Air Ciri selanjutnya dari hutan hujan tropis yaitu genangan di lantai hutan. Saat
musim hujan tiba, tanah akan menyerap air hujan dan membentuk genangan yang terdapat biota di dalamnya.
3. Hutan Hujan Tropis Memiliki Pohon yang Tinggi dan Lebat Sinar matahari yang berlangsung sepanjang
tahun, curah hujan yang relatif tinggi dan kelembapan udara yang optimal menjadikan hutan hujan di
wilayah tropis tempat ideal untuk pepohonan bertumbuh. Tinggi pohon yang mendiami kawasan hutan
tropika dapat mencapai 50 meter.
4. Vegetasi Berlapis Menjadi Karakteristik Hutan Hujan Tropika Ciri dan kekhasan hutan hujan tropis
lainnya yaitu hutan ini memiliki vegetasi tanaman yang berlapis. Vegetasi di hutan hujan tropis memiliki
beberapa tingkatan dari strata A hingga E. Tingkat A terdiri atas pohon dengan ketinggian lebih dari 30
meter.
5. Cepat Beregenerasi Terhadap Kerusakan yang Dialami
WILAYAH FLORA KHAS
Myanmar teh, meranti merah, anggrek Thazin atau angrek Bulbophyllum, pohon padauk, jati,
mangga, bambu, kelapa dan padi
Cina Pohon Gutta –Percha,Pohon Bahagia ,Pakis Gingseng
Indonesia Longuesi,Kayu Hitam ,Anggrek Serat ,Cempaka Hutan ,Pohon Lontar
Australia Eukaliptus ,Akasia,Proteaceae,Bunga Erempholia
Amerika Pale Indian Plantain,Androsace nivalis, Mono Lake Poppy,
Calochortus eurycarpus,
Clarkia rubicunda,
Pinus balfouriana

C.Lahan Hutan Berduri


Hutan jenis ini memiliki vegetasi yang paham terhadap udara kering , curah hujan yang rendah dengan
musim kering yang sangat panjang , pohon berduri , dan semak belukar berduri . kawasan hutan ini terletak
di daerah kering seperti sudan , laut merah,india di bagian timur dan tengah , afrika barat daya dan
pedalaman australia
Ciri – Ciri lahan hutan berduri; pohon- pohon kecil berduri yang menggugurkan daunnya secara musiman
di musim kemarau; mereka sering memiliki kulit kayu fotosintesis . Banyak yang merupakan tanaman
sklerofil yang memiliki daun kasar kecil untuk meminimalkan kehilangan air, dan beberapa memiliki akar
yang panjang untuk menembus jauh ke dalam tanah untuk akses ke air tanah
WILAYAH FLORA KHAS
India Cempaka,Daun Jintan ,Senggugu ,Malapri,Borssus
Sudan Convolvulus rhyniospermus,Acacia seyal,Tamarix aphylla
Arab Kaktus, Kurma,Achilea Blebersteini
Afrika African starfish flower,Living Stones,Hydnora Africana,Cape Sundews
D.Sabana atau Padang Rumput
Sabana merupakan padang rumput yang diselingi oleh tumbuhan tinggi.sabana didominasi oleh rumput
(graminea).Sabana ini tersebar di daerah tropika dan subtropis.Persebarannya terdapat di Amerika Selatan,
Amerika Tengah,Asia,dan Gurun Australia Tengah.
Ciri-Ciri Sabana atau Padang Rumput
1.Bioma padang rumput dijumpai di daerah tropis dengan iklim sedang, seperti di Amerika Selatan,
Australia, dan Rusia Selatan.
Memiliki curah hujan rata-rata 30-100 cm per tahun dengan frekuensi yang tidak teratur. 2.Curah hujan ini
tidak cukup untuk menumbuhkan hutan dan mempersulit penyerapan air.
3.Suhu udara di musim dingin rata-rata di bawah -10°C, sedangkan pada musim panas rata-rata sekitar 30°C.
4.Tumbuhan yang dominan adalah rumput dan dapat mencapai ketinggian hingga 2 meter.
5.Pepohonan dan semak berkayu umumnya tidak dijumpai pada bioma padang rumput, tapi dapat ditemukan
di sepanjang sungai di wilayah tersebut.
WILAYAH FLORA KHAS
Australia Akasia,Eukaliptus,Proteaceae,Melaleuca,Bunga liar,Bunga Eremophilia
Hongaria Akasia,Ek,Beech,Oak,maple
Rusia Comomile,azelea,anggrek,mawar,lili,
anyir
Amerika Secuoya,ColoradoFir,Haya,Cypress,
E.Semak Kerdil Setengah Gurun
Vegetasi ini ditemukan di lereng-lereng bercadas atau berbatu,pada lahan bergelombang,dan daerah
berpasir. Biasanya terdapat di lereng-lereng perbukitan berbatu, seperti di bagian barat daya Amerika Serikat
dan Meksiko, sepanjang kaki pegunungan Andes, Arab, Australia dan daerah yang berbatasan dengan
Sahara.
Ciri-cirinya biasanya Curah hujan 50 cm setiap tahun, ciri semak-semak setengah gurun ini sering tumbuh
terpisah-pisah atau menggerombol yang sedikit banyak bersifat kontinu, dengan daun kaku dan tebal seperti
agave, Aloe
WILAYAH FLORA KHAS
Arab Kaktus,Kurma, Achilea Blebersteini
Australia Eukaliptus,bunga liar,Bunga Eremophilia
Sahara Mawar yerikho,Cystanche,zilla, Pohon apel
Sodon
Meksiko Biznaga, jagung,kaktus, palmas,encino, Juniper

