Anda di halaman 1dari 16

MAKALAH

BIOSTATISTIK DALAM KEBIDANAN

MK: BIOSTATISTIK
DOSEN: Bpk. Stenly Komansilan, S.Pi, M.Si

Oleh:

TIRZA RATULIU

NIM: 19330101108

PROGRAM STUDI DIII KEBIDANAN

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS TRINITA

MANADO 2023

1
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa. yang sudah
melimpahkan Rahmat, Serta kasih sehingga saya bisa menyusun tugas makalah
Biostatistik ini dengan baik serta tepat waktu. Seperti yang sudah kita tahu
BIOSTATISTIK DALAM KEBIDANAN itu sangat penting untuk diketahui dan
sangat diperlukan serta layak dijadikan bagaikan modul pelajaran.
Tugas ini kami buat untuk memberikan ringkasan tentang PENGANTAR
BIOSTATISTIK DALAM KEBIDANAN. Mudah-mudahan makalah yang saya
buat ini bisa menolong menaikkan pengetahuan kita jadi lebih luas lagi. Saya
menyadari kalau masih banyak kekurangan dalam menyusun makalah ini.

Oleh sebab itu, kritik serta anjuran yang sifatnya membangun sangat saya
harapkan guna kesempurnaan makalah ini. saya mengucapkan terima kasih
kepada bapak Dosen Atas Kritikan, perhatian serta waktunya, kami sampaikan
banyak terima kasih.

Manado, 26 January 2023

Penulis

Tirza Ratuliu

2
DAFTAR ISI
COVER............................................................................................................................1
PROGRAM STUDI DIII KEBIDANAN..................................................................1
FAKULTAS ILMU KESEHATAN...........................................................................1
UNIVERSITAS TRINITA..........................................................................................1
KATA PENGANTAR...................................................................................................2
BAB I................................................................................................................................3
PENDAHULUAN................................................................................................3
Latar Belakang..................................................................................................3
1.2 Rumusan Masalah.......................................................................................3
BAB II..............................................................................................................................4
URAIAN MATERI..............................................................................................4
PENGANTAR BIOSTATISTIK DALAM KEBIDANAN..........................4
PENGRTIAN....................................................................................................4
APA RUANG LINGKUP STATISTIK...........................................................5
JENIS-JENIS BIOSTATISTIK........................................................................7
APA ALASAN MENGGUNAKAN METODE SAMPLING.........................7
DATA DAN JENIS NYA................................................................................8
BAB III..........................................................................................................................11
PENUTUP..........................................................................................................11
KESIMPULAN...............................................................................................11
SARAN...........................................................................................................12
DAFTAR PUSTAKA..................................................................................................13

3
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Biostatistik merupakan ilmu statistika terapan yang mengenalkan perhitungan
statistikkehidupan, baik konsep dasarnya, penyajian data, pemusatan dan
penyebaran data, kemiringandan distribusinya dalam kurve normal serta konsep
estimasi, sampling, uji hipotesis dan uji-ujistatistik deskriptif, korelasi maupun
komparasi. Hal-hal tersebut akan sangatlah berguna dalammelakukan analisis data
penelitian kuantitatif.Pada bahasan Konsep dasar statistik umum, kita akan banyak
mengerti hal-hal meliputi:Pengertian statistika, Ruang lingkup statistika,
Pengertian dan jenis data serta Variabel dan skalapengukuran
variabel.Bahasan ukuran pemusatan data, secara khusus membahas nilai rata-rata
(mean), median,modus. Pembicaraan Nilai rata-rata akan memerinci uraian
tentang Pengertian nilai rata-rata,Sifat nilai rata-rata, cara menghitung nilai rata-
rata, Interpretasi hasil perhitungan nilai rata-rata.Bahasan tentang Nilai
penyebaran akan menjelaskan Pengertian nilai penyebaran, Jenis dan sifatnilai
penyebaran, Cara perhitungan nilai penyebaran dan interpretasinya meliputi :
Range,Minimum dan maksimum, Mean deviasi, Standar deviasi, Koefisien
variasi, Decile, kuartile, danpercentile, normalitas data berdasarkan nilai Kurtosis
dan skewnes.2. 

