Anda di halaman 1dari 4

MINGGU KERAHIMAN ILAHI

MINGGU PASKAH II
24 APRIL 2022
_______________________________________________
I. RITUS PEMBUKA
1. Lagu Perarakan Masuk
Mengiringi Perarakan Imam dan Petugas Liturgi.
Urutan perarakan: Misdinar pembawa wiruk/dupa,
salib, lilin, petugas pembawa Gambar Kerahiman
Ilahi, petugas liturgi lainnya, PKTL, Imam. Sampai
di depan panti imam, semua memberi hormat
kepada Salib & Altar. Petugas pembawa Gambar
Kerahiman Ilahi menyerahkan gambar kepada Imam
untuk ditempatkan di tempat yang sudah
disediakan.
2. Tanda Salib & Salam
3. Pengantar
Saudara-saudari terkasih, umat beriman sekalian
yang dicintai Tuhan. Pada Hari Minggu II Paskah
ini Gereja Semesta mendedikasinnya sebagai Hari
Minggu Kerahiman Ilahi. Pesta ini ditetapkan oleh
Paus Yohanes Paulus II pada tanggal 30 April 2000,
tepat pada hari kanonisasi St. Faustina. Melalui
St. Faustina, Tuhan Yesus meminta Gereja
menetapkan secara resmi Pesta Kerahiman Ilahi
pada minggu pertama setelah Hari Raya Paskah
(Minggu Paskah II) dan dirayakan dengan
khidmad. Pesta ini menjadi tempat perlindungan
bagi jiwa-jiwa, khususnya para pendosa yang
malang.

Pada Pesta ini Tuhan juga meminta agar Gambar


Kerahiman Ilahi mendapatkan tempat terhormat.
Gambar ini merupakan pengingat bagi kita tentang
sengsara, wafat dan kebangkitan Yesus. Gambar ini
juga mengingatkan kita untuk percaya sepenuh-
penuhnya kepada Kristus dan semakin banyak
berbuat kasih kepada sesama.
Oleh karena itu pada hari ini akan dilakukan berkat
atas Gambar Kerahiman Ilah, dan symbol-simbol
devosi Kerahiman Ilahi lainnya, sebagai ungkapan
rasa hormat dan bakti kita kepada Yesus Sang
Kerahiman Ilahi.

Doa Pemberkatan Gambar Kerahiman Ilahi:

P. Ya Tuhan Yesus Yang Maharahim, melalui St.


Faustina Engkau menghendaki agar kami
menghormati Lukisan KerahimanMu. Kami
mohon, semoga melalui pemberkatan Gambar
KerahimanMu ini, kami senantiasa diingatkan
untuk mengenangkan betapa berlimpahnya
KerahimanMu yang Engkau nyatakan kepada
kami melalui sensara, wafat dan
kebangkitanMu. Kami juga mohon agar Gambar
ini mengingatkan kami untuk senantiasa
menyalurkan kerahahimanMu kepada sesama
kami dimanapun kami berada. Engkaulah Sang
Raja Kerahiman yang hidup dan berkuasa, kini
dan sepanjang segala masa.
U. Amin.
Bapa Uskup/Imam memberkati Gambar dan Simbol-
simbol Kerahiman Ilahi. Umat menyanyikan lagu
“Yesus Kau Andalanku”
4. Pernyataan Tobat
Saudara-saudari umat beriman yang terkasih, Paus
Yohanes Paulus II pada tanggal 13 Juni 2002
memaklumkan bahwa pada Hari Minggu
Kerahiman, Gereja Semesta memberikan rahmat
pengampunan berupa Indugensi Penuh atau
Sebagian kepada:
 Para devosan Kerahiman Ilahi degan syarat
yang ditetapkan oleh Gereja, yakni berdoa
untuk intensi Bapa Suci (1x Bapa Kami, 1x
Salam Maria dan 1x Aku Percaya).
 Jiwa-jiwa yang menerima Sakramen Tobat
dan menyambut Komuni Kudus pada Pesta
Kerahiman Ilahi.
 Jiwa yang menghampiri Sumber Hidup
pada hari ini.
Oleh karena itu absolusi yang diberikan hari ini
sekaliguas merupakan penegasan atas anugerah
Indulgensi Gereja Semesta di atas.
Marilah mengakui dosa-dosa kita, dan kekurangan
kita, supaya kita layak menerima anugerah
Kerahiman Ilahi.
Hening sejenak...
P. Saya Mengaku....
U. Kepada Allah yang mahakuasa......
P. Semoga Allah yang mahakuasa mengasihani
kita, mengampuni dosa kita, dan mengantar
kita ke hidup yang kekal.
U. Amin
5. Tuhan Kasihanilah
6. Kemuliaan
Doa Kolekta sampai bagian penutup merujuk kepada
Liturgi Minggu Paskah II.

Anda mungkin juga menyukai