F.GurunTropis dan Subtropis


Pada umumnya gurun ini terdapat disebelah utara dan selatan dari mintakat khatulistiwa, sehingga dapat
dikatakan bahwa daerah katulistiwa itu terkurung oleh gurun-gurun. Contoh: gurun Sahara, Gobi, Arab,
Afrika Utara, India, Australia Tengah curah hujan ± 20 cm / thn. dengan kelembaban 5 – 50 %.
Ciri-ciri Gurun Tropis Dan subtropis
1.Gurun mempunyai curah hujan yang sangat sedikit sehingga hanya dapat menunjang tumbuhan khusus
yang letaknya berserakan. 2.Cuaca yang sangat ekstrem (perbedaan suhu siang dan malam), menyebabkan
hanya tumbuhan dan hewan yang dapat beradaptasi dapat hidup disana.
3.Tumbuhan yang ada di gurun seperti kaktus dengan berbagai jenisnya, semak-semak yang berbau dan
berperekat.
4.Kebanyakan tumbuhan gurun mempunyai ciri-ciri tertentu seperti jaringan serabut yang berlebih,
epidermis yang tebal, mulut kulit yang tenggelam dan terlindung, perlapisan permukaan tertutup sebangsa
lilin. Kesemua ciri-ciri itu sebagai adaptasi terhadap kekeringan (lingkungan).
WILAYAH FLORA KHAS
Arab Kaktus,Kurma Achilea,Blebersteini
Afrika Utara Kaktus, Kurma, Akasia,papyrus,sidar hutan
India Cempaka,Malapari,Daun
Jintan,Borssus,Senggugu
Australia Eukaliptus,bunga liar,Bunga Eremophilia
G.Hutan Mangrove
Hutan bakau (mangrove) dan vegetasi lain ditepi pantai daerah tropis.Tipe vegetasi ini mempunyai
karakteristik tersendiri dan tersebar luas didaerah tropis dan subtropis yang disebut hutan bakau atau hutan
mangrove (mangrove forest atau mangrove swamp forest).Vegetasi ini tumbuh dan berkembang pada
sepanjang pantai aluvial (tempat bermuara sungai-sungai) dan teluk-teluk.
Hutan ini di Indonesia hampir didapati diseluruh pantai kecuali pantai-pantai curam. Misalnya pantai utara
Jawa, pantai timur Sumatera, pantai Kalimantan dan Pantai selatan Irian. Hutan bakau di Indonesia sudah
banyak yang rusak utamanya di pulau jawa.
Hal ini menyebabkan terjadinya erosi (abrasi) pantai.
Hutan mangrove mempunyai karakteristik atau ciri- ciri tertentu. Beberapa karakteristik atau ciri- ciri yang
dimiliki oleh hutan mangrove ini antara lain adalah sebagai berikut:
1.Didominasi oleh tumbuhan mangrove atau tumbuhan bakau, yakni tumbuhan yang mempunyai akar
mencuat ke permukaan
2.Tumbuh di kawasan perairan payau, yakni perairan yang terdiri atas campuran air tawar dan air asin
3.Sangat dipengaruhi oleh pasang surut air laut
4.Keberadaannya terutama di daerah yang mengalami pelumpuran dan juga terjadi akumulasi bahan organik
5.Kurangnya abrasi tanah
6.Salinitas tanah yang tinggi
7.Mengalami daur penggenangan oleh pasang surut air laut
8.Hanya sedikit jenis tumbuhan yang dapat hidup
Hutan bakau ini sering tumbuh meluas sampai jarak cukup jauh dari pesisir, tergantung sejauh mana
endapan aluvial dan pengaruh pasang surut air laut. Kadang-kadang hutan bakau diganti oleh palma seperti
pohon-pohon nipa (nipafrunticaus), yang oleh penduduk pantai daunnya dipakai sebagai atap rumah dan
buahnya dapat disadap untuk keperluan minuman atau gula. Pohon nipa ini lebih banyak dijumpai dipantai-
pantai yang tidak terlalu berlumpur dan banyak dijumpai dipantai di wilayah Indonesia bagian timur, seperti
pantai Sulawesi, Nusa Tenggara, Maluku dan Irian. Termasuk jenis lain adalah sagu yang banyak tumbuh
didaerah pantai merupakan bahan makanan penduduk Maluku (Indonesia Timur) setelah diolah melalui
proses pengambilan sari patinya.
2.Daerah Iklim Sedang (Subtropis)
Tipe vegetasi yang terdapat di daerah Iklim sedang antara lain hutan musim panas yang
meranggas,hutan pohon berdaun jarum di bagian utara,hutan hujan daerah Iklim sedang yang panas,hutan
berdaun kaku, padang semak belukar dan padang rumput,serta vegetasi setengah gurun dan gurun.

A.Hutan Musim Panas Yang Meranggas (Gugur)