1.2 Rumusan Masalah

A. Apa Pengertian Statistik


B. Apa Ruang Lingkup Statistik
C. Jenis-Jenis Biostatistik
D. Apa Alasan kita menggunakan metode sampling 
E. Data dan Jenisnya

4
BAB II

URAIAN MATERI

PENGANTAR BIOSTATISTIK DALAM KEBIDANAN

A. PENGRTIAN
Biostatistik merupakan ilmu statistika terapan yang mengenalkan perhitungan
statistikkehidupan, baik konsep dasarnya, penyajian data, pemusatan dan
penyebaran data, kemiringandan distribusinya dalam kurve normal serta konsep
estimasi, sampling, uji hipotesis dan uji-ujistatistik deskriptif, korelasi maupun
komparasi. Hal-hal tersebut akan sangatlah berguna dalammelakukan analisis data
penelitian kuantitatif.Pada bahasan Konsep dasar statistik umum, kita akan banyak
mengerti hal-hal meliputi:Pengertian statistika, Ruang lingkup statistika,
Pengertian dan jenis data serta Variabel dan skalapengukuran
variabel.Bahasan ukuran pemusatan data, secara khusus membahas nilai rata-rata
(mean), median,modus. Pembicaraan Nilai rata-rata akan memerinci uraian
tentang Pengertian nilai rata-rata,Sifat nilai rata-rata, cara menghitung nilai rata-
rata, Interpretasi hasil perhitungan nilai rata-rata.Bahasan tentang Nilai
penyebaran akan menjelaskan Pengertian nilai penyebaran, Jenis dan sifatnilai
penyebaran, Cara perhitungan nilai penyebaran dan interpretasinya meliputi :
Range,Minimum dan maksimum, Mean deviasi, Standar deviasi, Koefisien
variasi, Decile, kuartile, danpercentile, normalitas data berdasarkan nilai Kurtosis
dan skewnes.2. 
Biostatistik adalah data atau informasi yang berkaitan dengan masalah
kesehatan. Statistikkesehatan sangat bermanfaat untuk kepentingan administratif,
seperti merencanakan programpelayanan kesehatan, menentukan alternatif
penyelesaian masalah kesehatan, dan melakukananalisis tentang berbagai penyakit
selama periode waktu tertentu. Statistik kesehatan dikenal

5
dengan istilah “biostatistik”.Biostatistik terdiri dari dua kata dasar yaitu bio dan

statistik. Bioberarti hidup, sedangkan statistik adalah kumpulan angka-

Biostatistik adalah Alat untuk melakukan riset dan Biostatistik dapat


dipandang sebagai ilmustatistik terapan pada bidang Biologi, Farmasi &
Kedokteran.Menurut Dr.Eko Budiarto,SKM :Ada 3 Statistik yaitu :1. Statistik
merupakan kumpulan angka yang dihasilkan dari pengukuran atau
penghitunganyang disebut dengan data2. Statistik dapat pula diartikan sebagai
statistik sample3. Statistik sebagai suatu metode ilmiah yang dapat digunakan
sebagai alat bantu dalammengambil keputusan, mengadakan analisis data hasil
penelitian dll

6
B. APA RUANG LINGKUP STATISTIK
Pembagian statistik :
a. Statistik deskriptif : merupakan kegiatan mulai dari pengumpulan data sampai
kepada mendapatkan informasi dengan jalan menyajikan & analisa data yang
telah terkumpul atau sengaja dikumpulkan.
b. Statistik inferens / induktif : kumpulan cara atau metode yang dapat
menggeneralisir nilai-nilai dari sampel yang sengaja dikumpulkan menjadi nilai
populasi. Dengan metode ini dapat mengevaluasi informasi yang dikumpul
menjadi suatu pengetahuan baru

2. Tahapan kegiatan statistik :


a. Pengumpulan data
b. Penyajian data
c. Pengolahan data
d. Analisis/ interpretasi data

3. Populasi dan Sampel


Populasi adalah kumpulan semua individu dlm suatu batas tertentu. Kumpulan
individu yg akandiukur/ diamati ciri-cirinya disebut Populasi Studi.