Hutan yang hijau dimusim panas yang kebanyakan berdaun lebar dan kehilangan daunnya selama musim
dingin, merupakan formasi klimaks utama yang meliputi sebagian besar Eropa, bagian timur Asia dan
Amerika Utara. Keadaan meranggas ini sebagai akibat suatu kenyataan, bahwa suhu rendah mengganggu
penyerapan air oleh akar-akar. Hal ini diimbangi dengan tidak adanya daun selama musim dingin tersebut.
Hutan yang meranggas ini perkembangan utamanya meliputi :Amerika Serikat dalam iklim sedang sampai
ke danau-danau besar bagian barat Eropa yang beriklim sedang meluas sampai pegunungan Ural, bagian
utara Jepang, Chili selatan, dengan curah hujan ± 151 cm / tahun. Berbeda dengan hutan tropis yang
bertingkat tajuknya, maka hutan musim panas hanya membentuk satu lapis (satu tingkat).
Oleh karena itu hutan ini kurang lebat dibanding hutan tropis basah dan tropis muson. Hutan musim panas
ini dapat dibedakan atas lima tipe daerah iklim sedang yaitu :
1) Hutan pohon pasang,
Persebarannya terutama dibagian barat dan tengah Eropa dengan ciri lebih terbuka dan tidak lebat.
2) Hutan campuran
Hutan ini lebih bervariasi dan lebih lebat dengan penyebaran dibagian timur Amerika Utara, Asia Timur dan
Eropa Tenggara.
3) Hutan ”Faqus”
Terutama persebarannya di Eropa.
4) Hutan ”Nothofaqus Antartica”
Di Amerika Selatan dengan ciri hutan, pohon-pohon tumbuh berdesak-desakan dan disana-sini terdapat
sedikit semak-semak.
5) Tipe lahan hutan meranggas yang lebih lembab
Hutan ini terutama berkembang didaerah yang berawa-rawa atau tempat-tempat yang tergenang didaerah
Subtropis
B.Hutan Pohon Berdaun Jarum di Bagian Utara
Hutan ini juga dikenal sebagai hutan ”boreal” ”hutan sub artik” atau ”taiga”. Ciri utama hutan ini adalah
daunnya yang kecil menyerupai jarum atau kadang-kadang menyerupai sisik. Daun seperti ini bermanfaat
untuk mengurangi transpirasi. Oleh sebab itu daun-daunnya dapat dipertahankan pada musim dingin (salju).
sehingga tampak selalu hijau. Pohon-pohonnya termasuk jenis picea, pinus, abies dan Conifera lain.
Umumnya dibawah hutan berdaun jarum tidak banyak ditumbuhi flora tanah, sebab sebagian besar tanah
bawah hutan tertutup oleh daun jarum yang jatuh dengan pembusukan yang lambat. Hutan daun jarum dapat
dibedakan menjadi lima tipe yaitu:
1) Hutan pohon jarum yang sifatnya campuran, menempati daerah boreal di Eropa, Asia dan Amerika
Utara. Pohon-pohonnya didominasi oleh Picea, Abies, Pinus dan Larix. Curah hujan 25 – 100 cm dengan
temperatur bulan panas ± 10o C.
2) “Taiga”, hutan lebih bersifat terbuka sebab tanah tertutup oleh salju, sehingga lumut-lumut menjadi
dominan.
Persebarannya di Kanada Utara, sebagian besar Siberia dan Skandinavia Utara.
C.Hutan Hujan di Daerah Iklim Sedang yang Panas
Didaerah-daerah iklim sedang yang panas seperti daerah sub tropik yang mempunyai curah hujan yang
tinggi dan terbagi rata sepanjang tahun, berkembang hutan yang selalu hijau dengan curah hujan antara 150 –
300 cm / tahun, tanpa ada pembekuan yang berarti. Hutan ini kurang lebat dan pada umumnya pohon-pohon
lebih rendah dibanding pohon hutan tropis dan terdiri dari pohon yang tidak meranggas (daun jarum). Jadi
akan jelas sekali perbedaan yang tajam pada musim dingin dan musim panas. Penyebaran hutan ini