Sampel adalah bagian dari populasi


Berdasarkan besarnya populasi dibagi menjadi 2 yaitu :
Populasi besar ( Populasi tak terhingga ). Adalah populasi ygmemiliki jumlah
individusedemikian banyaknya sehingga sulit / tidak mungkin diketahui
jumlahnya.
Populasi kecil ( Populasi terbatas ). adalah populasi dengan jumlah unit dasar yg
tidakbanyak hingga mudah dihitung.Contoh :Bila kita akan mengadakan
penelitian ttg pengalaman akseptor KB dlm pemakaian alatkontrasepsi di suatu
Kabupaten maka semua penduduk dalam kabupaten tsb adl PopulasiUmum.
Sedangkan semua ibu2 pasangan usia subur peserta KB yg terdapat di kabupaten
tsb adlPopulasi Studi. Bila kita ambil sebagian dari akseptor KB yg akan diteliti

7
pengalaman pemakaiankontrasepsinya maka sebagian ibu2 tersebut disebut
Sampel, Dan pasangan usia subur disebutunit dasar. Hasil pengamatan pd
sampel ini akan diekstrapolasikan kepada Populasi studi, yaitusemua ibu2
pasangan usia subur yg menjadi Akseptor KB di kabupaten tersebut.
Karenapengamatan hanya dilakukanj terhadap sebagian (sample) Dari populasi
studi maka hasilnyatidak sama dengan seluruh populasi studi. Perbedaan ini
disebut kesalahan sampling (samplingerror). Jadi yang dimaksud
dengan Kesalahan sampling adalah perbedaan antara hasil sampeldengan hasil
sensus yg dilakukan dg cara yang sama, pada populasi yg sama, dan
olehpewawancara yg sama. Kesalahan lain yg tdk berkaitan dg pengambilan
sample disebutKesalahan tak sampling (Non-sampling error). Hal ini berarti
bahwa baik hasil sample maupunsensus terdapat kesalahan yang sama.Hal2 yg
mungkin dpt menimbulkan kesalahan tak sampling antara lain sbb :
Batasan unit dasar yg kurang tepat. Misal : Pada seorang penderita ttg obat utk
infarkmiokard, dimana orang dengan keluhan nyeri dada diambil sbg unit sample,
meskipunkitaketahui bahwa tdk semua nyeri dada disebabkan infark miokard.
Jawaban responden yg salah (respons error) pada sampling survey dengan
teknikwawancara atau angket. Hal ini dapat timbul secara tidak sengaja.Misal :-
Mengisi umur anak 4,5 th dg 45 th, ttp hal ini kadang2 dilakukan secara sengaja
dgmaksud tertentu.- Sengaja tdk mengaku sbg akseptor KB krn dilarang oleh
suaminya.- Kurangnya informasi tentang hal yg diteliti/ responden yang harus
mengingat kejadianmasa lampau yaitu : kapan bapak mulai merokok.
Kesalahan pada ruang lingkup karena kesalahan dalam batas & lokasi. Misalnya :
Dipilihsuatu kecamatan padahal kecamatan tersebut telah berubah karena
sebagian desanyadikembangkan menjadi kemantren.
Kesalahan dlm pengolahan dt yg disebabkan human error.