berkembang secara sporadis seperti dibagian selatan Amerika Serikat, Jepang selatan, Korea, Cina bagian
barat, Afrika Selatan dan Selandia Baru.
D.Hutan Berdaun Kaku
Daerah iklim sedang dengan musim panas yang cukup bersuhu tinggi dan bergantian dengan musim yang
sejuk, pohon dan semak-semak cenderung selalu hijau dengan ciri daun kecil, keras, dan tebal. Sifat hutan ini
merupakan karakteristik kebanyakan hutan pantai-pantai dan daerah pedalaman sekitar Laut Tengah, Barat
daya Australia, Afrika Selatan serta Chili Tengah, contoh pohon Eucalyptus di Australia.
E.Padang Semak Belukar dan Padang Rumput
Daerah yang didominasi semak-semak yang berdaun sempit yaitu dari suku ”ericaceae” merupakan suatu
hal yang umum didaerah iklim sedang, daerah kutub utara dan didaerah pegunungan yang tinggi. Komunitas
tumbuhan ini rapat dengan ketinggian ± 25 cm, yang persebarannya terutama didaerah musim dingin yang
basah seperti ”heater” atau ”ling” (Calluna vulgaris), vaccinum, arctostaphylos dan empertrum nigrum.
Disamping itu padang rumput juga merupakan salah satu vegetasi dunia yang penting didaerah ini. Bila
didaerah Tropika lahan rumput berbentuk khas sebagai sabana, maka didaerah sedang padang rumput
biasanya tanpa pohon. Curah hujan dipadang rumput antara 25 – 75 cm/tahun. Contoh padang rumput yang
terkenal ialah ”prairi” di Amerika Utara dan ”Stepa” di Rusia, ”veld” di Afrika Selatan ”pampa” di Amerika
Selatan dan padang rumput dibagian selatan Australia dan Selandia Baru.
Pada umumnya padang rumput ini didominasi dari tipe gramineae. Sifat khusus rumput ini adalah akarnya
yang dangkal dengan perakaran berbentuk anyaman untuk mencegah / penahan air hujan yang jatuh masuk
lebih jauh ke dalam tanah.
F. Setengah Gurun dan Gurun
Daerah subtropis Daerah gurun mempunyai kondisi, sangat kurang presipitasi dengan batuan / pasir yang
mudah meloloskan air.
Gurun merupakan suatu daerah yang stabil dilihat dari segi vegetasinya. Daerah gurun dan setengah gurun
adalah merupakan peristilahan untuk membedakan suatu gurun dengan pandangan dari aspek vegetasi yang
ada. Didaerah setengah gurun mempunyai ciri-ciri, yang terdiri dari tanah gundul yang luas, datar atau
bergelombang yang dapat mendukung kehidupan semak-semak dengan warna abu-abu, berperekat dan
berbau sedap yang tingginya ½ sampai 1 meter disebut ”Larrea tridentata”. Tumbuhan ini tahan terhadap
kadar garam yang tinggi. Disamping semak-semak tadi, sering juga ditemui pepohonan seperti Salix dan
populus, yang tumbuh terbatas pada cekungan-cekungan yang lembab atau dekat aliran-aliran air. Cactus
juga merupakan tumbuhan gurun yang akan berbunga bila hujan memungkinkan. Daerah gurun merupakan
daerah yang curah hujan dan persediaan air lebih sedikit, seperti Gurun trans Kaspia yang merupakan dataran
terbuka. Gurun Gobi merupakan dataran tinggi. Keduanya terletak dibagian Asia yang mempunyai iklim
sedang. Kedua gurun tersebut selalu kering dengan suhu harian yang sangat ekstrem. Didaerah ini hampir
tidak dijumpai vegetasi.
3.Daerah Kutub dan Daerah yang tinggi
Daerah kutub banyak terdapat lumut yang kerdil,tundra atau dataran tempat pohon yang didominasi oleh