Kesalahan alat ukur yg digunakan dll.Penyimpangan atau kesalahan lain yg dpt


timbul dlm suatu penelitian disebut Bias.Bias adl perbedaan antara hsl
sesungguhnya dlm populasi dg hasil semua sample yg berasal daripopulasi
tersebut

8
C. JENIS-JENIS BIOSTATISTIK

Statistik secara umum dibagi menjadi dua jenis yaitu statistic deskriptif dan
statistik inferensial.
1. Statistik Deskriptif Kegiatan mulai dari pengumpulan data, pengolahan,
sampai mendapatkan informasi dengan jalan menyajikan dan analisis data yang
telah terkumpul. Tujuan dari statistik deskriptif adalahmemberikan gambaran
tentang keadaan yang berkaitan dengan penyakit atau masalahkesehatan
berdasarkan data yang telah dikumpulkan. Untuk data numerik informasi
yangdiberikan berupa perhitungan nilai tengah (mean, median, modus), nilai
variasi. Sedangkanuntuk data kategori informasinya adalah
nilai proporsi/persentase.
2. Statistik Inferensial /statistik InduktifTujuan dari statistik inferensial adalah
untuk menarik kesimpulan cirri-ciri populasi berdasarkandata yang diperoleh
melalui sampel. Statistik inferensial merupakan kumpulan cara atau metodeyang
dapat mengeneralisasikan nilai-nilai dari sampel dikumpulkan menjadi nilai
populasi. Hal inidilakukan dengan menggunakan teori estimasi atau uji hipotesis.

D. APA ALASAN MENGGUNAKAN METODE SAMPLING


Alasan kita menggunakan metode sampling (pengambilan sampel dlm
statistik) :

a. Ukuran populasi 
Ada populasi terhingga & ada tak hingga, dalam praktek, populasi
terhingga sering dianggap sebagai populasi tak hingga, jika didalamnya
sudah cukup terlalu banyak anggota atau objek. Ambillah populasi
berukuran 5 milyar objek. Praktiskah mencatat segala karakteristik ke-5
milyar objek tersebut ?

9
b. Masalah biaya
Makin banyak objek yang diteliti maka makin banyak pula biaya yang
diperlukan. Bagaimanapun juga jika hanya tersedia biaya terbatas,
sampling satu-satunya pilihan, terkecuali jika ukuran populasi sedikit
sekali sehingga dengan biaya tersebut sensus bisa dilaksanakan. Biaya
bukan hanya untuk pengumpulan data tetapi juga untuk analisis, diskusi,
perhitungan-perhitungan, gaji ahli, dsbnya.
c. Masalah waktu
Sensus memerlukan wkt lebih lama dibandingkan dgn sampling. Dgn dmk
sampling dpt memberikan data lebih cepat
d. Percobaan yg sifatnya merusak
Jika penelitian terhadap objek yang sifatnya merusak, maka jelas sampling
harus dilakukan. Tidak mungkin sensus dilakukan untuk mengetahui
kekuatan daya ledak bom yang dihasilkan, kemanjuran obat yang baru
dihasilkan, keadaan darah seorang pasien. Kalau semua bom dicoba
adakah yang tersisa untuk keperluan perang ? Jika darah pasien semuanya
dikeluarkan untuk diperiksa adakah orang yang bersedia untuk
diperlakukan demikian ?
e. Masalah ketelitian
Salah satu segi agar kesimpulan cukup dapat dipertanggung jawabkan
ialah masalah ketelitian. Data harus benar dan pengumpulannya harus
dilakukan dengan benar dan teliti. Demikian pula pencatatan. Pengalaman
menyatakan bahwa makin banyak objek yang harus diteliti, makin kurang
ketelitian yang dihasilkan. Petugas, peneliti, & pencacah akan menjadi
merasa bosan untuk melakukan tugas yg itu-itu juga yg jumlahnya sangat
banyak.
f. Faktor ekonomis
Diartikan apakah kegunaan dari hasil penelitian sepadan dengan biaya,
waktu, & tenaga yg telah dikeluarkan untuk itu ataukah tidak.