teki-tekian.Pada tipe Iklim ini jenis vegetasi yang tumbuh hanya terdapat di daerah tundra.Jenis tumbuhan
seperti padang rumput dan vegetasi tepi laut.
A.Tundra
Tundra adalah kawasan yang berada disekitar kutub yang tumbuhnya didominasi oleh lumut dan sebagian
rumput-rumputan yang berbunga kecil.Tundra terdapat di daerah yang kurang mendapatkan cahaya
matahari.Tundra terletak di dataran rendah Arktik atau Liberia.Wilayah Penyebaran Tundra Mulai dari
Alaska hingga Amerika Selatan.Wilayah penyebaran tundra antara lain di Alaska, Kanada bagian utara,
Siberia, Greenland, dan Tierre del Fuego di ujung Amerika Selatan.
Karakteristik Vegetasi Tundra
1. Tundra Menutupi 20% Permukaan Bumi
Bioma tundra menutupi sekitar 20% permukaan bumi di daerah utara.
2. Curah Hujan Rata-Rata 20-60 cm di Arktik dan 100 cm di Alpen
3.Ketinggian curah hujan rata-rata per tahun adalah 20-60 cm di wilayah Arktik dan 100 cm di daerah Alpen.
4.Pertumbuhan Pohon Terhambat karena Suhu yang Rendah
5.Tundra merupakan area bioma di mana pertumbuhan pohon terhambat dengan rendahnya suhu lingkungan
sekitar.
6Wilayah Tundra Sangat Berangin dan Bersuhu Rendah
7.Wilayah dengan bioma tundra sangat berangin dan bersuhu rendah. Suhu pada musim dingin di daerah ini
sekitar -57ᵒC dan suhu maksimum musim panas sekitar 10ᵒC.
8.Meskipun air mencair di permukaan tanah selama musim panas, tetapi ada juga lapisan es yang tetap
membeku.
9.Musim Dingin Berlangsung selama 9 Bulan dan Musim Panas Berlangsung selama 3 Bulan
10.Musim dingin tanpa sinar matahari berlangsung selama 9 bulan, dan matahari bersinar pada musim panas
hanya 3 bulan.
11.Musim Tumbuh Vegetasi Berkisar 30-120 Hari
12.Musim tumbuh vegetasinya cukup pendek, berkisar antara 30-120 hari per tahun dan hanya jenis
tumbuhan yang mampu bertahan dalam suhu dingin yang dapat bertahan hidup.
13.Vegetasi yang Dominan Berupa Herba14.
14.Vegetasi yang dominan di bioma tundra sebagian besar berupa herba.
B.Padang Semak Kerdil
Padang semak kerdil terdapat di lereng-lereng atau cekungan basah. Padang semak kedil tipe seral adalah
gambut atau rawa-rawa yang terdapat di danau daerah artik, berupa rawa teki-tekian akuatik. Tipe antartika
daerah ini tidak berpohon. Vegetasinya khusus, yaitu jenis rumput vascular, lumut kerak, lumut, dan alga.
Wilayah yang beriklim tundra memiliki ciri-ciri:
1.Musim dingin berlangsung dalam kurun waktu yang relatif lama.
2.Musim panas ditandai dengan udara yang sejuk berlangsung dalam kurun waktu yang singkat.
3.Udara di wilayah ini kering.
Sepanjang tahun tanah akan mengalami pembekuan.
4.Sepanjang musim dingin, tanah akan tertutupi dengan es dan salju.
5.Pada musim panas akan terbentuk rawa yang luas karena es dan salju mengalami pencairan di permukaan
tanah.
6.Di wilayah ini banyak ditemukan vegetasi berupa lumut-lumutan dan semak-semak.
Wilayah yang termasuk ke dalam iklim tundra meliputi wilayah Amerika utara, pulau-pulau di utara Kanada,
pantai selatan Greenland, dan pantai utara Siberia.
Untuk wilayah yang beriklim es memiliki ciri-ciri:
1.Suhu udara terus berada pada kisaran yang 2.rendah sehingga tercipta salju abadi.
Kutub utara, Greenland, dan kutub selatan adalah wilayah yang memiliki iklim es.