10
E. DATA DAN JENIS NYA
Pengertian DataMenurut Luknis Sabri dan Sutanto. P.H (2010). Data adalah
bentuk jamak (plural) dari katadotum, data adalah himpunan angka yang
merupakan nilai dari unit sampel kita sebagai
hasilmengamati/mengukurnya.Sutanto (2007). Mengemukakan data adalah
merupakan kumpulan angka/huruf hasil daripenelitian terhadap staf/karakteristik
yang akan kita teliti. Data merupakan materi mentah yangmembentuk semua
laporan riset (Dempsey, 2002). Jadi dari pengertian di atas dapat sayasimpulakan
bahwa Data adalah sekumpulan informasi yang biasanya berbentuk angka
yangdihasilkan dari pengukuran atau penghitungan.Data adalah keterangan
mengenai sesuatu hal yang sudah sering terjadi dan berupa himpunanfakta, angka,
grafik, tabel, gambar, lambang, kata, huruf-huruf yang menyatakan
sesuatupemikiran, objek, serta kondisi dan situasi.Sumber: NUZULLA
AGUSTINAData adalah kumpulan kejadian/peristiwa yang terjadi di
dunia nyata. Data dapat berupa angka-angka, huruf-huruf, simbol-simbol khusus,
atau gabungan dari semuanya.Sumber: LIA KUSWAYATNOData adalah
kumpulan informasi yang diperoleh dari hasil suatu pengamatan. Data
dapatberupa angka atau lambangSumber: SLAMET RIYADI
Jenis jenis Data1. Jenis Data Menurut Cara Memperolehnya

Data PrimerData primer adalah secara langsung diambil dari objek /


obyek penelitian oleh penelitiperorangan maupun organisasi. Contoh :
Mewawancarai langsung penonton bioskop 21untuk meneliti preferensi konsumen
bioskop.

Data SekunderData sekunder adalah data yang didapat tidak secara


langsung dari objek penelitian.Peneliti mendapatkan data yang sudah jadi yang
dikumpulkan oleh pihak lain denganberbagai cara atau metode baik
secara komersial maupun non komersial. Contohnyaadalah pada peneliti yang
menggunakan data statistik hasil riset dari surat kabar ataumajalah.

11
2. Macam-Macam Data Berdasarkan Sumber Data
Data InternalData internal adalah data yang menggambarkan situasi dan kondisi
pada suatuorganisasi secara internal. Misal : data keuangan, data pegawai,
data produksi, dsb.
Data EksternalData eksternal adalah data yang menggambarkan situasi serta
kondisi yang ada di luarorganisasi. Contohnya adalah data jumlah penggunaan
suatu produk pada konsumen,tingkat preferensi pelanggan, persebaran penduduk,
dan lain sebagainya.3. Klasifikasi Data Berdasarkan Jenis Datanya
Data Kualitatif adalah data yang berbentuk kualitas, seperti penyataan terhadap
KB yangdikategorikan menjadi tiga kategori yaitu : setuju, kurang setuju, tidak
setuju).Berbentuk kata-kata atau pengkategorian. Dalam mengolah data
mengunakan
komputer, kategori tersebut harus dilakuka proses “coding” terlebih
dahulu. Misalkan :
untuk setuju di beri kode 2, kurang setuju diberi kode 1 dan tidak setuju diberi
kode 0.Data Kualitatif disebut juga dengan data kategori.
Data Kuantitatif. Data dalam bentuk bilangan (numerik), misalnya : jumlah balita
yangmendapatkan imunisasi, Berat Badan Bayi. Diperoleh dengan cara
menghitung maupunmengukur. Data Kuantitatif disebut juga dengan data
numerik.4. Pembagian Jenis Data Berdasarkan Sifat Data
Data Literal (diskrit) adalah data yang berbentuk bilangan bulat, misalnya :
Jumlah anakdalam keluarga, jumlah penyakit TBC, jumlah kecelakaan jalan raya.
Diperoleh dengancara menghitung.
Data Kontinyu adalah data yang berbentuk rangkaian data, nilainya berbentuk
desimal.Misalnya : Tinggi Badan, Berat Badan, Tekanan Darah. Diperoleh dengan
cara mengukur.5. Jenis-jenis Data Menurut Waktu Pengumpulannya
Data Cross SectionData cross-section adalah data yang menunjukkan titik waktu
tertentu. Contohnyalaporan keuangan per 31 desember 2006, data pelanggan PT.
angin ribut bulan mei2004, dan lain sebagainya.
Data Time Series / BerkalaData berkala adalah data yang datanya
menggambarkan sesuatu dari waktu ke waktuatau periode secara historis. Contoh