Gambar Persebaran Flora di Dunia


1.Daerah Tropis
A. Hutan Tropis
1.Cempaka 2.Malapari 3.Adelweiss

B.Hutan Tropis
1.Bambu 2. Eremophilia 3.Pohon Lontar
C.Lahan Hutan Berduri
1.Daun Jintan 2.Kurma 3.Achilea

D.Sabana atau Padang Rumput


1.Maple 2.Secuoya

E.Semak Kerdil setengah Gurun


1. Mawar Yerikho 2. Poho Aple Sodon 3. Encino

F.Gurun Tropis Dan Subtropis


1. Papryus 2. , Senggugu 3. Sidar Hutan
G.Manggrove
1.Hutan Bakau

2.Daerah Iklim Sedang


A.Hutan Musim Panas yang Meranggas
1.Hutan pohon pasang 2. hutan campuran 3. hutan faqus

B.Hutan Pohon Berdaun Jarum di Bagian Utara


1.hutan pohon jarum 2. Tiaga

C.Hutan Hujan yang berada di daerah Iklim sedang panas D.Hutan Berdaun Kaku
E.Padang Semak Belukar dan Padang Rumput
1.Ericacae

F.Hutan Setengah Gurun

3 Daerah Kutub Daerah yang Tinggi


A.Tundra
1.Lumut 2.alang-alang

4.Padang Rumput Kerdil


1.Lumut kerak 2. Alga

Anda mungkin juga menyukai