12
data time series adalah data perkembangan nilaitukar dollar amerika terhadap euro
eropa dari tahun 2004 sampai 2006, jumlahpengikut jamaah nurdin m. top dan
doktor azahari dari bulan ke bulan, dll

BAB III

PENUTUP

A. KESIMPULAN
Biostatistik merupakan ilmu statistika terapan yang mengenalkan perhitungan
statistikkehidupan, baik konsep dasarnya, penyajian data, pemusatan dan
penyebaran data, kemiringandan distribusinya dalam kurve normal serta konsep
estimasi, sampling, uji hipotesis dan uji-ujistatistik deskriptif, korelasi maupun
komparasi. Hal-hal tersebut akan sangatlah berguna dalammelakukan analisis data
penelitian kuantitatif.Pada bahasan Konsep dasar statistik umum, kita akan banyak
mengerti hal-hal meliputi:Pengertian statistika, Ruang lingkup statistika,
Pengertian dan jenis data serta Variabel dan skalapengukuran
variabel.Bahasan ukuran pemusatan data, secara khusus membahas nilai rata-rata
(mean), median,modus. Pembicaraan Nilai rata-rata akan memerinci uraian
tentang Pengertian nilai rata-rata,Sifat nilai rata-rata, cara menghitung nilai rata-

13
rata, Interpretasi hasil perhitungan nilai rata-rata.Bahasan tentang Nilai
penyebaran akan menjelaskan Pengertian nilai penyebaran, Jenis dan sifatnilai
penyebaran, Cara perhitungan nilai penyebaran dan interpretasinya meliputi :
Range,Minimum dan maksimum, Mean deviasi, Standar deviasi, Koefisien
variasi, Decile, kuartile, danpercentile, normalitas data berdasarkan nilai Kurtosis
dan skewnes.2. 
Biostatistik adalah data atau informasi yang berkaitan dengan masalah kesehatan.
Statistikkesehatan sangat bermanfaat untuk kepentingan administratif, seperti
merencanakan programpelayanan kesehatan, menentukan alternatif penyelesaian
masalah kesehatan, dan melakukananalisis tentang berbagai penyakit selama
periode waktu tertentu. Statistik kesehatan dikenal
dengan istilah “biostatistik”.
Biostatistik terdiri dari dua kata dasar yaitu bio dan statistik. Bioberarti hidup,
sedangkan statistik adalah kumpulan angka-angka. Sehingga secara
harfiahbiostatistik adalah kumpulan angka-angka tentang kehidupan

B. SARAN
Jika sekumpulan data dibagi menjadi empat bagian yang sama banyak,
sesudah disusun menurut urutan nilainya, maka bilangan pembaginya disebut
KUARTIL.Ada tiga buah kuartil yaitu kuartil pertama, kuartil kedua, kuartil
ketiga yang masing-masing disimbolkan dengan Q1 ,Q1 , dan Q3 .

14
DAFTAR PUSTAKA

file:///C:/Users/1/Downloads/MODUL%20BIOSTATISTIK.pdf

https://www.academia.edu/34940907/PENGERTIAN_BIOSTATISTIK

https://www.slideshare.net/pjj_kemenkes/konsep-dasar-biostatistik 44056870?
next_slideshow=44056870

15
Contents

16

Anda mungkin juga menyukai